Mata Pelajaran :
GEOGRAFI
Kelas / : X IPS / GANJIL
Semester
Kompetensi Dasar :
3.3 Menganalisis Langkah-langkah penelitian geografi terhadap fenomena
geosfer
Indikator :
Mampu menganalisis langkah-langkah penelitian geografi terhadap
fenomena geosfer dengan menyajikan contoh penerapan langkah-langkah
penelitian geografi dalam bentuk laporan observasi lapangan.
SOAL
A. Penelitian Geografi
01. Diskripsikantentang penelitian
Suatu proses penyelidikan yang dilakukan secara aktif, tekun, dan sistematis, dimana
tujuannya untuk menemukan, menginterpretasikan, dan merevisi fakta-fakta.
02. Diskripsikan tentang penelitian geografi
Kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan langkah langkah secara sistematis untuk
memecahkan suatu permasalahan geografi yang meliputi ruang sebagai suatu regiom
sebagai objek penelitian.
b. Penelitian kualitatif
Penelitian yang ditunjukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis
fenomena,peristiwa, aktivitas sosial,sikap kepercayaan presepsi pemikiran orang
secara individual maupun kelompok.
05.Perbedaan penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif
Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif
Mencari penyebab suatu Memahami perilaku
fenomena hubungan dengan manusia,kerangka manusia sendiri.
fenomena yang lain.
Sudut pandang teori
Data
b. Kepustakaan
kepustakaan adalah kegiatan untuk menghimpun informasi yang
relevan dengan topik atau masalah yang menjadi obyek penelitian.
Informasi tersebut dapat diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah, tesis,
disertasi, ensiklopedia, internet, dan sumber-sumber lain
c. Lapangan
lapangan adalah salah satu metode dalam mempelajari geografi. Metode
ini dilakukan dengan cara terjun langsung mengamati objek di lapangan
untuk mengamati objek penelitian geografi. Pengamatan secara langsung
di lapangan berguna untuk mengetahui dan memahami permukaan
Bumi serta kegiatan manusia.
d. Ketersediaan data, peta, dan grafik
Ketersediaan data sebagai objek penelitian yang berhubungan dengan peta dan grafik
03.Judul penelitian
Diskripsikan judul penelitian
Judul penelitian merupakan suatu bentuk masalah yang masih bersifat global sehingga
perlu diperinci lagi. Penentuan judul sangat penting karena di dalam judul tergambarkan
objek dan subjek apa yang akan diteliti, lokasi, tujuan, dan sasaran apa yang ingin
dicapai.
04.Tujuan penelitian
Diskripsikan tujuan penelitian
a. Menerapkan hasil penelitian geografi untuk kepentingan pemecahan masalah sosial,
khususnya di wilayah penelitian, dan di seluruh wilayah yang mengalami masalah yang
sama.
b. Menerapkan hasil penelitian geografi bagi kepentingan hidup manusia masa kini dan
masa yang akan datang.
c. Menyumbangkan hasil penelitian geografi bagi perencanaan dan pengembangan
daerah, serta bagi kepentingan perencanaan dan pengembangan kehidupan.
d. Menguji kebenaran hipotesis yang di ajukan terhadap masalah yang diteliti.
e. Menyumbangkan konsep, teori, atau prinsip baru yang ditemukan pada penelitian
bagi kepentingan pengambangan ilmu geografi.
b. Variabel terikat
Variabel Terikat merupakan Variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat
karena adanya variabel bebas. Disebut Variabel Terikat karena variabel ini
dipengaruhi oleh variabel bebas/variabel independent.
c. Variabel moderator
Variabel Moderator adalah variabel yang mempengaruhi (Memperkuat
dan Memperlemah) hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel
Terikat. Variabel Moderator disebut juga Variabel Independen Kedua.
Contoh hubungan Variabel Independen – Moderator – Dependen :
Hubungan motivasi dan prestasi belajar akan semakin kuat bila
peranan dosen dalam menciptakan iklim/lingkungan belajar sangat
baik, dan hubungan semakin rendah bila peranan dosen kurang baik
dalam menciptakan iklim belajar
06.Menentukan landasan teori
Diskripsikan mengenai landasan teori
seperangkat kontruk (konsep), definisi, dan proposisi yang menyajikan
gejala (fenomena) secara sistematis, merinci hubungan antara variabel-
variabel, dengan tujuan meramalkan dan menerangkan fenomena/gejala
tersebut.
07.Penyusunan kerangka penelitian
Diskripsikan mengenai kerangka penelitian
Kerangka dalam penelitian adalah kumpulan konsep yang tersusun secara sitematis agar
tujuan penelitian yang dilalakukan menjadi baik. Kerangka penelitian ini dibentuk sebelum
langkah penlitian dilakukan, oleh karenannya bagian kerangka penelitian biasanya tergolong
dalam persiapan penelitian sederhana.
08.Perumusan hipotesis
Diskripsikan mengenai hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya
masih bersifat praduga dan masih harus dibuktikan kebenarannya.
09.Penentuan populasi dan penarikan sampel
Diskripsikan mengenai populasi
wilayah generalisasi yang terdiri dari obyek/subyek yang memiliki kuantitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya. Itulah definisi populasi dalam penelitian.
Teknik observasi dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu sebagai berikut:
a) Observasi langsung
Observasi langsung, yaitu observasi yang dilakukan terhadap objek di tempat terjadi
atau berlangsungnya peristiwa sehingga observer berada bersama objek yang diteliti.
b) Angket tertutup
Angket tertutup yaitu angket yang didalamnya telah terdapat
alternative jawaban yang telah ditentukan oleh si pemuat angket.
Jawaban tertsebut bisa berupa jawaban yes or no, atau pilihan
ganda sehingga narasumber (read : Responden) tidak berkesempatan
untuk mengisi dengan jawaban sendiri.
c) Angket campuran
Jenis angket ini yaitu gabungan dari kedua jenis angket sebelumnya, maksudnya
dalam angket ini terdapat pertanyaan-pertanyaan yang sudah disiapkan alternative
jawabannya, namun terdapat pula pilihan alternative bagi responden (narasumber) untuk
membuat jawabannya sendiri untuk mengemukakan pendapatnya apa bila didalam pilihan
jawaban yang disediakan oleh pembuat angket tersebut tidak terdapat jawaban seperti yang
responden inginkan.
3) Skala bertingkat
Skala menggambarkan suatu nilai yang berbentuk angka terhadap sesuatu hasil
pertimbangan. Seperti Oppenheim mengatakan : ”Rating gives a numerical value to
some kind of judgement’’, maka suatu skala selalu disajikan dalam bentuk angka.
Ranting scale tidak hanya untuk mengukur persepsi responden terhadap fenomena
lingkungan, seperti skala untuk mengukur status ekonomi, pengetahuan dan
kemampuan. Yang paling penting dalam ranting scale adalah kemampuan
menerjemahkan alternative jawaban yang dipilih responden.
b. Data sekunder
Diskripsikan mengenai data sekunder
Datasekunderadalahdatapelengkapyangdiperolehtidakmelaluitanganpertama,melainkanmel
aluitangankedua,ketigaatauseterusnya.Perkecualianjugapadarisetkuantitatif.Beberapapenel
itiselalumencontohkandokumensepertiliteraturataunaskahakademik,koran,majalah,pamflet,
danlainsebagainyasebagaidatasekunder
c. Pengelompokan data
Diskripsikan tujuan dari pengelompokan data
untuk mengolah data menjadi informasi sehingga karakteristik data tersebut bisa
dipahami dan bermanfaat untuk solusi permasalahan, terutama masalah yang berkaitan
dengan penelitian.
d. Tabulasi data
Data yang sudah diklasifikasikan kemudian dimasukkan ke dalam tabel
untuk memudahkan dibaca dan dianalisis.
Tabulasi data merupakan suatu bentuk deskripsi yang sifatnya umum dari skor-skor hasil
scoring atau dari hasil penetapan skor pada item tertentu
13.Menganalisis data
Kegiatan yang dilakukan setelah data dari responden dan sumber lain
terkumpul adalah melakukan analisis data. Secara umum, analisis data
dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a. Analisis data secara deskriptif
Diskripsikan mengenai analisis data secara deskritif
Teknik analisis data deskriptif merupakan tekhnik analisis yang dipakai untuk
menganalisis data dengan mendeskripsikan atau menggambarkan data-data yang sudah
dikumpulkan seadanya tanpa ada maksud membuat generalisasi dari hasil penelitian.
b. Analisis statistik
Diskripsikan mengenai analisis statistik
Pengertian analisis data secara inferensial adalah teknik analisis data dengan
menggunakan statistik dengan cara membuat kesimpulan yang berlaku secara
umum.Analisis inferensial menggunakan rumus statistik tertentu. Hasil perhitungan
rumus tersebut akan menjadi dasar dalam generalisasi yang sampel bagi populasi.
Dalam penelitian geografi, para peneliti dapat menggunakan analisis
kuantitatif dan analisis kualitatif
a. Analisis kuantitatif
Diskripsikan mengenai analisis kuantitatif
Pengertian Analisis kuantitatif ialah pekerjaan yang dilakukan untuk untuk mengetahui
kadar suatu senyawa dalam sampel, dapat berupa satuan mol, ataupun persentase
dalam gram. Teknik ini membutuhkan ketelitian yang tinggi karena kesalahan dalam
pengukuran akan menghasilkan kesalahan data dalam penelitian.
b. Analisis kualitatif
Diskripsikan mengenai analisis kualitatif
Analisis kualitatif berkaitan dengan analisis data yang tidak dapat dihitung. Jenis
informasi ini adalah tentang memahami dan memahami sifat dan atribut objek
(peserta). Analisis kualitatif dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang
mengapa suatu fenomena tertentu terjadi. Analisis dapat digunakan bersamaan dengan
atau sebelum analisis kuantitatif.
Menurut Miles dan Huberman, kegiatan analisis kualitatif terdiri dari
tiga proses kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduksi data,
penyajian, dan penarikan kesimpulan.
1) Reduksi data
Diskripsikan mengenai reduksi data
Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan,
mengarahkan, membuang yang tidak perlu, dan mengorganisasi data dengan cara
sedemikian rupa hingga kesimpulan-kesimpulan finalnya dapat ditarik dan diverifikasi.
2) Triangulasi
Diskripsikan mengenai triangulasi
Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang
lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau pembanding terhadap data itu
3) Penyajian data
Diskripsikan mengenai penyajian data
Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil
penelitian yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan tujuan
yang diinginkan.Data yang disajikan harus sederhanaan jelas agar mudau
dibaca.Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamatd dapat dengan mudah
memahami apa yang kita ajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian atau
perbandingan dan lain lain.
KerapiandanKebersihan
1) Sangatrapidanbersih 4
2) Tidakrapidantidakbersih 0
Isi PetaKonsep
1) Sangatlengkap 85
2) Lengkap 80
3) Tidaklengkap 75
Mengetahui
Jombang,
Kepala SMAN Mojoagung Guru mata pelajaran