PENGUKURAN TINGGI BADAN

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Rehawati Wahab, SKM.M.MKes

BAHARI BERKESAN NIP.197108121993032006

Suatu Kegiatan untuk mengetahui tinggi badan klien. Tinggi Badan merupakan
1. Pengertian
antropometri yang menggambarkan keadaan pertumbuhan skeletal.
2. Tujuan Sebagai acauan untuk mengetahui langkah-langkah mengukur tinggi badan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor: ,,,,,,,tentang Jenis-jenis Pelayanan
4. Referensi Buku Pedoman Pelatihan Dokter Kecil, Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan
Ibu dan Anak Kementrian Kesehatan RI
5. Prosedur Alat dan bahan
1. Mikrotois/Mikrotoa
2. Rekam Medis pasien & Alat Tulis
6. Langkah-Langkah 1. Memberitahu Pasien tentang tindakan yang akan dilakukan
2. Menganjurkan pasien melepas alas kaki
3. Mempersilahkan pasien berdiri tegak di tempat pengukuran, menghadap petugas
4. Menarik alat pengukur TB tepat pada kepala pasien.
5. Melihat skala yang ada pada pengukur TB.
6. Pengukuran selesai, pasien dipersilahkan memakai alas kaki dan kembali duduk
di temapt.
7. Mencatat hasil pengukuran pada Rekam Medis Pasien.

7. Bagan Alir
Mempersilahkan
Memberitahu Menganjurkan pasien berdiri tegak di
pasien tentang pasien melepas tempat pengukuran,
tindakan yang alas kaki menghadap petugas
dilakukan

Pengukuran Melihat skala yang Menarik alat

selesai, pasien ada pada pengukur pengukur TB
dipersilahkan TB. tepat pada kepala
memakai alas pasien.
kaki dan
kembali duduk
di tempat
 Mencatat hasil
pengukuran
pada rekam
Medis Pasien

8. Hal-hal a.Sebelum melakukan mengukuran tinggi badan alat mikrotois di periksa lebih
Yang Perlu dahulu.
Diperhatikan b.Apakah alat mikrotois sudah di posisi yang tepat.

9. Unit Terkait Semua Unit Terkait di Puskesmas.

10. Dokumen a. Rekam Medis
Terkait
Tanggal Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan

11. Rekaman Historis