Anda di halaman 1dari 17

MODUL AJAR

FASE E/KELAS X
BAHASA INGGRIS

ANALYTICAL EXPOSITION TEXT

SMA INSAN CENDEKIA BOARDING SCHOOL


TAHUN PELAJARAN 2022-2023
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS
Satuan Pendidikan SMA Insan Cendekia Boarding School
Guru Mata pelajaran Fitrotun Nisa, S.Pd.
Jenjang SMA
Kelas/Fase KELAS X/Fase E
Alokasi Waktu 1 x Pertemuan (2 JP X 40 Menit)
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN Pada akhir fase E, peserta didik
menggunakan teks lisan, tulisan dan visual
dalam bahasa Inggris untuk berkomunikasi
sesuai dengan situasi, tujuan, dan
pemirsa/pembacanya. Berbagai jenis teks
seperti narasi, deskripsi, prosedur, eksposisi,
recount, report, dan teks asli menjadi
rujukan utama dalam mempelajari bahasa
Inggris di fase ini. Peserta didik
menggunakan bahasa Inggris untuk
menyampaikan keinginan/perasaan dan
berdiskusi mengenai topik yang dekat
dengan keseharian mereka atau isu yang
hangat sesuai usia peserta didik di fase ini.
Mereka membaca teks tulisan untuk
mempelajari sesuatu/mendapatkan
informasi. Keterampilan inferensi tersirat
ketika memahami informasi dalam bahasa
Inggris mulai berkembang. Peserta didik
memproduksi teks tulisan dan visual yang
lebih beragam, dengan kesadaran terhadap
tujuan dan target pembaca.
C. KOMPETENSI AWAL ✓ Peserta didik sudah dapat
mengaplikasikan penggunaan 8 Parts of
Speech.
✓ Peserta didik telah memahami susunan
kata dalam kalimat.
✓ Peserta didik telah memahami konsep
cause and effect.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN Upaya mengatasi masalah peserta didik
memiliki speaking anxiety, guru
melaksanakan pembelajaran dengan
menerapkan English environment yang
memadai bagi peserta didik melalui
penerapan:
• No insulty environment.
• No negative comment
• No cognitive insulty
Melalui model pembelajaran problem-based
learning, peserta didik (A) diharapakan:
1. Dapat mengidentifikasi (B) analytical
exposition text (C) dengan tepat (D). C1
2. Mampu menyusun pendapatnya (B)
terkait masalah yang ditemukan di
lingkungan sekitar menggunakan
analytical exposition text (C) dengan tepat
(D). C2
3. Dapat mempresentasikan pendapatnya (B)
yang telah disusun dalam bentuk
analytical exposition text (C) hasil temuan
dari masalah yang ada dengan tepat (D).
C2
4. Dapat manganalisis dan mengevaluasi
presentasi (B) analytical exposition text (C)
hasil kerja temannya dengan tepat (D). C3
E. Profil Pelajar Pancasila ● Bernalar kritis, dalam menganalisa dan
mengatasi permasalahan kebersihan
lingkungan kantin sekolah
● Kreatif, melalui kegiatan menyusun
Analytical Exposition Text.
● Gotong royong, melalui kegiatan
wawancara.
● Berkebhinekaan global yaitu menghargai
setiap perbedaan di antara peserta didik
F. Domain ● Reading
● Listening
● Writing
● Speaking
G. Sarana dan Prasarana ● Laptop
● Proyektor dan LCD
● Koneksi Internet
● ATK (spidol, solatip, gunting)
● Lembar kerja peserta didik
● Instrument penilaian
H. Target Peserta Didik Peserta didik regular
I. Materi Pembelajaran ANALYTICAL EXPOSITION TEXT

Definition of Analytical Exposition Text


Analytical Exposition is a text that elaborates
the writer‘s idea about the phenomenon
surrounding. Its social function is to
persuade the reader that the idea is important
matter, and to analyze the topic that the
thesis/opinion is correct by developing an
argument to support it.

Generic Structure of Analytical Exposition


Text
• Thesis: Introducing the topic and
indicating the writer’s point of view.
• Argument: Explaining the argument to
support the writer’s position. The number
of arguments may vary, but each
argument must be supported by evidence
and explanation.
• Reiteration: Restating the writer’s point of
view / to strengthen the thesis. We can use
the following phrase to make conclusion in
reiteration:
Reiteration:
From the fact above…
I personally believe…
Therefore, my conclusion is…
In conclusion…
Purpose of Analytical Exposition Text
To convince the reader that the topics
presented was an important topic to be
discussed or gained attention by way of
providing arguments or opinions that support
the main idea or topic.
The Characteristics / Language Feature of
Analytical Exposition Text:
• Using relational process.
• Using internal conjunction.
• Using causal conjunction.
• Using Simple Present Tense.
• Using compound and complex sentence.
• Use word that link argument, such as
firstly, secondly, and reasoning through
causal conjunction, such as in addition,
furthermore, however, therefore.
Example of Analytical Exposition Text .
Cars should be banned in the city
Cars should be banned in the city. As we all
know, cars create pollution, and cause a lot
of road deaths and other accidents.
Firstly, cars, as we all know, contribute to
most of the pollution in the world. Cars emit
a deadly gas that causes illnesses such as
bronchitis, lung cancer, and ‘triggers’ of
asthma. Some of these illnesses are so bad
that people can die from them.
Secondly, the city is very busy. Pedestrians
wander everywhere and cars commonly hit
pedestrians in the city, which causes them to
die. Cars today are our roads biggest killers.
Thirdly, cars are very noisy. If you live in the
city, you may find it hard to sleep at night, or
concentrate on your homework, and
especially talk to someone.
In conclusion, cars should be banned from
the city for the reasons listed.
J. Model Pembelajaran Luring – Guided Problem Based Learning
II. KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran Upaya mengatasi masalah peserta didik
memiliki speaking anxiety, guru
melaksanakan pembelajaran dengan
menerapkan English environment yang
memadai bagi peserta didik melalui
penerapan:
• No insulty environment.
• No negative comment
• No cognitive insulty
Melalui model pemebelajaran problem-based
learning, peserta didik diharapakan:
1. Dapat mengungkapkan isi pikirannya
terkait masalah yang ada di sekitar mereka
yaitu lingkungan kantin sekolah yang
kotor dalam bentuk analytical exposition
text dengan tepat.
2. Mampu menyusun pendapatnya terkait
masalah yang ditemukan di lingkungan
sekitar menggunakan analytical exposition
text dengan tepat.
3. Dapat mempresentasikan pendapatnya
yang telah disusun dalam bentuk
analytical exposition text hasil temuan dari
masalah yang ada dengan tepat.
4. Dapat manganalisis dan mengevaluasi
presentasi dan penyusunan analytical
exposition text hasil kerja temannya
dengan tepat.
B. Pemahaman Bermakna Peserta didik memiliki keberanian dalam
berbicara Bahasa Inggris serta mampu
berfikir kritis dalam menganalisa masalah
dan merekomendasikan solusi dalam bentuk
analytical exposition tulis dan lisan.
C. Pertanyaan Pemantik A. Orientasi, Pengorganisasian dan
Pendampingan
Guru memberikan memberikan stimulus
dengan menampilkan beberapa foto dan
video kondisi kantin sekolah yang kotor dan
memberikan pertanyaan pemantik sebagai
berikut:
1. How do you see this problem?
2. How does this problem happen?
3. What is your opinion about solving this
problem?

B. Pengembangan dan Penyajian Hasil


Temuan
Pada tahap ini guru memberikan pertanyaan
pemantik sebagai berikut:
1. How do you make people in school stop
making mess in the canteen area?

C. Analisa dan Pemecahan Masalah


Peserta didik menyusun analytical exposition
text dengan diberikan pertanyaan pemantik
berikut:
1. How do you share your opinion about this
problem?
2. How effective would be your arguments to
minimize this problem?

D. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (15 menit) 1. Melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
2. Memeriksa kehadiran peserta didik.
3. Menyiapkan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran dengan
memberikan pertanyaan tentang kabar
aktifitas sehari-hari seperti:
• How are you?
• How do you describe this past a week?
4. Mengingatkan kembali materi prasyarat
dengan bertanya.
5. Mengajukan pertanyaan pemantik yang
ada keterkaitannya dengan materi
pelajaran yang akan dilakukan.
6. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti (50 menit) Syntax Model Problem Based Learning
Orientasi
1. Peserta didik diajak berkeliling sekolah
dan memperhatiakan keadaan kantin
sekolah.
2. Seluruh peserta didik menyampaikan
pendapat terkait kondisi kantin
sekolah.
3. Guru menampilkan dan menjelaskan
materi analytical exposition dalam
bentuk PPT.
4. Guru memberikan contoh analytical
exposition text.
(Peserta didik mengidentifikasi (B)
analytical exposition text (C) dengan tepat
(D). C1)

Pengorganisasian
1. Guru mengorganisasikan peserta didik
untuk melakukan wawancara terhadap
sesama peserta didik dan atau guru.
2. Peserta didik meminta ijin para guru
untuk diwawancarai.
3. Peserta didik mencari sumber
informasi lainnya pada media online
dan atau cetak.

Pendampingan
1. Guru meminta kesediaan guru lainnya
untuk menerima ajuan wawancara
terkait kebersihan area kantin sekolah
oleh peserta didik.
2. Guru berkeliling untuk memastikan
peserta didik melakukan wawancara
dan proses pengumpulan informasi
lainnya terkait kebersihan area kantin
sekolah.

Pengembangan
1. Peserta didik mengembangkan dan
menyusun informasi hasil dari
wawancara terkait kebersihan area
kantin sekolah
2. Peserta didik menuliskan hasil temuan
lapangan terkait kebersihan area
kantin sekolah dalam bentuk analytical
exposition text.
Peserta didik mampu menyusun
pendapatnya (B) terkait masalah yang
ditemukan di lingkungan sekitar
menggunakan analytical exposition text (C)
dengan tepat (D). C2

Analisis dan Pemecahan Masalah


1. Peserta didik mempresentasikan
analytical exposition text terkait
masalah area kantin yang tidak bersih.
2. Peserta didik menuliskan analytical
exposition text yang telah disusunya ke
dalam canva magazine secara
collaborative dengan peserta didik
lainnya serta guru pada link ini:
https://bit.ly/3SWGp2LCANVAMAGAZ
INE
3. Peserta didik memberi evaluasi dan
masukan kepada presentasi peserta
didik lainnya.
Peserta didik dapat manganalisis dan
mengevaluasi presentasi (B) analytical
exposition text (C) hasil kerja temannya
dengan tepat (D). C3
Penutup (15 menit) 1. Peserta didik melakukan refleksi kegiatan
pembelajaran.
2. Guru menyampaikan kegiatan
pembelajaran berikutnya.
3. Guru menutup kegiatan pembelajaran
dengan berdoa dan mengucapkan salam.
E. Asesmen 1. Tes Diagnostik
Non Kognitif:
• How are you?
• How was the previous class?
• Why is English important?

Kognitif:
LKPD I

Catatan: Peserta didik mengumpulkan


hasil kerjanya pada link berikut ini:
https://bit.ly/3SUfsfV-LKPDI

2. Assessment Formatif
LKPD II
● Guru melakukan pendampingan dan
penilaian saat peserta didik
melaksanakan kegiatan wawancara,
pengumpulan data dan presentasi
individu.

Penilaian Sikap
Teknik: Observasi
Instrumen: Format
Penilaian: Sikap, lampiran 1 jurnal penilaian
sikap

3. Assessment Sumatif
LKPD III
● Guru melakukan penilaian penulisan
dan presentasi analytical exposition
text.

Keterampilan
Teknik: Praktik
Instrumen: Rubrik
Penilaian: keterampilan membaca dan
menulis
F. Pengayaan dan 1. Pengayaan
Remedial Peserta didik diminta untuk membaca dan
memberi komentar, evaluasi dan saran
kepada hasil kerja temannya.

2. Remedial
Memberikan tugas siswa untuk mengulang
menyusun analytical exposition text.
G. Refleksi Peserta Didik Siswa mengerjakan refleksi akhir
dan Guru pembelajaran dengan menggunakan metode
K-W-L Charts dan menjawab beberapa
pertanyaan:
● How well do you master analytical
exposition?
● How do you compose/write an analytical
exposition?
● How will you solve a problem around
you?
● Why should you solve the problem?

Guru melakukan refleksi akhir


pembelajaran dengan menjawab beberapa
pertanyaan:
● Tuliskan 3 hal yang kamu pelajari.
● Tuliskan 2 hal yang kamu anggap
menarik.
● Tuliskan 3 hal yang masih belum kamu
pahami dalam pembelajaran materi ini.
III. LAMPIRAN
III. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK I

Cognitive Diagnostic Test.

The Importance of Reading

Thesis:

I personally think that reading is a very important activity in our life. Why did I say that?

Argument:

First, by reading we can get a lot of knowledge about many things in the world such as

Science, technology. Sports, arts, culture, etc. are well written in books, magazines,

newspapers, etc.

Second, by reading we can get a lot of news and information about something happening in

any part of the world that we can see first-hand.

Another reason, reading can also give us pleasure. When we are tired, we read books,

newspapers or magazines in the entertainment column like comedy, short stories, quizzes,

etc. To make us relax.

Conclusion:

Finally, reading can also take us to other parts of the world. By reading a book about Irian

Jaya we may feel we are really sitting in the forest instead of at home in our room.

Questions:

1. The main point of the text above is ….


2. Why does the writer give the opinion?
3. Do you have the problem stated in the text? If there is any, how will you do after reading
the text?
4. What kind of text is it?
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK II

Analytical Exposition Problem Based Learning.

‘Students Have to Stop Making Mess the School Canteen Area’

Instruction:
1. Peserta didik menentukan informasi apa saja yang harus
dikumpulkan.
2. Peserta didik menyusun instrumen wawancara kepada peserta didik
lainnya, guru dan atau karyawan sekolah terkait kebersihan
lingkungan kantin sekolah.
3. Peserta didik melakukan pengumpulan informasi melalui wawancara
dan membaca berbagai sumber informasi.
4. Peserta didik menyajikan hasil pengumpulan informasi ke dalam
bentuk analytical exposition text.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK III

Instruction:
1. Peserta didik mempresentasikan analytical exposition text yang
telah disusun.
2. Peserta didik memeberikan komentar dan evaluasi pada presentasi
teman lainnya.
RUBRIK PENILAIAN WRITING

RUBRIK PENILAIAN SPEAKING


BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

1. Slide materi berisikan definisi, tujuan, unsur kebahasaan, struktur


teks dari teks deskripsi:
https://www.celebrities.id/read/contoh-teks-analytical-exposition-
9zo9n4?page=1
2. Materi berisi tes diagnostic:
https://www.google.com/search?q=diagnostic+test+analyrical+expo
sition+pdf&rlz=1C1CHBF_enID1020ID1020&oq=diagnostic+test+an
alyrical+exposition+pdf&aqs=chrome..69i57j0i546l5.8679j0j7&sour
ceid=chrome&ie=UTF-8&safe=active&ssui=on
3. Materi berisi tes diagnostic kognitif:
https://www.google.com/search?q=kognitif+diagnostik+test&rlz=1
C1CHBF_enID1020ID1020&oq=kognitif+diagnostik+test&aqs=chro
me..69i57j33i160l4.10162j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-
8&safe=active&ssui=on
4. Materi berisi metode K-W-L:
https://www.liveworksheets.com/uu1619404qd

GLOSARIUM

1 Analytical : a text which says what a person or a thing is like.


Exposition text
2 Main idea : the most important or central thought of a
paragraph or larger section of text, which tells
the reader what the text is about.
3 Structure text : the framework of a text's beginning, middle, and
end.
4 Thesis statement : Introduction to the topic and indicating the
writer’s point of view
5 Argument : Explaining the argument to support the writer’s
position.
JURNAL PENILAIAN SIKAP

Kriteria Penilaian:
Sangat Baik (SB) = 4
Baik (B) = 3
Cukup Baik (CB) = 2
Perlu Pendampingan (PP) = 1

DAFTAR PUSTAKA
Website
1. https://www.celebrities.id/read/contoh-teks-analytical-
exposition-9zo9n4?page=1
2. https://www.google.com/search?q=diagnostic+test+analyrical+e
xposition+pdf&rlz=1C1CHBF_enID1020ID1020&oq=diagnostic+t
est+analyrical+exposition+pdf&aqs=chrome..69i57j0i546l5.8679
j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8&safe=active&ssui=on
3. https://www.google.com/search?q=kognitif+diagnostik+test&rlz
=1C1CHBF_enID1020ID1020&oq=kognitif+diagnostik+test&aqs
=chrome..69i57j33i160l4.10162j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-
8&safe=active&ssui=on
4. https://www.liveworksheets.com/uu1619404qd

Buku
1. Buku paket ‘Talk Active’ Senior High School Year 1, Lanny,
Mahdi, Ament , 2022.

Bogor, 24 September 2022


Kepala Sekolah Penyusun

Alfian Adi Surya, S.Pd. Fitrotun Nisa, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai