Anda di halaman 1dari 6

ASPEK KEUANGAN

A. Analisis kebutuhan modal awal


1. Modal aset tetap

Modal untuk aset tetap

Peralatan dan Perlengkapan

Pembelian Kuantita Harga Jumlah


No Peralatan Ket. s Satuan (Rp) (Rp)

1 Mixer Peralatan 1 Unit 100.000 200.000

2 Oven Peralatan 1 Unit 150.000 350.000

3 Mesin Pendingin Mesin 1 Unit 2.500.000 2.500.000

TOTAL 3.050.000

2. Biaya Pra-operasional

Biaya Pra Operasional

Biaya Lain-lain Usaha

No Jenis Biaya Jumlah (Rp)

1 Biaya Perizinan 300.000


Biaya aset tidak berwujud (merk dagang)
2 500.000

3 Biaya pembelian peralatan 400.000

Jumlah 1.200.000

1
3. Biaya Kebutuhan modal kerja

Kebutuhan Modal Kerja

Per Bulan Per Tahun


No Jenis Biaya Ket Harga Qty Satuan
(Rp) (Rp)
1 Biaya Tepung Bahan Baku Rp 10.000 30 Kilogram 300.000 3.600.000
2 Biaya Gula Pasir Bahan Baku Rp 16.000 10 Kilogram 160.000 1.920.000
Rp
3 Biaya Telur Bahan Baku 10 Kilogram 250.000 3.000.000
25.000
Biaya Cokelat
4 Bahan Baku Rp 20.000 8 Kilogram 160.000 1.920.000
Bubuk
Biaya Cokelat
5 Bahan Baku Rp 30.000 6 Kilogram 180.000 2.160.000
Batang
6 Biaya Vanila SP Bahan Baku Rp 9.500 10 Botol 95.000 1.140.000
Biaya Minyak
7 Bahan Baku Rp 15.000 2 Liter 30.000 360.000
Sayur
8 Biaya Oreo Bahan Baku Rp 74.000 2 Kilogram 148.000 1.776.000
Biaya Buah
9 Bahan Baku Rp 30.000 4 Kilogram 120.000 1.440.000
Strawberry
Biaya Depresiasi
10 Penyusutan Rp 50.000 1 Penyusutan 4.166 50.000
Alat Produksi
Rp
11 Biaya Gaji Gaji 4 Orang 6.000.000 72.000.000
1.500.000
Jumlah 89.366.000

B. Analisis Struktur Permodalan


Kebutuhan dana untuk bisnis Dessert Dream sebesar Rp. 93.616.000 yang
berasal dari modal sendiri.

A. Penyusutan Aset Tetap


Aktiva dengan nilai paling tinggi adalah mesin pendingin yang diasumsikan
memiliki umur ekonomis 5 tahun. Maka umur proyek bisnis Dessert Dream ini adalah
5 tahun.

2
A. Proyeksi Laporan Laba Rugi dan Aliran Arus Kas

Laporan Laba Rugi Bisnis Dessert Dream

Laporan Laba Rugi


Dessert Dream
Tahun 2023
Penjualan Rp. 135.000.000
Biaya Rp. 89.366.000
Earning Before Tax Rp. 45.634.000
Pajak (10%) Rp. 4.563.400
Earning After Tax Rp. 41.070.600

Depresiasi Rp. 50.000


Proceeds/Arus Kas Bersih Rp. 41.120.600

A. Tingkat Keuntungan yang diisyarakat


Menggunakan Struktur Modal = 100% Modal Sendiri
Dengan biaya modal sendiri menggunakan acuan suku bunga Deposito Bank Mandiri
4,7% (Desember 2023)
Cost Capital = 100% x 4,7%
= 4,7%
Tingkat Resiko Bisnis = 10%
Tingkat keuntungan yang diisyaratkan = 4,7% + 10%
= 14,7%

3
A. Analisis Kelayakan Keuangan
1. Proceed/Arus Kas Bersih

= EAT + Depresiasi

= Rp 41.070.600 + Rp 50.000

=Rp. 41.120.600

2. Net Present Value

Untuk mengukur selisih PV investasi dengan PV proceeds.


NPV = PV of proceed – PV investment
Proceed = Rp 41.120.600
Investasi = Rp 93.616.000
Dengan asumsi tingkat pengembalian 14,7% Umur bisnis (n) 5 tahun
PVIF = 1 / (1+i)n

= 1/ (1+14,7%)n

Pv of proceed
Tahun Proceed PVIF (proceed x
PVIF)
1 Rp 41.120.600 1/(1+0,147)1 = 0.87 Rp 35.774.922
2 Rp 41.120.600 1/(1+0,147)2 = 0.76 Rp 31.251.656
3 Rp 41.120.600 1/(1+0,147)3 = 0.66 Rp 27.139.596
4 Rp 41.120.600 1/(1+0,147)4 = 0.57 Rp 23.438.742
5 Rp 41.120.600 1/(1+0,147)5 = 0.51 Rp 20.971.506
Total PV Of Proceed Rp 138.576.422
Investasi Rp 93.616.000
Net Present Value Rp 44.960.422

NPV bernilai positif sebesar Rp 44.960.422

4
3. Internal Rate Of Return
a) Tingkat bunga 1 : 14,7%
b) Tingkat Bunga 2 : 45%
c) NPV 1 : Rp 44.960.422
d) NPV 2 : (Rp 17.954.096)

( i 2−i 1 )
IRR=( i1−NPV 1 )
NPV 2−NPV 1
IRR=¿
( 30 , 3 ) x 44.960 .422
IRR=14 , 7−
−62.914 .518
1.362.300 .786
IRR=14 , 7+
62.914 .518
IRR=14 , 7+21 , 7
IRR=36 , 4
Jadi hasil perhitungan IRR sebesar 36,4%, dari hasil tersebut lebih besar dari
tingkat keuntungan yang disyaratkan yaitu 14,7 %.

4. Payback Period

investasi 93.616 .000


PP= × 1tahun= =2 , 28 tahun
proceed 41.120 .600

= 2 Tahun (0,28 x 12 Bulan)

= 2 Tahun 3 Bulan 10 Hari

5. Profitability Index

5
PV of Proceed
PI =
investasi
138.576 .422
PI =
93.616 .000
PI =1 , 48

Pi adalah pengukuran nilai rasio sekarang dari investasi di masa yang akan
datang dari jumlah investasi awal. PI > 1,0 tergolong baik. Dari
perhitungan di atas, menunjukan 1,48 > 1,0. Sehingga bisnis Dessert Dream
sebagai investasi yang baik.

6. Break Even Point

7.447 .166
BEP Unit=
(15.000−9.929)

= 1.468 Cup

7.447 .166
BEP Pendapatan=
(5.071/15.000)

= Rp 22.028.690

Untuk dapat beroperasi dalam kondisi BEP, Dessert Dream harus dapat
menghasilkan produk sebanyak 1.468 cup dengan harga Rp15.000/cup,
maka jumlah penjualannya akan menjadi Rp 22.028.690

Anda mungkin juga menyukai