Naskah Pelayanan Informasi Obat (PIO) Obat Antijambur
Kelompok 4 Kelas B PSPPA Angkatan IX
Latar Belakang Pasien:
Remaja D berumur 25 tahun datang ke apotek. Dia ingin membeli obat untuk gatal dibagian lengan dan punggung. Dia menunjukan lengannya yang gatal-gatal dan terlihat bercak-bercak putih.
Apoteker : Selamat pagi mba ada yang bisa saya bantu?
Pasien : Selamat pagi, saya mau beli obat untuk mengatasi gatal-gatal bu. Apoteker : Gatal yang dirasakan seperti apa ? Pasien : ini bu ditangan saya terdapat bercak-bercak putih dan sangat gatal, selain dilengan di punggung juga ada bu. Apoteker : Sudah berapa lama kira-kira gejala ini muncul mba? Pasien : Sejak 3 hari yang lalu setelah saya olahraga dengan teman-teman saya. Apoteker : Apakah setelah olahraga mba langsung membersihkan diri? Pasien : Tidak bu, waktu itu saya pergi makan dulu. Apoteker : Baik jadi begini, berdasarkan keluhan yang mba alami, mba kemungkinan terkena panu. Hal ini disebabkan oleh adanya jamur. Nah, keringat yang berlebihan dan kondisi kulit yang lembab bisa menjadi faktor penyebab perkembangbiakan jamur tersebut mba. Pasien : Oh gitu ya mba, jadi ini untuk solusinya bagaimana? Apoteker : Kira-kira obat yang mba inginkan mau yang dioles atau diminum? Pasien : Yang dioleskan saja bu Apoteker : Sebelumnya apa mbak mempunyai riwayat alergi? Pasien : Tidak, bu Apoteker : Apakah mba sekarang sedang menggunakan atau mengkonsumsi obat lain? Pasien : Tidak juga, bu Apoteker : Baik kalo begitu, mohon ditunggu sebentar ya mba, saya ambilakan dulu obatnya. (beberapa menit kemudian, apoteker datang dengan membawa obat) Apoteker : Ini mba obatnya (sambil menunjukan obat), obatnya ini berbentuk krim dan obat ini memiliki potensi tinggi untuk membantu mempercepat hilangnya gatal yang mba alami Pasien : Oh begitu ya bu, untuk cara pemakaiannya bagaimana bu? Apoteker : Jadi, mba saya berikan 1 tube obat krim miconazole 2%. Obat ini digunakan dengan mengoleskan secara tipis pada bercak putih seabanyak 2 kali dalam sehari setelah mba mandi. Sebelum mengoleskan, pastikan bagian yang akan dioleskan sudah kering ya mba, dan jangan lupa mencuci tangan sebelum dan setelah mengoleskan obat ini. Pasien : Dipakainya sampai kapan bu? Apoteker : Penggunaan krim tetap dilakukan beberapa hari setelah gejala menghilang ya mba. Sekitar 2-3 minggu, untuk penyimpanannya sebaiknya hindari paparan dari sinar matahari dan simpan pada suhu ruangan serta hindari dari jangkauan anak-anak. Sampai disini, apakah ada yang masih kurang jelas dan ingin ditanyakan mba? Pasien : Cukup, bu Apoteker : Selain itu saya sarankan mba untuk menerapkan kebersihan personal, seperti mandi minimal sekali sehari dan setelah mandi pastikan kulit benar-benar kering dan handuk yang dipakai harus digunakan sendiri ya, jangan Pasien bergantian. Apoteker : Oh iya bu baik : Mungkin itu saja informasi dari saya bu, apakah masih ada yang ingin Pasien ditanyakan? Apoteker : Sudah cukup bu : Baik mba, boleh diulang kembali penjelasan saya tadi terkait penggunaan Pasien obatnya? : Obatnya dioles tipis setelah mandi, dipakai dibagain putih-putih 2 kali dalam 1 hari. Kemudian sebelum dioleskan keringin dulu bagian yang mau dioleskan. Obatnya dipakai selama 2-3 minggu dan disimpan terlindung dari Apoteker sinar matahari. Betul kan bu? : Betul sekali bu, nah jika ada informasi lain yang ingin mba tanyakan terkait obat, silahkan hubungi saya ke sini (sambil menunjukan kartu nama), dan Pasien untuk obatnya bisa mba bayar dikasir ya mba dengan harga 7.000 rupiah Apoteker : Oke siap, terimakasih ya bu : Sama- sama mba, semoga lekas sembuh (pasien menuju kasir untuk membayar obat dan langsung meninggalkan apotek)