Nomor : CK.

0402/Cb31/212 Ternate, 9 Juni 2023

Sifat : Biasa
Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal : Rekomendasi Teknis (Rekomtek) Biaya
Pembangunan Gedung Negara Untuk
Bangunan Gedung Pendidikan Madrasah Pada
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Ternate

Kepada Yth.
Kepala Bidang Pendidikan Islam
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara
di –
Tempat

Menindaklanjuti Surat Kepala Bidang Pendidikan Islam Kantor Wilayah Kementerian

Agama Provinsi Maluku Utara Nomor : B-243/Kw. 27.2/1/PP.00/05/2023 tanggal 31 Mei 2023
tentang Permohonan Rekomendasi Teknis (Rekomtek) Biaya Pembangunan Gedung Negara
untuk Bangunan Gedung Pendidikan Madrasah Pada Madrasah Tsanawiyah Negeri 1
Ternate, bersama ini kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut:
1. Sesuai data dan informasi yang disampaikan kepada kami, Kementerian Agama Republik
Indonesia pada TA. 2024 akan melakukan kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Ternate dengan luas 540 m2 (2 lantai);
2. Sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Ternate Nomor: 157/II.3/KT/2022 tanggal 17
Oktober 2022 tentang Penetapan Standar Harga Satuan Tertinggi Bangunan Gedung
Negara dan Pekerjaan Konstruksi Kota Ternate Tahun Anggaran 2023, SHST Kota
Ternate untuk Gedung Negara Tidak Sederhana adalah sebesar Rp. 9.140.000 (sembilan
juta seratus empat puluh ribu rupiah);
3. Berdasarkan analisis, total kebutuhan biaya untuk penyelesaian pekerjaan tersebut adalah
sebesar Rp. 7.602.000.000 (tujuh miliar enam ratus dua juta rupiah), dengan rincian
sebagai terlampir pada Lampiran;
4. Analisis tersebut di atas berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang
Bangunan Gedung dan disampaikan untuk keperluan penganggaran. Penggunaan
anggaran dan pelaksanaannya menjadi tanggung jawab Kuasa Pengguna Anggaran pada
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara;
5. Merujuk Pasal 184 ayat (3) huruf c Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan
Gedung, perincian penggunaan biaya pengelolaan kegiatan adalah sebagai berikut:
a. Biaya operasional unsur pengguna anggaran sebesar 65% (enam puluh lima persen)
dari biaya pengelolaan kegiatan yang bersangkutan; dan

b. Biaya operasional unsur pengelola teknis sebesar 35% (tiga puluh lima persen) dari
biaya pengelolaan kegiatan;
6. Merujuk pada Pasal 185 ayat (1) huruf c dan ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 16
Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002
tentang Bangunan Gedung, bahwa dalam Pembangunan Bangunan Gedung Negara yang
dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau perolehan lainnya yang sah
yang akan menjadi Barang Milik Negara dilaksanakan Kuasa Pengguna Anggaran
Kementerian/Lembaga di daerah dengan lokasi pembangunan di luar wilayah Daerah
Khusus Ibukota Jakarta, maka permintaan bantuan tenaga Pengelola Teknis diajukan
secara tertulis kepada Kepala organisasi perangkat daerah pelaksana tugas dekonsentrasi
Kementerian kepada Pemerintah Daerah Provinsi;
7. Selanjutnya, maka permohonan Tim Bantuan Pengelolaan Teknis dalam kegiatan
Peningkatan Sarana dan Prasarana Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Ternate dapat
diajukan kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Maluku
Utara.

Demikian dan atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

An. Kepala Balai Prasarana Permukiman

Wilayah Maluku Utara
Kepala Seksi Pelaksana Wilayah II

Muslim Saleh, S.T., M.Eng.

NIP. 197812132005011009

Tembusan :
Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(sebagai laporan).
Lampiran Surat
Nomor : CK.0402/Cb31/212
Tanggal : 9 Juni 2023

PERHITUNGAN KEBUTUHAN BIAYA

Kementerian/Lembaga : Kementerian Agama Republik Indonesia
Pemakai : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara
Kegiatan : Peningkatan Sarana dan Prasarana Madrasah Tsanawiyah
Negeri 1 Ternate
Lokasi : Kota Ternate, Maluku Utara

No. Kebutuhan Biaya Pembangunan Jumlah

1. Biaya Konstruksi Fisik Rp. 6.402.000.000,-

2. Biaya Perencanaan Konstruksi Rp. 550.000.000,-

3. Biaya Pengawasan Konstruksi Rp. 394.000.000,-

4. Biaya Pengelolaan Kegiatan Rp. 256.000.000,-

Total Biaya Pembangunan Rp. 7.602.000.000,-