TATANEN BUDAYA

SUNDA OLEH
ZULFA AJDA KHOIRIYAH 195010040
BERI DAMARA NUGRAHA 205010008
MUHAMMAD RIJAL FIRDAUS 215010021
Perkenalkan
Kami

Kami merupakan Mahasiswa Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan, ini menajdi
pengalaman pertama kami dalam membahas
bidang pertanian dalam tataran adat atau
budaya sunda, yang tentunya ini menjadi
tantangan bagi kami tersendiri sebagai
Zulfa A.K Beri B.N M. Rijal F
masyarakat sunda. Pengisi Pengisi Pengisi
WARDIERE INC.

Tatanen / Tani
1%

Tatanen dalam arti bahasa berarti Pertanian atau

bisa disebut tani. Dengan kata lain ialah Bercocok
tana. Bercocok tanam dilakukan pada lingkungan
alam yang memiliki curah hujan yang cukup
banyak.
Macam Tatanen
7%

Ngahuma
Masyarakat Sunda sudah lama bercocok tanam dengan sistem
berladang. Dalam masyarakat sunda, sistem bercocok tanam
berladang disebut dengan ngahuma.

Nyawah
Terdapat perbadaan yang cukup besar antara sistemberladang
dengan sistem bersawah. Dalam sistem bersawah, air
mempunyai peranan penting sejak dari persiapan lahan sampai
menjelang panen.
Ngahuma
Tahap mempersiapkan Huma (ladang)
15%

U K
AS C AR UH U R
W K D
R A YA N U A
NA N NG

LISTEN
Ngahuma
Tahap menanam dan merawat
35%

H A B G
NI UK IR N RE
D
TIN
BI A S E G
N WA O EU
OO N G
SA N G M
NY

LISTEN
Ngahuma
Tahap Panen
50%

A N
T A T A R
I PI IB
U N Y
M D G A
N

LISTEN MORE
 Nyawah
75%

01. Nyambut
02. Babut
Pekerjaan Tanah yang dipakai
mengolah sawah. sebagai
pembibitan.

89%
03. Mitembeyan
04. Ngarambet
05. Panen
Mitembeyan Pembersihan Panen (Musim
(tandur). sawah dari rampak) nyalin
Penanaman beih tanaman-tanaman atau panen.
padi pertama kali. yang dapat
mengganggu Padi
Kesimpulan
100%
kegiatan bertani dalam Budaya sunda sangat sarat
sekali dengan tradisi dan ritualnya baik saat
persiapan penanaman maupun sebelum dan
setelah panen tiba. Hal ini memberikan suatu
pemahaman kepada kita bahwa sesuatu yang
sedehara apabila dilakukan dengan dasar
keyakinan hati yang teguh maka akan
menghasilkan seuatu yang luar biasa bermakna. At
the end of the day terlepas dari teknologi yang
selalu hadir di hadapan kita bukan berarti kita
harus melupakan bahkan meninggalkan Kekayaan
Budaya kita.
TERIMAKASIH
DESIGN BY WE