Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PELAKSANAAN

SP 3 PASIEN DENGAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN

Diajukan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Jiwa

Dosen Pembimbing :

Ns. Tantri WU, M.Kep, Sp. Jiwa

Disusun Oleh :

Tingkat 3B

Amelia Apriliani (P17320321042)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN BANDUNG

PRODI D – III KEPERAWATAN BOGOR

TAHUN 2023/2024
STRATEGI PELAKSANAAN
SP 3 PASIEN DENGAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN

KONDISI KLIEN
Klien kooperatif, tenang, ada kontak mata saat berbicara,sesekali nada bicara agak tinggi.
Klien mengatakan mudah merasa marah. Klien kesal saat orang-orang sekitar menjauhi klien.

DIAGNOSA KEPERAWATAN
Risiko Perilaku Kekerasan

TUJUAN KHUSUS
1. Klien dapat membina hubungan saling percaya
2. Klien dapat menyebutkan cara mengontrol perilaku kekerasan
3. Klien dapat mempraktekkan latihan cara mengontrol fisik : tarik nafas dalam dan
pukul kasur dan bantal
4. Klien dapat mempraktikkan cara mengontrol perilaku kekerasan secara verbal yaitu
mengungkapkan,meminta dan menolak
5. Klien dapat membuat jadwal kegiatan harian untuk latihan fisik

TINDAKAN KEPERAWATAN
1. Evaluasi kegiatan latihan fisik & obat. Beri pujian
2. Latih cara mengontrol PK secara verbal (3 cara, yaitu: mengungkapkan, meminta,
menolak dengan benar)
3. Masukkan pada jadual kegiatan untuk latihan fisik, minum obat dan verbal

A. FASE ORIENTASI
- SALAM TERAPEUTIK

”Assalamualaikum, Selamat Pagi Ibu. Apakah ibu masih ingat dengan saya ? Iya benar ya bu,
saya perawat yang akan membantu dan merawat ibu dari pukul 7 pagi sampai pukul 12
siang“

- EVALUASI/VALIDASI
”Bagaimana perasaan Ibu hari ini?”

“Apakah Ibu masih ingat dengan latihan yang sudah kita lakukan di pertemuan pertama dan
kedua ? iya betul ya bu Ibu masih ingat. Boleh saya lihat jadual kegiatan harian ibu ? Bagus
ya bu, Ibu sudah melakukannya sesuai jadual. Sekarang coba Ibu contohkan cara ibu
melakukan latihan fisik yang ibu terapkan. Sekarang coba Ibu ceritakan cara ibu minum obat.
Iya benar ya bu, Ibu sudah melakukannya dengan benar.”

- KONTRAK

TOPIK : ”Baik Ibu, sesuai dengan kesepakatan kita kemarin, hari ini kita akan
melakukan latihan cara yang ketiga ya bu yaitu, cara mengontrol perilaku kekerasan secara
verbal dengan 3 cara, yaitu: mengungkapkan, meminta, menolak dengan benar. Apakah ibu
bersedia?”

WAKTU : ”Iya baik, untuk waktunya 10-15 menit ya ibu”

TEMPAT : ” Baik untuk tempatnya kita akan melakukannya disini saja ya bu.”

B. FASE KERJA

“Sekarang kita mulai latihan cara cara mengontrol perilaku kekerasan secara verbal dengan 3
cara, yaitu: mengungkapkan, meminta, menolak dengan benar. Untuk marah sudah kita latih
dengan cara disalurkan melalui tarik nafas dalam lalu pukul kasur dan bantal, dan sudah lega,
maka kita perlu bicara dengan orang yang membuat kita marah dengan benar. Ada tiga
caranya bu:

1. Mengungkapkan perasaan kesal, jika ada perlakuan orang lain yang membuat kesal Ibu
dapat mengatakan:”Saya jadi ingin marah karena perkataanmu itu”, atau “Saya merasa kesal
karena perbuatanmu itu” Nah Coba bapak ulangi yang saya contohkan. Bagus ya Ibu seperti
itu caranya.

2. Meminta dengan baik tanpa marah dengan nada suara yang rendah serta tidak
menggunakan kata-kata kasar. Kemarin Ibu bilang penyebab marahnya karena orang sekitar
Ibu menjauhi Ibu. Coba Ibu minta baik-baik kepada keluarga Ibu agar mau menemani Ibu
ngobrol atau jalan-jalan. Contohnya :”Bu, saya butuh teman ngobrol untuk mengontrol
amarah,ibu mau membantu saya ga?.”seperti itu Ibu. Nanti Ibu juga bisa coba untuk meminta
obat, minta pakaian dan lain-lain. Contohnya : “Suster, saya mau minum obat, Saya boleh
minta tolong diambilkan obat saya sus?” Coba Ibu praktekkan. Bagus ya bu.”
3. Menolak dengan baik, jika ada yang menyuruh dan ibu tidak ingin melakukannya, katakan:
‘Maaf saya tidak bisa melakukannya karena saya ingin melakukan hal lain’. Coba Ibu
praktekkan. Bagus ya bu, Ibu sudah bisa mencontohkan yang sudah saya praktikan””

C. FASE TERMINASI

EVALUASI RESPON KLIEN TERHADAP TINDAKAN KEPERAWATAN


- EVALUASI SUBJEKTIF
“Bagaimana Ibu perasaannya setelah kita latihan tentang latihan cara mengontrol
perilaku kekerasan secara verbal dengan 3 cara, yaitu: mengungkapkan, meminta,
menolak dengan benar ? Iya alhamdulillah ya bu.”
- EVALUASI OBJEKTIF
“Apakah ibu masih ingat cara mengontrol perilaku kekerasan secara verbal dengan 3
cara, yaitu: mengungkapkan, meminta, menolak dengan benar yang tadi sudah saya
sampaikan ? Iya bagus ya bu, ibu sudah mengingatnya dengan baik.”
- TINDAK LANJUT KLIEN
“Sekarang kita masukan ke dalam jadwal kegiatan harian ya bu. Cara mengontrol
perilaku kekerasan secara verbal dengan 3 cara, yaitu: mengungkapkan, meminta,
menolak dengan benar. Ibu mau melakukannyasehari berapa kali ibu ? Baik bu 2 kali
saja ya bu. Untuk waktunya ibu mau kapan saja ? Baik bu pada pagi hari jam 09.00
pagi dan jam 14.00 siang. Untuk cara pengisiannya bisa ibu tuliskan dengan huruf M
jika Ibu melakukannya mandiri tanpa diingatkan oleh perawat, huruf B jika Ibu
melakukannya dibantu atau diingatkan oleh perawat dan huruf T jika Ibu tidak
melakukannya atau lupa. Untuk cara mengisi jadwal kegiatan apakah ibu sudah
paham?“

- KONTRAK YANG AKAN DATANG

TOPIK : ” Ibu pertemuan kita hari ini sudah selesai ya bu. Ibu bisa menerapkan
latihan yang sudah kita lakukan pada pertemuan pertama, kedua dan juga pertemuan saat ini
pada kehidupan sehari hari Ibu. Ibu untuk pertemuan selanjutnya kita akan melakukan
Latihan yang keempat yaitu latih cara mengontrol spiritual. Jika seperti itu, kita cukupkan
pertemuan hari ini ya.”

WAKTU : ”Pertemuan besok ibu mau jam berapa? Baik, Jam 10 Pagi ya bu.”

TEMPAT : ”Untuk tempatnya mau dimana bu? Baik disini saja ya bu”

Anda mungkin juga menyukai