Pengertian Linux

Linux adalah system operasi (OS) yang berbasis open source

(gratis) untuk disebarluaskan dibawah lisensi GNU. Linux merupakan
turunan dari UNIX yang dapat bekerja pada berbagai macam perangkat
computer. Linux dibuat oleh seorang mahasiswa asal Finlandia yang
bernama Linus Benedict Torvalds.
Pengertian Debian
Debian merupakan salah satu distributor (Distri) dari linux. Debian
adalah system operasi computer yang tersusun paket-paket perangkat
lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan
lisensi mayoritas GNU/GPL ( General Public License ). Debian di
perkenalkan pertama kali oleh Ian Mudrock, seorang mahasiswa
Universitas Purdue AS. Kata Debian di ambil dari kombinasi nama Ian
dan mantanya Debra Lynn, menjadi Deb dan Ian.
Pengertian Oracle VM
VirtualBox Oracle VM VirtualBox adalah perangkat lunak
virtualisasi yang dapat digunakan untuk mengeksekusi system operasi
tambahan di dalam system opererasi utama atau dengan kata lain,
membuat system operasi dalam system operasi.

Dalam pembuatan server kali ini, kita akan menggunakan aplikasi VM

VirtualBox sebagai Virtual Machine atau Virtual Server. Jadi pastikan
aplikasi VirtualBox sudah terinstall sebelumnya pada komputer. Oprating
System yang digunakan kali ini yaitu Linux Debian versi 10.5.
Perhatikan dan ikuti langkah-langkah Installasi Linux Debian 10.5 di
bawah ini :
1. Buka aplikasi VirtualBox, kemudian klik New/baru untuk
membuat Mesin Virtual yang baru.

2. Kemudian isi kolom sebagai berikut :

Name : Installasi Linux Debian 10.5 bisa di ganti
Type : Linux
Version : Debian (32-bit/64-bit)
Setelah itu, klik Next/Lanjut.

3. Untuk Memory Size/Ukuran Memori, di beri ukuran 1024

MB. Lalu klik Next/Lanjut.
4. Pada bagian Hard disk, langsung klik Create/Buat.

5. Untuk bagian Hard disk file type, akan terpilih secara

otomatis VDI (VirtualBox Disk Image). Setelah itu, klik
Next/Lanjut.
6. Lalu pada bagian Storage on physical hard disk, langsung
klik Next/Lanjut

7. Kemudian untuk bagian File local and size, ubah kapasitas

hard disk menjadi 10 GB. Lalu klik Next/Lanjut

8. Setelah Virtual Mesin selesai kita buat, maka akan tampil

seperti gambar di bawah. Sebelum memulai ke tahap
penginstallan, terlebih dahulu melakukan perubahan
penyettingan / pengaturan dengan cara klik kanan pada
Virtual Mesin, ketika muncul seperti gambar dibawah,
maka kelik setting/pengaturan, untuk masuk ke menu
Setting/Pengaturan.
9. Perhatikan gambar di bawah, itu adalah tampilan menu
penyetingan/pengaturan Virtual Mesin.
Pilih menu Storage/Penyimpanan. Kemudian pada bagian
Controller : IDE /Pengendali : IDE, pilih Empty/Kosong,
kemudian klik pada Icon DVD ( ),lalu klik Choose Virtual
Optical Disk File.

10. Cari file Debian-10.5.0-i386-DVD-1, kemudian pilih lalu

klik Open.
11. Jika sudah, maka tampilannya akan seperti berikut.

12. Setelah itu, klik menu Network/Jaringan.

13. Kemudian pastikan bagian Enable Network Adapter telah
terceklis. Lalu ubah Attached to : NAT menjadi Attached to
Host-only Adapter.

14. Pastikan tampilannya seperti gambar di bawah.

15. Klik Advenced/Tingkat Lanjut, kemudian ubah

Promiscuous Mode : Deny menjadi Promiscuous Mode :
Allow All. Dan pastikan juga pada bagian Cabel Connected
telah terceklis. Jika telah selesai klik OK.
16. Inilah tampilan awal ketika melakukan penginstallan pada
Linux Debian 10.5. Perlu di ketahui bahwa penginstallan
yang akan di lakukan dengan menggunakan text mode
(CLI), dimana pada mode ini hanya keyboard yang
berfungsi sebagai pengendali. Langsung saja, pilih bagian
Install lalu tekan Enter.

17. Pada tampilan Languange/Bahasa, kita pilih English.

“Boleh menggunakan Bahasa selain English”.
18. Pada tampilan country, territory or are, pilih Other lalu
tekan Enter.
19. Lalu pada bagian Countinent or region, pilih Asia lalu Enter

20. Lalu pada bagian Countinent or region, pilih Asia lalu

Enter.

21. Pilih Indonesia, lalu tekan Enter.