Anda di halaman 1dari 3

Designed for: Designed by: Date: Version:

Business Model Canvas Ceybots Laundry Muhamad Fikri 8/11/2021

Key Partners Key Activities Value Propositions Customer Relationships Customer Segments

 Supplier bahan baku  Pelayanan Laundry (Baju  Kualitas terbaik  Transaksional  Mahasiswa
 Supplier plastic dan karpet)  Paket Kilat 6 jam dan 12  Hubungan jangka panjang  Dewasa (pria/wanita)
 Service center mesin (mesin  Paket Kilat 6 jam, dan 12 jam, 24 jam dengan hotel dan kantor  Perusahaan
seterika, mesin cuci) jam, 24 jam  Bisa Laundry Karpet  Diskon dan promo
 CRM  Harga yang bersaing  Member Card

Key Resources Channels


 Outlet  Pelayanan langsung
 Karyawan Cuci  Delivery
 Alat Laundry (mesin cuci,  Brosur
seterika)  Media Online (website,
 Merek Dagang Instagram)
 SOP  Via Telp
 Karyawan seterika
 Karyawan Cuci
 Kendaraan Delivery
(motor dan mobil)

Cost Structure Revenue Streams


 Biaya gaji pegawai  Cuci kiloan
 Biaya operasional  Seterika
 Biaya bahan baku (pelembut,pemutih,deterjen)  Cuci kering
 Biaya Mareketing (pulsa dan kuota)  Cuci biasa
 Distribusi dan Pemasaran  Seterika kering
 Biaya Iklan (spanduk, baleho, dan iklan di sosial media)  Dry clean
 Cuci kilat 6 jam, jam dan 12 jam
 Pewangi pakaian
Designed by: The Business Model Foundry (www.businessmodelgeneration.com/canvas). Word implementation by: Neos Chronos Limited (https://neoschronos.com). License: CC BY-SA 3.0
Permasalahan Yang Di Bawa ialah :
Pertama, karena masalah kesibukan. Ya, alasan kesibukan menjadi alasan utama orang lebih menyukai menggunakan jasa laundry daripada
repot-repot mencuci. Belum lagi kegiatan menyetrika baju. Mungkin, bila diadakan survey, kegiatan setrika akan masuk kategori teratas pekerjaan
rumah tangga yang paling berat dilakukan. Kedua, banyak orang yang membutuhkan kegiatan mencuci secara cepat dan bersih, misalnya seperti para
mahasiswa yang jadwalnya padat mereka hampir tidak punya waktu untuk mencuci baju mereka sendiri, maka dari itu saya memuat program laundry
paket kilat yang bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut.
Lalu yang ketiga saya melihat masih jarang ada outlet atau kios laundry yang menyediakan jasa cuci karpet sekaligus jasa cuci baju, maka dariitu
saya mencoba untuk membuat terobosan, yaitu dengan di adakannya jasa cuci karpet yang tempatnya ber barengan dengna jasa cuci lainnya, seperti
jasa cuci baju, bad cover, selimut dll.
Yang keempat adalah mengenai harga yang harus dibayarkan. Jika dihitung secara kasar, keuntungan bisnis jasa sangatlah besar. Bisnis ini
hanya menjual jasa dengan biaya produksi atau ongkos modal yang murah. Modal utama sekali pakai seperti sabun, air dan pewangi sangat mudah
didapatkan. Modal sekali pakai ini juga terjangkau dari segi harga.
Dan yang terakhir adalah bisnis jasa merupakan bisnis yang tak pernah mati. Bisnis jasa memberikan peluang yang besar bagi mereka yang
memiliki kemauan dan semangat bekerja keras. Ibarat kata, bisnis jasa hanyalah menjual jasa, menjual keahlian, dan menjual ketrampilan. Sudah
menjadi rahasia umum jika bisnis jasa adalah bisnis yang paling tahan terhadap segala resiko yang bisa timbul dari kegiatan bisnis. Jadi saya tidak
takut untuk memulai usaha bisnis jasa laundry. Jasa cuci setrika ini masih memiliki peluang usaha yang berprospek baik. Kesibukan dan kepadatan
aktivitas masyarakat perkotaan menuntut segala sesuatunya untuk segera dilakukan, praktis, dan efisien. Bisnis laundry mencakup semua hal itu.

Anda mungkin juga menyukai