KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
KPH D I P R O V. N T B
Mataram, 14-16 Juni
2023
KAWASAN HUTAN NTB
(Berdasarkan Peta Tata Batas)
JUMLAH 7,980.30 438,336.04 150,074.25 292,446.53 7,445.43 25,568.35 2,732.22 117,624.11 11,061.84 11,076.76 1,064,345.83
Sumber : SK MENLHK Nomor : SK.6598/Menlhk-PKTL/KUH/PLA.2/10/2021 tanggal 27 Oktober 2021 tentang Peta Perkembangan Pengukuhan Kawasan Hutan
Provinsi NTB sampai Tahun 2020
PILAR 2
PEMBANGUNAN LINGKUNGAN PILAR 3
PILAR 1 YANG LESTARI DAN ASRI PEMBANGUNAN
3 Pilar Utama
MASYARAKAT NTB
PEMBANGUNAN MANUSIA SEJAHTERA
BERKUALITAS Meningkatnya kualitas
lingkungan NTB yang LESTARI Meningkatnya kesejahteraan
Meningkatnya kualitas manusia dan ASRI masyarakat NTB yang semakin
NTB yang Kompetitif, Unggul, MANDIRI
Andal, dan Takwa (KUAT)
▪ Daya Dukung Lingkungan ▪ Tingkat Kemiskinan
▪ Indeks Pembangunan ▪ Indeks Kualitas Lingkungan ▪ Pendapatan Per Kapita
Hidup (IKLH) ▪ Tingkat Kesenjangan
Manusia (IPM)
▪ Indeks Risiko Bencana ▪ Indeks Kebahagiaan
▪ Indeks Kualitas Hidup
▪ Indeks Kreatifitas ▪ Penurunan emisi Gas ▪ Indeks Kesejahteraan
Rumah Kaca (GRK) Sosial
▪ Indeks Religiusitas
▪ Indeks Kualitas Layanan
Infrastruktur
-1,25
Indeks Kualitas Indeks Kualitas Indeks Kualitas Indeks Kualitas Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup Air (IKA) Udara (IKU) Tutupan Lahan Air Laut (IKAL)
2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
(IKLH) (IKTL)
6
INDIKATOR KINERJA DINAS
DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN PASCA
IKLH
2023 Terwujudnya daya dukung
pencemaran dan kerusakan
lingkungan
Indeks Kualitas Air
(Point)
75,63 42,73 42,83 42,93 43,03
dan daya tampung
lingkungan yang Meningkatnya partisipasi
masyarakat dalam pengelolaan Indeks Kualitas Udara
berkualitas 88,17 87,50 87,53 87,56 87,59
Lingkungan Hidup (Point)
INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP Point 75,16 67,46 67,72 68,00 68,25
RPJMD PROVINSI NTB
Target Capaian Kondisi
Sasaran Indikator Sasaran Akhir
2019 2020 2021 2022 2023 RPJMD
Meningkatnya Kontribusi sektor pertanian 23,06 23,29 23,52 23,71 23,88 23,88
VISI – MENUJU NTB YANG GEMILANG Kontribusi Sektor tanaman pangan, peternakan,
MISI 4. NTB ASRI DAN LESTARI Pertanian dalam Arti perkebunan, perikanan &
Luas kehutanan terhadap PDRB (%)
KONDISI IKLH NTB 2019 - 2022
TAHUN
No INDIKATOR KINERJA
2019 2020 2021 2022 2023
UNIT PENGELOLAAN
• KPHL
KPH
• KPHP
• KPHK
INSTITUSI
MANAJEMEN PENGELOLAAN
•
•
PLANNING
ORGANIZING
PENGELOLA
• ACTUATING
• CONTROLLING
INSTITUSI KPH HUBUNGAN ANTARA KONDISI HUTAN, KEBUTUHAN INSTITUSI PENGELOLA DAN
INTERVENSI YANG DIBUTUHKAN
WILAYAH
ADMINISTRASI
Titik berat kepada DINAS
FUNGSI KEBIJAKAN
dan ADMINISTRASI
WILAYAH
PENGELOLAAN
Titik berat kepada
PENGELOLAAN yaitu sebagai
OPERATOR dan REGULATOR
UPTD KPH
PERSPEKTIF KPH DI DAERAH SEBELUM UU CK
KEHADIRAN KPH SEBAGAI INSTITUSI PENGELOLA DI TINGKAT TAPAK MAMPU MEMBERIKAN KEYAKINAN BAGI PEMERINTAH
DAERAH, BAHWA KPH MERUPAKAN LEMBAGA YANG SANGAT DIBUTUHKAN UNTUK MELAKUKAN PENGELOLAAN HUTAN
SECARA EFEKTIF SERTA MAMPU MENDORONG UPAYA-UPAYA PERBAIKAN SECARA CEPAT, TEPAT, BERBASIS SPASIAL DAN
JUGA MEMBERIKAN SUMBANGAN PENDAPATAN DAERAH, SEHINGGA KPH DIDUKUNG PENUH OLEH PEMERINTAH PROVINSI
NTB
NERKONTRIBUSI TERHADAP
KECEPATAN PENYELESAIAN PENINGKATAN PNBP, PAD
PERECEPATAN REHABILITASI PERMASALAHAN DAN DAN KESEJAHTERAAN
HUTAN DAN LAHAN KONFLIK TENURIAL MASYARAKAT
?
KPH operasional di tapak -
desentralisasi
Mendorong Kemitraan
Skema PS; Kemitraan dan Kehutanan sebagai salah satu
Skema Kerjasama skema PS Forest Forest
Efektivitas KPH Vs setelah
Administ Managem
Pemberlakuan UUCK / PP 23 Tupoksi KPH Menyusun ration ent
Rencana tapi Ketika
Efektivitas KPH dalam perspektif Implementasi fungsi sebagai
organisasi daerah Fasilitator atas rencana
Posisi KPH sebagai front line
KPH cost centre – Tidak
menghasilkan tapi biaya Kemitraan Konservasi, Tanpa Pengelolaan Hutan Indonesia
Kemitraan Kehutanan (HL/HP) Melemah, Perhutanan
Multiusaha / PBPH -
Sentralisasi Sosial Menguat dan PBPH
Menguatnya posisi dan Payung
Hilangnya kewenangan
hukum Perhutanan Sosial lebih menguat lagi dengan
Gubernur dan KPH
MultiUsaha durasi 90 Tahun
PERUBAHAN KEBIJAKAN
PENYELENGGARAAN
1. Menyusun rencana pengelolaan hutan yang dituangkan dalam dokumen rencana
1. TATA HUTAN DAN PENYUSUNAN KEHUTANAN PASCA UU 11 pengelolaan hutan jangka panjang dan rencana pengelolaan Hutan jangka pendek;
RENCANA PENGELOLAAN HUTAN TAHUN 2020 DAN PERATURAN 2. Melaksanakan koordinasi perencanaan pengelolaan Hutan dengan pemegang
2. PEMANFAATAN HUTAN TURUNANNYA (PP 23 TAHUN Perizinan Berusaha, pemegang persetujuan penggunaan dan Pelepasan Kawasan
Hutan serta pengelola Perhutanan Sosial;
3. PENGGUNAAN KAWASAN HUTAN 2021, PERMEN LHK NO 7, 8 DAN 3. Melaksanakan fasilitasi implementasi kebijakan di bidang lingkungan hidup dan
4. REHABILITASI HUTAN DAN REKLAMASI 9 TAHUN 2021) Kehutanan yang meliputi : Inventarisasi Hutan, Pengukuhan Kawasan Hutan,
5. PERLINDUNGAN HUTAN DAN KONSERVASI Penatagunaan Kawasan Hutan dan penyusunan rencana Kehutanan; Rehabilitasi
Hutan dan reklamasi; Pemanfaatan Hutan dan Penggunaan Kawasan Hutan; dan
ALAM
Perlindungan dan pengamanan Hutan, pengendalian kebakaran Hutan dan lahan,
6. MENJABARKAN KEBIJAKAN KEHUTANAN mitigasi ketahanan bencana dan perubahan iklim.
NASIONAL, PROVINSI, DAN 4. Melaksanakan fasilitasi, bimbingan teknis, pendampingan, dan pembinaan
KABUPATEN/KOTA DI BIDANG kelompok tani Hutan dalam mendukung kegiatan Perhutanan Sosial;
KEHUTANAN UNTUK 5. Melaksanakan fasilitasi Penataan Kawasan Hutan dalam rangka Pengukuhan
DIIMPLEMENTASIKAN. Kawasan Hutan dan Penataan Kawasan Hutan dalam rangka Pemanfaatan Kawasan
Hutan;
7. MELAKSANAKAN KEGIATAN
PENGELOLAAN HUTAN DI WILAYAHNYA 6. Melaksanakan fasilitasi pertumbuhan investasi, pengembangan industri, dan pasar
untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional;
MULAI DARI PERENCANAAN,
PENGORGANISASIAN, PELAKSANAAN, 7. Melaksanakan fasilitasi kegiatan dalam rangka ketahanan pangan (food estate) dan
DAN PENGAWASAN SERTA energi;
PENGENDALIAN. 8. Melaksanakan fasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia;
8. MELAKSANAKAN PEMANTAUAN DAN 9. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan pengelolaan
Hutan;
PENILAIAN ATAS PELAKSANAAN
KEGIATAN PENGELOLAAN HUTAN DI 10. melaksanakan Pengawasan dan pengendalian atas kegiatan pengelolaan Hutan; dan
WILAYAHNYA. 11. melaksanakan tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
di wilayah kerjanya
PRODUKSI
7.blok untuk menampung kepentingan khusus di wilayah KPH.
LINDUNG
PENYELESAIAN MASALAH
IMPLEMENTASI RPHJP Fungsi KPH sebagai
RPHJP tidak lagi menjadi dokumen fasilitator tidak mampu
perencanaan operasional, tetapi menyelesaikan
hanya menjadi dokumen permasalahn pengelolaan
perencanaan untuk fasilitasi hutan secara cepat dan
kegiatan para pihak efisien
Unit Unit
Manajemen Manajemen
Unit Unit
Manajemen Manajemen
RKTN
RPJP KAB
RPJMN KAB RPJPROV
RENSTRA OPD KAB RPJMN PROV
RENJA OPD KAB RURHL RENSTRA OPD
RPDAS RENJA OPD
RPSD AIR
RKTP
PIPPIB
ARAHAN PEMANFAATAN HUTAN
PIAPS
PRIORITAS FOLU NET
RPHJP
RKUPH
RKPS
Posisi RPHJPd dalam Sistim
Pengelolaan Hutan, Peredaran HH Pengesahan
Sebelum UUCK/PP 23/2021 RPHJPd KPH