Anda di halaman 1dari 5

1

V. KLASIFIKASI SDA DAN HUBUNGANNYA SATU SAMA LAIN

A. Jenis Sumber Daya Alam


Pada dasarnya jenis SDA dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok utama,
yaitu kelompok SDA yang tak dapat diperbaharui (exhaustible resource, stock
resource, fund resource) dan kelompok SDA yang dapat diperbaharui (renewable
resource, flow resource).
Barlow mengelompokkan SDA menjadi 3 kelompok :
1. SDA yang tak dapat pulih atau tak dapat diperbaharui.
2. SDA yang dapat pulih atau dapat diperbaharui.
3. SDA yang mempunyai sifat gabungan antara yang dapat diperbaharui dan
yang tak dapat diperbaharui.
1. SDA yang Tak Dapat Pulih
SDA yang tak dapat pulih atau tak dapat diperbaharui.mempunyai sifat bahwa
volume fisik yang tersedia tetap dan tidak dapat diperbaharui atau di olah
kembali terjadinya jenis SDA ini diperlukan waktu ribuan tahun.
SDA yang tak dapat diperbaharui ini dapat digolongkan lagi menjadi 2 macam
yaitu :
a. Sumber daya seperti batubara dan mineral yang sifatnya dapat dipakai
dipakai habis atau berubah secara kimiawi melalui penggunaan.
b. Sumber daya seperti logam dan batu-batuan yang mempunyai umur
penggunaan yang lama dan seringkali dapat didaur ulang.
2. SDA yang Pulih
SDA yang dapat pulih atau dapat diperbaharui.mempunyai sifat terus menerus
ada antara lain :
a. Sumber daya air ( sungai, danau, laut)
b. Angin
c. Cuaca
d. Gelombang laut
e. Sinar matahari dan sinar bulan
Sumber daya ini dipakai atau tidak terus menerus ada dan dapat diperkirakan,
namun dalam memanfaatkan harus sebaik mungkin bila kesalahan dalam
pemanfaatannya dapat merugikan dapat mengakibatkan kerugian yang bersifat
kontinyu pula. Pencemaran lingkungan terhadap air dan udara akan
menghilangkan manfaat yang seharusnya kita peroleh.
SDA yang dapat pulih dapat disimpan, maka akan mempunyai sifat seperti
SDA yang tak dapat pulih seperti energi matahari yang disimpan sebagai energi
dalam tanaman maupun zat-zat kimia tertentu.
2

3. SDA yang mempunyai sifat gabungan.


SDA yang ada dalam kelompok ini masih dapat dibedakan menjadi
2 macam yaitu :
a. Sumber daya Biologis
Yang termasuk sumber daya biologis adalah hasil panen pertama
hutan, margasatwa, padang rumput, perikanan, peternakan sumber
daya ini mempunyai ciri seperti SDA yang dapat diperbaharui.
b. Sumber daya Tanah
Sumber daya tanah ini menggambarkan gabungan antara sifat SDA
yang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui maupun
sumber daya biologis sebagai contoh :
1). Kesuburan tanah terjadi karena akar menyerap nutrisi dan diserap
oleh tanaman, keadaan ini merupakan sifat SDA yang dapat
diperbaharui.
2). Kesuburan tanah karena petani menambahkan pupuk dan bahan
penolong lain (pupuk hijauan dan pupuk kandang) ini merupakan
sifat SDA yang tak dapat diperbaharui.
3). Sifat yang menyerupai sumber daya biologis apabila sumber daya
tanah ini ditingkatkan atau dipertahankan atau dipakai sehingga
bertambah atau berkurang kesuburannya sebagai akibat perilaku
manusia.
B. Implikasi Dari Penggolongan SDA
Perbedaan antara SDA yang tak dapat diperbaharui.dan dapat diperbaharui
hanya tergantung derajat keberadaannya. SDA yang tak dapat diperbaharui karena
adanya penemuan baru hasil eksplorasi sehingga bertambah volume cadangannya
sedangkan SDA yang dapat diperbaharui akan punah bila dimanfaatkan tanpa
pertimbangan unsur kelestariannya.
Kondisi SDA yang tak dapat diperbaharui dipandang dari berbagai segi antara
lain :
1. Dipandang dari sudut ekonomi SDA yang tak dapat diperbaharui jumlah secara
fisik meningkat secara berarti, namun pertumbuhannya dan penemuannya
sangat lamban.
2. Dari pandangan geologis SDA yang tak dapat diperbaharui pembentukan
batu bara dan minyak masih terus berlangsung.
3. Para ekonom biasanya tertarik pada SDA tertentu dan pada kedalaman
tertentu bukannya pada cadangan SDA di seluruh bumi.
SDA dapat dikatakan sebagai SDA yang dapat diperbaharui apabila jumlah
yang tersedia dapat digunakan setiap interval waktu.yang berbeda, jumlah yang
3

tersedia ini membentuk adanya aliran SDA sehingga sumber daya ini bersifat
dapat diperbaharui.

SDA yang dapat diperbaharui dibedakan menjadi dua macam :


1. SDA yang alirannya itu dapat dipengaruhi tingkat teknologi yang ada,
seperti aliran air, irigasi, curah hujan, air tanah dan sebagainya, namun
perlu diketahui pula adanya daerah kritis (critical zone)
2. SDA yang alirannya itu tidak dapat dipengaruhi tingkat teknologi yang
ada, seperti energi surya, gelombang laut dan angin.
Secara ekonomis dapat atau tidaknya dikembalikan aliran SDA
dipengaruhi 3 hal yaitu :
1. Oleh tingkat teknologi
2. Kehendak masyarakat
3. Lembaga sosial yang ada
Dalam penggunaannya SDA baik yang dapat diperbaharui dan yang tak dapat
diperbaharui akan saling dapat melengkapi (komplementer), saling menggantikan
(substitusi) dan dapat bersifat netral.
Setelah SDA digolongkan ke dalam beberapagolongan hal ini membawa
implikasi sebagai berikut :
1. Bagi SDA yang tak dapat diperbaharui ketidak pastian mengenai perkembangan
tehnologi akan merupakan hambatan dalam perencanaan dibanding SDA yang
dapat diperbaharui.
2. Dengan berhasilnya perkembangan teknologi menjadi kurang memperhatikan
keadaan di masa yang akan datang.
3. Diperlukan kebijakan pemerintah untuk konservasi khususnya SDA yang tak
dapat diperbaharui.
C. Pengelompokan Lain SDA.
SDA dapat dikelompokkan lagi atas dasar pengelolaannya yaitu :
1. Barang pribadi (private goods).
2. Barang public (public goods)
Sedangkan PBB dan Bank Dunia membedakan SDA menjadi 3 golongan :
1. SDA yang dapat diperdagangkan.
2. SDA yang tak dapat diperdagangkan.
3. Keahlian manusia.
D. Macam SDA Kaitan Dengan Penerimaan Biaya.
Penggunaan SDA yang terus menerus akan mempengaruhi biaya
pengambilan dan pada gilirannya akan mempeengaruhi penawaran barang
SDA.
4

1. Bidang pertambangan.
a. Pengambilan sumber daya tambang yang terus-menerus dalam
mengambil deposit semakin lama kualitasnya semakin rendah.
b. Sumur minyak dan air penggalian lebih dalam memrlukan biaya
pemompaan yang lebih tinggi.
2. Bidang pertanian
a. Penggunaan lahan secara terus-menerus perlu didukung pemupukan
untuk mempertahankan kesuburan tanah.
3. Bidang perikanan
a. Biaya akan meningkat karena semakin sulitnya menangkap ikan sebagai
akibt mengambil terus menerus.
Demikian pula perubahan jumlah maupun kualitas karena penyakit,
perubahan lingkungan akan mempengaruhi biaya dan penerimaan dalam
pengelolaannya.
E. SDA Primer dan Sekunder
Secara fisik maupun ekonomis sesungguhnya SDA itu saling tergantung
satu sama lain.
1. SDA Primer
Pada umumnya SDA tak pulih dan SDA pulih kelompok pertama (sinar
matahari, angin, curah hujan) yang sifatnya tidak dipengaruhi oleh
manusia.
2. SDA Sekunder.
SDA alam pulih kelompok kedua yang tersedia sangat dipengaruhi
manusia sebagian besar merupakan SDA sekunder.
F. Hubungan SDA dan penggunaannya
Apabila dua atau lebih SDA diambil dari bumi dan digunakan atau
dikonsumsi dalam proses produksi, maka terdapat hubungan yang sifatnya
komplementer atau substitusi(bersaing) atau bersifat netral.
Contoh :
1. Hubungan sifatnya komplementer dalam sisi penawaran seperti penggunaan
lahan kehutanan sekaligus untuk rekreasi ( dari sumber yang sama)
2. Hubungan sifatnya komplementer dalam sisi permintaan dalam penggunaan
batubara dan biji besi untuk menghasilkan baja ( dari sumber yang berbeda).
3. Hubungan persaingan dalam sisi permintaan terjadi antar tenag ternak dan
tenaga mesin traktor.
4. Hubungan yang sifatnya bersaingan dari sisi penawaran adalah penggunaan
suatu daerah pertanian bersaingan dengan penggunaannya dengan
penggunaannya untuk waduk sebagai sumber irigasidan pembangkit tenaga
listrik.
5

G. SDA Milik Umum atau Milik Bersama.


Penggolongan lain SDA dapat dilihat dari sudut penguasaan SDA itu
(property right) yaitu :
1. SDA dapat dimiliki oleh perorangan (private property resource).
SD milik perorangan jelas penguasaannya ada di bawah seseorang atau
suatu badan
2. SDA dapat dimiliki oleh umum (common property resource).
SD bukan milik siapapun dan sekaligus milik setiap orang, sehingga
memiliki kecenderungan untuk cepat habis karena kepemilikan bersama
tersebut. Karena apabila seseorang tidak mengmbil SD itu maka orang lain
akan mengambilnya, sehingga setiap orang cenderung mengambilnya
terlebih dahulu yang akan mempercepat deplesi

Anda mungkin juga menyukai