Anda di halaman 1dari 11

KEPUTUSAN PENGURUS YAYASAN SLA MET RIJADI

YOGYAKARTA Norn or 02/Perat/YSRY/2009


tentang
PERATURAN JABATAN FUNGSIONAL PRANATA KOMPUTER
PADA UNIVERSITAS ATMA JAVA YOGYAKARTA

Pengurus Yayasan Slamet Rijadi Yogyakarta

Menimbang a. bahwa dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


66/KEP/M.PAN/7/2003 telah ditetapkan Jabatan Fungsional Pranata Komputer dan
Angka Kreditnya;
b. bahwa untuk itu Pengurus Yayasan Slamet Rijadi Yogyakarta (YSRY) perlu
menyesuaikan ketentuan tentang Jabatan Fungsional Pranata Komputer di
Universitas
Atma Jaya Pengurus
Keputusan Yogyakarta (UAJY) sesuai peraturan perundangan yang berlaku dengan
YSRY;

Mengingat 1. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara nomor 66/KEPIM.PAN/7/2003


tentang Jabatan Fungsional Pranata komputer dan angka kreditnya;
2. Keputusan bersama Kepala Sadan Pusat Statistik dan Kepala Sadan Kepegawaian
Negara No. 002/SPS-SKS/11/2004 dan No. 04 Tahun 2004 tentang
Petunjuk
3. Pelaksanaan jabatan Fungsional Pranata Komputer dan Angka Kreditnya;
Keputusan
Teknis Kepala
Penilaian Sadan
Angka Pusat
Kredit Statistik
Jabatan Nomor 286
Fungsional Tahun
Pranata 2004 tentang Petunjuk
Komputer;
4. Anggaran Dasar YSRY;
5. Statuta UAJY;
6. Keputusan Pengurus Yayasan Slamet Rijadi Nomor 04/YSR/2000 tentang Peraturan
Pokok Kepegawaian;

MEMUTUSKAN
:
Menetapkan KEPUTUSAN PENGURUS YAYASAN SLAMET RIJADI YOGYAKARTA TENTANG
PERATURAN JABATAN FUNGSIONAL PRANATA KOMPUTER PADA UNIVERSITAS
ATMA JAYA YOGYAKARTA

BABI KETENTUAN
UMUM Pasal 1
Pengertian

Di dalam keputusan ini yang dimaksud dengan:


1. Pranata komputer adalah pegawai tetap YSRY yang dipekerjakan di UAJY yang diberi tugas,
wewenang dan hak secara penuh oleh YSRY untuk me!akukan kegiatan sistem informasi berbasis
komputer, yang terdiri dari Pranata Komputer Tingkat Terampil dan Pranata Komputer Tingkat Ahli
2. Sistem informasi berbasis komputer adalah kesatuan yang terdiri dari komputer, basis data, sumber
daya manusia, sistem jaringan dan prosedur yang dioperasikan secara terpadu untuk menghasilkan
informasi
3. Pranata Komputer Tingkat Terampil adalah Pranata Komputer yang memiliki dasar pendidikan untuk
pengangkatan pertama kali serendah-rendahnya berijazah SMA atau sederajat.
4. Pranata Komputer Tingkat Ahli adalah Pranata Komputer yang memiliki dasar pendidikan untuk
pengangkatan pertama kali serendah-rendahnya berijazah S1 atau D IV bidang sistem informasi
atau komputer.
5. Tim Penilai Angka Kredit adalah tim yang dibentuk dan ditetapkan oleh Rektor UAJY untuk membantu
dalam penetapan angka kredit Pranata Komputer.
6. Angka kredit adalah nilai butir kegiatan dan/atau akumulasi nilai butir-butir kegiatan yang harus dicapai
oleh Pranata Komputer dan digunakan sebagai salah satu syarat untuk pengangkatan dan kenaikan
jabatan dan pangkat.
Pasal 2
Jenjang Jabatan, Pangkat dan Angka Kredit
(1) Jabatan Fungsional Pranata komputer terdiri dari Pranata Komputer Tingkat Terampil dan
Pranata
Komputer Tingkat Ahli.
(2) Jenjang jabatan Pranata Komputer Tingkat Terampil terdiri dari Pranata Komputer Pelaksana
Pemula, Pranata Komputer Pelaksana, Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan dan Pranata
Komputer Penyelia:
a. jenjang pangkat, golongan ruang, angka kredit Pranata Komputer Pelaksana Pemula adalah
Pengatur Muda, golongan ruang II/a, 25 angka kredit.
b. jenjang pangkat, golongan ruang, angka kredit Pranata Komputer Pelaksana terdiri dari:
1. Pengatur Muda Tingkat I, golongan ruang 11/b, 40 angka kredit;
2. Pengatur, golongan ruang 11/c, 60 angka kredit;
3. Pengatur Tingkat I, golongan ruang 11/d, 80 angka kredit.
c. jenjang pangkat, golongan ruang, angka kredit Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan, terdiri dari:
1. Penata Muda, golongan ruang II I/a, 100 angka kredit;
2. Penata Muda Tingkat I, golongan ruang 111/b, 150 angka kredit.
d. jenjang pangkat, golongan ruang, angka kredit Pranata Komputer Penyelia terdiri dari :
1. Penata, golongan ruang II 1/c, 200 angka kredit;
2. Penata Tingkat I, golongan ruang 111/d, 300 angka kredit
(3) Jenjang jabatan Pranata Komputer Tingkat Ahli terdiri dari Pranata Komputer Pertama,
Pranata
Komputer Muda, Pranata Komputer Madya, Pranata Komputer Utama:
a. jenjang pangkat, golongan/ruang, angka kredit Pranata Komputer Pertama terdiri dari:
1. Penata Muda, golongan ruang Ill/a, 100 angka kredit
2. Penata Muda Tingkat I, golongan ruang 111/b, 150 angka kredit
b. jenjang pangkat, golongan/ruang, angka kredit Pranata Komputer Muda terdiri dari:
1. Penata, golongan ruang 111/c, 200 angka kredit
2. Penata Tingkat I, golongan ruang Ill/ d, 300 angka kredit
c. jenjang pangkat, golongan/ruang, angka kredit Pranata Komputer Madya terdiri dari:
1. Pembina, golongan ruang IV/a, 400 angka kredit
2. Pembina Tingkat I, golongan ruang IV/b, 550 angka kredit
3. Pembina Utama Muda, golongan ruang IV/c, 700 angka kredit
d. jenjang pangkat, golongan/ruang, angka kredit Pranata Komputer Utama terdiri dari:
1. Pembina Utama Madya, golongan ruang IV/d, 850 angka kredit
2. Pembina Utama, golongan ruang IV/e, 1050 angka kredit

BAB II
KEDUDUKANDANTUGASPOKO
K Pasal3
Kedudukan
Kedudukan Pranata Komputer adalah pejabat fungsional dengan tugas utama sebagai pelaksana kegiatan
sistem informasi berbasis komputer pada unit pengelola sistem informasi guna menunjang pelaksanaan
tridharma perguruan tinggi.

Pasal4
Tugas Pokok
Tugas pokok Pranata Komputer adalah melakukan kegiatan sistem informasi berbasis komputer,
yang terdiri dari merencanakan, menganalisis, merancang, mengimplementasikan, mengembangkan, dan
atau mengoperasikan sistem informasi berbasis komputer.

BAB Ill
KEGIATAN PRANATA
KOMPUTER Pasal 5
Unsur dan Sub Unsur Kegiatan
(1) Bidang kegiatan Pranata Komputer terdiri dari unsur utama dan unsur
penunjang. (2) Unsur utama terdiri dari:
a. Pendidikan meliputi:
2
1. Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar; dan
2. Pendidikan dan pelatihan fungsional kepranata komputeran, serta memperoleh Surat Tanda
Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STT P) atau
Sertifikat. b. Operasi Teknologi Komputer meliputi:
1. Pengoperasian komputer;
2. Perekaman data;
3. Pemasangan dan pemeliharaan sistem komputer dan sistem jaringan komputer;
c. lmplementasi Teknologi lnformasi, meliputi:
1. Pemrograman dasar;
2. Pemrograman menengah;
3. Pemrograman lanjutan;
4. Penerapan sistem operasi komputer.
d. lmplementasi Sistem lnformasi, meliputi:
1. Implementasi sistem komputer dan program paket;
2. Implementasi basis data;
3. lmplementasi sistem jaringan komputer;
e. Analisis dan Perancangan Sistem lnformasi, meliputi:
1. Analisis sistem informasi;
2. Perancangan sistem informasi;
3. Perancangan sistem komputer;
4. Perancangan dan pengembangan basis data;
5. Peranca ngan sistem jaringan komputer.
f. Penyusunan Kebijakan Sistem lnformasi, meliputi:
1. Perencanaan dan pengembangan sistem informasi
2. Perumusan visi, misi, strategi sistem
informasi. g. Pengembangan Profesi:
1. Pembuatan karya tulis/karya ilmiah dalam bidang teknologi informasi;
2. Penyusunan petunjuk teknis pelaksanaan pengelolaan kegiatan teknologi informasi;
3. Penerjemahan/penyaduran buku dan bahan-bahan lain di bidang teknologi
informasi. (3) Unsur Penunjang meliputi:
1. Pengajar/pelatih bidang teknologi informasi;
2 Peran serta dalam seminar/lokakarya/konperensi;
3 Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional Pranata Komputer;
4. Keanggotaan organisasi profesi;
5. Perolehan piagam kehormatan; dan
6. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya.
(4) Setiap kenaikan jabatan/pangkat harus memenuhi unsur utama dan unsur penunjang
(5) Jumlah angka kredit yang harus dicapai oleh seorang Pranata Komputer untuk dapat naik
jabatan/pangkat satu tingkat lebih tinggi sekurang-kurangnya 80% (delapan puluh persen) harus
berasal dari unsur utama dan sebanyak-banyaknya 20% (dua puluh persen) dari unsur penunjang.

BABIV
RINCIAN KEGIATAN DAN UNSUR YANG DINILAI DALAM
PEMBERIAN ANGKA KREDIT
Pasal 6
(1) Rincian kegiatan Jabatan Fungsional Pranata Komputer tingkat terampil adalah :
a. Pranata Komputer Pelaksana Pemula, meliputi
:
1. melakukan penggandaan data dan atau program;
2. melakukan perekaman data tanpa validasi; dan
3. melakukan perekaman data dengan validasi.
b. Pranata Komputer Pelaksana, meliputi
:
1. membuat laporan operasi komputer;
2. membuat dokumentasi file yang tersimpan dalam media komputer;
3. melakukan verifikasi perekaman data;
4. melakukan dijitasi data spasial;
5. melakukan editing data spasial;
6. membuat laporan hasil perekaman data;
7. melakukan pemasangan peralatan sistem komputer/sistem jaringan komputer;
8. melakukan deteksi dan atau memperbaiki kerusakan sistem komputer;

3
9. m elakukan deteksi dan atau m em perbaiki kerusakan sistem jaringan kom puter;
10. m em buat pro gram dasar;
11. m engem bangkan dan atau m eremajakan program dasar;
12. m em buat data ujicoba untuk pro gram dasar;
13. m elaksanakan ujicoba pro gram dasar;
14. m em buat petunjuk pengoperasian program dasar; dan
15. m enyusun dokum entasi program dasar.

c. Pranata Kom puter Pelaksana Lanjutan, m eliputi


:
1. m elakukan verifikasi data spasial;
2. m em buat program m enengah;
3. m engem bangkan dan atau m eremajakan program m enengah;
4. m em buat data ujicoba untuk progra m m enengah;
5. m elaksanakan ujicoba program m enengah;
6. m em buat petunjuk operasionai program m enengah;
7. m enyusun dokum entasi pro gram m enengah;
8. m elakukan instalasi dan atau m eningkatkan (up-grade) sistem operasi kom puter
/perangkat lunak /sistem jaringan komputer;
9. m elakukan ujicoba sistem operasi kom puter;
10. m elakukan deteksi dan atau m em perbaiki kerusakan sistem operasi kom puter; dan
11. m em buat dokum entasi pengelolaan komputer.

d. Pranata Kom puter Penyelia, m eliputi


:
1. m embuat program lanjutan;
2. mengem bangkan dan atau m eremajakan pro gram lanjutan.
3. m em buat data ujicoba untuk pro gram lanjutan;
4. m elaksanakan ujicoba pro gram lanjutan;
5. m em buat petunjuk operasional pro gram lanjutan;
6. m enyusun dokum entasi pro gram lanjutan;
7. m em buat rencana rinci pem eliharaan kom puter dan peralatannya;
8. m em buat sistem pro sedur operasi kom puter: dan
9. m elakukan perbaikan terhadap gangguan sistem operasi kom puter.

(2) Rincian kegiatan Pranata Kom puter tingkat ahli adalah :


a. Pranata Kom puter Pertam a, m eliputi
:
1. m enelaah spesifikasi teknis kom ponen sistem kom puter;
2. m engatur alokasi area dalam m edia komputer;
3. m elakukan instatasi dan atau m eningkatkan (up-grade) sistem kom puter;
4. m em buat pro gram paket;
5. m elakukan ujicoba sistem kom puter;
6. m elakukan ujicoba pro gram paket;
7. m elakukan deteksi danan atau m emperbaiki kerusakan sistem kom puter dan atau
program paket;
8. m em buat petunjuk operasional sistem kom puter;
9. m em buat dokum entasi program paket;
10. m engim plem entasikan rancangan basis data;
11. m engatur alokasi area basis data dalam m edia kom puter;
12. m em buat otorisasi akses kepada pemakai;
13. m em antau dan m engevaluasi penggunaan basis data; .
14. m elaksanakan duplikasi basis data;
15. m elaksanakan perpindahan dari perangkat lunak basis data yang lam a ke yang baru .
16. m elakukan pencarian kem bali basis data;
17. m enerapkan rancangan konfigurasi system jaringan komputer;
18. m em buat sistem pengam anan sistem jaringan kom puter;
19. m em buat sistem pro sedur pemanfa atan sistem jaringan kom puter;
20. m elakukan uji coba system operasi sistem jaringan kom puter,
21. m elakukan m onitoring akses;
22. m elakukan perbaikan kerusakan system jaringan kom puter;
23. m elakukan sistem pencarian kem bali sistem jaringan kom puter;
24. m em buat laporan kejanggalan (anomali) sistem jaringan kom puter;
25. m em buat dokum entasi penggunaan sistem jaringan komputer;

4
26. m em buat ra ncangan rinci sistem info rm asi;
27. m engem bangkan dan atau m eremajakan ra ncangan rinci sistem info rm asi;
28. m em buat dokumentasi rincian sistem info rmasi;
29. m em buat spesifikasi program ;
30. m elakukan verifikasi spesifikasi program ; dan
31. m engem bangkan dan atau m erem ajakan pro gra m paket.

b. Pranata Kom puter M uda, m eliputi


:
1. m enyusun rencana studi kelayakan pengolahan data;
2. m elaksanakan studi kelayakan pendahuluan pengolahan data;
3. melakukan studi kelayakan rinci pengolahan laporan data;
4. m elaksanakan analisis sistem info rm asi;
5. m erancang pengujian verifikasi atau validasi analisis sistem info rmasi;
6. m engolah dan m enganalisis hasil verifikasi atau validasi sistem info rmasi;
7. m em berikan pengarahan penerapan sistem info rm asi;
8. m elaksanakan pengintegrasian sistem inform asi;
9. m em buat rancangan sistem informasi;
10. m erancang pengujian verifikasi atau validasi program ;
11. m engol ah dan m enganalisis hasil verifikasi atau validasi pro gram ;
12. m em buat algoritm a pem rogra m an;
13. m em eriksa dokum entasi program dan petunjuk pengoperasian pro gram ;
14. menyusun studi kelayakan sistem komputer;
15. membuat spesifikasi teknis sistem komputer.
16. merancang sistem komputer;
17. mengoptimalkan kinerja sistem komputer;
18. merancang sistem basis data;
19. melakukan instalasi program basis data management system;
20. membuat prosedur pengamanan basis data;
21. merancang otorisasi akses kepada pemakai;
22. melakukan uji coba perangkat lunak baru dan memberikan saran-saran penggunaanya;
23. mengembangkan sistem basis data;
24. membuat dokumentasi rancangan basis data;
25. merancang sistem jaringan komputer;
26. merancang prosedur pengamanan sistem jaringan komputer; dan
27. merancang pengembangan sistem jaringan komputer.

c. Pranata Komputer Madya, meliputi :


1. melakukan diskusi dalam rangka integrasi sistem informasi keseluruhan;
2. mengidentifikasi kebutuhan pemakai dalam hal output, data, dan kinerja program;
3. membuat speslfikasi peralatan teknologi lnformasi yang diperlukan;
4. membuat rancangan sistem informasi keseluruhan;
5. meneliti dan mengusulkan metode pengembangan sistem informasi yang
memberikan produktivitas kerja;
6. mengembangkan dan atau meremajakan rancangan sistem informasi keseluruhan;
7. memantau kinerja sistem informasi keseluruhan atau sistem informasi baru di
lingkungan instansi;
8. memantau dan menilai kinerja sistem komputer yang telah dikembangkan;
9. menentukan penggunaan sistem komputer dan sistem jaringan komputer untuk meningkatkan
produktivitas;
10. membuat rancangan pembakuan dokumentasi sistem infomasi dan atau program;
11. menyusun konsep program pendidikan dan pelatihan di bidang teknologi informasi; dan
12. mengusulkan alokasi sumber daya teknologi informasi bagi unit-unit kerja.

d. Pranata Komputer Utama, meliputi


:
1. melaksanakan studi lengkap terhadap organisasi dan lingkungan organisasi dalam rangka
menentukan kebutuhan organisasi terhadap informasi;
2. menyusun rencana induk sistem informasi keseluruhan (Master Plan);
3. merintis revitalisasi rencana induk sistem informasi sesuai kemajuan teknologi/organisasi;
4. merumuskan rencana integrasi sistem informasi keseluruhan;
5. melakukan evaluasi informasi induk yang sedang berjalan;
6. menyusun dan merumuskan rencana seminar di bidang teknologi informasi;
5
7. melakukan kajian terhadap perkembangan dan pemanfaatan teknologi informasi; dan
8. menilai usulan pengembangan sistem informasi atau pembangunan sistem informasi baru,
dan mengidentifikasi dampak usulan terhadap system informasi yang ada, terutama terhadap
sumber daya.

Pasal 7
Apabila pada suatu unit kerja tidak terdapat Pranata Komputer yang sesuai jenjang jabatannya untuk
melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 ayat (1) dan (2), maka Pranata Komputer
yang satu tingkat di alas atau satu tingkat di bawah jenjang jabatannya dapat melakukan tugas
tersebut berdasarkan penugasan tertulis dari pimpinan unit kerja yang bersangkutan.

Pasal 8
Penilaian angka kredit Pranata Komputer yang melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal
7 ditetapkan sebagai berikut :
a. Pranata Komputer yang melaksanakan tugas di atas jenjang jabatannya, angka kredit yang
diperoleh
ditetapkan sebesar 80% (delapan puluh persen) dari angka kredit setiap butir kegiatan
sebagaimana
tercantum dalam lampiran II.
b. Pranata Komputer yang melaksanakan tugas di bawah jenjang jabatannya, angka kredit yang
diperoleh ditetapkan sama dengan angka kredit dari setiap butir kegiatan sebagaimana
tercantum dalam lampiran II.
Pasal 9
(1) Jumlah angka kredit kumulatif minimal yang harus dipenuhi oleh setiap Pegawai untuk dapat diangkat
dalam jabatan dan kenaikan pangkat/jabatan Pranata Komputer adalah sebagaimana tercantum
dalam lampiran I, dengan ketentuan :
a. sekurang-sekurangnya 80% (delapan puluh persen) angka kredit berasal dari unsur utama;
b. sebanyak-banyaknya 20% (dua puluh persen) angka kredit berasal dari unsur penunjang.
(2) Pranata Komputer Madya yang akan naik pangkat menjadi Pembina Tingkat I, golongan ruang
IV/b sampai dengan Pranata Komputer Utama, golongan ruang IV/e, wajib mengumpulkan
sekurang• kurangnya 12 (dua belas) angka kredit dari unsur pengembangan profesi.
(3) Pranata Komputer yang memiliki angka kredit melebihi angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan
pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi, kelebihan angka kredit tersebut diperhitungkan untuk
kenaikan pangkat / jabatan berikutnya.
(4) Pranata Komputer yang telah memperoleh angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan pada
tahun pertama dalam masa pangkat I jabatan yang didudukinya, pada tahun berikutnya wajib
mengumpulkan sekurang-kurangnya 20% (dua puluh persen) angka kredit dari jumlah
angka kredit yang dipersyaratkan untuk kenaikan-pangkat / jabatan setingkat lebih tinggi dari
kegiatan unsur utama diluar unsur pendidikan dan atau pengembangan profesi.
(5) Pranata Komputer Penyelia, pangkat Penata Tingkat I, golongan ruang 11I/d, setiap tahun sejak
menduduki pangkat/jabatannya wajib mengumpulkan sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) angka
kredit dari kegiatan unsur utama.
(6) Pranata Komputer Utama, pangkat Pembina Utama, golongan ruang IV/e setiap tahun
sejak
menduduki pangkat / jabatannya wajib mengumpulkan sekurang-kurangnya 25 angka kredit
dan kegiatan unsur utama.
Pasal 10
(1) Pranata Komputer yang secara bersama-sama membuat karya tulis/karya ilmiah di bidang
teknologi informasi, diberikan angka kredit dengan ketentuan sebagai berikut :
a. 60% (enam puluh persen) bagi penulis utama; dan
b. 40% (empat puluh persen) dibagi rata untuk semua penulis pembantu.
(2) Jumlah penulis pembantu sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf b sebanyak-banyaknya 3
(tiga)
orang.

BAB V
PENILAIAN DAN PENETAPAN ANGKA
KREDIT

Pasal 11
Pranata Komputer dapat mengajukan penilaian dan penetapan angka kredit kepada pimpinan unit,
apabila:
a. ada formasi kepegawaian; dan
b. hasil catatan atau inventarisasi seluruh kegiatan memenuhi jumlah angka kredit yang ditentukan
untuk kenaikan pangkat/jabatan.
6
Pasal 12
Tim Penilai Angka Kredit

Tim Penilai Angka Kredit jabatan fungsional Pranata Komputer ditetapkan oleh Rektor.

Pasal 13
(1) Anggota Tim Penilai Angka Kredit jabatan fungsional Pranata Komputer terdiri dari Pranata Komputer
atau pejabat pada unit pengelola sistem informasi berbasis komputer atau seseorang yang mempunyai
kompetensi di bidang sistem informasi berbasis komputer, dengan susunan sebagai berikut:
a. seorang ketua merangkap anggota.
b. seorang sekretaris merangkap anggota.
c. seorang anggota.
(2) Syarat untuk menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional Pranata Komputer adalah :
a. Pangkat / jabatan serendah-rendahnya sama dengan pangkat / jabatan Pranata Komputer
yang dinilai.
b. memiliki keahlian dan kemampuan untuk menilai prestasi kerja Pranata Komputer; dan
c. dapat aktif melakukan penilaian.
(3) Apabila keadaan belum memungkinkan, maka anggota Penilai Angka Kredit itu dapat dimintakan ke
lembaga lain, selama pejabat yang ditunjuk untuk itu memenuhi syarat sebagai anggota Tim Penilai
Angka kredit jabatan fungsional Pranata Komputer
(4) Masa jabatan Tim Penilai Angka Kredit jabatan Fungsional Pranata komputer 4 (empat) tahun.

Pasal 14
Penetapan Angka Kredit dan Penetapan jabatan, pangkat,
golongan/ruang

(1) Pengajuan usu I Penilaian Angka Kredit diatur sebagai berikut:


a. Usul penilaian angka kredit diajukan oleh yang bersangkutan kepada pimpinan unit untuk
dinilai oleh tim penilai angka kredit.
b. Hasil penilaian angka kredit sebagaimana dimaksud butir a disampaikan kepada Rektor oleh
Pimpinan unit.
(2) Rektor mengusulkan kepada YSRY untuk memperoleh penetapan jabatan, pangkat, golongan/ruang.

BABVI PENGANGKATAN DALAM


JABATAN

Pasal 15
Syarat Pengangkatan Dalam Jabatan

(1) Pengangkatan dalam jabatan Pranata Komputer didasarkan pada formasi kepegawaian.
(2) Persyaratan untuk dapat diangkat dalam Jabatan Fungsional Pranata Komputer Tingkat
Terampil adalah:
a. Z

c. lulus pendidikan dan pelatihan fungsional di bidang teknologi informasi, kecuali bagi yang memiliki
Diploma bidang Teknologi lnformasi;
d. setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan (DP3) sekurang-kurangnya bernilai baik dalam
1 (satu) tahun terakhir.
e. memenuhi angka kredit yang dibutuhkan pada jabatannya
(3) Persyaratan untuk dapat diangkat dalam Jabatan Fungsional Pranata Komputer Tingkat Ahli adalah :
a. berijazah serendah-rendahnya Sarjana (S1)/ Diploma IV sesuai dengan kualifikasi
yang ditentukan;
b. menduduki pangkat serendah-rendahnya Penata Muda, golongan ruang Ill/a;
c. lulus pendidikan dan pelatihan fungsional di bidang teknologi informasi, kecuali S1/D IV
bidang teknologi informasi;
d. setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan (DP3) sekurang-kurangnya bernilai baik dalam
1 (satu) tahun terakhir;
7
e. memenuhi angka kredit yang dibutuhkan pada jabatannya

Pasal 16
Kenaikan Jabatan dan Pangkat
(1) Kenaikan jabatan, pangkat, golongan/ruang bagi Pranata Komputer harus memenuhi syarat-syarat
sebagai berikut :
a. Sekurang-kurangnya telah 2 (dua) tahun dalam jabatan
terakhir;
b. Telah memenuhi angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan jabatan setingkat lebih
tinggi;
c. Setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam DP3 sekurang kurangnya bernilai baik
dalam
1 (satu) tahun terakhir;
d. Seorang Pranata komputer Ahli dimungkinkan loncat jabatan sekali selama menjadi
Pranata
komputer, apabila ternyata dalam waktu dua tahun dalam jabatan terakhir mampu
mengumpulkan
angka kredit untuk naik jabatan dua tingkat lebih tinggi terutama dari unsur kegiatan Pendidikan
S2 bidang Teknologi lnformasi dan pengembangan profesi berupa karya ilmiah yang dlterbitkan
pada jurnal ilmiah tingkat nasional sebagai penulis utama;
e. Bagi Pranata komputer Pelaksana Lanjutan atau Pranata komputer Pertama, Pangkat penata
muda, golongan ruang Ill/a sampai Pranata komputer Penyelia atau Pranata komputer Muda
pangkat Penata Tingkat I, golongan ruang 111/d diharuskan menulis 1 (satu) judul artikel di
media cetak dan elektronik minimal yang terbit di tingkat regional atau 1 (satu) paper i!miah
sebagai syarat kenaikan jabatan atau pangkat setingkat lebih tlnggi;
f. Bagi Pranata Komputer Madya, pangkat Pembina, golongan ruang IV/a sampai Pranata komputer
Utama pangkat Pembina Utama Madya golongan ruang IV/d diharuskan menulis 2 (dua) judul
artikel di media cetak yang terbit di tingkat nasional/internasional atau menulis 2 (dua) judul paper
ilmiah dimuat dalam jurnal ISSN sebagai penulis pertama untuk syarat kenaikan jabatan atau
pangkat setingkat lebih tinggi;
(2) Apabila sisa angka kredit yang diperoleh mencapai sama dengan atau lebih besar 80% (delapan
puluh
persen) terhadap angka kredit pada jabatan/pangkat di atasnya akan diakui sebanyak 60%
(enam puluh persen) dan kelebihan angka kredit tersebut dengan syarat angka kredit dari masing-
masing; unsur terpenuhi yang berasal dari unsur utama. Sisa angka-kredit dari unsur penunjang tidak
diperhitungkan

BABVII
PEMBEBASAN SEMENTARA, PENGANGKATAN
KEMBALI, DAN PEMBERHENTIAN DARI JABATAN
PRANATA KOMPUTER

Pasal17
Pembebasan sementara
(1) Pranata Komputer Pelaksana Pemula, pangkat Pengatur Muda, golongan ruang II/a sampai dengan
Pranata Komputer Penyelia, pangkat Penata, golongan ruang 111/c dan Pranata Komputer Pertama,
pangkat Penata Muda, golongan ruang Ill/a sampai dengan Pranata Komputer Utama, pangkat
Pembina Utama Madya, golongan ruang IV/d, dibebaskan sementara dari jabatannya, apabila dalam
jangka waktu 5 (lima) tahun sejak diangkat dalam pangkat terakhir tidak dapat mengumpulkan
angka kredit untuk kenaikan pangkat/ jabatan setingkat lebih tinggi.
(2) Pranata Komputer Penyelia pangkat Penata Tingkat I, golongan ruang 111/d, dibebaskan sementara
dari
jabatannya apabila setiap tahun sejak menduduki pangkatnya tidak dapat mengumpulkan
sekurang•
kurangnya 10 (sepuluh) angka kredit dari kegiatan unsur
utama.
(3) Pranata Komputer Utama, pangkat Pembina Utama golongan ruang IV/e dibebaskan sementara
dari
jabatannya apabila setiap tahun sejak diangkat dalam pangkatnya tidak dapat
mengumpulkan sekurang-kurangnya 25 (dua puluh lima) angka kredit dari kegiatan unsur utama.
(4) Selain pembebasan sebagaimana dimaksud ayat (1), ayat (2), dan ayat (3), Pranata Komputer juga
dibebaskan sementara dari jabatannya apabila :
a. dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat berupa penurunan
pangkat;
b. diberhentikan sementara sebagai
Pegawai;
c. ditugaskan secara penuh diluar Jabatan Fungsional Pranata
Komputer;
d. menjalani cuti di luar tanggungan Yayasan;
atau e. menjalani tugas belajar.
8
Pasal 18
Pengangkatan Kembali

(1) Pranata Komputer yang telah selesai menjalani pembebasan sementara sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 17, dapat diangkat kembali dalam jabatan Pranata Komputer.
(2) Pengangkatan kembali dalam jabatan Pranata Komputer dapat menggunakan angka kredit terakhir
yang dimilikinya dan dari prestasi di bidang kepranatakomputeran yang diperoleh selama tidak
menduduki jabatan Pranata Komputer.
(3) Pranata Komputer yang dibebaskan sementara karena cuti di luar tanggungan YSRY, dapat
diangkat kembali sebagai Pranata Komputer sesuai jabatan/pangkat semula berdasarkan formasi yang
ada.

Pasal 19
(1) Pengangkatan, pembebasan sementara, dan pengangkatan kembali dalam jabatan Pranata
Komputer ditetapkan oleh YSRY.
(2) Pegawai yang diangkat dalam jabatan Pranata Komputer tidak dapat merangkap jabatan fungsional
lainnya.

BAB VIII
PERALIHAN JABATAN DAN USIA
PENSIUN

Pasal20
Peralihan Jabatan
Pranata Komputer Tingkat Terampil dapat pindah ke Pranata Komputer Tingkat Ahli apabila memiliki
ijasah Sarjana (S1) bidang teknologi informasi dan memenuhi persyaratan lainnya sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

Pasal21
Usia Pensiun
(1) Pranata Komputer dengan jabatan fungsional Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan atau Pranata
Komputer Pertama berpangkat Penata Muda Tingkat I, golongan/ruang Ill b, pensiun pada usia 56
tahun.
(2) Pranata Komputer dengan jabatan fungsional Pranata Komputer Penyelia atau Pranata Komputer
Muda, berpangkat Penata, golongan ruang Ille ke atas pensiun pada usia 65
tahun.

BAB IX KETENTUAN
PERALIHAN Pasal 22

(1) Dengan ditetapkannya peraturan ini, maka pegawai YSRY yang ditempatkan pada unit pengelola
sistem informasi berbasis komputer di UAJY dan memenuhi persyaratan untuk diangkat sebagai
Pranata Komputer diberlakukan sesuai peraturan ini.
(2) Pegawai YSRY yang ditempatkan di luar unit pengelola sistem informasi berbasis komputer di UAJY
dan berminat menjadi Pranata Komputer sesuai dengan formasi yang ada, harus magang dulu
pada unit pengelola sistem informasi berbasis komputer di UAJY selama 1 (satu) tahun dan lulus
pendidikan di bidang teknologi informasi sesuai dengan peraturan ini.
(3) Selama belum terpenuhi tenaga Pranata Komputer terampil, Pranata Komputer ahli dapat diberi tugas
melakukan pekerjaan Pranata Komputer terampil dan diakui nilai kreditnya secara penuh peraktivitas
dengan maksimal 60% dari aktivitas yang sejenis.

Pasal23
(1) Dengan ditetapkannya peraturan ini, maka untuk pengangkatan pertama kali ditetapkan sebagai
berikut:
a. Bagi pegawai YSRY yang ditempatkan di unit pengelola sistem informasi dan berijazah S1
bidang non teknologi informasi untuk ditetapkan sebagai Pranata Komputer wajib lulus diklat
teknologi informasi
b. Bagi pegawai YSRY yang ditempatkan di unit pengelola sistem informasi dan berijazah D2 atau
03
bidang non teknologi informasi dan SLTA sederajat, untuk ditetapkan sebagai Pranata
Komputer wajib lulus diklat teknologi informasi
9
c. Bagi pegawai YSRY yang ditempatkan di unit pengelola sistem informasi dan berijazah D2 atau
D3 bidang teknologi informasi untuk ditetapkan sebagai Pranata Kompuer ahli, minimal wajib
lulus diklat teknologi informasi
(2) Diklat teknologi informasi sebagaimana dimaksud ayat (1) pasal ini diatur lebih lanjut dengan
Keputusan Rektor

Pasal 24
Dengan ditetapkannya Peraturan Jabatan Fungsional Pranata Komputer ini, maka UAJY menyesuaikan
dengan ketentuan yang ada di dalamnya selambat-lambatnya dalam waktu 2 (dua) tahun setelah peraturan
ini ditetapkan.

BABX
PENUTUP
Pasal 25
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Peraturan Jabatan Fungsional Pranata Komputer UAJY ini akan
ditetapkan tersendiri oleh YSRY.

Pasal26
Peraturan ini mulai berlaku 1 Oktober 2009.

Ditetapkan di Yogyakarta
pada tanggal 30 September 2009
Ketua Sekretaris

ttd ttd

Prof. Dr. Ir. Y. Marsono, Ors. E. Surono, MM


MS

10

Anda mungkin juga menyukai