NPM : A1G022030 Kelas : 1A Mata Kuliah : Bahasa Indonesia Dosen Pengampu : Dra. Resnani, M.Si. Hari dan Tanggal : Selasa, 06 Desember 2022
“TUGAS AKHIR BAHASA INDONESIA”
A. TEKS DESKRIPTIF SPASIAL
Pengertian Teks Deskriptif Spasial Teks Deskriptif Spasial merupakan Teks Deskriptif yang isinya berupa penggambaran suatu objek ruang atau tempat tertentu agar pembaca merasakan seolah-olah melihat sendiri atau sedang berada di ruang atau tempat tersebut. Artinya, dalam paragraf ini kamu bisa menjelaskan suatu ruangan dari berbagai penjuru, luar, dalam, atas atau bahkan bawah. Kamu bisa memberi penjelasan tentang keadaan ruangan, apakah gelap, terang, pengap, berdebu, bersih, rapi, kotor, dan sebagainya.
Ciri-Ciri Teks Deskriptif Spasial
1. Menjelaskan mengenai suatu objek ruang atau tempat tertentu. 2. Dijelaskan secara detail dan spesifik mengenai keadaan yang ada pada suatu ruangan atau tempat tersebut. 3. Dapat membuat si pembaca teks merasakan seolah-seolah mengenali, mengetahui isi ruangan, bahkan merasa bahwa mereka berada pada ruangan tersebut.
Contoh Teks Deskriptif Spasial
Lapangan olahraga baru dibangun di atas lahan seluas setengah hektar. Bangunannya berbentuk lingkaran dan memiliki luas sekitar 500 m 2. Dari luar bangunan ini terlihat seperti belahan bumi yang diletakkan di atas tanah. Di depan gedung berwarna biru putih itu terdapat patung orang yang sedang menembakkan panah. Ada juga lintasan lari di sekitar bangunan yang mengelilingi bagian utama bangunan. Di dalamnya terdapat lapangan yang bisa digunakan sebagai tempat pertandingan futsal, bulu tangkis, dan basket. B. TEKS EKSPOSISI PROSES Pengertian Teks Eksposisi Proses Teks Eksposisi Proses merupakan Teks Eksposisi yang berisi proses dan penguraian tentang petunjuk pembuatan, penggunaan, atau cara-cara tertentu. Sekilas, teks ini agak mirip dengan prosedur. Hanya saja dalam teks eksposisi proses, penjabarannya berbentuk paragraph.
Ciri-Ciri Teks Eksposisi Proses
1. Menjelaskan suatu tahapan atau penguraian tentang petunjuk, pembuatan, penggunaan, atau cara-cara tertentu. 2. Menjelaskan kepada pembaca tentang proses secara rinci dari awal sampai akhir.
Contoh Paragraf Eksposisi Proses
Bagi sebagian orang, mengelola rasa takut memang bukan hal yang mudah. Berikut ada lima langkah yang dapat dilakukan untuk mengendalikan rasa takut ketika menghadapi situasi tertentu. Pertama, persiapkan diri kamu untuk menangani situasi tersebut; kedua, tanamkan rasa percaya diri bahwa kamu dapat menangani situasi tersebut; ketiga, hadapi dengan percaya diri, buang perasaan ragu karena sebelumnya kamu telah mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi tersebut; terakhir, agar rasa takut itu tidak muncul lagi di kemudian hari, matangkan persiapan terlebih dahulu sebelum menghadapi situasi.