Bab
Lingkungan Hidup
3
dan Kependudukan
TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. menjelaskan pengertian lingkungan, ekosistem, dan permasalahannya,
2. menerapkan konsep-konsep lingkungan untuk permasalahan sekitar,
3. menganalisis permasalahan lingkungan global dan pengaruhnya terhadap kehidupan,
4. menjelaskan pengertian penduduk, dinamika, dan permasalahan kependudukan di indonesia,
5. menerapkan konsep-konsep kependudukan untuk permasalahan kependudukan di daerah
6. menganalisis pengaruh dinamika penduduk terhadap masalah ekonomi, sosial dan budaya, dan
7. merancang proyek sederhana untuk memecahkan masalah kependudukan yang berdampak terhadap
lingkungan.
Bab 3 | Lingkungan Hidup dan Kependudukan 75
Waktu Pembelajaran:
8 pekan efektif proses pembelajaran
Pengayaan
Untuk pengayaan di pembelajaran Bab 2 dapat mendalami tautan berikut:
Tautan
http://bit.ly/GlobalWarmingNyata
Untuk memperdalam dan menambah wawasan kalian tentang global
warming, silahkan scan kode QR atau klik tautan di atas.
Tautan
http://bit.ly/PencemaranLingkunganAirUdaraTanah
Untuk memperdalam dan menambah wawasan kalian tentang
pencemaran lingkungan, silahkan scan kode QR atau klik tautan di atas.
Tautan
http://bit.ly/SungaiCitarumBNPB
Untuk memperdalam dan menambah wawasan kalian tentang
Pencemaran Sungai, silahkan scan kode QR atau klik tautan di atas.
Tautan
http://bit.ly/KependudukandanLingkunganHidup
Untuk menambah wawasan kalian tentang Kependudukan dan
Lingkungan Hidup, silahkan scan kode QR atau klik tautan di atas.
Tautan
http://bit.ly/JumlahPendudukBPS
Untuk menambah wawasan kalian tentang jumlah Kependudukan,
silahkan scan kode QR di samping atau klik tautan di atas.
Pemetaan Pikiran
Konten pembelajaran bagian ini secara utuh dapat digambarkan dalam Pe-
metaan Pikiran tentang lingkungan dan kependudukan. Buatlah Pemetaan
Pikiran berdasarkan materi yang akan kita pelajari. Berikut disajikan contoh
Pemetaan Pikiran yaitu Gambar 3.1. Bapak dan Ibu guru dapat menampil-
kannya di dalam kelas melalui projektor, papan tulis, atau kertas, selama pem-
belajaran bagian ini berlangsung.
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik.
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang ditawarkan,
yaitu “Kita mendapatkan hikmah bahwa Indonesia dikaruniai oleh Tuhan
lingkungan hayati yang beraneka ragam. Dengan melakukan pembelajaran
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang ditawarkan,
yaitu: “Kita mendapatkan hikmah bahwa kita bertanggung jawab
atas kualitas lingkungan hidup bahkan dalam satuan terkecil, yaitu di
lingkungan rumah dan sekolah. Pengetahuan dan pemahaman akan
indeks kualitas lingkungan akan membangun persepsi kita bersama
terhadap kesiapsiagaan perubahan lingkungan dan iklim di lingkungan
tempat tinggal, Indonesia, bahkan di wilayah yang lebih luas.
4. Guru meminta tanggapan peserta didik atas pembelajaran hari itu dan
AMBAK (apa manfaatnya bagiku) yang didapatkannya.
5. Guru meminta peserta didik mencari informasi tentang Pencemaran
Udara dan Air serta Upaya mengatasinya untuk pembelajaran berikutnya.
6. Doa dan salam penutup.
Fokus
Fokus
Fokus
Fokus Fokus Hai!
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang dapat
disampaikan, yaitu: “Kita mendapatkan hikmah bahwa kita adalah bagian
dari pihak yang memiliki andil dalam memperhatikan dampak lingkungan
hidup dan sosial yang diakibatkan dari kegiatan pembangunan terhadap
pencemaran udara dan air sungai, serta air laut. Contoh partisipasi yang
dapat kita lakukan, yaitu mengevaluasi kegiatan pembangunan yang
dilakukan oleh pemerintah dan turut memberi dukungan yang positif
dalam pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan”.
4. Meminta tanggapan peserta didik atas pembelajaran hari itu dan AMBAK
(apa manfaatnya bagiku) yang didapatkannya.
5. Meminta peserta didik mencari informasi tentang pencemaran tanah dan
populasi, serta penyelesaian masalah pencemaran tanah dan populasi
untuk pembelajaran berikutnya.
6. Doa dan salam penutup.
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya.
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang dapat
disampaikan: “Kita mendapatkan hikmah bahwa kita adalah bagian dari
pihak yang memiliki andil dalam memperhatikan dampak lingkungan
hidup dan sosial yang diakibatkan dari kegiatan pembangunan terhadap
pencemaran tanah dan populasi. Partisipasi kita semisal adalah
mengevaluasi kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah
dan turut memberi dukungan yang positif dalam pengelolaan lingkungan
hidup berkelanjutan.”
4. Guru meminta tanggapan peserta didik atas pembelajaran hari itu dan
AMBAK (apa manfaatnya bagiku) yang didapatkannya.
5. Peserta didik diminta untuk mencari informasi tentang Pengertian
Pertumbuhan Penduduk Dunia untuk pembelajaran berikutnya.
6. Doa dan salam penutup.
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
Setelah daftar kota selesai disebutkan, maka guru akan membahas bahwa
kota-kota yang disebutkan merupakan kota terbesar dan terpadat di
dunia.
ASIA
EUROPE
LATIN AMERICA
and THE CARIBBEAN
NORTHERN
AMERICA
OCEANIA
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya.
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang dapat
disampaikan: “Kita mendapatkan hikmah bahwa dengan memiliki
pengetahuan mengenai penduduk di masa lalu, sekarang, dan di masa
depan, dapat menyadarkan dan memberi perspektif pada kita tentang
hubungan sesama manusia dengan lingkungan. Sejarah kependudukan
dunia akan membantu kita dalam memahami keadaan yang sekarang dan
memperkirakan keadaan mendatang. Akan sulit bagi kita menghayati
kehidupan yang sekarang tanpa membandingkannya dengan sejarah
kependudukan di masa lalu”.
4. Guru meminta tanggapan peserta didik atas pembelajaran hari itu dan
AMBAK (apa manfaatnya bagiku) yang didapatkannya.
5. Guru meminta peserta didik mencari informasi tentang Pertumbuhan
penduduk di Indonesia sebagai bahan materi berikutnya.
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
Gambar 3.9 Grafik Peningkatan Jumlah Penduduk Indonesia dari Tahun 1961 Sampai 2020
Sumber: Badan Pusat Statistik (2021)
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang dapat dila-
kukan seperti: “Tujuan utama pengolahan data kependudukan adalah
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
“1x2?” = DUA
“DUA + 3?” = LIMA
“LIMA + 4?” = SEMBILAN
“SEMBILAN – 1?” = DELAPAN
KALIMANTAN SULAWESI
6,15%
21,68% 7,36% 3,17%
MALUKU & PAPUA
SUMATERA
JAWA
56,10%
5,54%
Milenial Generasi X
Lahir tahun 1981-1996 Lahir tahun 1965-1980
Perkiraan usia sekarang Perkiraan usia sekarang
24-39 tahun 40-55 tahun
Milenial
25,87%
(69,38 juta jiwa)
Baby Boomer Pre- Boomer
Sumber pengklasifikasian: William H. Frey analysis of Census Bureau
Population Estimates (25 June, 2020) Lahir tahun 1946-1964 Lahir sebelum tahun 1945
Perkiraan usia sekarang Perkiraan usia sekarang
56-74 tahun 75+ tahun
Persen
100% 2,49 3,25 3,77 4,53 5,04 5,95
90% 65+ tahun
80% 15-64 tahun
0-14 tahun
70% 53,39 55,84 59,58
65,03 66,09
60% 70,72
50%
Catatan: Variabel umur
40% dalam SP2020
30% menggunakan data
0%
SP1971 SP1980 SP1990 SP2000 SP2010 SP2020
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi oleh
guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya
3. Guru memberikan perenungan. Contoh perenungan yang dapat disampaikan,
yaitu: “Posisi geografis Indonesia memberikan dampak lingkungan yang sangat
kondusif bagi keberlangsungan kehidupan di wilayah tercinta ini. Kehidupan bagi
rakyat Indonesia tidak hanya didukung oleh sumber daya alam yang melimpah
ruah, namun juga kualitas sumber daya manusianya. Kemajuan suatu bangsa
amat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya.Hal ini disebabkan oleh
fakta bahwa manusia lah yang menjalankan peran dalam pengelolaan faktor-
faktor lain seperti sumber daya alam, infrastruktur dan sosial budaya serta modal
dan kestabilan politik”. Narasi lainnya yaitu: “Pemahaman kita akan pentingnya
memahami pentingnya kualitas sumber daya manusia akan membuat kita selalu
berkeinginan menjadi bagian aset negara yang berkualitas tinggi. Jika setiap diri
berkeinginan menjadi bangsa yang berkualitas maka sudah dapat dipastikan
Kegiatan Alternatif:
1. Bila kesulitan mendapatkan data pengamatan secara primer maka
digunakan data sekunder yang berasal dari instansi pemerintah.
2. Unjuk hasil kerja kelompok menggunakan akun media sosial,
namun bila terkendala, maka dapat menggunakan media lain
seperti majalah dinding sekolah atau di lingkungan sekitar.
3. Memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video
melalui media audio visual terkait pembelajaran. Apabila terdapat
kendala, dapat memanfaatkan media di lingkungan sekitar.
c. Kegiatan Penutup
Terdapat beberapa langkah dalam kegiatan penutup yang dapat dimodifikasi
oleh guru sesuai dengan keadaan kelas masing-masing.
1. Guru meminta peserta didik untuk saling mengoreksi dinamika kelompok,
apakah diskusi sudah berjalan dengan baik?
2. Peserta didik memberikan gagasan/masukan terhadap kegiatan dinamika
kelompok berikutnya.
3. Guru memberikan perenungan. Contoh: “Memahami masalah
kependudukan di masyarakat sangatlah dibutuhkan. Dengan memahami
kondisi kependudukan, maka kita dapat mencari pemecahan yang relevan
dari segala akar permasalahan kependudukan.
4. Meminta tanggapan peserta didik atas pembelajaran hari itu dan AMBAK
(apa manfaatnya bagiku) yang didapatkannya.
5. Guru Meminta peserta didik mencari informasi tentang pelaksanaan
projek bab lingkungan dan kependudukan untuk pertemuan berikutnya.
6. Doa dan salam penutup.
1. D 2. C 3. C 4. A 5. C 6. A 7. D 8. B
9. B 10. D 11. E 12. E 13. A 14. D 15. A
C. Pembelajaran Alternatif
Akan ada situasi dimana strategi pembelajaran utama tidak dapat dilaksanakan
karena berbagai hal. Anda tetap dapat melaksanakan pembelajaran yang
sesuai dengan kondisi dan situasi sekolah dan tuntutan pembelajaran, seperti:
a. menggunakan data sekunder dari institusi pemerintah untuk melakukan
aktivitas diskusi kelompok. Contoh: data penduduk, data kejadian
bencana dalam setahun, dst.,
b. memanfaatkan media pembelajaran misalnya memutar video melalui
media audio visual terkait pembelajaran, memanfaatkan media di
lingkungan sekitar, dan lain-lain,
c. Memanfaatkan internet atau aplikasi pembelajaran tertentu misalnya
rumah belajar (belajar.kemdikbud.go.id) atau Sistem Informasi Perbukuan
Indonesia (buku.kemdikbud.go.id),
d. menggunakan media tradisional sesuai dengan kondisi daerah dan
tuntutan Capaian Pembelajaran, dan
e. tutor sebaya, dan lain-lain.
D. Asesmen
Dalam pembelajaran materi Lingkungan dan Kependudukan, penilaian
keterampilan menjadi hal utama, kemudian disusul dengan penilaian
pengetahuan. Hal ini dapat dipahami mengingat pembelajaran terkait
geografi selalu menekankan keterampilan peserta didik dalam membaca,
menuliskan ide, berdiskusi kelompok, dan mempublikasi, yang diperkuat
dengan pengetahuan. Penilaian sikap juga diperlukan di bagian ini, meskipun
tidak dalam porsi yang setara dengan kedua penilaian lainnya.
Penilaian pengetahuan
Proses perolehan nilai pengetahuan Bab 3 diperoleh dari keterampilan
proses dan keterampilan konsep yang disajikan dalam ilustrasi seperti bab
sebelumnya
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengukur keberhasilan peserta
didik dalam memahami materi yang dipelajari dalam setiap pertemuan,
seperti yang tersebut dalam bagian uji kompetensi. Guru dapat menilai dari
No. Teknik
No Tujuan Pembelajaran
Indikator Penilaian
menjelaskan pengertian lingkungan, ekosistem, 3.A1 Tes Lisan
1
dan permasalahannya
menerapkan konsep-konsep lingkungan untuk 3.A2 Tes Tertulis
2
permasalahan sekitar
menganalisis permasalahan lingkungan global 3.A3 Tes Tertulis
3
dan pengaruhnya terhadap kehidupan.
menjelaskan pengertian penduduk, dinamika dan 3.A4 Tes Lisan
4
permasalahan kependudukan di indonesia
menerapkan konsep-konsep kependudukan untuk 3.A5 Tes Tertulis
5
permasalahan kependudukan di daerah
menganalisis pengaruh dinamika penduduk 3.A6 Tes Tertulis
6
terhadap masalah ekonomi, sosial dan budaya
merancang proyek sederhana untuk memecahkan 3.A7 Penugasan
7 masalah kependudukan yang berdampak
terhadap lingkungan
Penilaian Keterampilan
Proses perolehan nilai keterampilan tujuan pembelajaran Bab 3 diperoleh
dari keterampilan proses dan keterampilan konsep yang disajikan dalam
ilustrasi seperti bab sebelumnya.
Penilaian Sikap
Proses perolehan nilai sikap tujuan pembelajaran Bab 3 diperoleh dari
keterampilan proses dan keterampilan konsep yang disajikan dalam ilustrasi
berikut ini.
Refleksi Guru
Dalam memfasilitasi proses pembelajaran Lingkungan Hidup dan Kependu-
dukan, apakah saya sebagai guru sudah:
1. konsisten memberi keteladanan pada peserta didik dalam sikap dan
perilaku sehari-hari secara baik? (Sangat baik/baik/sedang/kurang baik)
2. menjadikan pembelajaran tidak berpusat pada saya sebagai guru,
melainkan berpusat pada peserta didik secara baik? (Sangat baik/baik/
sedang/kurang baik)
3. menggunakan pembelajaran secara konstektual secara baik? (Sangat baik/
baik/sedang/kurang baik)
4. Apa yang perlu saya tingkatkan dalam proses pembelajaran pada Bab
Lingkungan dan Kependudukan mendatang?