Anda di halaman 1dari 1

WASPADA BEKERJA DI AREA

LERENG ATAU TEBING TAMBANG


Setiap pekerja yang akan melakukan pekerjaan pada area dekat dengan lereng
atau tebing harus memastikan bahwa area sekitarnya dalam kondisi aman dari
bahaya kelongsoran maupun bahaya rockfall atau kejatuhan material.

Apabila posisi area kerja diatas tebing atau dekat crest lereng
Lakukan pengecekan area sekitar kerja terhadap kondisi tidak stabil, kondisi tidak
stabil dapat diidentifikasi dengan adanya retakan yang menerus.
Lakukan pengecekan pada sisi tepi lereng atau tebing adanya bundwall (tanggul
pengaman). Apabila menemukan indikasi adanya retakan atau area kerja belum
terdapat tanggul pengaman, hubungi pengawas operasional untuk pengamanan
retakan atau pemasangan tanggul pengaman sebelum pekerjaan dimulai.

Apabila posisi area kerja di kaki tebing atau lereng


Pastikan pada sisi atas tebing atau crest lereng tidak terdapat kondisi tidak
stabil.
Pastikan pada dinding-dinding tebing atau lereng tidak ditemukan adanya
material menggantung atau langsung.

Apabila posisi pekerja di sekitar kaki tebing atau lereng


Wajib mengkoordinasikan dengan pengawasnya mengenai kondisi pada sisi
atas tebing atau lereng terhadap potensi bahaya kelongsoran ataupun bahayaa
kejatuhan material sebelum pekerjaan dimulai.
Apabila di area tebing atau lereng sudah teridentifikasi adanya kondisi tidak
stabil atau retakan dan telah dilakukan tindakan pengamanan, maka pekerja
yang tidak berkepentingan dilarang memasuki area pengamanan tersebut.

AYO KITA SALING JAGA!

Setiap pekerja yang menemukan adanya indikasi tidak stabil atau retakan
diwajibkan melaporkan kepada pengawas operasional dan/atau HSE.
Setiap akan memulai pengukuran dan pekerjaan di lereng, pengawas wajib
melakukan penjelasan tata cara tahapan pekerjaan di area lereng yang
aman dan APD yang digunakan.
Jika menemukan potensi bahaya seperti longsor maupun potensi bahaya
lain, segera STOP pekerjaan anda dan laporkan ke pengawas.

Anda mungkin juga menyukai