KONDISI UMUM PROVINSI

SUMATERA BARAT
Luas Wilayah 42.297,30 KM²
(2,21 % dari Luas Wilayah Indonesia)
Kondisi
Letak Geografis 98°36´BT - 101°53´BT
Geografi 0°54´LU - 3°30´LS

Penduduk Laki-laki
Jumlah Penduduk (Th. 2019) 2.711.772 Jiwa
5.441.197 Jiwa Penduduk Perempuan
2.729.425 Jiwa

KELURAHAN : 230
JORONG/
KABUPATEN : 12 KECAMATAN : 179 NAGARI : 802 DUSUN :
KOTA : 7 4.126
DESA : 126

KAN : 544 Sumber Data :

SBDA 2019
 SEJARAH PMD
KANTOR PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA
(Keppres
(Keppres No.27
No.27 Tahun
Tahun 1992
1992 dan
dan Kepmendagri
Kepmendagri No.
No. 92
92 Tahun
Tahun 1992)
1992)

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

(UU No. 32 Tahun 2004 dan PP No. 41 Tahun 2007)
(Peraturan Daerah Sumatera Barat No. 3 Tahun 2008 tanggal 21 Juli 2008)

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

(UU No 23 Tahun 2014 dan PP No.18 Tahun 2016)
(Perda Sumbar No. 8 Tahun 2016 dan Pergub No. 78 Tahun 2016)
2
PEMBAGIAN URUSAN

UU 23 TAHUN 2014
tentang Pemerintahan Daerah

URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DAN DESA ANTARA LAIN :
 PENATAAN DESA
 KERJASAMA DESA
 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA
 LEMBAGA KEMASYARAKATAN, LEMBAGA ADAT DAN MASYARAKAT
HUKUM ADAT
STRUKTUR DINAS PMD PROV.SUMBAR (TYPE A)
(Perda Sumbar No. 8 Tahun 2016 )
 TUGAS DAN FUNGSI DINAS PMD PROV.SUMATERA BARAT

TUGAS Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaankebijakan daerah

bidang Pemberdayaan Masyakat dan Pemerintahan Desa

 Perumusan kebijakan teknis bidang Pemberdayaan Masyarakat

dan Pemerintahan Desa.
 Pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa.
 Pembinaan dan fasilitas bidang pemberdayaan masyarakat dan
Pemerintahan Desa lingkup Provinsi dan Kabupaten/Kota.
FUNGSI
 Pelaksanaan kesekretariatan Dinas.
 Pelasanaan tugas di bidang Pemerintahan Desa/Nagari,
Kelembagaan Masyarakat, Partisipasi Masyarakat, Kelembagaan
Adat, Usaha Ekonomi Masyarakat, Sumber Daya Alam dan
Teknologi Tepat Guna serta Pengembangan Kawasan Perdesaan.
 Pemantauan evaluasi dan pelaporan di bidang pemberdayaan
masyarakat dan Pemerintahan Desa.
 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
DATA PEGAWAI DINAS PMD PROV SUMATERA BARAT
(Kondisi Desember 2019)

BERDASARKAN TINGKAT
BERDASARKAN GOLONGAN
PENDIDIKAN

NO GOLONGAN JUMLAH NO PENDIDIKAN JUMLAH

1 IV 12 1. Pasca Sarjana / S2 11
2 III 27 2. Sarjana / S1 22
3 II 10
3. Sarjana Muda / D3 2
4 I 1
4. SLTA 13
Jumlah 50
5. SLTP 2
6. SD -
Jumlah 50

6
 VISI DAN MISI KEPALA DAERAH

TERWUJUDNYA SUMATERA BARAT YANG

MADANI DAN SEJAHTERA

MISI
1. Meningkatkan tata kehidupan yang harmonis, agamais, beradat,
dan berbudaya berdasarkan falsafah” Adat Basandi Syarak,
Syarak Basandi Kitabullah.
2. Meningkatkan tata pemerintahan yang baik, bersih dan
professional.
3. Meningkatkan sumberdaya manusia yang cerdas, sehat, beriman,
berkarakter, dan berkualitas tinggi.
4. Meningkatkan ekonomi masyarakat berbasis kerakyatan yang
tangguh, produktif, dan berdaya saing regional dan global,
dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya
pembangunan daerah.
 HUBUNGAN RPJMD PROV DENGAN
RENSTRA DINAS PMD
Misi Dalam RPJMD Tujuan Sasaran Indikator Program Pokok
Misi 1 Tujuan 2 : Sasaran 1 : Indikator :
Program
Penguatan Menguatnya Lembaga Lembaga Adat dan Pemberdayaan
Meningkatkan Tata
Kehidupan Yang Kelembagaan Agama dan adat Agama yang Lembaga Lembaga
Agama dan Adat dalam tata kehidupan melaksanakan Peran Adat Seni dan Budaya
Harmonis, Agamais,
Beradat, Dan masyarakat dan Fungsinya
Berbudaya
Berdasarkan Falsafah
Adat Basandi Syarak,
Syarak Basandi
Kitabullah

Misi 2 Tujuan 2 : Sasaran 1 : Indikator : Program Peningkatan

Kapasitas aparatur
Meningkatnya Keterbukaan Pemerintahan Nagari
Meningkatkan Tata Meningkatkan Tata
Pemerintahan Yang Pemerintahan Yang Transparansi dan Informasi Publik
Baik, bersih dan Baik, bersih, akuntabillitas dalam
penyelenggaraan Program Kelembagaan
Profesional transparan dan
akuntabel pemerintahan Pemerintahan Nagari
 Misi Dalam RPJMD Tujuan Sasaran Indikator Program Pokok
Misi 3 : Tujuan 4: Sasaran 1 : Indikator :
Program
Meningkatkan Sumber Meningkatkan Penerapan Hasil Pengembangan
Kemampuan Meningkatkan Fungsi
daya Manusia yang penelitian dan Teknologi Tepat Guna
penguasaan ilmu Penelitian dan
Cerdas,Sehat pengembangan
Beriman,Berkarakter dan pengetahuan dan Pengembangan serta dalam kebijakan
Berkualitas Tinggi teknologi yang maju penerapan ilmu pembangunan
dan tepat guna pengetahuan dan
teknologi
Misi 4 : Tujuan 5 : Sasaran 1 : Indikator : Program
Penanggulangan
Menutunkan tingkat Meningkatkan Fungsi Tingkat Kemiskinan Kemiskinan
Meningkatkan ekonomi
masyarakat berbasis kemiskinan dan Program Peningkatan
Penelitian dan
pengangguran serta Keberdayaan
kerakyatan yang tangguh, Pengembangan serta
produktif dan berdaya penanganan daerah Masyarakat
tertinggal penerapan ilmu
saing regional dan global, Desa/Nagari
pengetahuan dan
dengan mengoptimalkan Program Kesempatan
pemanfaatan potensi teknologi Kerja dan Diversifikasi
sumber daya Usaha
pembangunan daerah Program Penguatan
Kelembagaan dan
Pengembangan
Partisipasi Masyarakat
Program
Pembangunan
Kawasan Perdesaan
Program Kerjasama
dan Peningkatan
dalam Pembangunan
 TUJUAN DAN SASARAN RENSTRA
DINAS PMD TAHUN 2016-2021

TARGET KINERJA PADA TAHUN KE-

INDIKATOR KINERJA
NO TUJUAN SASARAN 2021
TUJUAN/SASARAN 2016 2017 2018 2019 2020
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Terwujudnya Tata Meningkatnya Pemerintahan Persentase Desa/Kelurahan
Pemerintahan Desa/Nagari Desa yang berkualitas cepat berkembang
yang Baik, Bersih dan berdasarkan Permendagri - 60% 66% 70% 75% 80%
Transparan. Nomor 81 Tahun 2015

2. Terwujudnya Kapasitas Meningkatnya peran Lembaga kemasyarakatan

Lembaga Kemasyarakatan Lembaga Kemasyarakatan Yang aktif : - 1.719 1.844 1.994 2.144 2.319
sebagai Mitra bagi Pemerintah - Posyandu Mandiri
Desa/Nagari dan Kelurahan
- LPM 80% 84% 86% 88% 90% 92%

- KAN 35% 40% 45% 50% 55% 60%

3. Terwujudnya Usaha Ekonomi Meningkatnya usaha - Persentase lembaga
Masyarakat Pedesaan dan ekonomi masyarakat dan usaha ekonomi
Pengembangan Kawasan pengembangan kawasan masyarakat Perdesaan 20% 40% 55% 70% 85% 100%
Pedesaan pedesaan yang aktif

- Jumlah kawasan
perdesaan yang terbentuk - 2 2 3 4 3
 TARGET KINERJA PADA TAHUN KE_
INDIKATOR KINERJA
NO TUJUAN SASARAN 2021
TUJUAN/SASARAN 2016 2017 2018 2019 2020
(1) (2)
4. Terwujudnya (3)
Meningkatnya (4) sarana
- Persentase (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Optimalisasi pendayagunaan prasarana SDA yang - 75% 77% 80% 82% 85%
Pengelolaan Sumber SDA dan TTG di dimanfaatkan
Daya Alam melalui Pedesaaan - Persentase alat TTG
Peran Aktif Kelompok yang dimanfaatkan
Masyarakat yang masyarakat
Termanfaatkan 45% 50% 55% 60% 65% 70%

5. Terwujudnya Tata Meningkatnya - Nilai evaluasi

Kelola Pemerintahan tata kelola akuntabilitas kinerja - BB BB BB BB BB
yang Efektif dan organisasi
Efisien - Persentase capaiana
fisik dan keuangan 95,5
pelaksanaan Program - 95% 95,5% 96% 96%
%
dan Kegiatan
 PROGRAM DAN KEGIATAN
YANG TERDAPAT DALAM RENSTRA DINAS PMD

PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN

1) Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan melalui Program Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
2) Penanggulangan Kemiskinan melalui Program Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
3) Pemberdayaan Kelembagaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-
MPd)
4) Pemberdayaan Masyarakat dalam rangka Percepatan Pembangunan Desa Tertinggal
5) Pemanfaatan Sarjana Ke Nagari melalui Program SPMN
6) Pengembangan Ekonomi Lokal dan daerah berbasis Keunggulan Lokal pada Kawasan Perdesaan
7) Penguatan Kelembagaan KMN
8) Penguatan Peran Tim Koordinasi Konversi Minyak Tanah ke LPG
9) Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat berbasis Sarana dan Prasarana pada Kawasan Perdesaan
10) Pemberdayaan Masyarakat dalam pemanfaatan SDA dan Lingkungan peningkatan masyarakat Perdesaan
11) Peningkatan Kapasitas dan Penguatan Kelembagaan Kelompok Pengelola Sarana Penyediaan Air Minum
dan Sanitasi (KP-SPAMS)
12) Pemberdayaan Masyarakat dalam menunjang kegiatan lingkungan mandiri pedesaan (LMP)
13) Pemberdayaan Masyarakat dalam Pelestarian Lingkungan Hidup di Perdesaan
 PROGRAM DAN KEGIATAN
YANG TERDAPAT DALAM RENSTRA DINAS PMD (LANJUTAN)

PROGRAM PENINGKATAN KEBERDAYAAN MASYARAKAT PERDESAAN/NAGARI

1) Pemberdayaan Masyakat Melalui Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga
2) Pelaksanaan HKG PKK Nasional ke 47 Tahun 2019
3) Sinkronisasi Program Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
4) Penilaian Nagari/Kel. Berprestasi melalui Perlombaan Nagari/Kel
5) Pemberdayaan Anak sekolah SD/MI melalui Program PMT-AS
6) Pemberdayaan Masyarakat dalam Penyediaan Air Minum dan Sanitasi berbasis Masyarakat.
7) Pembentukan Kelembagaan Komisi Penanggulangan AIDS
8) Pembinaan Bulan Bhakti Gotong Royong
9) Pembinaan dan Pengawasan Pelaksanaan Dana Desa
10) Pemberdayaan Masyarakat dalam Menunjang KKN-PPM Pembelajaran Pemberdayaan
Masyarakat
11) Pemberdayaan Masyarakat dalam Menunjang TMMD/N
12) Pilot Project Pembentukan Pusat Kemasyarakatan
 PROGRAM DAN KEGIATAN
YANG TERDAPAT DALAM RENSTRA DINAS PMD (LANJUTAN)

PROGRAM PENINGKATAN KESEMPATAN KERJA DAN DIVERSIFIKASI USAHA

1) Penguatan Usaha Ekonomi Masyarakat Simpan Pinjam (UEM-SP) di Perdesaan
2) Pengauatan Kelemabgaan Bagi Usaha Mikro dan kecil di Perdesaan
3) Pengembangan Ekonomi Lokal dan Daerah (PELD) di Perdesaan
4) Pemberdayaan Usaha Ekonomi Kelompok PKK (UP2K-PKK)
5) Pemberdayaan Lumbung Pangan Masyarakat Nagari/Desa
6) Pemberdayaan Tenaga Kerja Perdesaan
7) Penguatan dan Peningkatan dalam Rangka Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat dan Pemasaran di Lokasi
Wisata
PROGRAM PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN MASYARAKAT ADAT
1) Pemberdayaan Pelestarian dan Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai Budmas
2) Penguatan dan Pemberdayaan Kelembagaan Adat
3) Penilaian KAN Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Barat
4) Kelembagaan Adat di daerah Wisata dalam Mendukung gerakan terpadu pembangunan Wisata
PROGRAM PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA
1) Pemasyarakatan dan Kerjasama Teknologi Tepat Guna (TTG) di pedesaan
2) Pemetaan dan Penguatan Kelembagaan Teknologi Tepat Guna (TTG) di Pedesaan
3) Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantekdes)
 PROGRAM DAN KEGIATAN
YANG TERDAPAT DALAM RENSTRA DINAS PMD (LANJUTAN)
PROGRAM PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN PENGEMBANGAN PARTISIPASI MASYARAKAT
1) Nagari dan Kelurahan Prioritas Pada Daerah Pemekaran
2) Pemberdayaan Manajemen Pasar Nagari
3) Pembinaan dan Penyusunan Profil Desa/Nagari dan Kelurahan
4) Pembinaan Penyusunan Profil Desa/Nagari dan Kelurahan
5) Peningkatan Kapasitas Pemerintah Nagari
6) Pembinaan dan Revitalisasi Posyandu
7) Pembinaan dan Penguatan Kelembagaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga
8) Penguatan Kelembagaan BumNag/Bumdes
9) Penguatan dan Penantaan Kelembagaan terhadap BUMNDes/Nagari bersama pada kawasan Perdesaan
10) Penguatan Kelembagaan LPM Se Sumatera Barat
11) Penguatan Kelompok Masyarakat didaerah Pesisir (Rawan Bencana)
12) Inventarisasi dan Penguatan Kelembagaan Kelompok Pengelola Sarana dan Prasarana
13) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Nagari/Desa
14) Pemberdayan dan Peningkatan Partisipasi Lembaga Kemasyarakatan
15) Peningkatan Kapasitas Kader Pemberdayaan Masyarakat
16) Penyusunan Perda Tentang Pemberdayaan Masyarakat
 PROGRAM DAN KEGIATAN
YANG TERDAPAT DALAM RENSTRA DINAS PMD (LANJUTAN)
PROGRAM PENGUATAN KELEMBAGAAN PEMERINTAHAN NAGARI
1) Monev Penguatan Pemerintahan Nagari
2) Sosialisasi Perda tentang Pemerintahan Nagari
3) Pembinaan dan Penataan Nagari di Sumatera Barat
4) Pembinaan Pengelolaan dan Pemanfaatan Harta Kekayaan Nagari
5) Peningkatan Kapasitas Perangkat Nagari/Desa
6) Peningkatan Kapasitas Tenaga Pendamping P3MD
7) Penyusunan Pergub tentang Keuangan dan Aset Nagari/Desa
8) Lomba Nagari Desa Peduli Informasi dana Desa
9) Penilaian Publikasi dan Transparansi Dana Desa
10)Pendataan Dana Bergulir dan Aset Lain Pasca Program Nasional Pemebrdayaan Masyarakat
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR PEMERINTAHAN NAGARI
1) Bimtek dan Pembinaan Aparatur Pemerintahan Nagari/Desa Dalam Pengadaan Barang dan Jasa
2) Peningkatan Kapasitas Wali Nagari/Kades
3) Pelatihan Teknis Pemerintahan Desa Bagi Aparatur Kecamatan
4) Penilaian Kompentensi bagi Wali Nagari dan Lurah
5) Penilaian Kompentensi Camat
PROGRAM PEMBANGUNAN KAWASAN PERDESAAN
1) Pemetaan Karekteristik Potensi Kawasan Perdesaan
2) Perencanaan Pembangunan Kawasan Perdesaan
3) Pemberdayaan Masyarakat dalam rangka Pengembangan Potensi Kawasan perdesaan
4) Peningkatan Kerjasama Desa/Nagari dalam menunjang Potensi Kawasan Perdesaan
5) Pengembangan, Rehabilitasi dan Pengalihan fungsi lahan Kawasan Perdesaan
 PAGU DAN REALISASI ANGGARAN

TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017

URAIAN
JUMLAH REALISASI JUMLAH REALISASI JUMLAH REALISASI
% % %
(Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.)

PENDAPATAN ASLI
90.000.000 98.505.000 109.45 90.000.000 62.925.000 73,25 90.000.000 94.150.000 104,61
DAERAH (PAD)

Pendapatan retribusi
90.000.000 98.505.000 109.45 90.000.000 62.925.000 73,25 90.000.000 94.150.000 104,61
Daerah

16.867.688.73 16.394.502.17 22.380.558.74

BELANJA 97,19 23.606.268.258 94,81 23.914.642.250 23.094.635.891 96,57
7 9 9

BELANJA TIDAK
4.566.270.752 4.473.892.048 97,98 4.786.832.008 4.661.528.557 97,38 5.031.633.813 4.739.173.013 94,19
LANGSUNG

Belanja Pegawai 4.566.270.752 4.473.892.048 97,98 4.786.832.008 4.661.528.557 97,38 5.031.633.813 4.739.173.013 94,19

BELANJA 12.301.417.98 11.920.610.13 17.719.030.19

96,82 18.819.436.250 93,79 18,883,008,437 18,276,043,677 96.79
LANGSUNG 5 1 2
 Lanjutan

PAGU DAN REALISASI ANGGARAN

TAHUN 2018 TAHUN 2019

URAIAN
JUMLAH (Rp.) REALISASI (Rp.) % JUMLAH (Rp.) REALISASI (Rp.) %

PENDAPATAN ASLI
70.000.000 60.750.000 86,79 70.000.000 73.025.000 104,32
DAERAH (PAD)

Pendapatan retribusi Daerah 70.000.000 60.750.000 86,79 70.000.000 73.025.000 104,32

BELANJA 35.734.544.811 32.145.834.394 89,96 41.060.388.217 37.693.312.747 91,80

BELANJA TIDAK
6.597.649.868 5.008.814.680 75,92 6.037.555.228 5.557.894.252 92,06
LANGSUNG

Belanja Pegawai 6.597.649.868 5.008.814.680 75,92 6.037.555.228 5.557.894.252 92,06

BELANJA LANGSUNG 29.136.894.943 27.137.019.714 93,14 35.022.832.989 32.135.418.495 91,76

DANA DESA
 RINCIAN ALOKASI DANA DESA TAHUN 2015
PROVINSI SUMATERA BARAT
PER-KAB/KOTA
No Kabupaten/Kota Jlh. Kec. Jlh. Nagari/Desa Alokasi Dana Desa
1 Kepulauan Mentawai 10 43 14.962.271.000
2 Pesisir Selatan 12 182 50.359.931.000
3 Solok 14 74 22.378.076.000
4 Sijunjung 8 61 18.156.858.000
5 Tanah Datar 14 75 21.830.755.000
6 Padang Pariaman 17 60 18.823.668.000
7 Agam 16 82 24.751.325.000
8 Lima Puluh Kota 13 79 23.740.813.000
9 Pasaman 12 32 11.629.286.000
10 Solok Selatan 7 39 12.356.228.000
11 Dharmasraya 11 52 15.755.270.000
12 Pasaman Barat 11 19 8.728.910.000
13 Sawah Lunto 4 27 8.191.432.000
14 Pariaman 4 55 15.339.016.000
Sumatera Barat 153 880 267.003.839.000
 RINCIAN ALOKASI DANA DESA TAHUN 2016
PROVINSI SUMATERA BARAT
PER-KAB/KOTA (dalam ribu rupiah)

Jlh Alokasi Alokasi

Alokasi
No Kabupaten/Kota Jml Kec Desa/ Dasar Dasar Per Jumlah
Formula
Nag Per Desa Kab/Kota
1 2 3 4 5 6=4x5 7 8=6+7
1. Lima Puluh Kota 13 79 565.640 44.685.560 8.594.530 53.280.090
2. Agam 16 82 565.640 46.382.480 9.183.967 55.566.447
3. Kep. Mentawai 10 43 565.640 24.322.520 9.258.478 33.580.998
4. Padang Pariaman 17 60 565.640 33.938.400 8.331.145 42.269.545
5. Pasaman 12 32 565.640 18.100.480 7.450.744 25.551.224
6. Pesisir Selatan 15 182 565.640 102.946.480 10.019.210 112.965.690
7. Sijunjung 8 61 565.640 34.504.040 6.173.713 40.677.753
8. Solok 14 74 565.640 41.857.360 8.363.568 50.220.928
9. Tanah Datar 14 75 565.640 42.423.000 6.576.837 48.999.837
10. Dharmasraya 11 52 565.640 29.413.280 5.944.035 35.357.315
11. Pasaman Barat 11 19 565.640 10.747.160 8.869.950 19.617.110
12. Solok Selatan 7 39 565.640 22.059.960 5.669.326 27.729.286
13. Kota Pariaman 4 55 565.640 31.110.200 3.314.875 34.425.075
14. Kota Sawahlunto 4 27 565.640 15.272.280 3.124.031 18.396.311

TOTAL 156 880 497.763.200 100.874.409 598.637.609

 RINCIAN ALOKASI DANA DESA TAHUN 2017
PROVINSI SUMATERA BARAT
PER-KAB/KOTA
Alokasi Alokasi
Jlh Alokasi
Jml Dasar Dasar Per Jumlah
No Kabupaten/Kota Desa/ Formula
Kec Per Desa Kab/Kota (Rp)
Nag (Rp)
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6=4x5 7 8=6+7
720.442.00
1. Lima Puluh Kota 13 79 56.914.918.000 10.956.200.000 67.871.118.000
0
720.442.00
2. Agam 16 82 59.076.244.000 11.696.607.000 70.772.851.000
0
720.442.00
3. Kep. Mentawai 10 43 30.979.006.000 10.640.393.000 41.619.399.000
0
720.442.00
4. Padang Pariaman 17 60 43.226.520.000 10.439.202.000 53.665.722.000
0
720.442.00
5. Pasaman 12 37 26.656.354.000 9.294.457.000 35.950.811.000
0
720.442.00 131.120.444.00
6. Pesisir Selatan 15 182 12.785.510.000 143.905.954.000
0 0
720.442.00
7. Sijunjung 8 61 43.946.962.000 7.682.966.000 51.629.928.000
0
720.442.00
8. Solok 14 74 53.312.708.000 10.769.430.000 64.082.138.000
0
720.442.00
9. Tanah Datar 14 75 54.033.150.000 8.436.622.000 62.469.772.000
0
720.442.00
10. Kota Sawahlunto 4 27 19.451.934.000 4.213.927.000 23.665.861.000
0
720.442.00
11. Kota Pariaman 4 55 39.624.310.000 4.524.363.000 44.148.673.000
0
RINCIAN ALOKASI DANA DESA TAHUN 2018
PROVINSI SUMATERA BARAT
PER-KAB/KOTA
JUMLAH JUMLAH NAGARI
NO KABUPATEN/KOTA ALOKASI DANA DESA (Rp)
KEC /DESA
1 PESISIR SELATAN 15 182 145,956,367,000
2 SOLOK 14 74 62,971,507,000
3 SIJUNJUNG 8 61 49,651,473,000
4 TANAH DATAR 14 75 56,799,295,000
5 PADANG PARIAMAN 17 103 81,807,844,000
6 AGAM 16 82 63,842,103,000
7 LIMA PULUH KOTA 13 79 64,726,914,000
8 PASAMAN 12 37 39,081,007,000
9 KEPULAUAN MENTAWAI 10 43 45,361,198,000
10 DHARMASRAYA 11 52 43,249,031,000
11 SOLOK SELATAN 7 39 35,721,401,000
12 PASAMAN BARAT 11 19 35,839,479,000
13 KOTA SAWAHLUNTO 4 27 23,469,694,000
14 KOTA PARIAMAN 4 55 41,606,563,000

  SUMATERA BARAT 156 928 790,083,876,000

 RINCIAN ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019 DAN 2020
PROVINSI SUMATERA BARAT
PER-KAB/KOTA
JUMLAH JUMLAH DANA DESA (Rp)
NO KAB/KOTA
NAGARI/DESA 2019 2020
1 Kepulauan Mentawai 43 54.390.771.000 57.749.486.000
2 Pesi sisr Selatan 182 166.305.833.000 169.362.521.000
3 Solok 74 74.487.563.000 78.119.337.000
4 Si junjung 61 58.787.649.000 59.669.307.000
5 Tanah Datar 75 66.854.249.000 68.755.681.000
6 Padang Pariaman 103 95.038.398.000 97.862.537.000
7 Agam 82 74.249.755.000 76.923.808.000
8 Li ma Pul uh Kota 79 75.446.605.000 78.429.451.000
9 Pasaman 37 48.262.081.000 48.576.982.000
10 Solok Selatan 39 43.409.551.000 44.944.691.000
11 Dharmasraya 52 51.593.117.000 53.834.614.000
12 Pasaman Barat 19 47.238.491.000 48.525.154.000
13 Pari aman 55 48.050.234.000 49.458.808.000
14 Sawahl unto 27 28.211.222.000 28.923.025.000

SUMATERA BARAT 928 932.325.519.000 961.135.402.000

Pemanfaatan
NO BIDANG ANGGARAN (%)
1 Pemenuhan Kebutuhan Dasar 50.758.374.806 7%
Dana Desa 2017 2
3
Sarana Prasarana Desa
Pengembangan Potensi Ekonomi Lokal
380.680.649..469
7.746.114.612
50%
1%
4 Pemanfaatan SDA dan Lingk Berkelanjutan 731.231.500 0%
Jalan Desa 5 Pemberdayaan Masyarakat 51.895.394.151 7%
517.957 6 Penyelenggaraan Pemerintahan Desa - 0%

M 7 Pembinaan Kemasyarakatan 171.289.825 1%

  TOTAL 491.983.054.363 64%

Tambatan Raga Desa

Jembatan BUMDES
Perahu 1182
3561 549
3 Unit
M Unit Unit

Pasar Desa Air Bersih Embung PAUD

37 49 19 107
Unit Unit Unit Unit

Penahan M-C-K Drainase Polindes

Tanah
137 45 Unit 399 34
Unit Unit Unit

Prukades Sumur Irigasi Posyandu

451 3 Unit 328 45 Unit
Unit Unit

26
 PENYALURAN DAN
PEMANFAATAN
DANA DESA AKUMULASI
TAHUN
Hasil Pemanfaatan Dana Desa yang Hasil Pemanfaatan Dana Desa yang
Berpengaruh terhadap
2015, 2016 danEkonomi
2017 Berpengaruh terhadap Peningkatan
Masyarakat Desa Kualitas Hidup Masyarakat Desa
JALAN JEMBA PASAR AIR
PENAH BERSI MCK
DESA TAN DESA AN H
1.772.95 14.561 126 TANAH 196
150
7M M UNIT   UNIT UNIT
475UNI
TAMBAT IRIGA T
POLIND SUMUR DRAIN
EMBU
AN SI ASE
NG 27 ES 173  
PERAH 1072
UNIT 1275 UNIT 11 UNIT
U 12 UNIT
UNIT UNIT

PAUD Raga
POSYAN
Desa
529 DU
166 UNIT 1182
UNIT
Unit

BUMD
PRUKAD
ES ES 451
549 Unit
Unit

27
BANTUAN LANGSUNG TUNAI
DANA DESA TAHUN 2020
 TARGET PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI DANA DESA (BLT-DD)
TAHUN ANGGARAN 2020 PROVINSI SUMATERA BARAT
KONDISI : 13 JULY 2020

REGULASI : PERMENDES, PDTT NO. 6 THN 2020 DAN PERMENKEU NO. 40 THN 2020
PENETAPAN JUMLAH PENGGUNAAN DANA DESA YANG DIALOKASIKAN UNTUK BLT
 DD ˂ Rp 800.000.000,- mengalokasikan max 25 % dari jumlah DD
 DD Rp. 800.000.000,- s/d Rp.1.200.000.000,- mengalokasikan max 30 % dari jumlah DD
 DD ˃ Rp. 1.200.000.000 max 35 % dari jumlah DD
ANGGARAN DD KRITERIA CALON PENERIMA BLT DD
Anggaran BLT DD
Jumlah Jumlah Kehilangan Total Penerima
Kabupaten Pagu DD 2020 Maksimal Pagu BLT Masuk DTKS Punya Penyakit (jumlah penerima x
Kecamatan Desa Belum Terdata Mata BLT DD (KK)
(Rp) DD (Rp) Blm dapat JPS Menahun/ Kronis Rp 1.800.000)
Pencaharian
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 (11+12+13+14)
PESISIR SELATAN 15 182 167.395.647.000 49.455.236.150 1.525 5.361 17.211 1.863 25.960 46.728.000.000
SOLOK 14 74 77.319.619.000 24.047.022.000 64 5.646 5.055 1.429 12.194 21.949.200.000
SIJUNJUNG 8 61 59.010.080.000 17.856.535.200 0 0 9.237 0 9.237 16.626.600.000
TANAH DATAR 14 75 67.945.156.000 20.127.707.950 555 3.346 4.387 1.172 9.460 17.028.000.000
PADANG PARIAMAN 17 103 96.749.416.000 29.095.738.100 27 2.888 12.124 982 16.021 28.837.800.000
AGAM 16 82 76.037.634.000 22.495.644.700 8.078 1.478 1.857 29 11.442 20.595.600.000
LIMA PULUH KOTA 13 79 77.575.698.000 23.635.185.850 1.452 4.899 4.354 1.517 12.222 21.999.600.000
PASAMAN 12 37 48.177.123.000 16.150.946.650 0 5.690 1.697 1.338 8.725 15.705.000.000
KEPULAUAN MENTAWAI 10 43 57.284.785.000 19.255.122.600 0 4.001 2.408 537 6.946 12.502.800.000
DHARMASRAYA 11 52 53.272.651.000 16.565.388.200 2.851 1.687 3.110 694 8.342 15.015.600.000
SOLOK SELATAN 7 39 44.944.691.000 14.084.500.100 151 2.252 2.528 851 5.782 10.407.600.000
PASAMAN BARAT 11 19 48.319.821.000 16.911.937.350 41 6.385 2.747 933 10.106 18.190.800.000
KOTA SAWAHLUNTO 4 27 28.631.236.000 8.858.074.500 202 424 2.408 337 3.371 6.067.800.000
KOTA PARIAMAN 4 55 48.864.423.000 14.274.914.600 0 0 3.662 0 3.662 6.591.600.000
Jumlah 156 928 951.527.980.000 292.813.953.950 14.946 44.057 72.785 11.682 143.470 258.246.000.000
 REALISASI PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI DANA DESA (BLT-DD)
TAHUN ANGGARAN 2020PROVINSI SUMATERA BARAT
KONDISI : 13 JULY 2020
REALISASI PENYALURAN BLT DD
Jumlah Jumlah Penyaluran Bulan Ke-1 Penyaluran Bulan Ke-2 Penyaluran Bulan Ke-3
Kabupaten
Kecamatan Desa Ʃ Desa Ʃ Penerima BLT Ʃ Desa Ʃ Penerima BLT Ʃ Desa Ʃ Penerima BLT
Ʃ Penyaluran (Rp) Ʃ Penyaluran (Rp) Ʃ Penyaluran (Rp)
Menyalurkan DD (KK) Menyalurkan DD (KK) Menyalurkan DD (KK)
6 7 8 17 18 19 20 21 22 23 24 25
PESISIR SELATAN 15 182 182 25.946 15.567.600.000 150 20.845 12.507.000.000 92 12.267 7.360.200.000
SOLOK 14 74 74 12.181 7.308.600.000 74 12.162 7.297.200.000 66 10.468 6.280.800.000
SIJUNJUNG 8 61 61 9.237 5.542.200.000 61 9.209 5.525.400.000 23 3.611 2.166.600.000
TANAH DATAR 14 75 75 9.329 5.597.400.000 1 150 90.000.000 0 0 0
PADANG PARIAMAN 17 103 103 16.021 9.612.600.000 102 15.871 9.522.600.000 42 44 6.465
AGAM 16 82 82 11.442 6.865.200.000 82 11.339 6.803.400.000 33 4.636 2.781.600.000
LIMA PULUH KOTA 13 79 79 12.222 7.333.200.000 70 10.591 6.354.600.000 15 2.244 1.346.400.000
PASAMAN 12 37 37 8.725 5.235.000.000 32 7.350 4.410.000.000 7 1.755 1.053.000.000
KEPULAUAN MENTAWAI 10 43 43 6.946 4.167.600.000 43 6.946 4.167.600.000 41 6.523 3.913.800.000
DHARMASRAYA 11 52 52 8.297 4.978.200.000 52 8.314 4.988.400.000 0 0 0
SOLOK SELATAN 7 39 39 5.610 3.366.000.000 39 5.610 3.366.000.000 34 5.227 3.136.200.000
PASAMAN BARAT 11 19 19 9.958 5.974.800.000 15 7.335 4.401.000.000 6 2.348 1.408.800.000
KOTA SAWAHLUNTO 4 27 27 3.350 2.010.000.000 27 3.371 2.022.600.000 0 0 0
KOTA PARIAMAN 4 55 55 4.378 2.626.800.000 55 4.378 2.626.800.000 55 4.387 2.632.200.000
Jumlah 156 928 928 143.642 86.185.200.000 803 123.471 74.082.600.000 414 53.510 32.079.606.465
INDEKS DESA MEMBANGUN
(IDM)
INDEKS DESA MEMBANGUN
 REKAPITULASI STATUS DESA/NAGARI DI SUMATERA BARAT
BERDASARKAN INDEK DESA MEMBANGUN (IDM) TAHUN 2016

SANGAT TERTINGG BERKEM-

NO KAB/KOTA TERTINGGA MAJU MANDIRI JUMLAH
AL BANG
L
1. KEP. MENTAWAI 12 20 7 4 - 43
2. PESISIR SELATAN 8 105 53 13 3 182
3. SOLOK (KAB.) 6 29 36 3 - 74
4. SIJUNJUNG 3 39 13 6 - 61
5. TANAH DATAR 0 5 46 23 1 75
6. PADANG PARIAMAN 0 12 30 17 1 60
7. AGAM 0 21 46 13 2 82
8. LIMA PULUH KOTA 4 29 41 5 - 79
9. PASAMAN 3 13 12 4 - 32
10 SOLOK SELATAN 6 16 15 2 - 39
11. DHARMASRAYA 8 21 18 5 - 52
12. PASAMAN BARAT 0 2 8 9 - 19
13. SAWAHLUNTO 1 13 12 1 - 27
14. PARIAMAN 0 3 37 15 - 55
JUMLAH 51 328 374 120 7 880
PRESENTASE 5,79 37,27 42,50 13,65 0,79 100
 DENGAN ADANYA PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Provinsi Sumatera Barat
SERTA DANA DESA SELAMA 3 (TIGA) TAHUN
PERKEMBANGAN IDM AKHIR TAHUN 2017 MENJADI
Sangat
No Kab/Kota Tertinggal Tertinggal Berkembang Maju Mandiri Jumlah

1. Kep. Mentawai 0 25 18 0 0 43
2. Pesisir Selatan 1 57 95 25 4 182
3. Solok (Kab.) 6 27 31 10 0 74
4. Sijunjung 0 15 31 13 2 61
5. Tanah Datar 0 1 39 32 3 75
6. Padang Pariaman 2 19 60 22 0 103
7. Agam 0 10 41 29 2 82
8. Lima Puluh Kota 0 9 50 20 0 79
9. Pasaman 2 14 16 5 2 37
10 Solok Selatan 1 10 18 8 2 39
11. Dharmasraya 6 7 32 7 0 52
12. Pasaman Barat 0 1 7 11 0 19
13. Sawahlunto 0 2 21 4 0 27
14. Pariaman 0 1 27 26 1 55
Jumlah 18 198 484 212 16 928
Presentase 1.94 21.34 53.16 22.84 1.72 100

UNTUK LEBIH MEMPERCEPAT PERKEMBANGAN DESA/NAGARI

DIPERLUKAN PERLU ADANYA PENGATURAN DESA/NAGARI 34
 Provinsi Sumatera Barat

REKAPITULASI STATUS DESA/NAGARI DI SUMATERA BARAR

BERDASARKAN INDEKS DESA MEMBANGUN (IDM) TAHUN 2018
STATUS DESA / NAGARI
KAB/KOTA SANGAT
NO TERTINGGAL BERKEMBANG MAJU MANDIRI JUMLAH
TERTINGGAL
1 KAB. PESISIR SELATAN 1 33 113 28 7 182
2 KAB. SOLOK 3 24 37 10 0 74
3 KAB. SIJUNJUNG 0 5 38 17 1 61
4 KAB. TANAH DATAR 0 0 25 44 6 75
5 KAB.PADANG PARIAMAN 0 8 67 27 1 103
6 KAB. AGAM 0 1 35 42 4 82
7 KAB. LIMA PULUH KOTA 0 3 41 31 4 79
8 KAB. PASAMAN 1 10 21 5 0 37
9 KAB. KEP. MENTAWAI 0 18 22 3 0 43
10 KAB. DHARMASRAYA 3 9 30 10 0 52
11 KAB. SOLOK SELATAN 0 3 17 15 4 39
12 KAB. PASAMAN BARAT 0 1 3 15 0 19
13 KOTA SAWAH LUNTO 0 0 21 5 1 27
14 KOTA PARIAMAN 0 0 23 32 0 55
JUMLAH 8 115 493 284 28 928
PERSENTASE 0.86 % 12.39 % 53.13 % 30.60% 3.02 % 100 %
 DATA SEKTORAL
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DAN DESA
 REKAPITULASI KECAMATAN, KELURAHAN/NAGARI/DESA
DAN LPM MENURUT KAB/KOTA TAHUN 2020
JUMLAH JORONG/
NO KABUPATEN/KOTA NAGARI LPM DUSUN/
KEC KEL
DESA NAGARI RW/RT
1 PESISIR SELATAN 15 -  -  182 198 484
2 KAB.SOLOK 14  - -  74 89 414
3 SIJUNJUNG 8 -  1 60 70 286
4 TANAH DATAR 14 -  -  75 90 395
5 PADANG PARIAMAN 17 -  -  103 121 444
6 AGAM 16 -  -  82 99 467
7 LIMA PULUH KOTA 13 -  -  79 93 407
8 PASAMAN 12 -  -  37 50 225
9 KEP.MENTAWAI 10 -  43 -   54 233
10 DHAMASRAYA 11 -  -  52 47 260
11 SOLOK SELATAN 7 -  -  39 31 156
12 PASAMAN BARAT 11 -  -  19 64 206
13 PADANG 11 104 -  -  116 883
14 KOTA SOLOK 2 13 -  -  42 50
15 SAWAHLUNTO 4 10 27 -  19 134
16 PADANG PANJANG 2 16 -  -  16 215
17 BUKITTINGGI 3 24 -  -  28 106
18 PAYAKUMBUH 5 47 -  -  53 183
19 PARIAMAN 4 16 55 -  76 256
  JUMLAH 179 230 126 802 1356 5804
 REKAPITULASI JUMLAH TP PKK DAN DASAWISMA
SE SUMATERA BARAT TAHUN 2015 – 2017
TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017
NO KABUPATEN / KOTA DASA DASA DASA
TP PKK TP PKK TP PKK
WISMA WISMA WISMA
1 Kab. Pesisir Selatan 198 7476 198 5100 198 4.490
2 Kab. Solok 89 4528 89 4528 89 4.577
3 Kab. Sijunjung 70 2829 71 2829 71 2.899
4 Kab. Tanah Datar 90 4324 90 4398 90 4.642
5 Kab. Pdg Pariaman 78 1984 121 2245 121 3.974
6 Kab. Agam 99 3716 99 3882 99 3.974
7 Kab. Lima Puluh Kota 93 4007 93 4178 93 4.178
8 Kab. Pasaman 45 1974 50 2149 50 2.455
9 Kab. Kep. Mentawai 54 341 54 341 54 341
10 Kab. Solok Selatan 47 2396 55 2430 55 2.590
11 Kab. Pasaman Barat 31 2628 31 2628 31 2.683
12 Kab. Dharmasraya 64 2139 64 2201 64 2.294
13 Kota Padang 116 6983 116 6686 116 6.984
14 Kota Sawahlunto 42 632 42 632 42 644
15 Kota Padang Panjang 19 699 19 695 19 694
16 Kota Solok 16 478 16 468 16 503
17 Kota Bukittinggi 28 1394 28 1053 28 1.055
18 Kota Payakumbuh 82 1235 54 1346 54 1.684
19 Kota Pariaman 76 986 76 984 76 1.004
SUMATERA BARAT 1337 50749 1366 48864 1366 49959
LANJUTAN
REKAPITULASI JUMLAH TP PKK DAN DASAWISMA
SE SUMATERA BARAT TAHUN 2018 – 2019
TAHUN 2018 TAHUN 2019
NO KABUPATEN / KOTA
TP PKK DASA WISMA TP PKK DASA WISMA
1 Kab. Pesisir Selatan 198 4515 198 4516
2 Kab. Solok 89 4707 89 4331
3 Kab. Sijunjung 70 3023 70 3149
4 Kab. Tanah Datar 90 4472 90 4472
5 Kab. Pdg Pariaman 121 2376 121 2424
6 Kab. Agam 99 4377 99 4594
7 Kab. Lima Puluh Kota 93 4174 93 4370
8 Kab. Pasaman 50 3056 50 3130
9 Kab. Kep. Mentawai 54 341 54 341
10 Kab. Solok Selatan 47 2607 47 2694
11 Kab. Pasaman Barat 31 2590 31 2819
12 Kab. Dharmasraya 64 2315 64 2448
13 Kota Padang 116 6983 116 7533
14 Kota Sawahlunto 42 656 42 718
15 Kota Padang Panjang 19 694 19 691
16 Kota Solok 16 514 16 516
17 Kota Bukittinggi 28 1015 28 1055
18 Kota Payakumbuh 53 1708 53 1242
19 Kota Pariaman 76 1015 76 215
SUMATERA BARAT 1356 51138 1356 51258
 REKAPITULASI KELEMBAGAAN KERAPATAN ADAT NAGARI (KAN)
MENURUT KABUPATEN/KOTA
KAN AKTIF
JUMLAH KAN
NO KAB / KOTA
SE SUMBAR 2015 2016 2017 2018 2019

1. KAB. AGAM 73 3 3 3 19 19
2. KAB. TANAH DATAR 75 41 48 48 48 48
3. KAB. PASAMAN BARAT 19 15 15 15 15 15
4. KAB. LIMA PULUH KOTA 79 9 9 9 9 9
5. KAB. SIJUNJUNG 46 18 18 18 23 23
6. KAB. SOLOK 69 53 69 69 69 69
7. KAB. PESISIR SELATAN 37 7 7 7 37 37
8. KAB. PADANG PARIAMAN 45 27 27 27 27 27
9. KAB. DHAMASRAYA 17 6 6 6 6 6
10. KAB. PASAMAN 30 - - 11 11 11
11. KAB. SOLOK SELATAN 7 - - 7 3 3
12. KOTA. PAYAKUMBUH 8 4 4 4 4 4
13. KOTA. PADANG PANJANG 3 3 3 3 3 3
14. KOTA. SAWAHLUNTO 10 8 8 8 8 8
15. KOTA. PADANG 10 - - 10 5 5
16. KOTA. BUKITTINGGI 5 - - 2 2 2
17. KOTA. PARIAMAN 10 - - 4 2 2
18. KOTA. SOLOK 1 - - 1 1 1
JUMLAH 544 195 217 252 292 292
 DATA BUMNAG/BUMDESA DI SUMATERA BARAT
KONDISI 9 JUNI 2020

JUMLAHJUMLAH
TOTAL DESA DAN BUM DESA SE-
BUMNAG/BUMDES STATUS BUMNAG/BUMDES
STATUS BUM DESA
PROVINSI
NO
NO KABUPATEN/KOTA
PROVINSI JLH BUMNAG/ BUMNAG/ BERKEMBAN/
JUMLA BUMDES/BUM BUMDES/BU RINTISAN/ BERKEMBANG/ MANDIRI/
NAGARI/ BUMDES BLM BUMDES % RINTISAN/
PERSIAPAN TERBENTUK MANDIRI
AKTIF
H
DESA NAG BELUM
TERBENTUK MNAG
TERBENTUK % TERBENTUK
PERNAG
PERSIAPAN / AKTIF
DESA TERBENTUK TERBENTUK PERNAG

1. Pesisir Selatan 182 0 182 100 11 156 15

2. Solok 74 19 55 74% 27 21 7

3. Sijunjung 61 1 60 98% 23 33 4

4. Tanah Datar 75 5 70 93% 14 40 16

5. Padang Pariaman 103 21 82 80% 16 61 5

6. Agam 82 6 76 93% 4 45 27

7. 50 Kota 79 11 68 86% 27 40 1

8. Pasaman 37 0 37 100% 7 23 7

9. Kepulauan Mentawai 43 2 41 95,35 - 39 2

10. Solok Selatan 39 1 38 97% 20 16 2

11 Dharmasraya 52 - 52 100% 0 2 50

12. Pasaman Barat 19 0 19 100% 1 7 11

13 Sawahlunto 27 4 23 85% 6 5 12

14. Pariaman 55 15 40 73% 5 30 5

SUMATERA BARAT 928 85 843 91% 161 518 164

 INDIKATOR STATUS BUMNAG/BUMDESA

Sudah Ada Peraturan Nagari/Desa;

Ada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga;
MANIDRI Pengurus Sudah Terbentuk;
Sudah Ada Usaha yang tetap;
Tidak Perlu di Suplay Dana Desa lagi ;

Sudah Ada Peraturan Nagari/Desa;

BERKEMBANG Ada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga;
Pengurus Sudah Terbentuk;
Sudah Ada Usaha Yang Tetap;
Masih Membutuhkan Dana Desa.

RINTISAN/PERSIAPAN  Baru mempunyai Peraturan Nagari/Desa 

 PELAKSANAAN TMMD
NO TAHUN KABUPATEN/ KECAMATAN/ TMMD
KOTA NAGARI KE-
1 Kab. Solok Nagari Batu Bajanjang 94
Kec. Tigo Lurah

2 Kab. Lima Puluh Kota Nagari Koto Tingi 94

2015 Kec. Gunung Omeh

3 Kab. Dharmasraya Nagari Banai 95

Kec IX Koto

4 Kab. Tanah Datar Nagari Salimpaung 96

Kec. Salimpaung

5 Kab. Pesisir Selatan Nagari Taluak 97

2016 Kec. Batang Kapeh

6 Kab. Pasaman Nagari Muara Tais 97

Kec. Mapat Tunggul
 PELAKSANAAN TMMD (Lanjutan)
TMMD
NO TAHUN KAB/KOTA KEC/NAGARI KE-
7 Kab. Padang Pariaman Nagari Padang Sago 98
Kec. VII Koto Nagari
8 Kab. Kep. Mentawai Desa Muara Siberut 98
Kec. Siberut Selatan
2017
9 Kab. Agam Desa Koto Rantang 99
Kec. Palupuh
10 Kota Payakumbuh Kel. Payakumbuh Selatan 100
Kec. Payakumbuh
11 Kab. Solok Nagari Sulit Air 101
Kec. X Koto Diatas
12 Kab. Sijunjung Nagari Sibakur 101
Kec. Tanjung Gadang
13 Kab. Pasaman Barat Nagari Ujung Gading 102
2018
Kec. Lembah Melintang
14 Kab. Tanah Datar Nagari Saruaso 103
Kec. Tanjung Emas
15 Kab. Pesisir Selatan Nagari Lakitan Tangah 103
Kec. Kambang
 PELAKSANAAN TMMD (Lanjutan)
TMMD
NO TAHUN KAB/KOTA KEC/NAGARI KE-
7 Kab. Padang Pariaman Nagari Koto Tinggi Kuranji Hilir
Kec. Sungai Limau
104
8 Kab. Kep. Mentawai Desa Bukit Pamewa
Kec. Sipora
9 Kab. Agam Nagari Sungai Puar
2019 Kec. Palembayan 105
10 Kab. Lima Puluh Kota Nagari Situjuah Ladang Laweh
Kec. Situjuah Limo Nagari
106
11 Kab. Solok Selatan Nagari Bidar Alam
Kec. Sangir Jujuan
12 Kab. Sijunjung Nagari Langki
Kec. Tanjung Gadang
107
13 Kab. Pasaman Barat Nagari Batahan
Kec. Ranah Batahan
14 2020 Kab. Tanah Datar Nagari Paninjauan
Kec. X Kotp 108
15 Kab. Pesisir Selatan Nagari Kpg Dilan Pancung
Taba 109
Kec. Bayang Utara
 REKAPITULASI POSYANTEK MENURUT
KABUPATEN/KOTA
JUMLAH POSYANTEK
NO KOTA/KABUPATEN
2015 2016 2017 2018 2019
1 2 3 4 5 6 7
1. Agam  - -  2 58 58
2. Pasaman 1 6 3 21 30
3. Tanah Datar - 5 43 67 71
4. Padang Pariaman - 2 23 115 119
5. Solok 3 - - 1 1
6. Sijunjung - - 4 28 28
7. Pesisir Selatan - 22 13 79 83
8. Solok Selatan - - 11 30 32
9. Lima Puluh Kota - 2 4 105 115
10. Pasaman Barat - 17 1 35 37
11. Kep. Mentawai - - - 16 16
12. Dharmasraya 1 6 3 64 67
13. Kota Payakumbuh - 1 - - -
14. Kota Padang Panjang 2 - - 1 1
15. Kota sawahLunto - - - 2 2
16. Kota Bukittinggi - - - 1 1
17. Kota Padang - - - - -
18. Kota Solok - - - 1 1
19. Kota Pariaman - - - 9 11
  SUMATERA BARAT 7 61 107 633 673
 INOVASI ALAT TEKNOLOGI TEPAT GUNA
NO KABUPATEN/KOTA TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017
1. KAB. PESISIR SELATAN MESIN PENGOLAH CPO ALAT PENYARING AIR -
2. KAB. SOLOK BUM-BUM PLASTIK MULSA BIO URINE ALAT POMPA AIR TENAGA GRAVITASI
3. KAB. SIJUNJUNG - -  -
ALAT BURUNG USIR BURUNG/
4. KAB. TANAH DATAR TONG FERMENTASI COKLAT PERAJANG UBI
ALAT PENYIANG PADI
MESIN PRES MANUAL ALAT PERAUT LIDI/PAPAN PARTIKEL
5. KAB. PDG PARIAMAN TRESSER PINANG
MULITIGUNA DARI SABUT KELAPA
PENGGOSENG KACANG KULIT/
6. KAB. AGAM POMPA HYDRAN ALAT PEMANJAT POHON PINANG
ALAT PANJAT PINANG
7. KAB. LIMA PULUH KOTA ALAT PENGUPIL DUA MATA ULIR  -  -
ALAT PENGUJI ELEKROLIT TANAH/
8. KAB. PASAMAN MESIN PEMBELA PINANG ALAT PENABUR PELET OTOMATIS LAMPU EMERGENSI DARI MESIN
SEPEDA MOTOR
9. KAB. KEP. MENTAWAI - - -
10. KAB. SOLOK SELATAN - - ALAT PENGGEMBUR TANAH
ALAT PEMUTUS TEGANGAN
11. KAB. PASAMAN BARAT ALAT PRODUKSI LEBAH MADU -
LISTRIK OTOMATIS
12. KAB. DHARMASRAYA - ALAT PENYAPU KEONG -
13. KOTA PADANG ALAT PENGOLAH SAMPAH PLASTIK BRIKET LIMBAH COKLAT -
14. KOTA SAWAHLUNTO BOR BATOK KELAPA PESAWAT CONTROL LINE -
15. KOTA PADANG PANJANG ALAT PEMINTA BENANG LAMPU EMERGENSI TEPAT GUNA -
16. KOTA SOLOK POMPA PADI MULTI FUNGSI ALAT PERAJANG UBI ALAT PENCABUT UBI
17. KOTA BUKITTINGGI - POMPA KINCIR ANGIN ALAT MINUM PUYUH
PLTMH MENGGUNAKAN TURBIN
18. KOTA PAYAKUMBUH - -
CLOS FLOW
ALAT PEMBUAT MOTIF LADU
19. KOTA PARIAMAN ALAT APUNG-APUNG-APUNG ALAT PEMBUAT MOTIF LADU
MODIFIKASI
 ALAT TEKNOLOGI TEPAT GUNA TAHUN 2019

NO KAB/KOTA ALAT TEKNOLOGI TEPAT GUNA

1. Roaster kopi
TAHUN 2018
2. Mesin penyulingan minyak atsiri
Kab. Pesisir Selatan
Mesin press daun gambir menjadi
NO KAB/KOTA ALAT TEKNOLOGI TEPAT GUNA 3.   getah gambir
1. Roaster kopi
4. Spinner
2. Pengolahan drum bekas menjadi Mesin produksi kerupuk emping
Kab. Pesisir 5.
perabot
Selatan Teknologi pengolahan cabe
6.
3. Mesin pembor tanah untuk tanaman Mesin pencacah sampah plastik
7. Kota Padang
4. Kota Padang Mesin produksi kerupuk emping 8.   Mesin perajang bawang

5. Kab. 50 Kota Tempat air minum ungags otomatis 9. Mesin perajang singkong

10. Oven ikan salai asap

6. Alat kocor tanaman
Mesin pembor tanah untuk
7. Kab. Tanah Datar Alat pengiris bawang dan umbi- 11. Kab. Lima Puluh Kota tanaman
umbian
Mesin pengiris bawang dan umbi-
8. Kota Bukittinggi Mesin pembuat serundeng 12. Kab. Tanah Datar umbian

9. Kab. Padang Alat pembelah dan pembuka biji 13. Kota Bukittinggi Mesin pembuat serundeng
Pariaman pinang Alat pembuka dan pembelah
14. Kab. Padang Pariaman pinang
10 Kab. Sijunjung Alat cetakan closet/WC
15. Kab. Padang Pariaman Alat pembuka kulit bawang
11. Kota Payakumbuh Mesin pemipil jagung berkulit Alat cetakan closet
16. Kab. Sijunjung
12. Alat pemecah dan pembelah kopi Mesin pemipil jagung
17. Kota Payakumbuh
Kota Solok
13. Alat skop multifungsi 18. Kota Pariaman Alat daur ulang botol plastik

19 Kota Padang Panjang Mesin Pengupas Kelapa Muda

 JUMLAH FASUM MENURUT
KABUPATEN/KOTA TAHUN 2017
JUMLAH SARANA AIR
JUMLAH SANITASI
NO KAB/KOTA MINUM TOTAL
Tidak Tidak
Berfungsi JUMLAH Berfungsi JUMLAH
Berfungsi Berfungsi
1 KEP. MENTAWAI - 11 11 11 - 11 22
2 PESISIR SELATAN - 18 18 12 6 18 36
3 SOLOK - 16 16 11 5 16 32
4 SIJUNJUNG - 8 8 8 - 8 16
5 TANAH DATAR - 11 11 4 7 11 22
6 PADANG - 16 16 15 1 16 32
PARIAMAN
7 AGAM - 17 17 13 4 17 34
8 LIMA PULUH KOTA - 15 15 1 14 15 30
9 PASAMAN - 17 17 14 3 17 34
10 SOLOK SELATAN - 11 11 7 4 11 22
11 DHARMASRAYA - 10 10 8 2 10 20
12 PASAMAN BARAT - 15 15 9 6 15 30

JUMLAH 0 165 165 113 52 165 330

 HASIL PENILAIAN PERLOMBAAN NAGARI DAN KELURAHAN BERPRESTASI
PROVINSI SUMATERA BARAT DARI TAHUN 2015 - 2017

TAHUN KAB/KOTA JUARA I PROVINSI JUARA II PROVINSI JUARA III PROVINSI JUARA REGIONAL
 HASIL PENILAIAN PERLOMBAAN NAGARI DAN KELURAHAN BERPRESTASI
PROVINSI SUMATERA BARAT DARI TAHUN 2018 - 2019

TAHUN KAB/KOTA JUARA I PROVINSI JUARA II PROVINSI JUARA III PROVINSI JUARA REGIONAL
 Pelatihan yang telah dilaksanakan
(Bidang Kelembagaan Masyarakat dan Adat)
NO PELATIHAN 2016 2017 2018 2019
1 Rapat Konsolidasi Penguatan 200 orang 570 orang
Kelembagaan Adat
2 Rakor Pelestarian Nilai Adat Dalam 600 orang
Rangka Implementasi UU No. 6 Tahun
2014 Se Sumbar
3 Bimbingan Teknis Masyarakat Hukum 538 orang
Adat (MHA )
4 Pelatihan Penguatan Sistem Informasi 805 orang 407 orang 550 orang
Posyandu (SIP)
5 Bimbingan Teknis Kelembagaan LPM 105 orang 260 orang 371 orang
6 Sosialisasi dan Rapat Koordinasi 19 kab/kota 19 kab/kota 569 orang 756 orang
Program Pokok PKK
 Pelatihan yang telah dilaksanakan
(Bidang Pemerintahan Desa/Nagari)
NO PELATIHAN 2016 2017 2018 2019
1 Bimtek Peningkatan Kapasitas WaliNagari 300 org 489 org
2 Bimtek Peningkatan Kapasitas Ketua 800 org 621 org
Bamus (BPD)
3 Bimtek Siskeudes bagi sekretaris dan 200 org
bendahara Desa/Nagari
4 Bimtek Pemerintahan Desa/Nagari bagi 200 org
Walinagari
5 Bimtek Pemerintahan Desa/Nagari bagi 300 org
Ketua Bamus/BPD
6 Bimtek Profil bagi aparat 95 org 60 org 352 org 232 org
Kab/Kota/Kec/Desa/Nagari/Kel
7 Bimtek Pengadaan Barang dan Jasa bagi 70 org
Aparatur Desa/Nagari
8 Bimtek Peningkatan kapasitas Perangkat 1.239 org
Nagari/Desa
 Pelatihan yang telah dilaksanakan
(Bidang UEM, SDA dan TTG)

NO PELATIHAN 2017 2018

1 Pelatihan BumNag/BumDesa 165 org

2 Sosialisasi Posyantek (Pos Pelayanan 80 org 40 org

Teknologi)
3 Pelatihan Manajemen Pengelolaan KMN 42 org

4 Pelatihan Kewirausahaan bagi Pengurus/ 80 org

Pengelola Kelembagaan Usaha Mikro
Perdesaan

5 Pelatihan Manajemen Bagi Pengurus Lembaga 78 org

Usaha Mikro Perdesaan
PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN TAHUN ANGGARAN 2019
Jumlah Jumlah
NO PELATIHAN Peserta Angkatan

1 Pelatihan Bumdes/Bumnag 1.560 orang 7 angkatan

2 Pelatihan Sistim Informasi Posyandu (SIP) 730 orang 3 angkatan

3 Pelatihan pengelolaan posyandu 978 orang 6 angkatan
4 Bimtek Wali Nagari 520 orang 4 angkatan

5 Bimtek Perangkat Nagari 1.350 orang 10 angkatan

6 Bimtek Bamus 268 orang 2 angkatan
7 Pelatihan LPM 371 orang 3 angkatan

8 Bimtek Masyarakat Hukum Adat (MHA) 473 orang 3 angkatan

9 Pelatihan penguatan kelembagaan adat 200 orang 1 angkatan
10 Pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat 280 orang 2 angkatan
11 Pelatihan PKK (UP2K-PKK) 195 orang 1 angkatan
12 Pelatihan manajemen pasar nagari 50 orang 1 angkatan
 UNTUK DAPAT MENGAMBIL SUATU KEBIJAKAN
DALAM PENANGANAN DAMPAK COVID-19 DI
DESA/NAGARI PERLU ADANYA DATA YANG AKURAT

“APLIKASI DESA MELAWAN COVID-19

(eDMC)”

MANFAAT APLIKASI DESA MELAWAN COVID-19 (eDMC) :

1. Membantu Tim Relawan Desa/Gugus Tugas Penanganan dan

Pencegahan COVID-19.
2. Mendapatkan real-time data yang dapat dipantau secara terus menerus
terkait kondisi desa, ekonomi masyarakat, Potensi Desa dll; yang dapat
dipantau pada seluruh tingkatan Pemerintahan.
3. Membantu Tim Relawan Desa/Gugus Tugas menyusun rencana aksi
(strategi) untuk mengatasi permasalahan di Desa/Nagari, berdasarkan
data yang dikumpulkan.
Fitur-fitur Aplikasi eDMC
 Kegiatan Gugus Tugas
 Pelajari dan Bagikan
 Pemantauan Desa:
- Laporan Mingguan
- Laporan Bulanan
- Laporan 3 Bulanan
 Diagnostik
 Dukungan Kesehatan,
Pendampingan. dan
Teknis
 UNTUK DAPAT MENGAMBIL SUATU KEBIJAKAN DALAM
PENCEGAHAN/ PENANGANAN STUNTING DI DESA/NAGARI
PERLU ADANYA DATA AKURAT

Aplikasi e-HDW
(HUMAN DEVELOPMENT WORKERS)

Aplikasi berbasis android yang diperuntukan untuk KPM

dalam upaya pencegahan stunting di Nagari/Desa.
Dengan memfasilitasi pengumpulan data serta
mengidentifikasi kesenjangan utama dalam pemberian
layanan yang memungkinkan KPM untuk lebih efektif
mengadvokasi Pemerintah Nagari/Desa untuk
meningkatkan investasi 5 paket layanan.
 MANFAAT APLIKASI EHDW
1. Tersusunnya big data by name by adress tentang
stunting
2. Menterpadukan data stunting di Nagari/Desa yang
dapat dimanfaatkan lintas pemangku kepentingan
dalam membangun kolaborasi di kabupaten/kota,
provinsi dan pusat
3. Memberikan masukan data yang valid dalam
menentukan Desa Merah Stunting yaitu Desa yang
memiliki balita stunting ≤ 14% dan dan kondisi
Indikator Ketahanan Sosial – Indeks Desa
Membangun (IKS - IDM) nilainya kurang (nilainya
kurang (<0,6)
4. Memberikan masukan data dan informasi yang
faktual tentang permasalahan stunting di
Nagari/Desa sebagai dasar perumuskan kebijakan
intervensi program/kegiatan dari lintas pemangku
kepentingan
5. Memberikan masukan data dan informasi untuk
sistem peringatan dini (early warning system)
terhadap kinerja Desa dalam mengelola konvergensi
pencegahan stunting.
PERDA NO 7 TAHUN 2018 5 BAB 27 PASAL
TENTANG NAGARI
NAGARI PERCONTOHAN (2019) :
a) Kab. Agam :
- Nagari Pakan Sinayan,
- Nagari Sungai Pua,
- Nagari Tigo Balai,
- Nagari kapau
- Nagari Garagahan
- Nagari Lawang
b) Kab. Pesisir Selatan
- Nagari Painan
c) Kab. Lima Puluh Kota :
- Nagari Taram
d) Kab. Tanah Datar :
- Nagari Andaleh Baruah Bukik
e) Kab Pasaman :
- Nagari Aie Manggih
 LATAR BELAKANG LAHIRNYA
PERDA NO 7 TAHUN 2018 TENTANG NAGARI

1. SEMAKIN HILANGNYA MARWAH NINIK MAMAK DI TENGAH MASYARAKAT

NAGARI AKIBAT KAMANAKAN TIDAK LAGI SAPARINTAH MAMAK (TIDAK PATUH
KEPADA MAMAK).
2. TERJADINYA DEGRADASI MORAL ANAK KAMANAKAN TERHADAP MAMAK.
3. BERKEMBANGNYA PENYAKIT MASYARAKAT SEPERTI LGBT, PERJUDIAN,
PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA.
4. SEMAKIN BERKURANGNYA RASO-PARESO ANTARO URANG SUMANDO DENGAN
MAMAK RUMAH DALAM PERGAULAN SEHARI-HARI.
5. BERKURANGNYA PEMAHAMAN ANAK KAMANAKAN TENTANG PENTINGNYA
PERAN NILAI-NILAI ADAT MINANGKABAU (KATO NAN AMPEK).
 TUGAS PROVINSI, KABUPATEN/KOTA DAN NAGARI DALAM RANGKA
MENDUKUNG PERCEPATAN PENETAPAN NAGARI SEBAGAI DESA ADAT

PROVINSI KABUPATEN/KOTA NAGARI

- LAHIRNYA PERDA 7 TAHUN - MELAKSANAKAN - PRAKARSA PEMERINTAH NAGARI/DESA DENGAN
2018 TENTANG NAGARI SOSIALISASI PERDA 7 MEMPERHATIKAN SARAN DAN PENDAPAT
(SEBAGAI PERDA PAYUNG) TAHUN 2018 MASYARAKAT YANG DISEPAKATI DALAM
- SOSIALISASI PERDA 7 - MENGUSULKAN MUSYAWARAH NAGARI/DESA, YANG
TAHUN 2018 KE SELURUH PERUBAHAN STATUS PELAKSANAANNYA DIFASILITASI OLEH
KAB/KOTA NAGARI/DESA MENJADI PEMERINTAH NAGARI/DESA YANG DITETAPKAN
NAGARI SEBAGAI DESA DENGAN BERITA ACARA DAN DILENGKAPI
- BIMTEK/FGD BAGI NAGARI ADAT DENGAN NOTULEN, SELANJUTNYA DI
ADAT PERCONTOHAN - MENYUSUN PERATURAN SAMPAIKAN KEPADA BUPATI/WALI KOTA.
TAHUN 2018 DAN 2019 DAERAH - MENYIAPKAN MONOGRAFI ADAT, MELIPUTI :
- FASILITASI DAN PEMBINAAN KABUPATEN/KOTA  TAMBO ADAT (ADAT SALINGKA NAGARI)
OLEH DEWAN PEMBINAAN TENTANG NAGARI  BATAS WILAYAH NAGARI SEBAGAI DESA ADAT
DAN PENGEMBANGAN SEBAGAI DESA ADAT  HAK TRADISIONAL DAN BENDA-BENDA ADAT
NAGARI TINGKAT PROVINSI - MEMBENTUK TIM  KEKAYAAN DAN ASET EKONOMI NAGARI
- MEMBENTUK TIM PENATAAN NAGARI - PROFIL NAGARI SEBAGAI DESA ADAT
PENATAAN NAGARI TK. KABUPATEN/KOTA
PROVINSI (UNTUK (MELAKUKAN KAJIAN - STRUKTUR DAN DATA MASYARAKAT HUKUM
MELAKUKAN KAJIAN DAN DAN VERIFIKASI ADAT.
VERIFIKASI TERHADAP TERHADAP USULAN
USULAN PERUBAHAN PERUBAHAN NAGARI
NAGARI MENJADI NAGARI MENJADI NAGARI
SEBAGAI NAGARI ADAT). SEBAGAI NAGARI ADAT