1.

Apabila seorang warga negara Indonesia melakukan tindak pidana di luar negeri,
pengadilan Indonesia yang berwenang mengadili adalah...
A.Mahkamah Agung
B. Pengadilan negeri yang berkedudukan di kedutaan negara yang bersangkutan
C. Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
D. Pengadilan tempat asal tempat tinggal pelaku tindak pidana
Pengadilan Tinggi Jakarta Pusat
2. Badan peradilan yang berwenang melakukan pengujian materiil peraturan perundang-
undangan di bawah undang-undang adalah...
A.Dewan Perwakilan Rakyat
B.Mahkamah Konstitusi
C.Komisi Yudisial
D.Mahkamah Agung
E.Presiden
3. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang...
A. Tata cara pelaksanaan partisipasi masyarakat
B. Tata cara penyidikan kekayaan penyelenggara negara
C. Memelihara negara yang bersih dan kompeten
D. Pemberantasan tindak pidana korupsi
E. Tata cara pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas
4. Badan yang bersifat independen dan berwenang mengusulkan hakim agung, menjaga dan
melaksanakan kehormatan, keluhuran, dan martabat hakim adalah...
A.Komisi Yudisial
B.Mahkamah Agung
C.Pengadilan negara
D.Mahkamah Konstitusi
E. Pengadilan militer
5. Mahkamah Agung menangani beberapa bidang kasasi dan memutuskan perkara dalam
tingkat akhir. Hal tersebut adalah kekuasaan MA bidang…
A. Pelaksanaan hukum
B. Pengawasan
C. Pengamanan
D. Pemberi nasihat
E. Peradilan
6. Berdasarkan makna isi UU No. 4 Tahun 2004, kekuasaan kehakiman dilakukan oleh MA
yang meliputi lingkungan badan peradilan…
A. Mahkamah konstitusi
B. Agama
C. Umum
D. Militer
E. Tata usaha negara
7. Rita dan Agung menikah lebih dari 10 tahun, tetapi belum memperoleh keturunan. Mereka
kemudian melakukan adopsi. Tindakan mereka termasuk dalam hukum…
A. Perdata
B. Pidana
C. Dagang
D. Intergentil
E. Tata Negara
8. Yang bukan termasuk faktor-faktor di luar sistem hukum yang sangat berpengaruh dalam
penegakan hukum adalah…
A. Sarana dan prasarana
B. Kesadaran hukum masyarakat
C. Perkembangan masyarakat
D. Politik
E. Kebijakan penguasa negara
9. Upaya yang tegas dan bersifat represif yang sanggup dilakukan untuk memberantas
korupsi di Indonesia antara lain adalah…
A. Menanamkan kesadaran bahwa korupsi merupakan perbuatan yang tercela
B. Mengucilkan para pelaku korupsi
C. Mengawasi para penegak hukum
D. Menindak sesuai dengan mekanisme yang berlaku
E. Membentuk forum yang sanggup mencegah korupsi
10. Lembaga kekuasaan kehakiman yang berwenang melaksanakan uji materiil terhadap
peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang adalah …
A. DPR
B. Mahkamah Konstitusi
C. Komisi Yudisial
D. Mahkamah Agung
E. Presiden
11. Sebagai negara hukum, Indonesia menempatkan semua manusia secara sama di muka
hukum. Hal ini tercermin dalam jaminan negara yang ditegaskan dalam Undang-Undang
Dasar 1945 pada pasal…
A. Pasal 28 ayat 1
B. Pasal 26 ayat 1
C. Pasal 27 ayat 2
D. Pasal 27 ayat 1
E. Pasal 29 ayat 2
12. Yang bertugas memeriksa, mengadili, menetapkan pendapat dewan perwakilan rakyat
wacana Presiden dan Wapres yang melanggar aturan adalah…
A. DPA
B. MPR
C. DPR
D. Mahkamah Agung
E. Mahkamah Konstitusi
13. Keberadaan MK dipandang sangat penting untuk menjalankan fungsi peradilan sebagai
berikut....
A. Sengketa antar forum negara dan pemerintah
B. Yudisial review, sengketa kewenangan antar forum negara, pembubaran parpol dan hasil
pemilu
C. Sengketa hasil pemilihan gubernur kepala kawasan dan pemilihan legislative
D. Yudisial review, sengketa antar warga negara dan pembubaran partai penerima pemilu
E. Pembubaran dan pembentukan partai politik penerima pemilu
14. Mahkamah Agung menangani beberapa bidang kasasi dan menetapkan masalah dalam
tingkat terakhir. Hal tersebut yaitu kekuasaan MA bidang....
A. pelaksanaan hukum
B. pengaawasan
C. pengamanan
D. penberi nasehat
E. peradilan
15. Salah satu pelaksanaan kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari keadilan pada
umumnya, berdasarkan Pasal 2 UU Nomor 2 Tahun 1986 adalah peradilan…
A. Mahkamah militer
B. Militer
C. Tata usaha negara
D. Agama
E. Umum
16. Yang bukan termasuk faktor-faktor di luar sistem aturan yang sangat kuat dalam
penegakan aturan adalah…
A. Sarana dan prasarana
B. Kesadaran aturan masyarakat
C. Perkembangan masyarakat
D. politik
E. kebijakan penguasa Negara
17. Pasal manakah dalam UUD 1945 yang mengatur tentang kekuasaan kehakiman?
A. Pasal 24
B. Pasal 21
C. Pasal 48
D. Pasal 30
18. Undang-Undang mana yang mengatur tentang Kekuasaan Kehakiman?
A. UU 48/2009
B. UU 14/1985
C. UU 30/2014
D. UU 2/2004
19. Peradilan apakah yang diatur dalam UU 7/1989 jo. UU 3/2006?
- A. Peradilan TUN
- B. Peradilan Agama
- C. Peradilan Umum
- D. Peradilan Militer
*Jawaban: B*
20. UU 46/2009 berkaitan dengan pengadilan di bidang apa?
- A. Pengadilan Hubungan Industrial
- B. Pengadilan Niaga
- C. Pengadilan Tipikor
- D. Pengadilan Perikanan
*Jawaban: C*
21. Undang-Undang apa yang mengatur tentang Mahkamah Syariah?
- A. UU 2/2004
- B. UU 3/2006
- C. UU 14/1985
- D. UU 11/2012
*Jawaban: B*
22. UU 37/2004 mengatur tentang pengadilan di bidang apa?*
- A. Pengadilan Anak
- B. Pengadilan Pajak
- C. Pengadilan Niaga
- D. Pengadilan HAM
*Jawaban: C*
23. Pengadilan manakah yang diatur dalam UU 11/2012?
- A. Pengadilan HAM
- B. Pengadilan Anak
- C. Pengadilan Pajak
- D. Pengadilan Tipikor
 *Jawaban: B*
24. UU 26/2000 berkaitan dengan pengadilan di bidang apa?
- A. Pengadilan HAM
- B. Pengadilan Perikanan
- C. Pengadilan Niaga
- D. Pengadilan Tipikor
*Jawaban: A*
25. UU 14/2002 mengatur tentang pengadilan di bidang apa?
- A. Pengadilan Perikanan
- B. Pengadilan Pajak
- C. Pengadilan Anak
- D. Pengadilan HAM
*Jawaban: B*
26. Peradilan TUN diatur dalam UU berapa?
- A. UU 30/2014
- B. UU 46/2009
- C. UU 37/2004
- D. UU 31/1997
*Jawaban: A*
27. Mahkamah Syariah merupakan lembaga peradilan yang berada di tingkat apa?
- A. Pusat
- B. Daerah
- C. Provinsi
- D. Nasional
*Jawaban: B*
28. Berapa jumlah Mahkamah Syariah yang dapat dibentuk di suatu kabupaten/kota?
A. Satu
B. Dua
C. Tiga
 D. Empat
*Jawaban: C
29. *Siapa yang menetapkan Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Syariah?*
- A. Menteri Agama
- B. Presiden
- C. Dewan Perwakilan Rakyat
- D. Mahkamah Agung
*Jawaban: A*
30. Berapa lama masa jabatan Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Syariah?
- A. 2 tahun
- B. 3 tahun
- C. 4 tahun
- D. 5 tahun
*Jawaban: B*
31. Bagaimana proses pemilihan Hakim Mahkamah Syariah?
- A. Diangkat langsung oleh Presiden
- B. Melalui seleksi nasional
- C. Diusulkan oleh Mahkamah Agung
- D. Dipilih oleh Menteri Agama
Jawaban: B*
32. Apa yang menjadi kewenangan Mahkamah Syariah pada tingkat provinsi?
- A. Perkara perdata dan pidana
- B. Perkara pidana dan tata usaha negara
- C. Perkara perdata dan tata usaha negara
- D. Hanya perkara perdata
*Jawaban: A*
33. Berapa jumlah tingkatan Mahkamah Syariah menurut UU 3/2006?
- A. 2
- B. 3
 - C. 4
- D. 5
*Jawaban: B*
34. Bagaimana proses pemilihan Hakim Mahkamah Syariah pada tingkat kabupaten/kota?
- A. Diangkat oleh bupati/wali kota
- B. Dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
- C. Melalui seleksi nasional
- D. Diusulkan oleh Mahkamah Agung
*Jawaban: A*
35. UU 3/2006 mengatur tentang Mahkamah Syariah di bidang hukum apa?
- A. Perdata Islam
- B. Pidana Islam
- C. Tata Usaha Negara
- D. Hukum Agraria
*Jawaban: B*
36. UU 26/2000 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Hak Asasi Manusia (HAM)
- D. Niaga
*Jawaban: C*
37. Apa yang menjadi tugas pokok Pengadilan HAM?
- A. Menangani kasus korupsi
- B. Menegakkan hukum tata negara
- C. Menyelesaikan perkara perdata
- D. Memeriksa pelanggaran HAM berat
*Jawaban: D*
38. Berapa jumlah anggota Pengadilan HAM yang ditetapkan oleh UU 26/2000?
- A. 5 orang
- B. 7 orang
- C. 9 orang
- D. 11 orang
*Jawaban: B*
39. Berapa jumlah anggota Pengadilan HAM yang ditetapkan oleh UU 26/2000?*
- A. 5 orang
- B. 7 orang
- C. 9 orang
- D. 11 orang
*Jawaban: B*
40. Berapa lama masa jabatan Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan HAM?*
- A. 3 tahun
- B. 5 tahun
- C. 7 tahun
- D. 10 tahun
*Jawaban: B*
41. Apa yang menjadi kewenangan Pengadilan HAM setelah menetapkan pelanggaran HAM?
*
- A. Menjatuhi hukuman pidana
- B. Memberikan sanksi administratif
- C. Memberikan rekomendasi kepada pemerintah
- D. Menerbitkan surat perintah penangkapan
*Jawaban: C*
42. Apa tujuan utama dari UU Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang?
a. Meningkatkan investasi asing
b. Menyelamatkan perusahaan dari kepailitan
c. Mempercepat proses likuidasi
 d. Memberikan kelonggaran pajak
*Jawaban: b.
43. Apa yang menjadi kriteria utama untuk menentukan kepailitan suatu perusahaan menurut
UU tersebut?
a. Kebutuhan likuidasi aset
b. Jumlah karyawan perusahaan
c. Kekurangan aset untuk melunasi utang
d. Lama berdirinya perusahaan
*Jawaban: c.
44. Proses apa yang harus diikuti untuk melaporkan kepailitan suatu perusahaan menurut UU
37/2004?
a. Pengajuan laporan ke polisi
b. Pendaftaran ke kamar dagang
c. Pelaporan ke pengadilan
d. Pemberitahuan kepada nasabah
*Jawaban: c.
45. Apa yang menjadi perbedaan utama antara kepailitan dan penundaan kewajiban
pembayaran utang menurut UU tersebut?
a. Waktu pelaksanaan
b. Pihak yang mengajukan
c. Tujuan utama
d. Sanksi pidana
*Jawaban: c.
46. Siapa yang bertanggung jawab untuk mengelola kegiatan usaha selama proses kepailitan
berlangsung?*
a. Pengadilan
b. Kreditur utama
c. Kurator
d. Pemegang saham
*Jawaban: c.
47. Bagaimana nasib kontrak-kontrak yang masih berlaku saat suatu perusahaan dinyatakan
pailit?
a. Otomatis diberhentikan
b. Tetap berlaku
c. Bergantung pada keputusan kurator
d. Menjadi tanggung jawab pemerintah
*Jawaban: b.
48. UU 31/2004 jo. UU 45/2009 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?*
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Perikanan
- D. Niaga
*Jawaban: C*
49. Berapa jumlah anggota Pengadilan Perikanan yang ditetapkan oleh UU 31/2004 jo. UU
45/2009?
- A. 5 orang
- B. 7 orang
- C. 9 orang
- D. 11 orang
*Jawaban: A*
50. Pengadilan Perikanan memiliki kewenangan untuk menangani perkara perikanan yang
melibatkan siapa saja?
- A. Hanya nelayan
- B. Nelayan dan perusahaan perikanan
- C. Pemerintah dan nelayan
- D. Pemerintah dan perusahaan perikanan
*Jawaban: B*
51. Apa yang menjadi kewenangan Pengadilan Perikanan setelah menetapkan pelanggaran di
bidang perikanan?*
- A. Menjatuhi hukuman pidana
- B. Memberikan sanksi administratif
 - C. Memberikan rekomendasi kepada pemerintah
- D. Menerbitkan surat perintah penangkapan
*Jawaban: B*
52. Peradilan Tata Usaha Negara (TUN) diatur oleh UU nomor berapa?
- A. UU 2/1986
- B. UU 30/2014
- C. UU 31/1997
- D. UU 46/2009
*Jawaban: B*
53. Apa yang dimaksud dengan Peradilan Tata Usaha Negara (TUN)?
- A. Peradilan untuk sengketa perdata
- B. Peradilan untuk sengketa pidana
- C. Peradilan untuk sengketa administratif
- D. Peradilan untuk sengketa perikanan
*Jawaban: C*
54. Berapa tingkatan Pengadilan TUN yang diatur dalam UU 30/2014?*
- A. 2 tingkatan
- B. 3 tingkatan
- C. 4 tingkatan
- D. 5 tingkatan
*Jawaban: A*
55. Siapa yang menetapkan Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Tingkat Pertama TUN?*
- A. Presiden
- B. Mahkamah Agung
- C. Dewan Perwakilan Rakyat
- D. Menteri Hukum dan HAM
*Jawaban: D
56. Apakah Putusan Pengadilan Tingkat Pertama TUN dapat diajukan banding?
- A. Ya
- B. Tergantung kasusnya
- C. Tidak
- D. Hanya dalam kasus pidana
*Jawaban: A*
57. Apa yang menjadi dasar untuk mengajukan permohonan ke Pengadilan Tingkat Banding
TUN?
- A. UU 30/2014
- B. UU 2/1986
- C. Putusan Pengadilan Tingkat Pertama TUN
- D. Perintah Presiden
*Jawaban: C*
58. Apa yang menjadi tingkatan tertinggi dalam sistem peradilan TUN?*
- A. Pengadilan Tingkat Pertama TUN
- B. Pengadilan Tingkat Banding TUN
- C. Mahkamah Agung
- D. Mahkamah Konstitusi
*Jawaban: D*
59. UU 31/1997 mengatur tentang pendirian pengadilan di bidang apa?*
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Perikanan
- D. Militer
*Jawaban: D*
60. Berapa tingkatan Pengadilan Militer yang diatur dalam UU 31/1997?
- A. 2 tingkatan
- B. 3 tingkatan
- C. 4 tingkatan
- D. 5 tingkatan
 *Jawaban: A*
61. Apakah Putusan Pengadilan Tingkat Pertama Militer dapat diajukan banding?
- A. Ya
- B. Tergantung kasusnya
- C. Tidak
- D. Hanya dalam kasus pidana umum
*Jawaban: C*
62. UU 14/2002 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Pajak
- D. Lingkungan Hidup
*Jawaban: C*
63. *Siapa yang menetapkan Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Pajak?*
- A. Presiden
- B. Mahkamah Agung
- C. Dewan Perwakilan Rakyat
- D. Menteri Keuangan
*Jawaban: B*
64. Apa yang menjadi kewenangan Pengadilan Pajak dalam penyelesaian sengketa
perpajakan?
- A. Menyelesaikan sengketa perdata
- B. Menetapkan kewajiban pidana
- C. Menyidangkan perkara pidana umum
- D. Menetapkan tata cara peradilan umum
*Jawaban: A*
65. Apa yang menjadi dasar untuk mengajukan permohonan ke Pengadilan Pajak?
- A. UU 14/2002
- B. UU 2/1986
- C. Putusan Direktorat Jenderal Pajak
 - D. Perintah Menteri Hukum dan HAM
*Jawaban: C*
66. Apa yang menjadi tingkatan tertinggi dalam sistem peradilan Pajak?
- A. Pengadilan Pajak Tingkat Pertama
- B. Pengadilan Pajak Tingkat Banding
- C. Mahkamah Agung
- D. Mahkamah Konstitusi
*Jawaban: B*
67. UU 46/2009 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Tipikor
- D. Lingkungan Hidup
*Jawaban: C*
68. Apa yang menjadi dasar untuk mengajukan permohonan ke Pengadilan Tipikor?
- A. UU 46/2009
- B. UU 2/1986
- C. Putusan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
- D. Perintah Presiden
*Jawaban: C*
69. UU 7/1989 dan UU 3/2006 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?
- A. Perdata
- B. Pidana
- C. Agama
- D. Lingkungan Hidup
*Jawaban: C*
70. Berapa tingkat lembaga peradilan yang diatur dalam UU 48/2009?
- A. 2 tingkat
- B. 3 tingkat
 - C. 4 tingkat
- D. 5 tingkat
*Jawaban: B*
71. Siapa yang ditetapkan sebagai Kepala Mahkamah Agung menurut UU 48/2009?
- A. Presiden
- B. Ketua DPR
- C. Ketua MPR
- D. Kepala Negara
*Jawaban: A*
72. Apa yang menjadi dasar hukum bagi Mahkamah Konstitusi menurut UU 48/2009?
- A. UU 48/2009
- B. UUD 1945
- C. Pancasila
- D. Ketetapan MPR
*Jawaban: B*
73. Apa yang menjadi kewenangan Mahkamah Konstitusi menurut UU 48/2009?
- A. Menyidangkan perkara pidana umum
- B. Menyidangkan perkara perdata
- C. Mengatur kebijakan ekonomi
- D. Menguji undang-undang terhadap UUD 1945
*Jawaban: D*
74. Apa yang menjadi dasar untuk mengajukan permohonan ke Mahkamah Konstitusi?
- A. UU 48/2009
- B. UU 24/2003
- C. Putusan Mahkamah Agung
- D. Perintah Presiden
*Jawaban: B*

75. UU 14/1985 mengatur pendirian pengadilan di bidang apa?

 - A. Perdata
- B. Pidana
- C. Umum
- D. Agama
*Jawaban: C*
76. Apa yang menjadi tujuan utama dari UU 14/1985?
- A. Menyelesaikan sengketa perdata
- B. Menegakkan hukum tata negara
- C. Menyelesaikan perkara pidana
- D. Membentuk Mahkamah Agung
*Jawaban: B*
77. Apa tujuan utama dari UU 48/2009?
a. Menetapkan struktur pemerintahan
b. Menetapkan kebijakan ekonomi
c. Menjamin kemandirian kekuasaan kehakiman
d. Semua jawaban benar
Jawaban: c.
78. Apakah fungsi Mahkamah Agung dalam sistem peradilan di Indonesia?
a. Merumuskan kebijakan hukum nasional
b. Memberikan putusan hukum tertinggi
c. Melaksanakan pembinaan terhadap hakim
d. Semua jawaban benar
Jawaban: b.
79. Bagaimana proses pemilihan hakim konstitusi?
a. Dipilih oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
b. Dipilih oleh Presiden setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan
c. Dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat
d. Semua jawaban salah
Jawaban: c. Dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat
80. Apa yang menjadi tugas utama Komisi Yudisial?
a. Menetapkan undang-undang baru
b. Memberikan sanksi etik kepada hakim
c. Menangani kasus pidana berat
d. Semua jawaban salah
Jawaban: b.
81. Bagaimana pembentukan Mahkamah Konstitusi?
a. Diangkat oleh Presiden
b. Dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat
c. Diangkat oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat
d. Semua jawaban benar
Jawaban: c.
82. Apa yang diatur oleh UU 48/2009 tentang Kekuasaan Kehakiman?
a. Struktur pemerintahan daerah
b. Kewenangan institusi kehakiman
c. Kewenangan presiden
d. Semua jawaban salah
Jawaban: b
83. Bagaimana proses pemilihan anggota Dewan Perwakilan Hakim?
a. Dipilih oleh hakim-hakim tingkat pertama
b. Dipilih oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
c. Dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Hakim
d. Semua jawaban salah
Jawaban: a.
84. Bagaimana pengangkatan hakim agung?
a. Diangkat oleh Presiden setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan
b. Diangkat oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat
c. Diangkat oleh Dewan Perwakilan Rakyat
d. Semua jawaban salah
 Jawaban: a.
85. Apa yang menjadi tugas dan wewenang Jaksa Agung?
a. Menyusun kebijakan hukum nasional
b. Menuntut perkara pidana di Mahkamah Agung
c. Mengawasi kinerja kepolisian
d. Semua jawaban salah
Jawaban: b.
86. Bagaimana proses pemilihan anggota Komisi Yudisial?
a. Dipilih oleh hakim agung
b. Dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat
c. Dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Hakim
d. Semua jawaban salah
Jawaban: c.

87. Apa yang menjadi tugas utama Mahkamah Agung?

a. Menetapkan undang-undang baru
b. Memberikan putusan hukum tertinggi
c. Menyusun kebijakan hukum nasional
d. Semua jawaban salah
Jawaban: b
88. Hukum Privat lebih menekankan pada hubungan hukum di antara:
- A. Individu dan negara
- B. Individu dengan individu
- C. Negara dengan negara
- D. Masyarakat dengan negara
*Jawaban: B*
89. Hukum Publik lebih banyak terkait dengan pengaturan hubungan hukum yang
melibatkan:
- A. Kewajiban perdata
- B. Hak dan kewajiban individu
 - C. Negara dan individu
- D. Hubungan perusahaan swasta
*Jawaban: C*
90. Pernyataan yang benar tentang Hukum Privat adalah:
- A. Bersifat mengikat untuk seluruh masyarakat
- B. Menyangkut ketertiban umum
- C. Terfokus pada hak dan kewajiban pribadi
- D. Menentukan hukuman pidana
*Jawaban: C*
91. Hukum Publik umumnya melibatkan pihak:
- A. Perorangan
- B. Perusahaan swasta
- C. Pemerintah atau lembaga publik
- D. Lembaga swadaya masyarakat
*Jawaban: C*
92. Bidang hukum yang cenderung termasuk dalam Hukum Privat adalah:
- A. Hukum Pidana
- B. Hukum Konstitusi
- C. Hukum Perdata
- D. Hukum Tata Negara
*Jawaban: C*
93. Contoh kasus hukum yang termasuk dalam Hukum Publik adalah:
- A. Perjanjian jual beli tanah
- B. Pencurian
- C. Pembangunan jalan raya
- D. Gugatan perceraian
*Jawaban: C*
94. Prinsip hukum yang dominan dalam Hukum Privat adalah:
- A. Pemidanaan
 - B. Perdata
- C. Publikasi
- D. Penegakan hukum
*Jawaban: B*
95. Pembagian hukum privat dan publik berguna untuk:
- A. Meningkatkan kekuasaan negara
- B. Mengelompokkan jenis pelanggaran hukum
- C. Memahami dan mengatur berbagai jenis hubungan hukum
- D. Menghindari proses peradilan
*Jawaban: C*
96. Aspek hukum yang cenderung terkait dengan hak dan kewajiban individu masuk ke
dalam:*
- A. Hukum Konstitusi
- B. Hukum Pidana
- C. Hukum Privat
- D. Hukum Tata Negara
*Jawaban: C*
97. Apa tujuan utama dari Perma 1/2016?
a. Meningkatkan biaya peradilan
b. Memfasilitasi penyelesaian sengketa secara damai
c. Meningkatkan durasi persidangan
d. Meniadakan peran mediator
*Jawaban: b*
98. erdasarkan Perma 1/2016, mediasi di pengadilan bersifat...
a. Wajib
b. Tidak diperlukan
c. Opsional
d. Hanya berlaku untuk kasus tertentu
99. Bagaimana penunjukan mediator diatur dalam Perma 1/2016?
a. Ditentukan oleh para pihak
 b. Dipilih secara acak oleh hakim
c. Diangkat oleh penggugat
d. Diseleksi oleh Ketua Pengadilan
*Jawaban: b*
100. Berapa lama batas waktu mediasi yang dapat diberikan oleh mediator, menurut Perma
1/2016?
a. 30 hari
b. 60 hari
c. 90 hari
d. 120 hari
*Jawaban: c*
101. Apa konsekuensi jika salah satu pihak tidak hadir dalam sesi mediasi tanpa alasan yang
sah?
a. Dikenakan sanksi
b. Kasus langsung diputus oleh hakim
c. Hakim akan menangguhkan mediasi
d. Mediator menanggung biaya seluruhnya
*Jawaban: a*
102. Apa yang terjadi jika mediasi tidak berhasil menyelesaikan sengketa?
a. Kasus otomatis diputus oleh hakim
b. Mediator dituntut
c. Pihak dapat mengajukan gugatan
d. Pihak wajib membayar biaya mediasi
*Jawaban: c*
103. Siapa yang bertanggung jawab atas biaya mediasi menurut Perma 1/2016?
a. Pihak penggugat
b. Pihak tergugat
c. Dibagi antara pihak
d. Pemerintah
*Jawaban: c*
104. Bagaimana status putusan mediasi menurut Perma 1/2016?
a. Bersifat final dan mengikat
b. Hanya rekomendasi
c. Dapat diabaikan oleh hakim
d. Memerlukan persetujuan Mahkamah Agung
*Jawaban: a*
105. Apa peran utama hakim dalam mediasi di pengadilan?
a. Bertindak sebagai mediator
b. Menggantikan mediator jika diperlukan
c. Menjaga netralitas proses mediasi
d. Tidak terlibat dalam proses mediasi
*Jawaban: c*
106. Apa yang menjadi fokus utama mediasi menurut Perma 1/2016?
a. Hukuman
b. Fakta-fakta hukum
c. Pembuktian
d. Penyelesaian damai
*Jawaban: d*
106. Siapa yang dapat menjadi mediator menurut Perma 1/2016?
a. Hakim saja
b. Advokat yang berpengalaman
c. Pihak yang berselisih
d. Orang yang memenuhi persyaratan
*Jawaban: d*
107. Bagaimana cara menyelesaikan sengketa jika mediasi tidak dilaksanakan menurut Perma
1/2016?
a. Penyelesaian melalui arbitrase
b. Langsung ke proses pengadilan
c. Tidak ada opsi lain, harus mediasi
d. Menunda persidangan
*Jawaban: b*
108. Siapa yang dapat memperoleh bantuan hukum dari Posbakum?
a. Hanya warga negara berpenghasilan rendah
b. Hanya terdakwa dalam kasus kriminal
c. Setiap warga negara tanpa memandang penghasilan
d. Hanya korban kejahatan
*Jawaban: c*
109. Apa tujuan utama Posbakum?
a. Menyediakan konsultasi bisnis
b. Meningkatkan pendapatan pengacara
c. Memberikan akses terhadap keadilan bagi masyarakat
d. Menjaga kerahasiaan informasi hukum
*Jawaban: c*
110. Apa yang termasuk dalam layanan bantuan hukum yang diberikan oleh Posbakum?
a. Hanya memberikan nasihat tertulis
b. Hanya mewakili di pengadilan
c. Konsultasi, perwakilan, dan pendampingan hukum
d. Hanya dalam kasus pidana
*Jawaban: c*
111. Bagaimana Posbakum membantu kelompok masyarakat yang kurang mampu?
a. Menyelenggarakan pelatihan hukum
b. Memberikan bantuan keuangan langsung
c. Menyediakan akses ke pengacara pro bono
d. Memberikan kursus bisnis
*Jawaban: c*

112. Siapa yang biasanya bekerja di Posbakum?

a. Hanya pengacara swasta
b. Tim sukarelawan dari masyarakat
 c. Pegawai negeri sipil
d. Hanya mahasiswa hukum
*Jawaban: c*
113. Apa yang harus dilakukan jika seseorang membutuhkan bantuan hukum dari Posbakum?
a. Menghubungi pengadilan langsung
b. Menulis surat permohonan ke Presiden
c. Mengajukan permohonan secara tertulis ke Posbakum
d. Mencari pengacara swasta
*Jawaban: c*
114. Bagaimana Posbakum mendukung hak-hak perempuan dan anak?
a. Melalui kampanye sosial
b. Dengan memberikan prioritas khusus dalam pelayanan
c. Hanya memberikan bantuan hukum kepada perempuan dan anak
d. Tidak memberikan dukungan khusus
*Jawaban: b
115. Bagaimana Posbakum memastikan bahwa informasi klien tetap rahasia?
a. Dengan mempublikasikan semua kasus
b. Hanya dengan persetujuan tertulis dari klien
c. Tidak ada jaminan kerahasiaan
d. Dengan membagikan informasi kepada masyarakat
116. Apa yang dimaksud dengan e-Court atau e-Litigation?
a. Sistem pembayaran elektronik di pengadilan
b. Layanan pengadilan yang menggunakan teknologi informasi
c. Program pelatihan untuk hakim
d. Keputusan pengadilan online
117. Apa yang dimaksud dengan "e-Discovery" dalam e-Litigation?
a. Pencarian informasi di internet
b. Penyelidikan online terhadap terdakwa
c. Proses pengumpulan, pengelolaan, dan analisis bukti elektronik
 d. Simulasi persidangan online
118. Siapa yang berperan dalam pengelolaan dan pemeliharaan sistem e-Litigation?
a. Hanya hakim
b. Pihak yang berselisih
c. Pihak swasta atau pemerintah yang bertanggung jawab
d. Sekretaris pengadilan
119. Apa tujuan utama dari Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA)?
a. Memberikan hukuman berat bagi anak pelaku kejahatan
b. Memisahkan anak dari proses peradilan
c. Melindungi hak-hak anak pelaku kejahatan
d. Membuat anak pelaku kejahatan tidak bertanggung jawab
120. Bagaimana proses peradilan anak diatur dalam SPPA?
a. Sama dengan proses peradilan dewasa
b. Lebih cepat dan sederhana
c. Hanya berlaku untuk kasus kejahatan kecil
d. Ditangguhkan sampai anak mencapai usia 18 tahun
121. Apa yang dimaksud dengan "pendekatan restoratif" dalam SPPA?
a. Hukuman berat bagi anak pelaku kejahatan
b. Mengutamakan rehabilitasi dan perdamaian
c. Memisahkan anak dari masyarakat
d. Meningkatkan hukuman fisik
122. Berapa usia anak menurut SPPA?
a. Di bawah 12 tahun
b. Di bawah 14 tahun
c. Di bawah 16 tahun
d. Di bawah 18 tahun
123. Apa yang diutamakan dalam penanganan anak pelaku kejahatan menurut SPPA?
a. Menghukum secara maksimal
b. Melibatkan keluarga dalam proses peradilan
 c. Menyembunyikan identitas anak pelaku kejahatan
d. Menjatuhkan hukuman seberat mungkin
124. Bagaimana pemisahan anak dari orang dewasa diatur dalam SPPA?
a. Selalu dipenjara terpisah
b. Terpisah hanya jika kejahatan yang serius
c. Tidak ada pemisahan yang diatur
d. Terpisah selama persidangan saja
125. Siapa yang bertanggung jawab atas peranan dalam sistem peradilan pidana anak
menurut SPPA?
a. Hanya pihak berwenang
b. Hakim saja
c. Semua pihak yang terlibat dalam proses peradilan anak
d. Pemerintah pusat
126. Apa hukuman maksimal yang dapat diterima anak pelaku kejahatan menurut SPPA?
a. Penjara seumur hidup
b. Denda besar kepada orang tua
c. Pelayanan pemasyarakatan anak
d. Pekerjaan sosial seumur hidup
127. Bagaimana keterlibatan keluarga diatur dalam SPPA?
a. Hanya diperbolehkan dalam sidang pengadilan
b. Diperbolehkan sepanjang tidak mengganggu proses peradilan
c. Diutamakan dan diakomodasi dalam seluruh proses peradilan
d. Tidak diperbolehkan sama sekali
128. Apa yang dimaksud dengan "tindakan penyelidikan dan penyidikan yang ramah anak"
dalam SPPA?
a. Penyidikan yang dilakukan oleh anak
b. Penyidikan yang mengutamakan hak dan kepentingan anak
c. Tindakan penyelidikan yang berlangsung dalam waktu singkat
d. Penyidikan yang dilakukan secara tertutup
129. Bagaimana hak anak untuk diwakili diatur dalam SPPA?
 a. Tidak ada hak untuk diwakili
b. Diwajibkan memiliki pengacara
c. Dapat diwakili oleh keluarga atau wali
d. Diberikan hak untuk memilih wakilnya sendiri
130. Apa yang diatur oleh "Pedoman Pelaksanaan dalam Proses Peradilan Anak" dalam
SPPA?
a. Tata cara pemilihan hakim anak
b. Prosedur pelaksanaan hukuman berat
c. Panduan pelaksanaan penahanan anak
d. Prosedur pelaksanaan dalam proses peradilan anak
131. Apa yang diwajibkan oleh SPPA dalam hal pemberitaan kasus anak pelaku kejahatan?
a. Pemberitaan tanpa batasan
b. Pemberitaan hanya jika anak bersalah
c. Pemberitaan tanpa menyebut identitas anak
d. Pemberitaan hanya pada tahap persidangan
132. Apakah SPPA mengakui pemasyarakatan anak bersama dengan orang dewasa?
a. Ya, selalu
b. Tergantung pada keseriusan kejahatan
c. Tidak, selalu dipenjara terpisah
d. Tergantung pada usia anak
133. Dalam perkara grasi, siapa yang dapat mengajukan permohonan grasi?*
- A. Tersangka
- B. Korban
- C. Pihak ketiga
- D. Terpidana atau wali/nasabah hukumnya
134. Pemberian grasi dapat mencakup hal berikut, kecuali:*
- A. Pengurangan pidana
- B. Penghapusan pidana
- C. Penangguhan eksekusi pidana
- D. Pemberian hadiah
135. Berapa lama waktu yang diberikan untuk mengajukan permohonan grasi setelah putusan
berkekuatan hukum tetap?
- A. 6 bulan
- B. 1 tahun
- C. 3 tahun
- D. 5 tahun
136. Apa yang menjadi dasar hukum bagi grasi menurut UU 22/2002 jo. UU 5/2010?*
- A. UU 22/2002
- B. UU 5/2010
- C. UUD 1945
- D. Perintah Presiden
137. Apakah grasi dapat diberikan tanpa melalui proses hukum?*
- A. Ya, langsung oleh Presiden
- B. Tidak, selalu melalui proses peradilan
- C. Hanya dalam kasus tertentu
- D. Tergantung kebijakan Mahkamah Agung
138. Apa yang dimaksud dengan upaya hukum biasa di Mahkamah Agung (MA)?
a. Pencabutan perkara
b. Peninjauan kembali
c. Penyelesaian damai
d. Perubahan venue persidangan
139. Upaya hukum biasa dapat diajukan dalam jangka waktu berapa setelah putusan
berkekuatan hukum tetap?
a. 1 bulan
b. 3 bulan
c. 6 bulan
d. 1 tahun
140. Apa fungsi utama dari peninjauan kembali di MA?
a. Mengajukan perkara yang sama
b. Mencari solusi alternatif secara damai
 c. Mengoreksi putusan yang tidak tepat
d. Menghentikan proses peradilan
141. Upaya hukum luar biasa di MA melibatkan proses apa?
a. Kasasi
b. Peninjauan kembali
c. Pencabutan perkara
d. Upaya hukum biasa
142. Apa yang menjadi dasar pengajuan upaya hukum luar biasa (kasasi)?
a. Kesalahan hakim di pengadilan tingkat pertama
b. Penemuan fakta baru
c. Pembuktian palsu oleh penggugat
d. Kepentingan publik yang besar
143. Jangka waktu pengajuan upaya hukum luar biasa (kasasi) setelah putusan berkekuatan
hukum tetap adalah...
a. 14 hari
b. 30 hari
c. 60 hari
d. 90 hari
144. Apa tujuan utama dari upaya hukum biasa di MA?
a. Menggugat hakim yang menjatuhkan putusan
b. Mencari pernyataan damai dengan pihak lawan
c. Memperbaiki putusan yang diduga keliru
d. Meningkatkan biaya peradilan
145. Jika pihak yang kalah dalam perkara ingin mengajukan kasasi, apa yang harus dilakukan
terlebih dahulu?
a. Menyampaikan gugatan baru
b. Mengajukan peninjauan kembali
c. Membayar biaya kasasi
d. Mengajukan permohonan kasasi ke MA
146. Apa yang menjadi pertimbangan utama dalam pengajuan upaya hukum luar biasa
(kasasi)?
a. Keadilan sosial
b. Kepentingan pribadi
c. Kepentingan umum
d. Kondisi ekonomi
147. Bagaimana proses upaya hukum biasa berbeda dengan upaya hukum luar biasa?
a. Upaya hukum biasa hanya melibatkan satu pihak
b. Upaya hukum luar biasa hanya dapat diajukan oleh terdakwa
c. Upaya hukum biasa memerlukan bukti baru
d. Upaya hukum luar biasa melibatkan proses pemeriksaan perkara
148. Apa yang dapat menjadi alasan pengajuan peninjauan kembali?
a. Pertimbangan keadilan sosial
b. Kecurangan yang merugikan penggugat
c. Penemuan fakta baru yang signifikan
d. Ketidakpuasan dengan putusan pengadilan tingkat pertama
149. Jika terdapat perbedaan pendapat antara hakim-hakim dalam putusan perkara di MA,
apa yang dapat terjadi?
a. Putusan tidak berlaku
b. Hakim terbanyak yang menentukan putusan
c. Diputuskan oleh hakim ketua saja
d. Perkara diulang dari awal
150. Apa yang diwajibkan bagi pihak yang mengajukan upaya hukum luar biasa (kasasi)
terhadap putusan pengadilan tingkat pertama?
a. Membayar biaya kasasi
b. Menyampaikan laporan polisi
c. Meminta persetujuan pihak terdakwa
d. Menghadiri sidang pengadilan
151. Bagaimana MA dapat memutuskan suatu perkara setelah menerima permohonan kasasi?
a. Dengan mengadakan mediasi
 b. Dengan memberikan putusan tertulis
c. Dengan menunda sidang
d. Dengan memberikan hukuman fisik
152. Apa yang perlu diperhatikan oleh pihak yang ingin mengajukan kasasi terkait dengan
formulir permohonan kasasi?
a. Pencantuman materi pokok dalam bentuk puisi
b. Penggunaan bahasa asing
c. Pencantuman identitas pihak
d. Pencantuman rekaman audio
153. Apa yang dimaksud dengan "beban pembuktian" dalam sistem perdata?
a. Biaya yang harus ditanggung oleh pihak yang kalah
b. Tanggung jawab untuk membuktikan suatu klaim atau pembelaan
c. Kewajiban hakim untuk mencari bukti
d. Hak pihak untuk menolak membuktikan klaimnya
154. Siapakah yang memiliki beban pembuktian dalam suatu perkara perdata?
a. Penggugat
b. Tergugat
c. Pihak yang lebih lemah
d. Hakim
155. Apa yang menjadi prinsip dasar sistem pembuktian dalam perkara perdata?
a. Presumsi tidak bersalah
b. Prinsip formalitas
c. Prinsip proporsionalitas
d. Prinsip otonomi pihak
156. Apakah hakim memiliki peran dalam mencari bukti dalam sistem pembuktian perdata?
a. Tidak, tugas itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak
b. Ya, hakim tidak terlibat dalam proses pembuktian
c. Ya, hakim memiliki peran aktif dalam mencari bukti
d. Tergantung pada tingkat perkara
157. Apa yang dimaksud dengan "presumsi sah dan meyakinkan" dalam sistem pembuktian
perdata?
a. Hakim harus selalu meyakini semua bukti yang diajukan
b. Pihak yang mengajukan klaim harus membuktikan sepenuhnya
c. Adanya anggapan bahwa bukti yang diajukan benar kecuali dibantah
d. Hakim bebas menilai bukti tanpa adanya asumsi
158. Apa yang dapat terjadi jika pihak yang memiliki beban pembuktian tidak dapat
memenuhi kewajibannya?
a. Gugatan diterima secara otomatis
b. Perkara ditangguhkan
c. Pihak tersebut harus membayar denda
d. Tuntutan pihak tersebut dapat ditolak
159. Kapan suatu bukti dianggap sah dan dapat diterima oleh pengadilan?
a. Jika diajukan oleh pihak yang lebih kuat
b. Jika sesuai dengan perasaan hakim
c. Jika dipertimbangkan oleh hakim sebagai bukti yang dapat dipercaya
d. Jika diajukan secara tertulis saja
160. Apa yang dimaksud dengan "prinsip keadilan" dalam penilaian bukti oleh hakim?
a. Hakim harus selalu memihak pihak yang lebih lemah
b. Hakim harus berpegang pada prinsip keadilan sosial
c. Hakim harus mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang adil
d. Hakim harus mengabaikan keadilan untuk mempercepat proses peradilan
161. Apakah saksi dalam sistem pembuktian perdata wajib bersumpah untuk memberikan
keterangan yang benar?
a. Ya, selalu
b. Tergantung pada keputusan hakim
c. Tidak, saksi bebas dari sumpah
d. Hanya jika diminta oleh pihak yang bersengketa
162. Apa yang dapat dijadikan alat bukti dalam perkara perdata?
a. Hanya keterangan saksi
 b. Hanya surat-surat resmi
c. Segala sesuatu yang dapat menjadi dasar kepercayaan
d. Hanya bukti tertulis
163. Bagaimana hakim menilai bukti ahli dalam perkara perdata?
a. Mengabaikan bukti ahli
b. Memeriksa apakah ahli tersebut bersikap netral
c. Menerima bukti ahli tanpa pertimbangan
d. Mengikutsertakan ahli sebagai pihak yang bersengketa
164. Bagaimana proses peninjauan kembali bukti dalam sistem pembuktian perdata?
a. Hanya bisa dilakukan oleh pihak yang kalah
b. Hakim mengambil inisiatif
c. Pihak yang merasa dirugikan dapat mengajukannya
d. Tergantung pada kebijakan pengadilan
165. Apakah keputusan pengadilan harus didasarkan pada bukti yang sah dan meyakinkan?
a. Tidak, hakim memiliki kebebasan untuk mengabaikan bukti
b. Ya, selalu
c. Hanya dalam perkara besar
d. Tergantung pada kebijakan pengadilan
166. Prinsip dasar dalam sistem pembuktian dalam perkara pidana adalah:*
- A. Presumsi tidak bersalah
- B. Prinsip inkuisitori
- C. Hukum acara pidana
- D. Prinsip legalitas
167. Siapa yang bertanggung jawab untuk membuktikan tindak pidana dalam sistem
pembuktian?
- A. Jaksa
- B. Hakim
- C. Penyidik
- D. Terdakwa
168. Dalam sistem pembuktian, apa yang dimaksud dengan "in dubio pro reo"?*
 - A. Prinsip bahwa terdakwa tidak perlu membuktikan ketidakbersalahannya
- B. Hakim memiliki kewajiban membuktikan tindak pidana
- C. Terdakwa harus membuktikan kesalahannya
- D. Jaksa memiliki hak untuk menentukan pembuktian
169. Prinsip legalitas dalam pembuktian pidana mengacu pada:*
- A. Pembuktian harus sesuai dengan hukum
- B. Pembuktian didasarkan pada prinsip inkuisitori
- C. Hakim memiliki peran sentral dalam pembuktian
- D. Terdakwa memiliki hak untuk memilih bukti yang diajukan
170. *Dalam persidangan pidana, siapa yang memiliki tanggung jawab utama dalam
mengumpulkan bukti?*
- A. Jaksa
- B. Hakim
- C. Penyidik
- D. Terdakwa
171. *Apakah saksi ahli dapat dihadirkan dalam sistem pembuktian pidana?*
- A. Tergantung kebijakan pengadilan
- B. Tidak, hanya saksi fakta yang diperbolehkan
- C. Ya, untuk memberikan pandangan ahli teknis atau ilmiah
- D. Hanya jika disetujui oleh terdakwa
172. *Dalam sistem pembuktian pidana, berapa tingkat bukti yang biasa digunakan?*
- A. 1 tingkat
- B. 2 tingkat
- C. 3 tingkat
- D. 4 tingkat
173. Apa yang menjadi standar pembuktian dalam sistem hukum "beyond reasonable doubt"?
- A. Pembuktian harus meyakinkan dan tidak meninggalkan keraguan yang wajar
- B. Pembuktian hanya harus sebagian meyakinkan
- C. Terdakwa harus membuktikan kesalahannya secara jelas
- D. Pembuktian hanya harus meyakinkan hakim
174. Dalam sistem pembuktian pidana, apa yang dimaksud dengan "hukum yang lebih
menguntungkan terdakwa"?
- A. Hukum harus selalu mendukung terdakwa
- B. Terdakwa memiliki hak untuk memilih hukum yang diterapkan
- C. Hukum yang lebih baru atau menguntungkan terdakwa harus diterapkan
- D. Hakim memiliki keleluasaan untuk mengabaikan hukum tertentu
175. Prinsip apakah yang memastikan bahwa proses peradilan berjalan adil dan setiap pihak
memiliki kesempatan untuk membuktikan diri?
- A. Prinsip inkuisitori
- B. Prinsip legalitas
- C. Prinsip presumsi tidak bersalah
- D. Prinsip kontradiktif
176. Apa tujuan utama dari SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara)?
a. Menyediakan akses ke layanan rekreasi online
b. Memberikan informasi terkait administrasi peradilan secara elektronik
c. Menyimpan data keputusan pengadilan dalam database
d. Menyediakan layanan transportasi umum
177. Apa fungsi SIAP (Sistem Informasi Administrasi Peradilan)?
a. Menyediakan informasi keputusan pengadilan saja
b. Membantu administrasi perkara secara elektronik
c. Hanya digunakan untuk pengadilan tingkat pertama
d. Menyimpan data rencana kegiatan peradilan
178. Bagaimana layanan administrasi perkara secara elektronik membantu pengguna dalam
mencari informasi perkara?
a. Hanya memberikan nomor perkara
b. Hanya menyediakan data pihak yang terlibat
c. Dengan menyediakan berbagai filter pencarian dan informasi terkait perkara
d. Dengan menyajikan informasi dalam bahasa asing
179. Kapan hukum acara pidana di Indonesia diatur?
- A. 1974
 - B. 1981
- C. 1998
- D. 2004
180. Bagaimana pengaturan mengenai penangkapan dalam UU 8/1981?
- A. Hanya dapat dilakukan oleh kepolisian
- B. Dapat dilakukan oleh instansi penegak hukum
- C. Tidak diatur secara khusus
- D. Hanya dapat dilakukan oleh jaksa
181. Berapa lama maksimal penahanan sementara yang diatur oleh UU 8/1981?
- A. 30 hari
- B. 45 hari
- C. 60 hari
- D. 90 hari
182 Apa yang menjadi dasar penghentian penyidikan menurut UU 8/1981?
- A. Surat pernyataan terdakwa
- B. Putusan pengadilan
- C. Surat pernyataan jaksa
- D. Keputusan penyidik
183. Apakah UU 8/1981 mengatur mengenai tuntutan dalam sidang pengadilan?*
- A. Ya, secara rinci
- B. Ya, namun secara umum
- C. Tidak, hanya mengatur penyelidikan
- D. Tidak, hanya mengatur penangkapan
188. *Apa yang menjadi dasar hukum bagi penerapan tahanan kota dalam UU 8/1981?
- A. Pasal 21
- B. Pasal 22
- C. Pasal 23
- D. Pasal 24
189. Bagaimana prosedur penggeledahan menurut UU 8/1981?
 - A. Harus dilakukan oleh jaksa
- B. Diperbolehkan tanpa izin tertulis dari penyidik
- C. Harus mendapatkan izin tertulis dari hakim
- D. Tergantung kebijakan kepolisian
190. Apa yang diatur oleh UU 8/1981 mengenai upaya hukum yang dapat diajukan terhadap
putusan pengadilan?
- A. Banding dan kasasi
- B. Hanya banding
- C. Hanya kasasi
- D. Upaya hukum diatur oleh peraturan terpisah
191. Apa yang menjadi dasar hukum untuk Hukum Acara Perdata di Indonesia?
- A. UU Hukum Acara Perdata
- B. HIR (Herziene Inlandsch Reglement)
- C. UU Perdata
- D. UUD 1945
192. HIR (Herziene Inlandsch Reglement) adalah hukum acara yang digunakan pada masa:
- A. Kolonial Belanda
- B. Zaman Kerajaan Majapahit
- C. Penjajahan Jepang
- D. Reformasi 1998
193. Apa yang diatur oleh HIR (Herziene Inlandsch Reglement) terkait acara perdata?
- A. Acara pidana
- B. Acara tata negara
- C. Acara perdata dan acara pidana
- D. Acara perkara pajak
196. Bagaimana prosedur penyelesaian sengketa menurut HIR/Rbg?*
- A. Mediasi dan arbitrase
- B. Gugatan perdata ke pengadilan
- C. Musyawarah antara pihak terkait
- D. Hanya melalui mediasi
197. Apa yang diatur oleh HIR terkait pembuktian dalam persidangan?
- A. Pembuktian hanya dilakukan oleh penggugat
- B. Terdakwa harus membuktikan ketidakbersalahannya
- C. Pembuktian dilakukan secara inkuisitori
- D. Pembuktian menjadi tanggung jawab kedua belah pihak
198. Apakah HIR masih berlaku sebagai sumber hukum di Indonesia saat ini?*
- A. Ya, sebagai hukum utama
- B. Tidak, telah dinyatakan tidak berlaku
- C. Ya, tetapi hanya berlaku dalam kasus tertentu
- D. Tergantung keputusan hakim
199. *Bagaimana peran hakim dalam HIR/Rbg terkait penyelesaian sengketa?*
- A. Hakim hanya berperan sebagai pengawas
- B. Hakim berperan aktif dalam mencari kebenaran materiil
- C. Hakim tidak berperan dalam penyelesaian sengketa
- D. Hakim hanya memberikan saran kepada pihak yang bersengketa
200. *Berapa lama batas waktu untuk mengajukan gugatan perdata menurut HIR/Rbg?*
- A. 1 bulan
- B. 3 bulan
- C. 6 bulan
- D. 1 tahun
201. *Hukum Acara Perdata di Indonesia saat ini lebih dominan diatur oleh:*
- A. HIR/Rbg
- B. UU Hukum Acara Perdata
- C. KUH Perdata
- D. UU KUHAP
202. Apa yang menjadi dasar hukum untuk Hukum Acara di Pengadilan Hubungan
Industrial?
- A. UU Ketenagakerjaan
- B. UU Hukum Acara Perdata
- C. KUH Perdata
 - D. UU KUHAP
203. Kekhususan apa yang terdapat dalam Hukum Acara di Pengadilan Hubungan Industrial?
- A. Penyelesaian sengketa konsumen
- B. Penyelesaian sengketa ketenagakerjaan
- C. Penyelesaian sengketa perdata umum
- D. Penyelesaian sengketa tata usaha negara
204. Bagaimana prosedur penyelesaian sengketa di Pengadilan Hubungan Industrial?*
- A. Gugatan langsung ke Pengadilan Tinggi
- B. Mediasi dan arbitrase sebagai tahap awal
- C. Gugatan langsung ke Mahkamah Agung
- D. Penyelesaian dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan
205. *Apa yang membedakan Hukum Acara di Pengadilan Niaga dengan Pengadilan Umum?
*
- A. Penanganan perkara perdata umum
- B. Fokus pada sengketa tata usaha negara
- C. Penanganan perkara perdata yang berkaitan dengan bisnis
- D. Hanya menangani sengketa pidana bisnis
206. Berapa tingkat pengadilan yang menangani perkara di Pengadilan Niaga?*
- A. Hanya satu tingkat
- B. Dua tingkat
- C. Tiga tingkat
- D. Empat tingkat
207. Apa yang diatur oleh Hukum Acara di Pengadilan Niaga terkait tata cara persidangan?*
- A. Persidangan dilakukan secara tertutup
- B. Persidangan dilakukan secara terbuka
- C. Hanya melibatkan pihak yang bersengketa
- D. Tergantung pada keputusan hakim
208. Dalam Hukum Acara Pengadilan Hubungan Industrial, apa yang diatur mengenai upaya
hukum setelah putusan?*
- A. Banding dan kasasi
 - B. Gugatan perdata
- C. Proses mediasi kembali
- D. Peninjauan kembali putusan
209. Apa yang menjadi fokus utama Pengadilan Niaga dalam menyelesaikan sengketa bisnis?
- A. Menetapkan hukuman pidana
- B. Mengutamakan mediasi
- C. Menjaga keseimbangan sosial
- D. Memberikan kepastian hukum bagi pelaku bisnis
210. UU Perlindungan Anak di Indonesia mengacu pada ...*
- a. Konvensi Hak Anak
- b. Kode Etik Dewasa
- c. Piagam Hak Asasi Manusia
- d. Hukum Perdata
211. Siapakah yang bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan kepada anak
menurut UU Perlindungan Anak?*
- a. Hanya orang tua biologis
- b. Pemerintah dan masyarakat
- c. Hanya lembaga perlindungan anak
- d. Anak itu sendiri
212. Apa yang diatur oleh UU Perlindungan Anak terkait dengan pendidikan anak?*
- a. Hanya kewajiban orang tua untuk memberikan pendidikan formal
- b. Hak anak atas pendidikan dan kewajiban pemerintah untuk menyediakan akses
pendidikan
- c. Hak anak untuk tidak bersekolah
- d. Hanya memberikan perlindungan pada anak yang berprestasi
213. Apa yang dimaksud dengan "Perlindungan Khusus" dalam UU Perlindungan Anak?*
- a. Perlindungan yang hanya diberikan pada anak tertentu
- b. Tindakan perlindungan yang bersifat umum
- c. Perlindungan yang diberikan pada anak berkebutuhan khusus
- d. Hak anak untuk tidak dihukum
214. *Bagaimana UU Perlindungan Anak mengatur tentang pekerjaan anak?*
- a. Melarang anak untuk bekerja di bawah usia 18 tahun
- b. Mengatur jam kerja anak yang sesuai dengan usia dan jenis pekerjaan
- c. Mewajibkan anak untuk bekerja sebagai bagian dari pendidikan mereka
- d. Tidak mengatur aspek pekerjaan anak sama sekali
215. *Siapakah yang dianggap sebagai "Penanggung Jawab Perlindungan Anak" menurut UU
Perlindungan Anak?*
- a. Hanya orang tua biologis
- b. Setiap orang atau lembaga yang terlibat dalam pemenuhan hak anak
- c. Pemerintah pusat
- d. Hanya lembaga perlindungan sosial
216. Bagaimana UU Perlindungan Anak mengatasi kekerasan terhadap anak?*
- a. Hanya memberikan sanksi pidana
- b. Memberikan pendidikan kepada anak agar dapat menghadapi kekerasan
- c. Melarang anak untuk melaporkan kekerasan yang dialaminya
- d. Memberikan perlindungan, penanganan, dan pemulihan bagi anak yang menjadi korban
kekerasan
217. Apakah anak memiliki hak untuk berpartisipasi dalam keputusan yang memengaruhi
kehidupan mereka menurut UU Perlindungan Anak?
- a. Tidak, anak belum cukup dewasa untuk berpartisipasi
- b. Ya, anak memiliki hak untuk diikutsertakan dalam keputusan yang memengaruhi
kehidupan mereka
- c. Hak partisipasi hanya diberikan pada anak tertentu
- d. Hanya orang tua yang memiliki hak untuk mengambil keputusan
218. Bagaimana UU Perlindungan Anak mengatur tentang peran media massa terkait anak?*
- a. Membatasi hak media massa untuk melibatkan anak dalam berbagai program
- b. Memberikan kebebasan penuh kepada media massa untuk melibatkan anak tanpa
batasan
- c. Mengatur batasan dan norma-norma etika terkait dengan perlindungan anak dalam
media massa
- d. Tidak mengatur keterlibatan anak dalam media massa
219. Berapa batas kadar alkohol dalam darah yang diizinkan bagi pengemudi kendaraan
bermotor menurut UU Lalu Lintas?*
- A. 0,02%
- B. 0,05%
- C. 0,08%
- D. 0,10%
220. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002?
- a. Hukum Acara Perdata
- b. Hukum Perkawinan
- c. Hukum Acara Pidana
- d. Hukum Penyiaran
221. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 mengatur apa?
- a. Hak dan kewajiban warga negara
- b. Hukum Pidana
- c. Hukum Perkawinan
- d. Hak asasi manusia
222. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001?
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Lingkungan
- c. Hukum Kesehatan
- d. Hukum Energi
223. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) mengatur
apa?
- a. Status dan kedudukan ASN
- b. Hukum Pidana
- c. Hukum Perkawinan
- d. Hukum Acara Perdata
224. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 ?
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Lingkungan
 - c. Hukum Acara Pidana
- d. Hukum Elektronik
225. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 mengatur apa?
- a. Hukum Perkawinan
- b. Proses peradilan konstitusi
- c. Hukum Pidana
- d. Hukum Acara Perdata
226. apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009?
- a. Hukum Perkawinan
- b. Hukum Pidana
- c. Hukum Lingkungan
- d. Hukum Lalu Lintas
227. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 mengatur apa?
- a. Hukum Acara Perdata
- b. Hukum Perkawinan
- c. Hukum Pidana
- d. Hukum Perusahaan
228. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Keterbukaan
Informasi Publik?*
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Acara Perdata
- c. Hukum Perkawinan
- d. Hak masyarakat untuk mendapatkan informasi dari pemerintah
229. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengatur apa?*
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Acara Perdata
- c. Hukum Lingkungan
- d. Hukum Tata Negara Daerah
230. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum?*
- a. Hukum Pidana
 - b. Hukum Acara Pidana
- c. Hukum Perkawinan
- d. Hukum Pemilu
231. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan mengatur apa?*
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Perkawinan
- c. Hukum Acara Perdata
- d. Hukum Ketenagakerjaan
232. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat?*
- a. Hukum Pidana
- b. Hukum Perkawinan
- c. Hukum Lingkungan
- d. Hukum Persaingan Usaha
233. Kapan UU TPPO mulai berlaku?
- A. 2003
- B. 2018
- C. 2022
- D. 2024
234. Apa pengertian tindak pidana terorisme menurut UU TPPO?*
- A. Tindakan melawan pemerintah
- B. Tindakan untuk menyebabkan ketakutan umum
- C. Kejahatan konvensional seperti perampokan
- D. Tindakan melawan kebebasan berpendapat
235. Siapa yang berwenang menyatakan suatu organisasi sebagai organisasi teroris menurut
UU TPPO?*
- A. Kepolisian
- B. Kejaksaan Agung
- C. Pengadilan
- D. Presiden
236. Apa hukuman bagi seseorang yang terlibat dalam rekrutmen untuk tindak pidana
terorisme menurut UU TPPO?*
- A. Hukuman mati
- B. Pidana penjara seumur hidup
- C. Pidana penjara maksimal 20 tahun
- D. Hukuman percobaan
237. Apa yang diatur oleh UU TPPO terkait dengan peran BNPT (Badan Nasional
Penanggulangan Terorisme)?*
- A. Koordinasi dan supervisi
- B. Penegakan hukum
- C. Penyidikan langsung
- D. Eksekusi hukuman
238. Bagaimana UU TPPO mengatasi pemberitaan terkait tindak pidana terorisme?*
- A. Melarang pemberitaan sepenuhnya
- B. Memberikan kebebasan penuh tanpa pembatasan
- C. Mengatur pemberitaan dengan batasan tertentu
- D. Tidak mengatur masalah pemberitaan
239. Apa hukuman bagi pihak yang memberikan dukungan kepada organisasi teroris menurut
UU TPPO?*
- A. Denda berat
- B. Pidana penjara maksimal 10 tahun
- C. Pidana penjara seumur hidup
- D. Hukuman administratif
240. Bagaimana UU TPPO mengatur tentang rehabilitasi dan deradikalisasi?*
- A. Tidak diatur secara khusus
- B. Memberikan hukuman tambahan
- C. Mewajibkan pengadilan terpisah
- D. Menyediakan program rehabilitasi dan deradikalisasi
241. Apa singkatan dari UU TPKS?
a. UU Tentang Perlindungan Korban Seksual
 b. UU Tentang Pencegahan Kekerasan Seksual
c. UU Tentang Penanganan Kasus Seksual
d. UU Tentang Perlindungan Terhadap Korban Seksual
242. Kapan UU TPKS mulai berlaku?
a. 2015
b. 2017
c. 2019
d. 2021
243. Apa yang dimaksud dengan "consent" dalam konteks UU TPKS?
a. Kewajiban melapor
b. Persetujuan sukarela
c. Pembelaan diri
d. Saksi ahli
244. Apa yang dijamin oleh UU TPKS untuk melindungi identitas korban?
a. Anonimitas
b. Pembelaan hukum
c. Ganti rugi finansial
d. Publikasi identitas korban
245. Bagaimana peran lembaga non-pemerintah dalam implementasi UU TPKS?
a. Memberikan sanksi
b. Monitoring dan advokasi
c. Menjadi pelaku kekerasan
d. Menyembunyikan kasus
246. Apa yang diatur oleh UU TPKS terkait perlindungan anak dari kekerasan seksual?
a. Pelatihan guru
b. Pembentukan unit investigasi anak
c. Kurikulum pendidikan seks
d. Larangan bermain di luar rumah
247. Kapan UU ITE pertama kali diberlakukan di Indonesia?*
 - A. 2003
- B. 2008
- C. 2011
- D. 2016
248. Apa yang diatur oleh UU ITE terkait dengan "Electronic System Provider" (Penyedia
Sistem Elektronik)?*
- A. Tanggung jawab terbatas
- B. Tanggung jawab penuh atas semua konten pengguna
- C. Tidak ada ketentuan khusus
- D. Hanya bertanggung jawab atas pelanggaran hukum
249. Apa yang diatur oleh UU ITE terkait dengan "hate speech" atau ujaran kebencian?*
- A. Diperbolehkan untuk kepentingan tertentu
- B. Dilarang sepenuhnya
- C. Tidak diatur secara khusus
- D. Hanya dilarang jika menyerang pribadi
250. Apa singkatan dari UU TPPU?
a. UU Tentang Penyelundupan Barang Terlarang
b. UU Tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika
c. UU Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang
d. UU Tentang Penyelamatan Lingkungan Hidup
251. Kapan UU TPPU pertama kali diberlakukan di Indonesia?
a. 2002
b. 2004
c. 2006
d. 2008
252. Apa sanksi yang dapat diterapkan terhadap pelaku tindak pidana pencucian uang
menurut UU TPPU?
a. Hukuman mati
b. Penjara seumur hidup
c. Denda dan pidana penjara
 d. Hukuman kerja sosial
253. Sumber hukum yang bersumber dari kebiasaan masyarakat disebut sebagai?
- a. Yurisprudensi
- b. Kebiasaan
- c. Traktat
- d. Doktrin
254. Hukum yang diambil dari putusan-putusan pengadilan disebut sebagai?
- a. Traktat
- b. Kebiasaan
- c. Yurisprudensi
- d. Undang-undang
255. Perjanjian antarnegara yang mengikat adalah contoh dari sumber hukum?
- a. Traktat
- b. Kebiasaan
- c. Undang-undang
- d. Doktrin
256. Apa istilah yang digunakan untuk pemikiran hukum yang dikembangkan oleh ahli
hukum?
- a. Traktat
- b. Yurisprudensi
- c. Doktrin
- d. Kebiasaan.
257. Sumber hukum yang tertulis dan berasal dari lembaga legislatif adalah?
- a. Yurisprudensi
- b. Traktat
- c. Undang-undang
- d. Kebiasaan
258. Apa istilah untuk hukum yang berasal dari keputusan hakim?
- a. Traktat
- b. Kebiasaan
 - c. Undang-undang
- d. Yurisprudensi
259. Kapan UU Minerba terakhir kali direvisi?*
- A. 2014
- B. 2017
- C. 2020
- D. 2022
260. Apa tujuan utama UU Minerba?*
- A. Meningkatkan produksi pertambangan
- B. Memastikan pemerataan distribusi sumber daya mineral
- C. Menetapkan monopoli pemerintah dalam sektor pertambangan
- D. Menghapuskan izin pertambangan swasta
261. Apa yang diatur oleh UU Minerba terkait dengan izin usaha pertambangan?*
- A. Izin seumur hidup
- B. Izin diberikan secara otomatis
- C. Izin bersifat terbatas dan dapat diperpanjang
- D. Tidak ada izin yang diperlukan
262. Kapan Undang-Undang Narkotika pertama kali diberlakukan di Indonesia?
- a. 1976
- b. 1985
- c. 1997
- d. 2002
263. Kapan UU HAM pertama kali diberlakukan di Indonesia?*
- A. 1945
- B. 1998
- C. 2000
- D. 2010
264. Apa lembaga yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan perpajakan di Indonesia?
- a. Kementerian Keuangan
 - b. Bank Indonesia
- c. Kementerian Pajak
- d. Badan Pemeriksa Keuangan
265. ajak Penghasilan (PPh) Badan dikenakan terhadap:
- a. Pendapatan perorangan
- b. Pendapatan badan usaha
- c. Pendapatan properti
266. Apa yang dimaksud dengan SPT (Surat Pemberitahuan)?
- a. Surat keterangan pajak
- b. Surat pernyataan tanah
- c. Surat perintah terkait pajak
- d. Dokumen pelaporan pajak
267. Kapan batas waktu pelaporan SPT PPh Orang Pribadi?
- a. 31 Maret
- b. 30 April
- c. 31 Mei
- d. 30 Juni
268. Apa yang menjadi dasar perhitungan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)?
- a. Nilai tanah
- b. Nilai bangunan
- c. Nilai luas tanah
- d. Kombinasi nilai tanah dan bangunan
269. PPh Pasal 21 merupakan pajak yang dikenakan terhadap:
- a. Pendapatan perusahaan
- b. Pendapatan tenaga kerja
- c. Pendapatan investasi
- d. Pendapatan properti
270. agaimana tarif PPh Pasal 22 atas penyerahan barang kena PPN?
- a. 0,5%
 - b. 1%
- c. 2%
- d. 3%
271. Bagaimana perhitungan PPh Final atas penghasilan usaha mikro, kecil, dan menengah
(UMKM)?
- a. 0,5% dari omzet
- b. 1% dari omzet
- c. 1,5% dari omzet
- d. 2% dari omzet
272. Apa yang dimaksud dengan Bea Meterai?
- a. Pajak atas penjualan properti
- b. Pajak atas dokumen tertentu
- c. Pajak atas pendapatan perorangan
- d. Pajak atas transaksi keuangan
273. Apa yang menjadi dasar perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) final pada penjualan tanah
atau bangunan?
- a. Harga beli
- b. Harga jual
- c. Selisih harga jual dan beli
- d. Luas tanah
274. Bagaimana batas waktu pembayaran Pajak Penghasilan (PPh) Badan?
- a. 1 bulan setelah tanggal pembayaran
- b. 2 bulan setelah tanggal pembayaran
- c. 3 bulan setelah tanggal pembayaran
- d. 4 bulan setelah tanggal pembayaran
275. Siapa yang memiliki kewenangan untuk merinci ketentuan lebih lanjut terkait
perpajakan melalui Peraturan Menteri Keuangan?
- a. Kementerian Pajak
- b. Bank Indonesia
- c. Direktorat Jenderal Pajak
 - d. Dewan Perwakilan Rakyat
276. Apa yang diatur oleh Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23?
- a. PPh atas penghasilan badan
- b. PPh atas penghasilan individu
- c. PPh atas penghasilan tertentu
- d. PPh atas penghasilan berupa bunga, royalti, dan sewa
277. Kapan UU PPLH pertama kali diberlakukan di Indonesia?*
- A. 1983
- B. 1997
- C. 2009
- D. 2014
278. Kapan UU Fidusia pertama kali diberlakukan di Indonesia?*
- A. 1992
- B. 2004
- C. 2011
- D. 2014
279. Apa yang dimaksud dengan jaminan fidusia?*
- A. Jaminan berdasarkan gaji dan upah
- B. Jaminan berdasarkan aset tertentu tanpa pelepasan kepemilikan
- C. Jaminan berdasarkan warisan
- D. Jaminan berdasarkan sertifikat saham
280. Bagaimana UU Fidusia mengatur mengenai penjualan fidusia?*
- A. Penjualan fidusia dilarang
- B. Penjualan fidusia hanya bisa dilakukan oleh penerima fidusia
- C. Pemberi fidusia dapat menjual fidusia dengan persetujuan tertulis
- D. Penjualan fidusia hanya bisa dilakukan di pengadilan
281. Apa yang diatur oleh UU Fidusia terkait tanggung jawab pemberi fidusia?*
- A. Pemberi fidusia bebas dari tanggung jawab
- B. Tanggung jawab pemberi fidusia terbatas pada jumlah pinjaman
 - C. Pemberi fidusia bertanggung jawab penuh atas seluruh kewajiban
- D. Tanggung jawab pemberi fidusia dihapus setelah 5 tahun
282. Apa yang diwajibkan oleh UU Fidusia terkait dengan pemberitahuan kepada debitur?*
- A. Tidak mengharuskan pemberitahuan
- B. Pemberitahuan hanya opsional
- C. Mewajibkan pemberitahuan dalam bentuk tertentu
- D. Pemberitahuan hanya diperlukan jika debitur mengajukan permintaan
283. Bagaimana UU Fidusia mengatasi penyerahan objek fidusia kepada penerima fidusia?*
- A. Penyerahan tidak diatur secara khusus
- B. Pemberi fidusia harus melakukan penyerahan fisik
- C. Penyerahan dapat dilakukan dalam bentuk tertentu
- D. Penyerahan hanya dilakukan setelah akhir masa pinjaman
284. Apa yang diatur oleh UU Fidusia terkait dengan pembatalan fidusia?*
- A. Fidusia tidak dapat dibatalkan
- B. Pemberi fidusia dapat membatalkan fidusia setiap saat
- C. Pembatalan fidusia memerlukan persetujuan pengadilan
- D. Fidusia otomatis batal setelah jangka waktu tertentu
285. Bagaimana UU Fidusia mengatasi peralihan hak penerima fidusia?*
- A. Peralihan hak penerima fidusia hanya bisa dilakukan di pengadilan
- B. Peralihan hak penerima fidusia tidak diatur secara khusus
- C. Peralihan hak penerima fidusia memerlukan persetujuan tertulis
- D. Pemberi fidusia dapat melakukan peralihan hak kapan saja
286. Kapan Undang-Undang Partai Politik (UU Parpol) pertama kali diberlakukan di
Indonesia?
- a. 1998
- b. 2002
- c. 2003
- d. 2011
287. Berapa persentase kursi DPR minimal yang harus dimiliki partai politik untuk dapat
dinyatakan sebagai partai politik peserta pemilu?
 - a. 2%
- b. 3%
- c. 4%
- d. 5%
288. Apa yang diatur oleh UU Parpol tentang keterwakilan gender dalam struktur partai?
- a. Minimal 20% perempuan dalam kepengurusan partai
- b. Minimal 25% perempuan dalam kepengurusan partai
- c. Minimal 30% perempuan dalam kepengurusan partai
- d. Tidak ada ketentuan khusus
289. Bagaimana batasan pendanaan partai politik menurut UU Parpol?
- a. Tidak ada batasan
- b. Batasan sesuai dengan jumlah anggota partai
- c. Batasan sesuai dengan ketentuan KPU
- d. Batasan sesuai dengan peraturan Menkumham
290. Apa yang menjadi syarat partai politik untuk dapat mengajukan calon presiden dan
wakil presiden dalam pemilihan umum?
- a. Minimal 3 tahun terbentuk dan memiliki kepengurusan di seluruh provinsi
- b. Minimal 5 tahun terbentuk dan memiliki kepengurusan di seluruh kabupaten/kota
- c. Minimal 3 tahun terbentuk dan memiliki kepengurusan di setidaknya setengah provinsi
- d. Tidak ada syarat waktu tertentu
291. Apa yang diatur oleh UU Parpol tentang pemilihan ketua umum partai politik?
- a. Dipilih oleh anggota partai secara langsung
- b. Diangkat oleh Dewan Pertimbangan Partai
- c. Penunjukan oleh pemerintah
- d. Tidak diatur dalam UU Parpol
292. Kapan Undang-Undang Kepailitan dan PKPU pertama kali diberlakukan di Indonesia?
- a. 1998
- b. 2004
- c. 2007
- d. 2014
293. Bagaimana proses pemilihan pengurus pailit dalam Undang-Undang Kepailitan?
- a. Dipilih oleh pemegang saham
- b. Ditunjuk oleh Kementerian Keuangan
- c. Dipilih oleh kreditor utama
- d. Ditunjuk oleh pengadilan
294. Apa yang diatur oleh Undang-Undang Kepailitan tentang masa pailit?
- a. Periode waktu saat perusahaan diumumkan pailit
- b. Waktu yang diberikan untuk perusahaan menyusun rencana PKPU
- c. Jangka waktu di mana perusahaan harus membayar utangnya
- d. Masa tenggang bagi kreditor untuk mengajukan tuntutan pailit
295. Siapa yang bertanggung jawab atas pengawasan dan pelaksanaan PKPU?
- a. Pengurus perusahaan
- b. Pengadilan
- c. Kementerian Keuangan
- d. Kreditor mayoritas.
296. Kapan UU Hak Tanggungan pertama kali diberlakukan di Indonesia?*
- A. 1999
- B. 2004
- C. 2010
- D. 2014
297. Apa yang dimaksud dengan hak tanggungan?*
- A. Hak untuk menggunakan tanah secara bebas
- B. Hak kekayaan intelektual
- C. Hak kebendaan yang memberikan jaminan atas tanah
- D. Hak untuk mendirikan bangunan
298. Apa yang terjadi jika pemberi hak tanggungan tidak memenuhi kewajibannya?*
- A. Hak tanggungan otomatis batal
- B. Penerima hak tanggungan mendapatkan tanah secara gratis
- C. Penerima hak tanggungan dapat melakukan eksekusi
 - D. Pemberi hak tanggungan hanya dikenakan sanksi administratif
299. Bagaimana UU Hak Tanggungan mengatur mengenai penyelesaian utang?*
- A. Tidak mengatur secara khusus
- B. Pemberi hak tanggungan harus membayar utang penuh
- C. Penyelesaian utang dilakukan melalui lelang
- D. Penerima hak tanggungan menanggung semua utang
300. Apa tujuan utama dari Undang-Undang Arbitrase di Indonesia?
- a. Mempercepat proses peradilan
- b. Memberikan keuntungan satu pihak secara sepihak
- c. Mendorong penyelesaian sengketa melalui jalur alternatif
- d. Menghilangkan hak untuk mengajukan banding
301. Bagaimana proses pemilihan arbiter (arbitrator) dalam arbitrase?
- a. Dipilih oleh salah satu pihak yang bersengketa
- b. Dipilih oleh pengadilan
- c. Dipilih bersama-sama oleh pihak yang bersengketa
- d. Diangkat oleh pemerintah
302. Apa yang dimaksud dengan klausa arbitrase dalam suatu perjanjian?
- a. Klausa yang mengatur waktu penyelesaian perjanjian
- b. Klausa yang membatalkan perjanjian
- c. Klausa yang mengatur biaya perjanjian
- d. Klausa yang menetapkan cara penyelesaian sengketa melalui arbitrase
303. Apa yang diatur oleh UU Arbitrase terkait dengan penggugatan ke pengadilan setelah
putusan arbitrase dikeluarkan?
- a. Dilarang
- b. Hanya dapat dilakukan oleh pihak yang menang
- c. Hanya dapat dilakukan oleh pihak yang kalah
- d. Dapat dilakukan oleh pihak yang kalah atau menang dalam beberapa kondisi tertentu
304. Apa yang diatur oleh UU Arbitrase tentang kewajiban kerahasiaan arbiter?
- a. Arbiter harus memberitahukan putusan kepada publik
- b. Arbiter harus merahasiakan putusan arbitrase
 - c. Hanya arbiter yang menang yang boleh merahasiakan putusan
- d. Tidak ada ketentuan mengenai kerahasiaan arbiter
305. Apa yang diatur oleh UU Arbitrase terkait dengan ketidakpatuhan terhadap putusan
arbitrase?
- a. Hanya dapat dijatuhi sanksi administratif
- b. Dapat dijatuhi sanksi pidana
- c. Tergantung pada kesepakatan pihak yang bersengketa
- d. Tidak diatur dalam UU Arbitrase
306. Apa yang diatur oleh UU Arbitrase tentang arbitrabilitas suatu sengketa?
- a. Semua sengketa dapat diselesaikan melalui arbitrase
- b. Hanya sengketa perdata yang dapat diselesaikan melalui arbitrase
- c. Hanya sengketa pidana yang dapat diselesaikan melalui arbitrase
- d. Sengketa tertentu yang diatur dalam UU Arbitrase dapat diselesaikan melalui arbitrase
307. Apa yang dimaksud dengan asas keberlakuan menurut waktu dalam hukum?*
- A. Hukum hanya berlaku pada hari kerja
- B. Hukum berlaku pada waktu tertentu setiap hari
- C. Hukum memiliki efek pada waktu tertentu atau jangka waktu tertentu
- D. Hukum tidak terpengaruh oleh faktor waktu
308. Asas keberlakuan menurut tempat mengacu pada:*
- A. Hukum yang hanya berlaku di kota besar
- B. Hukum yang efektif di berbagai tempat
- C. Hukum yang hanya berlaku di kantor pemerintahan
- D. Hukum yang tidak terpengaruh oleh faktor tempat
309. contoh penerapan asas keberlakuan menurut tempat adalah:*
- A. Hukum yang hanya berlaku di perkotaan
- B. Hukum yang berlaku di seluruh wilayah negara
- C. Hukum yang hanya berlaku di kantor pemerintahan
- D. Hukum yang tidak terpengaruh oleh faktor tempat
310. Bagaimana asas keberlakuan menurut waktu dapat memengaruhi perubahan hukum?*
- A. Tidak ada pengaruh
 - B. Mendorong adanya hukum yang lebih kaku
- C. Membuat hukum lebih fleksibel terhadap perubahan kondisi
- D. Hanya memengaruhi hukum perdata
311. Kapan Undang-Undang Perikanan pertama kali diberlakukan di Indonesia?
- a. 1998
- b. 2002
- c. 2009
- d. 2014
312. Bagaimana sistem pengelolaan sumber daya perikanan di Zona Pengelolaan Perikanan
(ZPP) menurut UU Perikanan?
- a. Terpusat di pemerintah pusat
- b. Terpusat di pemerintah daerah
- c. Desentralisasi kepada masyarakat lokal
- d. Tanpa pengelolaan khusus
313. Apa yang diatur oleh UU Perikanan tentang Izin Usaha Perikanan (IUP)?
- a. Diberikan secara otomatis kepada semua nelayan
- b. Diberikan secara acak
- c. Diberikan oleh pemerintah pusat tanpa melibatkan pemerintah daerah
- d. Dikeluarkan oleh pemerintah pusat dan daerah berdasarkan prinsip keberlanjutan
sumber daya perikanan
314. Apa yang dimaksud dengan asas kekuasaan kehakiman?*
- A. Prinsip bahwa kekuasaan kehakiman terletak pada lembaga eksekutif
- B. Prinsip bahwa kekuasaan kehakiman memiliki hak untuk membuat undang-undang
- C. Prinsip bahwa kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan independen
- D. Prinsip bahwa kekuasaan kehakiman tidak memiliki yurisdiksi pidana
315. Bagaimana asas kekuasaan kehakiman berkaitan dengan prinsip trias politica?*
- A. Asas kekuasaan kehakiman bertentangan dengan prinsip trias politica
- B. Asas kekuasaan kehakiman adalah bagian dari prinsip trias politica
- C. Prinsip trias politica hanya mencakup eksekutif dan legislatif
- D. Prinsip trias politica tidak relevan dalam konteks kekuasaan kehakiman
316. Fungsi utama kekuasaan kehakiman adalah:*
- A. Membuat undang-undang
- B. Menegakkan hukum dan memeriksa konstitusionalitas
- C. Mengendalikan militer
- D. Menyusun kebijakan ekonomi
317. Konsep apa yang menentang keberlanjutan kekuasaan kehakiman?*
- A. Checks and balances
- B. Separation of powers
- C. Rule of law
- D. Judicial activism
318. Cabang pemerintahan mana yang terkait dengan pelaksanaan kebijakan dan administrasi
sehari-hari?*
- A. Legislatif
- B. Eksekutif
- C. Yudikatif
- D. Kepolisian
319. Prinsip asal-usul hak, yang termasuk dalam konsep Trias Politica, menekankan bahwa:*
- A. Setiap warga negara memiliki hak yang sama
- B. Hak-hak dasar berasal dari keputusan eksekutif
- C. Hak-hak dasar harus dijamin oleh cabang legislatif
- D. Kekuasaan negara berasal dari rakyat dan harus dijalankan sesuai hukum
320. *Bagaimana prinsip keseimbangan kekuasaan diterapkan dalam Trias Politica?*
- A. Setiap cabang memiliki kontrol penuh atas yang lain
- B. Satu cabang memiliki dominasi penuh
- C. Kekuasaan sepenuhnya berada di tangan legislatif
- D. Eksekutif memiliki kewenangan untuk mengubah undang-undang tanpa persetujuan
legislatif
321. Kapan Undang-Undang Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) pertama kali
diberlakukan di Indonesia?
- a. 1998
 - b. 2004
- c. 2006
- d. 2012
322. Apa asas hukum acara pidana yang menyatakan bahwa setiap orang dianggap tidak
bersalah sampai ada putusan pengadilan yang menyatakan sebaliknya?
- a. Asas Prajudis
- b. Asas Legalitas
- c. Asas Kesaksian
- d. Asas Presumpsion of Innocence
323. Asas hukum acara pidana yang menjamin hak terdakwa untuk berbicara dan membela
diri secara lisan atau tertulis disebut sebagai?
- a. Asas Kesaksian
- b. Asas Kontradiktif
- c. Asas Presumsi
- d. Asas Legalitas
324. Asas hukum acara pidana yang mengatur bahwa suatu perbuatan hanya dapat dihukum
jika telah diatur sebagai suatu tindak pidana dalam undang-undang disebut sebagai?
- a. Asas Legalitas
- b. Asas Kesaksian
- c. Asas Kontradiktif
- d. Asas Keterbukaan
325. Asas hukum acara pidana yang menekankan bahwa hukuman hanya dapat diberikan jika
terdakwa telah terbukti bersalah melalui persidangan yang adil disebut sebagai?
- a. Asas Keterbukaan
- b. Asas Presumsi
- c. Asas Legalitas
- d. Asas Pembuktian
326. Asas hukum acara pidana yang menyatakan bahwa suatu tindak pidana hanya dapat
dikenakan sanksi hukum jika tindak pidana tersebut dilakukan secara sadar dan dengan
kesengajaan disebut sebagai?
- a. Asas Legalitas
 - b. Asas Kesaksian
- c. Asas Kesengajaan
- d. Asas Kontradiktif
327. Asas hukum acara perdata yang mengatur bahwa putusan pengadilan harus didasarkan
pada hukum yang berlaku saat perkara diajukan disebut sebagai?
- a. Asas Keterbukaan
- b. Asas Legalitas
- c. Asas Pembuktian
- d. Asas Temporalitas
328. Asas hukum acara perdata yang menyatakan bahwa putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap harus dilaksanakan oleh para pihak disebut sebagai?
- a. Asas Pembuktian
- b. Asas Eksekutorial
- c. Asas Keterbukaan
- d. Asas Subjektif
329. Asas hukum acara perdata yang mengatur bahwa setiap warga negara atau pihak yang
memiliki kepentingan hukum dapat mengajukan gugatan ke pengadilan disebut sebagai?
- a. Asas Legalitas
- b. Asas Keterbukaan
- c. Asas Standing
- d. Asas Pembuktian
330. Asas hukum acara perdata yang menyatakan bahwa perbuatan hukum yang dilakukan
dengan itikad baik tidak dapat dihukum disebut sebagai?
- a. Asas Pembuktian
- b. Asas Legalitas
- c. Asas Keterbukaan
- d. Asas Itikad Baik