Anda di halaman 1dari 7

Nama : Supaldi

Nim : 22120145

Mk : Ekonomi mikro

Catatan

1. Dasar dasar ekonomi

Kata ekonomi berasal dari bahasa bahasa Yunani yaitu “oikonomia”, yang berar8 manajemen
rumah tangga. Asal kata “oikos” yang berar8 keluarga atau rumah tangga, dan “nomos” yang
berar8 peraturan, aturan, atau hukum. “Oikonomia” diar8kan sebagai aturan masyarakat sebagai
hukum kodrat yang menetapkan rumah tangga yang baik.Jadi, ilmu ekonomi seper8 dikemukakan
oleh Bapak ilmu ekonomi, Smith mendefinisikan ilmu ekonomi secara sistema8s mempelajari
8ngkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbatas
guna mencapai tujuan.

Berdasarkan beberapa penger8an mengenai ilmu ekonomi yang dikemukakan oleh para pakar,
jelas bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari usaha-usaha manusia dalam memenuhi
kebutuhannya yang 8dak terbatas dengan sumber daya yang terbatas.

A. Teori Ekonomi (Economic Theory)

Teori ekonomi (economic theory) merupakan ilmu yang mempelajari secara teori8s dan
konsep dasar perilaku individu dan masyarakat dalam menentukan alokasi atas sumber daya
yang langka dalam upaya memenuhi dan meningkatkan kualitas hidupnya.
1. Ekonomi makro
Ekonomi makro melipu8 fenomena ekonomi yang luas seper8 8ngkat pengangguran,
8ngkat pertumbuhan ekonomi, inflasi, pendapatan nasional, dan 8ngkat harga. Tujuan
ekonomi makro ini adalah untuk memahami berbagai peris8wa ekonomi dan
merumuskan serta memperbaiki kebijakan ekonomi. Terdapat konsep-konsep dasar
dalam Teori Ekonomi Makro dan hal tersebut dapat Grameds pelajari pada buku
Pengantar Ekonomi Makro.
2. Ekonomi mikro
Ekonomi mikro merupakan bagian ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku individu
serta rumah tangga produksi atau perusahaan dalam membuat keputusan untuk
mengalokasikan sumber daya yang terbatas. Contohnya adalah perilaku konsumen atau
produsen, permintaan, penawaran, biaya produksi, dan lain-lain.
B. Masalah Ekonomi
Pada umumnya masyarakat pas8 punya kebutuhan yang beraneka ragam mulai dari
kebutuhan pribadi sampai kebutuhan masyarakat, baik kebutuhan primer, kebutuhan
sekunder, dan tersier. Kebutuhan manusia 8dak terbatas sedangkan alat pemuas kebutuhan
sangat terbatas, inilah pokok permasalahan dalam ekonomi, di mana kesenjangan antara
harapan dan kenyataan, ada kesenjangan antara kebutuhan dengan alat pemuas kebutuhan.
2. Dasar dasar permintaan dan penawaran

1. Penger8an permintaan
Dalam ilmu ekonomi secara umum, penger8an permintaan adalah sebuah keinginan
seseorang atau yang disebut sebagai konsumen terhadap berbagai barang tertentu yang
diperlukan maupun diinginkannya.Permintaan juga dapat didefinisikan sebagai sejumlah
produk barang maupun jasa yang merupakan berbagai barang ekonomi yang akan dibeli oleh
konsumen dengan harga tertentu yang ada pada suatu waktu maupun periode waktu tertentu
dengan jumlah tertentu.
a. Konsep permintaan
Demand atau yang dapat disebut dengan permintaan merupakan sebuah konsep yang
mempunyai makna bahwa permintaan berlaku terhadap 8ga variabel yang memiliki sifat
untuk saling mempengaruhi satu sama lain, yang terdiri dari:

• Product quality atau kualitas dari produk barang maupun jasa.


• Price atau harga dari barang maupun jasa tersebut.
• Product benefit atau manfaat dari produk barang maupun jasa yang dapat
mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian.
Pada konteks ini, hukum permintaan mengungkapkan bahwa bila harga dari sebuah
barang maupun jasa naik, sedangkan harga dari barang maupun jasa lainnya tetap sama, maka
konsumen akan mengalami kecenderungan untuk melakukan subs8tusi, yaitu menggan8kan
barang maupun jasa yang harganya naik dengan barang lain yang rela8f lebih murah.
b. Faktor permintaan
Pada teori permintaan, terdapat pula beberapa faktor pengaruh di dalamnya, yang terdiri
dari:

• Pertama, harga komoditas yang ada tersebut.


• Kedua, harga komoditas lain yang memiliki kaitan erat dengan komoditas yang
diinginkan.
• Ke8ga, pendapatan dari rumah tangga serta pendapatan rata-rata dari masyarakat.
• Keempat, corak distribusi pendapatan yang ada di dalam masyarakat.
• Kelima, citarasa dari masyarakat.
• Keenam, jumlah penduduk yang ada.
• Ketujuh, ramalan yang berhubungan dengan keadaan di masa mendatang
2.penawaran
Diku8p dari Buku Ekonomi Mikro (2019), penger8an penawaran dalam ilmu ekonomi
adalah banyaknya barang atau jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada
konsumen pada se8ap 8ngkat harga selama periode waktu tertentuwaran
Berikut beberapa faktor yang mempengaruhi penawaran:

• Harga barang
• Jumlah produsen atau penjual
• Jumlah dan harga barang sub8tusi
• Bencana alam
• Biaya produksi Intervensi pemerintah seper8 pajak
• Teknologi dalam produksi
• Perkiraan harga di masa mendatang
3.Prilaku konsumen
Secara ringkas, konsumen merupakan orang atau sekelompok orang yang menggunakan
barang dan/ atau jasa untuk keperluan diri sendiri, keluarga, masyarakat, atau makhluk lain
dan bukan untuk diperjualbelikan lagi. Ar8nya, konsumen adalah orang yang mengambil nilai
manfaat dari barang dan/ atau jasa tersebut.Sebelum mengkonsumsi barang dan/ atau jasa
tersebut, konsumen melewa8 beberapa tahapan. Di antara tahapan tersebut, kita perlu untuk
mengenal definisi perilaku konsumen.
a. Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Jika boleh diasumsikan, se8ap konsumen selalu menginginkan kepuasan atau u8lity
dalam se8ap kegiatan konsumsi yang dilakukan. U8lity ar8nya produk tersebut
memiliki fungsi membantu, berguna, dan menguntungkan.
Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen, di antaranya adalah
sebagai berikut:
• Kebudayaan
• Sosial
• Pribadi
• Psikologi
b. Model perilaku konsumen
Untuk menjelaskan teori perilaku konsumen, diperlukan model perilaku konsumen
sehingga teori tersebut dapat dipahami secara menyeluruh. Biasanya model-model
perilaku konsumen digunakan untuk menyederhanakan gambaran ak8vitas-ak8vitas
konsumen. Se8daknya model perilaku konsumen harus memiliki fungsi sebagai
berikut:
• Deskrip8f, menggambarkan langkah-langkah yang dilalui oleh konsumen untuk
memutuskan pembelian.
• Prediksi, mampu memperkirakan ak8vi8as konsumen di masa depan yang
berhubungan dengan aktvitas jual beli.
• Explana8on, menjelaskan sebab-sebab konsumen membeli produk.
• Pengendalian, mengarahkan ak8vitas yang dilakukan konsumen di masa depan
agar melakukan pembelian.
4.Perilaku produsen
Teori perilaku produsen ialah suatu teori yang menjelaskan bagaimana 8ngkah laku/
perilaku produsen untuk menghasilkan produk secara efisien dalam kegiatan produksinya.
Produsen berusaha untuk menghasilkan produk secara baik dengan mengatur penggunaan
faktor produksi yang dimilikinya.
Contoh perilaku produsen
Dilansir dari buku Konsep Dasar E8ka Bisnis (2022) karya Sri Umiatun Andayani dkk,
perilaku produsen merupakan 8ndakan yang dipicu oleh beberapa faktor alterna8f produksi.
Tindakan itu dapat berupa alokasi dana maupun penggunaan faktor produksi untuk
mengubah input menjadi output.
Berikut beberapa contoh perilaku produsen:
1. Seorang pedagang sayur membayar biaya sewa kios tempatnya berdagang
2. Penjual makanan lebih suka membeli bahan di toko atau tempat yang murah
3. Mencari keuntungan menggunakan modal seminimal mungkin
4. Mematok biaya produksi berdasarkan barang modal
5. Penjual pakaian memberi diskon besar kepada pembeli
6. Produsen makanan menggunakan mesin canggih dalam proses produksinya.
5.Ke8dakpas8an
Ke8dakpas8an atau uncertainty sering diar8kan dengan keadaan di mana ada beberapa
kemungkinan kejadian dan se8ap kejadian akan menyebabkan hasil yang berbeda. Tetapi,
8ngkat kemungkinan atau probabilitas kejadian itu sendiri 8dak diketahui secara kuan8ta8f.
1. Ke8dakpas8an mutlak
Ke8dakpas8an mutlak adalah ke8dakpas8an pengukuran yang dinyatakan dalam
satuan ukuran yang sama dengan nilai besaran yang diukur.
2. Ke8dakpas8an rela8f
Ke8dakpas8an rela8f adalah ke8dakpas8an pengukuran rela8f terhadap besar suatu
nilai yang dipilih untuk kuan8tas yang diukur, jika nilai yang dipilih 8dak sama dengan nol.
6.Biaya produksi
a. Penger8an biaya produksi
Secara sederhana, biaya produksi adalah akumulasi pengeluaran yang diperlukan oleh
perusahaan untuk bisa memproses bahan baku hingga menjadi produk. Dengan kata lain, total
biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi disebut biaya produksi.Biaya produksi ini
mencakup berbagai biaya, seper8 biaya tenaga kerja, biaya bahan baku, dan biaya overhead
pabrik.
Dengan demikian, penger8an biaya produksi adalah ongkos produksi yang dikeluarkan
oleh suatu perusahaan untuk menghasilkan suatu barang atau produk jadi, sampai barang
tersebut siap dipasarkan atau dijual.
b.jenis biaya produksi
1. Biaya tetap
Biaya tetap adalah pengeluaran yang jumlahnya 8dak akan mengalami perubahan,
meskipun volume produksi barang mengalami peningkatan maupun penurunan.
2.Biaya variabel
Biaya variabel adalah biaya yang besarnya bergantung pada output. Semakin 8nggi
produksi barang, maka biaya variabel juga akan meningkat.
3. Biaya rata-rata
Biaya rata-rata adalah biaya per unit yang akan didapatkan dengan cara membagi total
pengeluaran dengan jumlah output produksi.
4. Biaya marginal
Biaya marginal adalah pengeluaran tambahan yang akan digunakan oleh perusahaan
untuk meningkatkan produksi.
5. Biaya total
Biaya total adalah biaya yang diperoleh dari penggabungan variabel cost dan fixed cost.
Biaya total ini akan menjadi informasi mengenai jumlah total pengeluaran yang terjadi
selama proses produksi.
1. Kurva biaya tetap

2. kirva biaya variabel


3. Kurva biaya rata-rata

4. Kurva biaya peluang

5. Kurva fiyed cost


6. Kurva total cost

Anda mungkin juga menyukai