Anda di halaman 1dari 2

HECTING

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Rehawati Wahab, SKM,M.MKes


BAHARI BERKESAN NIP. 19710812 199303 2 006

1. Pengertian Menjahit luka (hecting) adalah tindakan mendekatkan tepi-tepi luka dan
mempertahankan dengan benang atau jahitan sampai terjadi kontinuitas jaringan.
2. Tujuan a. Menghentikan perdarahan
b. Mempercepat proses penyembuhan

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No 005 / Kapus / I / 2023 tentang Pelayanan Klinis


4. Referensi KEPMENKES No. 856/ MENKES/SK/IX/2009 tentang instalasi gawat darurat
(IGD) Rumah Sakit
5. Prosedur Persiapan Alat Steril
a. Nalvoeder, gunting jaringan (1) pinset anatomi (1) pinset chirrurge (1),
cup solution/ kom kecil (1), arteri klem (2), duk klem (2)
b. Duk lobang (1)
c. Nal hecting cutting dan tapper (qs)
d. Benang catgut dan side
e. Kasa steril
Non steril
a. Plester
b. Verband Role gs
c. Gunting plester (5)
d. Bengkok (1)
e. Lampu sorot
Obat :
a. Lidocain 2% / compositem (gs)
b. Sofratul (gs)
c. Betadine/povidon
d. ATS injeksi
e. Aquadest steril / Nacl 0,9 %

6. Langkah-langkah 1. Petugas menerima pasien di ruang tindakan


2. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan
3. Informed consent (penandatanganan persetujuan tindakan) oleh keluarga
pasien
4. Petugas mencuci tangan dan keringkan
5. Petugas memakai sarung tangan bersih.
2. Petugas Menyiapkan alat.
3. Petugas membersihkan luka dengan cairan antiseptic .
4. Petugas melakukan anestesi Jaringan sekitar luka dengan lidocain 2 %
5. Petugas membersihkan luka dengan cairan normal saline (NaCl 0.9%)

1/1
6. Menggunakan jarum untuk menjahit kulit, kemudian memasukan benang
kelubang jarum dengan menggunakan jarum melengkung (curved needle)
dari arah dalam keluar.
7. Memegang jarum dengan menggunakan klem kemudian mulai menjahit luka
8. Jika luka dalam sampai jaringan otot, maka menjahit lapis demi lapis(jenis
benang disesuaikan dengan jaringan yang robek, contoh: catgut, chromic,
side dll.
9. Mengikat benang dengan membentuk simpul
10. Memotong benang dan menyisakan sepanjang 1 mm (untuk jahitan dalam),
0.65 cm (jahitan luar)
11. Melanjutkan jahitan luka sampai luka tertutup
12. Mengoleskan normal salin/ desinfektan(betadine) pada jahitan
13. Menutup luka yang sudah dijahit dengan kasa steril
14. Memasang plester/hifafix
15. Mengakhiri prosedur dengan baik.
16. Merapikan pasien dan menanyakan respons pasien terhadap tindakan yang
kita lakukan.
17. Melepas sarung tangan dan memberisihkan alat.
18. Mencuci tangan..
19. Mendokumentasikan tindakan.
7. Diagram Alir
Petugas menerima
Inform consent Mencuci tangan
pasien di ruang tindakan

Memakai sarung Menyiapkan alat


tangan bersih Anestesi lidokain 2 %

Memasang jarum dan


memegang jarum Menjahit luka lapis
Membersihkan luka
menggunakan nald demi lapis
dengan nacl 0,9 %
older

Mengoleskan Memotong benang


Menutup luka 1mm jika jahit dalam
disinfektan pada luka
dengan kasa dan 0,65 cm
jahitan (betadine)

jika jahitan luar Melepas sarung


Mengikat benang Memasang plester tangan dan
dengan simpul membersihkan alat

Mendokumentasikan
tindakan Mencuci tangan

8. Hal-hal yang perlu a. Kesesuain Dokumen


diperhatikan
9. Unit Terkait a. Ruangan Tindakan
10. Dokumen Terkait a. Rekam Medik
b. Inform Concent
11. Rekaman Histori No Yang Dirubah Isi Perubahan
Tgl Mulai
Perubahan Diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai