KELOMPOK 3

1. dr. Nia Kurniasih

2. dr. GumilarSukma L
3. Cicanovianti, Amd. Keb
4. Lina Noviana, Amd. Kep
5. Lisnawati Rahayu, Amd. Kep
6. WarsaAmd. Kep

SKENARIO 1

Pak Raymond (47 tahun) adalahpasien TB sensitif, dan tinggalserumahdenganistri, Ny Dessi (42
tahun) dan duaanak, Dewa (16tahun) dan Dewi (4 tahun).
PetugasPuskesmasmelakukaninvestigasikontak pada keluargapak Raymond.
Pertamakeluargamenolakuntukmenjalanıpemerıksaan TBC, setelahdiberikanedukası dan
motivasıakhirnyamauuntukmenjalanipemeriksaan. Hasil pemeriksaanmenunjukanistri dan
keduaanaknyanegatıt. SusunlahtahapankegiatanKlE yang diberikan pada pak Raymond, mulaidaripak
Raymond menerimahasildiagnosa, sampaisemuaanggotakeluargamenyelesaikan TPT.

Dialog Dokter dan Pasien

• Dokter“SelamatpagibapaRaymond”.
• Raymond  “SelamatpagibapaDokter”.
• Dokter “Saya disiniakanmenjelaskanhasilpemeriksaanbapa,
disinihasilnyabapadinyatakanpositif TBC”.
• Raymond  “Aduhsayapositifdok? Terus bagaimanatindaklanjutnya? Apa yang
harussayalakukan?”.
• Dokter “IyaBapakbetulbapapositif TBC, selanjutnyaBapakharusmeminumobat OAT selama
6 bulan, dan dilakukan follow up pemeriksaandahaksaatakhirbulanke 2, ke 5 dan ke 6. Bapak
kemudianharusmelakukanpencegahanpenularanpenyakitBapakkepadakeluargaBapak,
dengancaraselalumemakai masker, dan harus tau EtikaBatuk yang benar, dan
Bapakharusmeminumobatsecararutintidakbolehputus”.
• Raymond  “Apakahadaefeksampingobatnya?”.
• Dokter “Sejauh ini pasien yang meminumobat OAT iniaman Bapak,
namuntidakmenutupkemungkinanadaefeksamping yang perludiwaspadaisepertimual,
muntah, pusingdll”.
• Raymond  “Owhbaikdok, terimakasih.
Laluuntukmencegahpenularankepadakeluargasayaapa yang harussayalakukandok?”.
• Dokter “Seperti yang sayajelaskanbarusan Bapak harusmengetahuicaraetikabatuk yang
benar, kemudiankeluarga Bapak harusdilakukan screening dan pemeriksaanlanjutan,
apakahkeluarga Bapak terinfeksi juga atautidak. Kemudiankeluarga Bapak
harusdiberikanobatpencegahan agar keluaga Bapak terlindungidaripenyakit TBC”. (REFLEKSI)
• Raymond  “Tapiistri dan anaksayatidakmempunyaikeluhandok,
apakahtetapharusminumobat?”
 • Dokter “HarustetapminumPak, karena agar keluargabapaterlindungidaripenyakit TBC,
karenadenganmeminumobatkeluarga Bapak dapatterhindardaripenyakit TBC selama 6
tahunkedepan”.
• Raymond “Mengapa yang tidaksakit TBC pun, juga perluminumobatdok?”.
• Dokter “Jadi Bapak masihragutentangperlunyaminumobat TPT ini. Iya Bapak,
kalauanggotakeluarga Bapak sakit TBC diberiobat TBC. Tetapikalautidaksakit TBC,
diberiobatpencegahanatau TPT untukmencegah agar istri dan anak Bapak tidaksakitseperti
Bapak. Merekaperluminumobatpencegahankarenaterpaparbakteri TBC
melaluikontakserumahdenganbapak, sehinggaberisikotinggiuntuksakit TBC. Risikotertular
dan sakit TBC initerutama pada balita dan orang dewasa yang punya
sakitkronissepertisakitgula, sakitkanker, dll”.
• Raymond  “Aduhdok, sayatidakinginanaksayasakit TBC sepertisaya.
Apakahadaefeksamping kalua minum TPT itudok?”.
• Dokter “JadiKesehatananakhal yang pentingbuatBapak. Untukefeksamping,
sejauhiniamanPak. Sepertiobatlain, bisasajasihefeksamping TPT
munculbaikituringanmaupunberat, tapisangatjarang. Keluhannyabiasanyaringan, misalmual,
muntah, kalau yang agakberat, misalmatakuning. Apabilamunculkeluhanatauefeksamping
yang mengganggusegerakonsultasikankedokter”.
• Raymond  “Untukjenisobat yang diberikankepadaistri dan
anaksayaapakahsamadenganobatsaya?”.
• Dokter “TidakBapak, berbedanantiakandijelaskanlebihjelasnya oleh kader”.
• Raymond  “Huh, ngapainamat orang sehatmalahdikasihobat yang efeksampingnyamacem-
macem!?”
• Dokter “JadiBapak
mengkuatirkanefeksampingobatakanmembuatkondisikesehatankeluargamenjadimemburuk
karena TPT nya? (Pertanyaan Terbuka)
• Raymond  “Iyadok, keluargasayakantidaksakit TBC sepertisaya, sayatakutnanti TPT
akanmengangguaktivitasmerekasehari-hari”.
• Dokter “Begini Bapak, meskipunterlihatsehat, bakteri TBC kemungkinanbisasajaada di
dalamtubuhkitaatauseringdisebutdenganInfeksiLaten TBC.
infeksilatenadalahkondisidimanabakteri TBC sudahmasukkedalamtubuhtetapi "dipagari"
oleh sistemkekebalantubuh, sehinggabakteritersebuttidakmenimbulkanpenyakit. Orang
denganinfeksilatentidakmempunyaigejalasakitTBC dan
tidakmenularkanpenyakittetapibakteri yang ada di dalamtubuhnyasewaktu-
waktubisamenjadiaktif dan menimbulkansakit TBC.
Bakteribisaaktifberkembangbiakjikakondisikekebalantubuhmenurun, karenaitu orang
denganinfeksilaten TBC harusminumterapipencegahan TBC
sebagaiupayamelindungidiriterhadapkemungkinanaktifnyabakteri TBC yang
sudahadadalamtubuh.” (B3)

KIE antara Kader dengan Raymond, Desi dan keduaanaknya

• Kader “SelamatpagiBapak, Ibu”.

• Raymond “SelamatpagiBu”.
• Desi “SelamatpagiBu”.
 • Kader “Seperti yang dijelaskan oleh dokter, sayadisiniakanmejelaskanuntuk jenis2
obat2an yang akandiberikankepadaibu desi, dan anak2 dewa dan dewi. Obat-
obatpencegahan TBC ituadabeberapajenis. Dan nanti yang akandiberikankepadaibu dan
dewaakandiberikanjenis 3HP yaituobatpencegahan TBC dimanaibu dan
dewaakanmeminumnyaselama 3 bulan dan untukdewiakanmeminumobatjenis 6H dan
meminumnyaselama 6 bulan. Namunsebelummeminumkitaakanmelakukan screening dan
pemeriksaanlanjutankepadadewa dan dewi”.
• Desi  “YaampunBu, apakahselama 3 bulan dan dewiselama 6 bulan,
apakahtidakadaefeksamping yang akanditerimakepadasaya dan anak2 saya?”.
• Kader “Seperti yang dijelaskan oleh Doktersebelumnyauntukefeksamping,
sejauhiniamanPak. Sepertiobatlain, bisasajasihefeksamping TPT
munculbaikituringanmaupunberat, tapisangatjarang. Keluhannyabiasanyaringan, misalmual,
muntah, kalau yang agakberat, misalmatakuning. Apabilamunculkeluhanatauefeksamping
yang mengganggusegerakonsultasikankedokter”.
• Desi  “Baiklah saya dan anaksayaakanmeminumobatpencegahan TBC tersebut dan
akanmematuhinyahinggaselesaipengobatan”.
• Kader “BaikalhamdulilahIbu, kitamulai screening dan pemeriksaannyaya”.

KIE antaraDokterdengankeluarga Raymond

• Dokter “SelamatpagiIbuBapak, silahkan duduk”.

• Desi “Selamatpagidok”.
• Raymond  “Selamatpagidok”.
• Dokter “BaikIbuBapaksetelahdilakukanpemeriksaan,
alhamdulilahhasilpemeriksaanIbuDesi, Dewa dan Dewihasilnya negative. Nah
setelahinikitaakanmemulaipengobatanpencegahan TBC”.
• Desi “Alhamdulilahdok negative, tapiapakahtetapsaya dan anak2
sayaharustetapminumobatdok? Laluefeksampingnyaadatidakyadokkepadasaya dan anak2
saya?”.
• Dokter “HarusIbu, kenapaharusminum agar ibu dan anak2 tidaktertularpenyakit TBC
daribapa yang sekarangsedangdiobati TBC nya. Nah untukefeksampingnyaseperti yang
dijelaskan oleh sayasebelumnyakebapa, sejauhiniamanpak.Sepertiobatlain,
bisasajasihefeksamping TPT munculbaikituringanmaupunberat, tapisangatjarang.
Keluhannyabiasanyaringan, misalmual, muntah, kalau yang agakberat, misalmatakuning.
Apabilamunculkeluhanatauefeksamping yang
mengganggusegerakonsultasikankesayaataumenghubungisaya via telp”.
• Desi  “Baik dok, untuk obat2an yang
akansayaminumbagaimanatatacarameminumnyaapakahsamadengansuamisaya?”.
• Dokter “Owhberbedaibu, untukibu dan anak2 akansayaberiobatsejenis 3HP
dimanaminumobatnyaselama 3 bulan dan minumnyaobat 1minggu 1x”.
• Desi  “Owhlebihringanyadok. Alhamdulilah. Baikdoktersaya dan anak2
sayaakanminumobatpencegahannya”.

Mengunjungipasienuntukevaluasipencegahan TPT

• Kader “AssalamualaikumBu Desi”.

 • DesiWaalaikumsalamiaIbukader. silahkanmasuk”.
• Kader “Gimanakabarnyasekarangsamakeluarga?
Apakahadakeluhansetelahminumobatselama 1 bulaninibu?”.
• DesiIabukader. Akhirakhirinisayamerasapusing dan mual alhamdulillah
untukanakanaktidakadakeluhanapaapa. Apakahitupengaruhobatyabu?”.
• Kader “Oh jadiibuselamainimerasamual dan pusing ?!
bagaimanacaraibumeminumobatnyselama 1 bulanterakhir?”.
• Desi “Selama inisayamnumobatsesuaianjurandokter”
• Kader “Alhamduliillahibu dan keluargamasihtetapminumobatwalaupunibuadakeluhan.
Untukkeluhannyabaiknyaibukepuskemas agar diberiobatuntukmual dan pusing”.
(AFIRMASI)

Setelah selesaipengobatan TPT

• Pasien “Doksaya dan Dewa sudahmnumobat 3 bulan”.

• Dokter “oiaBu, selamat y Ibusudhminumobatselama 3 bulan, ibu dan
dewasangatluarbiasa”. (AFIRMASI)
• Pasien “Terus apa yang harussayalakukan agar tidakkena TBC dok?”.
• Dokter “Ibu dan keluargaharusmelakukanperilakuhidupbersih dan sehat, selamaBapak
pengobatantetapmemakai masker, bukaventilasidirumah.
• Pasien “Baikdokter, TerimakasihDok”
• Dokter “Sama-sama Pak. Sehatselaluya”.
SKENARIO 2

Ny Sainah (47 tahun) adalahpasien HIV dengankoinfeksi TBC sensitif, dan

tinggalserumahdengansuami, Doni (32 tahun) sertaduaanak, Bintang (4 tahun) dan Bulan (1 tahun).
PetugasPuskesmasmemintapendampingkomunitasuntukmelakukanpendampingan dan
investigasikontak TBC pada keluarga Bu Sainah. Setelah
dilakukanpemeriksaanlebihlanjutDonidinyatakan HIV negatifdengan TBC negatif, Bintang dinyatakan
HIV negatif dan TBC negatif, sedangkanBulandinyatakan HIV positiftanpaadagejala TBC.
Jelaskanlangkah-langkah yang perludilakukan oleh petugaskesehatan dan
pendampingkomunitasdalammelakukanpendampingan pada Bu Sainahsertainvestigasikontak TBC.

• Kader “Assalamualaikumwr.wb”
• Sainah “Waalaikumsalamwr.wb”
• Dokter“Ibu kami daripuskesmas Bersama kitabisa,
bahwahariinisayabersamakaderkomunitas TB
sesuaidenganjadwalhariinikitamengunjungirumahibuuntukinvestigasikontakyaterkaitdengan
penyakit”.
• Sainah “Oh iyapakdokter, Bu silakanmasuk”.

(semua duduk)

• Sainah “Iyadoksayasudahtahutentanghasilpemeriksaankemarinapakahsuami dan

anaksaya jugaperluminumobat”.
• Kader  “Sesuaidengan yang disampaikankemarinbahwakeluargaibuperludiberikan TPT.
Apakahibusudahmengambilkesepakatandenganbapakuntukpersetujuanmenjalani TPT?” (B3)
• Sainah “Suamisayasamaanakkanhasilnyanegatif, tetapharusminumobatsaja?”
• Dokter “Jadiibumasihragutentangperlunyaminumobat TPT ini?” (REFLEKSI)
• (Beritahu/B3) Jadibegini Bu jikaanggotakeluargaibusakit TBC diberiobat TBC.
Tetapikalautidaksakit TBC atauhasilnyanegatifsemuamakadiberiobatpencegahanatau TPT
 untukmencegah agar suami dan anakibutidaksakitsepertiibu.
Merekaperluminumobatpencegahankarenasudahterpaparbakteri TBC
melaluikontakserumahdenganibu, sehinggaberesikotinggiuntuksakit TBC. Risikotertular dan
sakit TBC initerutama pada balita dan orang dewasa yang
memilikisakitkronissepertigulakanker dan lain-lain.
• Sainah
“Iyadoksayanggaktegaanaksayamasihkecilharusminumobattapisayamauanaksayajangansam
paisakitsepertisayakira-kiraadaefeksampingkalauminumobatitunggakDok?”
• Dokter “Kesehatananakadalahhal yang sangatpenting. Untukefeksampingsejauhiniinsya
Allah aman. Sepertiobatlain, bisasajaadaefeksampingdari TPT
inibaikringanataupunberattapibiasanyajarang. keluhannyabiasanyaringansepertimual,
muntah. kalau yang
agakberatmisalkannyamatanyakuningkalaumunculkeluhanataujikamunculefeksamping yang
mengganggunantibisadisegerakonsultasikankesaya.
Jadibagaimanaapakahsudahmengertidenganapa yang sayasampaikan? Atauada yang
masihbelumdipahamibu, pa?”. ( Bertanya/B3)
• Donny  “Oh iyasayalebihmengerti. Kalaubegitubagaimanabaiknyaajadok yang
pentinganaksayajangansampaisakit. Meskipuntidakmudahinsya Allah kami
akanberusahauntukmengikutiprosedursesuaidenganarahandokter”.
• Sainah “Iyadoksaya juga setuju, yang pentingkeluargasayabisasehat”.
• Dokter “Alhamdulillah kalaubapak dan ibusetuju,
meskimungkinnantikedepannyamenemukansedikitkesulitandalamminumobatkarenamasiha
daanak-anaktapimelihatsemangatbapaksayasangatsalut”. (AFIRMASI)
• Kader  “Iya Bu paknantikalaukedepannyamenemukankesulitanbolehbilang juga
kesayanantiinsya Allah dibantu dan dikoordinasikandenganpetugaskesehatan yang ada di
puskesmas. Jangankhawatirinsya Allah kalauyakin dan mauberikhtiarbisamendapatkanhasil
yang terbaik. Kita berdoasajasemogahasilnyasesuaidengan yang kitaharapkan.
• Apakahmasihadapertanyaan lain yginginditanyakan? Barangkalimasihadakeraguanatauada
yang ingindiketahuilagi? (Pertanyaanterbuka)
• Sainah “Baikbu, dok. Sudahcukup. Kalauada yang inginditanyakannantimenyusulya.
Terimakasihatasbantuan dan perhatiannya”.
• Dokter “Iyaibuboleh, iyasama-sama. Semogalancarpengobatannyaya.
Kalaubegitubesoksayatunggu di puskesmasuntukmulaipengobatannyaya”.
• Donny  “Baikdok. insyaaAllahbesokkepuskesmas”.
• Kader  “Kalaubegitu kami pamit. Mari... assalamualaikum”.
• Sainah “waalaikumsalam”.
SKENARIO 3

Pendampingkomunitas, Nurmamelakukaninvestigasikontakkepadaindekskasusatasnama Awang (46

tahun) laki-laki, seorang guru Sekolah Dasar di DesaMalela. Awang tinggalserumahdengan 3
anaknya, Tono (12 tahun), Wina (7 tahun) dan Windy (4 tahun) sertasahabatkeluargaWisnu (27
tahun). Wisnutinggaldengankeluarga Pak Awang setelahistri Pak Awang meninggal. Istri Pak Awang
meninggal dunia 6 bulansebelumnya, berdasarkaninformasi Pak Awang kepadapetugaskesehatan,
istrinyamengalamipembengkakankelenjargetahbening di area leher, berat badan menurundrastis
dan sesaknafas.

• Nurma {mengucapkansalam} “Assalamu’alaikum”

• Wina “Wa’alaikumsalam, iyaIbumauketemusiapaya?”

• Nurma “Saya IbuNurmadari Kader STPI inginbertemudengan Pak Awang dek. Apa Pak
Awang nyaada di rumah?”

• Wina “Ada ibu, sebentar Saya panggilkan, Ibusilahkanmasuk dan duduk”

• Nurma “Iya, Terimakasihya.”

• Wina {memanggil Pak Awang} “Paaaakk… Bapak.. Ada tamu di depan Pak,
udahWinasuruhmasuk”

• Awang  “SiapatamunyaNak?”

• Wina “Namanya IbuNurmapak, katanya Kader. Kader ituapaya Pak?”

• Awang  “NantiyaNak, Bapak temuidulutamunya”

• Awang “Assalamu’alaikum Bu Nurma”
• Nurma “Waalaikumsalam Pa Awang.
Sebelumnyaterimakasihataswaktunyakarenasudahmeluangkanwaktunyauntuksaya.
Bagaimanakabar Bapak dan keluarga?”
• Awang  “Alhamdulillah Bu semuakeluarga, anak-anaksemuasehat, Saya juga
kinikeluhansudahmulaiberkurang Bu”

• Nurma “Alhamdulillah, Terimakasihbanyakya Bapak Awang, karena Bapak

hinggasaatinimasihrutinberobatwalaupunmungkin Bapak
bosanuntukmeminumobatdenganefeksamping yang Bapak rasakan juga”. (Afismasi)

• Awang  “Betul Bu, memang di awal-awalsayamerasakancapekminumobatsebanyakini, tapi

Saya inginsembuh Bu, Saya teringatdengannasihat-nasihatDokter di Puskesmas kalua Saya
tidakberobatsayakhawatirpenyakitsayaakanlebihparah. Namunkinimemangkeluhan Saya
sudahjahberkurang Bu, batuk-batuk juga sudahlebihjarang”.

• Nurma “Syukurlah Bapak, kini Bapak lebihbersyukuryakarenakondisi Bapak jauhlebihbaik”.

(Refleksi) “Betul Bapak, mungkinsaat di Puskesmas juga Bapak telahbanyakdijelaskan oleh
Doktermengenaipenyakit yang sedang Bapak deritaya. Sebagaimanainformasi yang
sebelumnyaya Pak, bahwakitaakanmelakukanskrininggejalatentangpemeriksaan TBC pada
semuakontakserumah yang tinggaldenganpasien TBC. Hal iniuntukmencegah agar
jangansampaiterjadiinfeksi TBC lain dalamkeluarga. Jikahasilkeluarga yang lain
positifmakaakankitaberikanobat yang samadengan Pak Awang, namunapabilahasilnya
negative kitaakanberikanobatuntukpencegahan TBC ya Pak”.

• Awang  “Mengapa yang tidaksakit juga perluminumobat Bu?”. (B3)

• Nurma “Betul Bapak, berhubungkeluarga Bapak terutamaanak-anak Bapak yang

masihkeciltinggalserumahdengan Bapak yang menderita TBC sehinggabakteri TBC
itudapatmenularkankeluarga yang lain saatbersinataupunbatuksehinggaanak-anak Bapak
dan keluargaberpotensitertular TBC”. (B3)

• Awang  “Berartianak-anaksayadengansatukeluargasayaperludiperiksaduluya Pak.

Pemeriksaanapa yang perlumerekajalani Bu?”. (B3)

• Nurma “Nantikitaakanmelihatya Pak apakahanak-anak Bapak dan saudara Bapak

adagejala TBC atautidak dan juga selanjutnyaakandilakukanpemeriksaanlebihlanjut,
darihasilpemeriksaannantiakanmenentukanapakahminumobat TBC
atauhanyakitaberikanterapipencegahan TBC nya”. (B3)

• Awang  “Jadipemeriksaanselanjutnyaanak-anak dan SaudarasayaharuskePuskesmas Bu?”.

(B3)

• Nurma “UntukSaudara dan anak Bapak yang

dewasamungkinbisadilakukanpengecekanuntukdahaknyapak, nantisayaakanberikan pot
dahaknya, namununtuk yang kecilharuskitalakukanpemeriksaan Mantoux di Puskesmasya
Pak”.
 • Awang  “Baik Bu, terimakasihataspenjelasannya”.

• Nurma “Sama-sama Pak Awang, mudah-mudahansemuanyasudahjelasya Pak,

Apakahmasihada yang ingin Bapak tanyakanlagi?”

• Awang  “Sudahcukup Bu”

• Nurma “Baik Bapak sayapamit, terimakasih, Assalamu’alaikum”

• Awang  “Wa’alaikumsalam Bu Nurma”.

SKENARIO 4

Misye (32 tahun) dinyatakanpositif TBC setelahmelakukanpemeriksaan di PuskesmasCinta ODHIV.

Misyetinggal dan bekerja di pantipijat “bapak joss”. Indah,
pendampingkomunitasdimintauntukmelakukaninvestigasikontak oleh petugaskesehatan.
PetugasmenginformasikanbahwaMisyetinggaldengan 3 temannya, Rossi (46 tahun), Minul (27
tahun), dan Akub (27 tahun), beserta 2 anaknya, Willy (10 tahun) dan Wishe (3 tahun).
Jelaskanlangkah-langkahpendampingandariPuskesmasCinta ODHIV yang perludilakukan pada
IbuMisyebesertakontaknya.

• Indah “Assalamu’alaikum Bu Misye”.

• Misye :wa’alaikumsalambu
• Indah :bumisyesayadapatinformasidaripetugas TB di puskesmascinta ODHIV
bahwaibusedangdalampengobatan TB , penyakitinimenular , untukmengurangi dan
mencegahpenularanmakanharusadapemeriksaan dan pengobatan .
ibutinggaldengansiapasaja ?
• Misye :sayatinggal di rumahdengan 3 teman dan 2 anaksaya ,
• Indah :ibubisa di panggil orang-orang yang tinggalserumahdenganibu ?
• Misye :iyabisabu ,
• Indah :baiksemuasudahkumpulyabu , beginibapakibu yang tahupenyakitnyaibumisye ?
PERTANYAAN TERBUKA
• Orang rumah : yang sayatahuibumisyeitusedangpengobatan 6 bulan
• Indah :baikbumemangbumisyemengidappenyakit tbc. Sebelumnyasudahtahubelumpenyakit
tbc ituapa ?B3
• Orang rumah :setahusayapenyakit tbc itupenyakutparu-paru yang menular
• Indah :betul, penyakitinimenularmelaluipercihanludah ,, batuk , bersin ,
sehinggaituuntukmencegahpenularan dan mencegahmengidappenyakitiniperlu di
lakukanpemeriksaan dan pengobatan , gimanaibubersediauntuk di lakukanpemeriksaan di
lakuakn di puskesmas ? REFLEKSI
• Orang rumah :iyabersedia , tapikenapakitaharus di lakukanpemeriksaan dan minumobat ?
• Indah :sebelumnyasayaucapkanterimakasikepadabapak dan ibuyagsudahbersedia , dan
sayasalutberairtiibubapakadakeinginanuntukmencegahpenularan tb paru .
kenapaharusminumobat ,memangibubapaktidakadakeluhantapikemungkinanadabakterinyat
apibakterinyatidurkarena di tekan oleh imun ,
tapijikanantisaatimunnyaturunmakaakanterjadiinfeksi tbc , AFIRMASI
• Orang rumah :terusnantisetelah di lakukanpemeriksaangimanabu :
• Indah :nantisetelah di lakukanpemeriksaanjikahasilnyanegatifmakatidakmemerlukanobat .
jikahasilnyapositifibumemerlukanpengobatanpencegahanpenularantbc .
• Orang rumah :adatidakefeksampingnyabu ?
• Indah :efeksampingpastiadatapiringan dan jarangterjadi , biasahanyamual dan muntah .
• Orang rumah : oh adaefeksampingmual yang busayatakutmengganggiaktifitassaya ,
bagaimaanauntukmengurangimualnya ?
• Indah :untukmengurangimualobatnyabisa di minumsebelumtidur ,
jikamasihmualnantibisadatagkepuskesmas
• Orang rumah :baikbunantiayadatangkepuskesmasuntuk di lakukanpemeriksaan dan
pengobatan.kapankitakesanabu ?
• Indah :besok yang bubisadatangkepuskesmas .
• Pada keesokanharinyamisye ,teman dan anaknyadatangkepuskesmascinta ODHIVE
• Misye :asslamu’alaikumdok
• Dokter :wa’alaikumsalam , silahkanmasukbu/pak , bagaimanaada yang bisasaya bantu ?
• Misye :iyapakdokterkemarinadabuindahdatangkerumahmengajukankeluargasayauntukdata
ngkepuskesmasuntuk di lakukanpemeriksaan .
• Dokter :iyabentulibu , memang yang di
obatitidakadanyabumisyesajasebagaipendderitatapianggotakeluarga juga harus di
periksankarena di khawatiradaanggotarumah yang terkena tbc walau pun
punbelumadagejala . nantiibubapak di periksanjikapositifmakanakan di
berikanpengobatan ,jikanegatiftidakakan di obati .gimanaibu dan bapakbersedia ?
• Orang rumah :iyabersediapakdokter .
• Dokter :baikmarisayaanntarkepoli DOTS