Anda di halaman 1dari 67

RENCANA TEKNIS PELAKSANAAN

PROGRAM IMUNISASI JE DI PROVINSI BALI

Seksi Surveilans dan Imunisasi


Dinas Kesehatan Provinsi Bali
TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan khusus:
• Menurunkan angka kasus Acute Encephalitis Syndrome
(AES).
• Menurunkan angka kesakitan akibat penyakit JE

Sasaran Pelaksanaan :
• Anak usia 9 bulan sampai dengan < 15 tahun di daerah
endemis JE
• Imunisasi JE diberikan tanpa melihat status imunisasi
maupun riwayat penyakit JE sebelumnya
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

Maret – April 2018


• Tahap pertama (Maret) : di seluruh sekolah Pendidikan Anak Usia
Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak, SD/MI/sederajat, SDLB dan
SMP/MTs/sederajat dan SMPLB
• Tahap kedua (April) : Posyandu, Polindes, Poskesdes, Puskesmas,
Puskesmas pembantu, Rumah Sakit dan fasilitas pelayanan
kesehatan lainnya.

Catatan :
• Bagi anak yang tidak hadir pada hari pelaksanaan kampanye Imunisasi JE, wajib
datang ke Puskesmas untuk mendapatkan imunisasi JE
• Khusus kelompok anak dengan imunokompromais, pemberian Imunisasi JE
berkonsultasi dengan dokter spesialis anak yang merawat. Imunisasi dapat dilakukan
dengan menggunakan jenis vaksin inactivated JE di rumah sakit.
PERSIAPAN KAMPANYE IMUNISASI JE

Hal-hal yang harus disiapkan/dilaksanakan meliputi :


• Mikroplaning
• Pembiayaan
• Promosi kesehatan
• Monitoring Pra-Pelaksanaan Kampanye
 Jumlah sasaran  Jumlah vaksinator
 Peta wilayah kerja  Jumlah supervisor
 Prioritas wilayah  Jumlah tenaga guru
 Inventarisasi cold chain  Jumlah tenaga kader
 Daftar sekolah  Jumlah tenaga medis
 Jumlah pos pelayanan untuk penanganan KIPI
imunisasi  Jumlah RS rujukan untuk
penanganan KIPI
 Komda/Pokja KIPI
Disusun bersama oleh :
 Pengelola program imunisasi
 Penanggungjawab kegiatan kampanye imunisasi JE
 Pengelola program dan sektor lain yang terkait
Perhitungan Estimasi Sasaran
Dihitung berd. data Penduduk Sasaran Program Pembangunan Kesehatan tahun
2015-2019 (Kepmenkes Nomor HK.02.02/Menkes/117/2015) kelompok umur 0-14
tahun dikurangi 75% dari Surviving Infant tahun pelaksanaan kampanye JE.

Pendataan Sasaran
8 minggu sebelum pelaksanaan kampanye
•Pengelola imunisasi kabupaten/kota meminta data anak sekolah melalui Dinas
Pendidikan dan Kanwil Kementerian Agama sebagai data sasaran
•Data ini kemudian dikonfirmasi oleh petugas Puskesmas dengan mendatangi
sekolah untuk mendapat daftar murid dan tanggal lahir dari Kepala Sekolah/guru.
•Petugas puskesmas dibantu oleh kader melakukan kunjungan rumah ke rumah
untuk mendata seluruh sasaran (usia 9 bulan s.d <15 tahun) khususnya anak-anak
balita yang belum masuk usia sekolah dan/atau anak-anak usia sekolah namun
tidak bersekolah  sambil menginformasikan ke orangtua jadwal pelaksanaan
PENDATAAN SASARAN YANG VALID ADALAH PROSES
YANG PALING PENTING UNTUK MENENTUKAN
KEBERHASILAN KAMPANYE JE

JIKA SUDAH MASUK SEBAGAI SASARAN


MAKA HARUS DIIMUNISASI
PERAN DINAS PENDIDIKAN DAN
KANWIL KEMENAG
• Menyediakan data sekolah dan jumlah murid setiap
sekolah
• Membantu menyosialisasikan pelaksanaan Kampanye
JE kepada Kepala Sekolah, Guru dan orangtua
• Turut memantau pelaksanaan imunisasi JE dan
pencapaiannya
• Melakukan pendekatan ke sekolah-sekolah yang masih
menolak imunisasi
Sasaran kegiatan pelatihan di tingkat :

• Provinsi : TP-UKS, petugas pengelola program imunisasi, petugas


pengelola program kesehatan keluarga dan petugas pengelola
vaksin tingkat kabupaten/kota

• Kabupaten/kota : TP-UKS, petugas pengelola program imunisasi,


petugas pengelola program kesehatan keluarga dan petugas
pengelola vaksin tingkat puskesmas

• Puskesmas : para petugas kesehatan seperti dokter, bidan dan


perawat yang ditunjuk sebagai pelaksana Imunisasi, kader, kepala
sekolah, guru dan petugas pendukung lainnya.
Melibatkan lintas program dan lintas sektor terkait

Pokja terbagi dalam 5 bidang


1. Bidang Perencanaan
2. Bidang Logistik
3. Bidang Pelaksanaan
4. Bidang Komunikasi
5. Bidang Monev
PEMBIAYAAN
• APBN
• GAVI
• APBD
• PATH
• Sumber lain yang sah
ALUR PELAYANAN IMUNISASI
PEMBAGIAN PERAN
PERAN PETUGAS KESEHATAN
– Memastikan sasaran anak 9 bulan sampai dengan <15 tahun menerima imunisasi
JE.
– Memastikan kondisi rantai vaksin terpelihara dengan baik dalam suhu 2 – 8 0
celcius.
– Memastikan vaksin dan pelarut berasal dari pabrik yang sama dan memeriksa
tanggal kadaluarsanya.
– Memeriksa kondisi VVM vaksin JE (pastikan dalam kondisi A atau B).
– Melarutkan vaksin, mencatat tanggal dan waktu pelarutan tiap vial.
– Memberikan penyuntikan vaksin JE dengan benar (sub kutan).
– Melakukan pengolahan limbah imunisasi (tajam dan tidak tajam) secara aman.
– Memantau dan menangani kasus KIPI.
– Memeriksa register pelaksanaan imunisasi dan melengkapinya pada akhir
kegiatan.
– Mengawasi dan membina guru dan kader saat pelayanan imunisasi.
– Berkoordinasi dengan tokoh masyarakat setempat.
– Menunggu di tempat pelayanan minimal 30 menit untuk merespon jika ada kasus
KIPI.
PERAN GURU
– Memberikan informasi kepada orangtua/wali murid melalui Pertemuan
Orangtua Murid atau surat edaran yang berisi pemberitahuan manfaat
imunisasi JE dan tanggal pelaksanaannya. Membantu memberikan
penyuluhan kepada orangtua/ wali murid.
– Memberikan data murid yang akan diberikan imunisasi
– Mendata murid yang berumur <15 tahun dan sedang sakit atau tidak
masuk sekolah karena alasan lainnya.
– Membantu menyiapkan ruangan untuk penyuntikan dan ruang tunggu
setelah penyuntikan.
– Membantu mengatur alur pelayanan imunisasi.
– Membantu pencatatan hasil imunisasi dan memberi tanda pada ujung
bawah jari kelingking kiri dengan gentian violet.
– Mendampingi petugas kesehatan untuk menunggu 30 menit setelah
pelayanan imunisasi selesai.
– Melaporkan kepada petugas kesehatan bila ditemukan kasus diduga KIPI.
PERAN KADER
– Membantu pendataan sasaran yang belum sekolah termasuk
anak yang putus sekolah.
– Menggerakkan orang tua dan sasaran untuk datang ke pos
pelayanan imunisasi/posyandu.
– Membantu menyiapkan tempat pelaksanaan untuk penyuntikan
dan ruang tunggu setelah penyuntikan.
– Mengendalikan massa atau keramaian sasaran yang datang.
– Mengatur jalannya pelayanan imunisasi.
– Mencatat sasaran dan memberi tanda pada ujung bawah jari
kelingking kiri dengan gentian violet.
– Melaporkan pada petugas kesehatan bila ditemukan kasus
diduga KIPI.
– Mengingatkan orang tua untuk melengkapi imunisasi rutin.
TIPS KEBERHASILAN
PELAKSANAAN IMUNISASI
Tips Untuk Sekolah
Persiapan
•Bekerjasama dengan Dinas pendidikan dan Agama
•Memastikan bahwa semua sekolah SD/SMP sederajat tercatat di mikro plan
•Identifikasi sekolah yang menolak kegiatan imunisasi saat BIAS. Lakukan
advokasi ke pemerintah daerah dengan menunjukkan list sekolah tersebut.
•Guru harus terlibat dalam membuat list nama anak sekolah
•Guru memberikan informasi tentang Imunisasi JE setiap habis pelajaran
selesai dalam waktu minimal seminggu sebelum hari pelaksanaan dengan
menggunakan KIE untuk Guru dan Anak sekolah
•Guru menganjurkan kepada anak murid menyampaikan ini kepada orang
tuanya untuk membawa adiknya ke Posyandu di bulan September.
•Murid juga diminta untuk menyampaikan ke teman-teman dilingkungan
rumahnya tentang Kampanye Imunisasi JE
•UKS dilibatkan ( dokter kecil) dan guru UKS
•Pada saat sehari sebelum pelaksanaan guru menganjurkan anak2 untuk
sarapan terlebih dahulu
Tips Untuk Sekolah
Saat Pelaksanaan
•Guru membantu mengatur alur murid yang akan di imunisasi berada
di luar kelas
•Imunisasi dilakukan di tempat terpisah dari anak yang mengantri untuk
menghindar rasa takut terhadap suntikan
•Guru membujuk anak-anak yang kelihatan takut atau berteriak
/menangis saat penyuntikan
•Jangan lupa memberikan tanda di jari kelingking setelah pemberian
imunisasi untuk meyakinkan anak sudah diimunisasi.
•Anak menunggu selama 30 menit setelah suntikan di tempat khusus
( bukan tempat yang sama dengan tempat imunisasi)
•Selama menunggu , murid tidak dibenarkan untuk bermain diluar .
Jika memungkinkan di ruang tunggu ada musik/ sediakan buku
gambar/mewarnai untuk menghindari perhatian anak terhadap
suntikan
Tips Untuk Sekolah
• Setelah selesai pelaksanaan dihitung anak yang belum dapat
imunisasi dan buat list nama. Jika lebih dari lima anak / kelas belum
dapat imunisasi maka petugas membuat jadwal ulang untuk kembali
ke sekolah tersebut.
• Utamakan sekolah yang mendukung pelaksanaan Kampanye
Imunisasi JE. Setelah selesai semua baru dilanjutkan dengan
sekolah yang telah didentifikasi adanya penolakan
• Jika mereka tetap menolak perlu dilaporkan ke pemerintah daerah
setempat untuk memberikan/ membantu puskesmas menindak
lanjuti.
• Berikan reward kepada sekolah yang capaiannya lebih 95%
Tips Untuk Pelaksanaan di Masyarakat/
Posyandu/ Yankes Lainnya
• Pastikan target yang di dalam mikro plan sudah mencakupi semua
anak usia 9 bulan sd <15 tahun termasuk anak usia sekolah yang
tidak sekolah , anak jalanan, anak yang tidak teregister di wilayah
tersebut, pendatang.
• Jadwal pelaksanaan termasuk target per pos, logistik yang
dibutuhkan per pos , petugas yang bertanggung jawab per pos,
supervisor /5 pos dsb
• Identifikasi daerah yang sulit ( geografis, budaya/penolakan)
• Utamakan pelaksanaan di daerah yang mudah/menerima imunisasi
dan lanjutkan kedaerah sulit jika daerah mudah sudah selesai.
• Kerjasama dengan lintas program dan lintas sektor serta kepala
desa/ tokoh agama/ tokoh masyarakat untuk memobilisasi
masyarakat untuk membawa anaknya untuk imunisasi.
Mengimunisasi anak anda akan melindungi semua
anak
POA /
MIKROPLANING
Menetapkan dan menghitung Jumlah
1
sasaran

Menetapkan kebutuhan
2
logistik
Menyusun rencana
3
anggaran
Tenaga
4
Pelaksana
Tempat dan waktu
5
pelayanan

6 Tempat dan mekanisme


Rujukan KIPI
1
MENETAPKAN DAN MENGHITUNG JUMLAH
SASARAN
 Melakukan Pendataan secara langsung oleh
petugas Puskesmas bekerjasama dengan
Kader
Jml Posyandu/Pos Pelayanan : …………….
Jml Sekolah : …….. SD
Jml Sekolah : …….. SMP
Jml Sasaran 9 bln - <15 thn : …………..
(Pusdatin)
- Usia 9 bln – 6 thn : …..
- Usia 7-12 thn : …..
- Usia 13-<15 thn : …..
FORMAT
KAMPANYE JAPANESE
ENCEPHALITIS (JE)
TAHUN 2018
DATA DASAR KAMPANYE IMUNISASI JE TINGKAT DESA

Kategori Jumlah Sasaran 9 bln -< 15 thn Jumlah Tenaga


Pelaksana
Pos Imunisasi / Proyeksi
No. Pos Pendukung / Supervis Keterangan
Posyandu Pos Sulit (Pusdatin
Biasa Pendataa Pendataan Lainnya Vaksinato or
)
n Awal Akhir r
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

TOTAL

..................,.................20.........
...
KEPALA DINAS KESEHATAN

Nama Lengkap
NIP
DATA DASAR KAMPANYE IMUNISASI JE TINGKAT PUSKESMAS

Jumlah Jumlah Sasaran 9 bln - < 15 tahun Jumlah Tenaga


Sasaran Sasaran Pelaksana
No. DESA Pos Pos Proyeksi Pendukung Keterangan
Total Pendataan Pendataan / Supervisor
Biasa Sulit (pusdatin) Lainnya
Awal Akhir Vaksinator
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

TOTAL

..................,.................20............
KEPALA DINAS KESEHATAN

Nama Lengkap
NIP
DATA DASAR KAMPANYE IMUNISASI JE TINGKAT KABUPATEN/KOTA

Jumlah Jumlah Sasaran 9 bln - < 15 tahun Jumlah Tenaga

No. Puskesmas Sasaran Sasaran Keterangan


Pos Pos Proyeksi Pendukung Pelaksana /
Total Pendataan Pendataan Supervisor
Biasa Sulit (pusdatin) Lainnya Vaksinator
Awal Akhir
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

TOTAL

..................,.................20............
KEPALA DINAS KESEHATAN

Nama Lengkap
NIP
FORMAT DATA KETENAGAAN UNTUK KAMPANYE IMUNISASI JE

KAB/KOTA :
PROVINSI :

Jml. Pos Tenaga Vaksinator Tenaga Vaksinator UPS,


Jumlah Sasaran 9 bln < 15 thn
(termasuk Puskesmas RSU dan Pendidikan
Kebutuha Kesenjanga
No Puskesmas pos Sasaran Sasaran Total
Proyeksi n n
imunisasi di Pendataa Pendataa Dokter Bidan Perawat Dokter Bidan Perawat
(Pusdatin)
sekolah) n Awal n Akhir
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

..................,.................20........
....
KEPALA DINAS KESEHATAN

Nama Lengkap
NIP
PENCATATAN KAMPANYE IMUNISASI JE
FORM 1. Pos Pelayanan (Posyandu/Sekolah)
TEMPAT/LOKASI IMUNISASI :
DESA / KELURAHAN :
PUSKESMAS :
TANGGAL PELAKSANAAN :
TAHUN :

No NAMA ANAK TGL LAHIR NAMA ORANG TUA/WALI ALAMAT (RT/RW) TANGGAL IMUNISASI KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7

Jumlah Pemakaian ..................,.................20............


Vaksin : Petugas Vaksinator
Pelarut :
ADS 0,5 ml :
ADS 5 ml :
Safety Box : Nama Lengkap
NIP
PENCATATAN KAMPANYE IMUNISASI JE
FORM 1. Pos Pelayanan (Sekolah)
TEMPAT/LOKASI IMUNISASI :
DESA / KELURAHAN :
PUSKESMAS :
TANGGAL PELAKSANAAN :
TAHUN :

No NAMA ANAK TGL LAHIR KELAS TANGGAL IMUNISASI KETERANGAN


1 2 3 4 5 6

Jumlah Pemakaian ..................,.................20............


Vaksin : Petugas Vaksinator
Pelarut :
ADS 0,5 ml :
ADS 5 ml :
Safety Box : Nama Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT DESA / KELURAHAN
DESA /
KELURAHAN
:
PUSKESMAS
:
KABUPATEN/KOTA:
BULAN/TAHUN
:

SASARAN 9 BLN - 6 TAHUN CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


ALAT SUNTIK ALAT SUNTIK 5
PENDAT PROYEKSI JU % % VAKSIN JE PELARUT JE
No POSYANDU PENDATAAN 0,5 ml ml SAFETY BOX
AAN (PUSDATIN ML Proyek Penda
AWAL DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS
AKHIR ) AH si taan
MA KAI A MA KAI A MA KAI A MA KAI A MA KAI A
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

..................,.................2
0............
KEPALA
PUSKESMAS

Nama
Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT DESA / KELURAHAN
PUSKESMAS :
KABUPATEN/KOTA :
BULAN/TAHUN
:

SASARAN 9 BLN - 6 TAHUN CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


PROYEKS ALAT SUNTIK ALAT SUNTIK 5
PENDAT PENDAT % % VAKSIN JE PELARUT JE
No DESA I JUML 0,5 ml ml SAFETY BOX
AAN AAN Proyek Penda
(PUSDAT AH
AWAL AKHIR si taan DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS DITERI DIPA SIS
IN) MA KAI A MA KAI A MA KAI A MA KAI A MA KAI A
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

..................,.................2
0............
KEPALA
PUSKESMAS

Nama
Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT PUSKESMAS
PUSKESMAS
:
KABUPATEN/KOTA
:
BULAN/TAHUN
:

SASARAN 7 - 12 TAHUN CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


ALAT SUNTIK 0,5
SEKOLAH DASAR PROYEKSI % % VAKSIN JE PELARUT JE ALAT SUNTIK 5 ml
No PENDATA PENDATA JUML ml SAFETY BOX
(SD) (PUSDATI Proyek Pendat
AN AWAL AN AKHIR AH DITERI DIPAK SIS DITERI DIPAK SIS DITERI DIPAK SIS DITERI DIPAK SIS DITERIM DIPAK SIS
N) si aan
MA AI A MA AI A MA AI A MA AI A A AI A
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

..................,.................20...
.........
KEPALA
PUSKESMAS

Nama
Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT PUSKESMAS
PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA
BULAN/TAHUN

SASARAN 13 - < 15 TAHUN CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


SEKOLAH LANJUTAN PROYEKSI % % VAKSIN JE PELARUT JE ALAT SUNTIK 0,5 ml ALAT SUNTIK 5 ml SAFETY BOX
No
TINGKAT PERTAMA (SLTP) PENDATAA PENDATAA (PUSDATIN JUMLA Proyeks Pendata
N AWAL N AKHIR H DITERI DIPAK DITERI DIPAK DITERI DIPAK SIS DITERI DIPAK DITERIM DIPAK
) i an
MA AI SISA MA AI SISA MA AI A MA AI SISA A AI SISA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

..................,.................20.......
.....
KEPALA
PUSKESMAS

Nama Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT PUSKESMAS
PUSKESMAS
:
KABUPATEN/KOTA :
BULAN/
TAHUN :

SASARAN 9 BLN -<15


CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN TOTAL
TAHUN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK
SASARA SASARAN ALAT SUNTIK ALAT SUNTIK
SASARA VAKSIN JE PELARUT JE SAFETY BOX
N9 13- 0,5 ml 5 ml
No DESA N 7 - 12 PENDA PENDA %
BULAN - JUMLA <15 JUMLA
% TAHUN JUMLA % %
PROYE
TAAN TAAN
JUMLA %
Pen
6 TAHUN H H TAHUN H KSI H Proy
AWAL AKHIR d
SISA DITE SISA DITE SISA DITE DIP SISA DITE SISA
DITE DIPA RIM DIP RIM DIPA RIM AKA RIM DIP
RIMA KAI A AKAI A KAI A I A AKAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

..................,.................20.....
.......

KEPALA
PUSKESMAS

Nama
Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT KABUPATEN/KOTA
KABUPATEN/KOTA :
BULAN/TAHUN :

SASARAN 9 BLN -<15


CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN TOTAL
TAHUN
PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK
SASARA SASARAN ALAT SUNTIK ALAT SUNTIK
SASARA VAKSIN JE PELARUT JE SAFETY BOX
N9 13- 0,5 ml 5 ml
No PUSKESMAS N 7 - 12
BULAN - <15 PENDA PENDA %
JUMLA TAHUN JUMLA JUMLA PROYE JUMLA %
6 TAHUN % % TAHUN % TAAN TAAN Pen
H H H KSI H Proy
AWAL AKHIR d
SISA DITE SISA DITE SISA DITE DIP SISA DITE SISA
DITE DIPA RIM DIP RIM DIPA RIM AKA RIM DIP
RIMA KAI A AKAI A KAI A I A AKAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

..................,.................20.....
.......

KEPALA
PUSKESMAS

Nama
Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT KABUPATEN KOTA

KABUPATEN/KOTA :
BULAN/
TAHUN :

SASARAN CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


% VAKSIN JE PELARUT JE ALAT SUNTIK 0,5 ml ALAT SUNTIK 5 ml SAFETY BOX
No PUSKESMAS PROYE PENDAT %
JUMLAH Pend DITERIM DITERIM DITERIM DITERIM
KSI AAN Proy
ataan A DIPAKAI SISA A DIPAKAI SISA A DIPAKAI SISA A DIPAKAI SISA DITERIMA DIPAKAI SISA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

..................,.................20............
KEPALA DINAS

Nama Lengkap
NIP
LAPORAN REKAPITULASI HASIL PELAKSANAAN IMUNISASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE)
TINGKAT PROVINSI

PROVINSI :
BULAN/TAHUN :

CAKUPAN PEMAKAIAN VAKSIN & LOGISTIK


SASARAN 9
No KABUPATEN/KOTA BULAN - VAKSIN JE PELARUT JE ALAT SUNTIK 0,5 ml ALAT SUNTIK 5 ml
SAFETY BOX
<15 TAHUN JUMLAH %
DITERIMA DIPAKAI SISA DITERIMA DIPAKAI SISA DITERIMA DIPAKAI SISA DITERIMA DIPAKAI SISA DITERIMA DIPAKAI SISA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

..................,.................20............
KEPALA DINAS KESEHATAN

Nama Lengkap
NIP
MENETAPKAN KEBUTUHAN
2
LOGISTIK
• Menginventarisi Cold chain yang tersedia, jml yang masih
berfungsi/dapat digunakan :
- Cold Room : 4
- Refrigerator : 282
- Vaccine carrier : 657
- Thermos : 2.212
- Cold box : 48
• Vaksin JE.
= Jumlah Sasaran 9 bln – < 15 thn / IP (4 per vial)
= 897.050 / 4
= 224.062 Vial ( 5 Dosis)
3
MENYUSUN RENCANA
ANGGARAN

• Dalam menyusun rencana anggaran Kampanye JE


berdasarkan data dasar yang diberikan Pusdatin
- GAVI/PATH : Rp. ……………......
- Provinsi : Rp. ………………..
- Kabupaten/Kota : Rp. ……………….
- BOK/DAK non Fisik : Rp.,-----------------
- Total : Rp. ………………….

• Catatan Juknis BOK Tahun 2018


4 TENAGA PELAKSANA

• Kebutuhan Tenaga Kesehatan (Supervisor)


= Jumlah per Pos Pelayanan/Tim : 3 org
= 4921 pyd / 3 + jml SD + jml SMP
= ………. orang
• Kebutuhan Tenaga Kader
= Jumlah Pos pelayanan x 3 orang
= 4921 x 3 orang
= 14763 orang kader
• Kebutuhan Tenaga Guru
= Jml SD / ….. Org (Jml Tim)
= Jml SMP / …. Org (Jml Tim)
TEMPAT DAN WAKTU
5
PELAYANAN

• Tempat Pelayanan
 Posyandu, Polindes, Poskesdes
Puskesmas, Puskesmas Pembantu
SD, SMP
Rumah Sakit
Serta Pos pelayanan imunisasi lainnya di bawah
koordinasi Dinas Kesehatan Setempat.
 Bila Tidak Hadir pada hari H” dianjurkan ke Puskesmas

• Waktu Pelayanan ( Rutin & Kampanye)


 Pelayanan dimulai Jam 8 s/d selesai
 Pelaksanaan pelayanan di Bulan Maret & April
6
TEMPAT DAN MEKANISME
RUJUKAN KIPI

Bila terjadi KIPI berat / sedang


berdasarkan ketersediaan sarana
dan Prasarana rujukan yang
tersedia yang di tentukan oleh
Dinkes Kab/Kota atau Puskesmas
terdekat
Tahap Persiapan
A

Tahap
B
Pelaksanaan

C
Tahap Pemantauan
TAHAP PERSIAPAN
A
PELAKSANAAN
• Advokasi dan diseminasi informasi
Sebelum pelaksanaan Kampanye, perlu dilakukan advokasi kepada
Pemerintah daerah, DPRD, Lintas sektor seperti : Tokoh
agama/masyarakat, LSM, PKK, Koramil, Polsek, BKKBN,
Organisasi Profesi, Keagamaan, Masyarakat, Dunia Usaha, Media
Massa, Media sosial.
• Mempersiapkan Jadwal Pelaksanaan
• Mendata sasaran 9 bln – 6 thn
• Mendata sasaran 7 thn – 12 thn
• Mendata sasaran 13 thn – < 15 thn
• Mempersiapkan obat-obatan Penanganan Syok anapilaksis
• Memastikan Jumlah Vaksin dan Logistik yang diterima cukup
PERSIAPAN Vaksin & Logistik
Logistik yang dibutuhkan pada pelaksanaan Kampanye
imunisasi JE di Puskesmas/Pos pelayanan imunisasi
1.Vaksin JE dan pelarut sejumlah sasaran
2.ADS 0,5 ml dan ADS 5 ml
Didistribusikan
3.Safety box secara
berjenjang
4.Satu set kapas / alkohol swab
5.Formulir RR cakupan dan logistik
6.Formulir Laporan KIPI 5 lembar
7.Formulir investigasi KIPI 1 paket
8.KIPI Kit
9.Kantong limbah medis untuk vial vaksin kosong
10.Pen Marker (bak tinta, gentian violet)
11.Kantong /tempat sampah utk limbah non medislainnya
Pergerakan Sasaran / Sosial Mobilisasi
• Wawar, pengumuman (sejak kapan ?? )
• Melibatkan kader, toma, Kadus
• Penyuluhan Kampanye waktu di Puskesmas, tempat
pengajian, pengumuman jumat, di sekolah, kantor, dll
• Surat himbauan dari Gubernur, Bupati/Walikota,
Camat, Lurah
• Pendekatan individu oleh petugas puskesmas, camat,
aparat kelurahan, PKK, Toga.
• Surat pemberitahuan kepada orang tua sasaran usia
sekolah
B TAHAP PELAKSANAAN

• Distribusi Vaksin & Logistik (timeline ?)


• Pelaksanaan Penyuntikan
• Pengelolaan Limbah Imunisasi
• Pengelolaan sisa Vaksin dan Logistik
• Pencatatan dan Pelaporan (RR ??)
Pelaksanaan
Kegiatan di Pos Pelayanan
• Pos Pelayanan dimulai pagi hari (08.00 – selesai)
• Sasaran harus teratur (antri)
• Buka satu vial vaksin dan letakkan di luar Vaccine
Carrier (spon), buka vial baru bila vaksin sudah habis
Coolpack harus tetap didalam Vaccine Carrier
• Perhatikan VVM setiap vial pada saat mulai pelayanan
• “Gunakan vaksin dengan VVM Kondisi A atau B”
• Petugas non kesehatan bertugas :
- Mengatur alur antrian
- Menerima orang tua/anaknya dan cek form RR
•Petugas Kesehatan melaksanakan penyuntikan maks
100 ssrn
Yang perlu diperhatikan pd pelaksanaan:
1. Pelaksanaan di Posyandu sesuai situasi dan
kondisi setempat
2. Pelaksanaan di sekolah disesuaikan dg jumlah
sasaran& petugas kesehatan
3. Sasaran & orang tua/ pengasuh diminta tetap
berada di pos pelayanan/sekolah 30 menit
setelah imunisasi dan petugas jg tetapberada di
pos /sekolah minimal 30 menit setelah sasaran
terakhir diimuisasi  antisipasi kasus KIPI serius
(anafilaksis)
C
TAHAP PEMANTAUAN
PELAKSANAAN

• Mematau Pemberian Imunisasi pada semua sasaran


adalah aman dan Efektif
• Verifikasi antara Kualitas pelayanan dan
keberhasilan dalam memberikan imunisasi pada
anak umur 9 bln - <15 thn
• Dapat memberikan masukan untuk perbaikan segera
dan untuk kegiatan dimasa mendatang
Lanjutan
Lanjutan
Apa saja yang sudah
dipersiapkan
1. Di Provinsi
2. Di Kabupaten/Kota
3. Di Puskesmas
4. Di Desa dan Pos Pelayanan
Sasaran yang tidak datang dan belum mendapatkan
imunisasi JE pada saat hari “H” harus dikunjungi
(sweeping) oleh Kader dan dibawa ke Pos Pelayanan
untuk diberikan imunisasi JE dalam kurun waktu
maksimal 1 minggu terakhir

CAKUPAN SETINGGI
MUNGKIN
TARGET: ≥ 95%
Mekanisme / alur pelayanan
 contoh : skema pelayanan imunisasi JE di sekolah SD
Mekanisme / alur pelayanan (…2)

 contoh : skema pelayanan imunisasi JE di Posyandu


MARI KITA . . . . . . . .

BERPACU dalam INOVASI


Untuk mencapai Target
Cakupan kampanye Imunisasi

JE: minimal 95
%
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai