Anda di halaman 1dari 2

KLINIK

PRATAMA PENGELOLAAN SEDIAAN FARMASI, ALAT KESEHATAN


RAWAT INAP DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI MELIPUTI
BTN MEDICAL PENYIMPANAN
CENTER
NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN :
01.1.5.006/SPO/KU- 00 1/ 2
BSL/X/2023
Ditetapkan
TANGGAL TERBIT :
02 OKTOBER 2023

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR

Penyimpanan harus dapat menjamin kualitas dan keamanan


PENGERTIAN sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai
sesuai dengan persyaratan kefarmasian
Sebagai acuan untuk melakukan penyimpanan Sediaan
TUJUAN farmasi, alat kesehatan dan bahan habis pakai tertata sesuai
peratutan yang berlaku
Surat Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Rawat
Inap BTN Medical Center Nomor
KEBIJAKAN 01.1.1.005/SK/KU-BSL/X/2023 Tentang Pengelolahan dan
Pelayanan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis
Habis Pakai
PROSEDUR 1. Petugas Instalasi Farmasi menyimpan sediaan farmasi,
bahan habis pakai dan alat kesehatan dari distributor atau
subdistributor di gudang farmasi
2. Mencatat tanggal barang datang, nama pbf, jumlah, nomor
batch dan tanggal kadaluwarsa sediaan farmasi, bahan
habis pakai dan alat kesehatan dalam kartu stok
3. Penyimpanan disusun berdasarkan aspek bentuk sediaan
secara alphabetis atau penyimpanan khusus sediaan
farmasi, bahan habis pakai dan alat kesehatan dengan
prinsip FIFO (First In First Out) dan FEFO (First Expired
First Out)
4. Mencatat di dalam kartu stok setiap pengeluaran obat.
UNIT TERKAIT Ruang instalasi farmasi

Anda mungkin juga menyukai