Anda di halaman 1dari 47

1

RENCANA KERJA
JANGKA
MENENGAH
Tahun 2023 s.d 2027

Penyusun:
Tim Pengembang Sekolah (TPS)

SDN PELA MAMPANG 12


Alamat :JL. Bangka VII Bawah Kel. Pela Mampang
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan

2
LEMBAR PENGESAHAN

Setelah mendapat pertimbangan dan persetujuan dari Komite Sekolah, Maka


Rencana Kerja Jangka Menengah Ini Kana Mulai Diberlakukan Pada Tahun
Pelajaran 2023/2024 s.d 2027/2028

Menyetujui Hari : Senin


Ketua Komite Tanggal : 18 JANUARI 2024
SDN Pela Mengesahkan
Mampang 12
Kepala SDN Pela Mampang 12

MARYAM
CANDRA GUNAWAN A S.Pd,
NIP :197908222014121002

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-
Nya serta atas dukungan segenap komponen sekolah, komite sekolah dan
masyarakat, kami Tim Pengembang Sekolah telah menyelesaikan penyusunan
Rencana Kerja Menengah Sekolah
RKJM ini adalah rencana kerja yang disusun berdasarkan kekuatan dan
kelemahan yang berdasarkan fakta masa lalu, fakta kini, harapan yang diinginkan
serta tantangan nyata yang dihadapai. Melalui RKJM ini sekolah telah melihat alur
perjalanan kedepan dalam mewujudkan Visi, Misi dan Tujuan Sekolah. Dimana
harapan segenap sekolah dalam beberapa tahun ke depan akan memenuhi
keinginan pemerintah dan keluarga besar SDN Pela Mampang 12, Kecamatan
Mampang Prapatan Jakarta Selatan.
Kami menyadari bahwa RKJM ini masih banyak terdapat kekurangan yang
selanjutnya kami sangat mengharapakan kritikan dan saran agar kami dapat
melakukan evaluasi secara berkala. Penghargaan yang sebesar-besarnya kami
sampaikan kepada semua pihak yang telah ikut andil dalam penyusunan RKJM ini.
Hal ini merupakan kontribusi dalam rangka memajukan pendidikan di SDN Pela
Mampang 12 mengingat pendidikan merupakan tanggung jawab segenap komponen
bangsa. Semoga RKJM ini dapat bermanfaat sesuai hapan kita bersama.
Jakarta, 18 Januari 2024
Kepala SDN Pela Mampang 12

Candra Gunawan A, S.Pd,


NIP :197908222014121002

4
DAFTAR ISI

HALAMAN DEPAN..................................................................................................... 1
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................................................2
KATA PENGANTAR...................................................................................................3
DAFTAR ISI.............................................................................................................. 4
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... 5
A. LATAR BELAKANG........................................................................................5
B. LANDASAN HUKUM.......................................................................................6
C. MAKSUD DAN TUJUAN.................................................................................6
D. METODE PENYUSUNAN...............................................................................7
E. KERANGKA PEMIKIRAN................................................................................7
F. SISTEMATIKA PENULISAN...........................................................................8
BAB II KONDISI UMUM.......................................................................................... 10
BAB III RENCANA STRATEGIS.............................................................................13
A. VISI................................................................................................................ 13
B. MISI................................................................................................................13
C. TUJUAN SEKOLAH.......................................................................................13
D. SASARAN SEKOLAH....................................................................................14
E. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI YANG DIPERLUKAN SETIAP.................15
SASARAN.....................................................................................................15
F. ANALISIS SWOT.......................................................................................... 15
G. ALTERNATIF LANGKAH PEMECAHAN MASALAH.....................................35
H. MENYUSUN PROGRAM PENINGKATAN MUTU.........................................35
I. JADWAL KEGIATAN.....................................................................................35
BAB IV PENUTUP................................................................................................. 38

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah merupakan sebuah proses


perencanaan atas semua hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan
pendidikan dalam jangka waktu 4 tahun. Dengan tujuan ini sekolah dapat
disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial budaya
masyarakat, potensi sekolah dan kebutuhan peserta didik. RKJM (Rencana Kerja
Jangka Menengah) disusun sebagai pedoman kerja pengembangan sekolah, dan
sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang
diperlukan.
Dewasa ini kompetisi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir
tiada batas. Sekolah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan
tertinggal terseleksi oleh keadaan. Oleh karena itu Nama Sekolah perlu
mengembangkan dan meningkatkan secara terus menerus dengan memperhatikan
sumber daya yang dimiliki, baik sumber daya menusia maupun sumber daya yang
lainnya. SDN Pela Mampang 12 memiliki siswa sebanyak 395 orang, guru sebanyak
18 orang, dukungan dan kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholder) yang
mendukung, sarana dan prasarana, dan berada di lingkungan persekolah dengan
masyarakat yang religius.
Menghadapi kondisi tersebut SDN Pela Mampang 12 perlu mempersiapkan
diri secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM )
bertujuan untuk tercapainya pelayanan pendidikan yang minimal terhadap siswa dan
tercapainya pendidikan nasional secara umum.

6
B. LANDASAN HUKUM

Berikut adalah landasan hukum yang dijadikan acuan dalam penyusunan


RKJM SDN Pela Mampang 12 Undang-undang No. 20 tahun 2003; tentang Sistem
Pendidikan Nasional;

1. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 4 Tahun 2022 tentang


Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021
tentang Standar Nasional Pendidikan

2. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Nomor 7 Tahun 2022 tentang Standar Isi pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah

3. Permendikbudristek 56 tahun 2022 tentang Standar Pendidikan


Guru

4. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi


Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2021 Tentang Penugasan Guru
Sebagai Kepala Sekolah
5. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 22 Tahun 2023 Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan
Menengah

6. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik


Indonesia Nomor 47 Tahun 2023 Tentang Standar Pengelolaan Pada Pendidikan
Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
7. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 18 Tahun 2023 Tentang Standar Pembiayaan Pada Pendidikan
Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
8. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan
Menengah

C. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksdu dan tujuan penusunan RKJM dengan adalah:
1. Menjamin agar perubahan / tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat
dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.
2. Mendukung koordinasi antar personil sekolah.

7
3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar personil
sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan.
4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan.
5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat.
6. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif,
berkeadilan dan berkelanjutan.

8
D. METODE PENYUSUNAN
Penyusunan RKJM ini disusun berdasarkan data yang dikumpulkan yang
kemudian dianalisis menggunakan metode analisis Swot. Analisis Swot digunakan
untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan yang ada pada sekolah baik pada masa
kini dan harapan sekolah ke depan berdasarkan tantangan nyata yang dihadapi.
Sehingga dapat direkomnedasikan jalan keluar agar tujuan yang telah ditetapkan
dicapai. Data yang dianalisis berasal dari data yang dikumpulkan melalui metode
observasi dan metode tanya jawab.
Metode observasi digunakan berdasarkan fakta riil saat ini baik melalui
pengamatan langsung dan berdasarkan data yang tersimpan pada bank data Nama
SDN Pela Mampang 12 Data tersebut dapat berupa dokumen pengarsipan dan
dokumen elektronik. Sedangkan yang lain yang digunakan dalam mengumpulkan
data adalah metode tanya jawab secara langsung terkait dengan fungsi kepala
sekolah dalam mensupervisi guru. Metode tanya jawab juga digunakan saat rapat
dengan komite sekolah dan rapat interen guru untuk mengetahui beberapa
kelemahan dan kekuatan yang layak untuk mendapat jalan keluar sehingga
tantangan nyata yang dihadapi dapat diatasi menuju tercapainya tujuan yang telah
ditetapkan.

E. KERANGKA PEMIKIRAN
Kerangka pemikiran dari Rencana Kerja Menengah Sekolah adalah mengacu
pada tujuan dari pendidikan nasional sesuai dengan bunyi pasal 3 Undang-undang
Sisdiknas Nomor 20 tahun 2003 yaitu “Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab”. Kemudian diatur lebih lanjut ke dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 4
Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021
tentang Standar Nasional Pendidikan yang memuat 8 Standar Nasional Pendidikan
yaitu a. standar isi; b. standar proses; c. standar kompetensi lulusan; d. standar
pendidik dan tenaga kependidikan; e. standar sarana dan prasarana; f. standar
pengelolaan; g. standar pembiayaan;dan h. standar penilaian pendidikan.
9
Berdasarkan tujuan pendidikan nasional yang dijabarkan ke dalam 8 standar
pendidikan yang dikaitkan kodisi riil sekolah yang terdiri dari kekuatan dan
kelemahan maka dilkukanlah usaha minimal untuk mencapai SNP (Standar Nasional
Pendidikan) atau bahkan dapat lebih yang selanjutnya dapat mengacu kepada
sistem manajemen sekolah mencakup kurikulum 2013 untuk kelas 3 dan 6, serta
kurikulum Merdeka untuk kelas 1,2,4, dan 5.

Sudah barang tentu banyak hal yang belum terpenuhi yang merupakan suatu
kodisi nyata saat ini yang harus segera dipenuhi untuk mencapai standar minimal
yaitu Standar Nasional Pendidikan (SNP). Dimana langkah selanjutnya menuju
Standar Internasional. Maka dari itu sekolah wajib melakukan perencanaan secara
rinci dan terstruktur berdasarkan analisis dari fakta kelemahan dan kekuatan yang
ada sehingga dapat digambarkan kondisi tantangan nyata yang selanjutnya dijawab
dengan melakukan penyusunan dan pelaksanaan program-program strategis mulai
dari saat ini dan seterusnya untuk mempercepat tercapainya tujuan yang telah
ditentukan.

F. SISTEMATIKA PENULISAN
Rencana Kerja Menengah Sekolah ini disusun dengan sistematis dengan
menggunakan kaedah penulisan standard ilmiah. Hal ini dilakukan karna hal tersebut
sesuai dengan karakteristik ilmiah yang tidak dapat dipisahkan dari rangkaian
rencana kerja ini. Oleh karna pada dasarnya setiap rencana selalu berpijak dari
suatu tekad untuk memperbaiki suatu keadaan saat ini yang dianggap belum baik.
Keadaan baik adalah suatu keadaan yang diharapkan. Sehingga perencanaan yang
matang perlu dilaksanakan berdasarkan prinsip pemecahan masalah.
Metode pemecahan masalah yang diawali dengan ditemukannya masalah
sebagai akibat terjadinya kesenjangan antara kondisi nyata dengan kondisi yang
diharapkan. Selanjutnya dilakukan analisis masalah yaitu dengan menemukan
beberapa alternatif pemecahan yang mungkin dilaksanakan selanjutnya memilih satu
dari beberapa alternatif tersebut untuk dijadikan solusi dari masalah tersbut untuk
dipecahkan. Tindakan selanjutnya adalah implementasi dari alternatif pemecahan
masalah tersebut. Langkah berikutnya adalah memastikan penerapannya berjalan

10
baik untuk kemudian dievaluasi dalam rangka menentukan langkah berikutnya
berdasarkan hasil yang dicapai pada tahapan atau siklus pertama tersebut.
Tahapan yang didasarkan metode ilmiah hendaknya ditulis dengan kaedah
ilmiah pula dengan struktur penulisan yang standar pada penulisan ilmiah sehingga
pada Rencana Kerja Menengah ini mengikuti kaedah penulisan ilmiah baik dalam
format paragrap, huruf, kertas, margin dan srtuktur penomoran. Sistematika
penulisan yang digunakan adalah meniru sistem penomeran Amerika. Menggunakan
huruf Tahoma 12, kertas F4 2,2,2, 3. Spasi yang digunakan adalah 1,5 spasi.

11
BAB II
KONDISI SEKOLAH SAAT INI
A. Profil Sekolah
1. IDENTITAS SEKOLAH
a) Nama Sekolah : SDN Pela Mampang 12
b) Nama Kelapa Sekolah : CANDRA GUNAWAN A., S.Pd.,
c) Alamat
Jalan : Bangka VII Bawah
Kelurahan : Pela Mampang
Kecamatan : Mampang Prapatan
Kota : Jakarta Selatan
Provinsi : DKI Jakarta
d) Kode Pos : 12720
e) No. Telp : 081282199812
f) NSS/NPSN : 20106118
g) NPWP :-
h) Jenjang Akreditasi : A (Amat Baik)
i) Tahun Pendirian : 1968
j) Tahun Beroperasi : 1968
k) Kepemilikan Tanah : Pemerintah DKI Jakarta
l) Status Tanah : Hak Guna Pakai
m) Luas Tanah Kosong : m²

2. KEADAAN DAN KEBUTUHAN RUANG KELAS

Tabel 1
Keadaan Ruang Kelas SDN Pela Mampang 12
Keterangan
Jumlah Yang Yang
No
Ruang Dibutuhkan Ada Baik Sedang Rusak Rusak
Ringan Berat
1 14 16 14 13 1 - -

3. FASILITAS LAIN
a) WC Guru : Ada
b) WC Murid : Ada
c) Ruang Guru : Baik
d) Ruang Operator : Ada
e) Ruang Musholla : Baik
f) Ruang Kepala Sekolah : Baik

12
4. DATA SISWA
Tabel 2
Data Siswa SDN Pela Mampang 12

KELAS JUMLAH SISWA


2019/2020 2020/2021 2021/2022 2022/2023 2023/2024
I 30 44 93 64 64
II 29 30 78 95 94
III 30 29 91 90 90
IV 32 30 59 80 79
V 28 32 59 80 81
VI 62 28 64 59 55
JUMLAH 211 193 444 468 463

5. DATA RUANG
Tabel 3

Data Ruang SDN Pela Mampang 12

Kondisi
Jumlah
Jenis Rusak Rusak Keterangan
Ruang Baik
Ringan Berat
R. Kepala Sekolah 1 1 - - -
R. Guru 1 1 - - -
R. Kelas 14 14 - - Kurang 2
Menggunakan
R. Perpustakaan - - - -
Selasar
R. Gudang - - - - -
R. Musik - - - - -
R. Agama
1 1 - - -
(Musholla)
R. Operator 1 - 1 - -
R. WC Guru 6 - 4 - -
R. WC Murid 4 - 4 - -

6. DATA GURU

Tabel 4
Data Guru SDN Pela Mampang 12
KKI/ Pendidikan Terakhir
N
Jabatan PNS Honor
o SMA D1 D2 D3 S1 S2
Murni
1 Guru Kelas 11 3 - - - - 14 -
2 Guru PAI 1 1 - - - 2 -
3 Guru PJOK 1 1 - 1 - 1 -

13
14
B. Capaian Rapor Pendidikan

LAPORAN RAPOR PENDIDIKAN SDN Pela Mampang 12 TAHUN 2023 memperoleh


hasil sebagai berikut :

Identifikasi Refleksi Benahi


No Masalah Capaian Skor Akar Program Inspirasi Tautan Contoh
Indikator Masalah Benahi Kegiatan Referensi Kegiatan
prioritas Indikator Contoh Benahi Benahi ARKAS
yang lain yang program yang Contoh kegiatan (Opsional)
menggamb mempengar dapat sebagai langkah Hanya jika Anda
arkan uhi capaian meningkatkan konkret dari ingin
kualitas indikator capaian program benahi. menganggarkan
Satdik prioritas. indikator akar ke ARKAS.
Anda. masalah.
1 A.1 Sedang 66,67 Kompetensi Peningkatan Satuan https:// Kegiatan BOS
Kemampu (66,67% membaca kompetensi Pendidikan guru.kemdikbu Reguler
an literasi siswa teks GTK dan meningkatkan d.go.id/ -
sudah informasi kebijakan kompetensi GTK pelatihan- Pengembangan
mencapai yang dengan mandiri/ diri terkait literasi
kompeten menunjang mempelajari contextualized melalui PMM
si kompetensi konten terkait -learning/24? - Pelaksananaan
minimum) membaca teks teks informasi utm_source=r kegiatan
informasi yang berkaitan aporpendidika pengembangan
erat dengan n minat baca
kemampuan peserta didik
literasi di - Pemberdayaan
Platform Perpustakaan
Merdeka
Mengajar Kegiatan BOP
Kesetaraan
-
Penguatan/peng
embangan
pembelajaran
literasi dan
numerasi
-
Pengembangan
diri:
pemanfaatan
perpustakaan
pendidikan non-
formal
- Peningkatan
minat baca
Peserta Didik
Satuan
Pendidikan
melalui GTK
mengimplement
asikan
pembelajaran
tentang teks
informasi yang
berkaitan erat
dengan
kemampuan
literasi siswa
secara
keseluruhan
Satuan
Pendidikan
memfasilitasi
adanya
kebijakan dan
penganggaran
terkait
penguatan
literasi

15
2 A.1 Sedang 66,67 Metode Peningkatan Satuan https:// Kegiatan BOS
Kemampu (66,67% pembelajara kompetensi Pendidikan guru.kemdikbu Reguler
an literasi siswa n GTK dan meningkatkan d.go.id/ -
sudah kebijakan kompetensi GTK pelatihan- Pengembangan
mencapai yang dengan mandiri/ inovasi terkait
kompeten menunjang mempelajari contextualized metode
si aktivasi konten terkait -learning/82? pembelajaran
minimum) kognitif praktik utm_source=r - Workshop
pembelajaran aporpendidika peningkatan
interaktif yang n kompetensi guru
sesuai dengan tentang
tujuan metode/strategi
pembelajaran pembelajaran
dan karakteristik semua mapel
siswa - Penyusunan
Program
Supervisi,
Monitoring dan
Evaluasi

Kegiatan BOP
Kesetaraan
- Partisipasi
dalam
komunitas
belajar
-
Penyelenggaraa
n pembelajaran
aktif kreatif
efektif dan
nyaman
- Penyusunan
modul interaktif
dan media
pembelajaran
Satuan
Pendidikan
mengembangka
n dan
mengimplement
asikan praktik
pembelajaran
interaktif yang
sesuai dengan
tujuan
pembelajaran
dan karakteristik
siswa
Satuan
Pendidikan
memfasilitasi
adanya
kebijakan dan
penganggaran
untuk
mendukung
praktik
pembelajaran
interaktif di
sekolah
3 A.2 Sedang 43,33 Kompetensi Peningkatan Satuan https:// Kegiatan BOS
Kemampu (43,33% pada kompetensi Pendidikan guru.kemdikbu Reguler
an siswa domain GTK dan meningkatkan d.go.id/ -
numerasi sudah Bilangan kebijakan kompetensi GTK pelatihan- Pengembangan
mencapai yang dengan mandiri/ diri terkait
kompeten menunjang mempelajari contextualized numerasi
si kemampuan konten -learning/22? melalui PMM
minimum) numerasi pada pengembangan utm_source=r -
domain diri untuk aporpendidika Pengembangan
Bilangan memahami n diri terkait
bilangan, pelibatan orang
aljabar, tua dalam
geometri, data, penguatan
dan pembelajaran -
ketidakpastian di numerasi
Platform -
Merdeka Pengembangan

16
Mengajar diri terkait
peningkatan
kapasitas satuan
pendidikan
secara mandiri
untuk mengajar
numerasi secara
efektif

Kegiatan BOP
Kesetaraan
- Workshop
peningkatan
kompetensi
bidang studi
sesuai dengan
tugas tutor untuk
tiap tutor mapel
- Workshop CTL
bagi semua tutor
mapel
-
Penguatan/peng
embangan
pembelajaran
literasi dan
numerasi
Satuan
Pendidikan
melalui GTK
mengimplement
asikan
pembelajaran
tentang
bilangan,
aljabar,
geometri, data,
dan
ketidakpastian
siswa secara
keseluruhan
dengan
mempelajari
inspirasinya di
Platform
Merdeka
Mengajar
Satuan
Pendidikan
mendukung
adanya
kebijakan dan
penganggaran
terkait upaya
penguatan
numerasi di
sekolah
4 A.2 Sedang 43,33 Kompetensi Peningkatan Satuan https:// Kegiatan BOS
Kemampu (43,33% membaca kompetensi Pendidikan guru.kemdikbu Reguler
an siswa teks GTK dan meningkatkan d.go.id/ -
numerasi sudah informasi kebijakan kompetensi GTK pelatihan- Pengembangan
mencapai yang dengan mandiri/ diri terkait literasi
kompeten menunjang mempelajari contextualized melalui PMM
si kompetensi konten terkait -learning/24? - Pelaksananaan
minimum) membaca teks teks informasi utm_source=r kegiatan
informasi yang berkaitan aporpendidika pengembangan
erat dengan n minat baca
kemampuan peserta didik
literasi di - Pemberdayaan
Platform Perpustakaan
Merdeka
Mengajar Kegiatan BOP
Kesetaraan
-
Penguatan/peng
embangan
pembelajaran
literasi dan

17
numerasi
-
Pengembangan
diri:
pemanfaatan
perpustakaan
pendidikan non-
formal
- Peningkatan
minat baca
Peserta Didik
Satuan
Pendidikan
melalui GTK
mengimplement
asikan
pembelajaran
tentang teks
informasi yang
berkaitan erat
dengan
kemampuan
literasi siswa
secara
keseluruhan
Satuan
Pendidikan
memfasilitasi
adanya
kebijakan dan
penganggaran
terkait
penguatan
literasi

18
BAB III
RENCANA STRATEGIS

A. VISI
““Mewujudkan Pendidikan yang Tuntas dan Berkualitas Untuk Semua”

B. MISI
Misi Sekolah dasar Negeri Pela Mampang 12
1. Mempersiapkan peserta didik diterima di SLTP yang bermutu
2. Menciptakan insan yang berakhlak mulia dengan memperkuat iman dan taqwa
3. Membekali peserta didik dengan keterampilan dasar sesuai perkembangan IPTEK
4. Menanamkan rasa cinta terhadap seni dan budaya

C. TUJUAN SEKOLAH

Mengacu pada visi dan misi sekolah, serta tujuan umum pendidikan dasar,
tujuan sekolah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut ini.
1. Agar siswa memiliki daya saing di bidang akademik dan non akademik
2. Agar siswa terampil mengatasi masalah dalam kehidupan
3. Agar siswa menjadi manusia yang kreatif dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa

D. SASARAN SEKOLAH
Dalam rangka memenuhi tujuan pendidikan maka perlu dipilah sasaran yang
tepat agar pencapaian tujuan tercapai efektif. Berikut Sasaran Sekolah :
1. Memberikan pembinaan secara rutin kepada guru-guru sehingga dapat
melaksanakan program-program yang telah dirancang serta dapat
melaksanakan pembelajaran dan bimbingan yang efektif, mantap dan
dapat mencapai tujuan yang diharapkan

2. Menumbuhkan penghayatan terhadapa ajaran agama yang dianut serta


budaya bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak
3. Mengadakan suverpisi kepada guru-guru secara rutin dalam bentuk
administrasi kelas maupun kegiatan pembelajaran
4. Memberikan rasa tanggung jawab kepada guru-guru dalam mengatur
kelas maupun pengelolaan kelas
19
5. Memberikan pembinaan kepada semua warga sekolah untuk selalu disiplin
dalam segala hal termasuk tata karma
6. Mengadakan kerjasama yang harmonis dan transparan di dalam
pengelolaan sekolah terhadap komite, tokoh masyarakat, warga Negara,
dan pemerintah
7. Mengadakan kerjasama yang baik dengan masyarakat dalam rangka
peningkatan mutu pendidikan

E. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI YANG DIPERLUKAN SETIAP


SASARAN
Fungsi-fungsi yang berlaku dalam setiap sasaran adalah :
1. Untuk melakukan pembinaan terhadap guru secara rutin diperlukan fungsi
supervisi kepala sekolah yang dilaksanakan secara konsisten
2. Untuk memastikan segenap komponen sekolah telah melakukan
penghayatan terhadap ajaran agama maka melalui kegiatan keaagaman
berupa acara dan upacara agama secara rutin

3. Untuk memastikan guru melaksanakan pembelajaran dengan


menggunakan adminidtrasi Menumbuhkan penghayatan terhadapa ajaran
agama yang dianut serta budaya bangsa sehingga menjadi sumber
kearifan dalam bertindak
4. Mengadakan suverpisi kepada guru-guru secara rutin dalam bentuk
administrasi kelas maupun kegiatan pembelajaran
5. Memberikan rasa tanggung jawab kepada guru-guru dalam mengatur
kelas maupun pengelolaan kelas
6. Memberikan pembinaan kepada semua warga sekolah untuk selalu disiplin
dalam segala hal termasuk tata karma
7. Mengadakan kerjasama yang harmonis dan transparan di dalam
pengelolaan sekolah terhadap komite, tokoh masyarakat, warga Negara,
dan pemerintah
8. Mengadakan kerjasama yang baik dengan masyarakat dalam rangka
peningkatan mutu pendidikan

F. ANALISIS SWOT
Berdasarkan besarnya tantangan nyata pada tabel di atas maka berikut di
kemukakan analisis Swot untuk dapat menggambarkan kesiapan sekolah
20
dalam menghadapi tantangan nyata tersebut.

21
ANALISIS SWOT SDN PELA MAMPANG 12

Nama Sekolah : SDN Pela Mampang 12


NPSN : 20106118
Provinsi : DKI JAKARTA
Kabupaten/Kota : Jakarta Selatan
STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR Kondisi Analisis Verval Kondisi Rekomendasi
Saat Lingkungan Kesesu Hasil
Ini aian Verval
Nomor Standar/Indikator/Sub Indikator Keku Kelem (ya/Tid Analisis Penyebab Kegiatan Sub Kegiatan
atan ahan ak) Masalah

1 Standar Kompetensi Lulusan


1.1. Lulusan memiliki kompetensi
pada dimensi sikap
1.1.3. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang patuh Pembiasaan oleh - Menasehati siswa
mencerminkan sikap disiplin pada beberapa Kepala Sekolah - Memberi tindak lanjut
peraturan yang berlaku dan Wali Kelas pada siswa yang Tidak
di sekolah mematuhi peraturan
1.1.4. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang memiliki - Pembiasaan oleh - Menasehati siswa
mencerminkan sikap santun sifat sopan yang Kepala Sekolah - Memberikan contoh
dipengaruhi oleh faktor dan Wali Kelas sikap sopan santun
lingkungan rumah/ - Penanaman sifat terhadap orang lain
pertemanan. saat mata pelajaran
PKN dan Agama
1.1.5. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang - Pembiasaan oleh - Memberi
mencerminkan sikap jujur kesadaran untuk Kepala Sekolah pengetahuan
berperilaku jujur dan Wali Kelas pentingnya bersikap
jujur
- Memberi contoh
bersikap jujur di dalam
kegiatan sekolah
- Memberi contoh efek
Tidak jujur
1.1.6. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang akrab - Penanaman sifat - Mengadakan
mencerminkan sikap peduli dengan sesama teman. saat mata pelajaran kegiatan yang
Pramuka menuntut kerjasama
- Mengunjungi antar siswa pada saat

22
teman siswa yang mata pelajaran
sakit/ terkena Pramuka
musibah - Mengumpulkan
bantuan untuk teman
siswa yang sakit/
terkena musibah
1.1.7. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang percaya - Tanya jawab saat - Menciptakan suasana
mencerminkan sikap percaya diri diri untuk bertanya atau kegiatan belajar yang interaktif di dalam
tampil di depan kelas/ mengajar kelas
siswa lain. - Mengikutsertakan - Guru memberikan
siswa dalam pelatihan bekal
perlombaan di perlombaan
sekolah maupun - Memberikan waktu
antar sekolah untuk siswa peserta
lomba untuk tampil
saat pembiasaan
1.1.8. Memiliki perilaku yang Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang - Memberikan - Memberi tindak lanjut
mencerminkan sikap mendapatkan arahan tugas rumah untuk pada siswa yang Tidak
bertanggung jawab dari orang tua dikerjakan mengerjakan tugas
- Mengarahkan rumah
untuk membuat - Guru mengamati
jadwal piket kelas kebersihan kelas
1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang paham Pembiasaan oleh - Memberi pengarahan
sejati sepanjang hayat mengenai pembelajar Kepala Sekolah mengenai pembelajar
sejati sepanjang hayat dan Guru sejati sepanjang hayat

1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang Menambah ragam - Jalan santai keliling
dan rohani berolahraga kegiatan olah raga lingkungan sekitar
sekolah
- Berenang
1.2. Lulusan memiliki kompetensi
pada dimensi pengetahuan
1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, Baik v Ya Lulusan memiliki faktor Pojok baca Literalisasi selama 15
prosedural, konseptual, penunjang untuk menit sebelum
metakognitif mendapatkan informasi kegiatan belajar
mengajar dimulai
1.3. Lulusan memiliki kompetensi
pada dimensi keterampilan
1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir Baik v Ya Lulusan memiliki faktor Membuat Menggunting,
dan bertindak kreatif penunjang untuk Keterampilan pada Menggambar, dan
berkreasi mata pelajaran Menempel

23
SBK.
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir Baik v Ya Lulusan memiliki faktor - Membudidayakan - Mengajak siswa
dan bertindak produktif penunjang untuk lele dalam
produktif - Membuat kompos membudidayakan lele
- Mengajarkan siswa
cara membuat kompos
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang percaya Diskusi kelompok Diskusi dan
dan bertindak kritis diri untuk bertanya saat kegiatan mengerjakan tugas
kepada guru belajar mengajar secara kelompok
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir Sangat v Ya Lulusan bisa Pembiasaan oleh Memberikan nasihat
dan bertindak mandiri Baik mengerjakan tugas Kepala Sekolah untuk siswa
dan Guru
1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir Cukup V Tidak Baik Tidak semua lulusan Meningkatkan
dan bertindak kolaboratif mampu berkolaborasi motivasi terhadap
dengan lingkunganny siswa untuk bisa
berkolaborasi
dengan
lingkungannya
1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir Cukup V Tidak Baik Lulusan kurang terampil Guru memberikan Guru melakukan
dan bertindak komunikatif berkomunikasi arahan kepada pendekatan dengan
siswa bagaimana siswa
berkomunikasi
yang baik
2 Standar Isi
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai
rumusan kompetensi lulusan
2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi Baik v Ya Lulusan memiliki Mengikuti Upacara Dilingkungan sekolah
sikap kompetensi sikap yang dengan baik anak2 bersikap baik.
baik
2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi Baik v Ya Lulusan memiliki Mampu Berpikir dan bertindak
keterampilan kompetensi Mengembangkan kopetensi dasar
keterampilan yang baik keterampilan menjelaskan
berpikir dan pembelajaran
bertindak kreatif matematika dan
produktif' kritis standar kompetensi
mandiri serta kelulusan;
kolaboratif.
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi Baik v Ya Lulusan memiliki Berdasakan rasa peserta
pengetahuan kompetensi ingin tahunya didikmengarahkan
pengetahuan baik tentang ilmu mempunyai

24
pengetehuan,tehno pengetahuanfaktual,
logi,seni budaya koseptual,dan
terkait kejadian prosedur.
tampak mata;
2.1.4. Menyesuaikan ruang lingkup Baik v Ya Lulusan mampu
materi pembelajaran menyesuaikan dengan
ruang lingkup materi
pembelajaran yang ada

2.1.5. Menyesuaikan tingkat Baik v Ya kemampuan guru dalam Guru mampu -Guru dapat
kompetensi siswa mengelolah mencatat dan mengidentifikasikan
pembelajaran peserta menggunakna karakteristik pelajar
didik. informasi tentang tiap peserta didik di
karakteristik kelas
peserta didik untuk -Guru memastikan
membantu proses bahwa semua peserta
pembelajaran didik mendapatkan
kesempatan yang
sama
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan dikembangkan sesuai
prosedur
2.2.1. Melibatkan pemangku Sangat v Tidak Baik prinsip-prinsip dalam -Kurikulum -Pendidik harus
kepentingan dalam penyusunan Kurang perkembangan berpusat pada mengetahui prinsip
Kurikulum Tingkat Satuan KTSP,serta yg berperan potensi, kurikulum
pendidikan dalam perkembangan perkembangan -Pendidik
KTSP dan sumber- kebutuhan dan melaksanakan
sumber prinsip kepentingan pengajaran sesuai
perkembangan KTSP. peserta didik dan dengan prinsip
lingkungannya kurikulum yang berlaku
-Yang berperan
dalam
perkebangan
kurikulum adalah
kepala sekolah,
guru, komite
sekolah, &
pemerintah.
2.2.2. Memiliki perangkat kurikulum Kurang V Tidak Baik Sekolah memiliki -Membuat struktur
tingkat satuan pendidikan yang perangkat kurikulum kurikulum
dikembangkan tingkat satuan -membuat KKM setiap

25
pendidikan yang mata pelajaran,
dikembangkan -revisi dan sosialisasi
KTSP
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum
sesuai ketentuan
2.3.1. Menyediakan alokasi waktu Baik v Ya Guru telah menyediakan Guru membuat Guru kelas mengajar
pembelajaran sesuai struktur alokasi waktu jadwal mata sesuai jadwal
kurikulum yang berlaku pembelajaran sesuai pelajaran
struktur kurikulum yang
berlaku
2.3.2. Menyelenggarakan aspek Baik v Ya Guru sudah Guru kelas Guru muatan lokal
kurikulum pada muatan lokal memasukkan muatan membuat jadwal mengajar sesuai
lokal pada kurikulum mata pelajaran jadwal yang diberikan
pembelajaran muatan lokal guru kelas
3 Standar Proses
3.1. Sekolah merencanakan proses
pembelajaran sesuai ketentuan
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah Baik v Ya Silabus dipertahankan Mengembangkan Mengembangkan
dikembangkan dan dikembangkan Silabus silabus berdasarkan
sesuai ketentuan Standar Isi (SI),
pemerintah Standar Kompetensi
Lulusan (SKL), dan
panduan penyusunan
Kurikulum Standar Isi
Pendidikan (KTSP)
3.1.2. Mengarah pada pencapaian Baik v Ya Menjalankan proses Kegiatan Belajar Mempelajari kualifikasi
kompetensi pembelajaran Mengajar sesuai kemampuan minimal
berdasarkan kompetensi dengan kompetensi mencakup
yang ingin dicapai sub-mata pelajaran pengetahuan, sikap,
dan keterampilan yang
harus dicapai peserta
didik pada setiap mata
pelajaran.
3.1.3. Menyusun dokumen rencana Kurang v Tidak Baik Tenaga pengajar kurang Pengarahan dari Menyiapkan keperluan
dengan lengkap dan sistematis menyiapkan dokumen kepala sekolah alat untuk membuat
rencana dengan lengkap kepada Tenaga dokumen rencana
dan sistematis pengajar untuk pembelajaran.
menyiapkan
dokumen rencana
pembelajaran

26
dengan rutin dan
sistematis.
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari Cukup v Tidak Baik Kepala Sekolah dan Pengarahan dari - Mengarahkan
kepala sekolah dan pengawas Pengawas Sekolah kepala sekolah pembuatan rencana
sekolah memberikan evaluasi kepada Tenaga proses pembelajaran
perencanaan proses pengajar untuk sesuai dengan standar
pembelajaran menyiapkan komponen RPP setiap
dokumen rencana mata pelajaran.
pembelajaran - Menyiapkan
dengan baik. keperluan alat bantu
untuk membuat
dokumen rencana
pembelajaran.
3.2. Proses pembelajaran
dilaksanakan sesuai dengan
target
3.2.1. Membentuk rombongan belajar Baik v Ya Mengikuti ketentuan Penerimaan jumlah Melakukan pendataan
dengan jumlah siswa sesuai dalam membentuk siswa baru yang jumlah siswa baru
ketentuan rombongan belajar disesuaikan
dengan jumlah
rombongan belajar
yang lulus.
3.2.2. Mengelola kelas sebelum Baik v Ya Mempertahankan proses Mengelola kelas - Merapihkan peserta
memulai pembelajaran pengelolaan kelas sebelum memulai didik
sebelum memulai pembelajaran - Peserta didik
pembelajaran membaca doa
- Peserta didik
menyanyikan Lagu
Indonesia Raya
- Absensi peserta didik
3.2.3. Mendorong peserta didik mencari Kurang v Tidak Baik Peserta didik kurang Tanya jawab saat - Membaca buku
tahu minat untuk mencari Kegiatan Belajar - Diskusi secara
tahu Mengajar kelompok bagi kelas
atas
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan Baik v Ya Peserta didik diarahkan Praktik dalam mata Peserta didik
pendekatan ilmiah melakukan pada pelajaran IPA menyiapkan alat-alat
pendekatan secara praktik
ilmiah
3.2.5. Melakukan pembelajaran Baik v Ya Tenaga pengajar Kegiatan belajar - menyiapkan alat
berbasis kompetensi melaksanakan proses mengajar belajar
pembelajaran sesuai berdasarkan - menjelaskan materi

27
dengan kompetensi kompetensi pembelajaran
masing-masing - memberikan tugas
mata pelajaran. - evaluasi
pembelajaran
- pemberian nilai
3.2.6. Memberikan pembelajaran Baik v Ya Tenaga pengajar Kegiatan belajar mengajarkan
terpadu melaksanakan proses mengajar dilakukan keterkaitan antar mata
pembelajaran secara secara tematik bagi pelajaran satu dengan
terpadu kelas rendah yang lain
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran Baik v Ya Tenaga pengajar Kegiatan belajar - Tanya jawab
dengan jawaban yang menjelaskan jawaban mengajar - Praktik
kebenarannya multi dimensi yang kebenarannya - Refleksi
multi dimensi
3.2.8. Menuju keterampilan aplikatif Baik v Ya Tenaga pengajar Memberi contoh -Menggunakan bahasa
mengajarkan cara pengaplikasian ilmu indonesia yang baik di
pengaplikasian ilmu yang dipelajari di lingkungan sekolah-
yang dipelajari dalam sekolah dalam Praktek bahasa
kehidupan sehari hari kehidupan sehari- inggris, matematika,
hari IPA ketika KBN
berlangsung-Sholat
dzuhur berjamaah
dengan siswa & sholat
dhuha berjamaah
setiap hari jumat
3.2.9 Mengutamakan pembudayaan Baik v Ya Tenaga Pengajar Membuat -Memberikan nasehat
dan pemberdayaan peserta didik melakukan pembiasaan Kurikulum yang kepada murid dalam
sebagai pembelajar sepanjang setiap hari. mengarahkan berperilaku sehari-hari
hayat kepada proses
pengembangan,
pembudayaan dan
pemberdayaan
peserta didik yang
berlangsung
sepanjang hayat
3.2.10 Menerapkan prinsip bahwa siapa Kurang v Tidak Baik Tenaga Pengajar Tenaga Pengajar Tenaga Pengajar
saja adalah guru, siapa saja menerapkan pelajaran melalukan KBN menyiapkan alat
adalah siswa, dan di mana saja baik saat KBN maupun pembelajaran,
adalah kelas di luar jam belajar saat kemudian menjelaskan
berinteraksi dengan kepada siswa,
siswa mengadakan tanya
jawab, evaluasi dan

28
penilaian
3.2.11. Mengakui atas perbedaan Cukup v Tidak Baik Tenaga Pengajar tidak Melakukan -Tenaga Pengajar
individual dan latar belakang membedakan peserta interaksi dengan berinteraksi dengan
budaya peserta didik. didik, semua semua peserta peserta didik dan
diperlakukan sama didik tanpa melihat orang tuanya tanpa
latar belakang melihat latar belakang
budayanya. budayanya.
3.2.12. Memanfaatkan teknologi Kurang v Tidak Baik Siswa kurang bisa Menggunakan Tenaga pengajar
informasi dan komunikasi untuk menangkap pelajaran infokus untuk menggunakan infokus
meningkatkan efisiensi dan yang diberikan kurikulum K13 bagi untuk menjelaskan
efektivitas pembelajaran kelas 1 & 4 mata pelajaran agar
siswa mudah
menangkap pelajaran
yang diberikan.
3.2.13. Menggunakan aneka sumber Kurang v Tidak Baik Waktu tidak mencukupi Tenaga pengajar Tenaga pengajar
belajar menggunakan alat menggunakan peta
bantu yang berada national dan dunia,
di sekitar internet, perpustakaan
lingkungan sekolah dan fasilitas lain yang
ada dilingkungan
sekolah untuk
mendukung proses
belajar mengajar
3.2.14. Mengelola kelas saat menutup Cukup v Tidak Baik Sebagian peserta didik Tenaga Pengajar -Mengaktifkan piket
pembelajaran kurang tertib ketika bekerjasama siswa sebelum pulang
pelajaran telah usai dengan peserta
didik untuk
merapikan kelas
setelah usai
pembelajaran
3.3. Pengawasan dilakukan dalam
proses pembelajaran
3.3.1. Melakukan pemantauan proses Kurang v Tidak Baik Waktu tidak mencukupi Melakukan Memeriksa RPP,
pembelajaran pemeriksaan Silabus, absensi siswa,
administrasi guru administrasi guru
kelas kelas, daftar hadir
siswa, daftar nilai, dll
3.3.2. Melakukan supervisi proses Cukup v Tidak Baik Administrasi tenaga Memeriksa Memeriksa
pembelajaran kepada guru pengajar kurang lengkap administrasi tenaga administrasi tenaga
pengajar pengajar setiap
sebulan sekali

29
3.3.3. Mengevaluasi proses Cukup v Tidak Baik Evaluasi proses Evaluasi proses - Membandingkan
pembelajaran pembelajaran dilakukan pembelajaran saat proses pembelajaran
secara rutin Kegiatan Belajar yang dilaksanakan
Mengajar guru dengan standar
proses.
- Mengidentifikasi
kinerja guru dalam
proses pembelajaran
sesuai dengan
kompetensi guru.
3.3.4. Menindaklanjuti hasil Cukup v Tidak Baik Tenaga pengajar kurang Memberikan -Memanggil tenaga
pengawasan proses mau menanggapi pengarahan dan pengajar untuk
pembelajaran masukan kepada memberikan
tenaga pengajar pengarahan secara
untuk individu.
meningkatkan -Memberikan
kualitas pengarahan ketika
pembelajaran rapat bersama
berlangsung
4 Standar Penilaian Pendidikan
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah
kompetensi
4.1.1. Mencakup ranah sikap, Cukup v Tidak Baik Penilaian siswa sudah praktek pelajaran Perpaduan antara
pengetahuan dan keterampilan berdasarkan ranah IPA dan Mulok pengetahuan dan
sikap,pengetahuan dan kemampuan yang
keterampilan dapat diamati dan
diukur, seperti pada
mata pelajaran IPA &
Mulok
4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai Baik v Ya Laporan penilaian sudah Membuat laporan Membuat test tertulis,
dengan ranah berdasarkan ranah nilai siswa sesuai test lisan, test praktek
ranah dan perbuatan siswa.
4.2. Teknik penilaian obyektif dan
akuntabel
4.2.1. Menggunakan jenis teknik Cukup v Tidak Baik Penilaian sudah objektif Nilai siswa dicatat melengkapi
penilaian yang obyektif dan dan akuntabel didaftar nilai siswa administarsi daftar nilai
akuntabel siswa

30
4.2.2. Memiliki perangkat teknik Cukup v Tidak Baik Penilaian sudah Nilai siswa Penilaian berdasarkan:
penilaian lengkap menggunakan teknik dikumpulkan -Ulangan harian,
penilaian lengkap secara lengkap tugas, PR
-Nilai praktek
-UTS
-UKK
-Sikap siswa
4.3. Penilaian pendidikan
ditindaklanjuti
4.3.1. Melakukan pelaporan penilaian Kurang v Tidak Baik Guru melaporkan nilai Guru Guru mengumpulkan
secara periodik setiap triwulan berjalan mengumpulkan nilai siswa dari PR,
nilai siswa harian tugas, ulangan
dan melaporkan harian,nilai praktek &
setiap akhir UTS
semester kepada
kepala sekolah
4.3.2. Menindaklanjuti hasil pelaporan Cukup v Ya Baik Pengumpulan data nilai TU merekap nilai Membuat laporan
penilaian siswa agak terhambat siswa dan rekap nilai siswa
dari guru melaporkan ke
pengawas setelah
mendapatkan
laporan nilai dari
guru kelas
4.4. Instrumen penilaian
menyesuaikan aspek
4.4.1. Menggunakan instrumen Baik v Ya Guru sudah Guru memberi Guru memberi nilai
penilaian aspek keterampilan menambahkan nilai tugas tambahan kepada
berdasarkan siswa yang
keterampilan siswa mengerjakan tugas
4.4.2. Menggunakan instrumen Baik v Ya Guru sudah Guru memberikan Guru memberikan
penilaian aspek pengetahuan menambahkan nilai ulangan harian ulangan harian untuk
berdasarkan menguji pengetahuan
pengetahuan siswa siswa
4.4.3. Menggunakan instrumen Sangat v Tidak Baik Guru sudah Guru mengamati Guru memberikan
penilaian aspek sikap Kurang menambahkan nilai sikap siswa dikelas penilaian akan sikap
berdasarkan sikap siswa di kelas
siswa
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti
prosedur
4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan Kurang v Tidak Baik Penilaian siswa sudah yg dilakukan - Menelaah kurikulum

31
penyelenggaraan sesuai berdasarkan prosedur adalah dan buku pelajaran
prosedur merumuskan tujuan agar dapat ditentukan
pengajaran.dan lingkup pertanyaan
mengkaji kembali terutama materi
materi pengajaran pelajaran.
serta. Merumuskan - Merumuskan tujuan
alat2 penilaian. instuksional khusus
sehingga jelas yg
harus dinilai.
4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan Cukup v Tidak Baik Penilaian siswa sudah Guru mengamati Pada mata pelajaran
ranah sesuai prosedur dilakukan berdasarkan sikap siswa untuk tertentu penilaian
ranah dan prosedur menambah nilai dilakukan berdasarkan
pengetahuan dan
sikap, contohnya mata
pelajaran pendidikan
agama, PKN,
matematika dan IPS.
Pada mata pelajaran
IPA diambil nilai
berdasarkan praktek,
pengetahuan dan
sikap.
5 Standar Pendidik dan Tenaga
pengajar
5.1. Ketersediaan dan kompetensi
guru sesuai ketentuan
5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 Baik v Ya Guru kelas sudah S1, Guru yang belum
dan 2 orang guru bidang S1 sedang
studi belum S1. melanjutkan
pendidikannya
5.1.2. Rasio guru kelas terhadap Baik v Ya Jumlah guru telah
rombongan belajar seimbang sesuai kebutuhan
5.1.3. Berkompetensi pedagogik Cukup v Tidak Baik Guru memiliki Guru mengikuti Guru memahami
minimal baik kompetensi pedagogik penataran, internet peserta didik,
yang cukup dan sumber lainnya melakukan
yang mendukung perancangan dan
pelaksanaan
pembelajaran, evaluasi
hasil belajar dan
pengembangan

32
peserta didik
5.1.4. Berkompetensi profesional Cukup v Tidak Baik Guru sudah memiliki Guru mampu Guru menguasai
minimal baik kompetensi profesional mengelola dirinya materi ajar, mampu
yang baik sendiri dalam mengelola
melaksanakan pembelajaran dan
tugas sehari-hari memiliki pengetahuan
evaluasi
5.2. Ketersediaan dan kompetensi
kepala sekolah sesuai ketentuan
5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 Sangat v Ya Pendidikan Kepala Telah memilki
Baik Sekolah sudah sesuai ijazah S1
ketentuan yaitu S1

5.2.2. Berpangkat minimal III/c atau Sangat v Ya Pangkat Kepala Sekolah Telah memenuhi
setara Baik sudah sesuai ketentuan syarat yaitu
yaitu IV a golongan IV a
5.2.3. Berusia sesuai kriteria saat Sangat v Ya Usia udah sesuai kriteria Pada saat
pengangkatan Baik saat pengangkatan pengangkatan telah
memenuhi syarat
yaitu 53 tahun
5.2.4. Berkompetensi kepribadian Kurang v Tidak Baik Kepala sekolah sudah Berupaya Mengembangkan
minimal baik memiliki kepribadian memahami secara kebiasaan hidup yang
yang baik mendasar bahwa efektif & berperilaku
perkembangan positif
kepribadian yang
stabil, dewasa, arif
dan wibawa
5.2.5. Berkompetensi kewirausahaan Baik v Ya Kepala sekolah sudah -Selalu berusaha -Cepat mengambil
minimal baik memiliki jiwa meningkatkan diri keputusan untuk
kewirausahaan -Cepat mengambil memberperbaiki
keputusan dan sarana dan prasana
bertindak yang rusak
5.2.6. Berkompetensi manajerial Baik v Ya Kepala sekolah sudah Perbaikan Ketrampilan teknis yg
minimal baik memiliki sifat manajerial pengajaran berhubungan dengan
yang baik disekolah dalam metode program
bentuk program yg tertentu.
lengkap.

33
5.2.7. Berkompetensi sosial minimal Cukup v Tidak Baik Kepala sekolah sudah berkomunikasi -ketika berbicara
baik bersosialisasi dengan secara santun dengan guru maupun
guru,murid,wali murid dengan guru;murid siswa dan wali murid
dan lingkungan sekitar maupun dengan secara santun sopan,
dengan baik orang tua siswa.

5.2.8. Berkompetensi supervisi minimal Sangat v Tidak Baik Mentoleransi -Pemeriksaan -Periksa daftar hadir
baik Kurang ketidakdisplinan administrasi tenaga siswa, daftar nilai,
karyawan & tenaga pengajar & absensi guru &
pengajar karyawan sebulan karyawan
sekali
5.3. Ketersediaan dan kompetensi
Tenaga pengajar sesuai
ketentuan
5.3.1. Memiliki Tenaga Pelaksana Sangat v Ya 1 Mengerjakan - Bertanggung jawab
Urusan Administrasi Baik administrasi atas data sekolah
berpendidikan sesuai ketentuan sekolah - Bertanggung jawab
atas data Tenaga
pengajar
- Bertanggung jawab
atas data siswa
5.3.2. Tersedia Tenaga Laboran Sangat v Tidak Tidak diperlukan karena
Kurang tidak memiliki
laboratorium
5.3.3. Tersedia Tenaga Pelaksana Sangat v Ya Tenaga pelaksana
Urusan Administrasi Baik urusan administasi
tersedia
5.3.4. Tersedia Tenaga Pustakawan Sangat v Tidak Tidak diperlukan karena
Kurang tidak memiliki ruang
perpustakaan khusus

5.3.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran Sangat v Tidak Tidak diperlukan karena
Kurang tidak memiliki
laboratorium
6 Standar Sarana dan Prasarana
Pendidikan
6.1. Kapasitas dan daya tampung
sekolah memadai
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan Sangat v Ya Mempertahankan -Mensosialisasikan -Mengikuti berbagai
belajar yang sesuai dan memadai Baik rombongan belajar yang kepada masyarakat macam lomba,
sudah ada lewat kegiatan diantaranya lomba

34
belajar mengajar menari, voli, tilawah
yang menunjang quran, ceramah.
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai jumlah Cukup v Tidak Baik kekurangan lapangan -Mengoptimalkan -senam bersama
siswa upacara dan olahraga upacara dan secara bergilir
kegiatan olahraga -upacara
dengan lahan yand menggunakan
tersedia lapangan dan lorong
sekolah
6.2. Sekolah memiliki sarana dan
prasarana pembelajaran yang
lengkap
6.2.1. Kondisi ruang kelas sesuai Sangat v Tidak Baik kondisi ruang kelas -Penjaga sekolah -Perawatan rutin
standar Kurang sesuai dengan standar dan siswa penjaga sekolah
bersama-sama -piket kelas
merawat ruang -Mengecat dinding
kelas sekolah
-Mengganti keramik
yang rusak & pecah
6.2.2. Memiliki ruang perpustakaan Sangat v Tidak Baik Ruang perpustakaan -Siswa menggukan -jadwal siswa per kelas
layak pakai Kurang kurang memadai perpustakaan mengunjungi
secara bergiliran perpustakaan
dibedakan.
-Memperbaiki atap
ruang perpustakaan
yang bocor.
-Menambah koleksi
buku perpustakaan
-Membeli rak buku
perpustakaan
6.2.3. Memiliki ruang kelas sesuai Sangat v Tidak Baik Jumlah ruang kelas Kegiatan Belajar Mempelajar mata
standar Kurang sesuai dengan jumlah Mengajar pelajaran sesuai
rombel dengan jadwal yang
ditentukan
6.3 Sekolah memiliki sarana dan
prasarana pendukung yang
lengkap
6.3.1 Memiliki jamban sesuai standar Baik v Ya Menjaga kebersihan Merawat -Penjaga sekolah
toilet sekolah kebersihan toilet membersihkan toilet
sekolah sekolah secara rutin
-Seluruh lingkungan
sekolah ikut menjaga

35
kebersihan toilet
sekolah
7 Standar Pengelolaan Pendidikan
7.1. Sekolah melakukan perencanaan
pengelolaan
7.1.1. Memiliki visi, misi dan tujuan Cukup v Tidak Baik Peningkatan - Mensosialisikan -Membuat papan
yang jelas sesuai ketentuan pelaksanaan visi, misi visi, misi dan tujuan visi,misi dan tujuan
dan tujuan sekolah sekolah kepada sekolah di area yang
seluruh lingkup dapat dilihat semua
sekolah orang yang berada di
lingkungan sekolah.
-Menerapkan kegiatan
sekolah sesuai dengan
visi, misi dan tujuan
sekolah.
7.1.2. Mengembangkan rencana kerja Cukup v Tidak Baik Peningkatan -Membuat RKS - Mengadakan rapat
sekolah ruang lingkup sesuai pelaksanaan rencana bersama tenaga rencana kerja
ketentuan kerja sekolah (RKS) pengajar dan sekolah(RKS) dengan
karyawan. tenaga pengajar dan
karyawan.
7.1.3. Melibatkan pemangku Kurang v Tidak Baik Peningkatan kerjasama -Mensosialisikan -Rapat komite dengan
kepentingan sekolah dalam dengan komite sekolah RKS dengan sekolah
perencanaan pengelolaan komite sekolah
sekolah
7.2. Program pengelolaan
dilaksanakan sesuai ketentuan
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan Kurang v Tidak Baik kurangnya fasiitas -Membuat laporan -Memanfaatkan
sekolah lengkap olahraga (lapangan) & ke dinas fasilitas yang ada
ruang laboratorium sesuai dengan kondisi
lapangan.
-Membuat laboratorium
darurat di kelas pada
saat pelajaran
dilangsungkan.
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan Cukup v Tidak Baik kurangnya tenaga ahli -Mencari tenaga -Mencari informasi &
layanan kesiswaan yang mengajar ahli yang bisa membuat
dibidangnya mengajar pengumuman
kosidahan, kebutuhan guru
marawis & tari. kosidan, guru marawis
dan guru tari di

36
sekolah lain untuk
menjadi tenaga honor.
7.2.3. Mengingkatan dayaguna pendidik Baik v Ya Mempertahankan -Tenaga pengajar -Tenaga pengajar ikut
dan tenaga pendidikan kecakapan & ikut serta dalam penataran K13,
keterampilan tenaga penataran dan Sekolah imbas, dll
pendidik diklat yang
diadakan oleh
pemerintah
7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi Baik v Ya Mempertahankan Tenaga pengajar -Tenaga pengjar
diri Evaluasi diri seluruh melakukan KBM membuat administrasi
tenaga pengajar dan setiap hari sesuai kelas, dll
karyawan dengan jadwal
7.2.5. Membangunan kemitraan dan Cukup v Tidak Baik Meningkatkan kerja -Pemeriksaan -Imunisasi, periksaan
melibatkan peran serta sama dengan kesehatan siswa gigi secara rutin,
masyarakat serta lembaga lain puskesmas, kelurahan, -Kerjasama pembinaan dokter kecil
yang relevan bank di sekitar kebersihan dan penyuluhan kantin
lingkungan sekolah dan lingkungan dengan sehat
komite sekolah kelurahan setempat -Pelaksanaan kegiatan
-Siswa belajar kebersihan dan
menabung jumantik dengan
kelurahan
-Siswa membuka
rekening pelajar
7.2.6. Melaksanakan pengelolaan Kurang v Tidak Baik Ketersediaan alat -Menyediakan buku -Menyediakan buku
bidang kurikulum dan kegiatan pendukung pelaksanaan & alat bantu pelajaran, LKS, Peta
pembelajaran kegiatan belajar sebagai pendukung Indonesia & Dunia, alat
mengajar yang memadai kegiatan belajar olah raga, alat musik,
mengajar. dsb.
7.3. Kepala sekolah berkinerja baik
7.3.1. Berjiwa kewirausahaan Baik v Ya Kepala sekolah sudah -Selalu berusaha -Cepat mengambil
memiliki jiwa meningkatkan diri keputusan untuk
kewirausahaan -Cepat mengambil memberperbaiki
keputusan dan sarana dan prasana
bertindak yang rusak
7.3.2. Berkepribadian dan bersosialisasi Kurang v Tidak Baik Kepala sekolah -Rapat dengan wali -Sosialisasi KJP dan
dengan baik bersosialisasi dengan murid data siswa dengan wali
seluruh siswa, tenaga -Rapat dengan murid
pengajar dan komite guru dan karyawan -Membuat group WA
dengan baik -berinteraksi dengan guru dan
dengan murid karyawan agar

37
komunikasi lanjar.
-Berinteraksi dengan
siswa setiap hari
sebelum pembelajaran
dimulai melalui
pembiasaan
7.3.3. Melakukan supervisi dengan baik Sangat v Tidak Baik Mentoleransi -Pemeriksaan -Periksa daftar hadir
Kurang ketidakdisplinan administrasi tenaga siswa, daftar nilai,
karyawan & tenaga pengajar & absensi guru &
pengajar karyawan sebulan karyawan
sekali
7.3.4. Mengembangkan sekolah Baik v Ya Meningkatkan kegiatan -Mengikuti kegiatan -Mengikuti penataran
dengan baik belajar mengajar yang yang menunjang K13, Sekolah Imbas,
sudah ada keadministrasian Sekolah Model, dll
kepala sekolah
7.4. Sekolah mengelola sistem
informasi manajemen
7.4.1 Memiliki sistem informasi Kurang v Tidak Baik Ketersediaan alat -Menyediakan alat -Menyediakan layanan
manajemen sesuai ketentuan pendukung sistem pendukung sistem internet, telp, laptop,
informasi manajemen printer dan scanner
informasi
8 Standar Pembiayaan
8.1. Sekolah memberikan layanan
subsidi silang
8.1.1 Melaksanakan subsidi silang Sangat v Tidak Baik Sekolah menggunakan -Membarikan -Mendata anak yang
untuk membatu siswa kurang Baik anggaran dari santukan anak kurang mampu dan
mampu pemerintah untuk yatim yatim/yatim piatu
membantu siswa kurang -Pemberian
mampu bantuan alat
sekolah
8.1.2 Membebaskan biaya bagi siswa Sangat v Tidak Baik Sekolah dapat bantuan -KJP -Mengumpulkan
Tidak mampu Kurang BOS & BOP -Pembebasan berkas persyaratan
biaya ATS, BAHP KJP
8.1.3 Memiliki daftar siswa dengan Sangat v Tidak Baik Data siswa kurang -Melakukan -Perlengkapan
latar belakang ekonomi yang Kurang lengkap pendataan ulang administrasi data siswa
jelas data siswa dengan berupa KK, KTP orang
cara pengisian tua, akte kelahiran,
formulir data siswa surat nikah, surat
(F1) keterangan RT/RW,
serta surat pendukung

38
lainnya
8.2. Beban operasional sekolah
sesuai ketentuan
8.2.1 Memiliki biaya operasional non Cukup v Tidak Baik Dana perbaikan ringan -Melakukan -Perbaikan pengisian
personil sesuai ketentuan kurang memadai perbaikan RKS & AKB sesuai
anggaran sekolah dengan kebutuhan
sekolah
8.3. Sekolah melakukan pengelolaan
dana dengan baik
8.3.1 Memiliki laporan pengelolaan Cukup v Tidak Baik Perlengkapan dokumen - -Melakukan pertemuan
dana SPJ dari CV agak Mengkoordinasikan dengan pihak CV.
terlambat dengan pihak CV
agak memberikan
kelengkapan
dokumen SPJ tepat
waktu
8.3.2 Memiliki laporan yang dapat Kurang v Tidak Baik Laporan dana hanya -Pemeriksaan SPJ, Periksaan laporan
diakses oleh pemangku bisa diakses oleh MONEX, BOS dan SPJ, MONEX, BOS
kepentingan pemangku kepentingan BOP dan BOP oleh sudin
setelah/sebelum
pencairan dana
8.3.3 Mengatur alokasi dana yang Sangat v Tidak Baik Dana gaji guru honor -Memberikan tugas -Siswa melakukan
berasal dari APBD/APBN/sumber Kurang murni kurang memadai tambahan kegiatan olahraga
lainnya ekstrakurikuler berenang setiap
sebulan sekali

39
G. ALTERNATIF LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
Berbgai berapa alternative pemecahan masalah SDN Pela Mampang 12
adalah
sebagai berikut :
1. Pengajuan proposal Bansos, DAK, DECON kepada instansi yang terkait
sehubungan dengan peningkatan mutu sarana dan prasarana sekolah
2. Pemanfaatab PMM sebagai sumber belajar guru
3. Membuat komunitas belajar di sekolah untuk berbagi dan memberikan manfaat
sesame guru
4. Aktif mengikuti kegiatan komunitas belajar di luar sekolah untk penguatan
sumber belajar guru

H. MENYUSUN PROGRAM PENINGKATAN MUTU


1. Sasaran 1 Peningkatan Nilai SAS
a. Untuk meningkatkan nilai SAS dilakukan melalui usaha
melaksanakan bimbingan belajar,
b. melakukan pendapingan pem buatan soal SAS dan analisisnya,
c. pemantapan semua mata pelajaran
2. Sasaran 2 Peningkatan prestasi akademik/non akademik
a. Mengadakan pembinaan olimpiade MIPA
b. Mengadakan pembinaan khusus siswa berprestasi
c. Mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler

40
I. Jadwal Kegiatan :

41
Rekomendasi
Aspek perencanan kompetensi TAHUN 1 (2023/2024) TAHUN 2 (2024/2025) TAHUN 3 (2025/2026) TAHUN 4 (2026/2027)
Nomor Kegiatan Sub Kegiatan TAHUN I (2018/2019) TAHUN II (2019/2020) TAHUN III (2020/2021) TAHUN IV (2021/2022)
Standar/Indikator/Sub Indikator 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6
1 Standar Kompetensi Lulusan
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap
1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman Bimbingan Agama Setiap Hari Jumat - Membaca Asmaul Husna Bersama di Halaman Sekolah
1.1.2. dan bertakwa
Memiliki perilakukepada
yangTuhan YME
mencerminkan sikap Kerja bakti dalam membersihkan kelas Membaca Al-quran
- Menyapu
1.1.3. berkarakter
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin Pembiasaan oleh Kepala Sekolah dan Wali Kelas Mengepel siswa
- Menasehati
1.1.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun - Pembiasaan oleh Kepala Sekolah dan Wali Kelas Memberi tindak
- Menasehati siswa lanjut pada siswa yang Tidak mematuhi
1.1.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur - Penanaman
Pembiasaan sifat
oleh saat
Kepalamata pelajaran
Sekolah PKN dan
dan Wali - Memberikan
Kelas contoh sikap
Memberi pengetahuan sopan santun
pentingnya terhadap
bersikap jujur orang
1.1.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli - Penanaman sifat saat mata pelajaran Pramuka Memberi contoh
- Mengadakan bersikap
kegiatan yangjujur di dalam
menuntut kegiatanantar
kerjasama sekolah
1.1.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya - Mengunjungi teman siswa yang sakit/ terkena
Tanya jawab saat kegiatan belajar mengajar siswa pada saat mata pelajaran Pramuka
- Menciptakan suasana yang interaktif di dalam kelas
1.1.8. diri
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap Mengikutsertakan
- Memberikan tugassiswa
rumah dalam
untukperlombaan
dikerjakan di Guru memberikan
- Memberi pelatihan
tindak lanjut bekal yang
pada siswa perlombaan
Tidak mengerjakan
1.1.9. bertanggung
Memiliki jawab
perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat - Mengarahkan
Pembiasaan olehuntuk membuat
Kepala Sekolahjadwal piket
dan Guru -tugas rumah
Memberi pengarahan mengenai pembelajar sejati
1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani Menambah ragam kegiatan olah raga -sepanjang hayat
Jalan santai keliling lingkungan sekitar sekolah
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi - Berenang
1.2.1. pengetahuan
Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, Pojok baca Literalisasi selama 15 menit sebelum kegiatan belajar
1.3. metakognitif
Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi mengajar dimulai
1.3.1. keterampilan
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif Membuat Keterampilan pada mata pelajaran Menggunting, Menggambar, dan Menempel
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif -SBK.
Membudidayakan lele - Mengajak siswa dalam membudidayakan lele
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis - Membuat
Diskusi kompos
kelompok - Mengajarkan
saat kegiatan belajar mengajar Diskusi siswa cara tugas
dan mengerjakan membuat
secarakompos
kelompok
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri Pembiasaan oleh Kepala Sekolah dan Guru Memberikan nasihat untuk siswa
1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak Meningkatkan motivasi terhadap siswa untuk
1.3.6. kolaboratif
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak bisa berkolaborasi
Guru dengan kepada
memberikan arahan lingkungannya
siswa Guru melakukan pendekatan dengan siswa
2 komunikatif
Standar Isi bagaimana berkomunikasi yang baik
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi
2.1.1. lulusan karakteristik kompetensi sikap
Memuat Mengikuti Upacara dengan baik Dilingkungan sekolah anak2 bersikap baik.
2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan Mampu Mengembangkan keterampilan berpikir Berpikir dan bertindak kopetensi dasar menjelaskan
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan dan bertindak
Berdasakan kreatif
rasa inginproduktif' kritis mandiri
tahunya tentang ilmu pembelajaran
peserta matematika dan
didikmengarahkan standar kompetensi
mempunyai pengetahuanfaktual,
2.1.4. Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran pengetehuan,tehnologi,seni budaya terkait koseptual,dan prosedur.
2.1.5. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa Guru mampu mencatat dan menggunakna -Guru dapat mengidentifikasikan karakteristik pelajar tiap
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan informasi tentang karakteristik peserta didik peserta didik di kelas
2.2.1. sesuai prosedur
Melibatkan pemangku kepentingan dalam penyusunan -Kurikulum berpusat pada potensi, -Pendidik harus mengetahui prinsip kurikulum
2.2.2. Kurikulumperangkat
Memiliki Tingkat Satuan pendidikan
kurikulum tingkat satuan perkembangan kebutuhan dan kepentingan -Pendidik melaksanakan
-Membuat pengajaran sesuai dengan prinsip
struktur kurikulum
2.3. pendidikan
Sekolah yang dikembangkan
melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan -membuat KKM setiap mata pelajaran,
2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai Guru membuat jadwal mata pelajaran Guru kelas mengajar sesuai jadwal
2.3.2. struktur kurikulum yang
Menyelenggarakan aspekberlaku
kurikulum pada muatan lokal Guru kelas membuat jadwal mata pelajaran Guru muatan lokal mengajar sesuai jadwal yang diberikan
3 Standar Proses muatan lokal guru kelas
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai
3.1.1. ketentuanpada silabus yang telah dikembangkan
Mengacu Mengembangkan Silabus Mengembangkan silabus berdasarkan Standar Isi (SI),
3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi Kegiatan Belajar Mengajar sesuai dengan Standar Kompetensi
Mempelajari Lulusan
kualifikasi (SKL), dan
kemampuan panduan
minimal penyusunan
mencakup
3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan kompetensi sub-mata
Pengarahan dari kepalapelajaran
sekolah kepada Tenaga pengetahuan,keperluan
Menyiapkan sikap, danalat
keterampilan
untuk membuatyang harus dicapai
dokumen
3.1.4. sistematis
Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengajar untuk
Pengarahan darimenyiapkan dokumen
kepala sekolah kepadarencana
Tenaga -rencana pembelajaran.
Mengarahkan pembuatan rencana proses pembelajaran
3.2. pengawas
Proses sekolah dilaksanakan sesuai dengan
pembelajaran pengajar untuk menyiapkan dokumen rencana sesuai dengan standar komponen RPP setiap mata pelajaran.
3.2.1. target
Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa Penerimaan jumlah siswa baru yang disesuaikan Melakukan pendataan jumlah siswa baru
3.2.2. sesuai ketentuan
Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran dengan jumlah
Mengelola kelasrombongan belajar pembelajaran
sebelum memulai yang lulus. - Merapihkan peserta didik
3.2.3. Mendorong peserta didik mencari tahu Tanya jawab saat Kegiatan Belajar Mengajar Peserta didik
- Membaca membaca doa
buku
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah Praktik dalam mata pelajaran IPA - Diskusididik
Peserta secara kelompok alat-alat
menyiapkan bagi kelaspraktik
atas
3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi Kegiatan belajar mengajar berdasarkan - menyiapkan alat belajar
3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu kompetensi
Kegiatan masing-masing
belajar mata pelajaran.
mengajar dilakukan secara - menjelaskanketerkaitan
mengajarkan materi pembelajaran
antar mata pelajaran satu dengan
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang tematik bagi
Kegiatan kelas
belajar rendah
mengajar -yang lainjawab
Tanya
3.2.8. kebenarannya
Menuju multi dimensi
keterampilan aplikatif Memberi contoh pengaplikasian ilmu yang - Praktik
-Menggunakan bahasa indonesia yang baik di lingkungan
3.2.9 Mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan dipelajari di
Membuat sekolah dalam
Kurikulum kehidupan sehari-hari
yang mengarahkan kepada sekolah
-Memberikan nasehat kepada murid dalam berperilaku
3.2.10 peserta didik prinsip
Menerapkan sebagaibahwa
pembelajar
siapa sepanjang
saja adalahhayat
guru, proses pengembangan,
Tenaga Pengajar melalukanpembudayaan
KBN dan sehari-hari
Tenaga Pengajar menyiapkan alat pembelajaran, kemudian
3.2.11. siapa saja adalah
Mengakui siswa, dan
atas perbedaan di mana dan
individual saja latar
adalah kelas
belakang Melakukan interaksi dengan semua peserta didik menjelaskan
-Tenaga kepada
Pengajar siswa, mengadakan
berinteraksi tanyadidik
dengan peserta jawab,
dan
3.2.12. budaya peserta teknologi
Memanfaatkan didik. informasi dan komunikasi tanpa melihat latar
Menggunakan belakang
infokus budayanya.K13 bagi
untuk kurikulum orang tuanya
Tenaga tanpa
pengajar melihat latarinfokus
menggunakan belakang budayanya.
untuk menjelaskan
3.2.13. untuk meningkatkan
Menggunakan aneka efisiensi dan efektivitas
sumber belajar kelas 1 &pengajar
Tenaga 4 menggunakan alat bantu yang mata pelajaran
Tenaga pengajaragar siswa mudah
menggunakan menangkap
peta pelajaran
national dan dunia, yang
3.2.14. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran berada di
Tenaga sekitar bekerjasama
Pengajar lingkungan sekolah
dengan peserta internet, perpustakaan
-Mengaktifkan dansebelum
piket siswa fasilitas pulang
lain yang ada
3.3. Pengawasan dilakukan dalam proses pembelajaran didik untuk merapikan kelas setelah usai
3.3.1. Melakukan pemantauan proses pembelajaran Melakukan pemeriksaan administrasi guru kelas Memeriksa RPP, Silabus, absensi siswa, administrasi guru
3.3.2. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru Memeriksa administrasi tenaga pengajar kelas, daftaradministrasi
Memeriksa hadir siswa,tenaga
daftar nilai, dll setiap sebulan
pengajar
3.3.3. Mengevaluasi proses pembelajaran Evaluasi proses pembelajaran saat Kegiatan -sekali
Membandingkan proses pembelajaran yang dilaksanakan
3.3.4. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses Belajar Mengajar
Memberikan pengarahan dan masukan kepada guru dengantenaga
-Memanggil standarpengajar
proses. untuk memberikan pengarahan
4 pembelajaran
Standar Penilaian Pendidikan tenaga pengajar untuk meningkatkan kualitas secara individu.
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi
4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan praktek pelajaran IPA dan Mulok Perpaduan antara pengetahuan dan kemampuan yang dapat
4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah Membuat laporan nilai siswa sesuai ranah diamati dan
Membuat testdiukur, seperti
tertulis, pada test
test lisan, matapraktek
pelajaran
danIPA & Mulok
perbuatan
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel siswa.
4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan Nilai siswa dicatat didaftar nilai siswa melengkapi administarsi daftar nilai siswa
4.2.2. akuntabelperangkat teknik penilaian lengkap
Memiliki Nilai siswa dikumpulkan secara lengkap Penilaian berdasarkan:
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti -Ulangan harian, tugas, PR
4.3.1. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik Guru mengumpulkan nilai siswa harian dan Guru mengumpulkan nilai siswa dari PR, tugas, ulangan
4.3.2. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian melaporkan
TU merekap setiap akhirdan
nilai siswa semester kepada
melaporkan kekepala Membuat
harian,nilailaporan
praktekrekap
& UTS nilai siswa
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek pengawas setelah mendapatkan laporan nilai
4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan Guru memberi tugas Guru memberi nilai tambahan kepada siswa yang
4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan Guru memberikan ulangan harian mengerjakan
Guru memberikantugasulangan harian untuk menguji
4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap Guru mengamati sikap siswa dikelas pengetahuan
Guru memberikansiswapenilaian akan sikap siswa di kelas
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur
4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggaraan yg dilakukan adalah merumuskan tujuan - Menelaah kurikulum dan buku pelajaran agar dapat
sesuai prosedur pengajaran.dan mengkaji kembali materi ditentukan lingkup pertanyaan terutama materi pelajaran.
42
5.3. Ketersediaan dan kompetensi Tenaga pengajar sesuai
5.3.1. ketentuanTenaga Pelaksana Urusan Administrasi
Memiliki Mengerjakan administrasi sekolah - Bertanggung jawab atas data sekolah
5.3.2. berpendidikan
Tersedia Tenagasesuai ketentuan
Laboran - Bertanggung jawab atas data Tenaga pengajar
5.3.3. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
5.3.4. Tersedia Tenaga Pustakawan
5.3.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
6.1. Kapasitas dan daya tampung sekolah memadai
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan -Mensosialisasikan kepada masyarakat lewat -Mengikuti berbagai macam lomba, diantaranya lomba
6.1.2. memadai
Rasio luas lahan sesuai jumlah siswa kegiatan belajar mengajar
-Mengoptimalkan upacarayang menunjang
dan kegiatan olahraga menari, voli, tilawah
-senam bersama quran,
secara ceramah.
bergilir
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran dengan lahan yand tersedia -upacara menggunakan lapangan dan lorong sekolah
6.2.1. yang lengkap
Kondisi ruang kelas sesuai standar -Penjaga sekolah dan siswa bersama-sama -Perawatan rutin penjaga sekolah
6.2.2. Memiliki ruang perpustakaan layak pakai merawat
-Siswa ruang kelas
menggukan perpustakaan secara -piket kelas
-jadwal siswa per kelas mengunjungi perpustakaan
6.2.3. Memiliki ruang kelas sesuai standar bergiliran
Kegiatan Belajar Mengajar dibedakan.
Mempelajar mata pelajaran sesuai dengan jadwal yang
6.3 Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung ditentukan
6.3.1 yang lengkap
Memiliki jamban sesuai standar Merawat kebersihan toilet sekolah -Penjaga sekolah membersihkan toilet sekolah secara rutin
7 Standar Pengelolaan Pendidikan -Seluruh lingkungan sekolah ikut menjaga kebersihan toilet
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
7.1.1. Memiliki visi, misi dan tujuan yang jelas sesuai - Mensosialisikan visi, misi dan tujuan sekolah -Membuat papan visi,misi dan tujuan sekolah di area yang
7.1.2. ketentuan
Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup kepada seluruh
-Membuat lingkup sekolah
RKS bersama tenaga pengajar dan -dapat dilihat semua
Mengadakan rapatorang yang
rencana berada
kerja di lingkungan
sekolah(RKS) dengan
7.1.3. sesuai ketentuan
Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam karyawan.
-Mensosialisikan RKS dengan komite sekolah tenaga komite
-Rapat pengajar dan karyawan.
dengan sekolah
7.2. perencanaan
Program pengelolaan
pengelolaan sekolah sesuai ketentuan
dilaksanakan
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap -Membuat laporan ke dinas -Memanfaatkan fasilitas yang ada sesuai dengan kondisi
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan -Mencari tenaga ahli yang bisa mengajar lapangan.informasi & membuat pengumuman kebutuhan
-Mencari
7.2.3. Mengingkatan dayaguna pendidik dan tenaga kosidahan,
-Tenaga marawis
pengajar ikut&serta
tari. dalam penataran dan guru kosidan,
-Tenaga guruikut
pengajar marawis dan guru
penataran K13, tari di sekolah
Sekolah imbas,lain
dll
7.2.4. pendidikan kegiatan evaluasi diri
Melaksanakan diklat yang
Tenaga diadakan
pengajar oleh pemerintah
melakukan KBM setiap hari -Tenaga pengjar membuat administrasi kelas, dll
7.2.5. Membangunan kemitraan dan melibatkan peran serta sesuai dengankesehatan
-Pemeriksaan jadwal siswa -Imunisasi, periksaan gigi secara rutin, pembinaan dokter
7.2.6. masyarakat serta
Melaksanakan lembaga lain
pengelolaan yangkurikulum
bidang relevan dan -Kerjasama kebersihan
-Menyediakan buku & alatlingkungan dengan
bantu sebagai kecil dan penyuluhan
-Menyediakan kantin sehat
buku pelajaran, LKS, Peta Indonesia & Dunia,
7.3. kegiatansekolah
Kepala pembelajaran
berkinerja baik pendukung kegiatan belajar mengajar. alat olah raga, alat musik, dsb.
7.3.1. Berjiwa kewirausahaan -Selalu berusaha meningkatkan diri -Cepat mengambil keputusan untuk memberperbaiki sarana
7.3.2. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik -Cepat
-Rapat mengambil
dengan walikeputusan
murid dan bertindak dan prasanaKJP
-Sosialisasi yang
danrusak
data siswa dengan wali murid
7.3.3. Melakukan supervisi dengan baik -Rapat denganadministrasi
-Pemeriksaan guru dan karyawan
tenaga pengajar & -Membuat
-Periksa group
daftar WAsiswa,
hadir dengan gurunilai,
daftar dan karyawan agar&
absensi guru
7.3.4. Mengembangkan sekolah dengan baik karyawan sebulan
-Mengikuti kegiatansekali
yang menunjang karyawan penataran K13, Sekolah Imbas, Sekolah Model, dll
-Mengikuti
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen keadministrasian kepala sekolah
7.4.1 Memiliki sistem informasi manajemen sesuai -Menyediakan alat pendukung sistem -Menyediakan layanan internet, telp, laptop, printer dan
8 ketentuan
Standar Pembiayaan manajemen informasi scanner
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang
8.1.1 Melaksanakan subsidi silang untuk membatu siswa -Membarikan santukan anak yatim -Mendata anak yang kurang mampu dan yatim/yatim piatu
8.1.2 kurang mampu biaya bagi siswa Tidak mampu
Membebaskan -Pemberian bantuan alat sekolah
-KJP -Mengumpulkan berkas persyaratan KJP
8.1.3 Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi -Pembebasanpendataan
-Melakukan biaya ATS,ulang
BAHPdata siswa dengan -Perlengkapan administrasi data siswa berupa KK, KTP orang
8.2. yang jelas
Beban operasional sekolah sesuai ketentuan cara pengisian formulir data siswa (F1) tua, akte kelahiran, surat nikah, surat keterangan RT/RW,
8.2.1 Memiliki biaya operasional non personil sesuai -Melakukan perbaikan anggaran sekolah -Perbaikan pengisian RKS & AKB sesuai dengan kebutuhan
8.3. ketentuan
Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik sekolah
8.3.1 Memiliki laporan pengelolaan dana -Mengkoordinasikan dengan pihak CV agak -Melakukan pertemuan dengan pihak CV.
8.3.2 Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku memberikan kelengkapan
-Pemeriksaan SPJ, MONEX,dokumen SPJ tepat
BOS dan BOP Periksaan laporan SPJ, MONEX, BOS dan BOP oleh sudin
8.3.3 kepentingan
Mengatur alokasi dana yang berasal dari -Memberikan tugas tambahan ekstrakurikuler setelah/sebelum
-Siswa melakukanpencairan dana berenang setiap sebulan
kegiatan olahraga
APBD/APBN/yayasan/sumber lainnya sekali

43
BAB IV
PENUTUP

A. SIMPULAN
Rapor Pendidikan SDN Pela Mampang 12 tahun 2023 memberikan gambaran
definisi capaian dan rekomendasi saran kegiatan yang perlu menjadi prioritas dan
tidak. Untuk efektifnya pelaksanaan rekomendasi rapor Pendidikan perlu
disinkronkan dengan delapan standard pendidikan di SDN Pela Mampang 12 maka
diperlukan RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) Tahun 2024 – 2028. RKJM
bertujuan memberikan arah pelaksanaan untuk terjaminnya mutu pendidikan di SDN
Pela Mampang 12 Adapun lingkup RKJM terdiri atas :

1. Maksud dan tujuan


2. Kerangka penyusunan
3. Sistematika penulisan
4. Kondisi umum SDN Pela Mampang 12
5. Rencana Strategis
6. Visi/Misi
7. Tujuan Sekolah
8. Sasaran
9. Identifikasi Fungsi-fungsi yang diperlukan
10. Analisis Swot
11. Alternatif pemecahan masalah
12. Penyusunan program peningkatan mutu
13. Jadwal kegiatan
14. Kesimpulan dan saran

B. SARAN
RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) disusun dalam waktu yang sangat
singkat. Sudah pasti isinya sangat jauh dari harapan. Untuk itu saran dan kritik yang
membangun sangat diharapkan guna sempurnanaya RKJM ini. Untuk pemangku
kepentingan, disarankan memberikan pelatihan-pelatihan dalam penyusunan RKJM.

44
DAFTAR
PUSTAKA

Preseiden Republik Indonesia, 2003. Undang-undang No 20 tentang


Sistem Pendidikan Nasional.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 tahun2022 Tentang Perubahan


Atas Peraturan Pemeruntah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional
Pendidikan

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia


Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pada Pendidikan
Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 6 Tahun 2022 Tentang Standar Proses Pada Pendidikan Anak Usia Dini,

Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Standar Isi Pada Pendidikan Anak Usia Dini,

Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan

Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 32 Tahun 2022 Tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal Pendidikan

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 18 Tahun 2023 Tentang Standar Pembiayaan Pada Pendidikan Anak Usia

Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 47 Tahun 2023 Tentang Standar Pengelolaan Pada Pendidikan Anak Usia

Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah


45
Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia

Nomor 22 Tahun 2023 Tentang Standar Sarana dan Prasaran Pada Pendidikan

Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Pengembang Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, 2010. Pengembangan


Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Kementrian Pendidikan Nasional Badan
Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum : 2010

46
LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Keputusan Kepala Sekolah Pembagian Tugas Guru


Lampiran 2 Surat Keputusan Kepala Sekolah Tim Pengembang Sekolah

47

Anda mungkin juga menyukai