Anda di halaman 1dari 15

Perkembangan:

Serangkaian perubahan menuju kemajuan


yang teratur sebagai akibat dari
kematangan
Teratur = perubahan saat ini dipengaruhi
perubahan sebelumnya dan akan
mempengaruhi perubahan berikutnya
Mengikuti proses kontinu dan diskontinu
Mengikuti pola teratur
Ada diferensiasi atau ciri-ciri khusus
Bersifat progresif
Mengikuti fase-fase tertentu
Adaptasi:
proses penyesuaian diri yang
berlangsung terus menerus untuk
memenuhi kebutuhan dan memelihara
hubungan harmonis pada situasi
lingkungannya
Hurlock: kemampuan individu
menyelesaikan tugas perkembangan
sesuai tingkat usia
Kegagalan adaptasi Maladaptasi
Menyelesaikan tugas perkembangan biopsikologi
yang berkaitan dengan aspek-aspek kebutuhan
lingkungan
Melakukan koordinasi terhadap penggunaan fungsi-
fungsi pikiran, perasaan, psikomotor
Mereduksi setiap konflik diri tanpa mengabaikan
mekanisme pertahanan diri
Membuka diri terhadap setiap perubahan stimulus-
stimulus baru, seperti sikap penerimaan pada
perubahan tubuh
Adalah indeks sejauh mana individu
menjadi lebih dewasa dalam
mengembangkan kemampuan dirinya

Ciri-ciri kematangan, menurut


Hendrojuwono (1988):
Kemandirian
Pengendalian diri
Peningkatan pengetahuan
Peningkatan komptensi
Seksualitas diferensiasi
Kematangan moral
1. Periode Pranatal
Dipengaruhi kondisi fisik dan
psikis Ibu selama masa
kehamilan
2. Periode Neonatal
Proses adaptasi yang radikal
terhadap perubahan suhu
dari dalam kandungan ke
luar kandungan
3. Periode Babyhood
periode pertumbuhan yang sangat cepat,
perkembangan sesungguhnya, berkurangnya
ketergantungan, awal sosialisasi, awal
perkembangan motorik
1. Periode Awal Kanak-kanak
Merupakan usia bermain,
prasekolah, berkelompok, dan
usia meniru

Perubahan fisik cenderung lebih


2. Periode Akhir Kanak-kanak
lambat dibanding dengan masa
Masa sulit diatur, pertengakaran,
bayi. Masa pertumbuhan kebutuhan penerimaan dalam
seimbang dan proporsional, kelompok, peningkatan
pergantian gigi, mengerasnya kreativitas
tulang-tulang dan otot-otot
Perubahan fisik proporsi tubuh
semakin seimbang,
bertambahnya tinggi dan berat
badan
Berkembangnya ciri-ciri
seks primer dan seks
sekunder.

Faktor penyebab
perubahan pubertas
yaitu kelenjar endokrin
yang berhubungan
langsung dengan
hormon pertumbuhan
dan kematangan
Mencapai relasi yang lebih matang dengan
teman sebaya dari jenis kelamn yang berbeda
Mencapai peran sosial (feminin/maskulin)
Menerima bentuk perubahan fisik
Meminta, menerima, mencapai perilaku yang
bertanggungjawab secara sosial dan mencapai
kemandirian secara emosional dari orangtua
atau orang dewasa lainnya
Mempersiapkan diri dalam penyesuaan diri
pada norma-norma lingkungan sosial
Periode peralihan , periode pencarian jati diri, masa
tidak realistik, ambang batas dengan masa dewasa

Perubahan fisik internal (sistem pencernaan, sistem


peredaran darah dan pernafasan, sistem endokrin
dan jarngan tubuh) lebih menonjol dibanding
perkembangan eksternal (proporsi tubuh, organ seks)

Perubahan Psikologis : pesatnya


kemampuan intelektual, labilitas
emosi, perubahan perilaku sosial,
perubahan minat
Menerima keadaan jasmani yang sebenarnya
Memperoleh hubungan baru yang lebih matang
dengan teman sebaya antara dua jenis kelamin
Memperoleh kebebasan emosional dari
orangtua
Mendapatkan perangkat hidup dan falsafah
hidup
Memiliki gambaran diri yang realistis
1. Dewasa Dini : 21-35 tahun
penyesuaian diri terhadap kehidupan dan
harapan sosial baru. Perubahan fisik merupakan
kelanjutan pertumbuhan fisik dari masa remaja
akhir
2. Dewasa Madya : 35-45 tahun
Mulai penurunan kondisi fisik, kemajuan dalam
pekerjaan,perkawinan, sosial ekonomi, dorongan
seks bertambah
3. Dewasa Akhir : 45-60 tahun
Perubahan fisik yang menonjol
dibanding perubahan psikologis.
Rambut rontok, otot mengendur,
keriput.
Sindrom jelang menopause
Menopause:
Berhentinya secara definitif periode menstruasi
Perubahan psikologis masa menopause:
kemunduran fungsi seks, depresi, mudah
tersinggung, insomnia

Lansia:
Perubahan fisik:
Menurunnya fungsi panca indera, minat, fungsi,
organ seksual, kemampuan motorik

Perubahan psikis:
Kehilangan minat sosial,
rendah diri

Anda mungkin juga menyukai