Anda di halaman 1dari 2

Nama : Indra Setiawati

NIM : 24530106
Kelas : PGSD-G
MK : Pemahaman Tentang Peserta didik dan Pembelajarannya

TOPIK 3 KONEKSI ANTAR MATERI


1. Menurut Anda, kapan waktu yang tepat seorang guru dapat melakukan asesmen?
Mengapa?
Menurut saya, waktu yang tepat untuk melakukan asesmen adalah pada sepanjang
proses berlangsungnya pembelajaran, karena asesmen sendiri dapat dilakukan sebelum
pembelajaran, ditengah proses pembelajaran, maupun di akhir pembelajaran. Asesmen
dilakukan sepanjang proses pembelajaran karena asesmen merupakan bagian integral
dari pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru untuk tujuan yang beragam, seperti
mengetahui kesiapan belajar siswa, mengetahui karakteristik siswa, merancang
pembelajaran sesuai kebutuhan, memantau perkembanga, mengevaluasi, dan
memberikan umpan balik kepada siswa, selain itu juga bisa untuk mengetahui
ketercapaian tujuan pembelajaran yang telah dirancang.
2. Jika Anda berada di kelas yang memiliki peserta didik dengan tahapan perkembangan
yang berbeda-beda, asesmen seperti apa yang akan Anda terapkan di kelas tersebut?
Jelaskan.
Dalam menghadapi kelas dengan peserta didik yang memiliki tahapan perkembangan
yang berbeda, kita sebagai pendidik harus menerapkan asesmen yang holistic,
bermakna, dan berkeadilan yang harus mencakup kognitif, afektif, dan juga psikomotor.
Contoh asesmen yang bisa digunakan berupa asesmen proyek, meminta peserta didik
menyelesaikan tugas atau proyek tertentu. Hal ini dapat mengukur kemampuan mereka
dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan dalam situasi yang nyata. Selain itu
juga bisa diberikan asesmen dengan formula yang berbeda namun dalam makna yang
sama. Dalam penerapan asesmen juga sebagai guru kita perlu memberikan umpan balik
kepada siswa untuk membantu mereka memperbaiki kesalahan maupun meningkatkan
pemahamannya.
3. Bagaimana memberikan umpan balik kepada peserta didik berdasarkan hasil dari
asesmen peserta didik tersebut?
Umpan balik dapat diberikan dengan cara merujuk pada hasil belajar yang telah
diperoleh siswa, karena dari hasil tersebut guru dapat mengetahui bagian mana yang
sudah dan belum tercapai. Umpan balik diberikan dengan cara memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk bertanya jika masih ada hal-hal yang belum dipahami,
memberikan dukungan dan bantuan kepada peserta didik untuk mengembangkan
strategi belajarnya, dan guru juga bisa melakukan tindakan lanjut untuk memantau
perkembangan mereka setelah mendapatkan umpan balik. Umpan balik ini penting
untuk dilakukan karena membantu peserta didik untuk memperbaiki kekurangannya
dan meningkatkan pemahamannya dalam pembelajaran.
4. Seberapa besar pengaruh umpan balik untuk proses pembelajaran peserta didik?
Jelaskan.
Tahap umpan balik sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran, karena umpan balik
dapat memberikan motivasi belajar peserta didik, umpan balik yang dilakukan dengan
efektif juga bisa membantu peserta didik dalam mengembangkan keterampilannya
dalam berfikir kritis dan juga umpan balik dapat membantu peserta didik menjadi
pembelajar yang mandiri. Selanjutnya, umpan balik dapat membantu guru untuk
mengukur kinerja pembelajaran dengan memberikan informasi terkait kemajuan
peserta didik menuju tujuan pembelajaran, juga membantu guru untuk mengidentifikasi
masalah yang muncul saat proses pembelajaran. Oleh karena itu, umpan balik tidak
hanya membantu evaluasi tetapi juga dapat menjadi media untuk peserta didik
mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka punya.

Anda mungkin juga menyukai