MODUL AJAR

(Exposition Text)

I. Informasi Umum
Nama Penyusun : Gigih Jantoko, S.Pd.
Institusi : SMA Negeri 1 Polanharjo
Tahun : 2022
Jenjang Sekolah : SMA
Kelas : X
Alokasi Waktu : 8x2
Kompetensi Awal : 1. Apa yang kamu ketahui tentang teks eksposisi?
2. Bagaimanakah struktur teks eksposisi?
3. Tenses apakah yang biasa digunakan dalam teks
eksposisi?
4. Pernahkah kalian melihat orang membuang sampah
sembarangan?
5. Bagaimana pendapat kalian mengenai hal itu?
6. Apakah efek dari membuang sampah sembarangan?
7. Bagaimana saran kalian terhadap perbuatan tersebut?
Profil Pelajar Pancasila : 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak mulia.
2. Berkebinekaan Global.
3. Mandiri.
4. Bernalar kritis.
5. Bergotong royong.
6. Kreatif
Sarana dan Prasarana :
1. Fasilitas yang dibutuhkan.
 Media/alat : Laptop/ komputer, LCD, Video,
Audio, HP, jaringan internet dan Loud Speaker.
2. Nyatakan apabila dibutuhkan lingkungan belajar yang
dimodifikasi.
 Ruang yang lapang dan nyaman untuk siswa
beraktifitas, ruang terbuka.
3. Catatan tambahan lainnya yang perlu diketahui guru
agar proses belajar berjalan efektif.
 Persiapkan semua media pembelajaran sebelum
kelas dimulai.
 Menugaskan siswa untuk membaca referensi
sebelum pertemuan berikutnya.
 Instruksi diberikan secara lisan dan tulis dengan
kalimat sederhana.
Target Peserta Didik : 36 Peserta didik (Umum)

Moda Pembelajaran : Tatap Muka

Model Pembelajaran : Tatap Muka dengan Genre Based Learning

II. Komponen Inti

Tujuan Pembelajaran
E.1 Mengidentifikasi konteks, gagasan utama, dan informasi terperinci dari teks eksposisi lisan
maupun tulisan yang disajikan dalam bentuk multimoda dalam lingkup minat remaja.
E.2 Menjelaskan karakteristik, rangkaian penyusunan dan pengembangan gagasan secara
sederhana dari teks eksposisi lisan maupun tulisan dalam bentuk multimoda dalam lingkup
minat remaja.
E.3 Menganalisa makna tersurat dari teks eksposisi lisan dan tulisan dalam bentuk mulyimoda
dalam lingkup minat remaja.
E.4 Menguraikan gagasan dan pendapat disertai dengan alasan sederhana terhadap teks eksposisi
yang disajikan dalam bentuk multimoda dalam lingkup remaja.
E.5. Mendemonstrasikan komunikai yang efektif dalam penyampaian gagasan dan pendapat secara
sederhana di berbagai diskusi, kegiatan kolaborasi, dan presentasi umtuk berbagai tujuan.
E.6 Mengimplementasi penggunaan kosakata dan tata bahasa sederhana yang tepat dan sesuai saat
menulis atau berbicara dalam berbagai konteks.
E.7 Merancang beragam teks eksposisi tulisan melalui proses menulis dengan memperhatikan
tujuan penulisan dan minat pembaca dalam lingkup remaja.
E.8 Memproduksi beragam teks eksposisi tulisan yang sesuai dengan konteks, tujuan penulisan dan
minat pembaca dalam lingkup minat remaja.

Pemahaman Bermakna
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi konteks, gagasan utama, dan informasi terperinci dari
teks eksposisi lisan maupun tulisan yang disajikan dalam bentuk multimoda dalam lingkup
minat remaja.
2. Peserta didik mampu menjelaskan karakteristik, rangkaian penyusunan dan pengembangan
gagasan secara sederhana dari teks eksposisi lisan maupun tulisan dalam bentuk multimoda
dalam lingkup minat remaja.
3. Peserta didik mampu menganalisa makna tersurat dari teks eksposisi lisan dan tulisan dalam
bentuk multimoda dalam lingkup minat remaja.
4. Peserta didik mampu menguraikan gagasan dan pendapat disertai dengan alasan sederhana
terhadap teks eksposisi yang disajikan dalam bentuk multimoda dalam lingkup remaja.
5. Peserta didik mampu mendemonstrasikan komunikai yang efektif dalam penyampaian
gagasan dan pendapat secara sederhana di berbagai diskusi, kegiatan kolaborasi, dan
presentasi umtuk berbagai tujuan.
6. Peserta didik mampu mengimplementasi penggunaan kosakata dan tata bahasa sederhana yang
tepat dan sesuai saat menulis atau berbicara dalam berbagai konteks.
7. Peserta didik mampu merancang beragam teks eksposisi tulisan melalui proses menulis
dengan memperhatikan tujuan penulisan dan minat pembaca dalam lingkup remaja.
8. Peserta didik mampu memproduksi beragam teks eksposisi tulisan yang sesuai dengan
konteks, tujuan penulisan dan minat pembaca dalam lingkup minat remaja.

Pertanyaan Pemantik
Detail pertanyaan pemantik terdapat pada setiap pertemuan pembelajaran.

Persiapan Pembelajaran
 Ditulis dalam butir-butir langkah. Kemudian mempersiapkan/ mempelajari langkah-langkah
pembelajaran berupa Modul Ajar dan menyiapkan bahan ajar, media dan lembar Aktifitas
yang diperlukan pada tatap muka yang akan dilakukan.
Membuat catatan untuk managemen waktu.
 Perkiraan total waktu persiapan yang dibutuhkan dengan asumsi guru menggunakan bahan
yang disediakan perangkat ajar ini.
 Setiap pertemuan perlu waktu 30 menit untuk menyiapkan pembelajaran.

Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Utama:
Pengaturan siswa:
 Individu
 Berpasangan.
 Kelompok
Metode:
 Diskusi.
 Presentasi.
 Demontrasi.
 Project.
 Permainan Peran.
 Simulasi

Kegiatan Pembelajaran Setiap Pertemuan:

Pertemuan ke 1.
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan
Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.
2. Inti
A. Building Knowledge of Field
Pertanyaan Pemantik:

 Tanya jawab mengenai “Bagaimana pendapat kalian jika ada yang membuang sampah
sembarangan?”
 Siswa memberikan beberapa akibat dengan menggunakan kata hubung yang berurutan.
 Siswa melafalkan beberapa kata yang berkaitan dengan akibat membuang sampah
sembarangan yang menngunakan kata hubung.
Examples : First, it leads to flood. Second, the environment become unsanitary. etc

 Siswa menterjemahkan kosa-kata konjungsi ke B.Indonesia

B. Modeling of Text (20’)

 Siswa mendengarkan teks monolog lisan berbentuk teks eksposition sambil melengkapi
teks tersebut.

Listen to the following monologue to complete the missing words. Then, list the effect of
throwing garbage in the river.

The Danger of Throwing Garbage in the River

We still often find people throwing … in the river. Even the garbage that was
thrown away there were several bags. Some unscrupulous companies also often dispose
of factory waste in rivers. As a result, rivers are … and can cause flooding.

…, throwing garbage in the river is a very bad act. In addition to polluting rivers,
plastic waste can also cause flooding. Because the flow of river water when it rains will
be heavier and carry plastic waste into the water channel in front of the house. If plastic
waste clogs the waterways, then the flood will come soon.

Plastic waste in rivers often drifts into the sea. We often meet dolphins who eat
…. Many turtles, fish, and other marine animals die because their habitat is damaged.

…, factory waste dumped into rivers is very dangerous for health. Especially people
who take river water for consumption.
 Those who still throw garbage into the river, should be dealt with firmly and given
a penalty. If we see people throwing garbage into the river, we must rebuke them.   Don’t
throw garbage in the river because it will have a bad impact on marine animals.

Jawab:

1. garbage
2. polluted
3. First
4. plastic
5. In addition

C. Joint Constructions of Text

 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. What is the text talking about?
Thesis: ………………………………

2. How is throwing waste into river dangerous?

Effect:
. …………………………….
. …………………………….
. etc.
3. Write the recommendation.
…………………………………
 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali akibat membuang sampah ke sungai secara
individu dengan bahasa mereka sendiri.
3. Penutup
Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang telah
dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik
 Pertemuan ke 2 .
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan

Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.
2. Inti
A. Building Knowledge of Field
Pertanyaan pemantik:

 Tanya jawab mengenai apakah siswa sering berolahraga.

 Siswa menyebutkan beberapa olahraga yang pernah dilakukan.
 Siswa menyebutkan manfaat berolahraga lari.
Siswa menterjemahkan kosa-kata yang sulit kedalam Bahasa Indonesia.

B. Modeling of Text (20’)

 Siswa mengamati manfaat olahraga lari.

Plogging As A Routine Activity

Plogging is a trend of jogging while picking up trash that is now popular with
many people. In addition to nourishing the body, we can while cleaning the
environment.
Plogging is a very good idea. This trend originated in Sweden and is gaining
popularity worldwide.
Not only jogging, but we can while picking up the scattered garbage. This
activity is suitable for doing on the streets, beaches, and mountains.
We often see garbage scattered along the jogging track. But we never pick it up
and let it go. From now on we are obliged to carry garbage bags and pick up trash in
the jogging track area.
Plogging should become a regular activity every week or every day. We can
clean the environment while exercising. Of course, this activity is very beneficial for
the body and the environment.

C. Joint Constructions of Text

 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. What is Plogging?

2. What are the advantages of plogging?

Advantages:
. …………………………….
. …………………………….
. etc.

 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali manfaat plogging secara individu dengan bahasa
mereka sendiri.
3. Penutup
Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang telah
dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik
 Pertemuan ke 3.
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan

Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.

2.Inti

A. Building Knowledge of Field

Pertanyaan pemantik:

 Pada saat pandemic seperti sekarang ini kita wajib mematuhi protocol Kesehatan.
Masih ingatkah kalian dengan apa saja isinya?
 Apakah kalian tetap mematuhi protocol Kesehatan saat pandemi?
 Apa manfaat mematuhi protokol kesehatan?
 Siswa menyebutkan protokol kesehatan.
 Siswa menjawab ya atau tidak.
 Siswa menyebutkan manfaat mematuhi protokol Kesehatan.

B. Modeling of Text (20’)

 Siswa memperhatikan dan mengamati bagaimana manfaat mematuhi protokol Kesehatan
terkait teks eksposisi.
Observe and discuss this Exposition text then what are the benefits of obeying health

Implementing Health Protocols in the midst of Pandemic

People are starting to abandon the habit of wearing masks and keeping their
distance amid the pandemic that has been going on for nearly nine months. Is it okay to
ignore the health protocols? The answer is absolutely no. We should keep obeying the
health protocols because the pandemic is not over yet.

In the early pandemic, most of the people are discipline in obeying the health
protocols such as wearing mask, washing hands, and keeping a distance. These days,
there is a pandemic fatigue where people are tired of being restricted for months in this
pandemic.

However, this phenomenon cannot be a reason for us to ignore the health

protocols. It is because there is no cure yet which to combat the ferocity of the
coronavirus. The most important thing that we can do is stick to health protocols so that
we can break the chain of virus spread.

In addition, CDC or Centers for Disease Control and Prevention recommends us

to wear mask since it can prevent us from getting or spreading the virus.

Therefore, we need to continue to protect ourselves from exposure to the virus for
the good of ourselves and others. To overcome fatigue in the midst of a pandemic, we
can try to keep in touch with the people closest to us so that we do not feel bored. We
should remember that everyone can be exposed to viruses and vaccines still cannot be
used, so it is important to always implement health protocols, especially when there is
an urgent matter that requires us to leave the house.
 C. Joint Constructions of Text
 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. Discuss how people obey health protocol?
2. How can we benefit from obeying health protocol?
. …………………………….
. …………………………….
. etc.

 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali bagaimana cara mengoperasikan Oximeter secara
individu dengan bahasa mereka sendiri.

3.Penutup

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang telah
dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik

Pertemuan ke 4.
Kegiatan Pembelajaran :
1.Pendahuluan

Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.

2.Inti

A. Building Knowledge of Field

Pertanyaan pemantik:

 Apakah kalian suka mendengarkan lagu?

 Genre lagu apa yang biasa kalian dengarkan?
 Bisakah kalian belajar Bahasa Inggris lewat lagu?
 Siswa menyebutkan beberapa genre lagu, ada pop, rock, blues, dsb.
 Siswa menerangkan jika belajar Bahasa Inggris bisa melalui lagu.

B.Modeling of Text (20’)

 Siswa memperhatikan dan mengamati teks mengenai asyiknya belajar Bahasa Inggris
melalui lagu
Observe the text about Music is Fun for Learning English and list the verbs which are
in present tense (active or passive).

Music is Fun for Learning English

Learning English through music and songs can be very enjoyable. You can mix
pleasure with learning when you listen to a song and exploit the song as a means to your
English progress. Some underlying reason can be drawn to support the idea why we use
songs in language learning.
Firstly, “the song stuck in my head” Phenomenon (the echoing in our minds of the
last song we heard after leaving a restaurant, shopping malls, etc) can be both enjoyable
and sometimes unnerving. This phenomenon also seems to reinforce the idea that songs
 work on our short-and-long term memory.
Secondly, songs in general also use simple conversational language, with a lot of
repetition, which is just what many learners look for sample text. The fact that they are
effective makes them many times more motivating than other text. Although usually
simple, some songs can be quite complex syntactically, lexically and poetically, and can
be analyzed in the same way as any other literary sample.
Furthermore, song can be appropriated by listener for their own purpose. Most
pop songs and probably many other types don’t have precise people, place or time
reference.
In addition, songs are relaxing. They provide variety and fun, and encourage
harmony within oneself and within one group. Little wonder they are important tools in
sustaining culture, religion, patriotism and yeas, even revolution.
Last but not least, there are many learning activities we can do with songs such as
studying grammar, practicing selective listening comprehension, translating songs,
learning vocabulary, spelling and culture.
From the elaboration above, it can be suggested that learning through music and
songs, learning English can be enjoyable and fun.

C. Joint Constructions of Text

 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. What is the relation of song and learning English in the text?
……………….

2. Mention the reasons of using songs to learn English?

Reasons:
First…
Second….
Third….
. etc.

3.Discuss to your fried what can be recommended from those reasons?

. …………………………….
. ……………………………

 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D.Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali asyiknya belajar Bahasa Inggris dengan lagu
secara individu dengan bahasa mereka sendiri.

3. Penutup

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang
telah dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik

Pertemuan ke 5.
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan

Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
 sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.

2.Inti
A. Building Knowledge of Field

Pertanyaa pemantik:

 Apa kalian tahu beberapa tempat wisata di sekitar sekolah kita?

 Pernahkah kalian mengunjunginya?
 Pernahkah kalian bertanya-tanya siapa yang diuntungkan dalam bisnis wisata tersebut?

B. Modeling of Text (20’)

 Siswa menganalisa dan memperhatikan teks mengenai keuntungan wisata bagi warga lokal.
Observe and study the text about tourism should benefit local people and list the verbs in
present tense and the conjunctions.

Tourism Should be Benefit on Local People

What is the benefit of tourism for local people? Well, Tourism is now a huge
contributor to the economies of most countries. Tourism industries can bring money,
job vacancy and advancement especially to developing regions. However, this money
often goes into the pockets of foreign investors, and only rarely benefits for local
people.

Tourism industries will not give much benefit for local people if, for example,
multinational hotel chains don’t care about the surrounding nature when they build
new hotels. This can cause many social, cultural and geographical problems. Some
local people may get job and money from that international hotel chain. However, in
case of missing that opportunity, some of them still have their own environment.

Moreover, some facts show that tourists tend to go, visit and spend their money
in restaurants, bars and even luxury hotels of that multinational chains. They less go to
such places; restaurant, bar, hotel, shop which are owned by local people. This can
prevent the local people’s business from becoming even larger.

Most important thing, tours or excursions of tourism have little effect on

nature. Even it can disrupt or destroy ecosystems and environments, and if it does, the
local people will get the risk.

So, the local government policies should be put in place to ensure that tourism
will make the benefit spreading widely. The policies should guarantee that tourism
will not cause any harm to any local people or places.

C. Joint Constructions of Text

 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. Mention some verbs in present tense from the text?

Verbs:
. …………………………….
. …………………………….

2. Write the conjunctions in the text, and the functions!

 . …………………………….
. …………………………….

2. How many arguments are there in the text? What are they?

Arguments:
. …………………………….
. …………………………….
. etc.

 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali bahwa tempat wisata seharusnya menguntungkan
bagi warga lokal secara individu dengan bahasa mereka sendiri.

3.Penutup

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang telah
dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik

Pertemuan ke 6.
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan
Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.

2. Inti

A. Building Knowledge of Field

Pertanyaan Pemantik:

 Tanya jawab mengenai bagaimana saat siswa belajar daring di rumah?

 Bagaimana jika kalian suatu saat mendapatkan pekerjaan online daring tanpa harus keluar
rumah, seperti seniman, penulis, atau jual beli saham?
 Siswa memberikan argumen mengenai belajar atau bekerja dari rumah.
 Siswa melafalkan beberapa kata yang berkaitan dengan argumen dan merupakan Mental
Verbs.
Examples : Love, hate, know, recognize, believe, feel, think, understand

 Siswa menterjemahkan kosa-kata Mental Verbs ke B.Indonesia

B. Modeling of Text (20’)

 Siswa mengamati teks yang diberikan oleh guru mengenai keuntungan bekerja dari rumah.
Listen to the following monologue. Then, list arguments.

Potentiality of Online Job

Online jobs are selected in part-time employment for many, and some have taken
more seriously. A growing number of people are willing to take a job online. Working
online has its advantages if we manage effectively. Why not?

It offers flexibility and convenience that no other job can give. We can work from
 home with minimal investment and get a good income. The idea of adding weight to our
pocket and makes life easier and comfortable is the most reassuring.

The reason behind this great opportunity is that every day there are new
companies to join. Every day and every minute men are seeking information about
everything under the sky of the Internet.

As we know, the Internet is the answer to every question, web sites need to update
each section and also add reports on developments that have recently joined. Therefore,
it is an expansive space for articles.

There are a number of jobs we can work online. Some of them which strongly
recommended are writing, marketing, stock trading, and online education. However, we
should be very careful because scamming opportunities are always there.
C. Joint Constructions of Text
 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. How is the progress of online job today?
…………………………….

2. Is it beneficial to have online job? Mention the benefits?

. …………………………….
. …………………………….

3. What should we do if we have online job?

 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali mengenai potensi dalam pekerjaan online.

3. Penutup

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang
telah dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik

Pertemuan ke 7.
Kegiatan Pembelajaran :
1. Pendahuluan

Peserta didik membersihkan ruangan sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik bersama
guru berdoa bersama, guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menyampaikan materi
sebelumnya, dan menyampaikan materi yang akan dipelajari.

2. Inti
A. Building Knowledge of Field
Pertanyaan Pemantik:

 Tanya jawab mengenai kebiasaan masyarakat disaat Pandemi sepert sekarang ini?
 Sebutkan 5 M sebagai slogan protocol kesehatan?
 Siswa menyebutkan akronim dari 5 M.
 Siswa melafalkan beberapa kata yang berkaitan kebiasaan memakai masker yang
merupakan modals.
Examples : should, must, can,etc

 Siswa menterjemahkan kosa-kata modals ke B.Indonesia

B. Modeling of Text (20’)
 Siswa mendengarkan teks monolog lisan mengenai pentingnya memakai masker.
Listen to the following monologue to complete the missing words. Then, list the
ingredients and the steps.

The Importance to Wear a Mask

The issue of wearing face coverings in public comes up frequently these days. A
common sentiment is, “If I am not personally at high risk for COVID-19, why should I
wear a mask?” For those who do not cover their nose and mouth in public places, read
the reasons below!
The reason for this is that the virus that causes COVID-19 can be spread even
before symptoms appear, by such things as coughing, sneezing, or even speaking at
close range. Cloth face coverings have been recommended due to their low cost and
ready availability.
The importance of using it in public is illustrated here. If I wear my face
covering to protect you from me, and you wear your face covering to protect me from
you, then we can all dramatically decrease our risk of transmission of the virus that
causes COVID-19.
It is obvious that wearing a mask is one of the most important things we can do
to stop the spread of COVID-19. To wear a mask safely, follow the tips below:
1. Wash hands before putting on your mask.
2. Put the mask over the nose and mouth. Don’t forget to secure it under the chin.
3. Slip the loops over the ears or tie the strings behind the head.
C. Joint Constructions of Text
 Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan isi teks secara berkelompok.
1. Mention the reasons why we should wear mask.

Rasons:
. …………………………….
. …………………………….
. etc.

2. What are the tips to wear mask safely?

Tips:
. …………………………….
. …………………………….
. etc.
 Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan dengan kelompok lain.

D. Individual Constructions of Text

 Siswa menceritakan kembali pentingnya memakai masker secara individu
dengan bahasa mereka sendiri.

3 Penutup

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman dan simpulan atas kegiatan belajar yang telah
dilaksanakan, dan guru memberikan tugas rumah kepeada peserta didik

Asesmen
Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?
  Asesmen individu.
 Asesmen kelompok.
 Keduanya.
Jenis asesmen:
 Performa ( presentasi, bermain peran, proyek, pameran hasil karya, dsb).
 Tertulis ( tes objektif, essai )

Pengayaan dan Remidial

a. Remidial
Peserta didik yang belum mencapai KKM (70) diberi tugas untuk membaca beberapa teks
Announcement dan atau menuliskan sesuai dengan situasi yang diberikan selama dua
minggu. Setelah dua minggu guru mengevaluasi kemajuan kompetensi peserta didik dalam
menangkap makna dan atau menyusun teks announcement. Kemudian guru melaksanakan
penilaian remedial.
b. Pengayaan
Bagi peserta didik mempunyai nilai di atas 70 diberi pengayaan berupa tugas mandiri untuk
membaca dan atau menuliskan berbagai Announcement Kemudian mempublikasi dengan
ditempel di mading.

Refleksi Peserta Didik dan Guru

Refleksi sejenak tentang apa yang sudah dipelajari dalam pertemuan ini dan sebelumnya
“Well, we have talked about exposition for seven meetings so far, is there anyone who can tell
his/her feeling during the lesson?”
III. Lampiran
Lembar Kerja Peserta Didik
1. Your teacher will read the following text. Listen carefully and then identify the thesis,
arguments and recommendation.

Why People Must Wash Hands Frequently?

A number of infectious diseases can be spread from one person to another by
contaminated hands. These diseases include gastrointestinal infections, such as Salmonella, and
respiratory infections, such as influenza.
Handwashing remains the No. 1 tip for preventing the spread of Coronavirus (COVID-
19). It’s common sense and it works. However, it must be done properly and with soap and
water. Proper handwashing does not only reduce the spread of Coronavirus (COVID-19), it can
prevent the spread of other viral illnesses such as cold and flu.
Handwashing also reduces the risk of getting other easily spread infections, such SARS
(severe acute respiratory syndrome) and MERS (Middle East respiratory syndrome). Science
has shown that washing hands for 20 seconds is effective in killing germs.
It is undoubtedly that washing hands properly can help prevent the spread of the bacteria
and viruses that cause the diseases. So, do it properly. Wash your hands thoroughly with soap
and water for at least 20 seconds!
2. Find out:

c. What is the text talking about?

d. What is the purpose of the text?
e. How many arguments are there in the text?
3. Please represent in front of the class how to persuade someone to do something!

Materi Pembelajaran

Hortatory Exposition: Definition, Generic Structure, Language Features

Definition and Purpose
Melansir Cambridge Dictionary, hortatory is trying to strongly encourage or persuade
someone to do something. Hortatory adalah mencoba dengan kuat untuk mendorong atau
membujuk seseorang untuk melakukan sesuatu.
Sedangkan exposition menurut Dictionary.com merupakan tulisan atau pidato utamanya
bertujuan untuk menyampaikan informasi atau untuk menjelaskan.
Jadi jika disimpulkan, hortatory exposition text adalah teks yang menjelaskan dan
mendorong atau membujuk pembacanya untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu.
Hortatory exposition biasanya berisi argumen dari penulis untuk memengaruhi pembacanya
bahwa masalah yang dipaparkan seharusnya atau tidak seharusnya diberi perhatian. Persoalan yang
dibahas bisa berupa hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
Generic Structure
Seperti halnya jenis teks lainnya, hortatory exposition mempunyai generic structure yang
perlu dipahami sebelum menuliskannya. Struktur tersebut ialah:
1. Thesis: Berisi opini yang dimiliki oleh penulis dan menjadi topik penulisan.
2. Arguments: Argumen yang berupa alasan dari penulis. Setiap argument harus dijabarkan
dengan supporting idea atau ide pendukung.
3. Recommendation: Rekomendasi dari penulis atau saran yang diberikan untuk pembahasan
yang telah dituliskan.
Language features
Language features atau ciri kebahasaan hortatory exposition sebagai berikut:
1. Menggunakan simple present tense, karena teks ini memaparkan opini yang tidak terikat
referensi waktu.
2. Mengemukakan argumen, sehingga terdapat konjungsi seperti firstly, secondly, furthermore,
in addition, dan lain-lain
3. Terdapat relating verbs, modal verbs, thinking verbs, dan action verbs.
4. Menggunakan evaluative words seperti important, valuable, dan lain-lain
5. Menggunakan passive voice atau kalimat pasif.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/17/200958169/hortatory-exposition-definition-
generic-structure-language-features

Analytical Exposition Text: Definition, Structure, Language Features

Definisi analytical exposition text
Menurut Collins Dictionary, analytical sendiri ialah an analytical way of doing something
involves the use of logical reasoning atau cara analitis dalam melakukan sesuatu yang melibatkan
penggunaan penalaran logis.
Sedangkan exposition menurut Dictionary.com adalah writing or speech primarily intended
to convey information or to explain.
Exposition adalah tulisan atau pidato utamanya bertujuan untuk menyampaikan informasi
atau untuk menjelaskan.
Sehingga, analytical exposition text adalah teks bahasa Inggris yang isinya adalah argumen
logis dari penulis mengenai sebuah masalah yang perlu diperhatikan.
Tujuan analytical exposition text
The purpose of the analytical exposition text is to persuade the reader that there is
something which needs an attention.
Tujuan dari jenis teks ini adalah untuk memengaruhi pembaca bahwa ada sesuatu yang perlu
mendapat perhatian.
Biasanya hal-hal yang dibahas ialah fenomena atau permasalahan yang berkaitan erat dengan
kehidupan sehari-hari.
Generic structure of analytical exposition text
Dilansir dari Sumber Belajar Kemdikbud, struktur umum analytical exposition adalah
sebagai berikut:
1. Thesis: bagian awal teks adalah thesis, yaitu penjelasan topik masalah dan opini dari penulis.
2. Argument: bagian ini memaparkan argumen-argumen yang mendukung opini penulis.
3. Reiteration: bagian akhir teks adalah reiteration yang berupa penulisan kembali thesis yang
atau opini dari penulis. Biasanya bagian ini diawali dengan From the fact above… (dari fakta
di atas…), Therefore… (maka dari itu…), In conclusion… (Kesimpulannya…), dan lain-lain.
Language features of analytical exposition text
Masih mengutip Sumber Belajar Kemdikbud (seamolec), ciri kebahasaan dari analytical
exposition text adalah:
1. Tenses yang digunakan adalah simple present tense
2. Argumen diawali dengan firstly, secondly, thirdly, dan seterusnya.
3. Frase untuk mengakhiri teks berupa from the fact above, therefore, dan lain-lain.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/16/212144769/analytical-exposition-text-definition-
structure-language-features?page=all
Asesmen, remidial dan pengayaan

Rancangan Asesmen Diagnostik

Jenjang/ Kelas SMA / X

Capaian Pembelajaran
Peserta didk mampu menggunakan teks lisan, tulisan dan
visual dalam Bahasa Inggris untuk berkomunikasimsesuai
dengan situasi, tujuan, dan pemirsa/ pembacanaya berbagai
jenis teks seperti narasi, deskripsi, prosedur, eksposisi,
recount, report dan teks asli menjadi rujukan utama dalam
mempelajari Bahasa Inggris di fase ini. Melalui
pengembangan sejumlah pengetahuan tersebut dibangun
pula berakhlak mulia dan sikap ilmiah seperti jujur, objektif,
bernalar kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong-royong,
dan berkebinekaan global.

Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu menganalisis teks exposition

tentang mencuci tangan.
2. Peserta didik mampu menangkap makna dari teks
exposition.
3. Peserta didik mampu mengidentifikasi konteks.
4. Peserta didik mampu menguraikan gagasan dari teks
exposition.

A. Asesmen Non-Kognitif

Informasi apa saja yang ingin digali? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Aktifitas siswa selama di rumah * Bagaimana perasaanmu selama ini saat

belajar di rumah?

* Apa saja kegiatan yang kalian lakukan

selama belajar di rumah?

Emosi siswa * Hal apa saja yang paling menyenangkan

dan tidak menyenangkan.

* Bagaimana perasaanmu selama belajar di

rumah.

Kondisi keluarga. * Apa pekerjaan orang tuamu ?

* Berapa jumlah saudara yang kamu

 miliki?

* Fasilitas apa saja yang yang kamu muliki

di rumah?

Gaya belajar * Bagaimana cara kamu memahami suatu

materi?

Melalui membaca catatan, meminta teman

memberikan pertanyaan atau membacakan
catatannmu, atau menulis berulang-ulang
hingga kamu faham?

* Bagaimana cara kamu menghafal?

Menulis berulang-ulang, membacanya
keras-keras atau membeca sambil berjalan-
jalan?

Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan?
dilakukan?

Persiapan * Gambar-gambar emosi yag mewakili.

1. Menentukan informasi yang akan digali. * Alat tulis.

2. Menyiapkan / menyususn daftar pertanyaan

kunci/

3. Menyiapkan alat bantu yang diperlukan.

Pelaksanaan. * Alat perekam data ( rekaman suara atau

catatan).
1. Tanya jawab dengan peserta didik terkait * Gambar – gambar emosi yang mewakili.
dengan aktivitas selama di rumah , emosi
siswa, kondisi keluarga, dan gaya belajar.

2. Meminta peserta didik menunjukkan gambar

emosi untuk menggarkan kondisi emosi yang
dirasakan.

Tindak Lanjut. * Alat perekam data ( rekaman suara atau

catatan).
1. Mengidentifikasi peserta didik yang * Gambar – gambar emosi yang
menunjukkan gambar emosi negative dan mewakili
diajak berdiskusi 4 mata.
 2. Menentukan tindak lanjut dengan orang tua
dan peserta didik jika diperlukan.

3, Mengulangi asesmen diagnostik pada awal

pembelajaran berikutnya.

B. Asesmen Kognitif
WaktuAsesmen 15 Juli 2021 Durasi Asesmen 60 Menit

Identifikasi Pertanyaan Kemungkinan Skor Rencana

materi yang (Kateg Tindak
akan diujikan Jawaban ori) Lanjut

Exposition Text. Why People Must Wash 1. The text is 10 Pembelajaran

Hands Frequently? about why dilanjutkan
A number of infectious people must pada
diseases can be spread from wash hands kompetensi
one person to another by frequently. berikutnya
contaminated hands. These 2. The highest 10 yaitu
diseases include recommended
gastrointestinal infections, thing to do to
such as Salmonella, and prevent the
respiratory infections, such
spread of
as influenza.
coronavirus is
Handwashing remains to wash hands.
the No. 1 tip for preventing 3. Proper
the spread of Coronavirus handwashing 10
(COVID-19). It’s common does not only
sense and it works. reduce the
However, it must be done spread of
properly and with soap and Coronavirus
water. Proper handwashing
(COVID-19), it
does not only reduce the
can prevent the
spread of Coronavirus
spread of other
(COVID-19), it can prevent
the spread of other viral viral illnesses
illnesses such as cold and such as cold
flu. and flu.
4. To wash
Handwashing also 10
hands properly
reduces the risk of getting is to use soap
other easily spread
and water.
infections, such SARS
5. Science has
(severe acute respiratory
shown that 10
syndrome) and MERS
(Middle East respiratory washing hands
syndrome). Science has for 20 seconds
 is effective in
shown that washing hands
killing germs.
for 20 seconds is effective in
killing germs.
It is undoubtedly that
washing hands properly can
help prevent the spread of
the bacteria and viruses that
cause the diseases. So, do it
properly. Wash your hands
thoroughly with soap and
water for at least 20
seconds!

1. What is the text about?

2. What is the highest
recommended thing to
do to prevent the spread
of coronavirus?
3. What can hand washing
protect us from?
4. How to do hand washing
properly?
5. Why should we wash
hands for 20 seconds?

Langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan? Alat bantu apa yang dibutuhkan?

Persiapan. Kalender dan jadwal KBM’

1. Menentukan jawaban asesmen. Modul Ajar, C P.

2. Melakukan identifikasi materi yang akan diukur.

( Menentukan kompetensi yang akan diukur).

3. Menyusun instrument asesmen ( kisi-kisi,

instrument soal, kunci jawaban),

4. Menentukan teknik penilaian.

Pelaksanaann. Perangkat Asesmen

Mengajukan asesmen melalui teknik penilaian yang

telah ditentukan.

Tindak Lanjut. Rubrik penilaian.

Melakukan analisis terhadap hasil, kemudian Pedoman melakukan tindak lanjut.

 mlakukan tindak lanjut.

ASSESMEN FORMATIF
a. Kompetensi kognitif
Bentuk Pertanyaan / Hal yang diketahui

Tes Tertulis 1. What is the Social Function of Exposition text?

2. What is the Generic Structure of Exposition text?
3. What tenses that is used in Exposition text?
4. What information is given?
5. Do you wear mask when going out during the pandemi?
6. Why do you do that?
7. Give recommendation about it?

Umpan Balik
1. Bahan yang diperoleh kembali dan penerapan teks
exposition untuk unsur perbaikan dalam tindak lanjut.
2. Tanggapan langsung dari pengamatan siswa
mempresentasikan membujuk seseorang menggunakan
masker dengan argumen-argumen yang sesuai sebagai hasil
kelakuan individu terhadap individu lain.
3. Hasil atau akibat yang berbalik mengenai teks exposition
sebagai rangsangan untuk bertindak lebih lanjut.
4. Informasi yang diperoleh dari sistem sensorik yang
digunakan untuk melakukan koreksi terhadap gerakan yang
berlangsung.

b. Kompetensi Sikap

No Kompetensi Strategi penilaian Alat penilaian

Non tes (observasi sikap) Jurnal penilaian sikap
1 Sikap
Tulis dan tidak tertulis Untuk Penlaian Diri

Penilaian Skala Sikap

Berikan tanda centang (V) dalam kolom sikap berikut ini!

No Pernyataan S AS KS TS Alasan

1. Manusia perlu bersosialisasi dengan

yang lain.

2. Bahasa merupakan alat komunikasi

 bagi manusia.

3. Manusia wajib mempelajari Bahasa

dengan baik agar komunikasi
berjalan dengan lancar.

4. Peserta didik wajib mempelajari

Bahasa Inggris karena merupakan
Bahasa Internasional.

5. Belajar Bahasa Inggris itu

menyenangkan.

Keterangan

S: Setuju AS: Agak setuju KS: Kurang Setuju TS: Tidak Setuju

Bandingkan dengan jawaban teman-teman Anda, Diskusikan apabila ada perbedaan

Penilaian Diri

Pembelajaran Bahasa Inggris seperti diketahui mencakup 4 aspek keterampilan berbahasa, yaitu aspek
berbicara ( speaking ), aspek menyimak ( listening ), aspek membaca ( reading ), dan aspek menulis
( writing), mempunyai tujuan untuk mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan
maupun tulis serta memiliki kesadaran tentang hakikt pentingnya Bahasa Inggris untuk meningkatkan
daya saing bangsa dalam masyarakat global. Untuk membantu Anda menilai diri setelah mempelajari
bab ini, isilah tabel berikut dengan memberi tanda centang (V) sesuai keadaan sebenarnya.

No Kemampuan yang diharapkan Sudah Mampu Belum mampu

1. Dapat mengembangkan kemampuan

berkomunikasi siswa dalam bahasa Inggris.

2. Dapat merangsang rasa senang dan memotivasi

diri untuk berinteraksi dengan bahasa Inggris.

3. Dapat meningkatkan keterampilan menyimak dan

menyadari cara berinteraksi dengan orang lain.

4. Dapat mendorong siswa untuk berfikir tentang

tujuan belajar menulis.

5. Dapat memahami teks bacaan dan menceriterakan

kembali.
CONTOH PROGRAM REMIDIAL DAN PROGRAM PENGAYAAN

CONTOH PROGRAM REMIDIAL

Sekolah : SMA Negeri 1 Polanharjo

Kelas / Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Ulangan Harian  ke :1
Tanggal Ulangan Harian : ………………
Bentuk Soal UH : Uraian
Materi UH : Eksposisi
Rencana Ulangan Remidial : ………………
KKM : 70

CP
Nomor Soal yang
yang Bentuk Pelaksanaan Nila
Nama Nilai dikerjakan
No tidak Pembelajaran i Tes Ket.
Siswa Ulangan dalam
dikuasa Remidial Rem
Tes Remidial
i
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Diberikan Bimbingan
1. Andi 65 E2, E3 Khusus dan tugas 1, 2, 3, 4 85 Tuntas
Individu
Diberikan Tugas
2. Budi 68 E3 3, 4 98 Tuntas
khusus
Dst……
3.
……

Klaten,                    2022
Guru Mata Pelajaran

GIGIH JANTOKO, S.Pd

NIP.
Keterangan :
 Pada kolom ( 6 ), masing-masing indikator dibuatkan 1 atau 2 nomor soal dengan tingkat
kesukaran berbeda-beda
Misalnya : E2 menjadi 2 soal yaitu nomor 1, 2
E3 menjadi 2 soal yaitu nomor 3, 4
 Pada kolom ( 7 ), nilai yang diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau tidak
tuntasnya  dari siswa yang telah ikut remidial, karena nilai yang akan diolah adalah nilai batas
ketuntasan. Artinya bahwa Aco dan Besse  memperoleh nilai setelah remidial masing-masing 70
(batas ketuntasan).

Bentuk Pelaksanaan Pembelajaran Remedial

1. Cara yang dapat ditempuh
a. Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi peserta didik yang belum atau
mengalami kesulitan dalam penguasaan KD tertentu.
b. Pemberian tugas-tugas atau perlakuan (treatment) secara khusus, yang sifatnya penyederhanaan
dari pelaksanaan pembelajaran regular.
Bentuk penyederhanaan itu dapat dilakukan guru antara lain melalui:
a. Penyederhanaan strategi pembelajaran untuk KD tertentu
 b. Penyederhanaan cara penyajian (misalnya: menggunakan gambar, model, skema, grafik,
memberikan rangkuman yang sederhana, dll.)
c. Penyederhanaan soal/pertanyaan yang diberikan.

2. Materi dan waktu pelaksanaan program remedial

a.  Program remedial diberikan hanya pada KD atau indikator  yang belum tuntas.
b.  Program remedial dilaksanakan setelah mengikuti  tes/ulangan KD tertentu atau sejumlah KD
dalam  satu kesatuan
Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran  remedial:
a. Penugasan individu diakhiri dengan tes (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang mengikuti
remedial maksimal 20%.
b. Penugasan kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik
yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%. Pembelajaran ulang diakhiri
dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedi lebih dari 50
%.

CONTOH PROGRAM PENGAYAAN

Sekolah : SMA Negeri 1 Polanharjo

Kelas / Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Bentuk Soal UH : Uraian
Materi UH : Exposisi
KKM : 70

No Nilai Bentuk Pengayaan

Nama Siswa
. Ulangan
1. Cinta 90 Contoh:
2. Dodo 100 Memberikan soal-soal  pemecahan masalah,
Dst …………….. misalnya soal-soal Asesmen Nasional
Memanfaatkan Cinta dan Dodo untuk menjadi Tutor
Sebaya
Klaten, 02 Juni 2022
Mengetahui
Kepala SMAN 1 Polanharjo Guru Mata Pelajaran

Joko Susila, S.Pd., M.Pd. Gigih Jantoko, S.Pd.

NIP. 19710722 199903 1 006 NIP.

Pelaksanaan Program Pengayaan

1. Cara yang dapat ditempuh:

a. Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan memperluas wawasan bagi KD
tertentu
b. Pemberian tugas untuk melakukan analisis gambar, model, grafik, bacaan/paragraf, dll.
c. Memberikan soal-soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan
d. Membantu guru dalam membimbing teman-temannya yang belum mencapai ketuntasan.

2. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan

a. Materi Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD-KD atau indikator yang dipelajari, bisa
berupa penguatan materi yang dipelajari maupun berupa pengembangan materi
b. Waktu pelaksanaan program pengayaan adalah:
 setelah mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau kesatuan KD tertentu, dan atau
 pada saat pembelajaran dimana siswa yang lebih cepat tuntas dibanding dengan teman
lainnya maka dilayani dengan program pengayaan

Sebagai bagian integral dari kegiatan pembelajaran,  kegiatan pengayaan tidak lepas kaitannya
dengan penilaian. Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan, tentu tidak sama dengan kegiatan
pembelajaran biasa, tetapi cukup dalam bentuk portofolio, dan harus dihargai sebagai nilai tambah
(lebih) dari peserta didik yang normal.

Glosarium
 Exposition : tulisan atau pidato utamanya bertujuan untuk menyampaikan
informasi atau untuk menjelaskan
 Hortatory Exposition : tulisan atau pidato yang mencoba dengan kuat untuk mendorong atau
membujuk seseorang untuk melakukan sesuatu
 Thesis : Berisi opini yang dimiliki oleh penulis dan menjadi topik penulisan.
 Arguments : Argumen yang berupa alasan dari penulis. Setiap argument harus
dijabarkan dengan supporting idea atau ide pendukung.
 Recommendation : Rekomendasi dari penulis atau saran yang diberikan untuk
pembahasan yang telah dituliskan.
 Analytical Exposition : tulisan atau pidato utamanya yang isinya adalah argumen logis dari
penulis mengenai sebuah masalah yang perlu diperhatikan.

 Thesis : bagian awal teks adalah thesis, yaitu penjelasan topik masalah dan
opini dari penulis.
 Argument : bagian ini memaparkan argumen-argumen yang mendukung opini
penulis.
 Reiteration : bagian akhir teks adalah reiteration yang berupa penulisan kembali
thesis yang atau opini dari penulis.

Daftar Pustaka
a) Buku Look Ahead 1 , English for Better Life
b) Buku Inter-Language Kelas X

Klaten, 02 Juni 2022

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Polanharjo Guru Mata Pelajaran

Joko Susila, S.Pd., M.Pd. Gigih Jantoko, S.Pd.

NIP. 19710722 199903 1 006 NIP.