Dialog Pembullyan Di Lingkungan Masyarakat

Dialog :
Di suatu ketika di sebuah kampung. Pak RW mendapatkan dana bansos dari balai
desa untuk dibagikan pada masyarakat namun melalui pak RT yang akan
membagikan dana bansos tersebut..

Pak RW (Aril) : *Tok-Tok-Tok* “Assalamualaikum, pak rt kita kita mendapat dana

bansos dan pak Fadli ditunjuk untuk membagikan kepada warga”
Pak RT (Fadli) : “Wa’alaikumsalam, maaf pak saya sedang banyak pekerjaan..jadi
saya tidak bisa membantu”
Pak RW (Aril) : “Oh yasudah saya pamit dulu, sekalian akan membagikan dana
bansos para warga”

Satu minggu kemudian..Syifa mendapat kabar bahwa kampung mereka

mendapatkan dana bansos minggu kemarin berupa uang, namun syifa baru
mengetahuinya sekarang dan menanyakan kebenaran nya kepada pak RT.

Syifa : “Assalamualaikum pak, apa benar kita dapat dana bansos dari balai desa?”
Pak RT (Fadli) : “Wa’alaikumsalam, iya syifa benar, memang ada apa ya?”
Syifa : “Tidak apa-apa pak, terus dananya belum di berikan?”
Pak RT (Fadli) : “Maaf saya tidak tahu, saya duluan ya”

Keesokan harinya Syifa menemui Riani..

Syifa : “Riani ! saya mau nanya, kok dana bansos masih belum dibagikan juga ya?”
Riani : “Saya kurang tahu, coba kita tanya ke pak RW”
Sesampainya di rumah Pak RW..

Syifa,Riani : “Assalamualaikum *Tok-Tok-Tok*”

Pak RW (Aril) : “Wa’alaikumsalam ada apa ya bu?”
Riani : “Pak kok dana bansos belum dibagikan juga?”
Pak Rw (Aril) : “Bukan nya dana bansos nya sudah saya serahkan ke pak RT”
Syifa : “Loh kemarin kata pak RT tidak tahu”
Pak RW (Aril) : “Bohong dia, orang udah saya kasih”
Riani : “Jangan-jangan si Fadli korupsi coba kita kerumah nya sekarang”

Syifa, Riani, dan pak RW pun bergegas kerumah pak RT..

Riani : “Assalamualaikum *Tok-Tok-Tok*”

Pak RT (Fadli) : “Wa’alaikumsalam, ada apa ya bu?”
Syifa : “Pak saya mau nanyain uang bansos udah di bagiin apa belum ya pak, ini
udah satu minggu lebih loh pak”
Pak RT (Fadli) : “Loh kan dibagiin pak RW bukan sama saya”
Syifa : “Loh kata pak RW dikasih ke bapak”
Riani : “Wah jangan-jangan bapak korupsi nih segala bawa-bawa pak RW jangan
mitnah udah ngaku aja !”
Pak RT (Fadli) : “Wah ibu kali yang mitnah saya..saya emang gak tahu apa-apa”
Zelda : “Assalamualaikum bapak-bapak ibu-ibu ada apa ini rame-rame gini?”
Syifa : “Wa’alaikumsalam ini loh katanya pak Fadli korupsi dana bansos”
Zelda : “Loh kata siapa pak Fadli korupsi beberapa hari lalu saya denger
percakapan pak RT sama pak RW, yang bagiin dana bansos itu pak RW bukan pak
RT karena waktu itu pak RT lagi ada keperluan lalu uang nya di bawa lagi sama pak
RW gitu ibu-ibu”
Pak RW (Aril) : “Ibu jangan asal bicara ada buktinya engga?”
Zelda : “Ada kok pak, mau yang bentuk video, foto, atau rekaman suara kalian?”
Pak RW (Aril) : “Coba mana ibu tunjukkan”

Akhirnya Zelda menunjukkan video pertemuan pak RT dan pak RW minggu lalu,
lalu ibu-ibu pun kaget dan meminta maaf pada pak RT..

Syifa/Riani : “Hah iya itu pak RW bawa kembali uangnya !”

Zelda : “Jadi mau ngelak lagi pak? Sedangkan bukti sudah ada”
Pak RW (Aril) : “Edit kali itu jangan ngada-ngada”

Syifa lalu segera menelpon polisi dan pak RW dibawa ke kantor polisi beserta
Zelda untuk dimintai keterangan..

THE END