NAMA : INDRY ELISABETH HUWAE

SEMESTER : II (DUA)

NIM : 160604

M. KULIAH : ENTERPRENEURSHIP

DOSEN : PARAMA MAHARDDHIKA

MENDESAIN

1. Modal intelektual
Modal intelektual yang digunakan untuk mendesain barang bekas yang akan saya buat
untuk mempercantik wadah yang akan dipasarkan, maka saya harus memiliki
imajinasi yang bagus untuk membuat barang tersebut bukan hanya indah tapi enak
juga untuk dipandang

2. Modal Sosial Dan Moral

Dalam modal ini, saya harus punya rasa saling membantu masyarakat, mempunyai
rasa kepedulian yang tinggi, melakukan segala sesuatu kembali kepada masyarakat,
memiliki kejujuran,
3. Modal Mental,
Dalam modal ini kita harus berani menghadapi setiap tantangan atau persoalan yang
akan terjadi, tidak putus asa tetapi mencari desain-desain yang baru, bilapun kalau ada
yang meremehkan karya saya saya tetap bertahan dan mencari inspirasi yang baru.
4. Modal Material
Modal yang dugunakan dalam mendesain yaitu, uang dari modal pribadi untuk
membeli pensil warna dan alat-alat lain yang dibutuhkan dalam mendesain.
5. Target dan Tujuan program
Targetnya adalah untuk membuat tempat sampat denagn pola yang bagus dan
terlihat indah
Tujuannya adalah untuk agar masyarakat saat memakai tempat sampah
tersebut masyarakat lebih senang memakainya karena terlihat indah.
6. Identifikasi Masalah
Dalam melakukan segala sesuatu tentu saja ada masalah ada pula hambatan, terutama
dari kita sebagai wirausaha sosial, tetapi dari berbagai kejadian, masalah yang kita
alami kita dapat belajar untuk menghadapinya, misalnya dari mendesain tempat
sampah

7. Langkah Konkret

Aktivitas indikator Alokasi Penanggung Sumber keterangan

waktu jawab daya
Medesain : Untuk 2 hari Indry Pensil, -
Memberikan memberikan Kertas,
pola memberikan Penggaris
pola
bagaimana
bentu yang
akan dibuat
oleh pembuat
Mendesain : untuk 3 hari Indry Pensil, pensil -
Memberi mempercantik warna,
gambar dan tempat penghapus,
warna pada sampah tempat
tempat sampah sampah yang
sudah jadi,
dan jenis-
jenis
pewarna
lainnya.

Kesimpulan

Mendesain tempat sampah dengan memberi pola dan memberi warna atau
mempercantik membutuhkan pikiran yang luas, butuh imajinasi dan menemukan hal-
hal yang baru. Tak mudah untuk mengembangkan wirausaha tersebut banyak
masalah, serta modal-modal yang harus banyak dalam diri kita namun jika kita
melakukan denagn melandaskan wirausah sosial maka kita akan melakuakannya
dengan sepenuh hati kita.