MAKALAH GEOGRAFI

Langkah-langkah Penelitian Ilmu Geografi Dengan Menggunakan Peta

D
I

S
U
S
U
N

OLEH:
Dian Krisma
XII IIS
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, sehingga saya dapat
menyelesakan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang mungkin sangat
sederhana. Makalah ini berisikan tentang “Langkah-langkah penelitian ilmu geografi dengan
menggunakan peta “. Mohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan dan kelebihan dalam
pembuatan makalah ini.
 DAFTAR ISI

Lembar Judul
Kata Pengantar ...................................................................................................................
Daftar Isi ............................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...........................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................................
1.3 Tujuan ........................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Penelitian Geografi ..................................................................................
2.2 Ciri Khas dan Sifat-asifat Penelitian Geografi ...........................................................
2.3 Jenis-jenis Penelitian Geografi ..................................................................................
2.4 Pengamatan Fenomena Geografi ..............................................................................
2.5 Langkah-langkah Penelitian Geografi ......................................................................

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ...............................................................................................................
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berisi informasi mengenal substansi masalah yang diteliti yang diperoleh oleh peneliti
dan fenomena, peristiwa atau problema yang perlu dicari solusinya. Dalam konteks
penelitian sosial, peristiwa yang dimaksudkan bisa meliputi peristiwa-peristiwa yang
terkait persoalan budaya, hukum ekonomi, politikk, pendidikan, agama dan sebagainya,
lingkupnya bisa pada individu, kelompok, atau masyarakat luas.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan penelitian geografi?
2. Apa saja ciri khas dan sifat-sifat penelitian geografi?
3. Sebutkan jenis-jenis penilian geografi
4. Bagaimana pengamatan fenomena geografi?
5. Sebutkan Langkah-langkah penelitian geografi?

C. Tujuan
1. Agar dapat mengetahui tentang bagaimana saja langkah-langkah penelitian ilmu
geografi dengan menggunakan peta dan lain sebagainya!
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Penelitian Geografi

Penelitian adalah kegiatan menyelidiki, mengembangkan, dan menguji kebenaran secara

yang dilakukan untuk menguji kebenaran dan memecahkan permasalahan geografi (gejala
alam) secara sistematis yang meliputi ruang seagai objek penelitian.

B. Ciri khas dan sifat-sifat penelitian geografi

a. Ciri khas Penelitian Geografi

 Pembuatan dan penggunaan peta
 Observasi lapangan
 Penentuan model dari hasil analisis penelitian

b. Sifat-sifat penelitian geografi adaalh sebagai berikut :

 Menggunakan ilmu pengetahuan sebagai landasan teori dan dilakukan secara
sistematis
 Penelitian diawali dengan penemuan masalah geosfer
 Menganalisis lebih mendalam terhadap suatu kajian geosfer
 Menguji hasil penelitian yang telah dilakukan agar hasilnya lebih akurat
 Tujuan penelitian geografi adalah memecahkan suatu permasalahan geosfer

C. Jenis-jenis Penelitian geografi

1. Berdasarkan tujuannya, penelitian geografi dapat dibedakan sebagai berikut:

a. Penelitian eksprolatif, Pada penelitian ini perolehan data dilakukan dengan tekhnik
wawancara, observasi,d dan studi pusaka shingga didapat suatu hipotesis dan
kesimpulan.
b. Penelitian deskriptif, penelitian ini menekankan pada penjelasan tentang penyebab
masalah geosfr yang sesuai fakta dan hasil penelitiannya disajikan dalam bentuk
deskripsi skema atau alur sistematika dalam pemecahan masalah penelitian.
c. Penelitian eksplanatif, penelitian ini menekankan pada pengujian hipotesis untuk
menemukan penyebab masalah geosfer.

2. Berdasarkan bentuk dan metode pelaksanaan, dapat dibedakan sebagai berikut :

a. Studi kasus, studi kasus dibedakan dengan cara studi lapangan wawancara.
b. Survei, dilakukan untuk menguji kebenaran hipotesis (kesimpulan sementara) dan
mendeskripsikan hubungan antar variabel.
c. Eksperimen, dilakukan untuk mengetahui pengaruh suatu variabel terhadap variabel
yang lain.

3. Berdasarkan metode penelitian, dapat dibedakan sebagai berikut :

a. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggambarkan secara mendalam
mengenai hasil pengumpulan data di lapangan.
b. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang dilakukan dengan menggunakan alat ukur
dalam analisisnya.
 4. Perbedaan penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif

Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif

Sudut pandang teori Mencari penyebab suatu fenomena dan
hubungannya dengan fenomena lain
Pendekatan Mengidentifikasikan variable, memilih
sampel, memberikan perlakuan, dan
menganalisis hasil perlakuan
Tujuan Menguji atau membuktikan suatu teori
dengan perantara hipotesis dan
menggunakan teknik statistic
Pengumpulan data Variable, sampel, hipotesis, dan data
yang dikumpulkan benar-benar relevan
dengan rancangan penelitian
Instrumen penelitian Angket, pedoman wawancara, tes, skala
Memahami perilaku manusia dari kerangka
berpikir dan tindakan orang-orang itu sendiri
Observasi partisipan sehingga dapat
memahami fenomena tertentu
Menemukan ciri-ciri fnomena dan
mengelompokkannya atau dengan kata lain
menemukan sebuah teori baru
Mengumpulkan data secara keseluruhan agar
lebih memudahkan memahami fenomena
yang kompleks secara utuh
Manusia, buku catatan, dokumentasi

Data Satuan angka Primer, informasi, dokumen pribadi

Sumber data Populasi dan sampel Subjek penelitian

Rancangan Dirancang secara pasti dan tidak dapat Rancangan dapat berubah sesuai realitas di
diubah pada saat penelitian berlangsung lapangan

D. Pengamatan fenomena geografi

a. Fenomena adalah fakta, kejadian, atau keadaan di alam yang diamati atau diobservasi.
b. Fenomena yang dipelajari dalam geografi adalah fenomena geosfr. Fenomena geosfr
terdiri atas alam dan manusia serta keterkaitan keduanya di permukaan bumi.
c. Objek penelitian geografi menekankan pada fenomena geosfr yang meliputi litosfer,
atmosfer, biosfer, hidrosfer, dan antroposfer.

E. Langkah – langkah penelitian geografi

1. Menentukan Masalah
1) Masalah adalah kesempatan antara kondisi yang seharusnya dan kondisi yang
sebenarnya, antara teori dan praktik, antara aturan dan pelaksanaan , serta antara
rencana dan pelaksanaan.
2) Kriteria masalah geografi adalah sebagai berikut:
a. Masalah menyatakan hubungan antarvariabel
b. Masalah dinyatakan dengan kalimat tanya
c. Memungkinkan adanya ketersediaan data
3) Ada empat sumber masalah dalam kajian geografi, yaitu seagai berikut:
a. Hasil penelitian orang lain
b. Kepustakaan
c. Lapangan
d. Ketersediaan data, peta dan grafik
4) Masalah geografi sedikitnya menyangkut 3 persoalan pokok, yaitu sebagai berikut:
e. Apa masalahnya (berkaitan dengan gejalanya)
f. Dimana masalah tersebut terjadi (berkaitan dengan lokasi dan ruang)
 g. Mengapa masalah tersebut dapat terjadi (berkatan dengan relasi, interlasi, dan
interaksi gejala-gejala tersebut dengan gejala-gejala lain).

2. Menyusun Rumusan Masalah

1) Rumusan masalah adalah suatu pertanyaan yang akan dicari jawabannya dan
keebenarannya melalui pengumpulan data dan penelitian yang akan dilakukan.
2) Contoh rumusan masalah:
a. Bagaimana hubungan antara faktor perubahan pengguaan lahan di Bogor dan
banjir di Jakarta?
b. Apa faktor yang paling berpengaruh terhadap kualitas air glowing?
c. Mengapa masyarakat perkotaan cenderung mengalami perubahan
kebudayaan?

3. Judul penelitian
1) Judul penelitian adalah bentuk permasalahan yang masih bersifat global sehingga
perlu diperinci. Didalam judul penelitian, tergambarkan objek dan subjek yang akan
di teliti, lokasi, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.
2) Dalam menentukan judul penelitian, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu
sebagai berikut :
d. Judul maupun objek yang akan diteliti harus dapat terjangkau oleh
kemampuan sendiri
e. Judul penelitian yang di pilih harus tersedia datanya
f. Judul peenelitian bersifat penting untuk diteliti.

4. Tujuan Penelitian
1) Tujuan penelitian berkesan dengan hal-hal yang diharapkan dapat dicapai melalui
pelaksanaan penelitian atau menyajikan hasil yang ingin dicapai setelah penelitian
selesai dilakukan
2) Tujuan khusus dirumuskan dalam beberapa pertanyaan yang mengacu pada
permasalahan penelitian
3) Tujuan umum menggambarkan secara singkat hal yang ingin dicapai

5. Menentukan variabel penelitian

1) Variabel penelitian adalah faktor atau unsur-unsur yang sudah ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang perubahan yang
terjadi, kemudian diubah kesimpulannya
2) Menentukan hubungan antarvariabel, jenis-jenis variabel dapat dibedakan menjadi
berikut:
a. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi au unsur yang menjadi
penyebab perubahan
b. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena
adanya variabel bebas.
c. Variabel moderator adalah variabel yang memperkuat dan memperoleh
hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat

6. Menentukan Landasan Teori

1) Tiga fungsi utama landasan teori adalah sebagai berikut:
 a. Menjelaskan
b. Meramalkan
c. Pengendalian.
2) Teori berisi penggambaran dan penjelasan terhadap unsur-unsur (variabel) yang
diteliti, melalui pendefinisian, dan uraian yang lengkap dan mendalam dari berbagai
sumber sehingga dapat dijadikan pedoman yang kuat dan valid.

7. Penyusunan kerangka pemikiran

1) Kerangka penelitian berawal dari perumusan masalah penelitian. Setelah itu,
menjelaskan variabel, variabel secara teoritis sesua dengan landasan teori yang
digunakan dan dapat pula merujuk pada penelitian yang relevan
2) Hubungan variabel bebas dan terikat perlu dijelaskan secara teoritis juga sehingga
tujuan dan arah penelitian dapat diketahui dengan jelas. Setelah itu, menganalisis
dan emmbandingkan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat yang
menghasilkan kerangka pemikiran.

8. Perumusan hipotesis
1) Hipotesis adalah pernyataan (jawaban) sementara terhadap masalah yang telah
dirumuskan dan masih perlu diuji kebenarannya. Hipotesis dan rumusan harus
memiliki keterkatan secara konsistensi.
2) Menurut Ary Donald. Ada beberapa fungsi hipotesis antara lain sebagai berikut:
a. Hipotesis memberi penjelasan tentang gejala-gejala
b. Hipotesis mengemukakan pernyataan tentang hubungan dua konsep yang dpat
diuji dalam penelitian
c. Hipotesis memberi arah pada penelitian
d. Hipotesis memberi kerangka pada penyusunan kesimpulan penelitian
3) Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penyusunn hipotesis
e. Hipotesis disusun dengankalimat deklaratif
f. Variabel-variabel dalam hipotesis merupakan variabel yang operasional
g. Hipotesis menunjukkan hubungan antarvariabel

9. Penggunaan secara ilmiah

Sarana ilmiah dalam penelitian geografi seperti pengindraan jauh dan system informasi
geografis (SIG) yang digunakan untuk menidentifikasikan dan mempelajari permukaan
bumi yang tidak dapat di jangkau di lapangan.

10. Teknik pengumpulan data

1) Data merpakan keterangan tentang suatu hal. Syarat data yang baik adalah sebagai
berikut:
a. Data harus objektif
b. Data harus mewakili semua kondisi
c. Memiliki tingkat kesalahan yang kecil
d. Harus tepat waktu
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pada umumnya manusia bergantung pada keadaan lingkungan disekitarnya yaitu berupa
sumberdaya alam yang dapat menunjang kehidupan sehari-hari. Sumberdaya alam yang
utama bagi manusia adalah tanah, air dan udara. Tanah merupakan tempat manusia untuk
melakukan berbagai kegiatan. Air sangat diperlukan oleh manusia sebagai komponen
terbesar dari tubuh manusia. Sera udara merupakan sumber oksigen yang alami bagi
pernafasan manusia. Lingkungan yang sehat akan tewujud apabila manusia dan
lingkungannya dalam kondisi yang baik.