Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 2 WATOPUTE
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas / Semester : X/ Ganjil
Program : IPS
Materi Pokok : Langkah Langkah Penelitian Geografi
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit (4 pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI PENGETAHUAN (KI 3) KI KETERAMPILAN (KI 4)
KI3: Memahami, menerapkan, menganalisis KI4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam
pengetahuan faktual, konseptual, ranah konkret dan ranah abstrak terkait
prosedural berdasarkan rasa ingin dengan pengembangan dari yang
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
teknologi, seni, budaya, dan humaniora mampu menggunakan metode sesuai
dengan wawasan kemanusiaan, kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.3 Memahami langkah-langkah penelitian 3.3.1 Mengidentifikasi fenomena geografis
ilmu geografi dengan menggunakan peta 3.3.2 Menjelaskan pendekatan analisis geografi
3.3.3 Menjelaskan teknik pengumpulan data
geografi
. 3.3.4 Menjelaskan pengolahan data geografi
3.3.5 Menjelaskan pengertian analisis data
3.3.6 Menyusun laporan hasil penelitian geografi
3.3.7 Mendeskripsikan publikasi hasil penelitian
geografi
4.3 Menyajikan hasil observasi lapangan 4.3.1 Menyajikan hasil laporan geografi
dalam bentuk makalah yang dilengkapi sederhana dalam bentuk makalah dengan
dengan peta, bagan, gambar, table, peta, bagan, gambar, table, grafik, foto dan
grafik, foto dan atau video atau video
4.3.2 Membuat kesimpulan terkait
pengumpulan, pengolahan dan analisis
data geografi dalam bentuk tulisan
4.3.3 Membuat kerangka penelitian.
Membuat hasil laporan geografi dalam
bentuk makalah yang dilengkapi dengan
peta, table, grafik, fotodan/atau video

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif
selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan
pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik serta dapat mendeskripsikan.

D. MATERI PELAJARAN
Langkah-langkah Penelitian Geografi
Fenomena Geografis
Penelitian atau reset merupakan terjemahan dari bahasa inggris yaitu research yang merupakan
gabungan dari kata re (kembali) dan to search (mencari). Penelitian merupakan upaya atau
kegiatan yang bertujuan mencari jawaban sebenar-benarnya terhadap suatu kenyataan atau
realita yang dipikirkan atau dipermasalahkan dan memperoleh pengetahuan ilmiah tertentu
yang berguna, baik bagi aspek keilmuan maupun bagi aspek guna dengan menggunakan
metode-metode tertentu menurut prosedur yang sistematis. Geografi adalah ilmu pengetahuan
yang menggambarkan segala sesuatu yang ada di permukaan bumi.Berdasarkan pengertian di
atas dapat disimpulkan bahwa definisi penelitian geografi adalah kegiatan yang bertujuan
mencari jawaban yang benar terhadap suatu kenyataanyang dipikirkan atau dipermasalahkan
dengan menerapkan disiplin ilmu geografi.
Melalui disiplin ilmu geografi, kita dapat melakukan penelitian geografi terhadap fenomena
geosfer. Fenomena geosfer yang dimaksud adalah gejala-gejala yang berhubungan dengan
litosfer, atmosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer. Dalam menjelaskan hubungan timbal balik
antar manusia dengan alam, geografi menggunakan sudut pandang kewilayahan. Maksudnya
geografi membahas suatu wilayah menurut kenyataan wilayah tersebut. Dalam geografi, wilayah
dapat diartikan sebagai luas atau sempitnya suatu bagian. Telaah geografi dengan sudut
pandang kewilayahan akan memberikan kejelasan tentang interaksi dan interdependensi
(ketergantungan) antara manusia dengan alam dilingkungan hidupnya. Persamaan dan
perbedaan antara gejala geosfer dipelajari dengan sudut pandang kewilayahan dan konteks
keruangan, yaitu ruang tempat hidup manusia. Di dalam ruang tersebut terdapat hubungan
saling ketergantungan antara manusia dengan lingkungan alam.

Gambar 1. Unsur-unsur geosfer serta hubungannya satu sama lainnya


Pendekatan Analisis Studi Geografi
Dalam geografi terpadu “ integrated geography”untuk menghampiri masalah-masalah geografi
digunakan bermacam-macam pendekatan yang dikenal dengan pendekatan atau analisis
keruangan, analisis ekologi, dan analisis kewilayahan yang kita kenal dengan “3K”. Artinya semua
data atau kenampakkan baik fisik maupun non fisik dianalisis melalui pendekatan keruangan,
keekologian, dan kewilayahan yang memperihatkan satu kesatuan analisis.
a. Pendekatan Analisis Keruangan (Spatial Analysis)
Analisis keruangan merupakan suatu cara pandang atau kerangka analisis yang menekankan
pada eksistensi ruang. Eksistensi ruang dalam prespektif geografi dapat dipandang dari
strutur keruangan (spatial structur), pola keruangan (spatial pattern) serta proses keruangan
(spatial proccesses). Kerangka kerja analisis pendekatan keruangan bertitik tolak dari
permasalahan tentang susunan elemen-elemen pembentuk ruang.
b. Pendekatan Ekologi (Ecological Analysis)
Pendekatan ekologi adalah upaya dalam mengkaji fenomena geosfer khususnya terhadap
interaksi antara organisme hidup dan lingkungannya. Pendekatankelingkungan
merupakan analisis berdasarkan interaksi manusia dengan lingkungannya yang menciptakan
ekosistem. Pendekatan ini menekankan pada keterkaitan antara suatu fenomena geosfer
dengan variabel lingkungan yang ada dan mengaitkan hubungan makhluk hidup dengan
fenomena alam dan perilaku manusia.
c. Pendekatan Kompleks Wilayah (Region Complex Analysis)
Analisis komplek wilayah adalah kombinasi antara analisis keruangan dan analisis ekologi.
Pada analisis ini wilayah-wilyah tertentu didekati dengan pengertian areal differentiation
yaitu suatu anggapan bahwa interaksi antar wilayah akan berkembang karena pada
hakekatnya suatu wilayah berbeda dengan wilayah lainnya, sehingga terjadilah hubungan
saling menguntungkan. Dalam analisis jenis ini perlu diperhatikan pula persebaran fenomena
tertentu (analisis keruangan) dan interaksi antara manusia dan lingkungannya yang
kemudian pelajari keterkaitannya. Aspek-aspek dalam analisis keruangan adalah peramalan
wilayah (Regional Forecasting) dan perencanaan wilayah (Regional Planning).
Teknik Pengumpulan Data Geografi
Ada berbagai jenis teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, angket dan
studikepustakaan.
1. Observasi
Observasi adalah cara dan teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan dan
pencatatan secara sistematis terhadap gejala dan fenomena yang ada pada objek
2. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan melakukan tanya jawab secara sistematis sesuai dengan
tujuan penelitian antara pewawancara dengan interview atau pemberi informasi. Secara
umum wawancara dilakukan dengan tatap muka ataupun menggunakan alat-alat
komunikais.
3. Angket
Angket (kuesioner) adalah usaha mengumpulkan informasi dengan menyampaikan
sejumlah pertanyaan tertulis untuk dijawab secara tertulis oleh responden.
4. Studi kepustakaan
Studi kepustakaan adalah kegiatan pengumpulan data dan informasi dari berbagai sumber
tertulis dan tidak tertulis. Sumber yang dimaksud adalah majalah, buku-buku referensi,
koran, radio dan berbagai media massa serta elektronik lainnya. Sumber tersebut dapat
diperoleh dari perpustakaan, kantor redaksi lembaga pemerintah derta lembaga swadaya
masyarakat
5. Studi documenter
Teknik studi dokumenter adalah pengumpulan data yang menggunakan sumber dokumen
tertulis yang berhubungan dengan masalah penelitian, misalnya dari sumber dokumen,
buku, koran dan majalah.

Teknik Pengolahan Data


1. Editing Data
Editing data merupakan penelitian kembali data yang telah dikumpulkan dengan menilai
apakah data yang telah dikumpulkan tersebut relevan untuk diolah lebih lanjut.
Dalam proses editing, terdapat beberapa hal yang perlu diteliti kembali, diantaranya
kelengkapan pengisian kuesioner, keterbacaan tulisan, kesesuaian jawaban, relevansi
jawaban, dan keseragaman dalam satuan
2. Koding Data
Koding data adalah usaha mengklasifikasian jawaban para responden menurut macamnya.
Dalam melakukan koding, jawaban responden diklasifikasikan dengan menggunakan kode
tertentu berupa angka
3. Tabulasi Data
Tabulasi data adalah proses penyusunan dan analisis data dalam bentuk fabel. Fungsi
tabulasi adalah untuk memudahkan kita melakukan analisis.

Teknik Analisis Data Geografi


analisis data adalah sebuah kegiatan untuk mengatur, mengurutkan, mengelompokkan,
memberi kode atau tanda dan mengkategorikannya sehingga di peroleh suatu temuan
berdasarkan fokus atau masalah yang ingin dijawab.
1. Data kualitatif
Teknik analisis data kualitatif merupakan seragkaian kegiatan mencatat, mengorganisasikan,
mengelompokkan dan mensintensiskan data, selanjutnya memakai setiap kategori data,
mencari dan menemukan pola, hubungann-hubungan dan memaparkan temuan-temuan
dalam benttuk deskripsi dan gambar-gambar yang bisa dimengerti dan dipahami.
2. Data kuantitatif
Analisis data kuantitatif berusaha untuk memahami apa yang terdapat dibalik semua data
tersebut, mengelompokkannya, meringkasnya, menjadi satu yang kompak dan mudah
dimengerti, serta menemukan pola umum yang timbul dari data tersebut. Analisis data
kuantitatif dapat dimengerti dengan pola umum yang terwakili dalam bentuk simbol-simbol
statistik, yang dikenal dengan istilah notasi, variasi dan koofisien.
a. Pengolahan data
1. Mengedit data yaitu penelitian kembali data yang telah dikumpulkan dengan
menilai apakah data yang telah dikumpulkan tersebut cukup baik atau relevan
untuk diproses atau diolah lebih lanjut
2. Coding dan frekuensi. Coding adalah usaha pengklasifikasian jawaban dari para
responden menurut macamnya. Dalam melakukan coding jawabandiklasifikasikan
dengan memberikan kode kode tertentu berupa angka.
3. Tabulasi data, adalah proses penyusunan dan analisis data dalam bentuk tabel.
b. Metode analisis
1. Rata-rata (rata-rata hitung), adalah bilangan yang diperoleh dari hasil pembagian
jumlah nilai data oleh banyaknya data dalam kumpulan itu.
2. Median, adalah nilai tengah diantara deret nilai yang disusun dengan tata urut dari
besar sampai kecil.
c. Pengujian hipotesis
Untuk penelitian berhipotesis, maka setelah analisis data, kita perlu mencari hubungan
atau korelasi antara dua variable atau lebih. Hal ini hanya sebagai pengetahuan saja

Susunan Laporan Hasil Penelitian Geografi


FORMAT LAPORAN PENELITIAN
Judul penelitian
Halaman pengesahan
Halaman persetujun
Kata pengantar
Datar isi
Daftar tabel
Daftar lampiran

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bagian ini menjelaskan perihal permasalahan yang
melatarbelakangi dipilihnya suatu permasalahan.
B. Rumusan Masalah
Bagian ini menguraikan permasalahan yang berkaitan dengan
penelitian yang dilakukan.
C. Tujuan Penelitian
Bagian ini menjelaskan maksud penulisan.
D. Manfaat Penelitian
Bagian ini menjelaskan manfaat yang didapatkan melalui
penulisan laporan.

BAB II LANDASAN TEORITIS


A. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka merupakan bagian penting dari suatu laporan
penelitian karena pada bagian ini diungkapkan teori-teori serta
hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan pada topik yang
sama.Tinjauan pustaka merupakan penelusuran kepustakaan untuk
mengidentifikasi makalah dan buku yang bermanfaat dan ada
hubungannya dengan penelitian yang dilakukan serta merujuk pada
semua hasil penelitian terdahulu pada bidang tersebut. Tinjauan
pustaka disusun berdasarkan tujuan penelitian, pertanyaan
penelitian dan masalah yang akan dipecahkan. Sumber yang dipakai
dalam tinjauan pustaka harus disebutkan dengan mencantumkan
nama penulis dan tahun terbit
B. Alur Pikir penelitian
C. Hipotesis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN


Bagian ini menjelaskan tentang metode yang digunakan dalam
mengumpulkan dan menganalisis data.
A. Cara Sistematis
B. Indentitas Variabel
C. Objek Penelitian
D. Sampel
E. Tehnik Pegumpulan data
F. Instrumen Penelitian

BAB IV ANALISIS DATA


Hasil dan pembahasan dalam sebuah laporan penelitian pada dasarnya
merupakan inti dari sebuah tulisan ilmiah.Pada bagian ini penulis harus
menyajikan secara cermat dan jelas mengenai hasil analisis data serta
pembahasannya berdasarkan kajian pustaka dan kerangka teori yang telah
dijelaskan pada bagian sebelumnya.Hasil merupakan temuan fenomena dari
penelitian yang dilakukan.Setelah memperoleh hasil dari suatu penelitian
maka hasil itu akan dibahas untuk menemukan titik terangnya.
A. Hasil Penelitian
B. Pembahasan

BAB V PENUTUP
Bagian ini merupakan bagain akhir dan inti laporan penelitian,namun
merupakan bagian yang sangat penting.Efendi (1991) mengemukakan bahwa
simpulan adalah gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya dengan
hipotesis dan penelitian yang dilakukan.Dalam simpulan pada intinya
mengambil sebuah permasalahan yang dianggap sebagai ide-ide pemikiaran.
Penulisan simpulan lebih baik  dan informative jika disampaikan dalam bentuk
kalimat atau paragraph yang akan membuat alur penulisan biasa mengalir
dengan baik.Setelah membuat simpulan maka bagian selanjutnya adalah
saran.Saran dapat didefenisikan sebagai anjuran penulis terkait dengan hasil
penelitian atau cara mengatasi kesulitan-kesuliatan dalam penelitian.
A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
E. Pendekatan dan model pembelajaran
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning
F. Media Pembelajaran dan sumber belajar
1. Media Pembelajaran
 Media LCD projector,
 Laptop
 Bahan Tayang

2. Sumber Belajar
 Budi Harjo, Agung. 2017. Geogarfi untuk SMA/MA kelas X. Surakarta: Mediatama
 Harmanto, Gatot. 2017. Geografi untuk SMA/MA kelas X. Bandung: Yrama Widya
 Nianto Mulyo, Bambang dan Suhandini, Purwadi. 2016. Georafi Untuk SMA/MA kelas X.
Solo: Wangsa Jatra Lestari
 Sindu.P , Yasinto. 2016. Geografi untuk SMA/MA kelas X. Jakarta: Erlangga.
 Wardiyatmoko, K. 2016. Geografi Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 x 45 menit)
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Guru:
Orientasi:
 Memberi salam dan berdo’a
 Menanyakan kehadiran peserta didik
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran

Apersepsi:
 Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya-jawab mengenai kaitan dengan materi
 memberikan pertanyaan terkait materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
 guru juga menanyakan tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan kehidupan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : fenomena geografi
dan pendekatan analisis geografi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang sedang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti (115 menit)
Sintaks Model
Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran
Stimulation (pemberian 1. Pada tahap ini peserta didik diberi motivasi atau rangsangan
ransangan/ stimulus) untuk memusatkan perhatian pada topik fenomena geosfer dan
pendekata penelitian geografi:

2. Guru meberikan materi yang berkaitan dengan topik fenomena


geosfer dan penelitian geografi

Problem Statement 3. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk


(Pernyataan/Identifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah); dengan fenomena geosfer
4. Menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan peserta didik selama proses pembelajaran:
peserta didik akan belajar secara berkelompok untuk
menyelesaikan tugas dengan menggunakan LKPD
5. Peserta didik dibentuk dalam kelompok sesuai dengan
kelompok yang telah ditentukan

Data Collection; 6. Guru menugaskan peserta didik untuk mengerjakan tugas


LKPD yang telah diberikan
(Pengumpulan data)
Data Processing 7. peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi dan menyusun
(pengolahan data) tugas pada LKPD dengan sumber yang ada.

Verification (pembuktian) 8. Masing-masing kelompok presantesi hasil diskusi yang sudah


dilakukan
9. Kelompok lain menanggapi hasil presentasi yang sudah
dilakukan

Generalization (menarik 10. Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang fenomena
kesimpulan) dan pendekatan analisis geografi
11. Guru memberi penguatan/ mengklarifikasi hasil diskusi
peserta didik tentang Fenomena Geosfer dan dan
pendekatan analisis geografi

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang belum memahami materi
pembelajaran untuk bertanya.
2. Bersama Peserta didik menyimpulkan, merefleksi dan memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
3. Guru memberikan penilaian, mengumumkan kelompok terbaik
4. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan dirumah
5. Menyampaikan rencana untuk pertemuan berikutnya yaitu menyiapkan alat dan bahan untuk
melakukan praktek dan observasi.
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam
Pertemuan 2 (3 x 45 menit)
Kegiatan pendahuluan (10 menit)
Guru:
Orientasi:
 Memberi salam dan berdo’a
 Menanyakan kehadiran peserta didik
 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan
Apersepsi:
 Mengaitkan materi/tema/kegiata pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan..
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : Teknik Pengumpulan
dan Pengolahan Data
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang sedang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti (115 menit)
Sintaks Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation (stimulasi/ 1. Pada tahap ini peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk
pemberian ransangan) memusatkan perhatian pada topic Teknik Pengumpulan Data Dan
Pengolahan Data Geografi

Problem Statement 2. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya
(pernyataan/identifikasi setelah mereka mengamati/membaca materi Teknik Pengumpulan
masalah) Data Dan Pengolahan Data Geografi contoh pertanyaannya:
a. Bagaimana cara atau teknik pengumpulan data geografi?
b. Bagaiman pengolahan data geografi?
Data Colection Setelah kegiatan tanya jawab, guru memfasilitasi siswa untuk
(Pengumpulan data) menemukan jawaban dengan cara .
a. Mengamati/membaca teknik pengumpulan dan pengolahan
data geografi

Analisis Data Pada tahap ini peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi untuk
mengolola data hasil pengamatan dengan cara:
1. Mengolah data pengamatan dengan dukungan pertanyaan-
pertanyaan pada lembar kerja
2. Menyimpulkan teknik pengumpulan data dan pengolahan data
geografi
Verificiation 1. Masing-masing kelompok presantesi hasil diskusi yang sudah
(pembuktian) dilakukan
2. Kelompok lain menanggapi hasil presentasi yang sudah dilakukan

Generalization (menarik Guru dan peserta didik menyimpulkan pembelajaran hari ini
kesimpulan)
Kegiatan penutup (10 menit)
1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang belum memahami materi
pembelajaran untuk bertanya.
2. Bersama Peserta didik menyimpulkan, merefleksi dan memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
3. Guru memberikan penilaian, mengumumkan kelompok terbaik
4. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan dirumah
5. Menyampaikan rencana untuk pertemuan berikutnya
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam
Pertemuan 3 (3 x 45 menit)
Kegiatan pendahuluan (10 menit)
Guru:
Orientasi:
 Memberi salam dan berdo’a
 Menanyakan kehadiran peserta didik
 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan
Apersepsi:
 Mengaitkan materi/tema/kegiata pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan..
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :Langkah-langkah
Penelitian Geografi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang sedang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti (115 menit)
Sintaks Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation (stimulasi/ 1. Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian ransangan) perhatian pada topic materi analisis data Penelitian dengan cara
mencari informasi sebanyak mungkin dengan cara Membaca buku
mengenai materi.
2. Guru mengelompokkan peserta didik secara heterogen
disesuaikan dengan jumlah Peserta didik, , kelompok kerja terdiri
dari 4-5 orang.
3. Setiap kelompok mengambil dan mempersiapkan perlengkapan
yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.
Problem Statement 4. Guru membagikan LKPD untuk dibaca Peserta didik dan
(pernyataan/identifikasi menyelesaikan tugas yang diberikan dalam LKPD.
masalah) 5. Peserta didik mencermati informasi yang terdapat dalam LKPD.
Data Colection 6. Peserta didik melakukan kajian literatur dan berdiskusi di dalam
(Pengumpulan data) kelompok untuk menyelesaikan tugas dalam LKPD.
Analisis Data 7. Peserta didik berdiskusi untuk menentukan keterkaitan antara
tugas yang diberikan dengan penjelasan yang diberikan
Verificiation 8. Setiap kelompok mempesentasikan hasil diskusi di depan kelas
(pembuktian) dan kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapinya.
9. Guru bersama peserta didik mengevaluasi dari semua hasil diskusi
yang telah dipresentasikan untuk memperkuat pemahaman
materi.
Generalization (menarik 10. Guru dan peserta didik menyimpulkan pembelajaran hari ini
kesimpulan)
Kegiatan penutup (10 menit)
1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang belum memahami materi
pembelajaran untuk bertanya.
2. Bersama Peserta didik menyimpulkan, merefleksi dan memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
3. Guru memberikan penilaian, mengumumkan kelompok terbaik
4. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan dirumah
5. Menyampaikan rencana untuk pertemuan berikutnya
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam
Pertemuan 4 (3 x 45 menit)
Kegiatan pendahuluan (10 menit)
Guru:
Orientasi:
 Memberi salam dan berdo’a
 Menanyakan kehadiran peserta didik
 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan
Apersepsi:
 Mengaitkan materi/tema/kegiata pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan..
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : Laporan Penelitian
Geografi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang sedang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti (115 menit)
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation (stimulasi/ 1. Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian ransangan) perhatian pada topic materi pembuatan laporan penelitian dengan
cara: mencari informasi sebanyak mungkin dengan cara membaca
contoh laporan penelitian.
2. Guru mengelompokkan peserta didik secara heterogen
disesuaikan dengan jumlah Peserta didik, kelompok kerja terdiri
dari 4-5 orang.
3. Setiap kelompok mengambil dan mempersiapkan perlengkapan
yang akan digunakan dalam proses pembelajaran
Problem Statement 4. Guru membagikan LKPD untuk dibaca Peserta didik dan
(pernyataan/identifikasi menyelesaikan tugas yang diberikan dalam LKPD.
masalah) 5. Peserta didik mencermati informasi yang terdapat dalam LKPD
Data  Colection 6. Peserta didik melakukan kajian literatur dan berdiskusi di dalam
(Pengumpulan data) kelompok untuk menyelesaikan tugas dalam LKPD.
Analisis Data 7. Peserta didik berdiskusi untuk menentukan keterkaitan antara
tugas yang diberikan dengan penjelasan yang diberikan
Verificiation 8. Setiap kelompok mempesentasikan hasil diskusi di depan kelas
(pembuktian) dan kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapinya.
9. Guru bersama peserta didik mengevaluasi dari semua hasil diskusi
yang telah dipresentasikan untuk memperkuat pemahaman
materi.
Generalization (menarik 10. Guru dan peserta didik menyimpulkan pembelajaran hari ini
kesimpulan)
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang belum memahami materi
pembelajaran untuk bertanya.
2. Bersama Peserta didik menyimpulkan, merefleksi dan memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
3. Guru memberikan penilaian, mengumumkan kelompok terbaik
4. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan dirumah
5. Menyampaikan rencana untuk pertemuan berikutnya
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam

H. PenilaianProses dan Hasil Belajar


Jenis dan teknik penilaian
No. Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1. Sikap Observasi kegiatan, Lembar observasi
pengamatan dan
2. Pengetahuan Penugasan Soal penugasan
Tes tertulis Soal uraian
3. Keterampilan Laporan Rubrik penilaiam

I. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remidial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa
memberikan soal tambahan. Misalnya:
1. Sebutkan metode penelitian geografi!
2. Jelaskan tehnik analisis data!
3. Mengapa dalam penelitian perumusan masalah dianggap penting?
CONTOH PROGRAM REMIDI
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
Indikator
Bentuk Nilai
Nama Nilai yang
Tindakan Setelah
No Peserta Ulangan Belum Ket.
Remedial Remedial
Didik Dikuasai

1
2
3
4
5

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
4. Sebutkan metode penelitian geografi!
5. Jelaskan tehnik analisis data!
6. Mengapa dalam penelitian perumusan masalah dianggap penting?

Watuputih, 10 Agustus 2019


Mengetahui
Pembimbing I PPG Pembimbing 2 PPG

Prof.Dr Ramli Umar M.Si Drs. Sulaiman Zhiddiq M.Si

Guru Mata Pelajaran


Geografi

Nila Rahmatiah, S.Pd


LEMBAR PENILAIAN
A. PENILAIAN SIKAP
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung
dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek perilaku yang ingin Jumlah Skor Kode
No Nama siswa dinilai skor sikap nilai
BS JJ TJ DS
1. Muh. Alil 75 75 50 75 275 68,75 C
2.
3.

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar
penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan
dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan
kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format
penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
skor sikap Nilai
1. Selama diskusi, saya ikut 50
serta mengusulkan
ide/gagasan.
2. Ketika kami berdiskusi, setiap
anggota mendapatkan 50 250 62.50 C
kesempatan untuk berbicara.
3. Saya ikut serta dalam
membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok
... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100)
= (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
- Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian,
membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh
format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
skor sikap Nilai
1. Mau menerima pendapat
100
teman.
2. Memberikan solusi terhadap
100 450 90,00 C
permasalahan.
3. Memaksakan pendapat sendiri
100
kepada anggota kelompok
4 Marah saat diberi kritik 100
5. 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN (ANALISIS)- TES TERTULIS

N NA PILIHAN GANDA ESSAY SK NI


O M OR LA
A I
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 0 0 0 0 0 P E
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 G
1
2
3
..
.

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN


Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan

KELAS : .……………..
Pernyataan
Pengungkapan Ketepatan
Kebenaran Dan lain
Nama Peserta gagasan yang penggunaan
No Konsep sebaginya
Didik orisinil istilah

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

1
2
3
...

Penilaian pengetahuan - Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan

Pernyataan Jumlah
Pengungkapan Kebenaran Ketepatan
NamaPesertaDidik gagasan yang konsep penggunaan
orisinil istilah
YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK
Ahmad
Nurhayati

....
c. Keterampilan
Format Penilaian Tugas Diskusi (Produk)
Hari/tanggal :
Topik Diskusi :

Kriteria Skor Penilaian


Proses Pelaksanaan 4 Semua anggota kelompok aktif mengerjakan dan bekerjasama
3 Sebagian besar anggota kelompok yang aktif dan bekerjasama
2 Sebagian kecil anggota kelompok yang bekerjasama
1 Antar anggota kelompok tidak bekerjasama
Hasil kerja 4 Mampumenjelaskan dengan baik semua butir pokok bahasan
yang didiskusikan
3 Mampumenjelaskan dengan baik sebagian besar butir pokok
bahasan yang didiskusikan
2 Mampu menjelaskan dengan baik sebagian kecil butir pokok
bahasan yang didiskusikan
1 Belum mampu menjelaskan dengan baik seluruh butir pokok
bahasan yang didiskusikan
Tampilan 4 Tugas di tulis dengan lengkap, rapi, sertamenarik
3 Tugas ditulis dengan lengkap namun kurang rapi dan menarik
2 Tugas ditulis dengan rapi dan menarik namun tidak lengkap
1 Penulisan tugas tidak lengkap dan tidak rapi

No Nama Kel Skor JumlahSkor Nilai


Proses Pelaksanaan

HasilKerja

Tampilan

1. Kelompok 1 3 2 3 67 Cukup
2.
3.
4.

SkorAkhir = Skor Penilaian x 100


Skor Total Penilaian (12)

Aspek yang Dinilai


Berani Berani Kemampuan menjawab Keaktifan
No Nama
mengemukakan menjawab pertanyaan dengan dalam
pendapat pertanyaan tepat kelompok
1          
2          
3          
4          
5          

No Aspek Yang Dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif


A. Penilaian Individu
Nama pesertadidik:
1. Berani mengemukakan pendapat
2. Berani menjawab pertanyaan
3. Ketelitian dan kemampuan menjawab
pertanyaan dengan tepat
4 Keaktifan dalam kelompok
Rata-rata nilaiindividu

KriteriaPenilaian
KriteriaIndikator NilaiKualitatif NilaiKuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang 1

Anda mungkin juga menyukai