Lembar kegiatan peserta didik

(lkpd)

MOLARITAS, MOLALITAS DAN FRAKSI MOL

NAMA : Egy Graciano Andrean

……………………………………………………………………………………………………………………

KELAS :XIIIPA2

…………………………………………………………………………………………………………………..

Tujuan Pembelajaran yang harus dicapai :

1. Siswa dapat menentukan kadar molaritas berdasarkan data

volume pelarut dan massa zat terlarut melalui praktikum
2. Siswa dapat menentukan kadar molalitas suatu zat
berdasarkan data massa pelarut dan massa zat terlarut
melalui praktikum.
3. Siswa dapat menentukan Fraksi mol larutan berdasarkan data
mol pelarut dan mol larutan
A. FENOMENA

Seorang laboran yang bekerja di

laboratorium sedang mempersiapkan larutan
yang akan digunakan dalam suatu eksperimen
atau penelitian. Laboran membuat suatu
larutan sesuai dengan kebutuhan eksperimen
yang akan dilakukan. Hasilnya adalah botol-
botol yang berisi larutan HCl yang memiliki
label yang berbeda-beda.

Secara fisik, warna dan wujud dari

larutan yang ada di dalam botol sama, dari
keempat botol larutan tersebut tentunya ada
sesuatu yang membedakan. ada angka-angka
dan satuan pada label botol memberikan
karakteristik tertentu pada isi botol tersebut.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan fenomena yang telah kalian baca, rumuskanlah masalah yang ingin
diselesaikan!
Bagaimana

Seharusnya diberi juga label klasifikasi bahan dan menggunakan alat lab yang lebih aman
karna yang si laboran hadapi itu larutan asam.

C. HIPOTESIS

Buatlah jawaban sementara dari hipotesis yang telah kalian buat!

Menggunakan pelindung lab dan menambahkan gambar klasifikasi bahan korosif lab
D. PENGUMPULAN DATA
Untuk dapat menentukan molaritas dan molalitas larutan, terlebih dahulu membuat larutan
NaCl dari 3 gram NaCl. Adapun alat dan bahan yang diperlukan yaitu :

Alat :
1. Labu ukur 100 mL
2. Corong
3. Gelas kimia 50 mL
4. Neraca digital
Bahan :
5. Batang pengaduk 1. Garam dapur (NaCl) sebanyak 3 g
6. Botol semprot 2. Padatan CuSO4
7. Gelas ukur 50 mL 3. Aquades

1. Penentuan Molaritas
 Membuat larutan NaCl
Langkah Kerja :
a. Siapkan garam NaCl yang telah disediakan (berat garam = 3 gram )
b. Larutkan garam dengan menambahkan 50 mL aquadest ke dalam gelas kimia.
c. Aduk hingga semua garam terlarut.
d. Masukkan larutan ke dalam labu ukur 100 mL dengan menggunakan corong biasa.
e. Tambahkan aquadest ke dalam labu ukur hingga mencapai garis batas skala yang ada
di dalam labu ukur.
f. Tutup labu ukur, kemudian bolak- balikkan labu ukur agar larutan tercampur secara
merata

(f)
  Menghitung Molaritas Larutan NaCl yang telah dibuat
1. Menentukan terlebih dahulu hal-hal yang diketahui

- Massa zat terlarut (NaCl) = 30%

- Volume zat pelarut (aquades) = 50ml

2. Menghitung massa molar senyawa NaCl

- Ar; Na = 23; Cl = 35,5

- Massa molar NaCl (Mm) =
= ………………………………………………………………

3. Menghitung jumlah mol zat terlarut (NaCl)

- Mol NaCl = ……………………………………………………………………………………………….

= ……………………………………………………………………………………………….

4. Menghitung Molaritas larutan dengan menggunakan rumus Molaritas

mol larutan( mol)

Molaritas (M) =
volume larutan( Liter)
Molaritas larutan NaCl = ………………………………………………………………………………
= ………………………………………………………………………………

2. Penentuan Molalitas
 Membuat larutan NaCl
Langkah kerja :
a. Siapkan garam NaCl yang telah disediakan (berat garam = 3 gram)
b. Timbanglah aquadest sebanyak 50 gram ( 50 mL aqudest sama dengan 50 gram
aquadest karena massa jenis air 1 gram/mL)
c. Larutkan NaCl dengan menambahkan aquadest ke dalam gelas kimia
 d. Aduk hingga semua garam terlarut.
e. Masukkan larutan ke dalam labu ukur 100 mL dengan menggunakan corong biasa.
f. Tambahkan aquadest ke dalam labu ukur hingga mencapai garis batas skala yang
ada di dalam labu ukur.
g. Tutup labu ukur, kemudian bolak- balikkan labu ukur agar larutan tercampur secara
merata

(b)

(f)

 Menghitung Molalitas Larutan NaCl yang telah dibuat

1. Menentukan terlebih dahulu hal-hal yang diketahui

- Massa zat terlarut (NaCl) = ……… gram

- Massa zat pelarut (aquades) = ………… mL = ………… gram = …………… kg
(massa jenis air = 1 g/mL)

2. Menghitung massa molar senyawa NaCl

- Ar; Na = 23; Cl = 35,5

- Massa molar NaCl (Mm) = ……………………………………………………………..
= ………………………………………………………………
 3. Menghitung jumlah mol zat terlarut (NaCl)

- Mol NaCl = ……………………………………………………………………………………………….

= ……………………………………………………………………………………………….

4. Menghitung Molaritas larutan dengan menggunakan rumus Molaritas

mol larutan( mol)

Molaritas (M) =
massa larutan(Kg)
Molalitas larutan NaCl = ………………………………………………………………………………
= ………………………………………………………………………………

E. ANALISIS DATA
Berdasarkan hasil pengumpulan data dari percobaan yang telah kalian lakukan, jawablah
pertanyaan-pertanyaan berikut (1-6)!
1. Apa yang dimaksud dengan Molaritas dan molalitas?
Jawab :

- Molaritas adalah ……………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………
- Molalitas adalah ……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………

2. Bagaimana cara menentukan molaritas dan molalitas ?

- Molaritas : ……….…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
- Molalitas : …………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Tuliskan data apa saja yang diperlukan untuk menentukan molaritas dan molalitas suatu
larutan !
Jawab :

- Molaritas : ………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
- Molalitas : ……………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………

4. Berapakah nilai molaritas dan moallitas yang kalian peroleh ? Apa makna dari nilai satuan
konsentrasi yang kalian peroleh ?
Jawab :

- Molaritas : ………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
- Molalitas : ……………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………

5. Tuliskan perbedaan penggunaan konsentrasi molaritas dan molalitas !

Jawab :

- Molaritas : ………………………………………………………………………………………………………….
- Molalitas : ……………………………………………………………………………………………………………

6. Jelaskan perbedaan kadar zat molaritas dan molalitas !

Jawab :

- Molaritas : ………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
- Molalitas : ……………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
7. Seorang laboran melarutkan 4 gr NaoH ke dalam 250 mL aquadest (air). Hitunglah molaritas
larutan tersebut! (Ar Na = 23 ; O = 16 ; H = 1)!
Jawab :

8. Tentukan molalitas larutan yang terdiri dari 17,1 gram gula pasir (C 6H22O11) yang dilarutkan
dalam 250 mL air!
Jawab :
3. Fraksi Mol (X)

Kata “Fraksi” mempunyai arti yang serupa dengan “bagian” misalkan, jumlah siswa
dalam satu kelas 38 orang dengan rincian jumlah siswa laki-laki dalam kelas
sebanyak 20 dan siswa perempuan sebanyak 18, maka :

 Fraksi siswa laki-laki : 20/38

 Fraksi siswa perempuan : ……………………………
 Jumlah fraksi siswa laki-laki dan siswa perempuan = 20/38 + ……….= ……

Fraksi mol (X) menyatakan perbandingan jumlah mol zat terlarut atau pelarut
terhadap jumlah mol larutan, dengan :
XA = fraksi mol zat pelarut
XB = fraksi mol zat terlarut
nA = jumlah mol zat pelarut
nB = jumlah mol zat terlarut

XA = ……………… XB = ………………

Jadi, total fraksi mol :

XA + XB = ..…

Contoh :
Hitunglah fraksi mol urea dalam larutan urea 20 % ( Mr Urea = 60 g/mol, Mr Air=18 g/mol) !
Jawab :
Dalam 100 gram larutan urea 20 % : terdapat 20 gram urea dan 80 gram air
80 g
=4,44 mol
Jumlah mol air = g
18
mol
 20 g
=0,33 mol
Jumah mol urea = g
60
mol
0,33 mol
Xurea = XB = =0,069 mol
( 4,44+ 0,33 ) mol