SISTEM PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINIER

A. SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL (SPLDV)

Sistem persamaan linier dua variabel dengan variabel x dan y secara umum dapat dinyatakan
sebagai berikut :
{
dengan a, b, c, p, q dan r merupakan bilangan real.
Menyelesaikan SPLDV berarti menentukan nilai variabel x dan y yang memenuhi kedua
persamaan linier tersebut. Penyelesaian SPLDV dinyatakan dengan HP = {(x, y)}
Menentukan penyelesaian Sistem Persamaan Linier Dua Variabel dapat dilakukan dengan
beberapa cara, diantaranya dengan menggunakan :
1. Metode Grafik
Titik potong grafik kedua garis dari persamaan-persamaan liniernya merupakan
penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel.
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari sistem persamaan linier dua variabel {
Jawab :
a. Menentukan titik potong grafik dengan sumbu X dan sumbu Y. Garis memotong
sumbu X maka y = 0, dan memotong sumbu Y maka x = 0,

x-y=6 x+y=5
x 0 6 x 0 5
y -6 0 y 5 0

b. Gambar garis lurus dengan persamaan x - y = 6 yang memotong sumbu X dititik

(6,0) dan memotong sumbu Y dititik (0,-6). Sedangkan garis x + y = 5 memotong
sumbu X dititik (5,0) dan memotong sumbu Y dititik (0,5).
Y

(6,0)
X
5 P (5 - )

-6
 Berdasarkan grafik diatas titik potong kedua garis adalah titik P (5 , - ) Jadi
himpunan penyelesaiannya adalah {(5 , - )}.

2. Metode Substitusi
Langkah-langkah penyelesaian :
a. Pilih salah satu persamaan, nyatakan persamaan dalam bentuk y = ax + b atau x =
py + q
b. Substitusikan y ( atau x ) pada langkah pertama ke persamaan lainnya.
c. Selesaikan persamaan untuk mendapatkan nilai x = x1 atau y = y1
d. Substitusikan nilai x = x1 yang diperoleh untuk mendapatkan y1 atau substitusikan
y = y1 yang diperoleh untuk mendapatkan x1
e. Himpunan penyelesaiannya {(x1, y1)}

Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian dari
2x + 3y = 12 .............. (1)
x+ y =5 .............. (2)
Penyelesaian :
Pilih salah satu persamaan ( misal persamaan 2 )
x + y = 5 .....................(2)
y = 5 - x ................(3)
Persamaan (3) kita substitusikan pada persamaan (1)
2x + 3y = 12
2x + 3 (5 - x) = 12
2x + 15 - 3x = 12
2x - 3x = 12 - 15
-x = -3
x = 3
Nilai x = 3 kita substitusikan pada persamaan (3) untuk mendapatkan nilai y.
y=5-x
y=5-3
y=2
Himpunan penyelesaian :{(3,2)}

3. Metode Eliminasi

Eliminasi artinya proses mengeliminasi ( menghilangkan ) salah satu variabel untuk

menentukan nilai variabel lainnya.
Langkah-langkah penyelesaian :
a. Untuk mengeliminasi variabel x, perhatikan koefisien x. Jika koefisiennya sama
besar dan tandanya, kurangkan persamaannya. Jika tanda berbeda, jumlahkan
persamaannya.
b. Jika koefisien x berbeda, samakan koefisiennya lalu jumlahkan atau kurangkan
 persamaannya seperti aturan di langkah pertama.
c. Untuk mengeliminasi variabel y, lakukan seperti langkah pertama.
Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem sistem persamaan linier dua variabel
berikut :
3x + 2y = 12
x+ y =5
Jawab :
 Mengeliminasi variabel y
3x + 2y = 12 (x1) 3x + 2y = 12
x + y = 5 (x2) 2x + 2y = 10 -
x=2
 Mengeliminasi variabel x
3x + 2y = 12 (x1) 3x + 2y = 12
x+ y =5 (x3) 3x + 3y = 15 -
-y = -3
y=3
Himpunan penyelesaian : {(2,3)}.

4. Metode eliminasi - substitusi (gabungan substitusi dan eliminasi)

Metode eliminasi digunakan untuk mendapatkan nilai variabel pertama, kemudian

hasilnya disubstitusikan ke persamaan untuk mendapatkan nilai variabel kedua.

Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel berikut :
{
Jawab :
2x + 3y = 12 │(x1) 2x + 3 y = 12
x + y = 5 │(x2) 2x + 2y = 10 -
y =2
y=2
x+y=5
x+2=5
x=5-2
x=3
Himpunan penyelesaian : {(3,2)}

5. Cara Determinan
Determinan adalah suatu bilangan yang berkaitan dengan matriks bujur sangkar.
 Untuk menyelesaikan dengan cara ini persamaan diubah dalam susunan bilangan
berikut dan diberi notasi D, DX, DY.
ax + by = c
px + qy = r

D= [ ] DX = [ ] DY = [ ]

Kemudian didapat nilai x = y=

Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier dua variabel berikut.
2x + 3y = 1
3x + y = 5
Penyelesaian :
D= [ ] DX = [ ] DY = [ ]
= (2x1) - (3x3) = (1x1) - (5x3) = (2x5) - (3x1)
=2-9 = 1 - 15 = 10 - 3
=7 = -14 =7

X= Y=

= =

=2 = -1
Himpunan penyelesaian {(2,1)}.
LATIHAN

A. Jawablah pertanyaan berikut dengan lengkap dan jelas !

1. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan dibawah ini dengan metode
grafik !
a. 2x - y = 5 b. 2x - 3y = 6 c. 2x – y = 4
x+y=1 x+ y=8 2x + 3y = 12
2. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan dibawah ini dengan metode
eliminasi !
a. 2x + y = 7 b. 2x - 5y = 1 c. 2log (x – y) = 4

x - 2y = 1 2x = 3y + 7
3. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan dibawah ini dengan metode
substitusi !
a. 2x + 5y = 23 b. y = 2x – 3 c.
 3x - 5y = 17 3x - 4y = 7 3
log (x + y) = 1
4. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan dibawah ini dengan metode
campuran !
a. + 2y = 5 b. 3x + y -2 = 0 c.
4x + 4y -6 =0
x + y = -2
5. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan dibawah ini dengan metode
determinan !
a. 2x - y = -5 b. 2x + 3y = 1
x+y=1 3x + y = 5
6. Penyelesaian dari 2x - 5y = 31 dan 7x + 3y = 6 adalah a dan b. Tentukan nilai (a - b)² !

B. Pilihlah salah satu jawaban yang benar !

1. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier 3x + 2y = 7 dan 5x - y = 3 adalah ....
a. {(-1,-2)} d. {(1,2)}
b. {(-1,2)} e. {(2,1)}
c. {(1,-2)}

2. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier x - 2y - 6 = 0 dan x + y - 3 = 0 adalah

....
a. {(4,-1)} d. {(-1,-4)}
b. {(4,-2)} e. {(4,-1)}
c. {(3,-1)}

3. Jika x dan y memenuhi persamaan linier 3x + 2y = 7 dan 5x - y = 3 maka x + y = ....

a. -5 d. 3
b. -1 e. 5
c. 1

4. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier x - 3y - 8 = 0 dan 3x - 4y -14 = 0

adalah ....
a. {(-2,-2)} d. {(2,-1)}
b. {(-2,2)} e. {(2,2)}
c. {(2,-2)}

5. Jika x dan y memenuhi persamaan + = 1 dan = 8 maka x + y adalah .....

a. d.

b. e.
c.
6. Nilai 3x + 5y , jika x dan y memenuhi sistem persamaan 2x -4y = 7 dan 5x + y = 1 adalah
 ....
a. -9 d. 6
b. -6 e. 9
c. -2

7. Penyelesaian sstem persamaan 2(x - 1) + 3(y + 3) = 8 dan 3x + y = 5 ialah (x,y) maka nilai
3x - 2y sama dengan ....
a. 8 d. 2
b. 6 e. 0
c. 4

8. Diketahui dan dengan x dan y sebagai penyelesaian nilai dari

adalah ....
a. -1/2 d. 3
b. -1/3 e. 6
c. 1/6

9. Penyelesaian dari sistem persamaan dan adalah x dan y nilai dari

adalah ....
a. 6 d. -1
b. 5 e. -6
c. 2

10. Jika x dan y memenuhi persamaan dan , maka ....

a. -5 d.
b. e. 5
c.

B. SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL ( SPLTV )

Sistem persamaan linier tiga variabel secara umum dinyatakan sebagai berikut :

dengan a, b, c, d, p, q, r, s, k, l, m, dan n bilangan real.

Menyelesaikan SPLTV berarti menentukan nilai variabel x, y dan z yang memenuhi ketiga
persamaan linier tersebut. Penyelesaian SPLTV adalah HP = {(x, y,z)}
Menentukan HP dari SPLTV dengan cara gabungan substitusi dan eliminasi.
Contoh :
Selesaikan sistem persamaan linier tiga variabel
5x - y + 2z = 25 ....................(1)
3x + 2y -3z = 16 ...................(2)
2x - y + z = 9 ........................(3)
a. Pilihlah dua persamaan ( misal 1 dan 2 ) kemudian dieliminasikan ( hilangkan
salah satu variabelnya )
5x - y +2z = 25 (x2) 10x -2y + 4z = 50
3x + 2y - 3z = 16 (x1) 3x + 2y - 3z = 16 +
13x + z = 66 .........(4)
Kemudian pilihlah persaman 1 dan 3
5x - y + 2z = 25
2x - y + z = 9 -
3x + z = 16 ..........(5)
Eliminasikan persamaan 4 dan 5
13x + z = 66
3x + z = 16 -
10x = 50
x =5
3x + z = 16
3(5) + z = 16
15 + z = 16
z=1
Substitusikan hasilnya ke persamaan 1 atau 2 atau 3
3x + 2y - 3z = 16
3(5) + 2y -3(1) = 16
15 + 2y - 3 = 16
2y = 16 - 15 + 3
2y = 4
y =2
HP = {(5, 2, 1)}

b. Dengan metode determinan (cara sorus)

ax + by + cz = d
px + qy + rz = s
kx + ly + mz = n
Diubah menjadi bentuk susunan bilangan sebagai berikut dan diberi notasi D,
DX, DY, DZ.

D=
 = (aqm + brk + cpl) - (kqc + lra+mpb)

DX =

= (dqm + brn + csl) + (nqe + lrd + msb)

DY =

= (asm + drk + cpn) - (kse + nra + mpd)

DZ =

= (aqn + bsk + dpl) - (kqd + lsa + npb)

Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan ....
2x - y + z = 5
x - 2y +3z = 9
x + 3y + z = 0
Penyelesaian :

D=

= {(2.-2.1) + (-1.3.1) + (1.1.3)} - {(1.-2.1) + (3.3.2) + (1.1.-1)}

= (-4 - 4 + 3) - (-2 + 18 - 1)
= - 4 - 15
= -19

DX =

= {(5.(-2).1) + ((-1).3.0) + (1.9.3)} - {(0.(-2).1) + (3.3.5) + (1.9(-1))}

= (-10 + 0 + 27) - (0 + 45 - 9)
= 17 - 36
= -19
 DY =

= {(2.9.1) + (5.3.1) + (1.1.0)} - {(1.9.1) + (0.3.2) + (1.1.5)}

= (18 + 15 + 0 ) - (9 + 0 + 5)
= 33 - 14
= 19

DZ =

= {(2.(-2).0) + ((-1).9.1) + (5.1.3)} - {(1.(-2).5) + (3.9.2) + (0.1(-1))}

= (0 - 9 + 15) - (-10 + 54 + 0)
= 6 - 44
= -38

X= = =1 Y= = = -1 Z= =2

LATIHAN

A. Jawablah pertanyaan berikut dengan lengkap dan jelas !

1. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier.

3x – y + 2z = 12
x + 2y – z = 15
x + y – 3z = -6
adalah ....
a. (6, 3, 9) d. (3, 9, 6)
b. (3, 6, 9) e. (9, 6, 3)
c. (6, 9, 3)

2. Jika (x, y, z) adalah penyelesaian sistem persamaan

2x + y +3z = 11
x – 3y – 2z = -5
3x + 2y – z = 12
Maka x + y + z = ....
a. 10 d. 7
b. 9 e. 6
c. 8

3. Himpunan penyelesaian SPLTV

 {

adalah {(x, y, z)}. Nilai dari x.y.z = ...

a. d.
b. e. 2
c.

4. Himpunan penyelesaian SPLTV

adalah {(x, y, z)}. Nilai dari = ...

a. d. 15
b. e. 16
c.
5. Sistem persamaan berikut

mempunyai penyelesaian x, y, dan z. Nilai dari = ...

a. d.

b. e.

c.

6. Dari sistem persamaan linier { diketahui Dy = 5 dan Dz = .

Nilai (2a+b) = ...

a. d. 2
b. e. 3
c.

7. Jika sistem persamaan linier { diubah ke dalam bentuk matriks ordo

3 x 3, maka nilai dari D dan Dy berturut-turut adalah ...

a. 9 dan 6 d. –9 dan 24
b. 9 dan 24 e. –9 dan –24
c. –9 dan –6

8. Himpunan penyelesaian SPLTV

 { adalah {(x, y, z)}. Nilai dari x : y : z = ...

a. 2 : 7 : 1 d. 1 : 5 : 2
b. 2 : 5 : 4 e. 1 : 2 : 5
c. 2 : 5 : 1

C. Penerapan SPLDV dan SPLTV dalam kehidupan sehari-hari

Penyelesaian beberapa persoalan dalam kehidupan sehari-hari dapat diselesaikan dengan

menggunakan model matematika yang berbentuk persamaan linier dua variabel maupun tiga
variabael.
Langkah-langkah penyelesaian persoalan dengan terlebih dahulu mengubah persoalan itu
menjadi sistem persamaan linier.
1. Tentukan besaran yang belum diketahui dalam masalah diatas sebagai variabel
2. Ubah masalah menjadi variabel model matematika
3. Tentukan penyelesaian dari model matematikanya dengan salah satu metode yang
sudah dipelajari.
4. Tafsirkan solusi dari masalah diatas.

Contoh :
1. Banyak ayam dan sapi dalam sebuah kandang adalah 20 ekor. Setiap ayam berkaki dua,
dan setiap sapi berkaki 4. Maka jumlah kaki yang ada didalam kandang adalah 48.
Tentukan :
a. Banyak ayam
b. Banyak sapi
Penyelesaian :
Misal :
 Banyak ayam dalam kandang adalah x
 Banyak sapi dalam kandang adalah y

Menyusun model matematika dangan menggunakan variabel x dan y. Banyak ayam dan
sapi adalah 20.
x + y = 20 ....................(1)
Jumlah kaki ayam dan sapi dalam kandang adalah 48.
2x + 4y = 48 ................(2)
Menyelesaikan model matematika berbentuk sistem persamaan linier dua variabel.
x + y = 20 (x2) 2x + 2y = 40
2x + 4y = 48 (x1) 2x + 4y = 48 -
-2y = -8
y=
y=4
x + y = 20
x + 4 = 20
 x = 16
Jadi, banyak ayam dalam kandang adalah x = 16 ekor.
banyak sapi dalam kandang adalah y = 4 ekor.

2. Sebuah pabrik memproduksi hem, celana dan kaos. Keuntungan dari 1 hem, 1 celana, dan
2 kaos, adalah 90$, keuntungan dari 1 celana, dan 1 kaos adalah 30$, keuntungan dari 1
celana, dan 3 kaos sama dengan keuntungan dari 1 hem. Jika besarnya keuntungan 1 hem,
1 celana, dan 1 kaos berturut-turut dilambangkan dengan x, y, dan z nyatakan satu sistem
persamaan tiga variabel untuk data diatas. Tentukan keuntungan per buah hem, celana,
dan kaos !
Penyelesaian :
x = besarnya keuntungan 1 hem
y = besarnya keuntungan 1 celana
z = besarnya keuntungan 1 kaos
x + y +2 z = 90...................(1)
y + z = 30...................(2)
y + 3z = x -x + y + 3z= 0 ....................(3)

1 dan 2
x + y +2 z = 90
x + y + z = 30 -
x + z = 60 ..................(a)
1 dan 3
x + y +2 z = 90
-x + y + 3z= 0 -
2x - z =90 .................(b)
a dan b
x + z = 60
2x - z =90 +
3x = 150
x = 50

persamaan a
x + z = 60
50 + z = 60
z = 60 – 50
z = 10
persamaan 1
x + y + 2z = 90
50 + y + 2(10)= 90
50 + y + 20 = 90
70 + y = 90 y = 90 – 70
y = 20
Jadi besarnya keuntungan masing-masing adalah ; hem = 50$, celana = 20$ dan kaos =
10$
3. Suatu latihan perang melibatkan 1000 personil tentara dan 200 ton perlengkapan perang.
Untuk menuju lokasi disediakan :
a. Pesawat Hercules dengan kapasitas 50 orang tentara dan 10 ton perlengkapan.
b. Helikopter yang kapasitasnya 40 orang tentara dan 3 ton perlengkapan.
Berapa banyak masing-masing tipe pesawat yang dibutuhkan untuk mengangkat semua
tentara dan perlengkapannya dalam satu kali keberangkatan.
Penyelesaian :
Misal : x = banyaknya pesawat Hercules
y = banayaknya Helikopter
 Personil (tentara)
1000 = 50x + 40y ...................(1)
 Perlengkapan (ton)
100 = 10x + 3y ........................(2)
Dengan eliminasi
1 dan 2
50x + 40y = 1000 (x1) 50x + 40y = 1000
10x + 3y = 100 (x5) 50x + 15y = 500 -
25y = 500
y = 20
Substitusi y = 20
10x + 3y = 100
10x + 3(20) = 100
10x + 60= 100
10x = 100 – 60
10x = 40
x =4
jadi, banyak pesawat Hercules x = 4 buah.
banyak pesawat helikopter y = 20 buah.

Dengan grafik

50x + 40y = 1000 10x + 3y = 100

x 0 20 x 0 10
y 25 0 y 33 ⅓ 0
(0, 25) ( 20,0) (0, 33 ⅓) ( 10,0)
 33 13

0, 25
(4, 20)

10, 0 20, 0

50x + 40y = 1000

LATIHAN
A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Seorang pedagang membeli 40 kotak teh yang terdiri dari teh jenis A dan teh jenis B jika
diketahui harga teh jenis A adalah Rp. 6.000 per kotak dan harga teh jenis B adalah Rp.
8000 per kotak. Jika jumlah uang yang dikeluarkan oleh pedagang itu Rp. 300.000, maka
banyak teh jenis A yang dibeli adalah ....
a. 8 kotak d. 15 kotak
b. 10 kotak e. 17 kotak
c. 12 kotak

2. Pada sebuah acara Pertemuan Amal terjual karcis 320 lembar yang terdiri dari karcis untuk
umum dan karcis untuk anak sekolah. Harga karcis untuk umum Rp. 5.000 dan untuk anak
sekolah Rp. 3.000. Bendahara menerima uang sebanyak Rp. 1.300.000. Banyak karcis yang
terjual untuk anak sekolah adalah ....
a. 235 karcis d. 178 karcis
b. 220 karcis e. 170 karcis
c. 150 karcis

3. Harga 5 buah spidol dan 2 buah buku tulis Rp. 15.000. jika harga 3 buah spidol dan 5 buku
tulis Rp. 13.750, maka harga 2 buah spidol dan 3 buku tulis adalah ....
a. Rp. 7.000 d. Rp. 9.000
b. Rp. 7.500 e. Rp. 9.250
c. Rp. 8.750

4. Diketahui dua bilangan x dan y. Jika jumlah kedua bilangan tersebut sama dengan perkalian
keduanya, dan selisih bilangan x dengan dua kali bilangan y sama dengan dua kali perkalian
keduanya, maka nilai x.y = ...
a. d.
b. e.
c.
 5. Adi, Beni dan Canda pergi ke toko roti pada hari Minggu. Adi membeli 2 roti coklat, 3 roti
pisang dan 1 roti keju dengan harga Rp 17.000,00. Budi membeli 2 roti coklat, 2 roti pisang
dan 2 roti keju dengan harga Rp 20.000,00. Dan Canda membeli 3 roti coklat, 4 roti pisang
dan 3 roti keju dengan harga Rp 32.000,00. Jika Doni ingin membeli 5 roti coklat, 10 roti
pisang dan 6 roti keju di toko yang sama, maka uang yang harus dibayarkan Doni sebesar ...
a. Rp 47.000,00 d. Rp 65.000,00
b. Rp 49.000,00 e. Rp 74.000,00
c. Rp 52.000,00

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1. Dalam suatu pertandingan sepak bola, harga karcis masuk kelas utama adalah Rp. 25.000,-
sedangkan kelas ekonomi Rp. 10.000,-. Jika karcis yang terjual 860 lembar dengan
pemasukan sebesar Rp. 13,4 juta. Tentukan banyaknya penonton di kelas utama !
2. Jumlah 2 bilangan asli adalah 20. Jika tiga kali bilangan pertama ditambah 12 sama dengan
tiga kali bilangan kedua, maka tentukan kedua bilangan itu !
3. Sepuluh tahun yang lalu umur ayah enam kali umur adik. Lima tahun yang akan datang
jumlah umur ayah dan adik 72 tahun. Jika umur ibu empat tahun lebih muda dari umur
ayah, tentukan umur ibu sekarang !
4. Anti, Betty dan Candra pergi ke pasar untuk membeli buah. Anti membeli 3 kg jeruk, 2 kg
duku dan 2 kg apael dengan harga Rp 146.000,00. Betty membeli 2 kg jeruk, 1 kg duku,
dan 1 kg apel dan dengan harga Rp 83.000,00. Candra membeli 1 kg jeruk, 3 kg duku dan
2 kg apel dengan harga Rp 124.000,00.
a. Berapa harga untuk setiap 1 kg jeruk, 1 kg duku dan 1 kg apel?
b. Jika Dina membeli 3 kg jeruk, 1 kg duku dan 3 kg apel di tempat yang sama, berapa
jumlah uang yang harus dibayarkan?
5. Diketahui rata-rata tiga bilangan yang adalah 12. Jika bilangan pertama ditambah 14
hasilnya sama dengan jumlah bilangan kedua dan ketiga. Bilangan ketiga sama dengan
selisih bilangan kedua dan pertama. Tentukan hasil kali ketiga bilangan itu!

D. PERTIDAKSAMAAN LINIER DUA VARIABEL

Pertidaksamaan adalah suatu kalimat terbuka yang menggunakan tanda ketidaksamaan

( <, >,  atau  )
- Pertidaksamaan linier satu variabel.
Contoh : x < 3 , x > 1, x  2, 2x  3, 3(x+2) < 2(x-4)
- Pertidaksamaan linier dua variabel
Contoh : 2x + y < 4, 2x + y > 4, 2x + y  4, 2x + y  4

Grafik daerah penyelesaian pertidaksamaan linier satu variabel

Contoh.
1.Buatlah grafik daerah penyelesaian dari : a. x < 3 b. x > 1 c. x  2
Jawab.
a) b) c)
Y Y x=3 x Y x
x
=Y x = 1Y = Y x=2 =
3 1 2
D D
DP: x < 3 DP : x > 1 D DP : x  2
P P P
:
0 O 3 X 33 0 X 1 0 1 :X1 X 0 0 2 X 22 X
O : x x
> 
x 1 2
Keterangan
<
i. Daerah Penyelesaian (DP) dari x < 3 terletak di sebelah kiri garis x = 3
3
ii. Daerah Penyelesaian (DP) dari x > 1 terletak di sebelah kanan garis x = 1
iii. Daerah Penyelesaian (DP) dari x  2 terletak pada garis x = 2 dan sebelah kiri garis x
=2

2. Buat grafik daerah penyelesaian dari : a. -2  x  2 b. 1  y < 3

Jawab a) b)
y Y y
Y
3
3
DP:-2x2 DP:1y<3

-2 -0 02 2 X x 1 1
2
0 0 X x
 Grafik daerah penyelesaian pertidaksamaan linier dua variabel

Daerah penyelesaian pertidaksamaan linier dua variabel dapat ditentukan dengan

menggunakan uji titik ( x1,y1) yang berada di luar garis ax + by = c , jika titik tersebut
disubstitusikan pada persamaan dan menghasilkan nilai ax1 + by1 < c maka daerah
yang memuat titik tersebut merupakan daerah penyelesaian pertidaksamaan linier ax +
by < c sedangkan daerah yang tidak memuat titik tersebut merupakan daerah
penyelesaian ax + by > c dan sebaliknya.

Contoh.
1. buat grafik daerah penyelesaian dari : 2x + y > 4 dengan x ,y R
Jawab.
Grafik
Y y

4 Ket :
4 Uji titik o(0,0) yang berada di bawah garis
2x + y = 4.
Substitusikan titik o(0,0) pada
DP : 2x + y > 4 pertidaksamaan 2x + y > 4.
2(0) + (0) ternyata < 4 maka daerah di
bawah garis / daerah yang memuat titik
0 O(0,0) adalah daerah yang tidak
02 2 x
memenuhi pertidaksamaan tersebut dan
daerah yang memenuhi adalah daerah yang
2 x+y=4 berada di atas garis 2x + y = 4 . Daerah
x yang memenuhi pertidaksamaan disebut
+ penyelesaian dari :. 2x daerah
2. buat grafik daerah +y < 4
penyelesaian ( DP ) yang ditandai
dengan x,y  R
y dengan arsiran
Jawab.
grafik = Ket :
4 Uji titik O(0,0) yang berada di bawah garis
y
Y 2x + y = 4.
Substitusikan titik O(0,0) pada
44 pertidaksamaan 2x + y < 4.
2(0) + (0) ternyata < 4 maka daerah di bawah
garis / daerah yang memuat titik O(0,0)
DP: : 2x + y < 4 adalah daerah yang memenuhi
DP pertidaksamaan tersebut atau disebut daerah
: 2x penyelesaian ( DP ) yang ditandai dengan
0+ y 20 2 X x arsiran
>4
DP 2x + y = 4
: 2x
+y
>4
: 2x =
+y
<4
=
=
Grafik daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier dua variabel.

Untuk membuat grafik daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier dua variabel ,
arsirlah daerah yang tidak memenuhi dari masing-masing pertidaksamaanya dan
biarkan daerah penyelesaiannya terlihat bersih agar mudah ditentukan daerah
penyelesaiannya.

Contoh.
1.Tentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier : 2x + y  4 , x + 2y 4 ,
x  0 dan y  0
Jawab : Ket :
Y y
Daerah yang diarsir adalah
daerah yang tidak memenuhi
sedangkan daerah yang
memenuhi dibiarkan bersih.
4 4 I. 2x + y  4 HP yang memenuhi
pada garis 2x + y = 4 ke bawah.
II. x + 2y 4 HP yang memenuhi
2 2 pada garis x + 2y = 4 ke bawah.
DP
D III. x  0 HP yang memenuhi
P 24 pada sumbu y ke kanan.
0 20 4 X
x + 2y =4 IV. y  x0 HP yang memenuhi
x pada
+ sumbu x ke atas
2x + y = 4
V. Daerah penyelesaian sistem
2 pertidaksamaannya adalah
y daerah yang bersih ( DP )

=
2.Tentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier : 2x + y  4 , x + 2y  4 ,
x  0 dan y  0 Ket :
4
y Daerah yang diarsir adalah daerah
Y yang tidak memenuhi sedangkan
daerah yang memenuhi dibiarkan
bersih.
I. 2x + y  4 HP yang memenuhi
4 pada garis 2x + y = 4 ke atas.
4 D II. x + 2y 4 HP yang memenuhi
P pada garis x + 2y = 4 ke atas.
DP
2
2 III. x  0 HP yang memenuhi
pada sumbu y ke kanan.
0 2 0 4 2 4 X IV. y  0 HP yang memenuhi
x
pada
sumbu x ke atas
x + 2y = 4 V. Daerah penyelesaian sistem
pertidaksamaannya adalah
2x + y =4
daerah yang bersih ( DP )
4
 LATIHAN
Kerjakan dengan lengkap dan jelas!

1. Buatlah grafik daerah penyelesaian dari :

a. x  2 b. x  4 c. 2  x  5 d. y  1 e. 1  y 6

2. Buatlah grafik daerah penyelesaian dari :

a. x + y  3 b. 2x + y < 6 c. -3x + y  6 d. 2x + 3y  6 e. 2x – 3y  6

3. Buatlah grafik daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan berikut :

a. 2x + y  6 , x + 2y  6 , x  0 dan y  0
b. 2x + 5y  10 ,4x + 3y  24 , x  0 dan y  0
c. x + y  16 , x + 3y  12 , x  0 dan y  0
d. 2x + y  20 , x + y  15 , x  0 dan y  0

4. Tentukan pertidaksamaan linier dari daerah penyelesaian pada grafik berikut :

a. b. c.
x
Y yx=4 x Y x = 3y Y xy = 6 x

= = =

44 3 0 6 x
0 x 0 x 2
0 X 0

d. e.
x
Y y x Y y
6 6
= = Y

-2 0-- 0 3 X 33 x
=
2
2
0 0 6 x

-2 -
2 y

=
5. Tentukan pertidaksamaan linier dari daerah penyelesaian pada grafik berikut :

Y -
a. b. c. y
y 2
Y Y y
3 4 4
2 2 D
D
P
P
0 2 X 0 D4 X 0 3 X
0 2 x 0 x
0 P 4 3
 y
d. Y e.
Y y
5 5 2
2
D D
0 P7 X -3 0 PX0
0 7 x - x
3

6. Tentukan sitem pertidaksamaan linier dari daerah penyelesaian pada grafik berikut :
a. b. c.
y y
Y y Y Y
4 3 3 3
4 3
2 2 2 DP D
2 1
D D 1 P
0 30 P 6 3 X 6 0 x 2 0 42P X 4 0 x 2 4
0 2 4 x

A. Pilihan Ganda

1. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan....

Y
a. y> 1 d. x≥ 1 Y
b. y≥ 1 e. x< 1
c. x> 1
0 X
1 X
0 1

2. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan.... Y

a. x> -1 d. -1< x≤ 3 Y
b. x< 3 e. -1< y≤ 3
c. -1≤ x< 3
-1 0 -3 X 3 X
3. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan.... 1
Y
a. y≥ 4 d. x> 4 Y
b. y> 4 e. y< 4 4
4
c. x≥ 4 0 X
X
4. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan...
a. 2x- y> 4 d. x+ 2y< 4 Y Y
b. 2x- y≤ 4 e. x+ 2y≤ 4 2 2
c. x- 2y< 4
0 04 X 4 X
5. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan..... Y
a. x+ 2y≥ 2 d. 2x- y≥ 2 Y 2 X
2 X
b. x- 2y≥ 2 e. 2x+ y≥ 2 -1 -
c. x- 2y≤ 2 1

6. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan...

Y Y
a. x≥0, y≥0, 3x-2y≤6, 2x-3y≤6 3 3
b. x≥0, y≥0, 3x-2y≥6, 2x-3y≥6 2 2
c. x≥ 0, y≥ 0, 3x+ 2y≤ 6, 2x+3y≥6
X
d. x≥0, y≥0, 3x+2y≥6, 2x+3y≤6 0 2 30 X2 3
e. x≥0, y≥0, 3x+2y≤6, 2x+3y≤6
7. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan.... Y
a. y≥0, 2x+y≥ 8, x+2y≤ 6 d. y≥0, 2x+y≤ 6, x+2y≥ 8 6 6
b. y≥0, 2x+y≤ 8, x+2y≥ 6 e. y≥0, 2x+y≥ 6, x+2y≥ 6 4
4
c. y≥0, 2x+y≥ 6, x+2y≤ 8
0 3 08 3X 8 X
8. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan....
Y
a. 3x+ 5y≥ 15, x< 2, y< 4 Y
b. 3x+ 5y≤ 15, x< 2, y< 4 5 5
c. 3x+ 5y≥ 15, x> 2, y> 4 4 4
d. 5x+ 3y≥ 15, x< 2,y< 4
e. 5x+ 3y≥ 15, x≤ 2,y≤ 4 0 2 3 0
X 2 3 X
9. Daerah yang diarsir disamping ini merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan...
a. x≥ 0, x+ 2y≤ 2, 2x+ y≤ 2 Y Y
b. y≥ 0, x+ 2y≤ 2, 2x+ y≥ 2 2
2
c. x≥ 0, x+ 2y≤ 2, 2x+ y≥ 2
d. y≥ 0, x+ 2y≥ 2, 2x+ y≤ 2 1 1
e. x≥ 0, x+ 2y≥ 2, 2x+ y≤ 2 0 1 20 X X
1 2

10. Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan : 4x+ 3y≤ 12, 3x+ 5y≥ 15, x≥ 0, y≥ 0
Y
ditunjukkan pada gambar dibawah ini dengan nomor...... Y
a. I 4
4
b. II V IV VI
c. III 3 III 3 V I
I I
d. IV I II II X
e. V 0 3 04 3XI 5