OLEH
SUTRISNO D277-MIFTAHUL ULUM GUMANTUK MADURAN LAMONGAN
A. Bagan Materi
Materi Pembelajaran : Sumber Daya Alam
Adapun bagan materi yang disajikan pada konten dan konteks Sumber Daya Alam
terlihat pada gambar 1:
1. Pengertian
Sumber Daya Alam (SDA) adalah segala sesuatu yang bisa diambil atau
dimanfaatkan dari alam karena memiliki nilai manfaat untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Sumber Daya Alam di Indonesia sendiri sangat beragam dan tersebar dari
Sabang sampai Merauke.Sumber daya alam sendiri terdiri dari beberapa jenis dan dapat
dimanfaatkan untuk banyak tujuan. Meski begitu, sumber daya alam tidak boleh hanya
dimanfaatkan begitu saja, tetapi juga perlu adanya pelestarian dari manusia yang
bertanggungjawab.
Sumber Daya Alam (SDA) memiliki beberapa jenis yakni berdasarkan
pemulihannya, sifatnya, dan lokasi.
Salah satu cara untuk menjaga kelestarian sumber daya alam adalah dengan
melakukan konservasi sumber daya alam.
Cara ini berupa pengelolaan sumber daya alam untuk menjamin pemanfaatannya
secara bijaksana serta kesinambungan ketersediaannya dengan tetap memelihara
dan meningkatkan kualitas nilai serta keanekaragamannya.
2. Hemat Energi
Cara menjaga kelestarian sumber daya alam berikutnya adalah dengan melakukan
gerakan hemat energi. Langkah yang satu ini dapat diaplikasikan saat
menggunakan berbagai macam energi seperti listrik, air, dan lain sebagainya.
Selain merusak upaya kelestarian sumber daya alam, menggunakan energi secara
berlebihan juga dapat berdampak pada pengeluaran sehari-hari. Sehingga
penggunaannya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan saja.
3. Menggunakan Barang Isi Ulang
Salah satu hal yang memicu kerusakan lingkungan hidup dan alam adalah
penggunaan berbagai barang sekali pakai. Hal ini mengakibatkan tingginya
produksi barang yang menggunakan hasil sumber daya alam hingga penumpukan
sampah yang tak terkendali.
Maka dari itu, salah satu solusinya yakni dengan menggunakan barang yang dapat
digunakan secara berulang.
Kemudian, cara menjaga kelestarian sumber daya alam yang bisa dilakukan ialah
dengan membuat sumur resapan dan biopori. Langkah ini bisa membuat air
kembali masuk ke dalam tanah serta menjadi air tanah.
Sama halnya dengan sumur resapan, biopori pun juga memungkinkan air untuk
cepat meresap ke dalam tanah. Di dalamnya, kita dapat menyimpan beragam
sampah organik yang dapat difungsikan kembali sebagai pupuk tanaman