Role Play Regional IV

Sub PIN Polio

Pra-Pelaksanaan (H-1)
• Mengumpulkan semua petugas yang akan turun pada hari-H: briefing terkait logistic yang diperlukan
• Mempersiapkan vaksin dan logistic peralatan yang dibutuhkan: vaccine carrier, cold pack beku, dropper, pen marker,
limbah medis, kit anafilaktik, vaksin, plastic klip, form KIPI
• Memeriksa VVM vaksin, VVM A atau B
• Memeriksa suhu kulkas 2-8 derajat Celsius
• Data bayi 0-59 bulan by name by address per posyandu
• Tanggal pemberian
• Pencatatan sasaran di luar sasaran
• Menyampaikan cara pelaporan ke tim yang akan turun
• Memastikan kepada petugas yang ada: kader posyandu, lurah, bidan desa untuk stand by di tempat
• Petugas yang akan turun: bidan desa, kesling, promkes, korim, surveilans
• Pemasangan banner dan spanduk
• Menyampaikan kepala desa atau tokoh masyarakat untuk mengumumkan di masjid tempat pelayanan Sub PIN
• Menentukan supervisor
• Menentukan jumlah vaksinator berdasarkan jumlah sasaran
• Persiapan transportasi
 Pelaksanaan (pagi hari sampai pelaksanaan)
• KIPI kit
• Format pencatatan
• Briefing dengan tim pelaksanaan
• Skrining sudah mendapatkan vit A atau obat cacing
• Memberikan informasi dan edukasi kepada ortu dan masyarakat
• Skrining Riwayat penyakit anak, demam atau diare
• Melaksanakan imunisasi di pos yang dijadwalkan
• Setelah imunisasi menggunakan pen marker
• Supervisor monitoring saat pelaksanaan
• Anak yang tidak datang langsung sweeping dengan melibatkan kepala desa, babinsa, lintas sektor atau kader saat
kunjungan ke rumah
• Limbah medis: vial dimasukkan dalam plastic klip yang berbeda
• Setelah pelaksanaan melakukan pencatatan dan evaluasi termasuk pencatatan SMILE
• Penyesuaian jumlah vaksin stok awal dan terpakai
• Jika ada sisa dosis lanjutkan sweeping dengan berkoordinasi dengan pos-pos lain
• Menggunakan alat PPI dan cuci tangan
Setelah Pelaksanaan
• Memantau apakah sasaran yang telah diimunisasi apakah ada KIPI atau tidak
• Memastikan jumlah vaksin sesuai dengan jumlah sasaran, pastikan adakah vaksin yang pecah, tumpah atau terbuka
• Vaksin yang sisa atau pecah dimasukkan ke dalam plastic klip yang diberi label tanggal
• Vaksin yang masih utuh tetap dimasukkan ke dalam plastic klip
• Memperhatikan vaccine carrier jika ada vaksin yang tumpah dibersihkan dengan cairan klorin
• Melakukan pencatatan bekerja sama dengan bidan desa dan kader melalui ASIK dan manual
• Melaporkan hasil kegiatan ke dinkes kab/kota per hari
• Melakukan pencatatan sasaran yang belum atau tidak datang saat pelaksanaan untuk dilakukan sweeping
• Limbah dimasukkan ke dalam plastic kuning
• Briefing untuk melakukan evaluasi hasil kegiatan hari tersebut dan rencana kegiatan besoknya
• Penangan limbah medis (handscone yg terpakai, jika ada)
• Penginputan penggunaan vaksin menggunakan SMILE