Sidang pengadilan negeri Palembang yang mengadili perkara-perkara perdata di tingkat
pertama pada hari ini sabtu tanggal 13 januari 2024 dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum. (ketuk 3x) ……. Hakim ketua perintahkan petugas agar menghadap para pihak. (penggugat duduk dikanan majelis hakim dan tergugat duduk di kiri majelis hakim). 2. Kemudian hakim ketua menanyakan identitas para pihak dan kelengkapan kuasanya (surat kuasa,berita acara sumpah dan kartu tanda anggota/advokat). 3. Setelah itu hakim ketua menyatakan sesuai dengan ketentuan pasal 3 ayat (3) dan pasal 4 ayat (1) dan (2) peraturan Mahkamah agung nomor 1 tahun 2016, para pihak wajib melakukan mediasi,dengan mediator dipilih sendiri oleh para pihak. Untuk itu siding di tunda guna memberikan kesempatan para pihak untuk bermediasi dan sidang akan ditunda hingga adanya hasil mediasi.sidang dilanjutkan; 4. Sidang dibuka Sidang pengadilan negeri Palembang yang mengadili perkara-perkara perdata di tingkat pertama pada hari ini sabtu tanggal 13 januari 2024 dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum. (ketuk 3x). hakim ketua menyatakan bahwa karena mediasi gagal ,maka sidang dilanjutkan dan sesuai dengan pasal 154 R.Bg / pasal 130 HIR.Majelis hakim masih harus mendamaikan para pihak,jika tidak berhasil sidang dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan 5. Setelah dibacakan hakim ketua tanya kepada tergugat apakah saudara sudah mengerti dengan guguatan penggugat tersebut.setelah menjawab mengerti,hakim ketua tanya kepada tergugat apakah saudara akan menjawab secara lisan atau tertulis , jawab tergugat tertulis.apakah sudah siap jawab tergugat atau kuasanya 6. Sudah siap, lalu hakim ketua perintahkan tergugat untuk membacakan jawabannya dengan posisi berdiri. Hakim ketua tanya penggugat (apakah saudara akan mengajukan replik ,jika iya,maka Hakim ketua menyatakan “sidang ditunda hingga hari ……. Tanggal…….. untuk memberikan kesempatan kepada tergugat mengajukan replik, dan kepada penggugat dan tergugat supaya dating pada hari itu tanpa dipanggil lagi”) 7. Oleh hakim ketua sidang selesai dan palu diketok satu kali setelah para pihak keluar, ketua hakim menyatakan sidang untuk perkara ini dinyatakan selesai, (ketuk palu 3x). Majelis hakim tinggalkan ruang sidang. 8. Sidang kedua Sama seperti sidang pertama alenia satu, dan penggugat dan tergugat dipanggil petugas untuk masuk ruang sidang. Setelah amsuk dan duduk di tempat yang ditentukan, maka hakim ketua tanya ( apakah ada perdamaian selama sidang ditunda?) Jawab para pihak “tidak ada” 9. Kemudian hakim ketua tanya penggugat ( apakah saudara sudah siap dengan replik?),jika sudah,dibacakan oleh penggugat dengan posisi berdiri. Setelah selesai baca replik, hakim ketua tanya tergugat (apakah saudara akan mengajukan duplik?) (iya) jawabnya (dan apakah sudah siap?,jika siap hakim ketua).