KEMOLARAN/MOLARITAS
1. Pendahuluan
Reaksi kimia adalah proses perubahan zat pereaksi menjadi produk. Reaksi kimia berlangsung
dengan laju berbeda-beda. Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat pereaksi
akan semakin sedikit, sedangkan produk makin banyak. Sebagaimana kita ketahui, kebanyakan zat
kimia diperdagangkan dalam bentuk zat padat atau berupa larutan pekat. Oleh karena itu, akan kita
ulas kembali mengenai Kemolaran yaitu salah satu cara menyatakan kadar suatu larutan.
Kemolaran menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam setiap liter larutan.
b. Zat kimia diperdagangkan kebanyakan berupa zat padat atau berupa larutan pekat, zat yang
berupa larutan pekat antara lain berbagai jenis asam dan amoniak. Anda baru saja membuat
larutan NaCl 2,0 M. Bagaimanakah anda membuat 250 mL HCl 1 M dari larutan HCl pekat
berkadar 36% dengan massa jenis 1,2 kg/L?(Mm HCl = 36,5 g/mol)
Jawab :
❖ Menghitung Molaritas HCl pekat
Molaritas dapat dirumuskan:
% . 𝜌 . 10 ...…………𝑥…………………𝑥……..........
M= = = …… M
Mm NaCl ..............
Jawab : V1 x M1 = V2 x M2
V1 x ..... M = ......... mL x ..... M
V1 = .......... mL
Jadi, volume HCl pekat yang harus diambil = ...... mL
❖ Mengambil larutan HCl pekat dengan pipet volum
Berdasarkan hasil perhitungan, dengan pipet volume ambilah larutan HCl sebanyak .......
mL (hasil perhitungan), dan masukkan ke dalam labu ukur 250 mL. Tambahkan akuades
sampai tanda batas (volum tepat 250 mL).
❖ Memasukkan larutan HCl yang telah dibuat ke dalam botol reagen 250 mL dan beri label
nama zat, konsentrasi/kemolaran, dan tanggal pembuatan.
III. Evaluasi
1. Tentukan kemolaran larutan jika sebanyak 42 g KOH (Mm = 56 g/mol) dilarutkan dalam
air sampai dengan volume 5L?
2. Tentukan molaritas larutan H2SO4 berkadar 49% dengan massa jenis 1,8 kg/L (Mm H2SO4
= 98 gr/mol)
3. Jika ke dalam 250 ml larutan HCl 0,5 M ditambahkan akuades hingga volume larutan
menjadi 500 ml, berapakah kemolaran larutan tersebut setelah diencerkan?
I. Pendahuluan
Istilah laju biasanya berhubungan dengan cepat lambatnya suatu proses. Laju menyatakan besarnya
perubahan yang terjadi dalam satu satuan waktu. Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya
pereaksi atau laju terbentuknya produk. Dalam kimia ada reaksi yang berlangsung lambat, misalnya
perkaratan besi, nasi menjadi basi dan ada pula reaksi yang berlangsung cepat, misalnya petasan meledak
dan terbakarnya bensin.
Berdasarkan hasil pengamatan, diskusikanlah jawaban untuk pertanyaan berikut dengan teman
kelompokmu !
2. Pada reaksi di atas seiring bertambahnya waktu, massa pereaksi semakin .................. . Hal ini
ditandai dengan .................. ..................... Jika massa pereaksi .................. maka jumlah mol
pereaksi semakin .................... sehingga konsentrasi pereaksi makin ....................
3. Fakta inilah yang disebut laju reaksi (v). Jadi, Laju reaksi adalah
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................
...........................................
4. Pada reaksi di atas, seiring dengan bertambahnya waktu, massa produk semakin ................ . Hal
ini ditandai dengan ........................................................................... Jika massa produk
.............................maka jumlah mol produk semakin ............................... sehingga konsentrasi
produk semakin ………………
5. Fakta ini juga disebut laju reaksi (v). Jadi, laju reaksi adalah
...............................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................
..........................................
(detik)
Kesimpulan :
Laju reaksi adalah ........................................................................................................................
atau ..................................................................................................................................................
Δ[𝑅] Δ[𝑃]
𝑣=− , 𝑣=+
Δ𝑡 Δ𝑡
Volum H2 (cm3)
Waktu (menit)
3
4. Pada menit pertama reaksi dihasilkan 14 cm gas H2. Jadi Laju reaksi
pada menit pertama adalah 14 cm3/menit. Pada menit kedua dihasilkan ............. cm3 yang
diperoleh dari pengurangan volum H2 yang dihasilkan pada menit kedua dengan volum H2 yang
dihasilkan pada menit pertama, ........ cm3 ̶ ........ cm3 = ........ cm3. Jadi, laju reaksi pada menit
kedua adalah .......... cm3/menit. Begitu pula untuk mengetahui laju reaksi pada menit ketiga dapat
ditentukan dengan mengurangkan volum gas H2 pada menit ketiga dengan volum gas H2 pada
menit kedua, yaitu ........ cm3. Jadi, laju reaksi pada menit ketiga = ...... cm3/menit. Inilah yang
disebut laju sesaat. Jadi laju reaksi sesaat adalah
....................................................................................................................
5. Laju reaksi berubah sepanjang waktu reaksi, laju awal reaksi terbukti paling besar dan semakin
lama akan semakin kecil. Hal ini disebabkan oleh ................................................ pereaksi dan
.……………………………… produk. Setelah menit kelima, volum gas H2 tidak lagi berubah
artinya reaksi telah selesai.
6. Dari percobaan dihasilkan volum total gas H2 sebanyak ......... cm3, yaitu dalam waktu 5 menit.
Sehingga diperoleh laju reaksi rata-ratanya ....... cm3/5 menit = .......... cm3/menit.
Jadi, Laju reaksi rata-rata adalah
........................................................................................................................
........................................................................................................................
III. Evaluasi
1. Sebanyak 50 gram zat A (Ar=56) direaksikan dengan 200 mL larutan HCl 4 M. Setelah 5
menit, zat A yang tersisa sebanyak 8 gram. Tentukan laju reaksi pengurangan zat tersebut !
2. Untuk reaksi : Cu (s) + H2SO4 (aq) → CuSO4(aq) + H2 (g)
Diperoleh data volume gas yang terbentuk sebagai fungsi waktu sebagai berikut :
Waktu (menit) [H2] (M)
0 0
5 0,60
10 1,00
15 1,20