TS-N7M3WIF1

11 KMER_Sejarah_Tryout STS Genap 2023/2024

1. Dalam kaitannya dengan modernisasi yang terjadi selama era Restorasi Meiji, Misi Iwakura
dapat dianggap berperan besar terhadap kemajuan modernisasi di Jepang sebab ….

a. mempercepat penyatuan seluruh wilayah Jepang

b. memberi informasi tentang kemajuan IPTEK bangsa Barat

c. memunculkan golongan profesional dalam bidang konstruksi

d. memulai perjanjian ekonomi antara Jepang dan Amerika Serikat

e. menjalin kerja sama budaya antara Jepang dengan Amerika Serikat

2. Jepang terlibat dalam Perang Asia Timur Raya pada tahun 1937—1945 dengan
tujuan mencari daerah penghasil sumber daya alam terutama minyak bumi untuk
kepentingan industrinya. Salah satu wilayah penghasil minyak bumi di Asia
Tenggara adalah Indonesia. Untuk mendapatkan minyak bumi tersebut, cara
yang dilakukan Jepang adalah ....

a. diplomasi perdagangan dengan tokoh pemimpin Indonesia

b. pertukaran sumber daya alam antara Indonesia dengan Jepang

c. membeli sumber daya alam berupa minyak bumi dari Indonesia

d. melakukan pendudukan di wilayah Indonesia khususnya penghasil minyak

bumi

e. kerja sama dengan pemerintahan Belanda yang saat itu memegang kendali
Indonesia

3. Dalam menghadapi Jepang, Sekutu membentuk komando militer gabungan

yaitu ABDACOM ( American British Dutch Australian Command) pada 1 Januari
1942. Pertempuran pertama pasukan ABDACOM dalam Pertempuran Laut Jawa
dipimpin oleh ....
 a. Jenderal Mayor J.H.R. Kohler

b. Jenderal Simon Hendrik Spoor

c. Marsekal Sir Archibald Wavell

d. Laksamana Muda Karel Doorman

e. Laksamana Conrad Emil Lambert Helfrich

4. Pada 11 Januari 1942, Jepang mulai menduduki wilayah Indonesia. Wilayah

pertama di Indonesia yang berhasil dikuasai Jepang adalah ....

a. Aceh

b. Banten

c. Ternate

d. Tarakan

e. Balikpapan

5. Sebelum terlibat Perang Asia Timur Raya dan menduduki Indonesia, Jepang
dikenal sebagai negara yang berani melakukan penyerangan terhadap negara
lain tanpa pandang bulu. Beberapa contoh negara di kawasan Asia yang pernah
diserang oleh Jepang adalah Taiwan, Korea, Manchuria, dan Tiongkok bagian
utara. Analisa yang tepat terkait faktor penyebab Jepang menjadi negara yang
ofensif dan cenderung ambisius adalah ....

a. keinginan kuat untuk mewujudkan ajaran Fukuda

b. keinginan kuat untuk mewujudkan doktrin Hakko Ichiu

c. keinginan kuat untuk mempraktikkan doktrin Yin Yang

d. keinginan kuat untuk mengamalkan doktrin Nakamura

e. keinginan kuat untuk mempraktikkan doktrin Sei-i Taishō gun

6. Pendudukan Jepang di Indonesia yang berlangsung pada 1942-1945 secara

karakteristik memiliki perbedaan dengan penjajahan Belanda. Jika ditinjau
berdasarkan aspek politik, maka pernyataan berikut yang tepat mengenai
perbedaan karakteristik perkembangan awal kekuasaan Belanda dan Jepang di
Indonesia adalah ….
 a. Politik adu domba adalah strategi Belanda untuk menguasai Indonesia
sedangkan Jepang menyebarkan propaganda untuk mendapatkan simpati
rakyat

b. Motivasi kolonialisme Belanda adalah mencari kekayaan berdasarkan

prinsip 3G sedangkan Jepang memperluas wilayah sebagaimana doktrin
Hakko Ichiu

c. Belanda menerapkan pemerintahan militer di bawah pimpinan gubernur

jenderal, sedangkan Jepang menerapkan pemerintahan sipil di bawah
pimpinan Kaisar

d. Penjajahan Belanda berlangsung dengan ditopang monopoli perdagangan

rempah-rempah, sedangkan pendudukan Jepang dengan menguasai
daerah penghasil minyak bumi

e. Pendudukan Belanda dan Jepang sama-sama bertujuan mencari sumber

daya alam, bedanya penjajahan Belanda berlangsung sejak Perang Dunia I
sedangkan Jepang sejak perang Dunia II

7. Pemerintah Jepang membentuk pemerintahan militer di bekas wilayah jajahan

Hindia Belanda, pernyataan berikut yang merupakan pembagian wilayah
pemerintahan militer Jepang di Kepulauan Indonesia yang benar adalah ....

a. Pemerintahan militer Angkatan Darat untuk Sumatra berpusat di wilayah

Palembang

b. Pemerintahan militer Angkatan Darat untuk Jawa dan Madura berpusat di

wilayah Surabaya

c. Pemerintahan militer Angkatan Darat untuk Jawa, Madura, dan Bali

berpusat di wilayah Semarang

d. Pemerintahan militer Angkatan Laut untuk daerah Kalimantan, Sulawesi,

dan Maluku berpusat di wilayah Makassar

e. Pemerintahan militer Angkatan Laut untuk daerah Kalimantan, Sulawesi,

dan Maluku berpusat di wilayah Banjarmasin

8. Jepang mengalahkan Belanda dan berhasil menguasai Indonesia, kemudian

mendirikan pemerintahan militer untuk menggantikan pemerintahan Hindia
Belanda. Pemerintahan militer yang dimaksud pada masa pendudukan Jepang
adalah ....

a. pemerintahan yang berkantor di gedung militer

b. pemerintahan yang meniru rantai komando militer

 c. pemerintahan yang memiliki kekuatan militer yang kuat

d. pemerintahan yang dipimpin oleh seorang pemimpin militer

e. pemerintahan yang semua anggarannya untuk kegiatan militer

9. Pada saat Perang Dunia II berlangsung, Jepang menguasai wilayah Asia Timur
hingga Asia Selatan dan melakukan pendudukan di Indonesia. Saat itu Jepang
dipimpin Kaisar tertinggi bernama ....

a. Kaisar Akihito

b. Kaisar Hirohito

c. Kaisar Nobunaga

d. Kaisar Tokugawa

e. Kaisar Hideki Tojo

10. Menurut UU No.28 pada masa pendudukan Jepang, pemerintahan daerah

tertinggi adalah shu (karesidenan). Pemerintahan shu setara dengan gubernur
pada masa pendudukan Hindia Belanda. Jabatan pemegang kekuasaan tertinggi
pada pemerintahan daerah tersebut dikenal sebagai ....

a. Naisebu

b. Syucokan

c. Keisatsubu

d. Cokan Kanbo

e. Tokubetsushi

11. Seikerei merupakan kebijakan yang diterapkan selama masa pendudukan Jepang
dalam upaya untuk memperkenalkan budaya Jepang ke Indonesia. Meskipun
demikian, kebijakan ini dianggap cukup kontroversial dan membawa dampak
beragam. Berdasarkan hal tersebut, maka pernyataan berikut yang paling tepat
tentang dampak kebijakan seikerei adalah ....

a. memperkuat rasa persaudaraan antara penduduk Jepang dan Indonesia

b. meningkatkan pengaruh Jepang dikalangan golongan terpelajar Indonesia

c. menimbulkan perlawanan fisik dan bersenjata dari sebagian rakyat

Indonesia
 d. memunculkan protes dari bangsawan Jepang yang memandang rendah
Indonesia

e. mengakibatkan tentara Sekutu semakin keras dalam menyerang Jepang di

Indonesia

12. Jepang melatih masyarakat Indonesia di bidang militer yang berdampak positif
bagi munculnya semangat kebangsaan untuk memperjuangkan tanah air
Indonesia. Namun, kebijakan ini juga menimbulkan dampak negatif, yaitu ....

a. Jepang melatih rakyat Indonesia agar memiliki utang budi kepada Jepang

b. Jepang memanfaatkan rakyat Indonesia untuk melawan bangsanya sendiri

c. Jepang melatih rakyat Indonesia sebagai persiapan kemerdekaan

Indonesia

d. Jepang melatih rakyat Indonesia melawan tentara Sekutu dalam Perang

Dunia II

e. Jepang memanfaatkan tenaga rakyat Indonesia untuk kepentingan

perang mereka

13. Dampak positif dari kebijakan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia adalah pengetahuan baru bagi bangsa Indonesia tentang bahan baku
dalam pembuatan pelumas alami yang berasal dari tanaman
perkebunan. Tanaman perkebunan yang dimaksud adalah ....

a. tanaman tebu

b. tanaman kopi

c. tanaman pala

d. tanaman jarak

e. tanaman kapas

14. Jepang menerapkan beberapa kebijakan di bidang militer salah satunya adalah
pembentukan PETA. Dampak positif bagi bangsa Indonesia dengan dibentuknya
PETA adalah ....

a. lahirnya tokoh-tokoh radikal di Indonesia

b. lahirnya tokoh-tokoh separatis di Indonesia

 c. lahirnya tokoh-tokoh ekstrimis di Indonesia

d. lahirnya tokoh-tokoh militer berpengaruh di Indonesia

e. lahirnya tokoh-tokoh militer berjiwa pandir di Indonesia

15. Pada masa pendudukan Jepang, Jepang membubarkan lembaga pendidikan

bentukan pemerintah kolonial Belanda. Dampak dari pembubaran lembaga
pendidikan yang tersebut adalah ....

a. menurunnya jumlah sekolah di Indonesia

b. munculnya sekolah baru bentukan Jepang

c. terbukanya kesempatan kerja sebagai guru

d. berubahnya sistem pendidikan di Indonesia

e. meningkatkan minat bumiputra untuk bersekolah

16. Pusat Tenaga Rakyat (Putera) merupakan organisasi sosial bentukan Jepang
dan diketuai oleh tokoh-tokoh asli Indonesia yang dijuluki sebagai empat
serangkai. Mereka adalah Sukarno, Moh.Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan K.H Mas
Mansyur. Meskipun dibentuk untuk mendukung kepentingan perang Jepang,
tetapi organisasi ini dijadikan sebagai sarana perlawanan terhadap penjajahan
oleh tokoh empat serangkai. Berdasarkan hal tersebut, maka analisis strategi
yang digunakan oleh empat serangkai dalam menghadapi pendudukan Jepang di
Indonesia adalah ….

a. menghadapi pendudukan Jepang dengan strategi kooperatif

b. menghadapi pendudukan Jepang dengan strategi playing victim

c. menghadapi pendudukan Jepang dengan strategi counter attack

d. menghadapi pendudukan Jepang dengan strategi gerakan bawah tanah

e. menghadapi pendudukan Jepang dengan strategi perlawanan bersenjata

17. Rosihan Anwar dalam bukunya Sutan Sjahrir: Negarawan Humanis, Demokrat
Sejati yang Mendahului Zamannya, menyebut Syahrir bernapas "di bawah tanah."
Hal tersebut untuk menegaskan perjuangan Syahrir yang dilakukan melalui ….

a. taktik gerilya

b. gerakan kooperatif
 c. gerakan bawah tanah

d. gerakan nonkoordinasi

e. perjuangan bersenjata

18. Perhatikan nama kelompok berikut ini!

1. BPUPKI
2. Kelompok Soekarni
3. Kelompok Amir Syarifuddin
4. Kelompok Sutan Syahrir
5. Majelis Islam A’la Indonesia
6. Kelompok Kaigun

Contoh gerakan bawah tanah pada masa pendudukan Jepang ditunjukkan oleh
nomor ....

a. 1, 2, 3, dan 4

b. 1, 2, 3, dan 5

c. 1, 2, 4, dan 6

d. 2, 3, 4, dan 5

e. 2, 3, 4, dan 6

19. Pada masa pendudukan Jepang, Jepang menerapkan kebijakan romusha.

Kebijakan romusha menimbulkan perlawanan rakyat Indonesia di berbagai
daerah karena ....

a. kebijakan romusha merugikan negara Indonesia

b. kegiatan romusha hanya difokuskan di Pulau Jawa

c. pekerja romusha dianggap bertentangan dengan hak asasi manusia

d. perbuatan romusha tidak tepat diterapkan dalam pemerintahan fasisme

e. terdapat penyimpangan aturan romusha yang dilanggar oleh Pemerintah

Jepang

20. Perlawanan dan pemberontakan rakyat terhadap Jepang terjadi di berbagai

daerah, salah satunya di Biak, Papua. Perlawanan rakyat Biak terhadap Jepang
yang dikomandoi oleh L. Rumkorem menerapkan strategi ....
a. perang pasif

b. perang gerilya

c. perang terbuka

d. perang tertutup

e. perang benteng