Anda di halaman 1dari 7

Pembuatan Masker Wajah dengan

KOMAERA (Kopi, Madu, dan Aloe Vera)


Anjelia Pradinna M.S, Bryna Wahyu Candra Dewi
SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik

Abstract
In the world of beauty, face masks have gained popularity for their practical use in brightening
the skin. However, many beauty products contain harmful chemicals such as mercury and
hydroquinone, which can have adverse effects on health. To address this concern, this research
aims to explore the use of natural ingredients, specifically coffee, aloe vera, and honey, in the
formulation of facial masks. The study will investigate the effects of different dosage combinations
of these ingredients on skin health and beauty. The research process will span three days per
week, and the results will be analyzed to identify the optimal dosage combination for creating
effective and safe facial masks. By conducting this research, the aim is to contribute to the
development of safer and healthier beauty products while harnessing the potential benefits of
natural ingredients for enhancing skin health and beauty.
Keywords: Face mask, Natural product
Abstrak
Dalam dunia kecantikan, masker wajah mulai populer karena kegunaannya yang praktis untuk
mencerahkan kulit. Namun, banyak produk kecantikan yang mengandung bahan kimia berbahaya
seperti merkuri dan hidrokuinon yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Untuk menjawab
kekhawatiran tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan bahan alami,
khususnya kopi, lidah buaya, dan madu, dalam formulasi masker wajah. Studi ini akan menyelidiki efek
kombinasi dosis yang berbeda dari bahan-bahan tersebut terhadap kesehatan dan kecantikan kulit.
Proses penelitian akan berlangsung selama tiga hari per minggu, dan hasilnya akan dianalisis untuk
mengidentifikasi kombinasi dosis yang optimal untuk membuat masker wajah yang efektif dan aman.
Dengan melakukan penelitian ini, tujuannya adalah untuk berkontribusi pada pengembangan produk
kecantikan yang lebih aman dan sehat sambil memanfaatkan potensi manfaat bahan alami untuk
meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit.
Kata Kunci: Masker wajah, Bahan Alami

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 52 | Hal


01
Tanggal terbit: 21 Juli 2023
1. Pendahuluan
Di dalam dunia kecantikan, banyak produk-produk yang dibuat khusus agar
penggunanya dapat menerima manfaat sesuai dari produk yang digunakan. Salah satu produk
kecantikan yang sering digunakan adalah masker wajah, masker wajah sering digunakan karena
penggunaannya yang praktis untuk mencerahkan wajah. Masker wajah memiliki jenis yang
beragam mulai dari bentuk, cara penggunaan, isi kandungan serta manfaat. Bentuk masker wajah
yang sekarang mulai beragam, semakin menarik penggemar dunia kecantikan untuk membelinya.
Selain bentuknya yang menggemaskan, juga banyak ditawarkan khasiat-khasiat menjanjikan saat
para pengguna menggunakan masker tersebut.
Namun bahan-bahan yang dikombinasikan untuk menghasilkan sesuatu yang praktis
tersebut pastinya tidak jauh dari bahan-bahan dasar kimia. Salah satu bahan kimia yang paling
sering kita dengar dalam dunia kecantikan adalah merkuri. Produk kecantikan dengan kandungan
merkuri, merupakan produk yang dapat membuat kulit mejadi putih dalam waktu yang instan.
Namun dibalik hasil instan tersebut ada beberapa dampak buruk bagi kesehatan. Bahan kimia ini
sangat mudah diserap kulit dan masuk ke dalam aliran darah sehingga masuknya merkuri ke
dalam tubuh dapat menyebabkan keracunan merkuri Penggunaan merkuri yang bersifat korosif
dapat membuat lapisan kulit menipis. Bahkan selain berdampak pada kulit, paparan merkuri yang
tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem syaraf, dan juga ginjal.
Salah satu bahan kimia lainnya ialah hidroquinon yang dapat mengurangi jumlah melanosit, yaitu
sel yang memproduksi melanin. Penggunaan jangka panjang bahan kimia ini kerap dikaitkan
dengan terjadinya ochronosis, yaitu kelainan pigmentasi yang menjadikan kulit mengalami
bercak hitam kebiruan.
Selain merkuri dan hidroquinon juga masih banyak lagi bahan-bahan kimia dalam
dunia kecantikan yang membuahkan hasil praktis menjanjikan namun meski begitu dapat
mengakibatkan dampak besar yang buruk pada kesehatan. Maka dari itu penelitian yang akan
kami lakukan kali ini adalah pembuatan masker wajah dengan menggunakan bahan alami yaitu
kopi, aloe vera, dan madu. Mungkin sudah banyak kombinasi antara kopi dan madu ataupun aloe
vera dengan madu, namun jarang terlihat adanya masker dengan kombinasi ketiga bahan alami
tersebut. Selain karena jarang adanya perpaduan antara ketiga bahan inti tersebut, kami
melakukan penelitian ini karena ingin mengetahui hasil seperti apa yang akan didapat jika ketiga
bahan tersebut dikombinasikan.
Proses penelitian akan dilakukan 3 hari sekali dalam seminggu dengan kombinasi
ketiga bahan dalam takaran yang berbeda disetiap penelitian. Setiap hasil penelitian akan
dibandingkan dengan kombinasi yang memliki takaran berbeda, yang nantinya akan
menghasilkan kombinasi dengan takaran yang pas untuk pembuatan masker.

2. Metode Penelitian
2.1 Waktu dan tempat penelitian
Penulis telah melakukan penelitan ini selama kurang lebih 2 minggu melalui beberapa variasi
perbandingan komposisi bahan-bahan. Percobaan dilakukan 3 hari sekali, mulai dari tanggal 30
mei 2022, 2 juni 2022, 5 juni 2022, dan yang terakhir 8 juni 2022. Penelitian ini dilakukan di
rumah penulis, karena faktor ketersediaan bahan serta alat yag memadai.

2.2 Sumber data, alat dan bahan


Alat yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain, wadah steril (tempat kopi bubuk,
aloe vera, dan madu), sendok takar, kuas pengaplikasi masker, dan stopwatch (melalui gadget).
Sementara bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain, kopi bubuk, aloe vera (lidah buaya), serta
madu (madu hutan).

2.3 Cara Kerja


1. kopi bubuk, madu, serta aloe vera di letakkan masing-masing ke dalam 4 wadah steril yang berbeda,
dengan perbandingan wadah 1 adalah 1:1:1, wadah 2 adalah 1:2:1, wadah 3 adalah 1:1:2, dan wadah
4 adalah 2:1:1

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 53 | Hal


01
2. setelah ketiga bahan diletakkan dengan jumlah perbandingan yang telah diatur ke dalam wadah
masing-masing, ketiga bahan akan di aduk agar bahan-bahan tersebut dapat tercampur dengan
maksimal.
3. Setelah di aduk, masing-masing bahan yang telah di campur akan di aplikasikan ke 4 kulit yang
berbeda dengan jenis kulit yang sama. Hal ini dikarenakan agar penulis dapat mengetahui perbedaan
dari masing-masing hasil yang akan di dapat dari perbedaan perbandingan bahan yang telah
dilakukan dengan baik karena memiliki jenis kulit yang sama.
4. Masker di aplikasikan selama 30 menit, hal ini untuk memaksimalkan hasil yang akan didapat oleh
masker. setelah itu masker akan di bilas dengan air bersih.

3. Hasil Pengamatan
Setelah menjelaskan tentang bahan-bahan dan juga manfaat dari bahan-bahan yang diambil, serta
menjelaskan tentang cara kerja penelitian. Saat ini penulis akan menjelaskan tentang hasil dari
penelitian dalam kurun waktu kurang lebih 2 minggu ini.
Hari pertama penelitian membuahkan hasil yang masih ambigu, karena perbedaan antara kulit saat
sebelum di beri masker dengan sesudah di beri masker belum menunjukkan tanda-tanda
keberhasilan. Kenapa seperti itu, karena seperti yang sudah di jelaskan dalam bab 2 yaitu bab
tinjauan pustaka mengenai pengertian masker, hasil dari penelitian pertama ini masih belum sesuai
dengan pengertian-pengertian yang sudah di paparkan.
setelah 3 hari, penulis kembali melakukan penelitian. dengan perbandingan yang sama dari
sebelumnya dan di kulit yang sama juga. Hasil penelitian ke 2 ini mulai menemukan hasil yang
lebih baik dari penelitian pertama. Di penelitian ke 3, semakin terlihat perbedaan mulai dari tekstur
hingga tingkat kecerahan begitu juga di penelitian ke 4, namun dalam penelitian terakhir penulis
dapat menemukan hasil yang tepat.

a.) Hasil penelitian 1 (tanggal 30 mei 2022)


PERBANDINGAN BAHAN SEBELUM PENGAPLIKASIAN HASIL PENELITIAN
(kopi bubuk, madu, serta
aloe vera)
1:1:1
Untuk perbandingan 1:1:1
pada percobaan pertama,
didapatkan hasil bahwa kulit
menjadi terasa halus.

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 54 | Hal


01
1:2:1 Untuk perbandingan dengan
aloe vera (1:2:1) pada
percobaan pertama,
didapatkan hasil bahwa kulit
menjadi terasa halus, tetapi
sedikit membuat gatal dan
bekas merah.

1:1:2 Untuk perbandingan dengan


madu (1:1:2) pada percobaan
pertama, didapatkan hasil
bahwa kulit menjadi cerah,
tetapi masih sedikit membuat
lengket pada kulit.

2:1:1 Untuk perbandingan dengan


kopi (2:1:1) pada percobaan
pertama, didapatkan hasil
bahwa kulit tidak mengalami
perubahan sama sekali.

b.) Hasil penelitian 2 (tanggal 2 juni 2022)


PERBANDINGAN BAHAN HASIL PENELITIAN DESKRIPSI
(kopi bubuk, madu, serta
aloe vera)
1:1:1 Untuk perbandingan 1:1:1
pada percobaan kedua,
didapatkan hasil bahwa kulit
menjadi tampak cerah

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 55 | Hal


01
dibanding sebelumnya dan
kulit terasa semakin halus.

1:2:1 Untuk perbandingan dengan


aloe vera (1:2:1) pada
percobaan kedua, didapatkan
hasil bahwa kulit menjadi
terasa halus dan sedikit cerah
dari sebelumnya, tidak ada ras
gatal hanya bekas merah.

1:1:2 Untuk perbandingan dengan


madu (1:1:2) pada percobaan
kedua, didapatkan hasil
bahwa kulit menjadi cerah,
dan masih sedikit lengket
pada kulit.

2:1:1 Untuk perbandingan dengan


kopi (2:1:1) pada percobaan
kedua, didapatkan hasil
bahwa kulit kurang lebih
sama dengan percobaan
pertama.

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 56 | Hal


01
c.) Hasil penelitian 3 (tanggal 5 juni 2022)
PERBANDINGAN BAHAN HASIL PENELITIAN DESKRIPSI
(kopi bubuk, madu, serta
aloe vera)
1:1:1 Untuk perbandingan 1:1:1
pada percobaan ketiga,
didapatkan hasil bahwa kulit
menjadi sangat halus dan juga
sangat cerah daripada
percobaan pertama dan kedua.

1:2:1 Untuk perbandingan dengan


aloe vera (1:2:1) pada
percobaan ketiga, didapatkan
hasil bahwa kulit tetap terasa
halus, rasa gatal hampir tidak
ada.

1:1:2 Untuk perbandingan dengan


madu (1:1:2) pada percobaan
ketiga, didapatkan hasil
bahwa kulit menjadi cerah,
tetapi masih membuat lengket
pada kulit.

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 57 | Hal


01
2:1:1 Untuk perbandingan dengan
kopi (2:1:1) pada percobaan
ketiga, didapatkan hasil
bahwa kulit hampir tidak
mengalami perubahan sama
sekali, tetapi diperoleh hasil
akhirnya kulit menjadi sedikit
lebih halus.

4. Pembahasan
Kopi mengandung partikel yang baik untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan juga
melembabkan kulit. Biji kopi mengandung senyawa polifenol 0,2% yang memiliki manfaat untuk
menjaga kesehatan kulit wajah. Biji kopi juga dapat mengangkat sel kulit mati, mengecilkan pori-
pori, mengatasi komedo, dan juga mengontrol minyak berlebih, serta menghilangkan flek hitam.
Aloe Vera merupakan tanaman yang banyak tumbuh pada iklim tropis ataupun subtropics.
Aloe vera mengandung beberapa mineral dan vitamin seperti Zinc, Kalium, Zat Besi (Fe) dan juga
vitamin A, serta beberapa unsur kimia yang terkandung di dalamnya. Kekayaan akan kandungan
di dalam aloe vera salah satunya berfungsi sebagai bahan kosmetik. Keunggulan lidah buaya
terletak pada selnya yang mampu untuk meresap di dalam jaringan kulit, sehingga banyak
menahan kehilangan cairan yang terlalu banyak pada kulit (Hartanto & Lubis, 2002)
Madu dihasilkan dari nectar (cairan manis dari bunga) yang dihisap dan dikumpulkan oleh
lebah dari berbagai macam buah di dalam kantung madu yang kemudian dicampur dengan bahan
kimia yang dihasilkan sendiri oleh lebah. Madu mengandung banyak mineral dan vitamin.
Setelah dilakukan eksperimen selama kurang lebih 2 minggu dengan 3 kali percobaan dan 4
perbandingan yang berbeda, didapatkan hasil bahwa kulit yang belum terkena masker KOMAERA
terlihat kusam dan setelah 3 kali percobaan kulit yang kusam tampak sedikit cerah dan lebih halus
dari seblumnya. Dengan demikian masker KOMAERA cukup efektif untuk mencerahkan dan
menghaluskan kulit dengan bahan alami.

5. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kita ambil dari penelitian diatas adalah bahwa Maker wajah dengan
mengkombinasikan ketiga bahan (kopi, madu, aloe vera) dapat memberikan manfaat yang lebih
maksimal. Dengan perbandingan bahan yang seimbang yakni 1:1:1 dan sesuai dari apa yang
tertulis di dalam bab tinjauan pustaka, masker KOMAERA (kopi, madu, aloe vera) dapat
digunakan dengan aman dan dengan hasil yang memuaskan.

Jurnismio JulI 2023, Volume 01, Nomor MST-07 58 | Hal


01

Anda mungkin juga menyukai