Makalah
Makalah
HUKUM INTERNASIONAL
Dosen Pengampu
GLORIA E. SONDAKH, S.H., M.Kn.
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS JAKARTA
2020-2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Dalam makalah ini saya menuliskan tentang YURIDIKSI NEGARA DALAM HUKUM
INTERNASIONAL. Makalah ini saya buat dalam rangka memenuhi tugas saya dimata
kuliah Hukum Internasional. Saya menyadari, dalam makalah ini masih banyak
kesalahan dan kekurangan. Hal ini disebabkan terbatasnya kemampuan,
pengetahuan dan pengalaman yang saya miliki. Oleh karena itu, saya mengharapkan
kritik dan saran. Demi perbaikan dan kesempurnaan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Yurisdiksi
Dilihat dari asal katanya, yurisdiksi (jurisdiction), menurut Merriam Webster‟s
Dictionary of Law, berasal dari kata dalam Bahasa Latin “jurisdictio” yang
sesungguhnya terdiri atas dua kata yaitu “juris” (yang merupakan genitif dari “jus”)
yang berarti hukum dan “dictio” (dari kata “dicere”, mengatakan) yang berarti
“tindakan atau perbuatan mengatakan”. Dalam Merriam-Webster‟s Dictionary of
Law dijelaskan bahwa yurisdiksi mengandung 3 (tiga) pengertian, yaitu:
(1) Kekuasaan, hak, atau kewenangan untuk menafsirkan, menerapkan, dan
menyatakan hukum;
(2) Kewenangan (pada negara) memerintah atau membuat peraturan;
1
(3) Batas-batas atau wilayah di mana kewenangan dapat dilaksanakan.
Sedangkan menurut Black‟s Law Dictionary, disebutkan bahwa yurisdiksi
mengandung 4 (empat) pengertian, yaitu:
(1) Kekuasaan umum yang dimiliki pemerintah untuk melaksanakan kewenangan
atas orang dan hal-hal yang berada dalam wilayahnya;
(2) Kekuasaan suatu pengadilan untuk memutus suatu kasus atau mengeluarkan
keputusan/dekrit;
(3) Suatu wilayah geografis di mana kewenangan politik atau kehakiman dapat
dilaksanakan;
(4) Suatu subdivisi politis atau yudisial di dalam wilayah yang disebutkan di atas.
Sementara itu, menurut Encyclopedia Americana, kata “jurisdiction” (yurisdiksi)
dijelaskan sebagai berikut:
“Jurisdiction, in law, a term for power or authority. It is usually applied to courts
and quacy judicial bodies, describing the scope of their right to act. As applied to a
state or a nation, the term means the authority to declare and enforce the law”
Bila diartikan dalam Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut:
Yurisdiksi, dalam hukum, suatu istilah untuk kekuasaan atau kewenangan. Istilah
itu biasanya diterapkan pada pengadilan dan badan-badan kuasi pengadilan, yang
menguraikan ruang lingkup hak untuk bertindak dari pengadilan atau badan-badan
kuasi pengadilan tersebut. Jika diterapkan pada suatu negara atau suatu bangsa,
istilah tersebut berarti kewenangan untuk menyatakan dan memaksakan
berlakunya hukum.
Dengan uraian singkat di atas maka, dilihat dari asal katanya, kiranya telah cukup
tergambar ruang lingkup pengertian yurisdiksi dimaksud, yaitu hak atau
kekuasaan atau kewenangan menurut hukum atau berdasarkan hukum. Kata
kuncinya terletak pada frase “berdasarkan hukum” itu, bukan berdasarkan
paksaan. Dalam hubungan dengan kuliah ini, maka secara ringkas dapat
dikatakan bahwa pengertian yurisdiksi negara adalah mengacu pada kewenangan
negara untuk menyatakan dan memberlakukan atau memaksakan berlakunya
hukum negara yang bersangkutan.
BAB III
PENUTUP
9
10