PENGETAHUAN KUANTITATIF

Nomor 1
Soal Himpunan 𝑋 memenuhi hubungan {2} ⊂ 𝑋 ⊂ {2, 5, 7, 11, 13}. Jika 5 adalah anggota 𝑋, maka
banyaknya himpunan 𝑋 yang mungkin adalah….
A. 1
B. 2
C. 6
D. 8
E. 16
Pembahasan Jawaban: D. 𝟖

PEMBAHASAN

Berdasarkan informasi pada soal, didapatkan bahwa 2 dan 5 adalah himpunan bagian dari 𝑋,
sehingga anggota himpunan 𝑋 lainnya yang mungkin adalah: 7, 11, 13.
Jika himpunan 𝑋 memiliki 2 anggota: {2,5} →terdapat 𝟏 himpunan.
Jika himpunan 𝑋 memiliki 3 anggota: banyak kemungkinan 1 anggota lainnya:
3! 3×2!
𝐶13 = 2!×1! = 2!×1 = 3 → terdapat 𝟑 himpunan.
Jika himpunan 𝑋 memiliki 4 anggota: banyak kemungkinan 2 anggota lainnya:
3! 3×2!
𝐶23 = 1!×2! = 1×2! = 3 → terdapat 𝟑 himpunan.
Jika himpunan 𝑋 memiliki 5 anggota: banyak kemungkinan 3 anggota lainnya:
3!
𝐶33 = 0!×3! = 1 → terdapat 𝟏 himpunan.
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 ℎ𝑖𝑚𝑝𝑢𝑛𝑎𝑛 = 1 + 3 + 3 + 1 = 8 ℎ𝑖𝑚𝑝𝑢𝑛𝑎𝑛

Jadi, banyaknya himpunan 𝑿 yang mungkin adalah 𝟖.

Nomor 2
Soal 1 1 1
Diketahui akar- akar persamaan 𝑥 3 − 2𝑥 2 − 3𝑥 + 4 = 0 adalah 𝑥1 , 𝑥2 dan 𝑥3 , dan 𝑥 + 𝑥 + 𝑥 =
1 2 3
𝑧.
Berdasarkan informasi tersebut, manakah hubungan antara kuantitas 𝑃 dan Q berikut yang
benar?
𝑷 𝑸
5
−𝑧 −
3

A. 𝑃 > 𝑄
B. 𝑄 > 𝑃
C. 𝑃 = 𝑄
D. Tidak dapat ditentukan hubungan
Pembahasan Jawaban: A. 𝑷 > 𝑸

PEMBAHASAN
 Jika akar- akar persamaan 𝑎𝑥 3 + 𝑏𝑥 2 + 𝑐𝑥 + 𝑑 = 0 adalah 𝑥1 , 𝑥2 dan 𝑥3 , maka:
𝑐
➢ 𝑥1 𝑥2 + 𝑥1 𝑥3 + 𝑥2 𝑥3 = 𝑎
𝑑
➢ 𝑥1 𝑥2 𝑥3 = − 𝑎

Dari persamaan 𝑥 3 − 2𝑥 2 − 3𝑥 + 4 = 0, maka 𝑎 = 1, 𝑏 = −2, 𝑐 = −3 dan 𝑑 = 4.

Maka:
𝑐 −3
➢ 𝑥1 𝑥2 + 𝑥1 𝑥3 + 𝑥2 𝑥3 = 𝑎 = 1 = −3
𝑑 (4)
➢ 𝑥1 𝑥2 𝑥3 = − 𝑎 = − 1
= −4

1 1 1 𝑥2 𝑥3 + 𝑥1 𝑥3 + 𝑥1 𝑥2
+ + =
𝑥1 𝑥2 𝑥3 𝑥1 𝑥2 𝑥3
−3
=
−4
3
=
4

3
𝑃 = −𝑧 = −
4
5
𝑄=−
3

Jadi, 𝑷 > 𝑸
Nomor 3
Soal Rata- rata tiga bilangan asli yang berurutan adalah 14.
Berdasarkan informasi tersebut, manakah hubungan antara kuantitas 𝑃 dan Q berikut yang
benar?
𝑷 𝑸
Nilai terbesar dari tiga Nilai 𝑎 yang memenuhi
bilangan tersebut. 𝑎2 − 152 = 0.
A. 𝑃>𝑄
B. 𝑄>𝑃
C. 𝑃=𝑄
D. Tidak dapat ditentukan hubungannya
Pembahasan Jawaban: D. Tidak dapat ditentukan hubungan

PEMBAHASAN

Misal nilai terkecilnya adalah 𝑥. Karena ketiga nilai tersebut adalah bilangan asli berurutan, maka:
𝑅𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 = 14
𝑥 + (𝑥 + 1) + (𝑥 + 2)
= 14
3
 3𝑥 + 3
= 14
3
𝑥 + 1 = 14
𝑥 = 14 − 1
= 13

Nilai 𝑷.
Nilai terbesar = 𝑃 = 𝑥 + 2 = 13 + 2 = 15.

Nilai 𝑸.
𝑎2 − 152 = 0
(𝑎 + 15)(𝑎 − 15) = 0
𝑎 = −15 atau 𝑎 = 15.
𝑄 = −15 atau 𝑄 = 15

Jika 𝑄 = 15, maka 𝑃 = 𝑄.

Jika 𝑄 = −15, maka 𝑃 > 𝑄.

Jadi, 𝑷 dan 𝑸 tidak dapat ditentukan hubungannya.

Nomor 4
Soal 𝑔(𝑥)−50
Jika 𝑔(𝑥) = 𝑝𝑥 + 𝑞 dan lim 2𝑥 2 +𝑥−21 = 2, maka 𝑔(1) = ….
𝑥→3
A. 4
B. 3
C. 1
D. −2
E. −4
Pembahasan Jawaban: D. −𝟐

PEMBAHASAN

𝑔(𝑥)−50
Bentuk lim 2𝑥 2 +𝑥−21 = 2 dengan penyebut bernilai 0 saat disubstitusikan 𝑥 = 3 adalah bentuk
𝑥→3
tak tentu (agar hasilnya konstanta), sehingga pembilangnya juga bernilai nol: 𝑔(3) − 50 = 0.
𝑔(3) − 50 = 0
𝑝(3) + 𝑞 − 50 = 0
3𝑝 + 𝑞 = 50 … … … … … … … … … … … 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 1

Menyelesaikan limit dengan dalil L’Hospital.

𝑔 (𝑥) − 50
lim 2 =2
𝑥→3 2𝑥 + 𝑥 − 21
𝑝𝑥 + 𝑞 − 50
lim 2 =2
𝑥→3 2𝑥 + 𝑥 − 21
 𝑝
lim =2
𝑥→3 4𝑥 + 1
𝑝
=2
4(3) + 1
𝑝
=2
13
𝑝 = 13 × 2 = 26

Substitusi 𝑝 = 26 ke persamaan 1.
3𝑝 + 𝑞 = 50
3(26) + 𝑞 = 50
78 + 𝑞 = 50
𝑞 = 50 − 78 = −28

Menentukan nilai 𝒈(𝟏).

𝑔(𝑥) = 𝑝𝑥 + 𝑞
𝑔(𝑥) = 26𝑥 − 28
𝑔(1) = 26(1) − 28
= 26 − 28
= −2

Jadi, 𝒈(𝟏) = −𝟐.

Nomor 5
Soal 1 1 1 1
Jika 𝑔(𝑥) = (𝑥 − 1) (𝑥 − 2) (𝑥 − 22 ) (𝑥 − 23 ) … (𝑥 − 250 ) + 90, maka jumlah semua nilai 𝑥
yang memenuhi 𝑔(𝑥) = 90 adalah….
1
A. 2−
251
1
B. 2 + 251
1
C. 2 − 250
1
D. 2 + 250
2
E. 1−
250
Pembahasan Jawaban: C. 𝟐 − 𝟏
𝟐𝟓𝟎

PEMBAHASAN

𝑔(𝑥) = 90
1 1 1 1
(𝑥 − 1) (𝑥 − ) (𝑥 − 2 ) (𝑥 − 3 ) … (𝑥 − 50 ) + 90 = 90
2 2 2 2
1 1 1 1
(𝑥 − 1) (𝑥 − ) (𝑥 − 2 ) (𝑥 − 3 ) … (𝑥 − 50 ) = 90 − 90
2 2 2 2
1 1 1 1
(𝑥 − 1) (𝑥 − ) (𝑥 − 2 ) (𝑥 − 3 ) … (𝑥 − 50 ) = 0
2 2 2 2
 Nilai 𝑥 yang memenuhi persamaan tersebut adalah nilai pembuat nol dari faktor- faktornya, yaitu
1 1 1 1
𝑥 = 1, 𝑥 = 2 , 𝑥 = 22 , 𝑥 = 23 , … 𝑥 = 250 .

Sehingga jumlah semua nilai 𝒙 yang memenuhi 𝒈(𝒙) = 𝟗𝟎 adalah:

1 1 1 1
1 + + 2 + 3 … + 50
2 2 2 2
Penjumlahan tersebut membentuk deret geometri.

Rumus jumlah 𝑛 suku pertama deret geometri:

𝑎(1−𝑟𝑛 )
𝑆𝑛 = , 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎: 𝑠𝑢𝑘𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑚𝑎 𝑑𝑎𝑛 𝑟: 𝑟𝑎𝑠𝑖𝑜.
1−𝑟
1
2 1
𝑎 = 1 dan 𝑟 = 1
= 2.
1
Berdasarkan deret tersebut, adalah suku ke 51, sehingga:
250
𝑛)
𝑎(1 − 𝑟
𝑆𝑛 =
1−𝑟
1 51
1 (1 − (2) )
𝑆51 =
1
1−
2
1
1 (1 − 51 )
= 2
1
2
1
= 2 (1 − 51 )
2
2
= 2 − 51
2
1
= 2 − 50
2

𝟏
Jadi, jumlah semua nilai 𝒙 yang memenuhi 𝒈(𝒙) = 𝟗𝟎 adalah 𝟐 − 𝟐𝟓𝟎 .
Nomor 6
Soal Jika 𝑔(𝑥) = 2𝑥 + 3 dan 𝑔(𝑓 (𝑥)) = 6𝑥 + 7, maka nilai 𝑥 yang memenuhi persamaan 𝑓(𝑥) = 14
adalah….
A. −4
B. −3
C. −1
D. 3
E. 4
Pembahasan Jawaban: E. 𝟒

PEMBAHASAN
 Menentukan 𝒇(𝒙).
𝑔(𝑓 (𝑥)) = 6𝑥 + 7
2 ∙ 𝑓 (𝑥) + 3 = 6𝑥 + 7
2 ∙ 𝑓(𝑥) = 6𝑥 + 7 − 3
2 ∙ 𝑓(𝑥) = 6𝑥 + 4
6𝑥 + 4
𝑓 (𝑥) =
2
= 3𝑥 + 2

Menentukan nilai 𝒙 yang memenuhi persamaan 𝒇(𝒙) = 𝟏𝟒.

𝑓 (𝑥) = 14
3𝑥 + 2 = 14
3𝑥 = 14 − 2
3𝑥 = 12
12
𝑥=
3
=4
Nomor 7
Soal Pada kubus 𝐴𝐵𝐶𝐷. 𝐸𝐹𝐺𝐻, 𝑅 adalah titik pada 𝐸𝐺 sehingga 𝐸𝑅 ∶ 𝑅𝐺 = 3 ∶ 1. Sedangkan 𝑆 adalah
titik tengah pada garis 𝐴𝐸. Jika 𝐸 ke 𝑅𝑆 adalah 𝑎, maka panjang rusuk kubus adalah….
3
A. 2
√11𝑎
3
B. 𝑎
2√11
2
C. 3
√11𝑎
2
D. 3√11
𝑎
2
E. 3
√22𝑎
Pembahasan Jawaban: C. 𝟐 √𝟏𝟏𝒂
𝟑

PEMBAHASAN

Misal, panjang sisi kubus = 𝑥.

𝐸𝐺 = 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 𝑏𝑖𝑑𝑎𝑛𝑔 = 𝑥√2
3 3 3√2
𝐸𝑅 = 𝐸𝐺 = ∙ 𝑥√2 = 𝑥
4 4 4
1 1 𝑥
𝐸𝑆 = 𝐴𝐸 = 𝑥 =
2 2 2

Menentukan panjang 𝑹𝑺 pada ∆𝑬𝑹𝑺.

𝑅𝑆 = √𝐸𝑆 2 + 𝐸𝑅2
2
𝑥 2 3√2
= √( ) + ( 𝑥)
2 4

𝑥 2 18𝑥 2
=√ +
4 16

4𝑥 2 18𝑥 2
=√ +
16 16

22𝑥 2
=√
16
𝑥
= √22
4

Menentukan panjang sisi kubus.

𝐿𝑢𝑎𝑠 ∆𝐸𝑅𝑆 𝑎𝑙𝑎𝑠 𝑅𝑆 = 𝐿𝑢𝑎𝑠 ∆𝐸𝑅𝑆 𝑎𝑙𝑎𝑠 𝐸𝑆
1 1
× 𝑅𝑆 × 𝑎 = × 𝐸𝑆 × 𝐸𝑅
2 2
𝑅𝑆 × 𝑎 = 𝐸𝑆 × 𝐸𝑅
𝑅𝑆 × 𝑎 = 𝐸𝑆 × 𝐸𝑅
 𝑥 𝑥 3√2𝑥
√22 × 𝑎 = ×
4 2 4
𝑥 3√2𝑥 𝑥
× = √22 × 𝑎
2 4 4
𝑥
× 3√2 = √22 × 𝑎
2
√22 × 𝑎 × 2
𝑥=
3√2
√11 × √2 × 𝑎 × 2
=
3√2
2𝑎√11
=
3
2
= √11𝑎
3
Nomor 8
Soal Diketahui fungsi 𝑓 dan 𝑔 dengan 𝑔 𝑥) = 𝑓 (𝑥 2 − 5). Jika 𝑔′ (1) = 10, maka nilai 𝑓 ′ (−4) adalah….
(
A. −5
B. −4
C. 0
D. 4
E. 5
Pembahasan Jawaban: E. 𝟓

PEMBAHASAN

Konsep turunan fungsi komposisi:

𝑦 = 𝑓[ℎ(𝑥)] → 𝑦 ′ = 𝑓′[ℎ(𝑥)] ∙ ℎ ′ (𝑥)

𝑔(𝑥) = 𝑓(𝑥 2 − 5)
𝑔′(𝑥) = 𝑓′(𝑥 2 − 5) ∙ (2𝑥)
𝑔′(1) = 𝑓′(12 − 5) ∙ (2 ∙ 1)
𝑔′(1) = 𝑓′(−4) ∙ (2)
10 = 𝑓 ′ (−4) ∙ (2)
10
𝑓 ′ (−4) =
2
=5
Nomor 9
Soal Sebuah dus berisikan 12 bola dengan susunan 4 bola memanjang dan 3 bola melebar. Ukuran
dus baik panjang, tinggi dan lebarnya pas pada susunan tersebut. Berapakah volume dus
tersebut?
Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) berikut cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut.
1. Jari- jari bola adalah 6 𝑐𝑚.
2. Volume bola 288𝜋 𝑐𝑚 3.
 A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak
cukup.
B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak
cukup.
C. Pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi salah satu dari keduanya
tidak cukup.
D. Pernyataan (1) atau pernyataan (2) SAJA sudah cukup untuk menjawab pertanyaan.
E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) SAJA tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.
Pembahasan Jawaban: D. Pernyataan (1) atau pernyataan (2) SAJA sudah cukup untuk menjawab
pertanyaan.

Misal, 𝑝: panjang, 𝑙: lebar, 𝑡: tinggi, 𝑑: diameter, 𝑟: jari- jari 𝑉: volume

Jika susunan tersebut pas pada dus, maka:
𝑝𝑑𝑢𝑠 = 4 × 𝑑𝑏𝑜𝑙𝑎 = 4 × 2 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 = 8 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎
𝑙𝑑𝑢𝑠 = 3 × 𝑑𝑏𝑜𝑙𝑎 = 3 × 2 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 = 6 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎
𝑡𝑑𝑢𝑠 = 𝑑𝑏𝑜𝑙𝑎 = 2 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎

Jika menggunakan pernyataan 1 saja.

Diketahui: 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 = 6 𝑐𝑚
𝑉𝑑𝑢𝑠 = 𝑝𝑑𝑢𝑠 × 𝑙𝑑𝑢𝑠 × 𝑡𝑑𝑢𝑠
= 8 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 × 6 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 × 2 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎
= 8 × 6 𝑐𝑚 × 6 × 6 𝑐𝑚 × 2 × 6 𝑐𝑚
= 20.736 𝑐𝑚 3

Jika menggunakan pernyataan 2 saja.

Diketahui: 𝑉𝑏𝑜𝑙𝑎 = 288𝜋 𝑐𝑚 3
𝑉𝑏𝑜𝑙𝑎 = 288𝜋 𝑐𝑚 3
4
288𝜋 = 𝜋𝑟 3
3
4
288 = 𝑟 3
3
3
𝑟 3 = 288 ×
4
3
𝑟 = 216
3
𝑟 = √216
= 6 𝑐𝑚
𝑉𝑑𝑢𝑠 = 𝑝𝑑𝑢𝑠 × 𝑙𝑑𝑢𝑠 × 𝑡𝑑𝑢𝑠
= 8 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 × 6 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎 × 2 × 𝑟𝑏𝑜𝑙𝑎
= 8 × 6 𝑐𝑚 × 6 × 6 𝑐𝑚 × 2 × 6 𝑐𝑚
= 20.736 𝑐𝑚 3

Jadi, pernyataan (1) atau pernyataan (2) SAJA sudah cukup untuk menjawab pertanyaan.
Nomor 10
Soal 5 2
Jika grafik fungsi 𝑦 = 𝑃 (2−𝑎𝑥 ) melalui titik (1, ) dan (− , 20), maka nilai 9log 𝑎4 adalah….
8 3
A. 2
B. 3
C. 4
D. −4
E. −3
Pembahasan Jawaban: A. 𝟐

PEMBAHASAN

𝟓
Substitusi titik (𝟏, 𝟖).
𝑦 = 𝑃 (2−𝑎𝑥 )
5
= 𝑃(2−𝑎(1) )
8
5
= 𝑃 × 2−𝑎
8
5 𝑃
=
8 2𝑎
8𝑃
2𝑎 = … … … … … … … … … … … … … … … . 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 1
5

𝟐
Substitusi titik (− 𝟑 , 𝟐𝟎).

𝑦 = 𝑃 (2−𝑎𝑥 )
2
−𝑎(− )
20 = 𝑃 (2 3 )

2𝑎
20 = 𝑃 (2 3 )
2𝑎 20
23 = … … … … … … … … … … … … … … … . 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 2
𝑃

Kalikan persamaan 1 dan 2.

2𝑎 8𝑃 20
2𝑎 × 2 3 = ×
5 𝑃
3𝑎 2𝑎
2 3 × 2 3 = 32
3𝑎 2𝑎
2 3 + 3 = 25
5𝑎
2 3 = 25
5𝑎
=5
3
5×3
𝑎=
5
=3
 Menentukan nilai 𝟗𝐥𝐨𝐠 𝒂𝟒.
9
log 𝑎4 = 9log 34
2
= 3 log 34
4
= × 3log 3
2
=2×1
=2
Nomor 11
Soal Persamaan garis yang melalui titik (2,7) dan memotong sumbu 𝑥 di titik (0, −3) dicerminkan
terhadap garis 𝑥 = 2. Bayangan garis tersebut adalah….
A. 𝑦 = 5𝑥 − 3
B. 𝑦 = −5𝑥 − 3
C. 𝑦 = 5𝑥 + 3
D. 𝑦 = 5𝑥 + 17
E. 𝑦 = −5𝑥 + 17
Pembahasan Jawaban: E. 𝒚 = −𝟓𝒙 + 𝟏𝟕

PEMBAHASAN

Misal persamaan garis: 𝑦 = 𝑎𝑥 + 𝑏.

Substitusi titik (𝟐, 𝟕) pada persamaan garis.

𝑦 = 𝑎𝑥 + 𝑏
7 = 𝑎(2) + 𝑏
7 = 2𝑎 + 𝑏 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 1

Substitusi titik (𝟎, −𝟑) pada persamaan garis.

𝑦 = 𝑎𝑥 + 𝑏
−3 = 𝑎(0) + 𝑏
−3 = 𝑏 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . . . . 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 2

Substitusi 𝒑𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂𝒂𝒏 𝟐 ke 𝒑𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂𝒂𝒏 𝟏.

7 = 2𝑎 + 𝑏
7 = 2𝑎 + (−3)
7 = 2𝑎 − 3
2𝑎 = 7 + 3
2𝑎 = 10
10
𝑎= =5
2
Sehingga persamaan garis: 𝒚 = 𝟓𝒙 − 𝟑.

Menentukan hasil pencerminan.

Persamaan transformasi refleksi terhadap garis 𝑥 = ℎ ditentukan oleh:
 𝑥=ℎ
𝑃 (𝑥, 𝑦) → 𝑃 ′ (2ℎ − 𝑥, 𝑦)
Maka jika dicerminkan terhadap garis 𝑥 = 2:
𝑥=2
𝑃 (𝑥, 𝑦) → 𝑃 ′ (4 − 𝑥, 𝑦)
Sehingga:
𝑥 ′ = 4 − 𝑥 → 𝑥 = 4 − 𝑥′ dan 𝑦 ′ = 𝑦
Garis hasil pencerminan:
𝑦 = 5𝑥 − 3
𝑦 ′ = 5(4 − 𝑥 ′ ) − 3
𝑦 ′ = 20 − 5𝑥 ′ − 3
𝑦 ′ = −5𝑥 ′ + 17
𝑦 = −5𝑥 + 17
Nomor 12
2
Soal Diketahui 𝑥 − 8𝑥 + 𝑐 = 0.
Manakah pernyataan berikut yang benar?
(1) Jika 𝑐 adalah bilangan bulat negatif, maka hasil kali akar- akar persamaan tersebut bernilai
negatif.
(2) Jika 𝑐 = 15, maka salah satu akar persamaan tersebut adalah −3.
(3) Jika akar- akar persamaan kuadrat tersebut adalah 𝑥1 dan 𝑥2 , maka 𝑥1 + 𝑥2 = 8.
(4) Nilai 𝑐 yang memenuhi agar persamaan kuadrat tersebut memiliki dua akar real yang sama
adalah 𝑐 = 8.

A. (1), (2) dan (3) SAJA yang benar.

B. (1) dan (3) SAJA yang benar.
C. (2) dan (4) SAJA yang benar.
D. HANYA (4) yang benar.
E. SEMUA pilihan yang benar.
Pembahasan Jawaban: B. (𝟏) dan (𝟑) SAJA yang benar.

PEMBAHASAN

Cek pernyataan satu per satu.

Pernyataan (1) - BENAR

𝑐
Hasil kali akar- akar persamaan 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0 adalah 𝑎.
𝑐
Sehingga hasil kali akar- akar persamaan 𝑥 2 − 8𝑥 + 𝑐 = 0 adalah 1 = 𝑐.
Jika 𝑐 adalah bilangan bulan negatif, maka hasil kali akar- akarnya negatif.

Pernyataan (2) - salah

Substitusi 𝑐 = 15.
𝑥 2 − 8𝑥 + 𝑐 = 0
2
𝑥 − 8𝑥 + 15 = 0
(𝑥 − 5)(𝑥 − 3) = 0
 𝑥 = 5 atau 𝑥 = 3

Pernyataan (3) - BENAR

−𝑏
Jika akar- akar 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0 adalah 𝑥1 dan 𝑥2 , maka 𝑥1 + 𝑥2 = 𝑎 .
−(−8)
Maka jika akar- akar 𝑥 2 − 8𝑥 + 𝑐 = 0 adalah 𝑥1 dan 𝑥2 , maka 𝑥1 + 𝑥2 = 1
= 8.

Pernyataan (4) – salah

Syarat persamaan 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0 memiliki dua akar real yang sama adalah 𝐷 = 𝑏2 − 4𝑎𝑐 =
0.
Sehingga syarat persamaan 𝑥 2 − 8𝑥 + 𝑐 = 0 memiliki dua akar real yang sama adalah:
𝐷=0
2
𝑏 − 4𝑎𝑐 = 0
(−8)2 − 4(1)(𝑐) = 0
64 − 4𝑐 = 0
4𝑐 = 64
64
𝑐= = 16
4
Nomor 13
Soal Lima nilai yang seluruhnya adalah bilangan bulat telah diurutkan dari terbesar ke terkecil sebagai
berikut: 25, 𝑎, 𝑐, 𝑑, 𝑒.
Median dan jangkauan dari kelima nilai tersebut berturut- turut adalah 21 dan 8.
Berapakah banyaknya dari empat pernyataan berikut yang benar berdasarkan informasi
tersebut?
1. Nilai terkecil dari kelima nilai tersebut adalah 17.
2. Ada kemungkinan 𝑑 = 19.
3. Nilai 𝑎 × 𝑑 terbesar yang mungkin adalah 525.
4. Rata- rata dari kelima nilai tersebut tidak mungkin kurang dari 20,2.

A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
E. 4
Pembahasan Jawaban: E. 𝟒

PEMBAHASAN

Cek pernyataan satu per satu.

Pernyataan (1) - BENAR

Jika jangkauan dari kelima nilai tersebut adalah 8, maka:
𝐽𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑢𝑎𝑛 = 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙
8 = 25 − 𝑒
 𝑒 = 25 − 8
= 17
Sehingga nilai terkecilnya adalah 𝑒 = 17.

Pernyataan (2) - BENAR

Karena nilai terkecil 𝑒 = 17 dan diketahui median (nilai tengah)nya 21, maka data menjadi:
25, 𝑎, 𝑐, 𝑑, 𝑒 = 25, 𝑎, 21, 𝑑, 17
Karena nilai tersebut telah terurut, maka batasan nilai 𝑑 adalah:
21 ≥ 𝑑 ≥ 17
Sehingga ada kemungkinan 𝑑 = 19.

Pernyataan (3) - BENAR

Karena nilai terkecil 𝑒 = 17 dan diketahui median (nilai tengah)nya 21, maka data menjadi:
25, 𝑎, 𝑐, 𝑑, 𝑒 = 25, 𝑎, 21, 𝑑, 17
Karena nilai tersebut telah terurut, maka batasan nilai 𝑎 dan 𝑑 adalah:
25 ≥ 𝑎 ≥ 21 dan 21 ≥ 𝑑 ≥ 17
Karena 𝑎 dan 𝑑 bilangan bulat, maka 𝑎𝑚𝑎𝑥 = 25 dan 𝑏𝑚𝑎𝑥 = 21.
(𝑎 × 𝑏)𝑚𝑎𝑥 = 𝑎𝑚𝑎𝑥 × 𝑏𝑚𝑎𝑥
= 25 × 21
= 525

Pernyataan (4) - BENAR

25, 𝑎, 𝑐, 𝑑, 𝑒 = 25, 𝑎, 21, 𝑑, 17
Karena nilai tersebut telah terurut, maka batasan nilai 𝑎 dan 𝑑 adalah:
25 ≥ 𝑎 ≥ 21 dan 21 ≥ 𝑑 ≥ 17
25 + 𝑎 + 21 + 𝑑 + 17
𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 =
5
25 + 21 + 21 + 17 + 17
=
5
101
=
5
= 20,2
Sehingga rata- rata dari kelima nilai tersebut tidak mungkin kurang dari 20,5.
Nomor 14
Soal Pada kegiatan sosialisasi persiapan pendaftaran perkuliahan, 20 siswa kelas 𝑋𝐼𝐼 jurusan IPA
digabung dengan 30 siswa kelas 𝑋𝐼𝐼 jurusan IPS pada suatu ruangan. Separuh dari siswa jurusan
1
IPA menggunakan kacamata dan siswa jurusan IPS juga memakai kacamata.
3
Manakah pernyataan berikut yang benar?
(1) Jumlah siswa yang memakai kacamata di ruangan tersebut adalah 20 siswa.
(2) Banyak siswa jurusan IPS atau memakai kacamata adalah 40.
3
(3) Jika dipilih satu siswa, maka peluang yang terpilih jurusan IPS adalah .
5
 (4) Jika dipilih satu siswa, maka peluang yang terpilih jurusan IPA atau memakai kacamata
3
adalah 5.
A. (1), (2) dan (3) SAJA yang benar.
B. (1) dan (3) SAJA yang benar.
C. (2) dan (4) SAJA yang benar.
D. HANYA (4) yang benar.
E. SEMUA pilihan yang benar.
Pembahasan Jawaban: E. SEMUA pilihan yang benar.

PEMBAHASAN

Pemisalan:
𝑛(𝐼𝑃𝐴): banyak siswa jurusan IPA
𝑛(𝐼𝑃𝑆): banyak siswa jurusan IPS
𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ): banyak siswa jurusan IPA dan memakai kacamata
𝑛(𝐼𝑃𝑆 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ): banyak siswa jurusan IPS dan memakai kacamata
𝑛(𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎): banyak siswa memakai kacamata (total)
𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∪ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ): banyak siswa jurusan IPA atau memakai kacamata
𝑛(𝐼𝑃𝑆 ∪ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ): banyak siswa jurusan IPA atau memakai kacamata
𝑛(𝑆): total siswa (banyak anggota ruans sampel).

Cek pernyataan satu per satu.

Pernyataan 1 (BENAR)
𝑛(𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎) = 𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ) + 𝑛(𝐼𝑃𝑆 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎)
1 1
= (20 × ) + (30 × )
2 3
= 10 + 10
= 20

Pernyataan 2 (BENAR)
𝑛(𝐼𝑃𝑆 ∪ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ) = 𝑛 (𝐼𝑃𝑆) + 𝑛(𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎) − 𝑛(𝐼𝑃𝑆 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 )
= 30 + 20 − 10
= 40

Pernyataan 3 (BENAR)
𝑛(𝐼𝑃𝑆)
𝑃 (𝐾) =
𝑛(𝐼𝑃𝐴) + 𝑛(𝐼𝑃𝑆)
30
=
20 + 30
30
=
50
3
=5

Pernyataan 4 (BENAR)
𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∪ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ) = 𝑛(𝐼𝑃𝐴) + 𝑛(𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 ) − 𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∩ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 )
= 20 + 20 − 10
 = 30
𝑛(𝐼𝑃𝐴 ∪ 𝑘𝑎𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎 )
(𝐾) =
𝑛 (𝐼𝑃𝐴) + 𝑛(𝐼𝑃𝑆)
30
=
20 + 30
30
=
50
3
=
5
Nomor 15
Soal 3 −3 6 24 0 0
Jika 𝑃 = ( ),𝑄 = ( ), dan 𝑃 2 − 𝑎𝑃 + 𝑏𝑄 = ( ), maka 𝑎 + 4𝑏 =….
5 0 −40 30 0 0
A. −1
B. 0
C. 1
D. 2
E. 4
Pembahasan Jawaban: C. 𝟏

PEMBAHASAN

0 0
𝑃 2 − 𝑎𝑃 + 𝑏𝑄 = ( )
0 0
3 −3 3 −3 3 −3 6 24 0 0
( )×( )−𝑎( )+𝑏( )=( )
5 0 5 0 5 0 −40 30 0 0
−6 −9 3𝑎 −3𝑎 6𝑏 24𝑏 0 0
( )−( )+( )=( )
15 −15 5𝑎 0 −40𝑏 30𝑏 0 0
−6 − 3𝑎 + 6𝑏 −9 + 3𝑎 + 24𝑏 0 0
( )=( )
15 − 5𝑎 − 40𝑏 −15 − 0 + 30𝑏 0 0

Berdasarkan sifat kesamaan matriks, maka:

Kesamaan elemen matriks baris kedua kolom kedua:
−15 − 0 + 30𝑏 = 0
−15 + 30𝑏 = 0
30𝑏 = 15
15
𝑏=
30
1
=
2
Kesamaan elemen matriks baris pertama kolom pertama:
1
Substitusi 𝑏 = 2.
−6 − 3𝑎 + 6𝑏 = 0
1
−6 − 3𝑎 + 6 ( ) = 0
2
−6 − 3𝑎 + 3 = 0
−3𝑎 − 3 = 0
 −3𝑎 = 3
3
𝑎=
−3
= −1

Menentukan nilai 𝒂 + 𝟒𝒃.

1
𝑎 + 4𝑏 = −1 + 4 ( )
2
= −1 + 2
=1