Anda di halaman 1dari 1305

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA
HAK ASASI MANUS
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMASYARAKATAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : PAS-90.KP.04.01 TAHUN 2021

TENTANG
RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
TAHUN 2020-2024

DIREKTUR JENDERAL PEMASYARAKATAN


KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor


33 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian
Hukum dan HAM Tahun 2020-2024 merupakan
penjabaran rencana pembangunan jangka menengah
nasional ke-4 yang wajib dijadikan kerangka dasar dan
arah pelaksanaan kebijakan dan kegiatan prioritas
pembangunan di Kementerian Hukum dan Hak Asasi
Manusia;
b. bahwa untuk mencapai tujuan pelaksanaan kebijakan
dan kegiatan prioritas pembangunan, maka Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan sebagai unit pelaksana tugas
di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia perlu
menetapkan langkah-langkah strategis guna
mendukung kegiatan prioritas pembangunan secara
menyeluruh;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan b maka perlu ditetapkan
Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang


Pemasyarakatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1995 Nomor 77, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia 3614);
2. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2004 tentang
Rencana Kerja Pemerintah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 87, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia 4413);
3. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4421);
4. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

MEMUTUSKAN :

MENETAPKAN : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMASYARAKATAN


TENTANG RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT
JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020-2024.
KESATU : Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024 adalah suatu dokumen perencanaan
jangka menengah yang menjadi panduan bagi selutuh unit
kerja di lingkungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan,
Divisi Pemasyarakatan dan Unit Pelaksana Teknis
Pemasyarakatan dalam menjalankan tugas dan fungsi
sebagaimana tercantum pada lampiran dan merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.
KEDUA : Dokumen perencanaan sebagaimana pada diktum
KESATU menjabarkan perspektif, sasaran strategis,
idikator kinerja dan peta jalan pelaksanaan tugas dan
fungsi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam upaya
peningkatan kinerja organisasi.

KETIGA : Dokumen perencanaan sebagaimana pada diktum


KESATU disusun dengan sistematika:
BAB I Pendahuluan
BAB II Visi, Misi, dan Tujuan
BAB III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan
Kerangka Kelembagaan
BAB IV Indikator Kinerja dan Kerangka Pendanaan
BAB V Penutup
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 31 Maret 2021

DIREKTUR JENDERAL PEMASYARAKATAN,

REYNHARD SILITONGA
NRP 67090332
RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020-2024

RENCANA
2019

STRATEGIS
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMASYARAKATAN
2020
2024
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA
RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 0
RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

KATA PENGANTAR

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 1


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

DAFTAR ISI
Kata Pengantar 1
Daftar Isi 2
Daftar Gam bar 3
Daftar Tabel 4

Bab 1. Pendahuluan 5
1.1 Kondisi umum 7
1.2 Potensi dan permasalahan 18
1.3 Lingkungan Strategis 37

BAB 2. Visi, Misi dan Tujuan 68


2.1 Pembangunan Nasional 68
2.2 Pembangunan Hukum dan HAM 72
2.3 Pembangunan Pemasyarakatan 77

BAB 3. Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka


83
Kelembagaan
3.1 Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Nasional 83
3.2 Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Hukum dan HAM 87
3.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Pemasyarakatan 91

BAB IV. Indikator Kinerja dan Kerangka Pendanaan 97


4.1 Indikator Kinerja Program 97
4.2 Indikator Kinerja Kegiatan 100
4.3 Kerangka Pendanaan 112

BAB V. Penutup 113

LAMPIRAN
Lampiran 1 Matrik Kerangka Regulasi 114
Lampiran 2 Matrik Kerangka Kelembagaan 132
Lampiran 3 Matrik Kerangka Pendanaan 135

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 2


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Grafik Nilai Indeks Kepusaan Pengguna layanan Pemasyarakatan Tahun 2016 - 2019 8
Gambar 1.2 Grafik Jumlah Residivis dari Tahun 2016 – 2019 11

Gambar 1.3 Data Perbandingan Klien yang bekerja dengan Klien yang belum bekerja Tahun 2019 13

Gambar 1.4 Grafik Persentase Overstaying Tahun 2016 – 2019 14


Gambar 1.5 Matrik Survey Prioritas Internal Terhadap Pembaharuan Pemasyarakatan Tahun 2019 16

Gambar 1.6 Matrik Survey Prioritas Internal Terhadap Kelompok Isu Kategori Pemenuhan HAM 17

Gambar 1.7 Matrik Survey Prioritas Internal Terhadap Kelompok Isu Penegakan Hukum 17

Matrik Survey Prioritas Internal Terhadap Kelompok Isu Pemasyarakatan yang 17


Gambar 1.8
Profesional

Gambar 1.9 Diagram Kerjasama Pemasyarakatan 19


Gambar 1.10 Skema Strategi Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 20
Gambar 1.11 Data Usia Produktif Tahanan, Narapidana dan Anak 21
Gambar 1.12 Grafik Data Anak Tahun 2015 – 2019 22
Gambar 1.13 Data Pertumbuhan Jumlah Narapidana Bandar dan Pengguna Tahun 2015 – 2019 24
Gambar 1.14 Grafik Pertumbuhan Overstay Tahanan Tahun 2016 s/d 2019 27
Gambar 1.15 Grafik Overcrowding Penghuni Lapas dan Rutan 29

Gambar 1.16 Grafik Narapidana dan Tahanan Yang Memperoleh Rehabilitasi Tahun 2015 – 2019 31
Gambar 1.17 Grafik Penyakit Narapidana dan Tahanan Tahun 2014 – 2019 32
Gambar 1.18 Grafik Perawatan Narapidana dan Tahanan Tahun 2014-2019 32
Gambar 1.19 Grafik Gangguan Keamanan dan Ketertiban di UPT PemasyarakatanTahun 2014 – 2019 33
Gambar 1.20 Grafik Perbandingan Jumlah Residivis dengan Narapidana Tahun 2016 – 2020 35

Gambar 1.21 Tren Pertumbuhan Jumlah Petugas Pemasyarakatan Tahun 2015 - 2019 35
Gambar 2.1 Matriks 7 Agenda Pembangunan RPJMN 2020-2024, (Bappenas, 2019) 68

Skema Program Prioritas Nasional 3 dan Prioritas Nasional 7 dalam RPJMN (Bappenas 69
Gambar 2.2
dan Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM, 2019)

Skema Program Prioritas Nasional 7 dalam RPJMN 69


Gambar 2.3
(Bappenas dan Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM, 2019)
Gambar 2.4 Peta Strategi Kementerian Hukum dan HAM 76
Gambar 2.5 Peta Strategi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 82
Gambar 3.1 Empat Pilar RPJMN IV tahun 2020 - 2024 83
Gambar 3.2 Arah & Kebijakan Penegakan Hukum Nasional 86
(Sumber : RPJMN 2020-2024)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 3


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Satuan kerja yang mendapatkan predikat WBK dan WBBM Tahun 2015 – 2019 9
Tabel 1.2 Pertumbuhan Residivis dari Tahun 2015 – 2019 10

Tabel 1.3 Data Anak yang melanjutkan Pendidikan Tahun 2019 13


Tabel 1.4 Jumlah UPT Pemasyarakatan 18
Tabel 1.5 Data Basan dan Baran yang dikelola oleh Rupbasan, Tahun 2014 – 2019 28
Tabel 1.6 Data Hasil Pendampingan dan Rekomendasi Litmas Anak Tahun 2015 – 2019 30
Tabel 1.7 Matriks SWOT Kegiatan di Lingkup Ditjen Pemasyarakatan 37
Tabel 3.1 Keterkaitan Kementerian Hukum dan HAM dengan Prioritas Nasional Bidang Lain 90
Keterkaitan Direktorat Jenderal pemasyarakatan dengan Prioritas Nasional
Tabel 3.2
Bidang Lain
94
Tabel. 4.1 Indikator Kinerja Program Penyelenggaraan Pemasyarakatan 96
Tabel 4.2 Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban 99
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Perawatan Kesehatan dan
Tabel 4.3
Rehabilitasi
100
Tabel 4.4 Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Teknologi Informasi dan Kerjasama 102
Indikator Kinerja Kegiatan Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan
Tabel 4.5
dan Barang Rampasan Negara
104

Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Pembinaan Narapidana dan Latihan


Tabel 4.6
Kerja Produksi
105

Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Bimbingan Kemasyarakatan dan


Tabel 4.7
Pengentasan Anak
107
Indikator Kinerja Kegiatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Tabel 4.8
Lainnya
110

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 4


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

BAB 1
PENDAHULUAN

Sesuai arahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025, sasaran
pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 merupakan titik
tolak untuk mencapai sasaran visi Indonesia Tahun 2025 yaitu untuk “Mewujudkan Indonesia Maju yang
Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian”. Pencapaian visi tersebut dilakuan melalui transformasi
ekonomi yang didukung oleh hilirisasi industri dengan memanfaatkan sumber daya manusia,
infrastruktur, penyederhanaan regulasi dan reformasi birokrasi. Pidato Presiden pada saat pelantikan
tanggal 20 Oktober 2019 menyampaikan fokus-fokus pembangunan dalam 5 (lima) tahun ke depan
meliputi Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), Pembangunan Infrastruktur, Penyederhanaan
Regulasi, Penyederhanaan Birokrasi dan Transformasi Ekonomi.

Kelima fokus program utama arahan presiden tersebut dituangkan dalam dokumen perencanaan
melalui 7 (tujuh) agenda pembangunan nasional dalam RPJMN 2020-2024. Tujuh agenda pembangunan
tersebut adalah (1) Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas dan
Berkeadilan, (2) Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan,
(3) Meningkatkan SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing, (4) Revolusi Mental dan Pembangunan
Kebudayaan, (5) Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan
Dasar, (6) Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan Bencana, dan Perubahan Iklim, (7)
Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan Publik. Pembangunan
Pemasyarakatan Tahun 2020-2024 memiliki keterkaitan dengan Agenda 3 dan 7 yaitu Meningkatkan
SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing serta Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi
Pelayanan Publik.

Kegiatan pembangunan pemasyarakatan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan merupakan satu


kesatuan yang tidak terpisahkan dari pembangunan hukum dan HAM secara keseluruhan. Masih
tingginya angka pengulangan tindak pidana (residivisme) sebesar 9,06% pada akhir Tahun 2019 sebagai
ekses dari Sistem Pemasyarakatan, merupakan “pekerjaan rumah” yang harus diselesaikan. Hal ini
disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya merupakan hasil dari adanya masalah yang belum
terselesaikan selama masa pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan.

Pemasyarakatan juga menghadapi berbagai tantangan untuk diatasi. Tantangan tersebut diantaranya:
(i) masalah overcrowding di Lapas/Rutan sebesar 107% pada akhir Tahun 2019 yang belum dapat
diselesaikan yang berpotensi melahirkan berbagai persoalan-persoalan baru, yakni terhambatnya
pemenuhan hak-hak dasar WBP dan ancaman atas resiko keamanan; (ii) penanganan terhadap
narapidana terorisme yang menyebarkan paham radikal kepada narapidana lainnya di “penjara” yang
membutuhkan peran penting dari Pemasyarakatan, serta peran Bapas dalam implementasi Litmas
dalam pidana alternatif yang terdapat pada Rancangan Undang-Undang Hukum Pidana (RUHP).

Dalam kerangka yang lebih operasional, sejumlah tantangan juga telah diidentifikasi, yang mencakup:
(i) prosedur kerja (SOP) yang belum dilaksanakan secara konsisten; (ii) mekanisme pengawasan
internal/sosial belum maksimal; (iii) sistem data yang belum terintegrasi; (iv) keterbatasan anggaran; (v)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 5


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

pola pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) belum memadai; (vi) keterbatasan sarana dan prasarana;
dan (vii) missing link antara UPT Pas dengan Ditjen Pas.

Pada perkembangannya Pemasyarakatan tidak hanya berada pada hilir sistem peradilan pidana (post
adjudikasi) namun sudah turut berperan pada tahap sebelum masuk proses peradilan (pra adjudikasi)
melalui peran Bapas sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem
Perdilan Pidana Anak (SPPA). Berbagai peraturan perundang-undangan yang berkembang sejak
reformasi telah memberikan arah dan tanggung jawab yang lebih besar kepada Pemasyarakatan terkait
dengan tugas pokok dan fungsinya. Perkembangan tersebut mencakup penguatan pelaksanaan Sistem
Peradilan Pidana Terpadu (SPPT) dan Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) yang berbasiskan pada
keadilan restoratif (restorative justice); perkembangan tentang peranan untuk melakukan rehabilitasi
pada pengguna narkoba; perkembangan bentuk-bentuk saksi hukuman yang mengarah pada alternatif
pemidaan penjara (alternatives to imprisonment); serta upaya untuk mendorong adanya community-
based corrections dan perkembangan pola pemidanaan yang diatur dalam Rancangan Undang-Undang
Hukum Pidana (RUUHP) dan Rancangan Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RUUHAP). Selain itu,
perkembangan teknologi (termasuk teknologi informasi) juga akan memainkan peran penting terkait
pelayanan publik, terutama dalam menunjang sistem manajemen perkara dan database di
Pemasyarakatan.

Berbagai upaya akselerasi pembangunan pemasyarakatan selanjutnya diharapkan dapat memberikan


kontribusi dalam mendukung penegakan hukum berbasis HAM yang berkeadilan dalam bentuk: (i)
narapidana, tahanan, anak, dan klien Pemasyarakatan mendapatkan pelayanan sesuai dengan hak asasi
manusia; (ii) keamanan dan ketertiban di Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan (UPT Pas) terjaga; (iii)
narapidana, Tahanan, Anak dan Klien Pemasyarakatan mendapatkan pendampingan, pembinaan,
pembimbingan, pendidikan dan pelatihan sesuai dengan hak asasi manusia; (iv) dan hak kepemilikan
seseorang terhadap benda sitaan (Basan) dan/atau barang rampasan (Baran) terlindungi yang pada
akhirnya akan berdampak pada peningkatan SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing serta
Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan Publik.

Agar terarah dan terkendali, diperlukan adanya satu dokumen perencanaan strategis sebagai panduan
yang berisi tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan yang disusun dengan berpedoman pada RPJM Nasional 2020-2024.
Penyusunan Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2020-2024 merupakan
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional serta mengacu pada Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappanes Nomor 5 Tahun 2019 tentang
Tata Cara Penyusunan Rencana Strategis Kementerian/Lembaga Tahun 2020-2024.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 6


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1.1 KONDISI UMUM

A. Capaian Rencanan Strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2015-2019


Capaian pembangunan pemasyarakatan tahun 2015-2019 didasarkan pada pencapaian sasaran
strategis dan indikator kinerja utama. Sasaran strategis direktorat jenderal pemasyarakatan adalah 1)
Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas; 2) Meningkatnya Ketaatan Hukum
Mantan Narapidana, Anak dan Klien Pemasyarakatan; 3) Terwujudnya Produktivitas Narapidana
Menuju Manusia Mandiri Berdaya Guna, serta; 4) Terwujudnya Pemenuhan Hak Anak; 5) Terlindunginya
Hak Tahanan dan Kepemilikan Terhadap Basan/Baran. Pencapaian sasaran strategis selanjutnya
direpresentasikan melalui pencapaian indikator kinerja utama (IKU) serta dukungan pelaksanaan
kegiatan prioritas sebagai berikut:

1. Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Pemasyarakatan (IKM)

Pasal 1 ayat (1) Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik menyatakan
“Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas
barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik”.
Sedangkan penyelenggara pelayanan publik adalah setiap institusi penyelenggara negara, korporasi,
lembaga independen yang dibentuk berdasarkan undang-undang untuk kegiatan pelayanan publik, dan
badan hukum lain yang dibentuk semata-mata untuk kegiatan pelayanan publik.

Sebagai Institusi penyelenggara pelayanan publik, peranan Direktorat Jenderal pemasyarakatan ini
dirasakan sangat penting untuk menunjang pembangunan pada bidang hukum dan hak sasi manusia
(HAM) yang diemban oleh Kementerian Hukum dan hak Asasi manusia, yang didalamnya terdapat
Pembinaan Narapidana, Perawatan Tahanan, Pembimbingan Klien Pemasyarakatan, dan Pengelolaan
benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan dalam memberikan pelayanan yang efektif dan efisien.

Tuntutan kualitas dan kuantitas jasa pelayanan publik oleh pengguna (user) semakin meningkat. Di
pihak operator pelayanan publik menghadapi kendala dalam menyajikan jasa pelayanan publik. Di pihak
lain kualitas dan kuantitas yang diinginkan belum terpenuhi. Transparansi, akuntabilitas, kesetaraan
dalam pelayanan publik diperlukan untuk mengatasi kesenjangan pihak-pihak yang terkait. Dituntut
pula regulator yang mampu mengalokasikan sumber daya yang ada, sehingga terjadi keseimbangan
pihak-pihak terkait dalam layanan publik. Di luar pengguna jasa pelayanan publik (non user) perlu
diperhatikan kepentingannya, khususnya tuntutan lingkungan.

Seiring dengan semakin meningkatnya pengetahuan dan kebutuhan masyarakat khususnya dalam hal
pelayanan di bidang hukum, yang diikuti oleh adanya tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan
yang lebih baik, maka institusi pelayanan dituntut untuk selalu merespon perubahan yang terjadi.
Perubahan yang sangat pesat telah terjadi baik dalam ilmu pengetahuan maupun teknologi, sehingga
mengakibatkan timbulnya berbagai kesenjangan, seperti kesenjangan teknis, kesenjangan administrasi,
kesenjangan komunikasi dan kesenjangan persepsi. Sebagai upaya pemenuhan tuntutan masyarakat,
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan harus mampu menyediakan fasilitas pelayanan. Perubahan-
perubahan yang terjadi di masyarakat merupakan keharusan untuk dipertimbangkan serta dianalisis,

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 7


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

sehingga dapat memenuhi harapan masyarakat. Sebagai upaya untuk menghadapi perubahan tersebut
adalah dengan cara menerapkan kebijakan dan strategi yang tepat yang selalu berusaha meningkatkan
mutu pelayanan yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan.

Untuk mengetahui sampai sejauh mana pelayanan yang dilakukan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
telah memberikan kepuasan bagi stakeholders, maka perlu diidentifikasi tingkat kepuasan stakeholders
berdasarkan indikator-indikator yang akan digunakan untuk mengukur kepuasan stakeholders.
Kejelasan dan kepastian persyaratan/prosedur dan waktu, sikap, petugas, keterampilan petugas,
suasana ruang pelayanan, sarana pendukung teknologi yang mutakhir, biaya, mekanisme pengajuan
keberatan, dan partisipatif merupakan aspek-aspek yang digunakan untuk mengukur kepuasan
stakeholders Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Berdasarkan indikator-indikator pada masing-masing
aspek tersebut maka akan diketahui faktor-faktor yang sangat mempengaruhi kepuasan stakeholders.

Survei kepuasan pengguna layanan Direktorat Jenderal Pemasyarkatan Tahun 2019 dilakukan oleh
Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui aplikasi
survei.balitbangham.go.id. Adapun perbandingan grafik capaian Tahun 2016 sampai dengan 2019 dapat
terlihat dalam grafik sebagai berikut :

Gambar 1.1
Grafik Nilai Indeks Kepusaan Pengguna layanan Pemasyarakatan Tahun 2016 - 2019

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Pemasyarakatan


91,42

78,16 77,5
76,39

2016 2017 2018 2019

Realisasi nilai Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Pemasyarakatan tahun 2016-
2019 selalu mengalami peningkatan namun pernah mengalami penurunan di tahun 2017 dengan rata-
rata peningkatan sebesar 4,86%. Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik
Pemasyarakatan tahun 2018 tercatat sebesar 77,5% meningkat cukup tinggi di tahun 2019 menjadi
sebesar 91,42% dengan selisih peningkatan sebesar 13,92% . Meningkatnya nilai IKM tersebut
dipengaruhi oleh komitmen peningkatan layanan yang dilakukan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
yang diwujudkan melalui Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)
dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) berdasarkan pada Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2019 tentang Pedoman
Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan
Melayani sebagai role model Reformasi Birokrasi dalam penegakan integritas dan peningkatan
pelayanan berkualitas dengan capaian hingga Tahun 2019 sebanyak 23 Satker mendapatkan predikat
WBK dan 1 Satker mendapatkan predikat WBBM dengan rincian sebagai berikut :

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 8


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Tabel 1.1
Satuan kerja yang mendapatkan predikat WBK dan WBBM Tahun 2015 – 2019

2015 2018 2019


1 UPT WBK 5 UPT WBK UPT WBK
1. Lapas Perempuan 1. Lapas Kelas IIA 1. Lapas Kelas I Malang
Kelas IIA Semarang Salemba 2. Lapas Kelas IIA Besi
2. Lapas Kelas IIA 3. Lapas Kelas IIA Kupang
Cibinong 4. Lapas Kelas IIA Pekanbaru
3. Lapas Perempuan 5. Lapas Kelas IIA Sragen
Kelas IIA Malang 6. Lapas Kelas IIA Watampone
4. Lapas Kelas IIA Metro 7. Lapas Narkotika Kelas IIA Cirebon
5. Rutan Kelas I Cirebon 8. Lapas Kelas IIB Brebes
9. Lapas Kelas IIB Muara Enim
10. Lapas Kelas IIA Cikarang
11. LPKA Kelas I Palembang
12. Rutan Kelas I Bandung
13. Rutan Kelas I Tanjung Pinang
14. Rutan Kelas IIB Bantul
15. Rutan Kelas IIB Pinrang
16. Rutan Kelas IIB Wonogiri
17. Dit. Teknologi Informasi dan Kerja sama
UPT WBBM UPT WBBM UPT WBBM
1. Lapas Perempuan Kelas IIA Malang

Selain hal tersebut meningkatnya indeks kepuasan masyarakat terhadap pelayanan pemasyarakatan
disebabkan oleh upaya peningkatan kualitas pelayanan Pemasyarakatan Berbasis Teknologi Informasi.
Dalam rangka peningkatan kualitas layanan publik di bidang pemasyarakatan, Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan telah mengembangkan layanan pemasyarakatan berbasis IT dalam kurun waktu 2015
s.d 2019 sebagai berikut :

a. Layanan Kunjungan Keluarga berbasis Teknologi Informasi

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan telah meningkatkan kualitas layanan kunjungan berbasis


teknologi informasi pada 525 Lapas, Rutan dan LPKA seperti pendaftaran kunjungan online;
pendaftaran elektronik melalui e-ktp; layanan kunjungan virtual bagi keluarga.

b. Pengembangan System Data Base Pemasyarakatan (SDP)


Pengembangan SDP dalam kurun waktu 5 tahun terakhir sebanyak 74 fitur telah dikembangkan
didalam aplikasi SDP antara lain Remisi Online dan Integrasi Online.

c. Pembangunan Layanan Informasi Self Service


Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan informasi terkait program pembinaan dan layanan
tahanan bagi Narapidana, Tahanan dan Anak telah dibangun layanan self service pada 525 Lapas,
Rutan dan LPKA.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 9


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

d. Singkronisasi Data Tahanan, Narapidana dan Anak dengan Aplikasi lainnya melalui Aplikasi
Manajemen Integrasi Informasi dan Pertukaran Data (MANTRA).
e. Sinkronisasi data dengan aparat penegak hukum lainnya melalui peningkatan kualitas kapasitas
Sistem Data Base Pemasyarakatan dalam rangka menjamin kepastian hukum bagi tahanan.
f. Pembangunan Barcode System Pengelolaan Basan Baran pada Rupbasan
Guna memberikan kepastian perlindungan hak terhadap kepemilikan benda sitaan dan barang
rampasan negara, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan telah membangun barcode system yang
terintegrasi dengan data tahanan pada 64 Rupbasan.

g. Layanan Edukasi Pemasyarakatan

1) Museum Pemasyarakatan

Pelayanan kepada masyarakat dalam rangka edukasi sejarah perkembangan sistem pemenjaraan
menuju sistem pemasyarakatan di Indonesia sekaligus menyajikan hasil karya dan kreatifitas warga
binaan pemasyarakatan di Lapas Kelas IIA Tangerang yang dibangun pada Tahun 2017.

2) Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE)

Dalam rangka meningkatkan kualitas reintegrasi sosial narapidana asimilasi/klien pemasyarakatan


dibeberapa tempat telah dibangun Saranan Asimilasi dan Edukasi di tengah lingkungan masyarakat
dengan menampilkan hasil karya narapidana berupa produk/jasa mupun sarana edukasi bagi
masyarakat. 8 (delapan) Sarana Asimilasi dan Edukasi yang telah dibangun antara lain Lapas Terbuka
Kelas IIB Nusakambang, Lapas Terbuka Kelas IIB Kendal, Lapas Kelas IIB Selong, Barbershop di
Bandara Soekarno Hatta Terminal 3 dikelola Lapas Kelas I Tangerang dan Lapas Kelas IIA Pemuda
Tangerang, Lapas Kelas I Malang, Lapas Kelas IIB Nunukan, Lapas Kelas IIB Tuban, Lapas Terbuka
Kelas IIB Ciangir.

2. Menurunnya Persentase Residivis

Residivis berasal dari bahasan Perancis yaitu “re” yang berarti lagi dan “cado” yang berarti jatuh, dapat
disimpulkan bahwa residivis atau yang lebih dikenal dengan pengulangan tindak pidana adalah
pengulangan kembali tindak kejahatan atau kriminal yang sebelumnya bisa dilakukannya setelah dikenai
hukuman dalam kurun waktu tertentu.

Persyaratan yang harus dipenuhi jika seseorang kembali melakukan tindakan criminal atau residivis,
adalah sebagai berikut :

a. Pelakunya merupakan orang yang sama

b. Terulangnya tindak pidana dan tindak pidana yang terdahulu telah dijatuhi pidana oleh keputusan
hakim

c. Terpidana telah menjalani hukuman atau hukuman penjara yang telah dijatuhkan kepadanya.

d. Pengulangan terjadi dalam periode waktu .

Menurunnya Persentase Residivise menggambarkan keberhasilan kinerja Direktorat Jenderal


Pemasyarakatan dalam membina Narapidana dengan Meningkatkan Ketaatan Hukum Mantan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 10


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Narapidana, Anak dan Klien Pemasyarakatan. Dengan meningkatnya Ketaatan Hukum Mantan
Narapidana, Anak dan Klien Pemasyarakatan diharapkan mampu membentuk Warga Binaan
Pemasyarakatan menjadi individu yang bertakwa kepada Tuhan YME, mampu berinteraksi secara sehat
dalam pergaulan masyarakat, tidak mengulangi perbuatannya, serta mempunyai kemampuan untuk
mencapai standar hidup yang baik. gambaran tingkat pertumbuhan residivis dapat dilihat pada tabel
dibawah ini :

Tabel 1.2
Pertumbuhan Residivis dari Tahun 2015 – 2019

2016 2017 2018 2019

Napi & Napi & Napi & Napi &


Residivis Residivis Residivis Residivis
tahanan tahanan Tahanan Tahanan

Grand Total 204.549 30.977 232.080 27.531 255.727 29.262 269.846 24.459

% Residivis 15,14 11,86 10,94 9,06

Selisih % Residivis 3.28 0,92 2,38

Gambar. 1.2
Grafik Jumlah Residivis dari Tahun 2016 – 2019

16,00% 15,14% 300.000


14,00% 11,86%
11,44% 250.000
269.846

12,00%
232.080

10,00% 9,06% 200.000


255.727
204.549

8,00% 150.000
6,00%
100.000
30.977

27.531

29.262

24.459

4,00%
50.000
2,00%
0,00% 0
2016 2017 31/12/2018 2019

Napi/Tah Residivis %

Realisasi Penurunan persentase residivis dari Tahun 2015 hingga Tahun 2019 tercatat sebesar 6,08%,
dengan rata-rata penurunan residivis tercatat sebesar 2,193 tiap tahunnya. Penurunan tangkat
residivisme menunjukan bahwa mantan narapidana dapat mampu berintegrasi kembali ke masyarakat
dan mampu memenuhi penghidupannya dengan bekal yang telah didapatkan selama menjalani proses
pembinaan.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 11


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

3. Persentase Klien Pemasyarakatan yang Diterima Masyarakat dan Mempunyai Pekerjaan

Menurut Undang-Undang (UU) Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan, warga binaan
pemasyarakatan adalah insan dan sumber daya manusia yang harus diperlakukan dengan baik dan
manusiawi dalam satu pembinaan yang terpadu.

Selanjutnya, UU itu mengatur bahwa sistem pemasyarakatan saat ini bertujuan agar warga binaan
pemasyarakatan menyadari kesalahannya, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana sehingga
dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan, dan
dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab. Berdasarkan pemahaman
itu, secara filosofis sistem pemasyarakatan jauh berbeda dengan sistem kepenjaraan yang menekankan
pada prinsip pembalasan dan penjeraan. UU No 12 Tahun 1995 bahkan menyebutkan bahwa sistem
kepenjaraan yang berlaku sebelumnya di Indonesia tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.

Pada sisi yang berbeda, sistem pemasyarakatan menekankan prinsip reintegrasi sosial yang
memandang bahwa kejahatan merupakan konflik antara masyarakat dan terpidana. Dengan demikian,
pemidanaan diarahkan sebagai sarana untuk menyatukan kembali terpidana dengan masyarakat. Lebih
jauh lagi, sistem pemasyarakatan ternyata tidak sekadar menekankan reintegrasi sosial, tetapi juga
bertujuan agar para narapidana (napi) menjadi insan yang berguna dan produktif bagi pembangunan
setelah keluar dari Lapas.Pada tataran tertentu, para mantan napi yang mampu berintegrasi kembali
dengan masyarakat dan menjadi individu-individu yang produktif akan sangat berperan dalam
memperkuat ketahanan nasional.

Secara filosofis, reintegrasi sosial antara para mantan napi dan masyarakat merupakan faktor yang
sangat esensial dalam mendukung keamanan masyarakat. Dalam hal ini, kondisi dan rasa aman yang
ada di masyarakat merupakan modal penting untuk melaksanakan pembangunan. Modal itu akan
semakin kuat jika didukung individu-individu, termasuk para mantan napi yang produktif. Pada
gilirannya, pembangunan nasional yang dilaksanakan dalam suasana keamanan yang kondusif akan
mendorong kesejahteraan masyarakat. Kedua hal itu, yakni keamanan dan kesejahteraan, merupakan
tolok ukur dari kondisi ketahanan nasional.

Sebagaimana yang tercantum dalam Keputusan Menteri Kehakiman R.I. No: M.02-PK.04.10 Tahun 1991
tentang pola penyelenggaraan pendidikan masyarakat yakni: Indikator Keberhasilan Program belajar
masyarakat apabila narapidana yang bersangkutan dapat : memanfaatkan keterampilan yang telah
diperoleh sebagai mata pencaharian atau sumber nafkah dan selain memiliki kreatifitas baik berupa
jasa, maupun pengetahuan yang dapat menunjang tambahan sumber keuangan yang gilirannya dapat
dijadikan pengembangan usahanya.

Oleh karena hal tersebut, maka Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menetapkan, “Klien
Pemasyarakatan yang diterima masyarakat dan mempunyai pekerjaan yang layak” menjadi Indikator
Kinerja Utamanya. Mengapa Klien? Mengapa bukan mantan narapidana yang dijadikan indikator?
Karena Klien Pemasyarakatan statusnya masih dibawah pengawasan dan tanggung jawab dari Institusi
Pemasyarakatan yaitu Balai Pemasyarakatan, sedangkan apabila mantan narapidana atau narapidana
yang sudah bebas yang dijadikan sebagai capaian akan menyulitkan karena banyak factor yang akan
mempengaruhi dan sudah diluar tanggung jawab institusi pemasyarakatan. Sedangkan tanggung jawab
terhadap mantan narapidana yang sudah bebas berada dibawah kewenangan Kementerian Sosial.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 12


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Adapun data Klien Pemasyarakatan yang diterima masyarakat dan mempunyai pekerjaan yang layak
dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Gambar 1.3
Data Perbandingan Klien yang bekerja dengan Klien yang belum bekerja Tahun 2019

Klien yang Jumlah Klien


Klien yang bekerja Pemasyarakatan
belum

81.232
41%
bekerja
59%

Berdasarkan data diatas Klien yang bekerja sebesar 41% dari total 81.232 Klien.

4. Persentase Anak yang Melanjutkan Pendidikan

Dalam UU 12 Tahun 2010 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) diatur bahwa setiap Anak dalam
proses peradilan pidana berhak memperoleh pendidikan. Selain itu, LPKA wajib menyelenggarakan
pendidikan, pelatihan keterampilan, pembinaan, dan pemenuhan hak lain sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan. Program pendidikan dan pembinaan ini diawasi oleh Balai
Pemasyarakatan.

Tabel 1.3
Data Anak yang melanjutkan Pendidikan Tahun 2019

ANAK YANG MASIH BERADA DI LPKA


JUMLAH
PENDIDKAN FORMAL PENDIDIKAN NON FORMAL

SD SLTP SMA Paket A Paket B Paket C


1.132
39 146 207 162 288 290

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 13


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

5. Menurunnya Persentase Overstaying

Overcrowded bukan satu-satunya persoalan pemasyarakatan. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga


menghadapi masalah overstaying yang pelik. Overstaying malah dipandang sebagai salah satu penyebab
jumlah penghuni penjara melebihi kapasitas. Overstaying terjadi jika tahanan masih tetap ditahan
padahal seharusnya sudah dibebaskan atau dilepaskan. Mereka yang mengalami kondisi ini sebenarnya
mengalami pelanggaran hak asasi manusia, yaitu penahanan yang tidak sah (arbitrary detention).
Penahanan tidak sah merupakan pelanggaran hukum. Apabila telah melewati masa habis
penahanannya seharusnya kepala rutan berhak untuk mengeluarkan tahanan demi hukum.

Oleh karena hal tersebut, maka Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menetapkan Menurunnya
Persentase Overstaying menjadi Indikator Kinerja Utamanya sebagai bentuk dari perlindungan HAM
seseorang.

Gambar 1.4
Grafik Persentase Overstaying Tahun 2016 – 2019

100000 100,00

90000 90,00
70679

70582

64006
80000 80,00
65545

70000 70,00

60000 50,75 48,06 60,00


44,95
2,69
50000 0,00 3,11 50,00
39,60
40000 40,00
22656

30000 30,00
19589
19571

33968
33264

5,35
31727

20000 20,00
7818

3424
5256
4042

3006
2797

2720

2699
2620

10000 10,00
2025

1467

1463

1366
1230

875
675

375
133

0 0,00
2016 2017 2018 2019
A1 A2 A3
A4 A5 TOTAL
JUMLAH TAHANAN % Overstaying selisih persentase

Persentase penurunan overstaying tahun 2016-2019 mengalami penurunan yang signifikan dengan
rata-rata penurunan sebesar 15,13% per tahun. Persentase penurunan overstaying di Tahun 2019
meningkat cukup tinggi sebesar 39,6%. Meningkatnya capaian tersebut sangat dipengaruhi oleh
komitmen direktorat jenderal pemasyarakatan dalam melindungi hak tahanan yang didukung oleh
aparatur penegak hukum lainnya dalam hal ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Kajian Tata
Kelola Pemasyarakatan dimana salah satu hasil rekomendasinya yaitu menyelesaikan masalah overstay
tahanan. Pada akhir tahun 2019 tercatat masih ada kasus overstay tahanan sebesar 5,35%.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 14


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

6. Jumlah Persentase Benda Sitaan yang dikembalikan Kepada Pemiliknya.

Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara, atau disingkat Rupbasan adalah tempat benda yang disita
oleh Negara untuk keperluan proses peradilan. Rupbasan didirikan pada setiap ibukota kabupaten atau
kota, dan apabila perlu dapat dibentuk pula cabang Rupbasan. Di dalam Rupbasan ditempatkan benda
yang harus disimpan untuk keperluan barang bukti dalam pemeriksaan dalam tingkat penyidikan,
penuntutan dan pemeriksaan di sidang pengadilan termasuk barang yang dinyatakan dirampas
berdasarkan putusan hakim.

Penggunaan benda sitaan bagi keperluan penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan di pengadilan, harus
ada surat permintaan dari pejabat yang bertanggungjawab secara juridis atas benda sitaan tersebut.
Pengeluaran barang rampasan untuk melaksanakan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap, dilakukan atas permintaan jaksa secara tertulis. Pemusnahan barang rampasan
dilakukan oleh jaksa, dan disaksikan oleh Kepala Rupbasan.

Bertitik tolak dari ketentuan pasal 44 ayat (1) UU RI Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP yang
menyatakan bahwa benda sitaan disimpan dalam rumah barang benda sitaan negara, yang selanjutnya
dalam ketentuan Pasal 27 ayat (1) PP RI Nomor 27 tahun 1983 tentang pelaksanaan Kitab Undang –
Undang Hukum Acara Pidana disebutkan dalam RUPBASAN ditempatkan benda yang harus disimpan
untuk keperluan barang bukti dalam pemeriksaan dalam tingkat penyidikan, penuntutan, dan
pemeriksaan di sidang pengadilan termasuk barang yang dinyatakan dirampas berdasarkan putusan
hakim, maka terkandung pengertian bahwa :

1) Setiap benda sitaan yang disimpan oleh negara untuk keperluan proses peradilan harus disimpan di
RUPBASAN.

2) RUPBASAN adalah satu – satunya tempat penyimpanan benda sitaan oeh negara, termasuk barang
yang dirampas berdasarkan putusan hakim.

3) Dari fungsi kelembagaan RUPBASAN merupakan pusat penyimpanan benda sitaan dan barang
rampasan negara dari seluruh instansi di Indonesia.

4) Dalam hal benda sitaan tersebut tidak mungkin dapat disimpan dalam RUPBASAN, maka cara
penyimpanan benda sitaan tersebut diserahkan kepada Kepala RUPBASAN (Pasal 27 ayat (2) PP No.
27 Tahun 1983).

Pembentukan Rupbasan bertujuan untuk menerapkan “Check dan Balance” melalui pripsip netralitas
dan prinsip pemisahan fungsi pada pelaksanaan Penegakan Hukum, Perlindungan HAM dan
Penyelamatan Aset hasil tindak pidana dalam penyelenggaraan penyimpanan, pengelolaan,
penyelamatan dan pengamanan benda sitaan dan barang rampasan negara (basan dan baran).

Oleh karena hal tersebut, Hak kepemilikan seseorang terhadap benda sitaan harus dilindungi selama
proses peradilan belum selasai karena orang tersebut belum tentu bersalah.

Adapun jumlah benda sitaan yang dikembalikan ke pemiliknya berjumlah 1.946 Benda Sitaan (data
terlampir). Sedangkan jumlah benda sitaan yang sudah inkrah atau sudah mendapatkan putusan
berjumlah 2.631. Adapun persentase benda sitaan yang dikembalikan kepada pemiliknya tercatat
sebesar 73,96%.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 15


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

B. Survey Persepsi Pegawai Terhadap Prioritas Kinerja Pemasyarakatan

Pemetaan terhadap persepsi pegawai Pemasyarakatan terhadap kondisi Pemasyarakatan sejak kurun
waktu 2014 hingga 2019 berpusat pada tiga kelompok isu yakni Isu Pemasyarakatan yang professional,
Isu Pemenuhan Hak Asasi Manusia, juga isu terhadap penegakan hukum. Dalam pemetaan tersebut tata
kelola yang mencakup penguatan SDM Pemasyarakatan dan bussines proses dan tata kerja
Pemasyarakatan masih dianggap penting untuk dijadikan prioritas dalam penguatan kinerja
Pemasyarakatan. Pada isu pemenuhan HAM, kualitas layanan pemasyarakatan terhadap tahanan,
narapidana dan klien serta Anak sangat diharapkan untuk ditingkatkan selain terhadap isu kelompok
Rentan dan Gender serta upaya rehabilitasi pemakai atau pengguna narkotika yang dihukum penjara.
Dalam konteks penegakan hukum program Revitalisasi Pemasyarakatan yang menekankan pada
diversifikasi Pembinaan menempati prioritas tertinggi untuk dijalankan sebagai pola modern
pembinaan narapidana di Indonesia, selain itu isu narapidana risiko tinggi, restorative justice dan
overcrowding serta reintegrasi sosial juga dianggap sebagai prioritas yang tidak bisa diabaikan.

Gambar 1.5
Matrik Survey Prioritas Internal Terhadap Pembaharuan Pemasyarakatan Tahun 2019

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 16


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Gambar 1.6
Matrik Survey Prioritas
Internal Terhadap
Kelompok Isu Kategori
Pemenuhan HAM

Gambar 1.7
Matrik Survey
Prioritas Internal
Terhadap Kelompok
Isu Penegakan
Hukum

Gambar 1.8
Matrik Survey
Prioritas Internal
Terhadap Kelompok
Isu Pemasyarakatan
yang Profesional

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 17


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1.2 POTENSI & PERMASALAHAN

A. Potensi
Potensi pengembangan pemasyarakatan di Indonesia pada dasarnya mencakup berbagai kekuatan yang
terdapat di internal sistem pemasyarakatan maupun berbagai peluang yang dapat diraih untuk
mengembangkan sistem pemasyarakatan secara profesional. Beberapa potensi utama yakni sebagai
berikut :

1. Memiliki Jumlah Unit Pelaksana Teknis yang Besar


Berdasarkan Organisasi dan Tata Kerja UPT Pemasyarakatan Oktober 2019 Jumlah UPT Pemasyarakatan
Berjumlah 684 Tersebar di 416 kabupaten, 98 kota dalam 34 Provinsi di Indonesia.

Sedangkan sesuai dengan amanat pembentukan UPT Pemasyarakatan jumlah UPT yang masih
dibutuhkan berjumlah 2124 dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 1.4
Jumlah UPT Pemasyarakatan

Amanat Jumlah yg
UPT Kondisi
Regulasi Undang- Masih
Pemasyarakatan Saat Ini
undang Dibutuhkan
UU Nomor 12 Tahun 1995 tentang
LAPAS 327 514 187
PemasyarakatanJ
UU Nomor 12 Tahun 1995 tentang
BAPAS 90 514 424
Pemasyarakatan
PP Nomor 27 tahun 1983 Tentang
RUTAN 165 514 349
Pelaksanaan KUHAP pasal 18 (1)
PP Nomor 27 tahun 1983 Tentang
RUPBASAN 64 514 450
Pelaksanaan KUHAP pasal 26 (1)
LPKA UU No 11 Tahun 2012 tentang SPPA 33 34 1
LPAS UU No 11 Tahun 2012 tentang SPPA 4 34 30
Rumah Sakit UU No 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit 1 - -
JUMLAH 684 2124 1441

2. Memiliki Kewenangan Perawatan Tahanan, Pembinaan Narapidana dan Anak,


Pembimbingan Klien Pemasyarakatan dan Pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan
Negara
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan memiliki kewenangan yang diatur dalam berbagai Peraturan
Perundang-undangan yakni UU Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan, UU Nomor 1 tahun
1946 tentang KUHP, UU Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP, UU Nomor 11 tahun 2012 tentang
Sistem Peradilan Pidana Anak, UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, PP 31 tahun
1999 dengan perubahannya, PP 32 tahun 1999 , PP 58 tahun 1999, PP.27 Tahun 1983, PP 77 tahun
2019 dan lain-lain).

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 18


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Seiring berkembangnya politik dan kebijakan negara dalam pemenuhan dan perlindungan Hak Asasi
Manusia warga negara, Pemerintah dan DPR telah memasukan revisi Undang-Undang Nomor 1 tahun
1945, UU Nomor 8 tahun 1981 dan UU Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan dalam 1 Paket
Perubahan. Dalam draft Perubahan UU Nomor 1 tahun 1946 dijelaskan beberapa aspek yang berkenaan
dengan kewajiban penguatan di jajaran Pemasyarakatan yakni mengenai kesadaran sosial bahwa tujuan
pemidanaan adalah Pemasyarakatan, berkembanganya pidana alternative yang berpengaruh pada
sistem Pemasyarakatan dan peningkatan peran Pembimbing Kemasyarakatan.

Pasal 41 dan 42 UU Nomor 8 tahun 1981 KUHAP juga menjelaskan fungsi dan wewenang RUPBASAN.
Terkait dengan peran dan fungsinya keberadaan Komisi Pemberantasan Korupsi dengan berbagai benda
sitaan dan barang rampasan milik koruptor dengan kualitas dan nilai ekonomis tinggi dikelola secara
baik agar nilai ekonomis barang tersebut tidak turun. Sudah barang tentu diperlukan kesungguhan oleh
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam mengelolaa benda sitaan dan barang rampasan tersebut
secara bertanggungjawab.

Terhadap seluruh potensi yang diamanatkan dalam berbagai peraturan perundang-undangan ini baik
yang sedang berlaku saat ini maupun yang sedang menunggu legalisasi untuk diberlakukan dimasa yang
akan datang akan menjadi potensi yang besar bagi jajaran Pemasyarakatan, potensi berdasarkan
ketentuan perundang-undangan tersebut perlu dikelola secara baik dan bertanggungjawab agar tidak
menjadi beban dari negara karena kesalahan tata kelola.

3. Jaringan Kemitraan yang luas dengan Masyarakat, Pengusaha dan Instansi Pemerintah
UU Nomor 12 tahun 1995 menekankan pentingnya kerjasama dan partisipasi masyarakat dalam seluruh
program program Pembinaan. Sejak tahun 2010 Direktorat Jenderal Pemasyarakatan memulai
terobosan dan orientasi dengan menekankan koordinasi dan kerjasama sebaga strategi utama dalam
mencapai tujuan organisasi dalam konteks yang lebih luas yakni untuk mendukung seluruh
Penyelenggaraan tugas dan fungsi Pemasyarakatan.

Data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam kurun waktu 1 Tahun terakhir di level Nasional
Kerjasama dalam mendukung Penyelenggaraan tugas dan fungsi Pemasyarakatan adalah sebagai
berikut:

Gambar 1.9
Diagram Kerjasama Pemasyarakatan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 19


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Mengacu kepada data ini trend kenaikan kerjasama meningkat cukup signifikan dengan potensi
dukungan sebesar 20 % dalam capaian kinerja Pemasyarakatan secara keseluruhan. Fungsi
Pemasyarakatan yang memperoleh dukungan dari kerjasama secara potensial adalah fungsi Pembinaan
Narapidana, Pembimbingan Klien dan Perawatan Kesehatan Tahanan, Narapidana dan Anak.

Potensi kerjasama dan Koordinasi untuk tahun 2020-2024 akan diarahkan kepada rencana prioritas
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yakni:

a. Kerjasama dan koordinasi dalam mendukung Pembinaan Ketrampilan;


b. Kerjasama dan koordinasi dalam mendukung upaya Pengentasan Anak
c. Kerjasama dan koordinasi dalam mendukung upaya Perawatan kesehatan tahanan, Narapidana dan
Anak
d. Kerjasama dan koordinasi dalam mendukung upaya Pengurangan Overcrowding

Kedepan Pemasyarakatan akan meluaskan jaringan kemitraan melalui kerjasama dan koordinasi yang
lebih luas lagi dengan Masyarakat, Perseorangan, Pengusaha serta berkoordinasi dengan BUMN/BUMD,
Pemerintah Daerah, Aparatur Penegak Hukum, Lembaga Keuangan atau Perusahaan lokal yang
memiliki dana CSR untuk bisa dialokasikan dalam dukungan penyelenggaraan tugas dan fungsi
Pemasyarakatan. Selain itu peluang untuk melibatkan kemitraan internasional juga tetap dijalankan
pada area dan fungsi tertentu dengan mempertimbangkan kebutuhan organisasi dan kebijakan
Nasional.

Gambar 1.10
Skema Strategi Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 20


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

4. Sumber Daya Narapidana Usia Produktif

Menurut Sensus Penduduk Antar Sensus (Supas 2015) jumlah penduduk Indonesia mencapai 269,6 juta
jiwa pada 2020. Jumlah tersebut terdiri atas kategori usia belum produkftif (0-14 tahun) sebanyak 66,07
juta jiwa, usia produktif (15-64 tahun) 185,34 juta jiwa, dan usia sudah tidak produktif (65+ tahun) 18,2
juta jiwa. Jumlah penduduk Indonesia diproyeksikan terus bertambah menjadi 318,96 juta pada 2045
(Sumber: Antara 2018). Badan Pusat Statistik menggunakan indikator usia 15-49 sebagai usia yang
sangat produktif, sedangkan usia 50-64 tahun disebut sebagai usia produktif. Trend kenaikan isi hunian
penjara di Indonesia saat ini mencapai 20.000 orang per/tahun. Total penghuni per/awal Desember
2019 sebanyak 259.062 orang. Rata-rata usia tahanan /narapidana terendah kurang dari 18 Tahun dan
usia tertingi lebih dari 60 tahun.

Gambar 1.11
Data Usia Produktif Tahanan, Narapidana dan Anak

Narapidana berdasarkan Usia Produktif

> 60 Tahun =< 18 Tahun


1% 2%

=< 18 Tahun

41% 19 – 30 Tahun 19 – 30 Tahun


41%
56% 31 – 60 Tahun

31 – 60 Tahun > 60 Tahun


56%

Berdasarkan data tersebut diatas total usia produktif tahanan dan narapidana sebesar 97% dari total
keseluruhan. Jika rata rata hunian baik usia sangat produktif dan usia produktif di Lapas dan Rutan
mencapai 259.062 orang nar apidana dan tahanan berati menyumbang sebesar 0.1 % dari total
keseluruhan usia produktif dan sangat produktif secara nasional. Usia produktif dan usia sangat
produktif ini akan dimaksimalkan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan melalui program Revitalisasi
Penyelenggaraan Pemasyarakatan melalui pelatihan vocasional, pendidikan dan peningkatan
kemampuan kerja di bidang industri dan jasa.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 21


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

5. Sumber Daya Anak Yang Masih Dapat Berkembang Kearah Yang Lebih Baik

Tugas Pemasyarakatan dalam Pengentasan Anak terdiri dari tiga (3) fungsi besar yakni Pembinaan,
Pengasuhan dan Pendidikan. Berdasarkan Data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam kurun waktu
2015-2019 menunjukan angka yang fluktuatif dimana di tahun 2015 sampai 2018 jumlah anak
cenderung mengalami mengalami kenaikan, sedangkan di tahun 2018 ke 2019 mengalami penurunan.
Adapun data anak tahun 2015 sampai 2019 dapat dilihat pada grafik dibawah ini.

Gambar 1.12
Grafik Data Anak Tahun 2015 – 2019

2.689 ANAK
KETERAMPI BAKAT DAN
LAN SENI ANAK PESERTA
8% 6% PENDIDIKAN
KONSELING 12%
3.067
9%
3012

PEMBINAAN
JASMANI

2689
2643
29%
2.467

PEMBINAAN
2.412
2.320
2.281

ROHANI
2.215
2.178

36%

37 39 55 55 46
Anak yang Berkonflik dengan Hukum yang selanjutnya
2015 2016 2017 2018 2019 disebut Anak adalah anak yang telah berumur 12 (dua
belas) tahun, tetapi belum berumur 18 (delapan belas)
tahun yang diduga melakukan tindak pidana.
Anak Laki-Laki Anak Perempuan Total (UU Nomor 11 Tahun 2012 Tentang SPPA)

Dari data tersebut diatas terlihat bahwa fokus Pembinaan masih dititikberatkan pada model Pembinaan
Jasmani dan Pembinaan Rohani. Pendidikan Anak hanya mencapai 16% sedangkan hampir 100% Anak
di LPKA adalah Anak dengan usia sekolah. Selain itu Pendidikan Ketrampilan hanya 8% dari total
keseluruhan jumlah hunian Anak. Pendidikan vocasional sangat penting bagi Anak agar memiliki bekal
ketrampilan yang secara positif bisa ditangkap oleh mitra kerjasama Pemerintah, Pengusaha atau
masyarakat dalam membimbing Anak agar tidak terjebak kembali pada perbuatan pidana. Secara
bertahap pendidikan Ketrampilan Anak akan ditingkatkan. Untuk menyeimbangkan kebutuhan
psikologis Anak layanan pemberian konseling dirasakan masih kurang. Di lima (5) tahun yang akan
datang layanan konseling secara bertahap akan ditingkatkan agar menyentuh angka 20% hingga 100%
Anak memperoleh layanan yang penting ini.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 22


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

6. Peluang Penerimaan Negara Bukan Pajak Dari Sektor Industri di Dalam Lapas
Data PNBP Kementerian Hukum dan HAM sejak kurun waktu 2016 sampai dengan tahun 2018 dan
telah sesuai dengan hasil pelaporan rekonsiliasi pada sistem Kementerian Keuangan (Simponi). Total
penerimaan PNBP TA 2016 s.d 2018 sebagai berikut :

a. Tahun 2016 sejumlah Rp.12.665.014.479,-


b. Tahun 2017 sejumlah Rp. 25.313.203.156,-
c. Tahun 2018 sejumlah Rp. 20.625.563.542,-

PNBP yang bersumber dari kegiatan pembinaan narapidana sebagai berikut :

a. Tahun 2016 sejumlah Rp. 265.344.526,-


b. Tahun 2017 sejumlah Rp. 2.913.870.120,-
c. Tahun 2018 sejumlah Rp. 7.666.773.261,-

Untuk Tahun Anggaran 2019, PNBP Pemasyarakatan yang bersumber dari pembinaan narapidana
ditargetkan sejumlah Rp. 7.697.809.075 dengan potensi PNBP berasal dari 114 UPT lapas dan rutan
yang melaksakan kegiatan pembinaan narapidana.

7. Sistem IT Yang Mendukung


Pembangunan sistem teknologi dan informasi Pemasyarakatan terus dilakukan oleh Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan. Sepanjang tahun 2014-2018 Direktorat Jenderal Pemasyarakatan sudah membangun
sistem IT Pemasyarakatan di Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di 34 Kantor Wilayah Hukum dan
HAM se-Indonesia. Sejak Tahun 2016 Direktorat Jenderal Pemasyarakatan sudah mulai membangun
integrasi data dengan Mahkamah Agung. Tahun 2019-2024 Direktorat Jenderal Pemasyarakatan akan
fokus pada program prioritas Nasional tentang Sistem Peradilan Pidana Terpadu berbasis IT( SPTT- TI).
Selain itu Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga akan memfokuskan pada dukungan IT bagi Kegiatan
kegiatan prioritas Nasional dalam layanan teknis dibidang Pembinaan, Perawatan, Pembimbingan,
Pengamanan, Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Basan Baran.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 23


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

B. Permasalahan
Permasalahan dalam pembangunan pemasyarakatan mencakup berbagai kelemahan yang terdapat di
internal sistem pemasyarakatan maupun berbagai ancaman yang berasal dari luar sistem
pemasyarakatan di Indonesia. Konteks permasalahan yang mendasar dihadapi oleh Unit Pelaksana
Teknis (UPT) Pemasyarakatan baik UPT Balai Pemasyarakatan, UPT Rumah Tahanan Negara, UPT Rumah
Penyimpanan Benda Sitaan Negara, maupun UPT Lembaga Pemasyarakatan dalam pelaksanaan tugas
dan fungsi Pemasyarakatan adalah belum terpahaminya konsep dan tugas serta fungsi Pemasyarakatan
pada lembaga penegak hukum lainnya, sehingga memberikan kecenderungan atas ketidakoptimalan
bekerjanya sistem Pemasyarakatan dalam tata peradilan pidana. Permasalahan tersebut dapat
menjelaskan realitas hubungan antara lembaga-lembaga yang bernaung dalam sistem peradilan pidana
yang masih menunjukkan hubungan yang kurang sinergis, khususnya dalam hal interkoneksi diantara
sub sistem peradilan pidana. Terkait dengan tugas-tugas Kepolisan dibidang penyidikan, Kejaksaan
dibidang penuntutan (dan penyidikan), serta Pengadilan (hakim) dalam pemeriksaan dipersidangan,
terdapat beberapa kondisi yang kurang kondusif yang berimplikasi pada tidak maksimalnya pelaksanaan
tugas dan fungsi Pemasyarakatan. Uraian dalam bagian ini akan memaparkan permasalahan-
permasalahan UPT-UPT Pemasyarakatan dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan
terkait dengan berkerjanya sistem peradilan pidana.

Fenomena overcrowding diberbagai UPT Pemasyarakatan (Rumah Tahanan Negara dan Lembaga
Pemasyarakatan), merupakan salah satu gejala nyata tidak adanya sinergitas dalam bekerjanya sistem
peradilan pidana. Dalam konteks sistem peradilan pidana terpadu, masing-masing lembaga penegak
hukum tidak bisa menafikan permasalahan yang dihadapi oleh lembaga penegak hukum lainnya yang
secara langsung atau tidak diakibatkan oleh kebijakan salah satu lembaga. Sebagai contoh adalah
proses hukum terhadap tindak pidana narkotika dan obat terlarang yang semakin menunjukkan
kecenderungan angka yang meningkat secara signifikan divonis pidana penjara.

Gambar 1.13
Data Pertumbuhan Jumlah Narapidana Bandar dan Pengguna Tahun 2015 – 2019

300.000
259.062
250.000

200.000 173.572
150.000 126.562
100.000 81.732 62.694
36.421 44.830
50.000 26.273
-
TOTAL NARAPIDANA
NARKOBA TOTAL NARAPIDANA
NARKOBA PENGGUNA TINDAK PIDANA
BANDAR/PENGEDAR KESELURUHAN
NARKOTIKA
2015 36.421 26.273 62.694 173.572
2016 48.306 24.862 73.168 204.549
2017 50.775 28.146 78.921 232.080
2018 77.010 38.408 115.418 256.277
2019 81.732 44.830 126.562 259.062

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 24


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Jumlah tahanan dan narapidana dalam perkara tindak pidana narkotika dan psikotropika dalam tabel
tersebut diatas semakin menunjukkan trend kenaikan. Padahal perlu dipahami bahwa tidak semua
terdakwa dalam perkara tindak pidana narkotika dan obat terlarang harus dipidana dengan hukuman
penjara. Pemilahan terhadap pelaku tindak pidana dengan dasar pertimbangan tertentu (misalnya ;
anak-anak atau status sebagai pengguna narkotika dan obat terlarang) tidak dilakukan, padahal pihak
yang terkait seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan Pengadilan mengetahui permasalahan-permasalahan
kelebihan kapasitas yang terdapat di Lembaga Pemasyarakatan atau Rumah Tahanan Negara. Beberapa
hal yang terkait dengan pemberantasan tindak pidana narkotika dan psikotropika, memang terdapat
problem yuridis-normatif dimana dalam Pasal 64 Undang-undang Nomor 22 tahun 1997 tentang
Narkotika dan Pasal 58 Undang-undang Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika, memerintahkan
bahwa yang terkait dengan ketentuan pidana di undang-undang tersebut termasuk perkara yang
didahulukan dari perkara tindak pidana lainnya untuk diajukan ke pengadilan. Namun sebaliknya, patut
dicermati pula bahwa dalam memeriksa perkara untuk pecandu narkotika, Pasal 47 menyatakan bahwa
hakim dapat memutuskan atau menetapkan yang bersangkutan untuk menjalani pengobatan/
perawatan. Dengan kondisi warga binaan yang melebihi kapasitas tersebut, tugas dan fungsi
pembinaan dalam Lembaga Pemasyarakatan menjadi tidak maksimal. Hal ini terbukti dengan
kecenderungan banyaknya warga binaan Pemasyarakatan dalam perkara tindak pidana narkotika dan
obat terlarang, dimana kualifikasinya sebagai pengguna semestinya mendapatkan rehabilitasi atau
penyembuhan secara medis bukan sebagai narapidana di lembaga Pemasyarakatan.

Kecenderungan saat ini menunjukkan bahwa pendekatan sistem yang telah coba dibangun dasar-
dasarnya dalam KUHAP tidak berjalan dan berkembang secara memadai dalam praktik peradilan pidana
selama ini. Sistem peradilan pidana menekannya suatu sistem yang menjangkau sebagai sarana siasat
pencegahan kejahatan. Tidak semua perkara harus masuk hingga proses persidangan dimuka
pengadilan, untuk itu sistem harus bekerja untuk menyeleksinya. Sebagaimana telah diuraikan dalam
bagian awal, bahwa dalam sistem peradilan pidana pemidanaan bukanlah merupakan tujuan akhir dan
bukanlah satu-satunya cara untuk mencapai tujuan.

UPT Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara, yang eksistensinya diatur dalam Peraturan Pemerintah
Nomor 27 tahun 1983 tentang Pelaksanaan KUHAP sebagai lembaga yang memiliki kewenangan atas
penyimpanaan benda sitaan dan rampasan. Dimana melalui Peraturan Menteri Kehakiman Nomor :
M.05.UM.01.06.Tahun 1983 telah dijabarkan mengenai pengelolaan benda sitaan dan rampasan di
Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara yang kemudian dijabarkan lagi dalam petunjuk Teknsinya
melalui Surat Keputusan Dirjen Pemasyarakatan Nomor : E1.35.PK.03.10 Tahun 2002. Dalam hal
kerjasama antar negara, terkait dengan fungsi UPT Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara, melalui
Undang-undang Nomor 1 tahun 2006 tentang Bantuan Timbal Balik dalam Masalah Pidana dinyatakan
pada Pasal 45 ayat (1) sebagai lembaga yang berwenang untuk menyimpan barang, benda, atau harta
kekayaan sitaan hasil dari tindak pidana yang berdimensi lintas negara. Dalam praktiknya banyak
ditemukan permasalahan bahwa penyimpanan benda sitaan dan rampasan dalam proses pidana tidak
diserahkan atau setidaknya dilaporkan/ informasikan kepada Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara. Kondisi ini menunjukkan masih kurangnya pemahaman terhadap ketentuan peraturan
perundang-undangan dan lemahnya koordinasi antar aparat penegak hukum lainnya khususnya
ditingkat penyidikan dan penuntutan.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 25


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Mengenai kedudukan Cabang Rumah Tahanan Negara di Kepolisian dan Kejaksaan saat ini masih kurang
menempatkan Pemasyarakatan pada porsi kedudukannya yang memiliki kewenangan dalam
pengawasan dan pembinaan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 1983 pasal 18 ayat
(2) menegaskan bahwa semua Cabang Rumah Tahanan Negara adalah dibawah pengawasan dari
Rumah Tahanan Negara mengingat pembentukan Cabang Rumah Tahanan Negara dibentuk, diangkat,
dan diberhentikan oleh Menteri. Kedepan dengan penambahan dari segi jumlah Rumah Tahanan
Negara selain diperlukan penguatan koordinasi dengan instansi Kepolisian dan Kejaksaan, secara
bertahap diharapkan keberadaan Cabang Rumah Tahanan Negara diluar lingkungan Pemasyarakatan
sudah tidak diperlukan lagi/ dihapuskan. Hal tersebut juga berlaku pada Cabang Rumah Penyimpanan
Benda Sitaan Negara, kedepan dengan meningkatkan kualitas layanan dalam perawatan –
pengelolaannya serta penambahan dari segi jumlah Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara
diharapkan keberadaan Cabang Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara diluar lingkungan
Pemasyarakatan sudah tidak diperlukan lagi/ dihapuskan. Kedudukan Rumah Tahanan dan Rumah
Penyimpanan Benda Sitaan Negara sebagaiamana diatur melalui peraturan perundang-undangan
tersebut, hakikatnya adalah untuk menekankan pada penerapan sistem pengawasan/ kontrol lintas
aparatur penegak hukum untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan dalam jaring
administrasi peradilan pidana.

Pada tingkatan UPT Lembaga Pemasyarakatan, kemacetan dalam pelaksanaan pengawasan dan
pengamatan pelaksanaan putusan pengadilan oleh Hakim Pengawas dan Pengamat menunjukkan
lemahnya koordinasi diantara Pemasyarakatan dengan Pengadilan. Padahal bagian tersebut membawa
semangat baru dalam konsep dan ruang operasionalisasi sistem peradilan pidana. Dalam KUHAP itu
sendiri diatur hubungan yang timbal balik diantara Kepala Lembaga Pemasyarakatan dengan Hakim
Pengawas dan Pengamat. Dalam pasal 280 Hakim Pengawas dan Pengamat memiliki jangkauan tugas
pengawasan untuk memperoleh kepastian bahwa putusan pengadilan telah dijalankan sebagaimana
mestinya. Demikian pula Kepala Lembaga Pemasyarakatan dalam Pasal 281 KUHAP, atas permintaan
Hakim Pengawas dan Pengamat, menyampaikan informasi secara berkala atau sewaktu-waktu tentang
perilaku narapidana tertentu yang ada dalam pengamatan hakim. Mahkamah Agung sendiri,
sebenarnya telah menghasilkan beberapa surat edaran yang terkait dengan petunjuk pelaksanaan bagi
hakim pengawas dan pengamat, yakni Surat Edaran Nomor 3 tahun 1984 tentang Pelaksanaan Tugas
Kimwasmat dan Surat Edaran Ketua MA Nomor 7 tahun 1985 tentang Petunjuk Pelaksanaan Tugas
Hakim Pengawas dan Pengamat. Melalui berbagai peraturan dan petunjuk pelaksanaan tersebut
revitalisasi kelembagaan Hakim Pengawas dan Pengamat terrsebut dirasakan sangat penting untuk
menjadi agenda perbaikan dan pembaruan bekerjanya sistem peradilan pidana terpadu.

Permasalahan lain yang terdapat sehubungan bekerjanya sistem Pemasyarakatan yang juga patut
dikaitkan dengan relasi antar sub sistem peradilan pidana adalah mengenai kebuntuan-kebuntuan
aspek teknis administrasi (administrasi peradilan pidana) yang diakibatkan adanya kekosongan maupun
kekurangjelasan aturan dalam peraturan perundang-undangan. Permasalahan prosedural menyangkut
upaya-upaya hukum yang dilakukan oleh terpidana (grasi) terkait dengan pelaksanaan eksekusi mati,
dimana secara teoritik sebenarnya dapat dipecahkan dengan koordinasi antar institusi yang terkait.
Karena ketidakpastian akan mempengaruhi pula tugas-tugas Pemasyarakatan, seperti pembinaan dan
pembimbingan. Sebagai satu sistem diatas kertas seharusnya kebuntuan-kebuntuan yang diakibatkan
peraturan perundangan dapat dipecahkan melalui kerjasama dan koordinasi. Mengingat permasalahan
yang terkait dengan hal-hal yang bersifat prosedural dapat dipecahkan melalui atuan-aturan teknis yang
disepakati oleh masing-masing institusi.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 26


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1. Optimalisasi Tugas, Fungsi dan Kewenangan

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi serta kewenangannya, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
telah memetakan beberapa permasalahan yang dianggap krusial yaitu overstay pada pelayanan
tahanan, overload pada pengelolaan benda sitaan dan barang rampasan negara, overcrowding pada
pembinaan narapidana, serta over territory pada pembimbinga Klien Pemasyarakatan hal ini
berakibat pada tidak optimlanya pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan.

a. Kewenangan Pengeluaran Tahanan Demi Hukum

Gambar 1.14
Grafik Pertumbuhan Overstay Tahanan Tahun 2016 s/d 2019
100000 100,00
90000 90,00

64006
70679

70582
65545

80000 80,00
70000 70,00
50,75 48,06
60000 44,95 60,00
2,69 39,60
50000 0,00 3,11 50,00
40000 40,00
22656

19589
19571

30000
5,35 30,00
33968
33264

31727

20000 20,00
7818

3424
5256
4042

3006
2797

2720

2699
2620
2025

1467

1463

1366
1230

10000 10,00
875
675

375
133
0 0,00
2016 2017 2018 2019
A1 A2 A3
A4 A5 TOTAL
JUMLAH TAHANAN % Overstaying selisih persentase

Pengeluaran Tahanan Demi Hukum diatur dalam KUHAP apabila jangka waktu penahanan dari Penyidik,
Penuntut Umum dan Hakim sesuai tingkat pemeriksaan sudah habis dan tidak ada perpanjangan.
Kewenangan Kepala Rutan ini diatur dalam PP 58 Tahun 1999 sebagai pejabat yang bertanggungjawab
dalam Penerimaan dan Pengeluaran Tahanan. Saat ini jumlah tahanan yang melebihi waktu penahanan
mencapai 5000 orang. Keberadaan 5000 orang tahanan yang melebihi masa tahanan ini berdampak
pada beban negara dalam memberikan makan, minum dan fasilitas hunian lainnya di dalam RUTAN.
Oleh sebab itu lima (5) tahun kedepan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan akan secara bertahap
menekan angka kelebihan masa penahanan ini dengan berkoordinasi dengan instansi yang menahan
hingga mencapai 0 %.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 27


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

b. Kewenangan Pengelolaan Basan Baran

Tabel 1.5
Data Basan dan Baran yang dikelola oleh Rupbasan, Tahun 2014 – 2019

Benda Sitaan Barang Rampasan Grand


Tahun TOTAL Total BTB
BS 1 BS 2 BS 3 BS4 BS 5 BR 1 BR 2 BR 3 Totral

2014 49.469 102.583 1.570 9 138.356 291.987 709 8 14 728 132 292,.847

2015 243.154 134.305 1.482 327 4.558 383.826 3.457 165 3.584 7.206 128 391.160

2016 221.415 100.773 772 328 307 323.595 2.966 16 3.585 6.567 496 330.658

2017 59.041 167.480 688 198 303 227.710 3.041 0 3.452 6.493 24 234.227

2018 18.378 46.192 556 198 22 65.346 344 74 4 422 437 66.205

2019 21.756 66.466 462 198 13 88.895 371 45 37 453 23 89.371

Kewenangan Pengelolaan Basan dan Baran diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana.
Permasalahan yang masih timbul dalam pengelolaan Basan dan Baran diantaranya adalah :

1) menumpuknya basan dan baran yang sudah kadaluarsa menunggu untuk dimusnahkan atau
dihapuskan.
2) menurunnya kualitas ekonomi benda sitaan dan barang rampasan yang berasal dari tindak pidana
korupsi.

Upaya yang akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan kedepan adalah:

1) meningkatkan koordinasi dengan Aparat penegak hukum lainnya terkait administrasi dan jangka
waktu penyimpanan benda sitaan dan barang rampasan negara.
2) meningkatkan jumlah gudang penyimpangan Basan baran agar kualitas ekonomi basan dan baran
tidak menurun.
3) mengeluarkan dan menghapuskan benda sitaan dan barang rampasan yang tidak memiliki nilai
ekonomis lagi setelah berkoordinasi dengan instansi Kejaksaan.

c. Kewenangan Pemberian Hak Bersyarat dan Pertanggungjawaban Narapidana dengan


Pendekatan Restorative Justice

Dengan pertimbangan perlindungan dan pemenuhan Hak Asasi Manusia narapidana diberikan hak
bersyarat dan Remisi, sebagaimana diatur dalam UU Nomor 12 tahun 1995 tentang Pemasyarakatan.
Hak ini berlaku untuk seluruh narapidana dengan tidak melihat jenis tindak pidananya. Sesuai Pasal 15
KUHP dimana Menteri Hukum dan HAM memiliki kewenangan untuk memberikan hak-hak bersyarat

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 28


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

tersebut. Kewenangan pemberian hak bersyarat ini selain berkenaan dengan pemenuhan Hak Asasi
Manusia Narapidana juga terkait dengan Overcrowding di Lapas dan Rutan.

Gambar 1.15
Grafik Overcrowding Penghuni Lapas dan Rutan
Jumlah Lapas dan
Rutan di Indonesia
300.000 berjumlah 528 dengan
PENGHUNI KAPASITAS Kapasitas 130.512
250.000 orang sedangkan isi

269.846
256.277
Lapas dan Rutan

232.080
200.000 Tahun 2019
204.549

berjumlah 269.846
150.000
173.572

orang sehingga
mengalami kondisi

130.512
126.253
100.000
124.010
Over Crowding
118.952
117.128

sebesar 107 %
50.000

0
2015 2016 2017 2018 2019

Overcrowding sendiri disebabkan oleh 2 hal yakni regulasi dan kebijakan instansi penegak hukum (APH)
lain dimana menempatkan orang didalam instansi penahanan merupakan prestasi kerja dan
keberadaan peraturan mengenai persyaratan kewenangan pembebasan bersyarat yang diletakan pada
instansi lain. Overcrowding di Lapas dan Rutan di Indonesia berdampak pada pemenuhan anggaran
biaya perawatan narapidana dan tahanan dan gangguan keamanan dan ketertiban yang pada gilirannya
menimbulkan kerusuhan dan perusakan fasilitas negara.

Untuk itu Direktorat Jenderal Pemasyarakatan akan berupaya melakukan koordinasi dengan APH lain
untuk menekan laju hunian dan mengoptimalkan pemberian hak bersyarat dengan menggunakan jalur
grasi dan amnesti sebagai upaya pemenuhan hak asasi narapidana. Tidak sampai disitu saja narapidana
akan diarahkan untuk bertanggungjawab kepada korban dan masyarakat melalui program
pembimbingan yang berkualitas dengan menggunakan pendekatan restorative justice. Sehingga
langkah menekan terjadinya overcrowding berbanding lurus dengan upaya pertanggungjawaban
pidana dari narapidana yang memperoleh hak bersyarat tersebut dengan mengoptimalkan peran
Kelompok-kelompok masyarakat (POKMAS).

d. Kewenangan melakukan Litmas dan Rekomendasinya Terhadap Penjatuhan Hukuman,


Penempatan Tahanan Dan Narapidana, Dan Program Pembinaan dan Pemberian Hak
Bersyarat

Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) adalah kewenangan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah
Nomor 31 tahun 1999 tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyarakatan.

Litmas dan seluruh instrumennya menjadi sangat penting untuk digunakan dalam empat hal yakni:

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 29


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1) terkait dengan Pertimbangan bagi Hakim sebelum menjatuhkan Hukuman


2) terkait dengan penempatan tahanan, narapidana dan Anak
3) terkait dengan jenis/program pembinaan bagi narapidana dan Anak
4) terkait dengan penilaian terkait pemberian hak bersyarat bagi narapidana dan Anak

Tabel 1.6
Data Hasil Pendampingan dan Rekomendasi Litmas Anak Tahun 2015 – 2019

Hasil Pendampingan dan


NO 2015 2016 2017 2018 2019
Rekomendasi Litmas Anak
1 Diversi Anak Kembali Ke Orang Tua 3.734 3.460 4102 3028 3378
2 Diversi Anak Ke Panti Sosial 149 249 277 259 261
3 Putusan Anak Kembali ke Orang Tua 386 371 432 324 434
4 Putusan diserahkan ke Panti Sosial 227 362 563 676 598
5 Putusan Pidana Bersyarat 353 348 344 328 537
6 Pidana Penjara 2.226 2.376 3639 1953 3425
JUMLAH KESELURUHAN 7.075 7.166 9357 6568 8633

Terdapat beberapa permasalahan terkait kualitas Litmas ini:

1) belum optimal dijadikan acuan utama oleh Hakim untuk narapidana dewasa
2) belum optimal dijadikan rujukan utama oleh penyidik dan penuntut umum baik dalam perkara Anak
maupun dewasa.
3) Belum optimal dijadikan pedoman dalam penempatan tahanan dan narapidana
4) belum optimal dijadikan pedoman dalam pelaksanaan program pembinaan narapidana dan
pembimbingan klien Pemasyarakatan
5) belum optimal dijadikan pedoman dalam pemberian hak bersyarat

Terhadap permasalahan ini Direktorat Jenderal Pemasyarakatan akan memperkuat tiga hal yakni :

1) koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum lain


2) koordinasi internal di unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan
3) Penguatan kulitas dan kompetensi petugas PK
4) Penyempurnaan syarat dan teknis administrasi Litmas

e. Kewenangan Rehabilitasi Narapidana Pengguna Narkotika

Dalam rangka pemenuhan hak atas kesehatan narapidana dan tahanan, Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan pada tahun 2017 telah mendorong diterbitkannya Peraturan Menteri Hukum dan HAM
Nomor 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Layanan Rehabilitasi Narkotika bagi Tahanan dan
Warga Binaan Pemasyarakatan (2017) yang dilanjutkan dengan menyusun Petunjuk Pelaksanaan
Layanan Rehabilitasi Narkotika bagi Tahanan dan Warga Binaan Pemasyarakatan pada tahun 2018.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 30


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Mengacu Pada Data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan per/Nopember 2019, Narapidana yang
dihukum sebagai Bandar yang berada di Lapas Rutan sebanyak 83.025 orang sedangkan data
narapidana yang berada di Lapas dan Rutan dan di hukum sebagai Pengguna sebanyak 44.306 orang.

Gambar 1.16
Grafik Narapidana dan Tahanan Yang Memperoleh Rehabilitasi Tahun 2015 – 2019

3500

3000
2900

2899
2865

2775
2500
2601

2592
2000

1500
1371
1333

1000

500 299
38 34 183
0
2015 2017 2018 2019

Rehabilitasi medis Rehabilitasi Sosial Jumlah Rehabilitasi

Mengacu pada data tersebut jumlah narapidana /tahanan yang memperoleh rehabilitasi medis dan
rehabiltasi tidak berimbang dengan jumlah narapidana dan tahanan pengguna.

Terdapat berbagai Permasalahan dalam melaksanakan kewenangan rehabilitasi ini yakni:

1) Program rehabilitasi pengguna narkotika belum diikuti dengan assesmen yang baik dan benar
sehingga program rehabilitasi belum berbasis kebutuhan narapidana
2) Program rehabilitasi yang dilaksanakan berdasarkan program dari instansi lain karena problem
keterbatasan anggaran dari Pemasyarakatan
3) terbatasnya tenaga rehabilitasi dan sarana prasarana yang memadai

Terhadap permasalahan ini setidaknya sudah dilakukan beberapa langkah namun masih diperlukan
penguatan pada tahun 2020-2024 yakni:

1) dilakukan asesmen program rehabilitasi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan
narapidana/tahanan
2) sudah dilakukan refokusin anggaran yang diberikan kepada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
untuk melaksanakan kewenangan rehabilitasi
3) pelibatan tenaga rehab yang berasal dari mitra Pemerintah dan mitra masyarakat

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 31


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

f. Kewenangan Perawatan Tahanan, Narapidana dan Anak

Kewenangan perawatan Tahanan, Narapidana dan Anak diatur dalam UU Nomor 12 tahun 1995 yang
timbul dari hak dari mereka yang sedang menjalani hukuman dan yang dirampas kemerdekaan
bergeraknya. Data perawatan tahanan, narapidana dan Anak di dalam Lapas dan Rutan adalah sebagai
berikut ;

Gambar 1.17
Grafik Penyakit Narapidana dan Tahanan Tahun 2014 – 2019
20000
18000
16000
14000
Penyebab Terbesar Narapidana
12000
& Tahanan dilakukan Rawat
10000 Inap dikarenkan Penyakit
8000 Gangguan Pencernaan
6000
4000
2000
0
JANTUNG &
HEPATITIS TBC HIV PEMBULUH KANKER PENCERNAAN
DARAH
2014 250 702 1566 1679 40 17841
2015 196 665 1896 1902 80 17033
2016 173 609 438 478 161 722
2017 63 604 696 439 65 3016
2018 163 695 763 563 975 3615
2019 15 94 45 46 15 379

Gambar 1.18
Grafik Perawatan Narapidana dan Tahanan Tahun 2014-2019

10000
9000
8000
7000
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
HIV TB Narkoba
Luar 54 51 13
Dalam 1034 636 9415

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 32


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Berdasarkan data diatas tingkat perawatan terhadap tahanan, narapidana dan Anak yang menderita
gangguan pencernaan menembus angka 18.000 orang disusul pada penanganan ketergantungan
Narkotika sebanyak 9415, selanjutnya HIV sebanyak 1034 dan Tuberculosis (TB) sebanyak 636.

Permasalahan yang mendasar adalah refokusin penanganan perawatan yang berbasis kebutuhan
prioritas dan yang kedua adalah peningkatan kualitas perawatan dengan meningkatkan kualitas
petugas perawatan dan optimalisasi sarana dan prasarana perawatan kesehatan di Lapas Rutan. Terkait
refokusin ini Pemasyarakatan akan mengarahkan perawatan kepada Perempuan Maternal (ibu Hamil,
melahirkan dan menyusui dalam Lapas dan mereka penyandang disabilitas dan usia non produktif
(elderly).

g. Kewenangan Pengamanan di UPT Pemasyarakatan

Pengamanan merupakan unsur penting dalam menunjang keseluruhan kegiatan pembinaan dan
pembimbingan Pemasyarakatan. Mengacu pada data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, kualitas
gangguan Keamanan dan Ketertiban menurun sepanjang tahun 2017-2019.

Gambar 1.19
Grafik Gangguan Keamanan dan Ketertiban di UPT PemasyarakatanTahun 2014 – 2019
700

PELARIAN
600
579 NARKOBA

500 KERUSUHAN,PERKELAHIAN,
PENGANIAYAAN/KEKERASAN
PEMBERONTAKAN

400 LAIN-LAIN

Total
300 278 296
190
213

195
168
156

200
145

117
113

87
92
88

84
79

100
63
62

55

41

31
29
21

14
10

10
9
5
3

3
3

3
3

2
0

0
2014 2015 2016 2017 2018 2019
Namun demikian yang tetap menjadi catatan adalah tingginya gangguan kamtib yang disebabkan oleh
adanya peredaran Narkotika dari dalam Lapas-Rutan. Permasalahan lainnya adalah menindaklanjuti
penanganan narapidana risiko tinggi. Politik hukum penanganan narapidana teroris yang bergerak dari
Contra Violent Extremist menjadi Prevention Violent Extremist mengharuskan Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan untuk meningkatan kualitas penanganan narapidana teroris sebagai upaya menunjang
program prioritas nasional yang terkait dengan menjaga stabilitas pertahanan dan keamanan nasional.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 33


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Terhadap permasalahan ini melalui program Revitalisasi Pemasyarakatan ada beberapa upaya yang
akan dilakukan yakni:

1) Pengalihan Fungsi Lapas Umum menjadi Lapas khusus Narkotika dan Pembangunan UPT baru untuk
mendukung terwujudnya keamanan dan ketertiban Lapas
2) Penambahan jumlah petugas Pengamanan Pemasyarakatan sebanyak 5000 orang
3) Peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan bagi petgas Pengamanan
4) Klasifikasi Narapidana–Tahanan berdasarkan Penilaian untuk kepentingan penempatan pada Lapas
Super Maksimum, Lapas Maksimum, Lapas Medium maupun Lapas Minimum
5) Peningkatan sarana dan prasarana pengamanan khususnya pada Lapas Super Maksimum dan Lapas
Maksimum.

2. Penggunaan Kembali PNBP Pemasyarakatan dalam menunjang kegiatan operasional di UPT


Pemasyarakatan

Selain menjadi unsur potensial dalam rangka mewujudkan tujuan Pemasyarakatan, Program
pelaksanaan kegiatan Industri di Lapas menyisakan permasalahan yang terkait dengan Penerimaan
Negara Bukan Pajak. Saat ini PNBP yang bersumber dari kegiatan Pembinaan kemandirian narapidana
masih dicatatkan pada dua akun yang berbeda yakni akun Umum dan Akun fungsional. Tata kelola yang
bermasalah seperti ini berpengaruh pada penggunaan kembali PNBP untuk kepentingan
operasionalisasi Pembinaan di Lapas.

Solusi yang sudah dilakukan adalah dengan diterbitkannya Surat Edaran Direktur Jenderal
Pemasyarakatan Nomor PAS-682.PK.01.05.11 Tahun 2019 tentang Peningkatan Kualitas Kegiatan
Industri di Lembaga Pemasyarakatan dan Optimalisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sehingga
diharapkan pada tahun 2020 seluruh Penyetoran PNBP pada kegiatan industri di Lapas dimasukan
dalam akun Fungsional. Namun demikian surat edaran ini dirasakan belum cukup jika tidak dilakukan
penguatan melalui sosialisasi, monitoring dan pengawasan dibidang kegiatan industri dan
pengelolaannya PNBP, sehingga upaya ini dijadikan prioritas ditahun 2020-2024.

3. Penanganan Residivis

Residivis adalah pengulangan suatu tindak pidana oleh pelaku yang sama, yang mana tindak pidana yang
dilakukan sebelumnya telah dijatuhi pidana dan berkekuatan hukum tetap, serta pengulangan terjadi
dalam jangka waktu tertentu. Resdivis di Pemasyarakatan diartikan seorang terpidana tercatat kembali
dalam register narapidana yang sebelumnya telah dihapuskan karena telah selesai menjalani hukuman.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 34


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Gambar 1.20
Grafik Perbandingan Jumlah Residivis dengan Narapidana Tahun 2016 – 2020

16,00% 15,14% 300.000


14,00% 11,86%
11,44% 250.000

269.846
12,00%

232.080
10,00% 9,06% 200.000

255.727
204.549

8,00% 150.000
6,00%
100.000
30.977

29.262
27.531

24.459
4,00%
50.000
2,00%
0,00% 0
2016 2017 31/12/2018 2019
Napi/Tah Residivis %

Data residivis di Lembaga Pemasyarakatan menunjukan trend penurunan yang sebelumnya mencapai
30.977 orang di tahun 2016 menjadi 19.789 ditahun 2019. Penurunan ini perlu diapresiasi. Namun
demikian perlu garis bawahi sepanjang 5 tahun keberhasilan penurunan tersebut apakah konstan
artinya seluruhnya keluar dan tidak ada yang masuk lagi atau sebenarnya masih terdapat residivis yang
masuk dan keluar penjara. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan kedepan akan mengarahkan fokus
kepada pembinaan narapidana berbasis masyarakat (Community Based Correction). Program
Revitalisasi Pemasyarakatan diharapkan dapat menjawab permasalahan ini untuk mencegah terjadinya
residivis di Lembaga Pemasyarakata, sehingga diharapkan residivis dapat menurun secara signifikan.

4. Sumber Daya Manusia Petugas Pemasyarakatan

Sumber Daya manusia merupakan unsur paling penting dalam suatu organisasi. Untuk organisasi seperti
Pemasyarakatan yang mengelola orang-orang terpidana faktor Petugas adalah faktor yang paling
dominan dengan persyaratan dan kompetensi serta jumlah yang seharusnya memadai.

Grafik 1.21
Tren Pertumbuhan Jumlah Petugas Pemasyarakatan Tahun 2015 - 2019
50.000 43.256 43.350

40.000
30.615 30.202 29.998 28.589
30.000 24.850

20.000 14.584 14.284 14.438

10.000

0
2015 2016 2017 2018 2019

PENGAMANAN Total Pegawai

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 35


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tahun 2019 tersebut diatas trend kenaikan
jumlah Petugas Pemasyarakatan naik cukup signifikan dari angka 29.998 ditahun 2017 menjadi 43.350
ditahun 2019. Namun kenaikan jumlah petugas ini tidak sebanding dengan jumlah petugas pengamanan
yang turun di tahun 2019 yakni hanya berjumlah 24.850 orang, setelah sebelumnya ditahun 2018
petugas pengamanan mencapai angka 28.589 orang. Di tahun 2020 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
telah mendorong penambahan jumlah personil pengamanan sebanyak 5000 orang.

Selain jumlah petugas pengamanan yang perlu dipenuhi ada beberapa permasalahan yang terjadi dalam
pengelolaan sumber daya manusia petugas pemasyarakatan yakni:

a. Kualitas dan kuantitas Pendidikan dan Pelatihan Petugas Pemasyarakatan


b. Kualitas dan kuantitas Promosi dan Mutasi petugas Pemasyarakatan
c. Kualitas dan kuantitas Petugas peng-Input dan Verifikasi Sistem Data Base Pemasyarakatan
d. Kualitas Integritas Petugas
e. Kualitas dan kuantitas Jabatan Fungsional Pemasyarakatan

Permasalahan tersebut sangat mempengaruhi kinerja Pemasyarakatan secara keseluruhan sehingga


dibutuhkan terobosan di Kementerian Hukum dan HAM melalui revitalisasi manajemen pengelolaan
sumber daya manusia di lingkungan Pemasyarakatan.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 36


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1.3 LINGKUNGAN STRATEGIS

Pembangunan Pemasyarakatan sangat dipengaruhi oleh berbagai factor lingkungan strategis yang
dapat dikelompokan menjadi 2 (dua) bagian, yaitu lingkungan internal dan eksternal. Dengan demikian
potensi dan permasalahan yang telah teridentifikasi pada bagian sebelumnya akan dielaborasi pada
konteks lingkungan strategis internal maupun eksternal, untuk selanjutnya sekaligus dianalisis berbagai
alternative dasar kebijakannya.

Secara khusus, proses identifikasi akan ditelaah samapai pada lingkup kegiatan. Metode SWOT akan
digunakan sebagai dasar analisis agar proses telaah dapat dielaborasi ke dalam lingkungan strategis,
sekaligus untuk mempermudah perumusan alternative arah kebijakan.

Tabel 1.7
Matriks SWOT Kegiatan di Lingkup Ditjen Pemasyarakatan

PEMBINAAN NARAPIDANA DAN LATIHAN KERJA PRODUKSI


Sub Direktorat Administrasi, Pembinaan dan Evaluasi
Indikator : Persentase Narapidana yang mendapatkan Hak Remisi
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Adanya sumber daya manusia  Kurangnya sumber daya manusia
operator yang berkualitas. (SDM).
 Adanya SDP Fitur remisi sehingga  Ketergantungan SDP kepada Tim
layanan remisi bisa cepat, tepat dan Konsultan Pendamping.
transparan.  Lambatnya pada saat mengakses
 Adanya regulasi yang menjadi SDP Fitur remisi online.
pedoman bagi petugas dalam  Terbatasnya Anggaran untuk
berkerja. sosialisasi, supervisi, monitoring dan
 Adanya petugas yang berkomitmen evaluasi.
dan berintegritas.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Adanya program pendidikan dan  Manfaatkan program pendidikan dan  Optimalisasi sumberdaya petugas
pelatihan peningkatan kualitas pelatihan untuk tingkatkan SDM yang ada untuk meningkatkan kualitas
SDM. Petugas/Operator remisi. layanan remisi.
 Dukungan pihak ketiga dalam  Manfaatkan pihak ketiga dalam  Manfaatkan program pendidikan
pengembangan SDP Fitur Remisi. pengembangan SDP Fitur remisi pelatihan untuk menghilangkan
 Perkembangan Teknologi dan sehingga layanan remisi bisa cepat, ketergantungan kepada TIM
Informasi. tepat dan transparan. Konsultan.
 Manfaatkan remisi dan Komitmen  Manfaatkan dukungan pihak ketiga
Petugas/Operator remisi untuk dalam pengembanan SDP Fitur Remisi.
menerapkan Layanan remisi Online.  Manfaatkan Perkembangan TI untuk
melaksanakan Sosialisasi, Supervisi,
Monitoring dan Evaluasi.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Semakin tingginya tuntutan  Manfaatkan SDM yang berkualitas  Optimalkan SDM Petugas yang ada
pelayanan hak remisi. untuk meningkatkan pelayanan hak untuk melakukan pelayanan hak
 Meningkatnya pelaku kejahatan remisi. remisi yang maksimal.
yang dipidana penjara.  Manfaatkan SDP Fitur remisi untuk  Optimalkan Aplikasi yang ada untuk
pemberian hak remisi secara cepat, peningkatan penyelesaian usulan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 37


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Opini publik tentang obral tepat dan transparan sehingga remisi Online sehingga mengurangi
remisi mengurangi isi Lapas/LPKA/Rutan. isi Lapas/LPKA/Rutan.
 Sosialisasi yang massif dan
berkelanjutan tentang regulasi
mengenai pemberian remisi.

Sub Direktorat Integrasi Narapidana dan Pendayagunaan TPP


Indikator : Persentase narapidana yang mendapatkan
layanan program Reintegrasi Sosial (PB, CB, CMB)
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Adanya sumber daya manusia operator  Kurangnya sumber daya manusia
yang berkualitas. (SDM).
 Adanya SDP Fitur Integrasi sehingga  Ketergantungan SDP kepada Tim
layanan Integrasi bisa cepat, tepat dan Konsultan Pendamping.
transparan.  Lambatnya pada saat mengakses SDP
 Adanya regulasi yang menjadi Fitur Integrasi Pusat.
pedoman bagi petugas dalam berkerja.  Terbatasnya Anggaran untuk
 Adanya petugas yang berkomitmen sosialisasi, monitoring dan evaluasi.
dan berintegritas.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan Ombudsman dalam  Optimalkan sumberdaya petugas/  Optimalisasi sumberdaya petugas
peningkatan kualitas layanan Operator yang berkualitas dengan yang ada untuk meningkatkan kualitas
integrasi. memanfaatkan dukungan Ombudsman layanan integrasi.
 Adanya program pendidikan dan dalam meningkatkan kualitas Integrasi.  Manfaatkan program pendidikan
pelatihan peningkatan kualitas  Manfaatkan program pendidikan dan pelaithan untuk menghilangkan
SDM. pelatihan untuk tingkatkan SDM ketergantungan kepada TIM
 Dukungan pihak ketiga dalam Petugas/Operator Integrasi. Kinsultan.
pengembangan SDP Fitur  Manfaatkan pihak ketiga dalam  Manfaatkan dukungan pihak ketiga
Integrasi. pengembangan SDP Fitur Integrasi dalam pengembanan SDP Fitur
 Perkembangan Teknologi dan sehingga layanan Integrasi bisa cepat, Integrasi.
Informasi. tepat dan transparan.  Manfaatkan Perkembangan TI untuk
 Manfaatkan Integritas dan Komitmen melaksanakan Sosialisasi, Monitoring
Petugas/Operator Integrasi untuk dan Evaluasi.
menerapkan Layanan Integrasi Online.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Semakin tingginya tuntutan  Manfaatkan SDM yang berkualitas  Optimalkan SDM Petugas yang ada
pelayanan hak integrasi. untuk meningkatkan pelayanan hak untuk melakukan pelayanan hak
 Semakin banyaknya isi integrasi. integrasi yang maksimal
Lapas/LPKA/Rutan.  Manfaatkan SDP Fitur Integrasi untuk  Optimalkan Aplikasi yang ada untuk
 Masih berlakunya PP 99 Tahun pemberian hak integrasi secara cepat, peningkatan penyelesaian usulan
2012. tepat dan transparan sehingga integrasi Online sehingga mengurangi
mengurangi isi Lapas/LPKA/Rutan. isi Lapas/LPKA/Rutan.

Sub Direktorat Pembinaan Kepribadian


Indikator : Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan
Pada instrument penilaian kepribadian
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Instrumen penilaian telah terdapat  Dikarenakan keterbatasan sarpras dan
pada aplikasi SDP sumber daya di Lapas, tidak seluruh
 Kemampuan petugas di Lapas narapidana dapat dilakukan penilaian
melakukan penilaian kepribadian khususnya pada Lapas overpopulasi
narapidana cukup baik

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 38


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Narapidana lebih bersemangat  Bagi beberapa narapidana kegiatan


melakukan kegiatan keperibadian di pembinaan kepribadian jenuh dan
Lapas karena mereka memiliki target membosankan
yang terukur dan terarah  Kurangnya informasi dan petunjuk
 Hasil penilaian instrumen digunakan teknis dari pusat, proses penilaian
sebagai indikator layak atau tidaknya kepribadian belum dilakukan secara
narapidana memperoleh hak remisi dan baik oleh Lapas
integrasi, sehingga lebih fair dan adil  Tidak semua jenis kegiatan pembinaan
kepribadian di Lapas dilaksanakan
dikarenakan. Hal ini karena
keterbatasan ruangan, petugas,
peralatan, dsb.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan dari instansi dan  Kerjasama dengan Instansi dan lembaga  Dalam pelaksanaan kegiatan
lembaga luar dalam pelaksanaan luar Lapas dapat lebih dipererat dan pembinaan Lapas menggunakan
pembinaan cukup besar, baik lebih fokus pada kebutuhan pembinaan strategi shift (bergantian) antar
dalam hal pendampingan maupun di Lapas narapidana
penyediaan sarana pendukung  Pelaksanaan revitalisasi  Pusat melakukan pembahruan
pembinaan pemasyarakatan memerlukan pelibatan instrumen secara berkala disesuaikan
 Tuntutan sistem revitalisasi APH terutama dalam pembinaan dengan kebutuhan Lapas
pemasyarakatan yang narapidana resiko tinggi di Lapas  Diseminasi instrumen penilaian
mengedepankan perubahan kepribadian oleh Pusat (Direktorat
perilaku narapidana melalui Jenderal)
kegiatan pembianaan kepribadian
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Narapidana resiko tinggi tidak  Instrumen penilaian kepribadian bagi  Petugas yang melakukan penilaian
melaksanakan kegiatan narapidana resiko tinggi disesuikan kepribadian memiliki minimal
pembinaan kepribadian sehingga dengan pola penempatan dan kompetensi yang sebelumnya telah
belum bisa dilakukan penilaian pembinaan mereka di Lapas SMS ditentukan oleh pusat (Direktorat
 Terdapat petugas yang belum  Perlu dibuat penyusunan modul dan Jenderal)
biasa melakukan mengoperasikan pelatihan pemanfaatan fitur instrumen  Lapas melakukan strategi agar
komputer, sehingga dapat penilaian kepribadian bagi petugas kegiatan pembinaan kepribadian
menghambat proses penilaian  Pengadaan dan penganggaran sarana IT dapat dikemas secara menarik dan
kegiatan narapidana di Lapas yang terkendala jaringan bervariasi sehingga dapat menarik
 Pencatatan melalui online pada internet minat narapidana untuk ikut serta
SDP masih terkendala koneksi
jaringan internet

Sub Direktorat Pembinaan Kepribadian


Indikator : Jumlah narapidana Terorisme yang telah sadar
dan menyatakan kesetiaan pada NKRI
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Beberapa Lapas memiliki Wali  Karakteristik narapidana teroris saat
berpengalaman dalam penanganan ini umumnya tidak memiliki
Teroris fundamental ideologi yang kuat dan
 Kegiatan pembinaan dan kemandirian berjejaring dalam sel-sel kecil
di Lapas dapat mengalihkan tujuan sehingga mudah untuk dilakukan
mereka terhadap perilaku kekerasan pembinaan
 Sistem one man one cell dan SOP  Manajemen penempatan kamar dan
penangan narpidana high risk blok napiter oleh Lapas belum baik.
sepenuhnya dijalankan di Lapas SMS di Timbul doktrinisasi sesama
NK. Hal ini dapat mempersempit ruang narapidana teroris
gerak Narapidana teroris dalam

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 39


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

berinteraksi dengan sesama narapidana  Daya tampung hunian Lapas terbatas


teroris sehingga tidak maksimal dalam
 Revitalisasi pemasyarakatan serta manajemen pembinaan dan
sistem reward dan punishment bagi penempatan narapidana high risk
narapidana teroris.  Lapas kekurangan tenaga petugas
 Dukungan dari Ditjen PAS berupa wali dan assessor untuk melakukan
kegiatan pelatihan bagi petugas dan pendampingan dan pembinaan
wali  Kegiatan pembinaan di Lapas belum
dilakukan secara sempurna mengacu
pada standar pembinaan narapidana
terorisme
 Wali teroris bukan merupakan
jabatan fungsional dan tugas yang
diemban diluar Tusi utama
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan dari BNPT, Densus 88  Transfer knowledge dan sharing  Lapas memanfaatkan secara
dan NGO dalam kegiatan pengalaman antar wali secara daring maksimalkan sumber daya yang
pembinaan narapidana teroris d maupun tatap muka mengenai dimiliki. Misalnya: Petugas yang
Lapas. Program yang telah penanganan narapidana teroris di memiliki pengetahuna agama yang
berjalan antara lain dalam Lapas baik dapat berperan sebagai
1. BNPT: Deradikalisasi  Mengarahkan dan menyibukan narasumber agama
2. Densus 88: Handing, narapidana teroris kepada kegiatan  Manajemen blok yang baik dapat
penggalangan dan sosialisasi pembinaan dan kemandirian di Lapas, meminimalisir interaksi dan
3. Aida: Dialog Korban - WBP tentunya setelah meraka dilakukan indoktrinisasi antar narapidana
teroris assesmen kebutuhan teroris. Misalnya: Ideolog kooperatif
4. Daya Makara: Pembinaan  Mendekatkan narapidana kepada disatukan dengan Militan Non
psikologi dan agama keluarga, perlahan-lahan dapat Kooperatif
 Personil Densus 88 yang merubah tujuan hidup mereka setelah  Penanganan secara humanis dan
tersebar di beberapa daerah bebas untuk fokus pada keluarga dan kekeluargaan oleh petugas, dapat
melakukan monitoring kegiatan meninggalkan kelompok kekerasan menimbulkan empati narapidana
eks narapidana teroris atau  Narapidana yang telah ikrar NKRI dan sehingga akan merubah pola pikir
kelompok radikal di luar Lapas. menunjukan perkembangan baik dalam narapidana bahwa pemerintah
 Pelatihan bagi wali teroris yang pembinaan memungkinkan bukan merupakan ancaman bagi
telah diselenggarakan oleh dipindahkan ke Lapas Medium dan mereka.
BNPT, UNODC, AIDA, dsb kamar komunal, serta mereka diberikan  Petugas selalu diberikan motivasi
 PP Nomor 77 Tahun 2019 kesempatan menerima kunjungan dan dorongan oleh pimpinan agar
mengakomodir perlindungan keluarga. tidak menyerah dan tetap semangat
terhadap petugas  Ditjen PAS bekerja sama dengan dalam melakukan pembinaan
Pemasyarakatan (wali) yang lembaga pemerintah dan NGO narapidana teroris
bertugas melakukan pembinaan menyelenggarakan peningkatan  Ditjen PAS mendorong agar segera
teroris di Lapas kapasitas berupa pelatihan bagi petugas dibuat jabatan fungsional tertentu
terkait pengamanan, penanganan, dan bagi Wali dan Assesor
pembinaan narapidana teroris Pemasyarakatan yang menangani
narapidana teroris
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Dukungan dan penguatan  Monitoring dan pengawasan pada  Assesmen yang lebih mendalam
terhadap ideologi kekerasan saat kunjungan atau bila oleh PK (Litmas) maupun wali
oleh keluarga dan kelompok dimungkinkan dilakukan perekaman (instrumen profiling) untuk
kerapkali terjadi pada saat suara. Hal ini dapat mengetahui pola pembinaan apa
kunjungan didokumentasikan sebagai yang perlu dilakukan kepada
 Seringkali antara instansi terjadi perkembangan pembinaan narapidana
perbedaan data hasil narapidana  Wali segera malakukan follow up jka
assesemen dan profiling  Bila Lapas mengalami kendala dalam ada inkonsistensi perilaku dan sikap
narapidana teroris sehingga pembinaan narapidana teroris narapidana dengan mengkonfirmasi

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 40


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

terjadi kesalahan penempatan khususnya terkait ketiadaan kepada narapidana dan melaporkan
di Lapas narasumber maka Lapas dapat kepada pimpinan, kemudian dapat
 Inkonsistensi sikap narapidana berkoordinasi dengan instansi dan diambil strategi agar target
terhadap dukungnnya akan lembaga terkait untuk mendatangkan narapidana ikrar NKRI dapat tercapai
pemerintahan NKRI narasumber dimaksud  Lapas menerapkan standar
 Berkoordinasi dengan Densus 88 atau pembinaan narapidana terorisme
aparat keamanan setempat bila secara baik dan benar sehingga
petugas dan Lapas mendapat segala bentuk penyimpangan dan
ancaman dari oknum atau kelompok pelanggaran SOP dapat diminimalisir
dari luar Lapas

Sub Direktorat Pembinaan Kepribadian


Indikator : Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi
Sadar, Patuh dan Dispilin
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Beberapa Lapas memiliki Wali  Karakteristik narapidana teroris saat
berpengalaman dalam penanganan ini umumnya tidak memiliki
narapidana resiko tinggi. fundamental ideologi yang kuat dan
 Kegiatan pembinaan dan kemandirian berjejaring dalam sel-sel kecil
di Lapas Medium dan Minimum dapat sehingga mudah untuk dilakukan
mengalihkan tujuan mereka terhadap pembinaan
perilaku kekerasan  Manajemen penempatan kamar dan
 Sistem one man one cell dan SOP blok napi high risk oleh Lapas belum
penangan narpidana high risk baik. Timbul doktrinisasi dan rentan
sepenuhnya dijalankan di Lapas SMS di akan terpapar terhadap napi lainnya.
NK. Hal ini dapat mempersempit ruang  Daya tampung hunian Lapas terbatas
gerak Narapidana teroris dalam sehingga tidak maksimal dalam
berinteraksi dengan sesama narapidana manajemen pembinaan dan
teroris penempatan narapidana high risk
 Revitalisasi pemasyarakatan serta  Lapas kekurangan tenaga petugas
sistem reward dan punishment bagi wali dan assessor untuk melakukan
narapidana resiko tinggi. pendampingan dan pembinaan
 Pemindahan napi high risk dari Lapas  Kegiatan pembinaan di Lapas belum
SMS ke Lapas Maksimum, dan dari dilakukan secara sempurna mengacu
Lapas Maksimum ke Lapas Medium, pada standar pembinaan narapidana
dan dari Lapas Medium ke Lapas terorisme
Minimum karena adanya perubahan  Wali teroris bukan merupakan
perilaku atau penurunan resiko dari jabatan fungsional dan tugas yang
napi yang dipindahkan tersebut. diemban diluar Tusi utama sehingga
Pemindahan bisa diberikan ke napi high beban tugas wali bertambah.
risk sebagai reward.  Tidak semua Lapas mempunyai ruang
 Dukungan dari Ditjen PAS berupa konseling sehingga untuk melakukan
kegiatan pelatihan bagi petugas dan konseling kepada napi resiko tinggi
wali. sulit.
 Adanya buku Modul dan Pedoman  Sistim one man one cell tidak berlaku
Rehabilitasi dan Reedukasi Narapidana pada lapas lain diluar Nusa
Tindak Pidana Terorisme Kambangan dan Lapas Gunung
 Adanya Modul danStandar Pembinaan Sindur. Sulit untuk menimbulkan efek
Narapidana Khusus Korupsi di jera bagi napi high risk jika masih
Lapas/Rutan berkumpul.
 Adanya Standar Pembinaan
Kepribadian Narapidana

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 41


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)


 Dukungan dari BNPT, Densus 88  Transfer knowledge dan sharing  Lapas memanfaatkan secara
dan NGO dalam kegiatan pengalaman antar wali secara daring maksimalkan sumber daya yang
pembinaan narapidana teroris d maupun tatap muka mengenai dimiliki. Misalnya: Petugas yang
Lapas. Program yang telah penanganan narapidana high risk di memiliki latar belakang sarjana
berjalan antara lain dalam Lapas agama dan pshikologi yang baik
5. BNPT: Deradikalisasi  Mengarahkan dan menyibukan dapat berperan sebagai narasumber
6. Densus 88: Handing, narapidana teroris kepada kegiatan agama dan psykologi
penggalangan dan sosialisasi pembinaan dan kemandirian di Lapas,  Manajemen blok yang baik dapat
7. Aida: Dialog Korban - WBP tentunya setelah mereka dilakukan meminimalisir interaksi dan
teroris assesmen kebutuhan indoktrinisasi antar narapidana
 Personil Densus 88 yang  Mendekatkan narapidana kepada teroris. Misalnya: Ideolog kooperatif
tersebar di beberapa daerah keluarga, perlahan-lahan dapat disatukan dengan Militan Non
melakukan monitoring kegiatan merubah tujuan hidup mereka setelah Kooperatif
eks narapidana teroris atau bebas untuk fokus pada keluarga dan  Penanganan secara humanis dan
kelompok radikal di luar Lapas. meninggalkan kelompok kekerasan kekeluargaan oleh petugas, dapat
 Pelatihan bagi wali teroris yang  Narapidana yang telah ikrar NKRI dan menimbulkan empati narapidana
telah diselenggarakan oleh menunjukan perkembangan baik dalam sehingga akan merubah pola pikir
BNPT, UNODC, AIDA,dsb pembinaan memungkinkan narapidana bahwa pemerintah
 PP Nomor 77 Tahun 2019 dipindahkan ke Lapas Medium dan bukan merupakan ancaman bagi
mengakomodir perlindungan kamar komunal, serta mereka diberikan mereka.
terhadap petugas kesempatan menerima kunjungan  Petugas selalu diberikan motivasi
Pemasyarakatan (wali) yang keluarga. dan dorongan oleh pimpinan agar
bertugas melakukan pembinaan  Ditjen PAS bekerja sama dengan tidak menyerah dan tetap semangat
teroris di Lapas. lembaga pemerintah dan NGO dalam melakukan pembinaan
menyelenggarakan peningkatan narapidana teroris
kapasitas berupa pelatihan bagi petugas  Ditjen PAS mendorong agar segera
terkait pengamanan, penanganan, dan dibuat jabatan fungsional tertentu
pembinaan narapidana teroris bagi Wali dan Assesor
Pemasyarakatan yang menangani
narapidana teroris
 Perlunya kegiatan monev secara
kontinyu atau berkala untuk
mensosialisasikan regulasi yang ada
kepada petugas lapas/rutan baik
berupa buku standar dan buku
pedoman/modul dan mengetahui
implementasinya di lapangan.
Threat (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Kurangnya kerjasama dengan Ditjen Pemasyarakatan bekerjasama Dengan melakukan kerjasama dengan
pihak ketiga untuk mencari dengan pihak ketiga untuk memenuhi pihak ketiga seperti Pabrik semen
dukungan dana, sarana sarana dan prasarana pada lapas high risk Holcim, BNPT, AIDA dsbnya dalam
prasarana dan lainnya dalam seperti Audio pada tiap cell, ruangan rangka untuk memperbaiki perilaku napi
rangka melaksanakan konseling, peralatan untuk bengkel kerja high risk menjadi lebih lembut, tidak
pembinaan kepribadian dan narapidana dan lainnya. radikal dan menjadi taat, sadar dan
pembinaan kemandirian disiplin. Salah satunya meningkatkan
kegiatan pembinaan kemandirian
dengan memberikan sarana dan
prasarana bengkel kerja.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 42


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Sub Direktorat Latihan Keterampilan


Indikator : Persentase Narapidana yang terampil dan bersertifikat

Strengths (S) Weaknesses (W)


 Memiliki SDM yang berpendidikan  Jumlah SDM yang kurang memadai
tinggi  Belum ada Lembaga Sertifikasi
 Memiliki kewenangan membuat Profesi
kebijakan
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Adanya mitra kerjasama atau  Dengan memiliki SDM yang  Meningkatkan jumlah SDM yang
lembaga yang peduli dengan berpendidikan tinggi dapat kurang memadai melalui mitra
pembinaan pelatihan meningkatkan mitra kerjasama atau kerjasama atau lembaga yang peduli
keterampilan lembaga yang peduli dengan dengan pembinaan pelatihan
 Membuat kebijakan regulasi pembinaan pelatihan keterampilan keterampilan
yang komprehensif dalam  Dengan memiliki SDM yang  Meningkatkan Jumlah SDM yang
pelatihan keterampilan berpendidikan tinggi meningkatkan memadai melalui pembuatan
kebijakan regulasi yang komprehensif kebijakan regulasi yang
dalam pelatihan keterampilan komprehensif dalam pelatihan
 Dengan memiliki kewenangan keterampilan
membuat kebijakan melalui mitra  Membuat Lembaga Sertifikasi
kerjasama atau lembaga yang peduli Profesi melalui mitra kerjasama atau
dengan pembinaan pelatihan lembaga yang peduli dengan
keterampilan Pemasyarakatan
 Dengan memiliki kewenangan  Membuat Lembaga Sertifikasi
membuat kebijakan melalui Profesi dalam membuat kebijakan
pembuatan kebijakan yang regulasi yang komprehensif dalam
komprehensif baik kualitas maupun pelatihan keterampilan
kuantitasdalam pelatihan
keterampilan
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Kurangnya regulasi yang  Dengan memiliki SDM yang  Meningkatkan jumlah SDM yang
mengatur kegiatan latihan berpendidikan tinggi untuk kurang memadai dan meningkatkan
ketrampilan meningkatkan regulasi yang Kurangnya regulasi yang mengatur
 Tidak ada instruktur dalam mengatur kegiatan latihan kegiatan latihan ketrampilan
kegiatan pelatihan keterampilan ketrampilan  Meningkatkan jumlah SDM yang
 Dengan memiliki SDM yang kurang memadai dan meningkatkan
berpendidikan tinggi membuat adanya instruktur dalam kegiatan
instruktur dalam kegiatan pelatihan pelatihan keterampilan
keterampilan  Membentuk Lembaga Sertifikasi
 Membuat kebijakan meningkatkan Profesi dengan meningkatkan
regulasi yang mengatur kegiatan regulasi yang mengatur kegiatan
latihan ketrampilan latihan ketrampilan
 Dengan memiliki kewenangan  Membentuk Lembaga Sertifikasi
membuat kebijakan untuk Profesi dan membuat instruktur
membentuk instruktur dalam dalam kegiatan pelatihan
kegiatan pelatihan keterampilan keterampilan

Sub Direktorat Kegiatan Kerja Produksi


Indikator : Persentase Narapidana yang bekerja dan produktif

Strengths (S) Weaknesses (W)


 SDM Narapidana melimpah  SDM Petugas/Instruktur tidak
 Lahan yang luas sesuai

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 43


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Beberapa UPT berada di Lokasi  Modal yang terbatas


strategis  Sarana dan Prasarana yang
 UPT Tersebar di seluruh wilayah terbatas
indonesia  Pemasaran minim pengalaman
 Mitra kerjasama yang mendukung
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan Pemerintah dalam  Meningkatkan program – program  Meningkatkan kerjasama dengan
program pembinaan kemandirian, pelatihan – pelatihan pemerintah untuk memberikan
 Peluang industri berasa Mitra di dari pemerintah atau Mitra. Diklat sesuai dengan area kegiatan
dalam lapas dengan upah lebih  Meningkatkan kerjasama dengan masing – masing.
kecil dibanding di luar lapas Mitra mendapatkan pasar dan  Menigkakan kerjasama mitra untuk
(skala kecil, nasional, ekspor) memanfaatkan Narapidana, Lokasi, mendapatkan modal, sarana,
 Peluang Menjadi Objek Lahan dll. prasarana, dan pengalaman dalam
Ketahanan Pangan dengan  Meningkatkan pengolahan lahan pengelolan kegiatan kerja di
Lahan Produktif masih yang dengan program ketahanan pangan pemasyarakatan
belum dikelola maksimal pemerintah.
 Ikatan antar lembaga Negara  Melalui sosialiasi untuk saling
untuk pemasaran memanfaatkan hasil karya
narapidana
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Pergantian Pejabat  Membuat kebijakan untuk mengikat  Transparansi dalam pembinaan,
mempengaruhi kebijakan di UPT kegiatan yang ada untuk dilanjutkan terbuka saran, masukan dan kritik
 Kualitas produk masih kalah dan dikembangkan walaupun dari masyarakat.
dengan swasta pergantian pejabat  Pemanfaatan testimoni masyarakat
 Kurangnya informasi  Meningkatkan kerjasama dengan yang sudah memanfaatkan hasil
perkembangan industri terkini mitra untuk pelatihan dan produk narapidana
 Pemahaman Mindset “Penjara” meningkatkan standar kualitas produk  Kerjasama dengan Kelompok Kerja
oleh masyarakat  Meningkatkan sosialiasi dengan masyarakat
 Kurang menarik media, kalah mengikuti Pameran, Digital Content
dengan berita negatif di untuk mempengaruhi pemikiran
Pemasyarakatan masyarakat tentang dunia pembinaan
di pemasyarakatan
 Mengundang media untuk melihat
langsung dan mebuat berita dari
kegiatan narapidana bekerja di UPT
Pemasyarakatan

DIREKTORAT PELAYANAN TAHANAN DAN PENGELOLAAN BASAN BARAN


Sub Direktorat Administrasi Pelayanan Tahanan dan Evaluasi
Indikator : Persentase Registrasi Tahanan di Lapas dan Rutan
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Adanya sumber daya manusia  Kurangnya sumber daya manusia
operator yang berkualitas. (SDM).
 Adanya SDP Fitur Overstaying  Deviasi data overstaying antara SDP
sehingga pelayanan adminsitrasi dan jumlah rill.
tahanan bisa cepat, tepat dan  Lambatnya pada saat mengakses
transparan. SDP Fitur Overstaying online.
 Adanya regulasi yang menjadi  Terbatasnya Anggaran untuk
pedoman bagi petugas dalam sosialisasi, supervisi, monitoring dan
berkerja. evaluasi.
 Adanya petugas yang berkomitmen
dan berintegritas.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 44


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)


 Adanya program pendidikan  Implementasi SKB Mahkumjakpol  Optimalisasi sumberdaya petugas
dan pelatihan peningkatan dalam meningkatkan kualitas yang ada untuk meningkatkan kualitas
kualitas SDM. Pelayanan Tahanan. layanan administrasi tahanan.
 ukungan Mahkumjakpol dalam  Manfaatkan pihak ketiga dalam  Manfaatkan program pendidikan
peningkatan pengembangan SDP Fitur Overstaying pelatihan operator SDP
kualitasPelayanan Tahanan. sehingga layanan adminsitrasi tahanan  Manfaatkan dukungan pihak ketiga
 Dukungan pihak ketiga dalam bisa cepat, tepat dan transparan. dalam pengembanan SDP Fitur
pengembangan SDP Fitur  Manfaatkan Petugas/Operator SDP Overstaying.
Overstaying. dalam penanganan overstaying untuk  Manfaatkan Perkembangan TI untuk
 Perkembangan Teknologi dan menekan jumlah overstaying secara melaksanakan Sosialisasi, Supervisi,
Informasi. optimal Monitoring dan Evaluasi.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Naiknya jumlah tahanan  Tingkatkan sinergi antar instansi  Optimalkan SDM Petugas yang ada
overstaying. penegak hukum demi menekan laju untuk melakukan pelayanan
 Tidak terpenuhinya hak - hak penambahan jumlah tahanan administrasi tahanan yang maksimal.
tahanan secara optimal. overstaying.  Optimalkan Aplikasi yang ada untuk
 Kerugian negara terkait  Manfaatkan SDP Fitur Overstaying penyelesaian masalah overstaying
perawatan tahanan yang untuk pemberian hak tahanan secara tahanan sehingga mengurangi isi
overstaying. cepat, tepat dan transparan sehingga Lapas /Rutan.
mengurangi isi Lapas/Rutan.
 Sosialisasi yang berkelanjutan tentang
regulasi tugas dan fungsi pelayanan
tahanan

Sub Direktorat Pelayanan Tahanan


Indikator : Persentase Pelayanan Tahanan di Lapas dan Rutan
(Pelayanan Hukum, Layanan Keterampilan dan Kepribadian)
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Adanya sumber daya manusia operator  Kurangnya sumber daya manusia
yang berkualitas. (SDM).
 Adanya SDP Pelayanan Tahanan  Kurang lengkapnya fitur dan kurang
sehingga layanan Integrasi bisa cepat, optimal pemanfaatan fitur SDP
tepat dan transparan. Pelayanan Tahanan.
 Adanya regulasi yang menjadi  Lambatnya pada saat mengakses SDP
pedoman bagi petugas dalam berkerja. Pelayanan Tahanan.
 Adanya petugas yang berkomitmen  Terbatasnya Anggaran untuk
dan berintegritas. sosialisasi, monitoring dan evaluasi.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan Mahkumjakpol  Implementasi SKB Mahkumjakpol  Optimalisasi sumberdaya petugas
dalam peningkatan dalam meningkatkan kualitas yang ada untuk meningkatkan kualitas
kualitasPelayanan Tahanan. Pelayanan Tahanan. layanan tahanan
 Adanya program pendidikan  Manfaatkan program pendidikan dan  Manfaatkan program pendidikan
dan pelatihan peningkatan pelatihan untuk tingkatkan SDM pelaithan untuk menghilangkan
kualitas SDM. Petugas/Operator Pelayanan Tahanan. ketergantungan kepada TIM
 Dukungan pihak ketiga dalam  Manfaatkan pihak ketiga dalam Konsultan.
pengembangan SDP Fitur pengembangan SDP Fitur Pelayanan  Manfaatkan dukungan pihak ketiga
Integrasi. Tahanan sehingga Pelayanan Tahanan dalam pengembanan SDP Fitur
 Perkembangan Teknologi dan bisa cepat, tepat dan transparan. Integrasi.
Informasi.  Manfaatkan Integritas dan Komitmen  Manfaatkan Perkembangan TI untuk
Petugas/Operator untuk bersinergi melaksanakan Sosialisasi, Monitoring
menerapkan Pelayanan Tahanan. dan Evaluasi.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 45


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)


 Naiknya jumlah tahanan  Manfaatkan SDM yang berkualitas  Optimalkan SDM Petugas yang ada
overstaying . untuk meningkatkan pelayanan untuk melakukan pelayanan tahanan
 Tidak terpenuhinya hak - hak tahanan. yang maksimal
tahanan secara optimal .  Manfaatkan SDP Fitur Pelayanan  Optimalkan Teknologi Informasi yang
 Kerugian negara terkait Tahanan untuk pemberian hak tahanan ada untuk peningkatan presentase
perawatan tahanan yang secara cepat, tepat dan transparan pelayanan tahanan di Lapas/ Rutan.
overstaying . sehingga mengurangi isi Lapas /Rutan.

Sub Direktorat Administrasi Pengelolaan Basan Baran


Indikator : Meningkatnya Jumlah Rupbasan Yang Melaporkan Sesuai Standar

Strengths (S) Weaknesses (W)


 Instrumen pelaporan telah terdapat  Dikarenakan keterbatasan sarpras dan
pada aplikasi SDP sumber daya di Rupbasan, tidak
 SDM di Rupbasan dalam hal pelaporan seluruh Rupbasan dapat melaporkan
Basan Baran Sesuai Standar secara rutin.
 Klasifikasi dan identifikasi Basan Baran  Kurangnya informasi dan petunjuk
yang terukur dan akurat teknis dari pusat, proses pelaporan
 Jumlah Basan Baran yang diregistrasi Basan Baran belum dilakukan secara
dan di identifikasi baik oleh Rupbasan
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan dari instansi dan  Kerjasama dengan Instansi dan lembaga  Dalam pelaksanaan kegiatan
lembaga luar dalam pelaksanaan luar Rupbasan dapat lebih dipererat dan pengeloaan Basan Baran mengacu
Administrasi Pengelolaan Basan lebih fokus pada kebutuhan kepada prosedur pengelolaan Basan
Baran cukup besar, baik dalam hal pengelolaan Basan Baran di Rupbasan Baran
pendampingan maupun  Pelaksanaan revitalisasi  Pusat melakukan pembahruan
penyediaan sarana pendukung pemasyarakatan memerlukan pelibatan instrumen secara berkala disesuaikan
pembinaan APH terutama dalam pengamanan dan dengan kebutuhan Rupbasan
 Tuntutan Revitalisasi pengelolaan pemeliharaan Barang Sitaan Negara dan  Diseminasi instrumen Pengelolaan
Basan Baran Pada 64 Rupbasan Barang Rampasan Negara Basan Baran oleh Pusat (Ditjen PAS)
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Basan Baran berisiko mengalami  Instrumen penilaian Basan Baran  Petugas yang melakukan pelaporan
penurunan value/nilai atau disesuikan dengan Klasifikasi dan Basan Baran memiliki minimal
kualitas tiap tahunnya yang Penaksiran Basan Baran kompetensi yang sebelumnya telah
berdampak pada penurunan nilai  Memberikan rekomendasi jual lelang ditentukan oleh pusat (Direktorat
aset Basan Baran terhadap basan baran yang cepat rusak, Jenderal)
 Kurangnya perhatian barang memakan biaya terlalu tinggi dan  Pelatihan untuk peningkatan
titipan Basan di rupbasan, berbahaya sebagaimana pasal 45 kompetensi penilaian bagi petugas
sehingga Rupbasan mengalami KUHAP rupbasan
overloaded/Penumpukan  Pemenuhan sarana penyimpanan dan  Rupbasan melakukan strategi agar
gudang sesuai klasifikasi jenis basan Administrasi Pengelolaan Basan Baran
baran dapat dilakukan seefisien mungkin
 Perlu dibuat penyusunan modul dan namun tetap akurat
pelatihan pemanfaatan SDP Basan
Baran dan isntrumen pada SDP Basan
Baran
 Perlu dikembangkan pemanfaatan SDP
basan baran yang terintegrasi dengan
tahanan dan APH/instansi terkai yang
memiliki kewenangan penyitaan
 Perlu adanya
penambahan/pembentukan Rupbasan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 46


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

dan gudang penyimpanan sesuai


amanat peraturan perundang-
undangan

Sub Direktorat Pengelolaan Basan Baran


Indikator : Presentase Penyelamatan Aset Negara di Rupbasan
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Beberapa Rupbasan telah menjalani  Masih terbatasnya sarana dan
program pilot project Revitalisasi prasarana dalam pengelolaan Basan
pengelolaan Basan Baran Baran
 Kegiatan pengelolaan Basan Baran telah  Standar Pengelolaan Basan baran
sesuai dengan prosedur yang telah belum semunata tersedia ataupun
ditetapkan belu di update menyesuaikan
 Hapusnya Basan dan Baran dan Mutasi kebutuhan sekarang yang serba
tercatat dengan baik digitalisasi
 Tidak adanya surat tebusan dalam
mutase atau
pengembalian/Penarikan Basan dari
pihak penitip
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan dari DJKN Kemenkeu  Output SKB Dengan DJKN Kemenkeu  Rupbasan memanfaatkan SKB
RI, dalam mendorong berupa Legitimasi terkait pelelanga dengan DJKN kemenkeu dengan
pelelangan Baran yang ada di Baran mewujudkan Pendapatan bersinergi dan koordinasi Bersama
Rupbasan. Negara Bukan Pajak dari hasil DJKN wilayah Rupbasan setempat.
pelelangan asset di Rupbasan  Desiminasi prosedur standar
 Sinergi Bersama APH lain terkait pengelolaan Basan Baran oleh pusat
pengelolaan Basan Baran (Ditjen PAS)
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Belum adanya prosedur terkait  Pembentukan Pokja percepatan SOP  Deseminasi Standar Pengelolaan
pelelangan asset negara di maupun prosedur pelelangan asset Basan Baran oleh Pusat (Ditjen PAS)
Rupbasan negara yang di legitimasi antar  Ditjen PAS mengadakan rapat
 Instansi lain yang belum adanya instansi. koordinasi ataupun FGD dengan
antisipasi terhadap tugas dan  Koordinasi dan Sinergi antar instansi instansi lain untuk memperkuat
fungsi Rupbasan untuk mewujudkan Revitalisasi status Rupbasan.
Pengelolaan Basan Baran yang
optimal

DIREKTORAT BIMBINGAN KEMASYARAKATAN DAN PENGENTASAN ANAK


Subdit Pembimbingan dan Pengawasan

Strengths (S) Weaknesses (W)

 Komitmen Pimpinan yang tinggi;  Kekurangan SDM pada Subdit


 Adanya program prioritas Nasional Pembimbingan dan Pengawasan
yang diampu Subdit Pembimbingan  Beberapa UPT masih ada yang
dan Pengawasan; belum disiplin dalam mengirimkan
 Terbangunnya sistem aplikasi SPION data yang diperlukan oleh Subdit
yang memudahkan UPT BAPAS dan Pembimbingan dan Pengawasan
subdit BIMWAS untuk saling  Sistem TI yang telah dibangun oleh
berkordinasi guna pencabutan Direktorat Tikers belum mencakup
pembebasan bersyarat semua data terkait Tugas dan
Fungsi di bidang Bimwas sehingga

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 47


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

bila seketika ada keperluan data


yang diperlukan, data tersebut
belum siap.

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)

 Dukungan K/L lain dalam  Terus melakukan Komunikasi yang  Meminta penambahan pegawai
pelaksanaan Tugas dan Fungsi Intens dengan K/L lain guna pada Subdit Pembimbingan dan
Subdit Pembimbingan dan memenuhi Target yang ditetapkan Pengawasan;
Pengawasan; dalam Priritas Nasional;  Membangun komunikasi yang baik
 Tersedianya anggaran yang  Menyiapkan perencanaan yang baik serta senantiasa berkoordinasi
memadai dikarenakan Subdit mencakup anggaran, rencana kerja terutama dengan pimpinan UPT di
Pembimbingan dan serta persiapan lainnya agar Target daerah untuk senantiasa disiplin
Pengawasan mengampu salah Prioritas Nasional dapat tercapai. dalam menyiapkan data yang
satu Program Prioritas diperlukan Subdit Pembimbingan
Nasional. dan Pengawasan;
 Berkoordinasi dengan Direktorat
Tikers guna menyesuaikan aplikasi
TI terkait guna mendukung
kebutuhan pada Subdit
Pembimbingan dan Pengawasan;
 Meningkatkan koordinasi antar
Subdit di lingkungan Direktorat
Bimkemas dan Pengentasan Anak.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

 Terjadinya Force Majeure  Mempersiapkan dengan baik  Pemanfaatan TI secara efektif.


seperti wabah Covid-19 yang perencanaan dalam melaksanakan
menyulitkan koordinasi secara Tugas dan Fungsi ditengah wabah
face to face; Covid-19.
 Akibat dampak Covid-19  Berkoordinasi dengan Direktorat
beberapa pelaksanaan Tugas Tikers guna menyesuaikan
dan Fungsi sangat bergantung kebutuhan Teknologi Informasi bagi
dengan pemanfaatan Subdit Pembimbingan dan
Teknologi Informasi. Pengawasan di tengah wabah Covid-
19.

Subdit Registrasi dan Evaluasi


Strengths (S); Weaknesses (W)

 Komitmen pimpinan;  Masih adanya UPT yang belum


 Komitmen jajaran di UPT semakin memadai dalam melaksanakan
meningkat untuk melaksanakan Registrasi dan Evaluasi secara baik
Tugas dan Fungsi dengan baik; dengan pemanfaatan TI;
 Telah disusunnya Standar  Kualitas input data registrasi
Operasional Prosedur kerja di bidang terkadang belum lengkap;
Registrasi dan Evaluasi;  Kebutuhan SDM muda yang lebih
memahami tehnologi computer;
 Keterbatasan anggaran untuk
Sarana dan Prasarana
Pemasyarakatan;
 Keterbatasan jumlah petugas
pemasyarakatan yang memiliki
kompetensi dan pemahaman di

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 48


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

bidang Registrasi yang telah


terkoneksi dengan sistem SDP
maupun SMSlap Ditjen PAS.

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)

 Tersedianya banyak sarana  Penguatan kapasitas petugas  Peningkatan kompetensi dan


Pendidikan dan Pelatihan yang pemasyarakatan dengan kemampuan petugas
diselenggarakan BPSDM memanfaatkan Diklat yang pemasyarakatan dengan mengikuti
Kemenkumham.. diselenggarakan BPSDM Kumham; Diklat Registrasi dan Evaluasi di
 Perkembangan teknologi  Pemerataan SDM yang mengikuti BPSDM Kumham;
informasi yang memudahkan pendidikan dan pelatihan serta  Peningkatan sarana dan prasarana
petugas dalam melaksanakan peningkatan kapasitas SDM yang yang berkaitan dengan TI di UPT
proses Registrasi dan Evaluasi. dilaksanakan oleh BPSDM Kumham. Pemasyarakatan;
 Meningkatkan koordinasi antar
Subdit di lingkungan Direktorat
Bimkemas dan Pengentasan Anak.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

 Anggaran yang seringkali tidak  Sosialisasi Pemanfaatan TI dalam  Memanfaatkan secara maksimal
mencukupi kebutuhan pelaksanaan Tugas dan Fungsi guna sarana dan prasarana TI yang ada.
pelaksanaan Tugas dan Fungsi; meminimalisir kesalahan dalam
 Kerusakan pada sarana dan proses Registrasi dan Evaluasi;
prasarana terkait server yang
sangat mengganggu proses
pelaksanaan Tugas dan Fungsi
menggunakan TI;

Subdit Pendidikan dan Pengentasan Anak


Strengths (S) Weaknesses (W)
 Komitmen Pimpinan;  Pemahaman rekan UPT di beberapa
 Program Sekolah Mandiri Merdeka daerah masih minim terkait
Belajar, yang telah didukung oleh program yang telah direncanakan;
Pimpinan dan telah dituangkan  Kurangnya SDM baik pada Subdit
dalam Resolusi Pemasyarakatan; PPA maupun pada UPT LPKA
 Peran dari K/L lain dalam dikarenakan mutasi pegawai yang
mendukung terlaksananya hak-hak rutin dilakukan;
Anak Didik Pemasyarakatan sangat  Beberapa program sangat
tinggi; memerlukan kerja sama dengan
 Komunikasi yang terbangun antara pihak ketiga maupun K/L lain.
UPT dengan Ditjen PAS telah cukup
baik.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)

 Dukungan Pimpinan terkait  Membangun komunikasi yang baik,  Mengajukan permohonan


program Sekolah Mandiri antar sesama jajaran Ditjen PAS Penambahan Pegawai pada Subdit
Merdeka Belajar; maupun dengan UPT dan K/L lain; Pendidikan dan Pengentasan Anak;
 Kerjasama dengan pihak ketiga  2. Menyusun rencana kerja terkait  Rutin dalam membangun
serta K/L lain yang telah dengan pelaksanaan Tugas dan komunikasi terkait guna
dibangun dengan baik; Fungsi di bidang Pendidikan dan menyelaraskan program yang telah
 Beberapa Universitas/ Pengentasan Anak; disusun Subdit Pendidikan dan
Pemerintah yang memberikan Pengentasan Anak dengan sesama
atensi terhadap pelaksanaan stakeholder terkait;
Tugas dan Fungsi di bidang

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 49


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

pendidikan dan pengentasan  Membangun Kerjasama dengan


Anak K/L lain dengan baik sehingga
program-program yang telah
direncanakan dapat berjalan
dengan baik;
 Meningkatkan koordinasi antar
Subdit
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

 K/L lain yang masih  Senantiasa membangun  Melakukan Monitoring dan


mengedepankan ego sektoral komunikasi yang baik dengan K/L evaluasi serta melakukan
dalam beberapa hal; lain, serta mengedepankan koordinasi dengan pihak-pihak
 Terjadinya kejadian Force kepentingan terbaik untuk Anak terkait;
majeure yang tak terduga Didik Pemasyarakatan.
(seperti wabah Covid-19)  Menyiapkan persiapan terbaik jika
terjadi Kejadian Force majeure.
Seperti memanfaatkan Aplikasi
Zoom Meeting jika memerlukan
rapat / koordinasi terkait Tugas dan
Fungsi

Subdit Penelitian Kemasyarakatan Dan Pendampingan


Strengths (S) Weaknesses (W)
 Sumber daya manusia pada subdit  Pada seksi Litmas, jumlah SDM
Litmas dan pendampingan sebagian belum memenuhi kebutuhan
besar termasuk generasi milenial minimal, seharusnya di bawah Kasi
(Gen Y) yang terbiasa memanfaatkan Litmas minimal terdiri dari satu JF
teknologi informasi untuk pengolah Laporan dan satu JF
mendukung aktivitas sehari-hari, Penyusun Bahan Kebijakan, namun
bahkan dua orang JFU memiliki latar saat ini baru terdapat satu orang JF
belakang pendidikan Master di luar Pengolah Data Laporan saja dan
negeri masing-masing dengan belum ada JF Penyusun Bahan
bidang studi Criminal Justice Kebijakan.
(Rutgers University, AS) dan Rule of  Belum adanya penjadwalan rutin
Law for Development (Loyola untuk rapat reguler antara
University Chicago, Italia) sehingga pimpinan dan pegawai untuk
memiliki kemampuan analisa yang membahas target kinerja, rencana
baik dan cakap berkomunikasi dalam program dan evaluasi pelaksanaan
Bahasa Inggris. program dan kegiatan.
 Pejabat sturuktural (pengawas dan  Untuk tahun 2021, Subdit Litmas
administrator) pada subdit Litmas dan Pendampingan hanya
dan Pendampigan seluruhnya adalah mendapatkan dukungan dana
pegawai yang pernah melaksanakan untuk satu kegiatan Seksi Asesmen
tugas dan memiliki pengalaman di saja, sementara Seksi Litmas dan
Bapas, baik di bidang Litmas maupun Seksi Pendampingan tidak
bidang Pendampingan. Bahkan mendapatkan dukungan dana DIPA
Kasubdit Litmas dan Pendampingan untuk pelaksanaan kegiatan.
berpengalaman sebagai Kepala  Belum tersedianya data digital
Bapas, Kasi pendampingan terkait Litmas, Pendampingan dan
berpengalaman sebagai kasubsi BKA Diversi yang terintegrasi dari
dan PK selama lebih 10 tahun, Kasi seluruh Bapas
Litmas berpengalaman sebagai PK 10  Belum terintegrasinya data pada
tahun dan kasubsi registasi BKA, Subdit Litmas dan Pendampingan
serta kasi Asesmen dan Klasifikasi dengan SDP

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 50


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

berpengalaman selama 3 tahun di  Masih terjadi perbedaan


Bapas pemahaman dalam pelaksanaan
 TUPOKSI berhubungan dengan tugas dan fungsi dengan beberapa
issue-issue strategis Nasional (Anak UPT di beberapa daerah
dan terorisme);  Masih terjadi perbedaan persepsi
 Tersedianya kebijakan dan peraturan sehubungan dengan jabatan
hukum yang mendukung fungsional dan jabatan struktural
pelaksanaan tugas Subdit Litmas dan  Kurangnya SDM fungsional Umum
Pendampingan. di UPT
 Kerjasama yang sudah terjalin  Masih terjadi perbedaan Persepsi
dengan pihak ketiga baik dari dengan beberapa APH sehubungan
lembaga nasional maupun dengan pelaksanaan SPPA
internasional.
 Telah disusunnya Pedoman
Penelitian Kemasyarakatan dan
Pendampingan secara Daring
 Komitmen pimpinan yang tinggi
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Penelitian Kemasyarakatan
mengalami peningkatan peran  Menyusun kebijakan dan peraturan  Memberdayakan jumlah SDM yang
yang sangat strategis dalam yang mendukung penguatan peran ada untuk mencapai target kinerja
RUU Pemasyarakatan, seluruh PK dalam menghasilkan Litmas yang Subdit.
perlakuan terhadap narapidana, berkualitas.  Mengembangkan sistem
tahanan dan Anak dalam  Menjalin koordinasi dan komunikasi manajemen internal subdit yang
penyelenggaraan yang efektif dengan pihak ketiga komunikatif, efektif dan efisien.
pemasyarakatan mulai dari terkait rencana kerja Subdit Litmas  Menjalin koordinasi dengan pihak
pelayanan, pembinaan hingga dan Pendampingan. ketiga baik yang memiliki atau tidak
pembimbingan dilaksanakan  Memastikan keberlangsungan memiliki hubungan langsung
berdasarkan Penelitian kerjasama dengan BPSDM untuk dengan tupoksi Subdit untuk
Kemasyarakatan. mendukung peningkatan memperbesar peluang kerja sama
 Keadilan Restoratif dan Pidana kompetensi PK yang merupakan dengan pihak ketig.
Alternatif merupakan salah satu salah satu unsur penunjang  Memutakhirkan kebutuhan
program prioritas nasional yang pencapaian IKK Subdit Litmas dan kompetensi JF PK sehingga
pelaksanaannya tidak terlepas Pendampingan. mendukung keberlangsungan
dari fungsi Subdit Litmas dan  Menjembatani PK di seluruh pelaksanaan pendidikan dan
Pendampingan. Indonesia dengan bagian pelatihan terkait peningkatan
 Adanya komitmen pihak ketiga Kepegawaian (sebagai instansi kompetensi JF PK.
baik lembaga nasional maupun Pembina PK) terkait kebutuhan PK di  Pelibatan aktif tim Subdit Litmas
internasional dalam wilayah. dalam mendukung penyusunan
mendukung kegiatan Subdit  Menerapkan praktek implementasi produk kebijakan terkait JF PK.
Litmas dan Pendampingan, Litmas dan pendampingan tersangka
mengingat Subdit Litmas dewasa berdasarkan pengalaman  Meningkatkan koordinasi dengan
mengampu TUPOKSI yang dan pengetahuan yang diperoleh seluruh APH terkait pelaksanaan
berkaitan dengan isu-isu saat melaksanakan tugas belajar di tugas dan fungsi PK
strategis. luar negeri untuk penyusunan
 Adanya komitmen dari unit kebijakan terkait litmas dan
eselon I Kementerian Hukum pendampingan.
HAM (BPSDM) dalam
mendukung pencapaian IKK
Subdit Litmas dan
Pendampingan.
 Adanya pelibatan Subdit Litmas
dan Pendampingan dalam
sejumlah penyusunan produk

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 51


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

kebijakan, baik teknis maupun


administratif (kepegawaian).
 NGO luar yakni CILC memiliki
program untuk beberapa tahun
ke depan dalam membantu
implementasi alternatif
pemidanaan melalui penerapan
Litmas dan Asesmen untuk
tersangka dewasa.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

 Pandemi Covid-19 yang  Menyusun rencana program dan  Optimalisasi penerapan teknologi
berdampak pada: kerja yang berbasis praktik-praktik informasi dalam pencapaian
terbaik di bidang Litmas dan output, IKK, dan penyerapan
a. pelambatan pencapaian Pendampingan dalam situasi anggaran Subdit Litmas dan
output tahunan Subdit pandemi baik dari level nasional Pendampingan
Litmas dan maupun internasional.  mengimplementasikan dan
Pendampingan,  Pelaksanaan kegiatan yang mengevaluasi pelaksanaan
mendukung pencapaian output, IKK, pedoman penelitian
b. pelambatan pencapaian dan penyerapan anggaran kemasyarakatna dan
IKK, dilaksanakan secara Daring dengan pendampingan secara daring
c. pelambatan penyerapan
memanfaatkan Teknologi Informasi.  Mengoptimalkan kerja sama
anggaran.  Peningkatan kerja sama dengan dengan CILC untuk mendukung
pihak ketiga untuk mendanai jenis kegiatan diseksi Litmas dan
 Postur Anggaran yang terbatas kegiatan yang tidak bisa didukung Pendampingan, serta dukungan
sehingga tidak memberikan oleh anggaran DIPA. dana dari UNODC untuk
fleksibilitas dalam penyusunan mendukung Kegiatan di Seksi
anggaran kegiatan tahunan. Assesmen
 melakukan evaluasi terkait struktur
organisasi Balai Pemasyarkatan
serta pengaturan mengenai tugas
dan hubungan kerja PK pada
Kantor Wilayah dan Direktorat
Jenderal Pemasyarkatan
 menyusun rencana aksi
impelemtasi resotratif justice dan
algernative pemidanaan yang
disepakati bersama dengan APH
lain lengkap dengan hak dan
kewajiban kewenangan masing
masing APH.

DIREKTORAT PERAWATAN KESEHATAN DAN REHABILITASI


SUBDIT KEBUTUHAN DASAR DAN KESEHATAN LINGKUNGAN
Strengths (S) Weaknesses (W)
 Untuk mencapai makanan yang layak  Belum optimalnya Sinergitas
bagi Tahanan, Anak dan Narapidana kebijakan antar Unit terkait di
Ditjen Pemasyarakatan sudah bidang penyelenggaraan makanan
memiliki regulasi resmi pendukung bagi Tahanan/Anak/Narapidana,
Sistem Penyelenggaraan Makanan yaitu Internal (Ditjen
bagi Tahanan, Anak dan Narapidana Pemasyarakatan, Sekretariat
yaitu Permenkumham No 40 Tahun Jenderal, BPSDM dan Inspektorat
2017 beserta turunannya; Jenderal Kemenkumham) dan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 52


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Pendanaan biaya makan bagi eksternal (Kemnkes, Kemendagri,


Tahanan, Anak dan Narapidana telah KPK, BPK, LKPP dan Ombudsman);
teralokasi dalam Pagu Anggaran  Belum adanya Standar Spesifikasi
setiap tahunnya di Sarana dan Prasarana Pendukung
Rutan/LPKA/Lapas; Penyelenggaraan Makanan di
 Pelaporan berbasis TI Rutan/LPKA/Lapas;
Penyelenggaraan Makanan bagi  Rendahnya besaran indeks biaya
Tahanan, Anak dan Narapidana telah makan bagi Tahanan, Anak dan
tersedia dalam aplikasi SDP fitur Narapidana sehingga
Bama; mempengaruhi kualitas pengadaan;
 Adanya kemitraan antara Ditjen PAS  Rendahnya besaran biaya makanan
dengan Perkumpulan Penyelenggara tambahan dalam Pagu Anggaran
Jasaboga Indonesia dan Kementerian Rutan/LPKA/Lapas;
Kesehatan RI dalam bentuk MoU dan  Belum teranggarkannya biaya
PKS pengurusan Sertifikat Laik Higiene
Dapur Rutan/LPKA/Lapas;
 Minimnya jumlah dan kompetensi
petugas penyelenggaraan makanan;
 Belum terpenuhinya sarana dan
prasarana pendukung
penyelenggaraan makanan secara
optimal;
 Laporan dalam aplikasi SDP fitur
Bama belum optimal dan
berkembang sesuai kebutuhan;
 Belum maksimalnya ketersediaan
media KIE pendukung
penyelenggaraan makanan berbasis
teknologi;
 Belum bermitranya Ditjen PAS,
Kantor Wilayah dan UPT
Pemasyarakatan dengan Dinas
Kesehatan
OPPORTUNITY (O) Strategi S−O Strategi W−O
 Terwujudnya makanan layak  Penyempurnaan Permenkumham  Membangun Kemitraan dengan
bagi Tahanan, Anak dan Nomor 40 Tahun 2017 dengan Pihak Profesional pada kegiatan
Narapidana; melakukan evaluasi; Penyelenggaraan Makanan;
 Terbangunnya Sinergitas antar  Penyusunan Standar Teknis  Melakukan Sinergitas Kebijakan
Unit terkait di bidang Pendukung Penyelenggaraan antar Unit terkait di bidang
penyelenggaraan makanan Makanan berdasarkan Penyelenggaraan Makanan;
Permenkumham Nomor 40 Tahun  Penyusunan Standar Spesifikasi
2017 Sarana dan Prasarana Pendukung
Penyelenggaraan Makanan di
Rutan/LPKA/Lapas;
 Melakukan pembaharuan indeks
biaya makan yang termuat dalam
Peraturan Menteri Keuangan;
 Melakukan Pemutakhiran aplikasi
SDP fitur Bama;
 Penyusunan Pedoman pemberian
makanan tambahan bagi Tahanan,
Anak dan Narapidana;

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 53


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Membuat Telaahan tentang


Penyesuaian indeks biaya makanan
tambahan bagi Tahanan, Anak dan
Narapidana;
 Membuat Telaahan tentang Analisa
Kebutuhan Anggaran dalam
Pengurusan Sertifikat Laik Higiene;
 Menyusun analisa kebutuhan sarana
dan prasarana penyelenggaraan
makanan;
 Usulan pembuatan media
pembelajaran KIE pendukung
penyelenggaraan makanan berbasis
teknologi;
 Usulan Monitoring dan evaluasi
berbasis elektronik
THREAT (T) Strategi S−T Strategi W−T
 Tidak teralokasinya biaya  Adanya perencanaan anggaran  Adanya perencanaan anggaran
pendukung sistem pendukung sistem penyelenggaraan pendukung sistem penyelenggaraan
penyelenggaraan makanan; makanan yang terstruktur; makanan yang terstruktur;
 Adanya penyimpangan  Memperkuat pengawasan terhadap  Memperkuat pengawasan terhadap
pengelolaan biaya pendukung sistem penyelenggaraan makanan sistem penyelenggaraan makanan
sistem penyelenggaraan  Membangun koordinasi dengan  Membangun koordinasi dengan
makanan; pihak tetrkait dalam rangka pihak tetrkait dalam rangka
 Tidak terwujudnya usulan mengembangkan dan mengembangkan dan
pengembangan dan memutakhirkan sistem memutakhirkan sistem
pemutakhiran sistem penyelenggaraan makanan berbasis penyelenggaraan makanan berbasis
penyelenggaraan makanan teknologi teknologi
berbasis teknologi

SUBDIT PERAWATAN KESEHATAN LANJUTAN


Strengths (S) Weaknesses (W)
• Sudah memiliki regulasi terkait • Belum semua tenaga kesehatan
layanan kesehatan lanjutan: tersosialisasi terkait regulasi yang
- Standar Perawatan rujukan (SK sudah ada
Dirjen Pemasyarakatan Nomor • Tidak semua Narapidana terdaftar
PAS-35 OT.02.02 Tahun 2018) dalam kepesertaan JKN
- Standar Perawatan Paliatif (PAS- • Tidak semua Narapidana memiliki
385.PK.01.07.01 Tahun 2016) NIK
- Standar Pelayanan Kesehatan • Tidak semua UPT memiliki sarana
Mental/Jiwa (PAS- dan prasarana dalam perawatan
304.PK.01.07.01 Tahun 2016) lanjutan
- Petunjuk Pelaksanaan Layanan • Belum ada regulasi terkait
Kesehatan Mental/Jiwa (PAS- penggunaan dana PNBP Layanan
27.OT.02.02 Th 2019) kesehatan
• Sudah memiliki RS Rujukan khusus • Sarana dan prasarana yang dimiliki
Narapidana (RS Pengayoman RS Pengayoman belum memadai
Cipinang)
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Pesatnya pengetahuan  Membuat regulasi terkait  Melakukan kerjasama/nota
masyarakat terkait hak-hak kemudahan dalam memperoleh kesepahaman dengan Kementerian
narapidana kepesertaan JKN untuk Narapidana Dalam Negeri, Kementerian Sosial,

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 54


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 Tuntutan masyarakat terkait BPJS Kesehatan terkait kemudahan


pemenuhan Hak Narapidana Narapidana terdaftar dalam
dalam mendapatkan layanan kepesertaan JKN
kesehatan (khususnya layanan
kesehatan lanjutan)
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Regulasi BPJS Kesehatan  Meningkatkan sarana dan prasarana • Memberikan layanan kesehatan
terkait Kepesertaan JKN harus terkait perawatan kesehatan lanjutan kepada Narapidana sesuai
menggunakan NIK lanjutan dengan hak nya
 Meningkatkan pengetahuan SDM • Meningkatkan kualitas pelayanan
 Opini masyarakat terkait
terkait layanan kesehatan lanjutan RS Pengayoman Cipinang
layanan kesehatan lanjutan
 Meningkatkan kerjasama dengan • Menambah rumah sakit
yang diberikan kepada
instansi terkait pengayoman
Narapidana

SUBDIT PERAWATAN KESEHATAN KHUSUS DAN REHABILITASI


Strengths (S) Weaknesses (W)
 Layanan perawatan HIV-AIDS telah  Belum adanya anggaran khusus
dilaksanakan di Rutan & Lapas dalam penanggulangan HIV-AIDS
melalui dukungan donor bagi Narapidana, Tahanan dan
internasional Anak sehingga masih sangat
 Komitmen tingkat pusat antara tergantung kepada dukungan
Ditjenpas, Kanwil dengan Dinkes donor.
Propinsi serta tingkat UPT PAS  Minimnya jumlah tenaga
dengan Dinkes Kabupaten/Kota kesehatan (dokter dan perawat) di
 Jejaring diagnosis dan pengobatan UPT Pemasyarakatan sebagai
dan perawatan HIV-AIDS sudah pelaksana penanggulangan HIV-
terbentuk dengan baik AIDS di UPT Pemasyarakatan
 .RAN Pengendalian HIV-AIDS bagi  Sarana dan prasaran klinik di UPT
Tahanan, Anak, Narapidana dan Pemasyarakatan yang terbatas
Klien di UPT Pemasyarakatan Tahun bahkan ada beberapa UPT
2020-2024 Pemasyarakatan yang belum
mempunyai klinik yang memadai.
 Peningkatan kapasitas SDM masih
tergantung pada Kementerian
Kesehatan
 Dengan meningkatnya jumlah
Tahanan dan narapidana setiap
tahunnya sehingga pelayanan serta
perawatan HIV/AIDS berjalan
kurang maksimal.
 Sistem pelaporan yang masih
belum satu pintu dan belum
terintegrasi dengan SDP, sehingga
menyulitkan petugas di UPT
Pemasyarakatan dalam menginput
data serta membuat laporan.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Rencana Aksi Nasional  Menyusun strategi, kebijakan teknis  Menyusun Standar Biaya Keluaran
Pengendalian HIV-AIDS bagi dan manajemen penyelenggaraan (SBK) Penanggulangan HIV-AIDS di
Tahanan, Anak, Narapidana Layanan kesehatan UPT Pemasyarakatan
dan Klien di UPT penanggulanagan HIV-AIDS di UPT  Berkoordinasi dengan Sekretariat
PAS. Jenderal Kementerian Hukum dan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 55


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Pemasyarakatan Tahun 2020-  Supervisi kepada pejabat terkait HAM dalam pengadaan tenaga
2024 dan petugas kesehatan dalam kesehetan bagi UPT
 DITJENPAS mendapatkan optimalisasi penanggulangan HIV- Pemasyarakatan
bantuan dari Kementerian AIDS di UPT PAS.  Berkoordinasi dengan Dinas
Kesehatan, LSM, Institusi  Bekerja sama dengan Kemenkes, Kesehatan Provinsi, Suku Dinas
Pendidikan melalui Adanya Lembaga terkait serta LSM dalam Kesehatan Kabupaten/Kota dalam
dukungan Sumber dana Penanggulangan HIV-AIDS di UPT pelaksanaan penanggulangan HIV-
melalui APBD/ APBN PAS. AIDS di UPT Pemasyarakatan
maupun sumber lain dalam  Meningkatkan kemampuan Petugas  Berkoordinasi dengan Kemenkes
Upaya pencegahan dan Pemasyarakatan dalam rangka dalam rangka pelatihan teknis
penanggulangan HIV-AIDS. penanggulangan HIV-AIDS di UPT petugas pelaksana
 Kebijakan DITJENPAS yang PAS. penanggulangan HIV-AIDS di UPT
lebih besar terhadap Pemasyarakatan
pelayanan kesehatan bagi  Berkoordinasi dengan Kemenkes
WBP di UPT Pemasyarakatan dalam rangka pelaporan satu pintu
menjadi faktor yang baik bagi bagi UPT PAS (SDP dengan SITB)
penanggulangan HIV-AIDS.  Sosialisasi kepada seluruh petugas,
Narapidana, Tahanan dan Anak
mengenai penanggulangan HIV-
AIDS.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Penularan dan penyebaran  Kewajiban melakukan skrining 1. Melaksanakan sosialiasi rutin secara
HIV-AIDS dipengaruhi penyakit menular bagi semua WBP. berjenjang tentang kebijakan
overkapasitas di Lapas dan  Melakukan sosialisasi mengenai RAN Layanan Kesehatan dalam
Rutan Rencana Aksi Nasional Pengendalian Penanggulangan HIV-AIDS di UPT
 Rendahnya kesadaran, HIV-AIDS bagi Tahanan, Anak, Pemasyarakatan
pengetahuan informasi yang Narapidana dan Klien di UPT 2. Berkoordinasi dengan Direktorat
terbatas serta kurang Pemasyarakatan Tahun 2020-2024 Terkait dalam rangka penambahan
pengawasan oleh petugas di anggaran untuk program
UPT PAS. pengendalian HIV-AIDS di UPT
 Latar belakang prilaku Pemasyarakatan.
tahanan/narapidana
sebelumnya (prilaku seks
bebas dan penggunaan
narkoba)
 HIV-AIDS merupakan jenis
penyakit yang masih tinggi di
UPT PAS.

SUBDIREKTORAT PERAWATAN KESEHATAN DASAR, PENYULUHAN, DAN EVALUASI


Strengths (S) Weaknesses (W)
1. Memiliki Kewenangan dalam penyusunan 1. Jumlah SDM Perawatan Kesehatan dan
kebijakaan atau aturan dalam bidang Rehabilitasi yang masih terbatas
perawatan kesehatan dan rehabilitasi 2. Kualitas SDM Perawatan Kesehatan dan
2. Memiliki UPT Pemasyarakatan yang Rehabilitasi yang masih perlu
tersebar di Seluruh Indonesia ditingkatkan
3. Jaringan Kemitraan yang luas dengan 3. Sarana dan Prasarana masih belum
lembaga lain lengkap
4. Sistem TI yang sudah cukup baik 4. UPT Pemasyarakatan masih ada
ditempat yang sangat terpencil
5. Keterbatasan Anggaran dalam
pelaksanaan kegiatan
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
1. TI yang berkembang pesat 1. Memperbaharui secara berkala sistem TI 3. Melakukan pengusulan dan perekrutan
dan Aplikasi penunjang layanan SDM Pemasyarakatan (khususnya SDM

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 56


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2. Dukungan dari Masyarakat dan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi keahlian yang mendukung Perawatan
Pemerintah (Cth : Pembaharuan fitur SDP Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi sesuai
3. Peluang Penerimaan PNBP Kesehatan dan Rehabilitasi terutama pada dengan Standar yang telah ada) (cth :
4. Tuntutan Masyarakat terhadap fitur Kesehatan Dasar, Berita Acara, Obat- Pengusulan Dokter, Dokter Gigi,
pemenuhan Hak WBP obatan, Pendataan Sarpras, Rekam Perawat, Apoteker dan Asisten
Bonus Demografi penduduk Indonesia Medis, Data Pasien, dan dll); Apoteker, Psikolog, Analis Laboratorium,
2. Menyusun kebijakan atau aturan tentang Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Bidan,
perawatan kesehatan dasar dan Sanitarian, Ahli Gizi / Nutrisionis, dll)
kelompok rentan dan risiko tinggi sesuai 4. Melakukan Pelatihan Kompetensi bagi
dengan perkembangan atau tuntutan Pegawai Pemasyarakatan (khususnya
peraturan yang berlaku; SDM keahlian yang mendukung
3. Melakukan Kerjasama atau Memperharui Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi)
kerjasama yang sudah ada terhadap dan dapat dilakukan kerjasama dengan
mitra-mitra pemasyarakatan dalam sesama lembaga pemerintah maupun
rangka mempererat hubungan kerja dan non-pemerintah (cth : Pelatihan
memberikan keuntungan bagi Penyuluhan Kesehatan bagi Petugas
Pemasyarakatan (Cth : memperbaharui Kesehatan tentang PTM, PM, HIV/AIDS,
kerjasama dengan Kemenkes untuk PHBS, Napza, dll , dan Pelatihan Skrining
Mempermudah Izin Klinik) PTM, PHBS, dll
5. Melakukan Kerjasama dengan Lembaga
lain dalam hal membantu pelaksanaan
Perawatan Kesehatan dan Perawatan
yang belum dapat dilaksanakan pada
UPT-UPT Pemasyarakatan yang belum
mempunyai SDM yang memadai
(kerjasama dengan Puskesmas setempat
dengan klinik lapas jika di UPT
Pemasyarakatan tersebut kekurangan
tenaga kesehatan (dokter, dokter gigi,
perawat, penyuluh kesehatan
masyarakat, apoteker, bidan, ahli gizi /
nutrisionis, sanitarian, analis
laboratorium, dll)
6. Melakukan Kerjasama dengan Lembaga
lain untuk pemenuhan Sarpras
Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi
(cth : Kerjasama pengadaan obat-obatan
di Klinik, alat-alat kebutuhan di Klinik,
alat skrining, alat penyuluhan, media KIE,
dll)
7. Menyusun Kegiatan yang menjadi
prioritas agar terjadi memaksimalkan
anggaran yang ada (Cth : Penyusunan
Pagu dan SBK yang berorientasi
terhadap program-program prioritas
(Program Penyuluhan Kesehatan,
Program Promosi Kesehatan, dan
Program Izin Klinik, tanpa
mengesampingkan program lainnya)
dan Pengadaan Sarpras dalam rangka
peningkatan pelayanan dibidang
Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi
(Cth : Ruang Menyusui, Ruang UGD,
Pengadaan alat-alat di Klinik yang lebih
memadai, dll )
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
1. Kebijakan / Aturan Lembaga 1. Mengkomunikasikan dengan 1. Melakukan kerjasama dan atau
Pemerintah lain yang kurang Kementerian atau Lembaga Non mengajukan pengusulan pada
sesuai dengan Pemasyarakatan Kementerian atau pihak lainnya yang Pemerintah daerah terkait
terkait agar Perawatan Kesehatan dan pembangunan sarpras Pemerintah

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 57


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2. Krisis Kepercayaan terhadap Rehabilitasi di Pemasyarakatan dapat disekitar UPT Pemasyarakatan agar lebih
Layanan Pemasyarakatan membuat aturan khusus untuk mudah diakses (cth : Jalan,
3. Bentuk Geograpi Indonesia yang Pemasyarakatan (Cth : Pembuatan modul RS/Puskesmas, Laboratorium, dll )
sulit diakses khusus Pemasyarakatan yang dimana 2. Meningkatkan mutu pelayanan
Lembaga Pembinanya / Induknya bukan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi
Pemasyarakatan , Pembuatan aturan, Izin kepada WBP dengan melakukan
Klinik khusus Pemasyarakatan, Peraturan peningkatan kompetensi SDM
Khusus terkait Kesehatan di Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi,
Pemasyarakatan, dll ) sehingga dapat melaksanakan
2. Melakukan reformasi birokrasi di bidang pelayanan prima sehingga
perawatan kesehatan dan rehabilitasi meningkatkan kepercayaan masyarakat
untuk mendapatkan kembali kepercayaan dibidang Pemasyarakatan serta
masyarakat (Cth : Pembuatan SOP yang penyusunan anggaran dan pengadaan
lebih berorientasi pada pelayanan dan Sarpras yang berorientasi terhadap
pemenuhan Hak-hak Tahanan dan WBP, pemenuhan hak-hak Tahanan dan WBP
dll)
3. Meningkatkan pemanfaatan TI dalam
menjangkau UPT Pemasyarakatan yang
berada di tempat terpencil sehingga akses
informasi perawatan kesehatan dan
rehabilitasi dapat berjalan dengan baik

DIREKTORAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KERJASAMA


SUBDIT DATA DAN INFORMASI
Strengths (S) Weaknesses (W)
1. Semangat Staff dan Operator SDP 1. Server SDP yang sudah baik tetapi
yang tinggi belum cukup baik dalam melakukan
2. Komunikasi yang cukup aktif dan proses data
efektif antara Pusat dan Operator SDP 2. Masih terdapat data Kosong Akibat
Upt Gagal Konsolidasi
3. Komitmen Pimpinan 3. Sistem Data yang belum terintegrasi
4. Prosedur Kerja Yang jelas 4. Pola Pembinaan SDP yang mulai
5. Jumlah petugas yang besar memadai

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)


1. Dukungan Unit Pusat dalam 1.Mengadakan Pelatihan untuk 1. Diharapkan kepada Unit Pusat tidak
menyediakan Pelatihan Operator SDP selalu memperhatikan Kualitas
Penguatan Operator SDP 2. Terus melakukan Komunikasi Operator SDP UPT saja, Tetapi
2. Tuntutan Masyarakat yang Intens dengan Operator Perhatikan juga Server SDP di Pusat
terhadap Data dan Informasi SDP Jika terdapat Data yang agar mumpuni dalam menerima
yang berkualitas kurang berkualitas data dari UPT
3. Perkembangan Teknologi 3. Pembangunan Profil petugas 2. Perbaikan Sistem Jaringan dan
yang unggul berbasis pada Server SDP Pusat agar Data yang
kemajuan pengetahuan diberikan oleh UPT Lengkap sesuai
teknologi dengan yang ada di UPT
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
1. Mutasi pegawai Operator SDP 1. Semangat Operator SDP di UPT Pemanfaatan Sumber daya secara
yang sudah terbiasa dalam dalam menyediakan data yang Efektif
mengoperasikan SDP berkualitas harus berbanding Lurus
2. Kurangnya staff di UPT yang dengan Kebijakan UPT/Pusat terkait
memiliki Dasar Komputer Mutasi Pegawai
3. Masih terdapat jaringan yang 2. Terus melakukan Komunikasi Efektif
kurang Stabil sehingga dan Efesien serta membiasakan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 58


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

menyebabkan Gagal dengan Komputer terutama dengan


Konsolidasi Aplikasi SDP

SUBDIT DATA DAN INFORMASI


Strengths (S) Weaknesses (W)
1. UPT yang tersebar di Seluruh 1. Mekanisme pengawasan
Indonesia; internal/sosial belum maksimal;
2. Komitmen pimpinan; 2. Kualitas input data belum lengkap;
3. Prosedur kerja yang jelas; 3. Keterbatasan anggaran untuk
Sarana dan Prasarana
Pemasyarakatan;
4. Keterbatasan sarana & prasarana;
5. Keterbatasan jumlah petugas
pemasyarakatan yang memiliki
kompetensi dan pemahaman di
bidang Teknologi Informasi.
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
1. Tuntutan transparansi dan Penguatan kapasitas dan komitmen 1. Peningkatan kompetensi dan
akuntabilitas. Tenaga Pendukung SPPT TI dalam kemampuan tenaga pendukung
2. Meningkatnya kesadaran mendukung pelaksanakan implementasi SPPT TI pada UPT Pemasyarakatan
hukum masyarakat. SPPT TI dalam percepatan input data yang
3. Perkembangan teknologi. berkualitas melalui kegiatan
4. Peraturan yang mendukung Bimbingan Teknis SDP dan SPPT TI;
(RPJMN IV 2020-2024, Nota 2. Peningkatan pengawasan dan
Kesepahaman SPPT TI). evaluasi implementasi SPPT TI.
5. Dukungan pemerintah SPPT TI
sebagai Kegiatan Prioritas
Nasional;
6. Dukungan K/L Utama dan
Pendukung SPPT TI;
7. Pembangunan profil petugas
yang unggul berbasis pada
kemajuan pengetahuan dan
teknologi.
8. Pengembangan kelembagaan
secara profesional.
9. Pemberdayaan sumber daya
masyarakat dengan
mengedepankan kemitraan
yang sehat.
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
1. Politik anggaran yang tidak Sosialisasi Pelaksanaan SPPT TI; 1. Melaksanakan koordinasi dengan
berimbang; K/L komponen utama dan
2. Lemahnya pemahaman pendukung SPPT TI.
masyarakat terhadap 2. Pemanfaatan sumber daya secara
pelaksanaan system peradilan efektif.
pidana;
3. Meningkatnya kuantitas dan
kualitas pelanggaran hukum.

SUBDIT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI

Strengths (S) Weaknesses (W)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 59


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

 SDM Pada Subdit Pengembangan TI  Kurangnya SDM Pada Subdit


memiliki semangat dan integritas Pengembangan TI
yang tinggi;  Kurangnya Pelatihan/ Pendidikan
 Subdit Pengembangan Memiliki yang didapat pada SDM Subdit
Blueprint TI dan Roadmap TI 2018- Pengembangan TI
2020;  Tidak adanya penganggaran
 Subdit Pengembangan TI sudah pembangunan layanan TI
memiliki Standar menggunakan DIPA Ditjenpas
Perancangan,Pengembangan dan  Banyaknya Permintaan Pembuatan
Implementasi TI; layanan yang tidak ada dalam daftar
 Sarana dan Prasarana TI sudah cukup roadmap TI
memadai  Banyaknya kegiatan TI lainnya yang
diluar Tusi
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
 Dukungan Penganggaran  Terus memupuk semangat dan  Mengajukan permohonan
dalam pembiayaan Pembuatan melakukan penguatan SDM Pada Penambahan Pegawai pada Subdit
Layanan atau jasa Konsultan subdit pengembangan TI Pengembangan TI kepada
dan NGO  Membuat Roadmap dan Blueprint TI Pemerintah
 Kerjasama dengan multi NGO tahun berikutnya dengan support  Mengajukan Permohonan
 Dukungan Penyediaan Sarana dari pemerintah/NGO Penambahan Jasa Konsultan
dan Prasarana dari Pemerintah  Menjaga hubungan baik dengan NGO dengan dukungan NGO guna
(Bappenas) atau Mitra demi tercapainya tujuan menunjang Kegiatan TI dan juga
 Beberapa Universitas/ Bersama. membantu dalam pembuatan
Pemerintah yang memberikan  Menjaga sarpras TI yang sudah layanan TI
Beasiswa Pendidikan TI diberikan  Membangun Kerjasama dengan
 Mengajukan permohonan Sarpras TI Universitas atau Pemerintah guna
lainnya yang dapat di support NGO mendapatkan Beasiswa pelatihan /
/Pemerintah yang menunjang Pendidikan lanjutan untuk pegawai
pekerjaan di Subdit Pengembangan Subdit Pengembangan TI
(Server dan perangkat
Teleconference)
 Terus membangun Kerjasama dalam
Pembangunan Layanan TI
Pemasyarakatan
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
 Banyaknya Pihak Eksternal  Membuat Layanan untuk Eksternal/  Melakukan Monitoring dan evaluasi
yang membutuhkan data Masyarakat yang menampilkan data serta melakukan kordinasi dengan
Pemasyarakatan untuk di yang dibutuhkan public. pihak-pihak terkait untuk
publish  Menyiapkan Dana ,Tenaga dan meminimalisir resiko-resiko yang
 Terjadinya Kejadian Force sarpras cadangan sebagai Tindakan dapat menyebabkan force majeure
majeure yang tak terduga preventif jika terjadi force majeure.  Membuat Tim Khusus force
 Adanya Kepentingan Eksternal  Terus mengingatkan dan majeure, agar jika hal ini terjadi
yang mempengaruhi timeline berkordinasi dengan Pimpinan atas tidak membebankan pada 1 bagian.
pekerjaan adanya Blueprint dan Roadmap TI
terkait dengan timeline dan prioritas
pekerjaan

SUBDIT KERJA SAMA DAN EVALUASI

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 60


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Strengths (S) Weaknesses (W)


1. Kemampuan komunikasi yang baik & 1. Rekruitmen JFU terutama kerja
hubungan yang baik dengan UPT PAS sama dalam negeri dan luar negeri
dan para Mitra yang sebagian sudah belum sesuai kebutuhan
lama terjalin 2. Masih kurangnya informasi dari Dit.
2. Sebagian proses kerja sama sudah Teknis mengenai kegiatan kerja
dilakukan menggunakan TI seperti sama apa yg sudah dilaksanakan
email, WA dan tele conference 3. Aplikasi SIKAP masih ada
3. Sudah ada aplikasi SIKAP (Sistem kekurangan, terutama dalam
Informasi Kerjasama mencari kerja sama yang sudah ada
Pemasyarakatan) yang bisa dilihat 4. Belum ada petugas berlatar TI yang
oleh umum dan diakses oleh petugas khusus menangani aplikasi di bagian
UPT PAS kerja sama (data entry)
4. Sudah memiliki standar dalam 5. Belum ada tempat/ruang rapat
pelaksanaan kerja sama yang dapat sendiri untuk kegiatan pertemuan
diaplikasikan pada seluruh UPT PAS dengan Calon Mitra / Mitra
5. Core business Pemasyarakatan 6. Kurangnya sosialisasi dan
mempunyai stakeholder yang pendampingan atas implementasi
beragam, sehingga menciptakan standar layanan kerja sama
peluang berkerja sama dengan membuat pelaksanaan kerja sama di
banyak pihak dalam mendukung UPT PAS masih banyak yang belum
pelaksanaan tusi. (peran strategis sesuai standar, baik dari sisi
subdit kerja sama) dokumen kerja sama maupun
penerapannya.

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)


1. Adanya dukungan APBN dalam 1. Terus menjalin komunikasi dan 1. Diharapkan adanya penempatan JFU
mendukung pelaksanaan tugas hubungan yang baik dengan Mitra yang sesuai dengan latar belakang di
dan fungsi kerja sama, yaitu sehingga mendapat dukungan dan bagian kerja sama seperti hukum,
proses tindak lanjut MoU dan bantuan dari para Mitra yang punya komunikasi dan bahasa asing khusus
Pembinaan Kerja sama di UPT potensial bagus. untuk kerjasama luar negeri.
2. Adanya dukungan/bantuan dari 2. Terus menggunakan anggaran dr 2. Diharapkan adanya JFU berlatar
Mitra dalam mendukung Pemerintah scr efektif dan efisien belakang TI (D1 atau D3) yang
pelaksanaan tindak lanjut kerja untuk melaksanakan tindak lanjut ditempatkan di bagian kerja sama
sama, terutama dalam MoU mulai dari awal spi dengan 3. Diharapkan aplikasi SIKAP dapat
implementasi program selesai segera diperbaiki dan
pembinaan bagi WBP 3. Terus menggunakan TI secara dimaintenance lebih lanjut
3. Ada JFU berlatar belakang TI di menyeluruh kepada semua Calon 4. Diharapkan adanya dukungan dari
bagian lain Mitra dan Mitra lama secara intensif, Mitra untuk memberikan informasi
terutama pada saat pandemic Covid kegiatan kerjasama apa saja yang
19 sudah dilakukan
4. Secara berkala melakukan studi 5. Diharapkan disediakan ruangan
dokumen/inventarisasi/penjajakan khusus sendiri untuk rapat kerja
terhadap stakeholder sama yang dpt menampung 15-20
Pemasyarakatan atau instansi orang
pemerintah/swasta/organisasi 6. Adanya pengajuan alokasi anggaran
masyarakat/lembaga yang potensial pada APBN yang khusus mendukung
dan memliki keterkaitan dengan Core kegiatan sosialisasi dan
business Pemasyarakatan yang belum pendampingan implementasi
menjalin kerja sama standar layanan kerja sama

Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)


1. Banyak wilayah (UPT PAS) 1. Melakukan pembinaan kerja sama 1. Menerima JFU Kerjasama hanya
yang belum tersentuh dari melalui TI seperti teleconference yang sesuai dengan latar belakang

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 61


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

pembinaan kerja sama atau zoom terutama untuk wilayah- kebutuhan (hukum, komunikasi dan
sehingga belum dapat wilayah yang belum dapat bahasa asaing, khusus untuk
melaksanakan layanan kerja dikunjungi kerjasama luar negeri)
sama sesuai dengan standar. 2. Membuat WAG bagi petugas UPT 2. Menerima mahasiswa atau PKL
2. Banyak petugas UPT PAS yang PAS untuk menjalin komunikasi dan dengan latar belakang hukum,
kesulitan dalam berkonsultasi hubungan yang baik komunikasi, bahasa asing dan TI
dalam layanan kerja sama di 3. Mengarahkan petugas UPT PAS untuk membantu kekurangan JFU
tempatnya masing2. untuk menggunakan aplikasi SIKAP yang sesuai
3. Masih banyak mitra 4. Menjajaki kerja sama kepada Calon 3. Petugas UPT PAS yang menangani
pemerintah maupun non Mitra menggunakan TI kerja sama dapat menggunakan TI
pemerintah berpotensi tapi 5. Meningkatkan koordinasi dan sebaik mungkin
belum dijajaki. komunikasi terhadap para 4. Memanfaatkan tempat pertemuan
4. Belum adanya kerja sama yang stakeholder yang terkait dengan di Calon Mitra baik Pemerintah atau
konsisten mendukung bidang pengelolaan basan dan baran Non Pemerintah dalam melakukan
pelaksanaan tugas dan fungsi yang potensial dalam rangka penjajakan
pengelolaan basan dan baran. menjajaki peluang kerja sama 5. Memanfaatkan sumber daya yang
5. Masih banyak mitra ada (anggaran dan sarpras TI)
pemerintah maupun non semaksimal mungkin dalam
pemerintah potensial yang mendukung pelaksanaan sosialisasi
belum paham akan TUSI dan pendampingan bagi UPT PAS
Pemasyarakatan terkait penerapan standar layanan
kerja sama.

DIREKTORAT KEAMANAN DAN KETERTIBAN

Sub Direktorat Pencegahan dan Pemeliharaan


Indikator : Persentase Pencegahan Gangguan Keamanan dan Ketertiban
Strengths (S) Weaknesses (W)
➢ Peraturan bidang Pencegahan ➢ Data dan informasi keamanan ➢
Gangguan Keamanan dan Ketertiban ➢ Kemampuan dan pengetahuan petugas
Jumlah petugas pengamanan pengamanan
➢ Sarana keamanan pencegahan ➢ Anggaran bidang pencegahan
Gangguan keamanan dan ketertiban gangguan keamanan dan ketertiban
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
➢ Koordinasi dengan instansi ➢ Pertukaran informasi dengan instansi
terkait ➢ Meningkatkan koordinasi dengan terkait
➢ Dukungan masyarakat dalam instansi terkait di bidang pencegahan ➢ Meningkatkan kemampuan petugas
pencegahan gangguan keamanan gangguan keamanan dan ketertibn dalam memberikan pemahaman kepada
dan ketertiban ➢ Meningkatkan peran petugas masyarakat
➢ Penggunaan IT dalam pengamanan dalam menciptakan ➢ Mengajukan anggaran untuk sarana
pencegahan gangguan keamanan dukungan masyarakat keamanan IT
dan ketertiban ➢ Menggunakan sarana keamanan
berbasis teknologi IT
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
➢ Penyelundupan barang terlarang ➢ Menegakan peraturan bidang ➢ Meningkatkan kemampuan dan
➢ Dampak negatif kemajuan pencegahan untuk menghindari pemahaman petugas tentang jalur
teknologi penyelundupan barang terlarang ➢ masuknya barang terlarang
Penggunaan sarana keamanan dengan ➢ Menyiapkan data dan informasi
menyesuaikan kemajuan teknologi sebagai langkah antisipasi dampak
negatif dari kemajuan teknologi

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 62


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Sub Intelijen
Indikator : Persentase Pencegahan Gangguan Keamanan dan Ketertiban
Strengths (S) Weaknesses (W)
➢ Peraturan Menteri Hukum dan HAM ➢ Kurangnya Kuantitas SDM untuk
Nomor 33 Tahun 2015 tentang mendukung tugas dan fungsi intelijen
pengamanan lapas dan rutan. pemasyarakatan
➢ Telah disahkannya Standar Intelijen ➢ Kurangnya Kompetensi SDM untuk
Pemasyarakatan Melalui Keputusan mendukung tugas dan fungsi intelijen
Ditjenpas No. PAS-58.PR.01.02 Tahun pemasyarakatan
2020 ➢ Pola Diklat dan Pendidikan Petugas
➢ Memiliki Instrumen deteksi dini Pemasyarakatan terkait Intelijen
sebagai salah satu alat pengukur tingkat Pemasyarakatan yang tidak konsisten
kerawanan UPT Pemasyarakatan dan tidak terencana
➢ Komitmen pimpinan dalam melakukan ➢ Tidak adanya Sarana dan prasarana
pencegahan gangguan keamanan dan dalam mendukung tugas dan fungsi
ketertiban dengan deteksi dini ➢ Telah Intelijen Pemasyarakatan
disahkan Melalui Instrumen Deteksi dini ➢ Kurangnya Pemahaman Petugas PAS
sebagai alat pemetaan tingkat kerawanan tentang peraturan dan standar Intelijen
gangguan keamanan dan ketertiban di Pemasyarakatan
UPT Pemasyarakatan ➢ Kurangnya Agen Intelijen di wilayah
dan UPT
➢ Belum adanya stuktur dan hirarki
terkait tugas fungsi Intelijen
pemasyarakatan di Wilayah dan UPT.
➢ Kewenangan dalam menjalankan
tugas dan fungsi intelijen belum optimal
karena posisi top maneger masih berada
pada Jabatan Administrator
➢ Belum memililki data base Intelijen
Pemasyarakatan
➢ Kurangnya Dukungan Anggaran
pelaksaan tugas Intelijen
Pemasyarakatan
➢ Opini petugas pemasyarakatan
bahwa intelijen pemasyarakatan hanya
mencari kesalahan UPT
➢ Mekanisme Pelaporan dan format
Laporan Intelijen yang belum berjalan
➢ Klasifikasi Laporan Intelijen yang
belum berjalan
➢ Proses analisis laporan intelijen yang
kurang tajam
➢ Proses rekrutmen yang belum
mengakomodir calon pegawai
pemasyarakatan denagn dasar keilmuan
intelijen
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
➢ Rancangan UU Pemasyarakatan ➢ Pembentukan Satuan Khusus Intelijen ➢ Merencanakan dan melaksanakan
telah masuk Proleknas 2020 Pemasyarakatan (SAT INTELPAS) dibawah kegiatan intelijen mendukung program
➢ Adanya Dokumen Perjanjian Direktorat Keamanan dan pemerintah dalam bentuk kegiatan
Kerjasama antara Ditjenpas dengan Ketertiban/Direktur Jenderal khusus bidang pemasyarakatan
Pemasyarakatan dalam rangka (penyempurnaan Kebijakan standart

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 63


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

lembaga/instansi terkait (BNN, optimalisasi peranan intelijen Intelijen dan keputusan menteri Hukum
BNPT, POLRI, TNI, BIN) pemasyarakatan dalam mencegah, dan HAM RI dan Rancangan Undang
➢ Dukungan dari mitra luar negeri menangkal dan menanggulangi segala Undang Pemasyarakatan yang baru).
(UNODC, ICITAP, JCLEC) ancaman dan gangguan keamanan ➢ Melaksanakan Perencanaan dan
ketertiban di Seluruh UPT Kegiatan Deteksi dini, penggalangan,
Pemasyarakatan pertukaran informasi dengan intelejen
➢ Sosialisasi Pelaksanaan tugas pokok, lembaga negara terkait
fungsi dan peran Satuan Khusus Intelijen ➢ Menyusun Rencana/TOR kebutuhan
Pemasyarakatan dan logo serta sarana prasarana pengumpul data dan
komitment intelpas di 34 provinsi analisa serta
➢ Melaksanakan Perencanaan dan penyimpanan/perpustakaan data
Kegiatan Deteksi dini, penggalangan, Intelijen secara manual dan elektronik
pertukaran informasi dengan intelejen (System Basic Descriptive Intelligence)
lembaga negara terkait untuk 34 provinsi dalam rangka
➢ Ikut Serta dalam Setiap Kegiatan membuat sebuah ramalan intelijen (the
Komunitas Intelijen Tingkat Pusat dalam future), saran tindak dan counter yang
rangka sinergitas dalam rangka cepat dan akurat terhadap ancaman dan
pembangunan sistem pemasyarakatan gangguan kamtib di UPT
dan tugas khusus Pemasyarakatan
➢ Penyusunan Pedoman Rekrutmen dan ➢ Membentuk Jabatan Fungsional
Kurikulum Pendidikan dan Pelatihan, Tertentu Bidang Intelijen
jenjang karier, Intelijen Pemasyarakatan, Pemasyarakatan sebagai pengganti
yang terencana dan berkelanjutan Satuan Khusus Intelijen Pemasyarakatan
bekerjasama dengan lembaga intelijen (SAT INTELPAS) dibawah Direktorat
terkait, BPSDM Hukum dan HAM, Balai Keamanan dan Ketertiban
Diklat Kemenkumham di 3 regional . ➢ Melaksanakan kegiatan Penyelidikan/
➢ Menyusun Rencana/TOR kebutuhan penelitian , Pengamanan dan
sarana prasarana pengumpul data dan Penggalangan dalam rangka
analisa serta penyimpanan/perpustakaan menurunkan ancaman gangguan
data Intelijen secara manual dan keamanan , penangkalan dan
elektronik (System Basic Descriptive penanggulangan ganguan keamanan
Intelligence) untuk 34 provinsi dalam dan ketertiban di seluruh UPT
rangka pembuatan ramalan intelijen (the Pemasyarakatan
future), saran tindak dan counter yang ➢ Perjanjian Kerjasama Intelijen
cepat dan akurat terhadap ancaman dan Pemasyarakatan dengan Anggota
gangguan kamtib di UPT Pemasyarakatan Komunitas Intelijen Tingkat Pusat dan
➢ penyusunan rencana pelaksanan lembaga negara donor dalam
kegiatan Pengumpulan data, keterangan mencegah, menangkal dan
Penyelidikan/ penelitian ancaman menanggulangi ancaman dan gangguan
gangguan keamanan,Penyusunan laporan keamanan dan ketertiban di UPT
saran tindak Pengamanan dan Pemasyarakatan
Penggalangan dalam rangka ➢ Pengadaan Peningkatan /
mengendalikan dan menurukan tingkat moderenisasi Sarpras kegiatan intelijen
ancaman ( pencegahan ) , penangkalan dan Pelatihan Database Intelijen
dan penanggulangan ganguan keamanan Pemasyarakatan (System Basic
dan ketertiban di UPT Pemasyarakatan Descriptive Intelligence) di seluruh UPT
➢ merencanakan dan melaksanakan Pemasyarakatan.
kegiatan intelijen mendukung program
pemerintah dalam bentuk kegiatan
khusus bidang pemasyarakatan
(penyempurnaan Kebijakan standart
Intelijen dan keputusan menteri Hukum

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 64


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

dan HAM RI dan Rancangan Undang


Undang Pemasyarakatan yang baru)
➢ Membentuk Jabatan Fungsional
Tertentu Bidang Intelijen Pemasyarakatan
sebagai pengganti Satuan Khusus Intelijen
Pemasyarakatan (SAT INTELPAS) dibawah
Direktorat Keamanan dan Ketertiban
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
➢ Sulit mendapatkan Informasi ➢ Merencanakan dan melaksanakan ➢ Melaksanakan Perencanaan dan
yang akurat terkait masalah yang kegiatan intelijen mendukung program Kegiatan Deteksi dini, penggalangan,
terjadi di UPT Pemasyarakatan pemerintah dalam bentuk kegiatan pertukaran informasi dengan intelijen
➢ Sulitnya melakukan khusus bidang pemasyarakatan lembaga negara terkait
penggalangan informan baik dari (penyempurnaan Kebijakan standart ➢ Pengadaan Peningkatan /
dalam dan diluar UPT Intelijen dan keputusan menteri Hukum moderenisasi Sarpras kegiatan intelijen
Pemasyarakatan Kurangnya dan HAM RI dan Rancangan Undang dan Pelatihan Database Intelijen
dukungan dari stakeholder terkait Undang Pemasyarakatan yang baru) Pemasyarakatan (System Basic
dengan Nomenklatur Intelijen ➢ Sosialisasi Pelaksanaan tugas pokok, Descriptive Intelligence) di seluruh UPT
Pemasyarakatan fungsi dan peran Satuan Khusus Intelijen Pemasyarakatan
➢ Belum adanya dasar hukum dan Pemasyarakatan dan logo serta ➢ Ikut Serta dalam Setiap Kegiatan
peraturan yang kuat terkait komitment intelpas di 34 provinsi Komunitas Intelijen Tingkat Pusat dalam
Nomenklatur Intelijen ➢ Kegiatan Satgas gabungan Komunitas rangka sinergitas dalam rangka
Pemasyarakatan Intelijen Tingkat Pusat dan terpadu pembangunan sistem pemasyarakatan
➢ Penyalahgunaan Informasi untuk sebagai tindak lanjut perjanjian kerjasama dan tugas khusus
kepentingan pribadi/kelompok yang telah disepakati
➢ Kurangnya kerahasiaan dan ➢ Melaksanakan kegiatan intelijen
keamanan data diri petugas Intelijen mendukung program pemerintah dalam
Pemasyarakatan bentuk kegiatan khusus bidang
➢ Kurangya kordinasi dan sinergitas pemasyarakatan (cipta kondisi )
antara intansi terkait data dan
informasi Intelijen sehingga
mempengaruhi kecepatan dan
ketepatan dalam penyajian Laporan
Intelijen.
➢ Belum adanya pengesahan dan
izin resmi dari Stakeholder terkait
pengadaaan dan penggunaan
alatalat intelijen

Sub Direktorat Penindakan dan Penanggulanga


Indikator : 1. Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh tahanan/narapidana/anak pelaku gangguan
Kamtib 2. Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas
Strengths (S) Weaknesses (W)
➢ Untuk membentuk narapidana dan ➢ Belum tersedianya standar
tahanan yang patuh terhadap tata tertib pemeriksaan dan investigasi terkait
lapas, Direktorat Jenderal dengan pelanggaran disiplin napi dan
Pemasyarakatan telah memiliki peraturan tahanan.
menteri hukum dan HAM nomor 6 tahun ➢ Belum optimalnya kemam-puan
2013 tentang tata tertib lapas dan rutan. petugas dalam melakukan investigasi
➢ Direktorat Jenderal Pemasyarakatan ter-hadap pelanggaran tata tertib.
telah melakukan mitigasi potensi ➢ Belum optimalnya pemaha-man
gangguan keamanan di UPT petugas dalam melakukan pemulihan
pemasyarakatan (lapas dan Rutan). pasca gangguan kamtib.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 65


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

➢ Pelaporan berbasis IT terkait ➢ Fitur dalam SDP belum mencakup


pelanggaran narapidan dan tahanan yang keseluruhan proses penindakan
sudah tersedia di dalam fitur SDP. gangguan kamtib.
➢ Telah terjalin kerja sama dengan pihak ➢ Fitur dalam SDP belum memuat
kepolisian terkait dengan pena- nganan terkait dengan pemulihan keamanan
pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pasca gangguan kamtib.
narapidana dan tahanan
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
➢ Dukungan dari lembaga-lembaga ➢ Kerjasama pelatihan pengamanan ➢ Kerjasama menyusun standar
luar terkait pelatihan pengamanan dengan berlandaskan standar pemeriksaan dan investigasi bagi
dan penanggulangan. pencegahan dan penindakan. narapidan dan tahanan
➢ Adanya program pendidikan dan ➢ Kerjasama pelatihan penanganan ➢ Menambah program pelatihan terkait
pelatihan pengamanan dasar guna penanggulangan gangguan kamtib dengan pemeriksaan dan investigasi
meningkatkan kualitas SDM dengan melibatkan instasi atau LSM pelanggaran tata tertib.
➢ Penambahan jumlah petugas ➢ Mengusulkan untuk menam-bah fitur
pengamanan melalui jalur dalam SDP terkait dengan proses
penerimaan CPNS. pemeriksaan sampai dengan penjatuhan
hukuman disiplin
➢ Mengusulkan untuk menam-bah fitur
dalam SDP terkait dengan monitoring
pemulihan keamanan pasca gangguan
keamanan dan ketertiban
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
➢ Semakin banyaknya isi hunian ➢ Optimalisasi Revilatisasi ➢ Optimalisasi fitur SDP terkait
Lapas dan Rutan seluruh Indonesia. pemasyarakatan dengan penempatan pengamanan dengan sebaik-baiknya.
➢ Gangguan kamtib sering narapidana di lapas sesuai kriteria. ➢ Pembelajaran petugas pengamanan
beriringan dengan bencana alam ➢ Menggandeng dan bekerja sama dalam bertugas dengan melakukan
dan non alam yang terjadi. dengan instansi luar terkait kebencanaan melalui metode corporete university.
guna mensosialisasikan dampak bencana
alam dan non alam bagi penghuni lapas
dan rutan dikaitkan dengan gangguan
kamtib

Sub Direktorat Kepatuhan Internal dan Evaluasi


Indikator : Persentase pengaduan yang diselesaikan
Strengths (S) Weaknesses (W)
➢ UU Nomor 14 Tahun 2018 tentang ➢ Kualitas dan Kuantitas SDM yang
Keterbukaan Informasi Publik ditugaskan dalam menangani
➢ UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang pengaduan yang ada di Pusat, Wilayah
Pelayanan Publik dan UPT (belum adanya JFT yang
➢ PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP menangani penyelesaian pengaduan)
➢ PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang ➢ Sarana dan prasarana pendukung
Disiplin PNS layanan pengaduan belum memadai
➢ Perpres Nomor 76 Tahun 2013 tentang ➢ Masih terdapat Wilayah dan UPT yang
Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik tidak memberikan klarifikasi pengaduan
➢ Permenkumham Nomor M.HH- sesuai dengan batas waktu yang
16.05.02 Tahun 2011 tentang Kode Etik diberikan.
Pegawai Pemasyarakatan ➢ Lemahnya pengawasan terhadap
➢ Permenkumham Nomor 25 Tahun rekomendasi atas klarifikasi pengaduan
2012 tentang Pembentukan Unit yang sudah diberikan
Pelayanan dan Penyediaan Sarana ➢ Rekomendasi yang diberikan tidak
Pengaduan di UPT dilaksanakan oleh wilayah dan UPT

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 66


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

➢ Keputusan Menteri Hukum dan HAM ➢ Pelaksanaan sidang kode etik belum
RI Nomor M.HH-12.PR.01.03 Tahun 2020 dilakukan oleh setiap Kantor Wilayah
tentang Target Kinerja Kemenkumham ➢ Pelaksanaan rekomendasi hasil
tahun 2021 sidang kode etik belum dilakukan
➢ Keputusan Direktur Jenderal ➢ Pemantauan terhadap petugas yang
Pemasyarakatan Kementerian Hukum melakukan pelanggaran masih lemah
dan Hak Asasi Manusia Republik ➢Masih terdapat Divisi Pemasyarakatan
Indonesia Nomor : PAS423.PK.01.04.06 pada beberapa Kantor Wilayah yang
Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan belum mengirimkan laporan target
Pengaduan kinerja bidang keamanan dan ketertiban
➢ Memiliki portal pengaduan melalui dengan baik dan benar
email, Aplikasi LAPOR, Portal LAPOR
NARKOBA, WBS, Pengaduan via telfon,
sms, surat, whatsapps dan langsung
Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)
➢Mempertahankan dan meningkatkan ➢ Adanya peningkatan kualitas dan
➢ Sudah terbentuknya unit portal pengaduan yang sudah ada untuk kuantitas SDM dalam penanganan
layanan pengaduan di wilayah memudahkan masyarakat pengaduan serta pemenuhan
dan upt menyampaikan pengaduannya kebutuhan sarana dan prasarana
➢ Kemudahan akses bagi ➢ Mengoptimalkan kinerja ULP yang ada pendukung layanan pengaduan untuk
masyarakat dalam di wilayah dan UPT untuk memudahkan memudahkan masyarakat dalam
menyampaikan pengaduan Direktorat Kamtib dalam melakukan mengakses dan menyampaikan
➢ Sinergitas yang baik dengan monitoring tindak lanjut pengaduan pengaduan
aparat penegak hukum dan ➢ Melaksanakan sinergitas yang baik ➢ Dengan adanya ULP wilayah dan UPT
lembaga lain dengan aparat penegak hukum dan diharapkan dapat mempermudah
➢ Sudah terbentuknya Majelis lembaga lain Direktorat Kamtib untuk memonitoring
Kode Etik Wilayah dan mengawasi kinerja ULP wilayah dan
➢ Sudah terbentuknya grup UPT dalam memberikan klarifikasi dan
Subbid Keamanan Kanwil untuk melaksanakan tindak lanjut atas
sarana tukar informasi yang rekomendasi yang diberikan.
cepat dan akurat ➢ Adanya peningkatan sinergitas yang
➢ Sudah terbentuknya grup baik dengan aparat penegak hukum dan
Operator SDP Fitur Keamanan lembaga lain
tingkat Kanwil
Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
➢ Masih adanya intervensi dalam ➢ Meningkatkan petugas layanan yang ➢ Adanya peningkatan petugas layanan
melakukan investigasi berintegritas dalam melakukan yang berintegritas dalam melakukan
➢ KebijakanAparatur Penegak investigasi investigasi
Hukum (APH) lain yang tumpang ➢ Meningkatkan komitmen bersama ➢ Adanya komitmen bersama dengan
tindih dengan Aparat Penegak Hukum (APH) lain Aparat Penegak Hukum (APH) lain untuk
➢ Pemahanan yang kurang untuk mengurangi kebijakan yang mengurangi kebijakan yang tumpang
mengenai sidang kode etik tumpang tindih tindih

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 67


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

BAB 2
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN STRATEGIS

2.1 PEMBANGUNAN NASIONAL

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024

BAPPENAS pada pertengahan tahun 2019 telah Program kerja Presiden Jokowi yang terpilih
mengeluarkan 7 agenda Rencana untuk kedua kalinya dengan masa kerja 2019-
Pembangunan Jangka Menengah tahun 2020- 2023. Terdapat 7 agenda pembangunan jangka
2024, Rencana ini telah diselaraskan dengan menengah sebagai berikut:

Gambar 2.1
Matriks 7 Agenda Pembangunan RPJMN 2020-2024, (Bappenas, 2019)

Terhadap 7 agenda ini terdapat sekurangnya saing dan agenda 7 yang terkait dengan upaya
dua (2) agenda prioritas yang menjadi poin untuk memperkuat stabilitas Polhukhankam.
penting bagi Direktorat Jenderal Masing-masing agenda tersebut memiliki
Pemasyarakatan yakni agenda 3 yang terkait program dan kegiatan prioritas nasional
dengan upaya untuk meningkatkan sumber sebagaimana gambar berikut :
daya manusia yang berkualitas dan berdaya

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 68


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Gambar 2.2
Skema Program Prioritas Nasional 3 dalam RPJMN
(Bappenas dan Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM, 2019)

PN3 Peningkatan SDMBerkualitas Dan Berdaya Saing

Mengendalikan Pertumbuhan Kegiatan Strategis Kementerian


PP1 Hukum dan HAM (Ditjen PAS,
Penduduk dan Memperkuat Tata
Kelola Kependudukan BPSDM, Imigrasi)
Memperkuat Pelaksanaan PP2
Perlindungan Sosial
Layanan kesehatan maternal kepada
Meningkatkan pelayanan kesehatan
1 tahanan dan Narapidana perempuan
PP3 (ibu hamil dan menyusui)
menuju cakupan kesehatan semesta
PN 3 Pengendalian penyakit menular di lapas/rutan :
Meningkatkan Pemerataan LayananPP4 2• Layanan perawatan HIV dan TB
Pendidikan Berkualitas
MENINGKATKAN • Kampanye pengendalian penyakit menular

Meningkatkan Kualitas Anak, SUMBER DAYA Pelaksanaan SPPA :


Perempuan, dan Pemuda
PP5
MANUSIA 3 • Pemenuhan hak anak (pendidikan,
kesehatan) di LPKA
BERKUALITAS DAN • Diklat terpadu SPPA bagi apgakum
Mengentaskan Kemiskinan PP6 BERDAYA SAING • Pembinaan masyarakat terkait dengan
pelaksanaan UU SPPA

Pemenuhan hak anak dan perempuan di


Meningkatkan Produktivitas dan
Daya Saing
PP7 4 rumah detensi imigrasi

Gambar 2.3
Skema Program Prioritas Nasional 7 dalam RPJMN
(Bappenas dan Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM, 2019)

PN 7 Stabilitas Polhukhankam Dan Transformasi Pelayanan Publik

Kegiatan Strategis Kementerian Hukum dan


HAM (Ditjen PP, BPHN, Ditjen AHU, Ditjen PAS,
Konsolidasi Demokrasi PP1 BPSDM, Imigrasi, Ditjen HAM )

Pembentukan lembaga
1 pengelola legislasi 5 Penguatan akses
layanan keadilan
Optimalisasi Kebijakan melalui bantuan
PP2 hukum litigasi dan
Luar Negeri Pembaharuan
2 substansi hukum
non litigasi

46 Pelaksanaan SPPT-TI
Penegakan Hukum Keadilan restorative
Nasional
PP3 PN7 3 melalui diklat berbasis
47 Pengamanan
kompetensi bagi PK
MEMPERKUAT STABILITAS dan pemberdayaan perbatasan melalui
POLHUKHANKAM DAN masy untuk penguatan pos lintas
TRANSFORMASI PELAYANAN PUBLIK pelaksanaan RJ batas
Reformasi Kelembagaan
PP4
Birokrasi
4 Layanan rehabilitasi 48 Pembangunan HAM
WBP pengguna (RANHAM,
narkotika berbasis penyusunan profil
Menjaga Stabilitas masyarakat pembangunan
Keamanan Nasional PP5
berbasis HAM)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 69


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

A. VISI
Visi didasarkan pada visi Indonesia 2045 yaitu mewujudkan “Indonesia sebagai Negara yang Berdaulat,
Adil dan Makmur”. Visi pembangunan nasional 2020-2024 merujuk kepada Visi Presiden yaitu
“Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong
Royong". Visi ini diartikan di mana saat Indonesia telah sungguh-sungguh berdaulat, mandiri, dan
berkepribadian yang diwujudkan dengan kerja gotong royong, maka saat itulah Indonesia telah menjadi
Indonesia maju sesuai dengan cita-cita kemerdekaan yang tertuang pada pembukaan UUD 1945.

B. MISI
Upaya untuk mewujudkan visi tersebut dilakukan melalui 9 (sembilan) Misi Pembangunan yang dikenal
sebagai Nawacita Kedua yaitu:

Misi 1. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia

1. Mengembangkan Sistem Jaringan Gizi dan Tumbuh Kembang Anak


2. Mengembangkan Reformasi Sistem Kesehatan
3. Mengembangkan Reformasi Sistem Pendidikan
4. Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi
5. Menumbuhkan Kewirausahaan
6. Menguatkan Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

Misi 2. Struktur Ekonomi yang Produktif, mandiri dan Berdaya Saing

1. Memantapkan Penyelenggaraan Sistem Ekonomi Nasional yang Berlandaskan Pancasila


2. Meningkatkan nilai tambah dari pemanfaatan infrastuktur
3. Melanjutkan Revitalisasi Industri dan Infrastruktur Pendukungnya untuk Menyongsong Revolusi
Industri 4.0
4. Mengembangkan Sektor-Sektor Ekonomi Baru
5. Mempertajam Reformasi Struktural dan Fiskal
6. Mengembangkan Reformasi Ketenagakerjaan

Misi 3. Pembangunan yang Merata dan Berkeadilan

1. Redistribusi Aset Demi Pembangunan Berkeadilan


2. Mengembangkan Produktivitas dan Daya Saing UMKM Koperasi
3. Mengembangkan Ekonomi Kerakyatan
4. Mengembangkan Reformasi Sistem Jaminan Perlindungan Sosial
5. Melanjutkan Pemanfaatan Dana Desa untuk Pengurangan Kemiskinan dan Kesenjangan di
pedesaan
6. Mempercepat Penguatan Ekonomi Keluarga
7. Mengembangkan Potensi Ekonomi Daerah Untuk Pemerataan Pembangunan Antar Wilayah

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 70


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Misi 4. Mencapai Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan

1. Penggembangan Kebijakan Tata Ruang Terintegrasi


2. Mitigasi Perubahan Iklim
3. Penegakan Hukum dan Rehabilitasi Lingkungan Hidup

Misi 5. Kemajuan Budaya yang Mencerminkan Kepribadian Bangsa

1. Pembinaan Ideologi Pancasila


2. Revitalisasi Revolusi Mental
3. Restorasi Toleransi dan Kerukuna Sosial
4. Mengembangkan Pemajuan Seni-Budaya
5. Meningkatkan Kepeloporan Pemuda dalam Pemajuan Kebudayaan
6. Mengambangkan Olahraga untuk Tumbuhkan Budaya Sportifitas dan Berprestasi

Misi 6. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas Korupsi, Bermartabat dan Terpercaya

1. Melanjutkan Penataan Regulasi


2. Melanjutkan Reroemasi Sistem dan Proses Penegakan Hukum
3. Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
4. Penghormatan,Perlindungan,dan Pemenuhan HAM
5. Mengembangkan Budaya Sadar Hukum

Misi 7. Perlindungan bagi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Seluruh Warga

1. Melanjutkan Haluan Politik Luar Negeri yang Bebas Aktif


2. Melanjutkan Transformasi Sistem Pertahanan yang Modern dan TNI yang Profesional
3. Melanjutkan Reformasi Keamanan dan Intelejen Yang Profesional dan Terpercaya

Misi 8. Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Efektif dan Terpercaya

1. Aktualisasi Demokrasi Pancasila


2. Mengembangkan Aparatur Sipil Negara yang Profesional
3. Reformasi Sistem Perencanaan, Penganggaran, dan Akuntabilitas Birokrasi
4. Reformasi Kelembagaan Birokrasi Yang Efektif dan Efisien

Misi 9. Sinergi Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan

1. Menata Hubungan Pusat Dan Daerah Yang Lebih Sinergis


2. Meningkatkan Kapasitas Daerah Otonom dan Daerah Khusus/Daerah Istimewa dalam Pelayanan
Publik dan Peningkatan Daya Saing Daerah
3. Mengembangkan Kerjasama Antar Daerah Otonom dalam Peningkatan Pelanyanan Publik dan
Membangun Sentra-Sentra Ekonomi Baru

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 71


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

C. Tujuan Pembangunan Nasional


Tujuan pembangunan nasional adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan
makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya
struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang
didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.

Adapun 5 (lima) arahan utama yang ditetapkan Presiden sebagai strategi dalam pelaksanaan misi
nawacita dan pencapaian sasaran Visi Indonesia 2045 (Indonesia Maju) adalah:

1. Membangun SDM pekerja keras yang dinamis, produktif, terampil, menguasai ilmu pengetahuan
dan teknologi didukung dengan kerjasama industri dan talenta global;

2. Melanjutkan pembangunan infrastruktur untuk menghubungkan kawasan produksi dengan


kawasan distribusi, mempermudah akses ke kawasan wisata, mendongkrak lapangan kerja baru,
dan mempercepat peningkatan nilai tambah perekonomian rakyat;

3. Menyederhanakan segala bentuk regulasi dengan pendekatan Omnibus Law, terutama


menerbitkan 2 undang-undang. Pertama, UU Cipta Lapangan Kerja. Kedua, UU Pemberdayaan
UMKM;

4. Memprioritaskan investasi untuk penciptaan lapangan kerja, memangkas prosedur dan birokrasi
yang panjang, dan menyederhanakan eselonisasi; dan

5. Melakukan transformasi ekonomi dari ketergantungan SDA menjadi daya saing manufaktur dan jasa
modern yang mempunyai nilai tambah tinggi bagi kemakmuran bangsa demi keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.

2.2 PEMBANGUNAN HUKUM DAN HAM

A. Visi Kementerian Hukum dan HAM


Sebagai bagian dari pemerintah, maka untuk mendukung terwujudnya visi, pelaksanaan misi, arahan
Presiden dan agenda pembangunan, maka ditetapkan Visi Kementerian Hukum dan HAM tahun 2020-
2024 adalah:

“Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang Andal,Profesional, Inovatif, dan
Berintegritas dalam Pelayanan Kepada Presiden dan Wakil Presiden untuk Mewujudkan Visi dan
Misi Presiden dan Wakil Presiden “Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong Royong”

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 72


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

B. Misi Kementerian Hukum dan HAM


Sesuai dengan tugas dan fungsi yang diemban, Kementerian Hukum dan HAM melaksanakan 3 (tiga)
dari 9 (Sembilan) Misi Presiden dan Wakil Presiden dalam RPJMN 2020-2024, Kementerian Hukum dan
HAM melaksanakan misi nomor 6 (enam) yaitu penegakan sistem hukum yang bebas korupsi,
bermartabat dan terpercaya, misi nomor 7 (tujuh) yaitu perlindungan bagi segenap bangsa dan
memberikan rasa aman pada setiap warga negara dan misi nomor 8 (delapan) yaitu pengelolaan
pemerintahan yang bersih, efektif dan terpercaya. Ketiga misi Presiden tersebut diterjemahkan kedalam
7 (tujuh) misi Kementerian Hukum dan HAM sebagai berikut :

1. Membentuk Peraturan Perundang-Undangan Yang Berkualitas Dan Melindungi Kepentingan


Nasional

2. Menyelenggarakan Pelayanan Publik Dibidang Hukum Yang Berkualitas

3. Mendukung Penegakan Hukum Di Bidang Kekayaan Intelektual, Keimigrasian, Administrasi Hukum


Umum Dan Pemasyarakatan Yang Bebas Dari Korupsi, Bermartabat Dan Terpercaya.

4. Melaksanakan Penghormatan, Perlindungan Dan Pemenuhan Hak Asasi Manusia Yang


Berkelanjutan.

5. Melaksanakan Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat

6. Ikut Serta Menjaga Stabilitas Keamanan Melalui Peran Keimigrasian Dan Pemasyarakatan

7. Melaksanakan Tata Laksana Pemerintahan Yang Baik Melalui Reformasi Birokrasi Dan
Kelembagaan.

C. Tujuan Kementerian Hukum dan HAM


Tujuan merupakan penjabaran dari visi dan misi dan juga merupakan hal yang akan dicapai atau
dihasilkan oleh organisasi. Berdasarkan visi, misi serta memperhatikan tata nilai yang ditetapkan, maka
tujuan yang hendak dicapai oleh Kementerian Hukum dan HAM dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya
selama tahun 2020-2024 sesuai misinya adalah sebagai berikut :

1. Membentuk Peraturan Perundang-Undangan Yang Berkualitas Dan Melindungi Kepentingan


Nasional, bertujuan untuk

a. mewujudkan peraturan perundang-undangan yang harmonis yang sejalan dengan kebutuhan


hukum masyarakat dan kebijakan pemerintah; dan

b. terciptanya ketertiban dan keamanan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Menyelenggarakan Pelayanan Publik Dibidang Hukum Yang Berkualitas, bertujuan untuk


mewujudkan layanan Kementerian Hukum dan HAM yang Prima.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 73


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

3. Mendukung Penegakan Hukum Di Bidang Kekayaan Intelektual, Keimigrasian, Administrasi Hukum


Umum Dan Pemasyarakatan Yang Bebas Dari Korupsi, Bermartabat Dan Terpercaya, bertujuan
untuk

a. mendorong inovasi kreativitas masyarakat melalui peningkatan permohonan kekayaan


intelektual, meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional melalui kemudahan pemberian ijin
pendirian badan usaha, sekaligus memenuhi hak-hak warga binaan pemasyarakatan serta

b. membentuk Warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari


kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali
oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup
secara wajar sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab serta Memberikan
jaminan perlindungan hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan keamanan
benda-benda yang disita untuk keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan
dirampas untuk negara dan

c. mencegah penyalahgunaan dokumen keimigrasian oleh WNI dan WNA yang melintas dan
tinggal di Indonesia.

4. Melaksanakan penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak asasi manusia yang


berkelanjutan, bertujuan untuk terlindunginya hak asasi manusia.

5. Melaksanakan peningkatan kesadaran hukum masyarakat, bertujuan untuk meningkatkan nilai-


nilai dan sikap kesadaran hukum masyarakat serta akses keadilan.

6. Ikut serta menjaga stabilitas keamanan melalui peran kemigrasian dan pemasyarakatan, bertujuan
untuk menciptakan wilayah perbatasan yang aman dari perlintasan WNA/WNI yang tidak
mempunyai dokumen sesuai prosedur dan menciptakan keamanan dan ketertiban di seluruh
Lapas/Rutan.

7. Melaksanakan tata laksana pemerintahan yang baik melalui reformasi birokrasi dan kelembagaan,
bertujuan untuk mewujudkan ASN Kementerian Hukum dan HAM yang kompeten dan
terlaksananya reformasi Birokrasi di Kementerian Hukum dan HAM.

D. Sasaran Strategis Kementerian Hukum dan HAM


Sasaran strategis pembagunan Hukum dan HAM merupakan kondisi yang diinginkan untuk dicapai
oleh Kementerian Hukum dan HAM sebagai suatu outcome/impact dari beberapa program yang
dilaksanakan.

Dari hasil inventarisasi strategi, disepakati Strategi Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2020-
2024 adalah sebagai berikut :

1. Sasaran Stratgeis 1
Terpenuhinya peraturan perundang-undangan yang sesuai dengan azas pembentukan
peraturan perundang-undangan, dengan indikator kinerja :
1) Indeks kualitas perundang-undangan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 74


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2. Sasaran Strategis 2
Mengoptimalkan peran dalam penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan HAM,
dengan indikator kinerja :
1) Persentase capaian aksi HAM pemerintah pusat memenuhi target
2) Persentase capaian aksi HAM pemerintah daerah provinsi/kabupaten/k ota memenuhi
target

3. Sasaran Strategis 3
Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan
pelayanan publik, dengan indikaot kinerja :
1) Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Layanan Publik Bidang Hukum

4. Sasaran Strategis 4
Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
pertumbuhan ekonomi nasional, dengan indikator kinerja :
1) Persentase permintaan bantuan timbal balik dalam masalah pidana dan ekstradisi yang
telah ditindaklanjuti
2) Persentase peningkatan penyelesaian pelanggaran kekayaan intelektual secara tuntas
3) Persentase menurunnya residivis;
4) Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, Berdaya Guna
5) Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya
(nilainya)
6) Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan

5. Sasaran Strategis 5
Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI, dengan
indikator kinerja :
1) Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan
2) Persentase penegakan hukum Keimigrasian yang maksimal

6. Sasaran Strategis 6
Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, dengan indikator kinerja :
1) Indeks Kepuasan masyarakat atas pelayanan dokumentasi hukum
2) Presentase desa/kelurahan sadar hukum yang terbentuk di masingmasing wilayah
3) Persentase permohonan bantuan hukum litigasi yang dilayani sesuai dengan peraturan
perundangundangan
4) Persentase permohonan bantuan hukum non litigasi yang dilayani sesuai dengan
peraturan perundangundangan
5) Indeks kepuasan layanan bantuan hukum

7. Sasaran Strategis 7
Meningkatkan kompetensi strategis Sumber Daya Manusia di Bidang Hukum dan HAM,
dengan indikator kinerja :

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 75


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

1) Persentase ASN yang telah memenuhi standar kompetensi jabatan


2) Persentase alumni diklat yang meningkat kinerjanya

8. Sasaran Strategis 8
Membangun budaya kerja yang berorientasi kinerja organisasi yang berintegritas, efektif dan
efisien, dengan indikator kinerja :
1) Nilai Reformasi Birokrasi
2) Nilai SAKIP
3) Nilai Maturitas SPIP
4) Opini Atas Laporan Keuangan
5) Indeks Persepsi Integritas
6) Persentase KTI yang disitasi

Jika digambarkan dalam suatu Peta Strategi Level Organisasi , maka akan terlihat sebagai berikut :

Gambar 2.4
Peta Strategi Kementerian Hukum dan HAM

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 76


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2.3 PEMBANGUNAN PEMASYARAKATAN

A. VISI Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Dalam rangka mendukung terwujudnya visi Presiden, maka ditetapkan Visi Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan Tahun 2020-2024 yaitu :

”Terwujudnya Pemasyarakatan yang Profesional dalam Mendukung Penegakan Hukum Berbasis


Hak Asasi Manusia yang Berkeadilan untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri
dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong”

Visi ini didasarkan pada pemahaman bahwa setiap aktifitas yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan adalah dalam kerangka mengembalikan Warga Binaan Pemasyarakatan menjadi
individu yang bertakwa kepada Tuhan YME, mampu berinteraksi secara sehat dalam pergaulan
masyarakat, dan mempunyai kemampuan untuk mencapai standar hidup yang baik. Inilah nafas
pemasyarakatan yaitu memulihkan hubungan hidup, kehidupan, dan penghidupan warga binaan
pemasyarakatan.

Pemulihan hubungan hidup, kehidupan, dan penghidupan tersebut dapat diwujudkan apabila
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mampu menjadi institusi yang Profesional, serta didukung oleh
petugas yang memiliki komptensi tinggi. Inilah yang menjadi dasar pemilihan visi Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan.

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan,


bahwa pada hakikatnya, Warga Binaan Pemasyarakatan sebagai insan dan sumber daya manusia harus
diperlakukan dengan baik dan manusiawi dalam satu sistem pembinaan yang terpadu.

Sistem Pemasyarakatan merupakan rangkaian penegakan hukum yang bertujuan agar Warga Binaan
Pemasyarakatan menyadari kesalahannya, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana
sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat berperan dalam pembangunan,
dan dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab.

Sistem Pemasyarakatan berfungsi menyiapkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar dapat berintegrasi
secara sehat dengan masyarakat, sehingga dapat berperan kembali sebagai anggota masyarakat yang
bebas dan bertanggung jawab.

PP 27 tahun 1983 : pengelolaan benda sitaan dan barang rampasan serta Rutan termasuk di dalam
pemasyarakatan. Definisi Pemasyarakatan di dalam pernyataan Visi Ditjen PAS mencakup:
1. Pengelolaan Basan/ Baran
2. Pelayanan Tahanan
3. Pembimbingan Klien Pemasyarakatan
4. Pembinaan Narapidana

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 77


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

B. MISI Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan melaksanakan 4 (empat) dari 9 (Sembilan) misi Presiden dan Wakil
Presiden dengan uraian sebagai berikut :

1. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia, melalui Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan, Program
Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial bagi Warga Binaan Pemasyarakatan serta Pemenuhan Hak Anak.

2. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas dari Korupsi, Bermartabat dan Terpercaya melalui :
a. Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Profesional dalam Mendukung Penegakan Hukum
Berbasis Hak Asasi Manusia yang Berkeadilan.
Sejalan dengan visi misi Presiden, Direktorat Jenderal Pemasyarakata juga bertanggungjawab
memberikan layanan publik di bidang hukum secara adil dan berkepastian hukum sehingga
dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Untuk meningkatkan kualitas dan menjamin
penyediaan pelayanan publik sesuai dengan asas pelayanan publik asas-asas umum
pemerintahan yang baik serta untuk memberi perlindungan bagi setiap warga negara dan
penduduk dari penyalahgunaan wewenang di dalam penyelenggaraan pelayanan publik,
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan akan melaksanakan dan memperkuat transformasi
pelayanan publik, melalui pelayanan publik berbasis elektronik (e-service), penguatan
pengawasan masyarakat atas kinerja pelayanan publik, penguatan ekosistem inovasi, dan
penguatan pelayanan terpadu secara berkesinambungan.
b. Mendukung Penegakan Hukum di Bidang Pemasyarakatan yang Bebas Dari Korupsi,
Bermartabat, dan Terpercaya.
Penegakan hukum di bidang Pemasyarakatan dilakukan dengan membentuk Warga Binaan
Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan
tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat,
dapat aktif berperan dalam pembangunan, dan dapat hidup secara wajar sebagai warga yang
baik dan bertanggung jawab. Dalam proses Peradilan Pidana, Pemasyarakatan dalam hal ini
Rumah Tahanan Negara dan Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara adalah sebagai “Check
and Balance’’ dalam Mendukung Penegakan Hukum, Perlindungan HAM dan Penyelamatan
Aset Negara dengan Fungsi Memberikan jaminan perlindungan hak asasi tahanan yang ditahan
serta keselamatan dan keamanan benda-benda yang disita untuk keperluan barang bukti dan
benda-benda yang dinyatakan dirampas untuk negara berdasarkan putusan pengadilan.
Upaya peningkatan kualitas penegakan hukum yang dilakukan kedepan adalah mendukung
adanya penerapan pendekatan keadilan restoratif, melalui optimalisasi penggunaan regulasi
yang tersedia dalam peraturan perundang-undangan serta penyediaan, pengelolaan serta
berbagi pakai data antar penegak hukum, termasuk di dalamnya penguatan pengelolaan
database di internal lembaga penegak hukum.

3. Perlindungan Bagi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Setiap Warga, melalui Peran
Pemasyarakatan dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Negara
Peran Pemasyarakatan dalam upaya turut serta menjaga stabilitas keamanan negara adalah dengan
menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban di Lapas dan Rutan seluruh Indonesia serta dengan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 78


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

mewujudkan ketaatan hukum mantan narapidana sehingga mereka tidak mengulangi tindak
pidananya yang akan berdampak pada terjaganya stabilitas keamanan negara.

4. Pengelolaan Pemerintah yang Bersih, Efektif dan Terpercaya, melalui Peningkatan Tata Laksana
Pemerintah yang Baik, melalui Reformasi Birokrasi di Lingkup Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Dari uraian diatas ditetapkan MISI Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2020-2024 yaitu :

1. Mendukung Penegakan Hukum di Bidang Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Bebas dari


Korupsi, Bermartabat dan Terpercaya

2. Ikut Serta dalam Menjaga Stabilitas Kemanan Melalui Peran Pemasyarakatan

3. Mewujudkan Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Profesional dalam Mendukung Penegakan


Hukum Berbasis Hak Asasi Manusia yang Berkeadilan

4. Melaksanakan Tata Laksana Pemerintahan yang Baik Melalui Reformasi Birokrasi

C. TUJUAN Direktorat Jenderal Pemasyarakatan


Tujuan merupakan penjabaran dari misi dan juga dimaksudkan sebagai kerangka dasar serta arah
pelaksanaan kebijakan dan kegiatan prioritas pembangunan. Tujuan diartikan sebagai sesuatu (apa)
kondisi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu tertentu. Tujuan ditetapkan dengan
mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis. Tujuan
tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi
yang ingin dicapai di masa mendatang. Tujuan akan mengarahkan perumusan sasaran, kebijakan,
program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan misi.

Menjabarkan misi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, maka tujuan pembangunan pemasyarakatan


adalah:

1. Mendukung Penegakan Hukum di Bidang Pemasyarakatan yang Bebas dari Korupsi, Bermartabat
dan Terpercaya, yaitu Membentuk Warga Binaan Pemasyarakatan agar Menjadi Manusia
Seutuhnya, Menyadari Kesalahan, Memperbaiki Diri, Tidak Mengulangi Tindak Pidana Sehingga
dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat serta Memberikan Jaminan Perlindungan Hak
Asasi Tahanan yang Ditahan serta Keselamatan dan Keamanan Benda-Benda yang Disita untuk
Keperluan Barang Bukti dan Benda-benda yang dinyatakan dirampas untuk negara berdasarkan
putusan pengadilan.

2. Ikut Serta dalam Menjaga Stabilitas Kemanan Melalui Peran Pemasyarakatan, yaitu Menciptakan
Kondisi UPT Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib;

3. Mewujudkan Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Profesional dalam Mendukung Penegakan


Hukum Berbasis Hak Asasi Manusia yaitu

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 79


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

a. Terjaganya Derajat Kesehatan Tahanan dan Narapidana;


b. Optimalnya Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pemasyarakatan;
c. Mengembangkan Penyelenggaraan Pemasyarakatan Berbasis Teknologi Informasi.

4. Melaksanakan Tata Laksana Pemerintahan yang Baik Melalui Reformasi Birokrasi yaitu
Meningkatnya Kinerja Reformasi Birokrasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

A. SASARAN PROGRAM DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


Sasaran program pemasyarakatan merupakan kondisi yang diinginkan dapat dicapai oleh Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan sebagai suatu outcome/dampak dari berbagai kegiatan yang dilaksanakan,
serta untuk mendukung pencapaian sasaran strategis pembangunan Hukum dan HAM. Sasaran
Program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2020=2024 adalah sebagai berikut :

1. Stakeholders Perspective (Perspektif Pemangku Kepentingan)


Sasaran program pada perspektif ini merupakan outcome yang ingin dicapai oleh Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan. Sasaran Program yang pertama (SP-1) yang akan dicapai adalah
“Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Mampu Menjadi Pendorong Inovasi dan
Kreativitas dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional”, dengan indikator kinerja :
1) Persentase Menurunnya Residivis; (%)
2) Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna (%)
3) Persentase Benda Sitaan Dan Barang Rampasan Yang Terjaga Kuantitas Dan Kualitasnya
(Nilainya) (%)
4) Persentase Tahanan Mendapatkan Perlindungan Dan Perawatan (%)

Sasaran Program yang kedua (SP-2) yang akan dicapai adalah “Terwujudnya Penyelenggaraan
Pemasyarakatan yang Profesional dalam Mendukung Penegakan Hukum Berbasis HAM terhadap
Tahanan, Benda Sitaan dan Barang Rampassan Negara, Narapidana, Anak dan Kliean
Pemasyarakatan”, dengan Indikator Kinerja :
1) Indeks Keberhasilan Pembinaan Narapidana (Indeks)
2) Indeks Pemenuhan Hak Narapidana (Indeks)
3) Indeks Keberhasilan Program Pembinaan Klien Pemasyarakatan (Indeks)
4) Indeks Pengelolaan Basan Baran (Indeks)
5) Indeks Pelayanan Tahanan (Indeks)

2. Costomer Perspective (Perspektif Penerima Layanan)


Pada perspektif ini, merupakan kondisi yang diharapkan oleh penerima layanan yakni tahanan,
pemilik basan baran, narapidana, Anak dan klien pemasyarakatan. Pada Perspektif Customer
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan memetakan 2 (dua) Sasaran Program yang akan dicapai.
Sasaran Program ketiga (SP-3) adalah “Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang
Berkualitas”, dengan Indikator Kinerja :
1) Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan (indeks)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 80


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2) Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan (indeks)


3) Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan (indeks)
4) Indeks Parameter Derajat Kesehatan narapidana, Anak, dan Tahanan (indeks)

Sasaran Program Yang Keempat (SP-4) adalah “Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan


yang Aman dan Tertib”, dengan Indikator Kinerja :
1) Indeks keamanan dan ketertiban UPT Pemasyarakatan (indeks)

3. Internal Process Perspective (Perspektif Proses Bisnis Internal)

Sasaran strategis pada perspektif ini adalah merupakan proses yang harus dilakukan oleh Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan. Terdiri dari 3 (tiga) Sasaran Program yang akan dicapai. Sasaran Program
kelima (SP-5) adalah “Tersedianya Kebijakan Pembangunan Pemasyarakatan Yang Efektif, dengan
indikator kinerja :
1) Indeks Efektifitas Kebijakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (indeks)

Sasaran Program Yang Keenam (SP-6) adalah “Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan


Pemasyarakatan dalam Mendukung Penegakan Hukum Berbasis HAM”, dengan indikator kinerja :

1) Persentase Rutan yang melaksanakan Pelayanan Tahanan Sesuai Standar (%)


2) Persentase Rupbasan yang melaksanakan Pengelolaan Basan Baran Sesuai Standar (%)
3) Persentase Lapas yang melaksanakan Pembinaan Narapidana Sesuai Standar (%)
4) Persentase Bapas yang melaksanakan Pembimbingan Klien Sesuai Standar (%)
5) Persentase LPKA yang melaksanakan pemenuhan hak Anak sesuai standar (%)
6) Persentase Rutan, Lapas, dan LPKA yang melaksanakan perawatan kesehatan sesuai standar
(%)
7) Jumlah Lapas Supermaksimum dan Maksimum Security yang memenuhi standar pengamanan
dan keamanan (%)

Sasaran Program yang Ketujuh (SP-7) adalah Terselenggaranya Pengendalian dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Partisipatif dengan indikator kinerja :
1) Nilai Maturitas SPIP
2) Persentase Penyelesaian Pengaduan

4. Learning & Growth Perspective (Perspektif Pembelajaran dan Tumbuh)

Sebagai input yang dapat mendukung terlaksananya proses untuk menghasilkan output dan
outcome Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, terdapat 4 (empat) sasaran program yang akan
dicapai. Sasaran Program kedelapan (SP-8) yaitu “Terwujudnya SDM Pemasyarakatan yang
Kompeten, Profesional dan Berintegritas”, dengan indikator kinerja :
1) Presentase Pejabat yang Telah Memenuhi Standar Kompetensi Jabatan.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 81


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Sasaran Program Yang Kesembilan (SP-9) yaitu “Tersedianya Sistem Informasi dan Layanan Berbasis IT
yang Handal dan Terintegrasi”, dengan indikator kinerja :
1) Jumlah Pengembangan Layanan Pemasyarakatan Yang Berbasis IT.

Sasaran Program yang Kesepuluh (SP-10) yaitu, “Meningkatnya Peran Masyarakat dalam
Penyelenggaraan Pemasyarakatan”, dengan indikator kinerja :
1) Jumlah UPT Pemasyarakatan Yang Melaksanakan Kerja Sama Sesuai Dengan Standar
2) Persentase kerjasama pemasyarakatan yang ditindaklanjuti melalui MOU, PKS ataupun bentuk
naskah kerjasama lain

Sasaran Program Yang Kebelas (SP-11) yaitu “Terwujudnya Birokrasi Pemasyarakatan yang Efektif
dan Berorientasi pada Layanan Prima”, dengan indikator kinerja:
1) Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi (RB).
2) Nilai Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Sasaran Program Yang Kedubelas (SP-12) yaitu “Terkelolanya Keuangan Secara Efisiensi dan
Akuntabel Melalui Shareholder Value”, dengan indikator kinerja :
1) Nilai Kinerja Anggaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (SMART Kemenkeu);
2) Nilai IKPA;

Jika digambarkan dalam suatu Peta Strategi Level Organisasi , maka akan terlihat sebagai berikut :

Gambar 2.5
Peta Strategi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 82


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

BAB 3
ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI DAN
KERANGKA KELEMBAGAAN

3.1 Arah kebijakan dan Strategi Pembangunan Nasional

Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPJMN) periode 2020-2024 telah mentapkan 7 (tujuh) arah kebijakan umum yakni : Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 merupakan tahapan terakhir dari
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 sehingga menjadi tahapan yang
sangat penting. Dalam RPJMN ke IV (tahun 2020-2024), terdapat 4 (empat) pilar yang merupakan
amanat RPJPN 2005- 2025 untuk mencapai tujuan utama dari rencana pembangunan nasional periode
terakhir, yaitu:

Gambar 3.1
Empat Pilar RPJMN IV tahun 2020 – 2024

Dari dokumen perencanaan nasional, tema pembangunan nasional 2020-2024 adalah “Indonesia yang
berpenghasilan menengah tinggi yang sejahtera, adil dan berkesinambungan”. Sedangkan 7 (tujuh)
agenda pembangunan yang dicanangkan adalah:
1. Memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas
2. Mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan
3. Meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing
4. Membangun kebudayaan dan karakter bangsa
5. Memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar
6. Membangun lingkungan hidup, meningkatkan ketahanan bencana dan perubahan iklim, dan
7. Memperkuat stabilitas polhukhankam dan transformasi pelayanan publik

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 83


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Dalam penjabarannya, ketujuh agenda pembangunan tersebut kemudian diimplementasikan


sebagai prioritas nasional dan diturunkan lagi menjadi program prioritas yang kemudian dipedomani
oleh kementerian/KL dalam pelaksanaan kegiatannya. Adapun ketujuh prioritas nasional dengan
program prioritasnya adalah sebagai berikut:

1. Prioritas Nasional I: Penguatan Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas

Program Prioritas:
a. pemenuhan kebutuhan energi dengan mengutamakan peningkatan energi baru
terbarukan (EBT)
b. peningkatan kuantitas/ketersediaan air untuk mendukung pertumbuhan ekonomi
c. peningkatan ketersediaan, akses dan kualitas konsumsi pangan
d. peningkatan pengelolaan kemaritiman dan kelautan
e. penguatan kewirausahaan dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)
f. peningkatan nilai tambah lapangan kerja dan investasi di sektor riil, dan industrialisasi
g. peningkatan ekspor bernilai tambah tinggi dan penguatan tingkat kandungan dalam
negeri (TKDN)
h. penguatan pilar pertumbuhan dan daya saing ekonomi

2. Prioritas Nasional II: Pengembangan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan

Program Prioritas:
a. pembangunan wilayah Pulau Sumatera
b. pembangunan wilayah Pulau Jawa-Bali
c. pembangunan wilayah Kepulauan Nusa Tenggara
d. pembangunan wilayah Pulau Kalimantan
e. pembangunan wilayah Pulau Sulawesi
f. pembangunan wilayah Kepulauan Maluku
g. pembangunan wilayah Pulau Papua

3. Prioritas Nasional III: Peningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berdaya
Saing

Program Prioritas:
a. mengendalikan pertumbuhan penduduk dan memperkuat tata kelola kependudukan
b. memperkuat pelaksanaan perlindungan sosial
c. meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta
d. meningkatkan kualitas anak, perempuan dan pemuda
e. mengentaskan kemiskinan
f. meningkatkan produktivitas dan daya saing

4. Prioritas Nasional IV: Pembangunan Kebudayaan dan Karakter Bangsa

Program Prioritas:
a. revolusi mental dan pembinaan ideologi Pancasila
b. meningkatkan pemajuan dan pelestarian kebudayaan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 84


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

c. memperkuat moderasi beragama


d. meningkatkan literasi, inovasi dan kreativitas

5. Prioritas Nasional V: Penguatan Infrastruktur Untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi


dan Pelayanan Dasar

Program Prioritas:
a. infrastruktur pelayanan dasar
b. infrastruktur ekonomi
c. infrastruktur untuk mendukung perkotaan
d. energi dan ketenagalistrikan
e. transformasi digital

6. Prioritas Nasional VI : Pembangunan Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan


Bencana dan Perubahan Iklim

Program Prioritas:
a. peningkatan kualitas lingkungan hidup
b. peningkatan ketahanan bencana dan iklim
c. pembangunan rendah karbon

7. Prioritas Nasional VII : Penguatan Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan


Publik

Program Prioritas:
a. konsolidasi demokrasi
b. optimalisasi kebijakan luar negeri
c. penegakan hukum nasional
d. reformasi kelembagaan birokrasi
e. menjaga stabilitas keamanan nasional

Jika dilihat dari pelaksanaan tugas fungsi Kementerian Hukum dan HAM, maka Kementerian Hukum dan
HAM masuk dalam agenda Prioritas Nasional VII yaitu “Memperkuat stabilitas Polhukhankam dan
transformasi pelayanan public”. Catatan penting dalam agenda/prioritas nasional tersebut adalah
adanya arahan Presiden bahwa “negara wajib hadir dalam melindungi segenap bangsa, memberikan
rasa aman serta pelayanan publik yang berkualitas pada seluruh warga negara dan menegakkan
kedaulatan Negara”. Untuk mewujudkan hal tersebut maka pemerintah akan terus berupaya
meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan yang dapat diakses oleh semua
masyarakat, melalui :

1. Reformasi kelembagaan birokrasi untuk pelayanan publik berkualitas,


2. Meningkatkan Hak Hak Politik dan Kebebasan Sipil,
3. Memperbaiki sistem peradilan, penataanregulasi dan tata kelola keamanan siber,
4. Mempermudah akses terhadap keadilan dan sistem anti korupsi.
5. Mempermudah akses terhadap pelayanan dan perlindungan WNI di Iuar negeri

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 85


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Secara khusus, dalam RPJMN 2020-2024 dinyatakan bahwa Pembangunan Politik, Hukum, Pertahanan
dan Keamanan (Polhukhankam) Indonesia 2020-2024 diarahkan menuju kelembagaan politik dan
hukum yang mapan. Kondisi tersebut ditandai dengan terwujudnya:

1. Konsolidasi demokrasi;
2. Terwujudnya supremasi hukum, penegakan hak asasi manusia dan birokrasi profesional;
3. Terciptanya rasa aman dan damai bagi seluruh rakyat; serta
4. Terjaganya keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kedaulatan negara dari
berbagai ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri

Keempat kondisi tersebut merupakan “kondisi perlu” untuk mendukung terlaksananya pembangunan
bidang lainnya. Pembangunan Politik, Hukum, Pertahanan dan Keamanan (Polhukhankam) tidak bisa
berdiri sendiri tetapi terintegrasi dengan pembangunan di bidang-bidang yang lain.

Pencapaian sasaran pokok pembangunan bidang hukum ke depan dilaksanakan melalui arah kebijakan
dan strategi sebagai berikut:

Gambar 3.2
Arah & Kebijakan Penegakan Hukum Nasional
(Sumber : RPJMN 2020-2024)

1. Penataan regulasi akan diwujudkan melalui strategi:

a. Pembentukan Lembaga Pengelola Regulasi, dengan fokus: sinkronisasi dengan pemangku


kepentingan dalam pembentukan regulasi; integrasi proses monitoring dan evaluasi regulasi;
optimalisasi akses dan partisipasi publik dalam penyusunan dan pembentukan regulasi; penguatan
harmonisasi dan sinergitas kebijakan dan regulasi; dan dukungan database berbasis teknologi
informasi;

b. Pembaruan substansi hukum, antara lain perubahan KUHP, KUHAP, KUHAPer, regulasi terkait badan
usaha, jaminan benda bergerak, hukum perdata internasional, dan kepailitan.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 86


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

2. Perbaikan sistem Hukum Pidana dan Perdata melalui strategi:

a. Penyempurnaan Hukum Ekonomi yang Mendukung Kemudahan Berusaha, melalui penyusunan


regulasi yang mendukung kemudahan berusaha, penguatan system berbasis IT dalam pelayanan
dan penanganan permasalahan perdata, dan penguatan kelembagaan yang mendukung
pelaksanaan eksekusi putusan pengadilan;
b. Penerapan Pendekatan Keadilan Restoratif, melalui optimalisasi penggunaan regulasi yang tersedia
dalam peraturan perundang-undangan yang mendukung Keadilan Restoratif, optimalisasi peran
lembaga adat dan lembaga yang terkait dengan alternatif penyelesaian sengketa, mengedepankan
upaya pemberian rehabilitasi, kompensasi, dan restitusi bagi korban, termasuk korban pelanggaran
hak asasi manusia;
c. Dukungan TI di bidang hukum dan peradilan, melalui penyediaan, pengelolaan serta berbagi
pakai data antar penegak hukum, termasuk di dalamnya penguatan pengelolaan database di
internal lembaga penegak hukum;
d. Peningkatan kualitas dan integritas hakim melalui pendidikan dan pelatihan, edukasi publik, dan
peningkatan teknologi informasi dalam pengawasan hakim.

3. Penguatan anti korupsi akan diwujudkan melalui strategi:

a. Penguatan upaya pencegahan korupsi, melalui implementasi Aksi Pencegahan Korupsi sesuai
Strategi Nasional Pencegahan Korupsi;
b. Optimalisasi mekanisme pemulihan dan pengelolaan aset hasil tindak pidana korupsi dalam sistem
peradilan secara menyeluruh serta pemanfaatannya untuk mendukung pembangunan;

4. Peningkatan akses terhadap keadilan akan diwujudkan melalui strategi :


a. Penguatan layanan keadilan bagi seluruh kelompok masyarakat dalam bentuk peningkatan
pelayanan bantuan hukum yang berkualitas, peningkatan mekanisme formal dan informal yang
berkualitas, serta perluasan keterjangkauan layanan keadilan;
b. Pemberdayaan hukum bagi masyarakat dalam bentuk peningkatan kemampuan masyarakat
dalam memahami hukum dan mengakses keadilan, serta membangun kapasitas masyarakat untuk
berperan aktif menggunakan mekanisme dan layanan dari dan untuk masyarakat dalam
upaya memperoleh kepastian hukum

3.2 Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Hukum dan HAM

A. Kebijakan Pokok

Kebijakan pokok disusun berdasarkan pada tujuan yang hendak dicapai dari visi dan misi Kementerian
Hukum dan HAM, yaitu:

1. Mewujudkan peraturan perundang-undangan yang harmonis yang sejalan dengan kebutuhan


hukum masyarakat dan kebijakan pemerintah.

2. Mewujudkan layanan Kementerian Hukum dan HAM yang Prima.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 87


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

3. Mendorong inovasi kreativitas masyarakat melalui peningkatan permohonan kekayaan intelektual.

4. Mengkontribusi peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional melalui kemudahan pemberian ijin


pendirian badan usaha.

5. Mewujudkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari


kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh
lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup secara wajar
sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab serta memberikan jaminan perlindungan
hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan keamanan benda-benda yang disita untuk
keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan dirampas untuk negara berdasarkan
putusan pengadilan.

6. Mencegah penyalahgunaan dokumen keimigrasian oleh WNI dan WNA yang melintas dan tinggal di
Indonesia, dilaksanakan dengan strategi pencegahan penyalahgunaan dokumen keimigrasian baik
bagi WNI dan WNA yang melintas masuk dan tinggal di Indonesia melalui penguatan dan
pengembangan SIMKIM dalam rangka membaca dan menganalisa keabsahan dokumen
keimigrasian, selain itu juga dilakukan pendekatan preventif yakni dengan menguatkan fungsi
intelijen keimigrasian dan fungsi pengawasan keimigrasian dalam wadah Timpora baik di tingkat
pusat maupun tingkat daerah. Dan melakukan penindakan keimigrasian secara berkualitas yang
bebas korupsi, bermartabat dan menjunjung HAM.

7. Terlindunginya Hak Asasi Manusia.

8. Meningkatkan nilai-nilai dan sikap kesadaran hukum masyarakat serta akses keadilan.

9. Menciptakan wilayah perbatasan yang aman dari perlintasan WNA/WNI yang tidak mempunyai
dokumen sesuai prosedur.

10. Menciptakan keamanan dan ketertiban di seluruh Lapas/Rutan.

11. Terwujudnya Kementerian Hukum dan HAM menjadi organisasi yang solid, bertanggung jawab,
efisien dan efektif dan dapat bersinergi secara konstruktif.

Untuk mencapai 11 (sebelas) arah kebijakan di atas, Kementerian Hukum dan HAM melaksanakan
kebijakan tatakelola pemerintahan yang baik yang dilakukan oleh seluruh unit kerja di pusat dan daerah.

Secara khusus arah kebijakan sub sistem Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yaitu Mewujudkan
layanan Kementerian Hukum dan HAM yang Prima; Mewujudkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar
menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana
serta memberikan jaminan perlindungan hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan
keamanan benda-benda yang disita untuk keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan
dirampas untuk negara berdasarkan putusan pengadilan; Menciptakan keamanan dan ketertiban di
seluruh Lapas/Rutan; Terwujudnya Kementerian Hukum dan HAM menjadi organisasi yang solid,
bertanggung jawab, efisien dan efektif dan dapat bersinergi secara konstruktif. Strategi yang akan
dilaksanakan yaitu :

1. Untuk mewujudkan layanan Kemenkumham yang Prima dalam konteks layanan pemasyarakatan,
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menerapkan strategi sebagai berikut :

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 88


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

a. Meningkatkan mutu pelayanan perawatan Kesehatan dan rehabilitasi bagi Tahanan dan Warga
Binaan Pemasyarakatan;
b. Mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pelayanan
pemasyarakatan melalui inovasi dan pengembangan System Data Base Pemasyarakatan;
c. Mengoptimalkan peran masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pemasyarakatan;
d. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pendukung penyelenggaraan
layanan pemasyarakatan;
e. Menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik dalam penyelenggaraan pembinaan dan
peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengelolaan anggaran yang efektif, efisien dan
value oriented;
f. Penanganan Overcrowding di Lapas dan Rutan.

2. Untuk mewujudkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari
kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh
lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup secara wajar
sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab serta memberikan jaminan perlindungan
hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan keamanan benda-benda yang disita untuk
keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan dirampas untuk negara berdasarkan
putusan pengadilan maka strategi untuk 5 tahun kedepan melalui program revitalisasi
penyelenggaraan pemasyarakatan sesuai Peraturan Menteri Hukum dan HAM No.35 Tahun 2018.

3. Menciptakan Keamanan dan Ketertiban di Seluruh Lapas/Rutan, Direktorat Jenderal


Pemasyarakatan menerapkan strategi sebagai berikut:
a. Melakukan standarisasi sarana dan prasarana pengamanan Lapas dan Rutan;
b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas petugas pengamanan;
c. Meningkatkan kerjasama dalam rangka pencegahan terjadinya gangguan keamanan dan
ketertiban di Lapas dan Rutan;
d. Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam mendukung menjaga keamanan dan ketertiban;
e. Implementasi kerja sama kontra intelijen dan kontra narasi;
f. Pelaksanaan bimbingan terkait kontra intelijen dan kontra paham radikal.

B. Kebijakan Lintas Bidang

Sebagaimana tugas fungsinya, Kementerian Hukum dan HAM turut terlibat dan mengkontribusi
pencapaian dalam agenda/Prioritas Nasional VII yaitu memperkuat stabilitas Polhukhankam dan
transformasi pelayanan public. Selain itu, Kementerian Hukum dan HAM juga mengkontribusi didalam
beberapa agenda/prioritas nasional yang lain, yaitu pada Prioritas Nasional I : Penguatan ketahanan
ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas, Prioritas Nasional III : Peningkatkan sumber daya
manusia yang berkualitas dan berdaya saing; dan Prioritas Nasional IV : Pembangunan kebudayaan dan
karakter bangsa. Keterlibatan Kementerian Hukum dan HAM pada Prioritas Nasional tersebut
tergambar pada tabel berikut:

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 89


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Tabel 3.1
Keterkaitan Kementerian Hukum dan HAM dengan Prioritas Nasional Bidang Lain

1. Prioritas Nasional Prioritas Nasional I


Penguatan ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas

Program Prioritas Program Prioritas 5


Penguatan Kewirausahaan dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
Keterkaitan Strategis dengan  Evaluasi Regulasi Sektor UMKM dan Cipta Lapangan Kerja
Kementerian Hukum dan  Pemberdayaan Kekayaan Intelektual dalam rangka penguatan
HAM kewiraushaan dan UMKM
Pengampu  Ditjen Peraturan Perundang-Undangan
 Ditjen Kekayaan Intelektual
 Badan Pembinaan Hukum Nasional
2. Prioritas Nasional Prioritas Nasional III
Peningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya
saing
Program Prioritas Program Prioritas 4
meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan
semesta
Program Prioritas 5
meningkatkan kualitas anak, perempuan dan pemuda
Keterkaitan Strategis dengan  layanan kesehatan maternal kepada tahanan dan narapidana
Kementerian Hukum dan perempuan (ibu hamil dan menyusui)
HAM  pengendalian penyakit menular di Rutan/Lapas terkait dengan
layanan perawatan HIV dan TB serta kampanye pengendalian
penyakit menular
 pelaksanaan SPPA dalam hal pemenuhan hak anak (pendidikan dan
kesehatan) di LPKA; diklat SPPA bagi aparat penegak hukum dan
pembinaan masyarakat terkait dengan pelaksanaan SPPA
 Pemenuhan hak anak dan perempuan di rumah detensi imigrasi
Pengampu  Ditjen Pemasyarakatan
 Ditjen Imigrasi
 BPSDM Hukum dan HAM
3. Prioritas Nasional Prioritas Nasional IV
Pembangunan kebudayaan dan karakter bangsa
Program Prioritas Program Prioritas 2:
Meningkatkan pemajuan dan pelestarian kebudayaan
Keterkaitan Strategis dengan Perlindungan kekayaan intelektual, komunal, dan pembuatan database
Kementerian Hukum dan KIK
HAM
Pengampu Ditjen Kekayaan Intelektual

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 90


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

3.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pemasyarakatan

Arah kebijakan dan strategi pembangunan Pemasyarakatan dilakukan untuk mendukung agenda
pembangunan nasional pada agenda 3 (tiga) “Peningkatan SDM Berkualitas dan Berdaya Saing”, dan
agenda 7 (tujuh) “Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan Publik”. Agenda peningkatan
SDM Berkualitas dan Berdaya Saing akan diwujudkan melalui peningkatan kualitas layanan kesehatan
maternal kepada tahanan dan narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui), pengendalian penyakit
menular di Lapas/Rutan (layanan perawatan HIV dan TB, kampanye pengendalian penyakit menular,
pelaksanaan SPPA melalui pemenuhan hak anak (pendiidkan dan kesehatan), dikalt terpadu SPPA bagi
apgakum, Pembinaan masyarakata terkait dengan pelaksanaan UU SPPA. Agenda stabilitas
polhuhankam dan transformasi pelayanan publik diwujudkan dengan keadilan restorative melalui diklat
berbasis kompetensi bgai PK dan pemberdayaan masyarakaat untuk pelaksanaan RJ, pelaksanaan SPPT-
TI, layanan rehabilitasi narkotika berbasis masayarakat

A. Kebijakan Pokok
Secara khusus arah kebijakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yaitu Mewujudkan Layanan
Kementerian Hukum dan HAM yang Prima; Mewujudkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi
manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana serta
memberikan jaminan perlindungan hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan keamanan
benda-benda yang disita untuk keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan dirampas
untuk negara berdasarkan putusan pengadilan; Menciptakan keamanan dan ketertiban di seluruh
Lapas/Rutan; Terwujudnya Kementerian Hukum dan HAM menjadi organisasi yang solid, bertanggung
jawab, efisien dan efektif dan dapat bersinergi secara konstruktif. Strategi yang akan dilaksanakan yaitu
:

Untuk melaksanakan arah kebijakan tersebut diatas, Direktorat Jenderal Pemayarakatan telah
melakukan penterjemahan arah kebijakan pembangunan Pemasyarakatan yaitu :

1. Mewujudkan layanan Kementerian Hukum dan HAM yang Prima khusus dibidang Layanan
Pemasyarakatan, dilaksanakan dengan beberapa strategi :
a. Meningkatkan mutu pelayanan perawatan Kesehatan dan rehabilitasi bagi Tahanan dan Warga
Binaan Pemasyarakatan;
b. Mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pelayanan
pemasyarakatan melalui inovasi dan pengembangan System Data Base Pemasyarakatan;
c. Mengoptimalkan peran masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pemasyarakatan;
d. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pendukung penyelenggaraan
layanan pemasyarakatan;
e. Menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik dalam penyelenggaraan pembinaan dan
peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengelolaan anggaran yang efektif, efisien dan
value oriented;
f. Penanganan Overcrowding di Lapas dan Rutan.

Adapun kegiatan-kegiatan strategis yang akan dilaksanakan diantaranya adalah:


a. Kebijakan Makanan siap saji;

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 91


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

b. Perizinan Klinik Pratama di seluruh Lapas dan Rutan;


c. Penyusunan Standar Rehabilitasi Pemasyarakatan;
d. Pembangunan lapas khsusus narkotika dan pemenuhan kelengkapan sarana pendukung
operasional berbasis teknologi;
e. Penguatan Sistem Data Base Pemasyarakatan dalam rangka Transformasi layanan
Pemasyarakatan melalui input data untuk pertukaran data pada SPPT-TI dengan target 183 UPT.
f. Pengembangan layanan Pemasyarakatan berbasis TI (35 jenis layanan selama 5 Tahun);
g. Peningkatan Kerjasama dalam mendukung program pembinaan dan penyelenggaraan
pemasyarakatan;
h. Pembangunan dan Pemenuhan Sarana dan Prasarana UPT Pemasyarakatan dalam rangka
revitalisasi penyelenggaraan pemasyarakatan (Lapas Super Maksimum, Maksimum, Medium
dan Minimum) berbasis Teknologi Informasi;
i. Pembangunan Lapas Terpadu dengan kelengkapan sarana pendukung lainnya;
j. Pemenuhan Rumah Tahanan Negara pada Kabupaten/Kota/Provinsi pemekaran sebagai upaya
pemenuhan layanan kepada masyarakat dibidang hukum dan memastikan tahanan
memperoleh perlindungan dan perawatan untuk kepentingan proses penyidikan, penuntutan
maupun persidangan (PP27 Tahun 1983);
k. Pemenuhan Rupbasan pada Kabupaten/Kota/Provinsi pemekaran sebagai upaya pemenuhan
layanan kepada masyarakat dibidang penegakan hukum dan perlindungan Hak Asasi Manusia
dilakukan untuk menjaga nilai ekonomi benda sitaan negara, untuk mencegah terjadinya
kerusakan benda sitaan, hilangnya benda sitaan dan tertukarnya benda sitaan.(PP27 Tahun
1983);
l. Pemenuhan Bapas pada Kabupaten/Kota/Provinsi pemekaran sebagai upaya pemenuhan
layanan kepada masyarakat dibidang hukum pada integrated justice system melalui
pembangunan Bapas dan sarana pendukung lainnya berbasis teknologi (Pasal 4 UU 12 Tahun
1995 Pemasyarakatan)

2. Mewujudkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari


kesalahan, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh
lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup secara wajar
sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab serta memberikan jaminan perlindungan
hak asasi tahanan yang ditahan serta keselamatan dan keamanan benda-benda yang disita untuk
keperluan barang bukti dan benda-benda yang dinyatakan dirampas untuk negara berdasarkan
putusan pengadilan maka strategi untuk 5 tahun kedepan melalui program revitalisasi
penyelenggaraan pemasyarakatan sesuai Peraturan Menteri Hukum dan HAM No.35 Tahun 2018.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut diatas, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menerapkan


strategi sebagai berikut :
a. meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan;
b. meningkatkan objektifitas penilaian perubahan perilaku Tahanan, Narapidana dan Klien sebagai
pedoman dalam pelaksanaan Pelayanan, Pembinaan dan Pembimbingan;
c. meningkatkan peran Pembimbing Kemasyarakatan;
d. meningkatkan penyelenggaraan Pengamanan pada Lapas dan Rutan; dan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 92


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

e. meningkatkan perlindungan hak kepemilikan atas barang bukti hasil tindak pidana.

Adapun kegiatan-kegiatan strategis yang akan dilaksanakan diantaranya adalah:

a. Peningkatkan kapasitas SDM Pemasyarakatan;


b. Pemenuhan Sarana dan Prasarana penunjang tugas dan fungsi;
c. Penyesuaian organisasi dan tatalaksana bidang Pelayanan Tahanan, Pembinaan Narapidana,
Pembimbingan KLien dan Pengelolaan Basan dan Baran;
d. Pemenuhan hak serta meningkatkan kesadaran hukum Tahanan dengan prinsip persamaan
kedudukan di dalam hukum;
e. Penerapan sistem barcode dalam pendataan dan pengelolaan Basan;
f. penerapan data terintegrasi antara Rutan dengan Rumah Penyimpanan Barang Sitaan;
g. Meningkatkan kualitas fungsi Pembinaan Narapidana dalam mendorong perubahan perilaku
dan penurunan tingkat risiko Narapidana;
h. Menjalankan program Pembinaan Narapidana untuk mendorong perubahan sikap dan perilaku
Narapidana yang sadar akan kesalahan, patuh terhadap hukum dan tata tertib serta
peningkatan disiplin;
i. Menjalankan program Pembinaan Narapidana untuk mendorong perubahan sikap dan perilaku
yang sadar akan kesalahan, patuh terhadap hukum dan tata tertib serta meningkatkan
kompetensi dan kemampuan diri Narapidana;
j. Menjalankan program Pembinaan Narapidana untuk membentuk perubahan sikap dan
perilaku, meningkatkan kemandirian dan produktivitas Narapidana;
k. Pemenuhan Hak Pendidikan bagi Anak;
l. Melaksanakan Penilaian tingkat risiko dan rekomendasi penempatan Terpidana yang akan
ditempatkan pada Lapas sesuai dengan klasifikasiPembentukan Kelompok Masyarakat peduli
Pemasyarakatan;
m. Memberikan rekomendasi untuk kebutuhan Pembinaan Narapidana sesuai dengan tingkat
klasifikasi Lapas;
n. Memberikan rekomendasi untuk pemindahan Narapidana sesuai dengan pelaksanaan
Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan.

3. Menciptakan Keamanan dan Ketertiban Di Seluruh Lapas/Rutan, dilaksanakan dengan strategi:


a. Melakukan standarisasi sarana dan prasarana pengamanan Lapas dan Rutan;
b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas petugas pengamanan;
c. Meningkatkan kerjasama dalam rangka pencegahan terjadinya gangguan keamanan dan
ketertiban di Lapas dan Rutan;
d. Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam mendukung menjaga keamanan dan ketertiban;
e. Implementasi kerja sama kontra intelijen dan kontra narasi;
f. Pelaksanaan bimbingan terkait kontra intelijen dan kontra paham radikal.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 93


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

B. Kebijakan Lintas Bidang

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga mengkontribusi didalam beberapa agenda/prioritas


nasional yang lain, yaitu pada Prioritas Nasional III : Peningkatkan sumber daya manusia yang
berkualitas dan berdaya saing. Keterlibatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan pada Prioritas
Nasional tersebut tergambar pada tabel berikut:

Tabel 3.2
Keterkaitan Direktorat Jenderal pemasyarakatan dengan Prioritas Nasional Bidang Lain

Prioritas Nasional III Peningkatkan Sumber Daya


Prioritas Nasional
Manusia Yang Berkualitas Dan Berdaya Saing

Program Prioritas 4 meningkatkan pelayanan kesehatan


Program Prioritas menuju cakupan kesehatan semesta Program Prioritas
5 meningkatkan kualitas anak, perempuan dan pemuda

1. layanan kesehatan maternal kepada tahanan dan


narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui
2. pengendalian penyakit menular di Rutan/Lapas
Keterkaitan Strategis dengan terkait dengan layanan perawatan HIV dan TB serta
Direktorat Jenderal kampanye pengendalian penyakit menular
Pemasyarakatan 3. pelaksanaan SPPA dalam hal pemenuhan hak anak
(pendidikan dan kesehatan) di LPKA; diklat SPPA
bagi aparat penegak hukum dan pembinaan
masyarakat terkait dengan pelaksanaan SPPA

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 94


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

C. Kerangka Regulasi

Kerangka regulasi menjadi salah satu instrumen yang memiliki peranan penting dalam rangka
menciptakan iklim penyelenggaraan pemasyarakatan yang baik, utamanya melalui pemberian
kepastian dan perlindungan hukum terhadap seluruh aspek penyelenggaraan pemasyarakatan
serta stakeholder Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Sejalan dengan upaya percepatan penataan regulasi sebagaimana arahan Presiden, perubahan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan, serta menindaklanjuti masukan,
aspirasi dan saran dari pemangku kepentingan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Adapun pada
lingkup Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, terdapat 20 peraturan yang menjadi kebutuhan arah
kerangka regulasi/ kebutuhan regulasi, yang terdiri dari :
1. Rancangan Undang-undang/RUU sebanyak 1 (satu) RUU;
2. Rancangan Peraturan Pemerintah sebanyak 10 (sepuluh) RPP; dan
3. Rancangan Peraturan Menteri 9 (sembilan) RPermen.

Secara rinci, regulasi yang akan disusun, diperbaharui dan ditetapkan di lingkup selama periode
2020-2024 sebagaimana Lampiran 1.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 95


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

D. Kerangka Kelembagaan

Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
sebagaimana telah dijabarkan pada bab sebelumnya, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan harus
didukung oleh perangkat organisasi, proses bisnis, tata laksana, dan sumber daya aparatur yang
mampu melaksanakan tugas yang dibebankan secara efektif dan efisien. Dengan adanya kebijakan
penyederhanaan birokrasi melalui pengalihan jabatan strutural menjadi jabatan fungsional
diperlukan perubahan organisasi di unit pusat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, sementara di
tingkat UPT diperlukan perubahan mengingat kelembagaan yang terbentuk masih menggunakan
struktur organisasi dan tata kerja yang sangat lama yang diatur dalam Keputusan Menteri tahun
1985 serta belum menggambarkan proses bisnis pada masing-masing UPT baik di Bapas, Rutan,
Rupbasan dan Lapas. Untuk itu kegiatan pengembangan dan penataan kelembagaan yang meliputi
organisasi dan ketatalaksanaan, serta pengelolaan sumber daya aparatur mutlak dilaksanakan
secara efektif, intensif, dan berkesinambungan. Kegiatan yang perlu dilakukan untuk mendukung
hal tersebut antara lain :
1. Perubahan Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
2. Perubahan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara, Balai
Pemasyarakatan dan Rumah Penyimpanan Basan Baran.
3. Perubahan Organisasi Lembaga Pembinaan Khusus Anak untuk menggabungkan pelaksanaan
fungsi Lembaga Penempatan Anak Sementara
4. Penguatan Organisasi Rumah Penyimpanan Basan Baran
Secara rinci, kerangka kelembagaan yang akan disusun, diperbaharui dan ditetapkan di lingkup
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan selama periode 2020-2024 sebagaimana terdapat pada
Lampiran 2.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 96


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

BAB IV
INDIKATOR KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

4.1 Indikator Kinerja Program

Indikator Kinerja Program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang dilaksanakan melalui program
Penyelenggaraan Pemasyarakatan sebagaimana tersaji dalam tabel berikut :

Tabel. 4.1
Indikator Kinerja Program Penyelenggaraan Pemasyarakatan

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
1. Persentase
1% 1% 1% 1%
Menurunnya Residivis;
2. Persentase Klien
Pemasyarakatan yang
40% 45% 50% 55%
Terwujudnya Produktif, Mandiri, dan
Penyelenggaraan Berdaya Guna
Pemasyarakatan yang 3. Persentase Benda
Mampu Menjadi Sitaan Dan Barang
1.
Pendorong Inovasi dan Rampasan Yang Terjaga 60% 70% 80% 90%
Kretivitas dalam Kuantitas Dan
Pertumbuhan Ekonomi Kualitasnya (Nilainya)
Nasional 4. Persentase Tahanan
Mendapatkan
70% 80% 90% 95%
Perlindungan Dan
Perawatan
5. Indeks Keberhasilan
49 53 56 60
Terwujudnya Pembinaan Narapidana
Penyelenggaraan 6. Indeks Pemenuhan Hak
87,5 90 92,5 95
Pemasyarakatan Yang Narapidana
Profesional Dalam 7. Indeks Keberhasilan
Mendukung Penegakan Program
40 50 60 70
Hukum Berbasis HAM Pembimbingan Klien
2.
Terhadap Tahanan, Pemasyarakatan
Benda Sitaan Dan 8. Indeks Pembinaan
60 68 74 84
Barang Rampasan Khusus Anak
Negara, Narapidana, 9. Indeks Pengelolaan
60 70 80 90
Anak, Dan Klien Basan Baran
Pemasyarakatan 10. Indeks Pelayanan
60 70 80 90
Tahanan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 97


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terwujudnya 11. Indeks Kepuasan
3. Penyelenggaraan Layanan 75 80 85 90
Pemasyarakatan yang Pemasyarakatan
Berkualitas 12. Indeks Pelaksanaan
Kerjasama 75 80 85 90
Pemasyarakatan
13. Indeks Kepuasan
Pengguna Layanan IT 75 80 85 90
Pemasyarakatan
14. Indeks Parameter
Derajat Kesehatan
73 78 83 88
Narapidana, Anak, dan
Tahanan
Terwujudnya 15. Indeks Keamanan dan
penyelenggaraan Ketertiban UPT
70 75 80 85
4. Pemasyarakatan yang Pemasyarakatan
Aman dan Tertib
16. Indeks Efektivitas
Tersedianya Kebijakan
Kebijakan Direktorat
Penyelenggaraan
Jenderal 50 51 52 53
5. Pemasyarakatan yang
Pemasyarakatan
Efektif
(indeks)
17. Persentase Rutan yang
melaksanakan
90% 91% 92% 93%
Pelayanan Tahanan
Sesuai Standar
18. Persentase Rupbasan
yang melaksanakan
90% 91% 92% 93%
Pengelolaan Basan
Baran Sesuai Standar
Meningkatnya Kualitas 19. Persentase Lapas yang
Penyelenggaraan melaksanakan
90% 91% 92% 93%
Pemasyarakatan dalam Pembinaan Narapidana
6.
Mendukung Penegakan Sesuai Standar
Hukum Berbasis HAM 20. Persentase Bapas yang
yang Berkeadilan melaksanakan
90% 91% 92% 93%
Pembimbingan Klien
Sesuai Standar
21. Persentase LPKA yang
melaksanakan
90% 91% 92% 93%
pemenuhan hak Anak
sesuai standar
22. Persentase Rutan,
90% 91% 92% 93%
Lapas, dan LPKA yang

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 98


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
melaksanakan
perawatan kesehatan
sesuai standar
23. Jumlah Lapas
Supermaksimum dan
Maksimum Security
36 36 36 36
yang memenuhi standar
pengamanan dan
keamanan
Terselenggaranya
7. Pengendalian dan 24. Nilai Maturitas SPIP 3,7 3,8 3,9 4,0
Pengawasan
Penyelenggaraan Persentase
Pemasyarakatan yang 25. Penyelesaian 92% 94% 96% 98%
Partisipatif Pengaduan
Terbangunnya SDM 26. Persentase Pejabat yang
8. Pemasyarakatan yang telah Memenuhi
50% 60% 70% 80%
Kompeten, Profesional Standar Kompetensi
dan Berintegritas Jabatan
Tersedianya Sistem 27. Jumlah Pengembangan
9. Informasi dan Layanan Layanan 7 7 7 7
Berbasis IT yang Handal Pemasyarakatan Yang Layanan Layanan Layanan Layanan
dan Terintegrasi Berbasis IT
Jumlah UPT
Pemasyarakatan yang
28. melaksanakan kerja 125 225 350 500
sama sesuai dengan
Meningkatnya Peran
standar
Masyarakat dalam
Persentase kerjasama
10. Penyelenggaraan
pemasyarakatan yang
Pemasyarakatan ditindaklanjuti melalui
29. 84% 86% 88% 90%
MOU, PKS ataupun
bentuk naskah
kerjasama lain
Nilai Kinerja Reformasi
Terwujudnya Birokrasi 30. 88 90 92 94
Birokrasi (RB)
Pemasyarakatan yang
Nilai Akuntabilitas
11. Efektif dan Berorientasi
31. Kinerja Instansi 88 90 92 94
pada Layanan Prima
Pemerintah
Nilai Kinerja Anggaran
Terkelolanya Keuangan
Direktorat Jenderal
Secara Efisien dan 32. 88 90 92 94
Pemasyarakatan
12. Akuntabel Melalui
(SMART Kemenkeu)
Shareholder Value
33. Nilai IKPA 88 90 92 94

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 99


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

4.2 Indikator Kinerja Kegiatan

Indikator Kinerja Kegiatan merupakan alat ukur yang mengindikasikan keberhasilan pencapaian
keluaran (output) dari suatu kegiatan. Indikator Kinerja Kegiatan telah ditetapkan secara spesifik untuk
mengukur pencapaian kinerja berkaitan dengan sasaran (Output). Indikator Kinerja Kegiatan dalam
Struktur Manajemen Kinerja di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan merupakan sasaran kinerja
kegiatan yang secara akuntabilitas berkaitan dengan unit kerja Eselon II.

Tabel 4.2
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban

SASARAN TARGET
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM/KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
Terwujudnya
Indeks Keamanan dan
penyelenggaraan
1. Ketertiban UPT 70 75 80 85
1. Pemasyarakatan yang
Pemasyarakatan
Aman dan Tertib
Jumlah kebijakan dibidang
Tersedianya Kebijakan 2. 2 2 2 2
Kamtib
Penyelenggaraan
Indeks Efektivitas
2. Pemasyarakatan yang
3. Kebijakan Bidang 50 51 52 53
Efektif
Keamanan dan Ketertiban
Jumlah Lapas
Supermaksimum dan
Maksimum Security yang
4. 36 36 36 36
memenuhi standar
pengamanan dan
keamanan
Meningkatnya Kualitas Persentase pencegahan
5. 79% 80% 81% 82%
Penyelenggaraan gangguan kamtib
Pemasyarakatan di Persentase kepatuhan dan
3.
Bidang Keamanan dan Disiplin terhadap tata
Ketertiban 6. tertib oleh 79% 80% 81% 82%
Tahanan/Narapidana/Anak
Pelaku gangguan Kamtib
Persentase pemulihan
kondisi keamanan pasca
7. 79% 80% 81% 82%
gangguan kamtib secara
tuntas
Meningkatnya
Jumlah Lapas
Pengamanan
Supermaksimum dan
Pelanggar Hukum 8. 1 UPT 1 UPT 1 UPT 1 UPT
4. Maksimum Security yang
Resiko Tinggi di
memenuhi standar
Lapas/Rutan

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 100


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

SASARAN TARGET
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM/KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
pengamanan dan
keamanan
Terselenggaranya
Pengendalian
Persentase Penyelesaian
Penyelenggaraan 9. 92% 94% 96% 98%
5. Pengaduan
Pemasyarakatan yang
Partisipatif
Terbangunnya SDM
Pemasyarakatan yang Persentase Pejabat yang
Kompeten, 10. telah Memenuhi Standar 50% 60% 70% 80%
6.
Profesional dan Kompetensi Jabatan
Berintegritas
Tersedianya Sistem
Jumlah Pengembangan
Informasi dan Layanan
Layanan Pemasyarakatan 1 1 1 1
Berbasis IT yang 11.
7. Bidang Kemanan dan Layanan Layanan Layanan Layanan
Handal dan
Ketertiban Berbasis IT
Terintegrasi
Terwujudnya Birokrasi Nilai Kinerja Reformasi
12. 88 90 92 94
Pemasyarakatan yang Birokrasi (RB)
Efektif dan
8. Nilai Akuntabilitas Kinerja
Berorientasi pada 13. 88 90 92 94
Instansi Pemerintah
Layanan Prima
Terkelolanya 14. Nilai Kinerja Anggaran
9. Keuangan Secara Direktorat Jenderal
88 90 92 94
Efisien dan Akuntabel Pemasyarakatan (SMART
Melalui Shareholder Kemenkeu)
Value 15. Nilai IKPA 88 90 92 94

Tabel 4.3
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi

TARGET
SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terwujudnya
Indeks Parameter Derajat
Penyelenggaraan
1. Kesehatan Narapidana, 73 78 83 88
1 Pemasyarakatan yang
Anak, dan Tahanan
Berkualitas
Tersedianya Kebijakan Jumlah kebijakan
2. 2 2 2 2
Penyelenggaraan dibidang watkeshab
2 Pemasyarakatan yang Indeks Efektivitas
3. 50 51 52 53
Efektif Kebijakan Bidang

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 101


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Perawatan Kesehatan
dan rehabilitasi
Meningkatnya Jumlah
110 165 220 110
4. Lapas, Rutan, LPKA yang
UPT UPT UPT UPT
memiliki klinik berizin
Meningkatnya jumlah
Kanwil yang 50% UPTnya
25 27 30 33
5. melaksanakan kegiatan
Kanwil Kanwil Kanwil Kanwil
perawatan kesehatan
sesuai standar
Meningkatnya jumlah
UPT Pelaksana
6. 66 UPT 66 UPT 66 UPT 66 UPT
rehabilitasi yang sesuai
standar
Menurunnya persentase
Meningkatnya Kualitas angka kesakitan Tahanan
7. 2% 2% 2% 2%
Penyelenggaraan dan WBP di UPT
Pemasyarakatan di Pemasyarakatan
Bidang Menurunnya persentase
3
Penyelenggaraan angka kematian Tahanan
8. 0,06% 0,06% 0,06% 0,06%
Perawatan Kesehatan dan WBP di UPT
dan Rehabilitasi Pemasyarakatan
Persentase kebutuhan
dasar Tahanan & WBP
9. 30% 45% 60% 75%
yang terpenuhi di UPT
Pemasyarakatan
Persentase kualitas
layanan kesehatan dasar
10. Tahanan dan WBP di UPT 9% 18% 27% 36%
Pemasyarakatan sesuai
standar
Persentase Tahanan dan
WBP yang mendapatkan
11. 3% 6% 9% 12%
akses layanan kesehatan
lanjutan saat dibutuhkan
Terbangunnya SDM
Persentase Pejabat yang
Pemasyarakatan yang
12. telah Memenuhi Standar 50% 60% 70% 80%
4. Kompeten, Profesional
Kompetensi Jabatan
dan Berintegritas
Tersedianya Sistem
Informasi dan Layanan Jumlah Pengembangan
1 1 1 1
Berbasis IT yang 13. Layanan Pemasyarakatan
5. Layanan Layanan Layanan Layanan
Handal dan Yang Berbasis IT
Terintegrasi

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 102


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terwujudnya Birokrasi Nilai Kinerja Reformasi
14. 88 90 92 94
Pemasyarakatan yang Birokrasi (RB)
Efektif dan
6. Nilai Akuntabilitas Kinerja
Berorientasi pada 15. 88 90 92 94
Instansi Pemerintah
Layanan Prima
Terkelolanya Nilai Kinerja Anggaran
7. Keuangan Secara Direktorat Jenderal
16. 88 90 92 94
Efisien dan Akuntabel Pemasyarakatan (SMART
Melalui Shareholder Kemenkeu)
Value 17. Nilai IKPA 88 90 92 94

Tabel 4.4
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Teknologi Informasi dan Kerjasama

TARGET
SASARAN PROGRAM/ INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan
1. Kerjasama 75 80 85 90
Terwujudnya
Pemasyarakatan
Penyelenggaraan
1. Indeks Kepuasan
Pemasyarakatan yang
2. Pengguna Layanan IT 75 80 85 90
Berkualitas
Pemasyarakatan
Jumlah kebijakan
dibidang Teknologi
3. 2 2 2 2
Tersedianya Kebijkan Informasi dan
Penyelenggaraan Kerjasama
2. Pemasyarakatan yang Indeks Efektivitas
Efektif Kebijakan Bidang
4. 50 51 52 53
Keamanan dan
Ketertiban
Jumlah UPT
Pemasyarakatan yang
Meningkatnya Kualitas 5. melaksanakan kerja 125 225 350 500
Penyelenggaraan sama sesuai dengan
Pemasyarakatan di standar
3.
Bidang Kerjasama Persentase kerjasama
Pemasyarakatan pemasyarakatan yang
6. 84% 86% 88% 90%
ditindaklanjuti melalui
MOU, PKS ataupun

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 103


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM/ INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
bentuk naskah
kerjasama lain
Penguatan SDP
Pemasyarakatan dalam
rangka Transformasi
layanan 138 149 166 138
7.
Pemasyarakatan UPT UPT UPT UPT
melalui input data
untuk pertukaran data
pada SPPT-TI
Meningkatnya Kualitas
Jumlah Pengembangan
Layanan
Layanan 7 7 7 7
4. Pemasyarakatan 8.
Pemasyarakatan Yang Layanan Layanan Layanan Layanan
berbasis TI
Berbasis IT
Persentase tindak lanjut
penanganan terhadap
9. 80% 85% 90% 95%
gangguan keamanan
jaringan
Persentase satker yang
10. meningkatkan kualitas 100% 100% 100% 100%
mutu data
Terbangunnya SDM Persentase Pejabat
Pemasyarakatan yang yang telah Memenuhi
11. 50% 60% 70% 80%
5. Kompeten, Profesional Standar Kompetensi
dan Berintegritas Jabatan
Nilai Kinerja Reformasi
Terwujudnya Birokrasi 12. 88 90 92 94
Birokrasi (RB)
Pemasyarakatan yang
Nilai Akuntabilitas
Efektif dan
6. Kinerja Instansi
Berorientasi pada 13. 88 90 92 94
Pemerintah Direktorat
Layanan Prima
Teknologi Informasi
Nilai Kinerja
Terkelolanya
Pelaksanaan Anggaran
Keuangan Secara
14. Direktorat Teknologi 88 90 92 94
Efisien dan Akuntabel
7. Informasi dan
Melalui Shareholder
Kerjasama
Value
15. Nilai IKPA 88 90 92 94

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 104


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Tabel 4.5
Indikator Kinerja Kegiatan Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Persentase Benda Sitaan
Terwujudnya
Dan Barang Rampasan
Penyelenggaraan
1. Yang Terjaga Kuantitas 60% 70% 80% 90%
Pemasyarakatan yang
Dan Kualitasnya
mampu Menjadi
(Nilainya)
1. Pendorong Inovasi dan
Persentase Tahanan
Kretivitas dalam
Mendapatkan
Pertumbuhan Ekonomi 2. 70% 80% 90% 100%
Perlindungan Dan
Nasional
Perawatan
Terwujudnya
Penyelenggaraan
Pemasyarakatan Yang Indeks Pengelolaan
3. 60 70 80 90
Profesional Dalam Basan Baran
Mendukung Penegakan
Hukum Berbasis HAM
2.
Terhadap Tahanan,
Benda Sitaan Dan
Barang Rampasan Indeks Pelayanan
4. 60 70 80 90
Negara, Narapidana, Tahanan
Anak, Dan Klien
Pemasyarakatan
Jumlah kebijakan
dibidang Pelayanan
5. 2 2 2 2
Tersedianya Kebijakan Tahanan dan
Penyelenggaraan Pengelolaan Basan Baran
3.
Pemasyarakatan yang Indeks Efektivitas
Efektif Kebijakan Bidang
6. 50 51 52 53
Pelayanan Tahanan dan
Pengelolaan Basan Baran
Persentase Tahanan
Meningkatnya Kualitas yang Memperoleh
7. 70% 80% 90% 100%
Penyelenggaraan Layanan Penyuluhan
4. Pemasyarakatan di Hukum
Bidang Pelayanan Persentase Tahanan
Tahanan 8. yang Memperoleh 70% 80% 90% 100%
Fasilitasi Bantuan Hukum
Persentase benda sitaan
Meningkatnya Kualitas
dan barang rampasan
5. Penyelenggaraan 9. 60% 70% 80% 90%
yang terjaga kuantitas
Pemasyarakatan di
dan kualitasnya (nilainya)

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 105


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Bidang Pengelolaan Persentase penyelesaian
Basan Baran 10. status/eksekusi basan 40% 60% 80% 100%
dan baran
Terbangunnya SDM
Persentase Pejabat yang
Pemasyarakatan yang
11. telah Memenuhi Standar 50% 60% 70% 80%
6. Kompeten, Profesional
Kompetensi Jabatan
dan Berintegritas
Tersedianya Sistem 12. Jumlah Pengembangan
7. Informasi dan Layanan Layanan Pemasyarakatan 1 1 1 1
Berbasis IT yang Handal Yang Berbasis IT Layanan Layanan Layanan Layanan
dan Terintegrasi
Terwujudnya Birokrasi 13. Nilai Kinerja Reformasi
88 90 92 94
8. Pemasyarakatan yang Birokrasi (RB)
Efektif dan Berorientasi 14. Nilai Akuntabilitas
pada Layanan Prima Kinerja Instansi 88 90 92 94
Pemerintah
Terkelolanya Keuangan 15. Nilai Kinerja Anggaran
9. Secara Efisien dan Direktorat Jenderal
88 90 92 94
Akuntabel Melalui Pemasyarakatan
Shareholder Value (SMART Kemenkeu)
16. Nilai IKPA 88 90 92 94

Tabel 4.6
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terwujudnya
Penyelenggaraan
Pemasyarakatan yang
mampu Menjadi Persentase Menurunnya
1. 1% 1% 1% 1%
1. Pendorong Inovasi dan Residivis;
Kretivitas dalam
Pertumbuhan Ekonomi
Nasional
Terwujudnya
Penyelenggaraan Indeks Keberhasilan
2. 2. 49 53 56 60
Pemasyarakatan Yang Pembinaan Narapidana
Profesional Dalam

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 106


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Mendukung Penegakan
Hukum Berbasis HAM
Terhadap Tahanan,
Benda Sitaan Dan Indeks Pemenuhan Hak
3. 87,5 90 92,5 95
Barang Rampasan Narapidana
Negara, Narapidana,
Anak, Dan Klien
Pemasyarakatan
Terwujudnya
Penyelenggaraan Indeks Kepuasan
4. 75 80 85 90
3. Pemasyarakatan yang Layanan Pemasyarakatan
Berkualitas
Jumlah kebijakan
5. 2 2 2 2
dibidang Binapilatkerpro
Tersedianya Kebijakan
Indeks Efektivitas
Penyelenggaraan
Kebijakan Bidang
4. Pemasyarakatan yang
6. Pembinan Narapidana 50 51 52 53
Efektif
dan Latihan Kerja
Produksi
Persentase Lapas yang
melaksanakan
7. 90% 91% 92% 93%
Pembinaan Narapidana
Sesuai Standar
Persentase Narapidana
8. yang mendapatkan hak 96% 97% 98% 99%
remisi
Persentase narapidana
yang mendapatkan
9. layanan program 75% 80% 85% 90%
Meningkatnya Kualitas reintegrasi sosial (PB, CB,
Penyelenggaraan di CMB)
Bidang Pembinaan Persentase narapidana
5.
Narapidana dan Latihan yang memperoleh nilai
Kerja Produksi baik dengan predikat
10. 60% 65% 70% 75%
memuaskan pada
instrument penilaian
kepribadian
Jumlah narapidana
Terorisme yang telah
11. 50 50 50 50
sadar dan menyatakan
kesetian pada NKRI
Persentase Narapidana
12. resiko tinggi yang 13% 15% 17% 19%
berubah perilakunya

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 107


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
menjadi Sadar, Patuh
dan Dispilin

Persentase Narapidana
13. yang terampil dan 25% 28% 31% 34%
bersertifikat
Persentase narapaidana
14. yang bekerja dan 40% 45% 50% 55%
produktif
15. Jumlah Narapidana yang
mengikuti pendidikan 30 orang 30 orang 30 orang 30 orang
tinggi
Terbangunnya SDM
Persentase Pejabat yang
Pemasyarakatan yang
16. telah Memenuhi Standar 50% 60% 70% 80%
6. Kompeten, Profesional
Kompetensi Jabatan
dan Berintegritas
Tersedianya Sistem
Jumlah Pengembangan
Informasi dan Layanan 1 1 1 1
17. Layanan Pemasyarakatan
7. Berbasis IT yang Handal Layanan Layanan Layanan Layanan
Yang Berbasis IT
dan Terintegrasi
Nilai Kinerja Reformasi
Terwujudnya Birokrasi 18. 88 90 92 94
Birokrasi (RB)
Pemasyarakatan yang
Nilai Akuntabilitas
8. Efektif dan Berorientasi
19. Kinerja Instansi 88 90 92 94
pada Layanan Prima
Pemerintah
Nilai Kinerja Anggaran
Terkelolanya Keuangan
Direktorat Jenderal
Secara Efisien dan 20. 88 90 92 94
Pemasyarakatan
9. Akuntabel Melalui
(SMART Kemenkeu)
Shareholder Value
21. Nilai IKPA 88 90 92 94

Tabel 4.7
Indikator Kinerja Kegiatan Penyelenggaraan Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak

SASARAN TARGET
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM/KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
Terwujudnya Persentase Menurunnya
1. 1% 1% 1% 1%
Penyelenggaraan Residivis;
Pemasyarakatan yang Persentase Klien
1. mampu Menjadi Pemasyarakatan yang
2. 40% 45% 50% 55%
Pendorong Inovasi dan Produktif, Mandiri, dan
Kretivitas dalam Berdaya Guna

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 108


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

SASARAN TARGET
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM/KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
Pertumbuhan Ekonomi
Nasional
Terwujudnya Indeks Keberhasilan
Penyelenggaraan 3. Program Pembimbingan 40 50 60 70
Pemasyarakatan Yang Klien Pemasyarakatan
Profesional Dalam
Mendukung Penegakan
Hukum Berbasis HAM
2.
Terhadap Tahanan,
Indeks Pembinaan
Benda Sitaan Dan 4. 87,5 90 92,5 95
Khusus Anak
Barang Rampasan
Negara, Narapidana,
Anak, Dan Klien
Pemasyarakatan
Jumlah kebijakan
dibidang Bimbingan
5. 2 2 2 2
Kemasyarakatan dan
Tersedianya Kebijakan
Pengentasan Anak
Penyelenggaraan
Indeks Efektivitas
3. Pemasyarakatan yang
Kebijakan dibidang
Efektif
6. Bimbingan 50 51 52 53
Kemasyarakatan dan
Pengentasan Anak
Persentase Bapas yang
melaksanakan
Meningkatnya Kualitas 7. 90% 91% 92% 93%
Pembimbingan Klien
Penyelenggaraan
Sesuai Standar
Pemasyarakatan dalam
4. Persentase LPKA yang
Mendukung Penegakan
melaksanakan
Hukum Berbasis HAM 8. 90% 91% 92% 93%
pemenuhan hak Anak
sesuai standar
Persentase Penyelesaian
9. 90% 91% 92% 93%
Litmas
Meningkatnya Kualitas
Penyelenggaraan Persentase Klien yang
Pemasyarakatan di 10. melaksanakan 90% 91% 92% 93%
5.
Bidang Pembimbingan Bimbingan
Kemasyarakatan Persentase Pelanggaran
11. Pelaksanaan
1% 0,8 % 0,4 % 0,2 %
Pembebasan Bersyarat
Jumlah Pokmas yang
Meningkatnya
melaksanakan program 75 105 140 175
Pemberdayaan 12.
6. pemberdayaan Klien di Pokmas Pokmas Pokmas Pokmas
Masyarakat untuk
lingkungan masyarakat

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 109


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

SASARAN TARGET
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM/KEGIATAN 2021 2022 2023 2024
Pelaksanaan Keadilan Persentase Klien
Restoratif (Output PN) Pemasyarakatan yang
mendapatkan program
13. pemberdayaan dan 36% 40% 44% 48%
reintergrasi dalam
rangka keadilan
restoratif
Meningkatnya Kualitas 14. Persentase Anak yang
7. Penyelenggaraan Melanjutkan Pendidikan 60% 65% 70% 75%
Pemasyarakatan di
Bidang Pengentasan 15. Persentase Anak yang
Anak Mengikuti kegiatan
70% 75% 80% 85%
Pendidikan Keterampilan
dan Bersertifikat
16. Persentase Anak yang
Memperoleh Hak 100% 100% 100% 100%
Integrasi
17. Persentase Anak yang
Memperoleh Hak Remisi 100% 100% 100% 100%

18. Persentase Anak yang


memperoleh Hak 70% 80% 90% 100%
Pengasuhan
19. Persentase Anak yang
Mengikuti Pendidikan 70% 80% 90% 100%
Formal dan Non Formal
Terbangunnya SDM 20. Persentase Pejabat yang
8. Pemasyarakatan yang telah Memenuhi Standar
50% 60% 70% 80%
Kompeten, Profesional Kompetensi Jabatan
dan Berintegritas
Tersedianya Sistem 21. Jumlah Pengembangan
9. Informasi dan Layanan Layanan Pemasyarakatan 1 1 1 1
Berbasis IT yang Handal Yang Berbasis IT Layanan Layanan Layanan Layanan
dan Terintegrasi
Terwujudnya Birokrasi 22. Nilai Kinerja Reformasi
10. 88 90 92 94
Pemasyarakatan yang Birokrasi (RB)
Efektif dan Berorientasi 23. Nilai Akuntabilitas
pada Layanan Prima Kinerja Instansi 88 90 92 94
Pemerintah
Terkelolanya Keuangan 24. Nilai Kinerja Anggaran
11. Secara Efisien dan Direktorat Jenderal
88 90 92 94
Akuntabel Melalui Pemasyarakatan
Shareholder Value (SMART Kemenkeu)
25. Nilai IKPA 88 90 92 94

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 110


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

Tabel 4.8
Indikator Kinerja Kegiatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terwujudnya
Penyelenggaraan Indeks Kepuasan Layanan
1. 75 80 85 90
1. Pemasyarakatan Pemasyarakatan
yang Berkualitas
Tersedianya
Kebijakan
Indeks Efektivitas Kebijakan
Penyelenggaraan 2. 50 51 52 53
2. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Pemasyarakatan
yang Efektif
Jumlah UPT Pembangunan Lembaga 19 13 14 14
3.
Pemasyarakatan (Lapas) UPT UPT UPT UPT
Jumlah UPT Pembangunan Rumah
4. 3 UPT 5 UPT 5 UPT 5 UPT
Tahanan Negara (Rutan)
Jumlah UPT Pembangunan Lembaga
5. 2 UPT
Pemasyarakatan Perempuan (LPP)
Meningkatnya Jumlah UPT Pembangunan Lembaga
6. 2 UPT
Kualitas Layanan Pembinaan Khusus Anak (LPKA)
3. Pemasyarakatan dan Jumlah UPT Pembangunan Balai
7. 4 UPT
Kapasitas Hunian Pemasyarakatan (Bapas)
Jumlah
Pembangunan/Rehabilitasi/Renovasi
8. 1 UPT
Lembaga Pemasyarakatan Narkotika
(Lapas)
Jumlah UPT Rehabilitasi/Renovasi
9. 2 UPT
Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rupbasan
Meningkatnya
Pengamanan Jumlah Lapas Supermaksimum dan
Pelanggar Hukum 10. Maksimum Security yang memenuhi 1 UPT 1 UPT 1 UPT 1 UPT
4.
Resiko Tinggi di standar pengamanan dan keamanan
Lapas/Rutan
Terbangunnya SDM
Pemasyarakatan Persentase Pejabat yang telah
yang Kompeten, 11. Memenuhi Standar Kompetensi 50% 60% 70% 80%
5.
Profesional dan Jabatan
Berintegritas
Terwujudnya
12. Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi (RB) 88 90 92 94
Birokrasi
Pemasyarakatan
6. yang Efektif dan Nilai Akuntabilitas Kinerja Instansi
13. 88 90 92 94
Berorientasi pada Pemerintah
Layanan Prima

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 111


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

TARGET
SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA
2021 2022 2023 2024
Terkelolanya Nilai Kinerja Anggaran Direktorat
Keuangan Secara 14. Jenderal Pemasyarakatan (SMART 88 90 92 94
Efisien dan Kemenkeu)
9.
Akuntabel Melalui
15. Nilai IKPA 88 90 92 94
Shareholder Value

4.3 KERANGKA PENDANAAN

Untuk mencapai tujuan dan sasaran-sasaran strategis yang telah ditetapkan, Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan memerlukan dukungan berbagai macam sumber daya. Dukungan sumber daya dapat
berasal dari aparatur Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang kompeten, sarana dan prasarana yang
memadai, dukungan regulasi, dan tentunya sumber pendanaan yang cukup. Sehubungan dengan
dukungan pendanaan, indikasi kebutuhan pendanaan untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan sampai dengan tahun 2024 sebagaimana pada Lampiran 3.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 112


RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN TAHUN 2020 - 2024

BAB V
PENUTUP

Rencana Strategis (Renstra) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan disusun dengan berpedoman pada
beberapa aturan. Pertama, Renstra disusun berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
pembangunan Nasional. Kedua, Renstra berpedoman pada Rencana Strategis Kementerian Hukum
dan HAM Tahun 2020-2024 yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2020 yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran strategi, dan strategi
yang sesuai dengan tugas dan fungsi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Renstra Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2020 – 2024 merupakan acuan utama dalam
penyusunan Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan, sehingga penyusunan lebih terarah dan terencana dalam mencapai sasaran yang
telah ditetapkan serta lebih efisien dalam pelaksanaannya, baik dipandang dari aspek pengelolaan
sumber pembiayaan maupun dalam percepatan waktu realisasinya.

Renstra Ditjen Pemasyarakatan Tahun 2020 - 2024 disusun dengan mempertimbangkan potensi,
peluang, serta kendala, dan permasalahan yang dihadapi sehingga penetapan target-target yang
berorientasi pada hasil dan diharapkan dapat dicapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun. Kegiatan-
kegiatan dengan output yang mendukung prioritas nasional menjadi prioritas utama, selain kegiatan-
kegiatan yang secara langsung menjadi tanggung jawab dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Namun demikian, Renstra ini dimungkinkan untuk dilakukan
penyesuaian-penyesuaian sejalan dengan dinamika perkembangan internal dan eksternal organisasi.

Disadari bahwa keberhasilan pelaksanaan program-program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga


dihasilkan berkat adanya dukungan seluruh jajaran serta berbagai sektor terkait lainnya, masyarakat
juga termasuk seluruh stakeholders Pemasyarakatan. Kerja keras dari seluruh jajaran Direktorat
Jenderal Pemasyarakatan dan sinergitas dengan semua pihak yang terkait sangat diperlukan dalam
rangka mewujudkan tujuan serta sasaran program dan kegiatan Direktorat Jenderal
Pemasyarakatankanan yang tertuang dalam Rencana Strategis ini.

RENSTRA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan 2 0 2 0 - 2 0 2 4 | 113


Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Lampiran 1 : Kerangka Regulasi

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
UNDANG - UNDANG
1. Rancangan Undang – Undang - Undang – undang eksisting saat ini Direktorat Jenderal - Dewan V V
tentang Pemasyarakatan (Undang – Undang Nomor 12 Tahun Pemasyarakatan. Perwakilan
1995 tentang Pemasyarakatan) sudah Rakyat Republik
tidak sesuai lagi dengan perkembangan Indonesia.
hukum masyarakat dan belum - Sekretariat
sepenuhnya mencerminkan kebutuhan Negara Republik
pelaksanaan sistem pemasyarakatan Indonesia.
saat ini. Adapun kekurangan undang – - BPHN.
undang tersebut antara lain : - Direktorat
 Lingkup pelaksanaan tugas Jenderal
pemasyarakatan hanya mencakup Peraturan
pelaksanaan pembinaan dan Perundang –
pembimbingan warga binaan Undangan.
pemasyarakatan. - Kepolisian.
 Belum mengatur fungsi pelayanan - Kejaksaan.
tahanan. - Kemenpan RB.
 Pemasyarakatan ditempatkan pada
tahap akhir dalam sistem peradilan
pidana yang melaksanakan kegiatan
pembinaan kepada warga binaan
pemasyarakatan. Padahal
pemasyarakatan bergerak sejak dari
tahap pra adjudikasi, adjudikasi dan
post adjudikasi.
 Ketentuan mengenai pelaksanaan
pelayanan dan pembinaan bagi
anak masih belum disesuaikan

114
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
dengan perubahan regulasi tentang
sistem peradilan pidana anak.
- Naskah akademik Rancangan Undang –
Undang tentang Pemasyarakatan telah
disusun oleh BPHN.
- Pemasyarakatan telah dibahas oleh
seluruh Panja DPR RI di tingkat I, dan
mengalami penundaan berdasarkan
arahan Presiden pada September 2019
dan di carry over untuk masuk Prolegnas
tahun 2020.

PERATURAN PEMERINTAH
2. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan - Direktorat - Sekretariat V V
Pemerintah tentang Syarat Pasal 18 Rancangan Undang – Undang Pembinaan Negara Republik
dan Tata Cara Pelaksanaan tentang Pemasyarakatan. Narapidana dan Indonesia.
Hak dan Kewajiban Tahanan, - Mengatur perubahan mekanisme Latihan Kerja - Direktorat
Anak, Narapidana, Anak pemberian hak Remisi, Asimilasi, Cuti Produksi. Jenderal
Binaan dan Klien. Mengunjungi Keluarga, Cuti Menjelang - Direktorat Peraturan
Bebas, Pembebasan Bersyarat dan Cuti Pembimbingan Perundang –
Bersyarat dari berdasarkan waktu Kemasyarakatan Undangan.
menjalani masa pidana menjadi dan Pengentasan - Kepolisian.
berdasarkan penilaian terhadap Anak. - Kejaksaan.
perubahan perilaku. - Direktorat - Kemenpan RB.
- Tidak hanya mengatur hak Tahanan, Pelayanan - BNN.
Anak, Narapidana, Anak Binaan dan Klien Tahanan dan - KPK.
tetapi juga mengatur kewajiban. Latihan Kerja - BNPT.
- Rancangan Regulasi ini akan mencabut Produksi. - Kementerian
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun Kesehatan.
1999 tentang Syarat dan Tata Cara

115
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
Pelaksanaan Hak Warga Binaan
Pemasyarakatan.

3. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Pelayanan - Sekretariat V V


Pemerintah tentang Pasal 27 Rancangan Undang – Undang Tahanan dan Negara Republik
Penyelenggaraan Pelayanan tentang Pemasyarakatan. Pengelolaan Benda Indonesia.
Tahanan - Mengatur substansi penyelenggaraan Sitaan Negara - Direktorat
pelayanan tahanan mulai dari Jenderal
penerimaan sampai dengan pengeluaran Peraturan
tahanan yang ditempatkan di dalam Perundang –
Rumah Tahanan Negara. Undangan.
- Mengatur substansi bentuk kegiatan - Kepolisian.
pada program pelayanan tahanan yang - Kejaksaan.
dilaksanakan berdasarkan hasil - Mahkamah
Penelitian Kemasyarakatan. Agung.
- Mengatur bentuk perlakuan terhadap - KPK.
tahanan yang masuk dalam kelompok - BNN.
bekebutuhan khusus. - BNPT.
- Mengatur mekanisme tahanan yang
telah habis masa penahanan untuk
menghindari overstaying yang menjadi
salah satu penyebab kondisi yang
mendorong terjadinya overcrowding.
- Rancangan regulasi ini akan mencabut
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun
1999 tentang Syarat – Syarat dan Tata
Cara Pelaksanaan Wewenang, Tugas dan
Tanggung Jawab Perawatan Tahanan.

116
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
4. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat - Sekretariat V V
Pemerintah tentang Pasal 34 Rancangan Undang – Undang Pembimbingan Negara Republik
Penyelenggaraan Pelayanan tentang Pemasyarakatan. Kemasyarakatan dan Indonesia.
Anak - Mengatur substansi penyelenggaraan Pengentasan Anak - Direktorat
pelayanan Anak mulai dari penerimaan Jenderal
sampai dengan pengeluaran Anak yang Peraturan
ditempatkan di dalam Lembaga Perundang –
Penempatan Anak Sementara. Undangan.
- Mengatur substansi bentuk kegiatan - Kepolisian.
pada program pelayanan Anak yang - Kejaksaan.
dilaksanakan berdasarkan hasil - Mahkamah
Penelitian Kemasyarakatan. Agung.
- Mengatur bentuk perlakuan bagi Anak
yang tergolong dalam kelompok
berkebutuhan khusus.
- Mencabut Peraturan Pemerintah Nomor
31 Tahun 1999 tentang Pembinaan dan
Pembimbingan Warga Binaan
Pemasyarakatan.

5. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Pembinaan - Sekretariat V V


tentang Penyelenggaraan Pasal 41 Rancangan Undang – Undang Narapidana dan Negara Republik
Pembinaan Narapidana tentang Pemasyarakatan. Latihan Kerja Indonesia.
- Mengatur substansi penyelenggaraan Produksi. - Direktorat
pembinaan narapidana mulai dari Jenderal
penerimaan sampai dengan pengeluaran Peraturan
narapidana yang ditempatkan di dalam Perundang –
Lembaga Pemasyarakatan. Undangan.
- Mengatur substansi bentuk kegiatan - Kepolisian.
pada program narapidana yang - Kejaksaan.

117
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
dilaksanakan berdasarkan hasil - KPK.
Penelitian Kemasyarakatan. - BNN.
- Mengatur bentuk perlakuan terhadap - BNPT.
narapidana yang masuk ke dalam
kelompok berkebutuhan khusus.
- Mencabut Peraturan Pemerintah Nomor
31 Tahun 1999 tentang Pembinaan dan
Pembimbingan Warga Binaan
Pemasyarakatan.

6. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat - Sekretariat V V


tentang Penyelenggaraan Pasal 52 Rancangan Undang – Undang Pembimbingan Negara Republik
Pembinaan Anak Binaan tentang Pemasyarakatan. Kemasyarakatan dan Indonesia.
- Amanat pembentukan berdasarkan Pengentasan Anak - Direktorat
Pasal 21 ayat (4) Undang – Undang Jenderal
Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peraturan
Peradilan Pidana Anak. Perundang –
- Mengatur substansi penyelenggaraan Undangan.
pembinaan Anak Binaan mulai dari
penerimaan sampai dengan pengeluaran
Anak Binaan yang ditempatkan di dalam
Lembaga Pembinaan Khusus Anak..
- Mengatur substansi bentuk kegiatan
pada program Anak Binaan yang
dilaksanakan berdasarkan hasil
Penelitian Kemasyarakatan dengan
mengedepankan program pendidikan.

118
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
- Mengatur bentuk perlakuan terhadap
Anak Binaan yang masuk ke dalam
kelompok berkebutuhan khusus.
- Mencabut Peraturan Pemerintah Nomor
31 Tahun 1999 tentang Pembinaan dan
Pembimbingan Warga Binaan
Pemasyarakatan.

7. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan - Direktorat - Sekretariat V V


tentang Pelayanan dan Pasal 54 ayat (4) Rancangan Undang – Pelayanan Negara Republik
Pembinaan Khusus Undang tentang Pemasyarakatan. Tahanan dan Indonesia.
- Mengatur substansi penyelenggaraan Pengelolaan - Direktorat
pelayanan dan pembinaan tahanan dan Benda Sitaan dan Jenderal
narapidana mulai dari penerimaan Barang Rampasan Peraturan
sampai dengan pengeluaran tahanan/ Negara. Perundang –
narapidana yang dikategorikan sebagai - Direktorat Undangan.
risiko tinggi yang ditempatkan di dalam Pembinaan - Kepolisian.
Rumah Tahanan Negara/ Lembaga Narapidana dan - Kejaksaan.
Pemasyarakatan. Latihan Kerja - KPK.
- Mengatur bentuk perlakuan yang Produksi. - BNN.
diberikan terhadap tahanan dan - BNPT.
narapidana yang dikategorikan memiliki
risiko tinggi berdasarkan hasil Penelitian
Kemasyarakatan.

8. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat - Sekretariat V V


tentang Pelaksanaan Pasal 59 Rancangan Undang – Undang Pembimbingan Negara Republik
Pembimbingan tentang Pemasyarakatan. Kemasyarakatan dan Indonesia.
Kemasyarakatan Pengentasan Anak

119
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
- Mengatur penyelenggaraan - Direktorat
pembimbingan kemasyarakatan meliputi Jenderal
pelaksanaan : pendampingan, Peraturan
pembimbingan dan pengawasan. Perundang –
- Pendampingan dilaksanakan sejak tahap Undangan.
praadjudikasi sampai dengan tahap - Kemeterian
pascaadjudikasi dan bimbingan lanjutan. Sosial.
- Pembimbingan dilaksanakan melalui
kegiatan peningkatan mental dan
spiritual, intelektual, keterampilan dan
kemandirian bagi Klien.
- Pengawasan dilakukan untuk
memastikan pelaksanaan syarat dan
program telah ditetapkan.
- Mencabut Peraturan Pemerintah Nomor
31 Tahun 1999 tentang Pembinaan dan
Pembimbingan Warga Binaan
Pemasyarakatan.

9. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Perawatan - Sekretariat V V


tentang Perawatan Tahanan, Pasal 63 Rancangan Undang – Undang Kesehatan dan Negara Republik
Anak, Narapidana dan Anak tentang Pemasyarakatan. Rehabilitasi Indonesia.
Binaan - Mengatur mekanisme pemberian - Direktorat
layanan kesehatan bagi tahanan, anak, Jenderal
narapidana dan anak binaan yang berada Peraturan
di Lembaga Penempatan Anak Perundang –
Sementara/ Rumah Tahanan Negara/ Undangan.
Lembaga Pembinaan Khsus Anak/ - Kementerian
Lembaga Pemasyarakatan. Kesehatan.
- BNN.

120
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
- Layanan kesehatan yang diberikan
meliputi : pemeliharaan kesehatan,
rehabilitasi dan pemenuhan kebutuhan
dasar.
- Mengatur perlakuan terhadap kelompok
berkebutuhan khusus.
- Mengatur perlakuan terhadap anak dari
tahanan/ narapidana yang lahir dan
berada di dalam Rutan/Lapas.

10. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Keamanan - Sekretariat V V


tentang Penyelenggaraan Pasal 72 Rancangan Undang – Undang dan Ketertiban Negara Republik
Pengamanan tentang Pemasyarakatan. Indonesia.
- Mengatur penyelenggaraan - Direktorat
pengamanan di Rutan/ Lapas dan Jenderal
penyelenggaraan pengamatan di Peraturan
LPAS/LPKA terdiri dari kegiatan : Perundang –
pencegahan, penindakan dan Undangan.
pemulihan. - Kepolisian.
- Mengatur mekanisme penjatuhan - Kejaksaan.
hukuman/sanksi bagi anak, anak binaan, - KPK.
tahanan dan narapidana. - BNN.
- Mengatur intelijen pemasyarakatan. - BNPT.
11. Peraturan Pemerintah - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Teknologi - Sekretariat V V
tentang Kerja Sama dan Peran Pasal 92 Rancangan Undang – Undang Informasi dan Kerja Negara Republik
Serta Masyarakat tentang Pemasyarakatan. Sama Indonesia.
- Mengatur mekanisme bentuk dan - Direktorat
pengadaan kegiatan kerja sama dengan Jenderal
kementerian, pemerintah daerah, Peraturan
lembaga dan perorangan dalam rangka

121
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
penyelenggaraan sistem Perundang –
pemasyarakatan. Undangan.
- Mengatur substansi pelibatan
masyarakat dalam mendukung
penyelenggaraan sistem
pemasyarakatan.
- Mencabut Peraturan Pemerintah Nomor
57 Tahun 1999 tentang Kerja Sama
Penyelenggaraan Pembinaan dan
Pembimbingan Kemasyarakatan.
-
PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAM
12. Rancangan Peraturan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang Direktorat Keamanan Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi mengeluarkan kebijakan omnibus law dan Ketertiban Peraturan
Manusia tentang Keamanan dengan melakukan simplifikasi Perundang -
dan Ketertiban pada LPAS, terhadap peraturan – peraturan yang Undangan
LPKA, Rutan dan Lapas. ada.
- Merupakan peraturan teknis dari
Rancangan Peraturan Pemerintah yang
akan disusun di tahun 2020 – 2021.
- Mencabut :
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Nomor 6 Tahun
2013 tentang Tata Tertib Lembaga
Pemasyarakatan Dan Rumah
Tahanan Negara.
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Nomor 33 Tahun
2015 tentang Pengamanan Pada

122
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
Lembaga Pemasyarakatan Dan
Rumah Tahanan Negara.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 29 Tahun
2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 6 Tahun
2013 tentang Tata Tertib Lembaga
Pemasyarakatan dan Rumah
Tahanan Negara

13. Rancangan Peraturan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang  Direktorat Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi mengeluarkan kebijakan omnibus law Pembinaan Peraturan
Manusia tentang Pelaksanaan dengan melakukan simplifikasi Narapidana dan Perundang –
Pembinaan Anak Binaan dan terhadap peraturan – peraturan yang Latihan Kerja Undangan
Narapidana. ada. Produksi.
- Merupakan peraturan teknis dari  Direktorat
Rancangan Peraturan Pemerintah yang Bimbingan
akan disusun di tahun 2020 – 2021. Kemasyarakatan
- Mencabut : dan Pengentasan
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak Anak
Asasi Manusia Nomor
M.02.PK.04.10 Tahun 2007 tentang
Wali Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 7 Tahun 2013
tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Pemuka dan
Tamping pada Lembaga
Pemasyarakatan.

123
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 12 Tahun
2013 tentang Assesment Risiko dan
Assesment Kebutuhan bagi
Narapidana dan Klien
Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 12 Tahun
2016 tentang Syarat dan Tata Cara
Pemberian Izin Keluar bagi
Narapidana dalam rangka
Pembinaan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 53 Tahun
2016 tentang Pengelolaan dan
Pemanfaatan Hasil Kegiatan
Industri di Lembaga
Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 3 Tahun 2018
tentang Syarat dan Tata Cara
Pemberian Remisi, Asimilasi, Cuti
Mengunjungi Keluarga,
Pembebasan Bersyarat, Cuti
Menjelang Bebas dan Cuti
Bersyarat.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 32 Tahun
2018 tentang Perlakuan bagi

124
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
Tahanan dan Narapidana Lanjut
Usia.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 9 Tahun 2019
tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Nomor 7 Tahun 2013
tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Pemuka dan
Tamping pada Lembaga
Pemasyarakatan.

14. Rancangan Peraturan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang Direktorat Pelayanan Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi mengeluarkan kebijakan omnibus law Tahanan dan Peraturan
Manusia tentang Pelayanan dengan melakukan simplifikasi Pengelolaan Benda Perundang –
Anak dan Tahanan. terhadap peraturan – peraturan yang Sitaan Negara dan Undangan
ada. Barang Rampasan
- Merupakan peraturan teknis dari Negara
Rancangan Peraturan Pemerintah yang
akan disusun di tahun 2020 – 2021.
- Mencabut :
 Peraturan Menteri Kehakiman
Nomor M.04-UM.01.06 Tahun
1983 tentang Tata Cara
Penempatan, Perawatan Tahanan
Dan Tata Tertib Rumah Tahanan
Negara.
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Nomor M.HH-

125
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
24.PK.01.01.01 Tahun 2011 tentang
Pengeluaran Tahanan Demi Hukum

15. Rancangan Peraturan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang Direktorat Perawatan Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi mengeluarkan kebijakan omnibus law Kesehatan dan Peraturan
Manusia tentang Perawatan dengan melakukan simplifikasi Rehabilitasi Perundang –
Kesehatan Anak, Anak Binaan, terhadap peraturan – peraturan yang Undangan
Tahanan dan Narapidana ada.
pada Lembaga Penempatan - Merupakan peraturan teknis dari
Anak Sementara, Lembaga Rancangan Peraturan Pemerintah yang
Pembinaan Khusus Anak, akan disusun di tahun 2020 – 2021.
Rumah Tahanan Negara dan - Mencabut
Lembaga Pemasyarakatan  Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 12 Tahun
2017 Tentang Penyelenggaraan
Rehabilitasi Bagi Tahanan Dan
Warga Binaan Pemasyarakatan
Penyalahguna Narkotika.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 40 Tahun
2017 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Makanan Bagi
Tahanan, Anak, dan Narapidana.
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Nomor M.HH-
172.PL.02.03 Tahun 2011 Tanggal
27 Desember 2011 tentang
Pedoman Pengadaan Bahan
Makanan Bagi Narapidana,
Tahanan, dan Anak Didik

126
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
Pemasyarakatan Pada Lembaga
Pemasyarakatan dan Rumah
Tahanan Negara di Lingkungan
Kementerian Hukum dan Hak Asasi
Manusia.
 Rancangan Peraturan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia
tentang Penyelenggaraan Makanan
Siap Saji bagi Anak, Tahanan dan
Narapidana pada Lembaga
Penempatan Anak Sementara,
Lembaga Pembinaan Khusus Anak,
Rumah Tahanan Negara dan
Lembaga Pemasyarakatan (sudah
ditandatangani oleh Menteri
Hukum dan HAM, saat ini dalam
proses permohonan
pengundangan/ permintaan Berita
Negara Republik Indonesia)
 Rancangan Peraturan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia
tentang Perawatan Kesehatan
Anak, Tahanan dan Narapidana
(dalam proses penyusunan
rancangan peraturan perundang –
undangan)

16. Rancangan Peraturan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang Sekretariat Direktorat - Direktorat V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi mengeluarkan kebijakan omnibus law Jenderal Jenderal
Manusia tentang Organisasi dengan melakukan simplifikasi Pemasyarakatan Peraturan

127
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
dan Tata Kerja Unit Pelaksana terhadap peraturan – peraturan yang Perundang –
Teknis Pemasyarakatan. ada. Undangan
- Pembenahan terhadap struktur - Kementerian
organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Pendayagunaan
Teknis Pemasyarakatan yang praktis Aparatur Negara
sudah 34 tahun belum mengalami dan Reformasi
perubahan (diatur dalam ORTA 1985). Birokrasi
- Mencabut :
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 17 Tahun
2015 tentang Organsiasi dan Tata
Kerja Lembaga Penempatan Anak
Sementara.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 18 Tahun
2015 tentang Organsiasi dan Tata
Kerja Lembaga Pembinaan Khusus
Anak.
 Keputusan Menteri Kehakiman
Nomor M.01.PR.07.03 Tahun 1985
tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor
M.HH.05.OT.01.01 Tahun 2011
tentang Perubahan Atas
Keputusan Menteri Kehakiman
Nomor M.01.PR.07.03 Tahun 1985
tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Pemasyarakatan.

128
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
 Keputusan Menteri Kehakiman
Nomor M.04-PR.07.03 Tahun 2015
tentang Organisasi dan Tata Kerja
Rumah Tahanan Negara dan
Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara.
 Keputusan Menteri Kehakiman
Nomor M.02-PR.07.03 Tahun 1987
tentang Organisasi dan Tata Kerja
Balai Bimbingan Kemasyarakatan
dan Pengentasan Anak.

17. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan Direktorat Teknologi Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi Pasal 82 ayat (3) Rancangan Undang – Informasi dan Kerja Peraturan
Manusia tentang Teknologi Undang tentang Pemasyarakatan. Sama Perundang –
Informasi Pemasyarakatan - Menindaklanjuti arahan Presiden yang Undangan.
mengeluarkan kebijakan omnibus law
dengan melakukan simplifikasi
terhadap peraturan – peraturan yang
ada.
- Mencabut :
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor M.HH-
01.IN.04.04 Tahun 2011 tentang
Pengelolaan dan Pelayanan
Informasi dan Dokumentasi pada
Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan, Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan Hak Asasi

129
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
Manusia dan Unit Pelaksana Teknis
Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 39 Tahun
2016 tentang Sistem Database
Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 28 Tahun
2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 39 Tahun
2016 tentang Sistem Database
Pemasyarakatan.

18. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan - Sekretariat - Direktorat V V V V V


Menteri Hukum dan Hak Asasi Pasal 85 ayat (2) dan Pasal 86 ayat (5) Direktorat Jenderal
Manusia tentang Kode Etik Rancangan Undang – Undang tentang Jenderal Peraturan
Petugas Pemasyarakatan Pemasyarakatan. Pemasyarakatan Perundang –
- Menindaklanjuti arahan Presiden yang - Direktorat Undangan
mengeluarkan kebijakan omnibus law Keamanan dan - Kementerian
dengan melakukan simplifikasi Ketertiban Pendayagunaan
terhadap peraturan – peraturan yang Aparatur Negara
ada. dan Reformasi
- Mencabut : Birokrasi
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak - BPSDM Hukum
Asasi Manusia Nomor M.HH- dan HAM
16.KP.05.02 Tahun 2011 tentang
Kode Etik Pegawai Pemasyarakatan.
 Peraturan Menteri Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Nomor M.HH-

130
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Arah Kerangka Regulasi/ Urgensi Pembentukan, Evaluasi Regulasi Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No
Kebutuhan Regulasi Eksisting, Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
01.PW.01.01 Tahun 2011 tentang
Pengawasan Intern
Pemasyarakatan.

19. Rancangan Peraturan - Amanat pembentukan berdasarkan Sekretariat Direktorat - Direktorat V V V V V


Menteri Hukum dan Hak Asasi Pasal 83 ayat (4) Rancangan Undang – Jenderal Jenderal
Manusia tentang Pola Undang tentang Pemasyarakatan. Pemasyarakatan Peraturan
Bangunan Unit Pelaksana - Eksisting pola bangunan UPT Perundang –
Teknis Pemasyarakatan Pemasyarakatan diatur dalam Undangan
Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak - Kementerian
Asasi Manusia Nomor M.01.PL.01.01 PUPR.
Tahun 2003 tentang Pola Bangunan - BPKP.
Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan,
belum mengatur pola bangunan LPAS
dan LPKA serta kebutuhan sarana dan
prasarana.
- Perlu diatur pola bangunan dan
kebutuhan sarana dan prasarana
seluruh Unit Pelaksana Teknis
Pemasyarakatan.

20. Rancangan Peraturan Hingga saat ini belum ada regulasi teknis Direktorat Bimbingan Direktorat Jenderal V V V V V
Menteri Hukum dan Hak Asasi yang mengatur pelaksanaan fungsi Kemasyarakatan dan Peraturan
Manusia tentang Pembimbingan Kemasyarakatan, sehingga Pengentasan Anak Perundang –
Pembimbing Klien perlu dibentuk. Undangan
Pemasyarakatan

131
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Lampiran 2 : Kerangka Kelembagaan

Urgensi, Evaluasi Kelembagaan Eksisting, Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No Arah Kerangka Kelembagaan
Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
1. Perubahan Organisasi dan - Kebijakan penyederhanaan organisasi Direktorat Jenderal - Sekretariat V V
Tata Kerja Direktorat Jenderal Kementerian/Lembaga dengan Pemasyarakatan. Jenderal
Pemasyarakatan pengalihan jabatan struktural menjadi Kementerian
jabatan fungsional tertentu; Hukum dan HAM
- Penyederhanaan organisasi tersebut - Direktorat
akan berimplikasi pada pelaksanaan Jenderal
tugas dan fungsi Pemasyarakatan jika Peraturan
tidak dilakukan penataan organisasi Perundang–
karena struktur organisasi Direktorat Undangan
Jenderal Pemasyarakatan saat ini - Kemenpan RB.
mengampu fungsi yang heterogen
sehingga tidak dapat diampu oleh satu
jabatan fungsional tertentu.
UNIT PELAKSANA TEKNIS PEMASYARAKATAN
2. Perubahan Organisasi dan - Amanat Peraturan Menteri Hukum dan Direktorat Jenderal - Sekretariat V V
Tata Kerja Lembaga HAM Nomor 35 Tahun 2018 tentang Pemasyarakatan Jenderal
Pemasyarakatan, Rumah Revitalisasi Penyelenggaraan Kementerian
Tahanan Negara, Balai Pemasyarakatan; Hukum dan HAM
Pemasyarakatan dan Rumah - Organisasi dan Tata Kerja UPT - Direktorat
Penyimpanan Basan Baran Pemasyarakatan saat ini belum Jenderal
menggambarkan alur proses bisnis yang Peraturan
baik sehingga pelaksanaan tugas dan Perundang–
fungsi berjalan kurang optimal; Undangan
- Klasifikasi UPT Pemasyarakatan yang - Kemenpan RB.
didasarkan oleh beban kerja sudah tidak
sesuai lagi dengan kondisi di lapangan,

132
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Urgensi, Evaluasi Kelembagaan Eksisting, Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No Arah Kerangka Kelembagaan
Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
sehingga diperlukan klasifikasi yang lebih
sederhana dengan eselonisasi sampai
eselon IIIB saja;
- Secara organisasi, Lapas Perempuan dan
Lapas Narkotika masih sama dengan
Lapas Umum. Padahal dua Lapas
tersebut membutuhkan pendekatan
yang khusus dan berbeda;
- Pada struktur organisasi UPT
Pemasyarakatan masih terdapat
duplikasi fungsi dan ketidaktepatan
dalam pengelompokkan fungsi kerja.
3. Perubahan Organisasi - Amanat Undang-Undang Nomor 11 Direktorat Jenderal - Sekretariat V V
Lembaga Pembinaan Khusus Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pemasyarakatan Jenderal
Anak untuk menggabungkan Pidana Anak; Kementerian
pelaksanaan fungsi Lembaga - Peraturan Menteri Hukum dan HAM Hukum dan HAM
Penempatan Anak Sementara Nomor 17 Tahun 2015 tentang - Direktorat
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Jenderal
Penempatan Anak Sementara sudah Peraturan
menetapkan 4 LPAS namun belum Perundang–
beroperasional dan memberikan Undangan
layanan terhadap tahanan anak; - Kemenpan RB.
- Keberhasilan dari UU Nomor 11 Tahun
2012 dapat dinilai dengan semakin
kecilnya jumlah penahanan bagi Anak
karena mengedepankan keadilan
restorative;
- Secara organisasi akan lebih efektif jika
fungsi LPAS digabungkan dengan fungsi
LPKA sehingga pelaksanaan tugas dan

133
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Urgensi, Evaluasi Kelembagaan Eksisting, Unit Penanggung Unit Keterkait Target Penyelesaian
No Arah Kerangka Kelembagaan
Kajian atau Penelitian Jawab Institusi 2020 2021 2022 2023 2024
fungsi LPAS akan bersifat aktif mengikuti
dimana tahanan anak ditempatkan.
4. Penguatan Organisasi Rumah - Salah satu tugas dan fungsi Rupbasan Direktorat Jenderal - Sekretariat V V
Penyimpanan Basan Baran adalah untuk menjaga kualitas dan Pemasyarakatan Negara Republik
kuantitas Basan Baran sehingga Indonesia.
terlindunginya HAM; - Direktorat
- Sering kali Basan dan Baran adalah Jenderal
barang yang berukuran besar dan Peraturan
banyak sehingga akan mengalami Perundang–
kesulitan jika dilakukan pemindahan ke Undangan.
Rupbasan, sehingga dalam pelaksanaan - Kepolisian.
tugas dan fungsi Rupbasan harus bersifat - Kejaksaan.
aktif untuk memantau keberadaan - Mahkamah
basan baran yang tidak dapat Agung.
ditempatkan di Rupbasan;
- Diperlukan organisasi yang dapat
mengakomodir fungsi tersebut sehingga
pelaksanaan tugas dan fungsi dapat
berjalan lebih optimal

134
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Lampiran 3 : Kerangka Pendanaan

(dalam ribuan rupiah)


PENANGGUNG
SASARAN TARGET KERANGKA PENDANAAN
JAWAB
NO. KEGIATAN/INDIKATOR LOKASI
SASARAN KEGIATAN 2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM

SS 3 Memastikan pelayanan publik 1. Ditjen AHU;


di bidang hukum sesuai 2. Ditjen PAS;
6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361
dengan asas penyelenggaraan 3. Ditjen Imigrasi;
pelayanan publik 4. Ditjen KI.
Indeks Kepuasan Masyarakat
terhadap Layanan Publik 75 77,5 80 82,5
Bidang Hukum
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pusat dan
Direktur Jenderal
Pemasyarakatan yang Daerah 6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361
Pemasyarakatan
Berkualitas
Indeks Kepuasan Layanan
75 80 85 90
Pemasyarakatan
Indeks Pelaksanaan Kerjasama
75 80 85 90
Pemasyarakatan
Indeks Kepuasan Pengguna
75 80 85 90
Layanan IT Pemasyarakatan
Indeks Parameter Derajat
Kesehatan Narapidana, Anak, 73 78 83 88
dan Tahanan
SK 7 Meningkatnya Kualitas Pusat
Direktur
Penyelenggaraan
Perawatan
Pemasyarakatan di Bidang 4.960.987 5.209.036 5.469.488 5.742.962
Kesehatan dan
Perawatan Kesehatan dan
Rehabilitasi
Rehabilitasi

135
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Meningkatnya Jumlah Lapas,


Rutan, LPKA yang memiliki 110 UPT 165 UPT 220 UPT 275 UPT
klinik berizin
Meningkatnya jumlah Kanwil
yang 50% UPTnya
melaksanakan kegiatan 25 Kanwil 27 Kanwil 30 Kanwil 33 Kanwil
perawatan kesehatan sesuai
standar
Meningkatnya jumlah UPT
Pelaksana rehabilitasi yang 66 UPT 66 UPT 66 UPT 66 UPT
sesuai standar
Menurunnya persentase angka
kesakitan Tahanan dan WBP di 2% 2% 2% 2%
UPT Pemasyarakatan
Menurunnya persentase angka
kematian Tahanan dan WBP di 0,06% 0,06% 0,06% 0,06%
UPT Pemasyarakatan
Persentase kebutuhan dasar
Tahanan & WBP yang
30% 45% 60% 75%
terpenuhi di UPT
Pemasyarakatan
Persentase kualitas layanan
kesehatan dasar Tahanan dan
9% 18% 27% 36%
WBP di UPT Pemasyarakatan
sesuai standar
Persentase Tahanan dan WBP
yang mendapatkan akses
3% 6% 9% 12%
layanan kesehatan lanjutan
saat dibutuhkan
SK 9 Meningkatnya Kualitas Pusat
Direktur Teknologi
Penyelenggaraan
273.948 579.390 608.360 638.778 Informasi dan
Pemasyarakatan di Bidang
Kerja Sama
Kerjasama Pemasyarakatan
Persentase kerjasama 84% 86% 88% 90%
pemasyarakatan yang

136
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

ditindaklanjuti melalui MOU,


PKS ataupun bentuk naskah
kerjasama lain
Jumlah UPT Pemasyarakatan
yang melaksanakan kerja sama 125 225 350 500
sesuai dengan standar
SK 10 Meningkatnya Kualitas Pusat Direktur Teknologi
Layanan Pemasyarakatan 2.609.337 2.739.804 2.876.794 3.020.634 Informasi dan
berbasis TI Kerja Sama
Penguatan SDP
Pemasyarakatan dalam rangka
Transformasi layanan
138 UPT 149 UPT 166 UPT 183 UPT
Pemasyarakatan melalui input
data untuk pertukaran data
pada SPPT-TI
Jumlah Pengembangan
layanan Pemasyarakatan 7 Layanan 7 Layanan 7 Layanan 7 Layanan
berbasis TI
Persentase tindak lanjut
penanganan terhadap 80% 85% 90% 95%
gangguan keamanan jaringan
Persentase satker yang
meningkatkan kualitas mutu 100% 100% 100% 100%
data
SK 11 Meningkatnya Layanan Pusat Sekretaris
Dukungan Manajemen Di Direktorat
1.110.777.784 3.663.050.630 3.802.251.131 4.070.011.658
Lingkungan Direktorat Jenderal
Jenderal Pemasyarakatan Pemasyarakatan
Nilai Reformasi Birokrasi 88 90 92 94
Nilai Akuntabilitas Kinerja
88 90 92 94
Instansi Pemerintah
Nilai SMART 88 90 92 94
Nilai IKPA 88 90 92 94

137
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Presentase SDM yang


memenuhi standar 50% 60% 70% 80%
kompetensi
Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
Jumlah Kendaraan Bermotor 351 Unit 669 Unit 669 Unit 669 Unit
Jumlah Perangkat Pengolah
9.630 Unit 5104 Unit 5104 Unit 5104 Unit
Data dan Komunikasi
Jumlah Peralatan dan Fasilitas 262.447 31418 31418 31418
Perkantoran Unit Unit Unit Unit
Jumlah Gedung/Bangunan 3 Unit 17 UPT 25 UPT 35 UPT
Meningkatnya Pelayanan Daerah
SK 14 Perawatan
Narapidana/Tahanan/Anak,
Pengendalian Penyakit Kepala
2.291.935.589 2.620.512.723 2.753.637.826 2.893.647.764
Menular dan Peningkatan Lapas/Rutan/LPKA
Kualitas Hidup Narapidana
Peserta Rehabilitasi Narkokita
di wilayah
Persentase pemenuhan
layanan makanan bagi
71% 75% 80% 85%
Tahanan /Narapidana/Anak
sesuai dengan standar
Persentase Tahanan
/Narapidana/Anak
mendapatkan layanan 92% 93% 94% 95%
kesehatan (preventif) secara
berkualitas
Persentase Tahanan dan
Narapidana perempuan (ibu
hamil dan menyusui) 95% 96% 97% 98%
mendapat akses layanan
kesehatan maternal
Persentase 60% 70% 80% 90%
Tahanan/Narapidana/Anak

138
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

yang mengalami gangguan


mental dapat tertangani
Persentase
tahanan/narapidana lansia
75% 80% 85% 90%
yang mendapatkan layanan
kesehatan sesuai standar
Persentase
tahanan/narapidana/anak
berkebutuhan khusus
75% 80% 85% 90%
(Disabilitas) yang
mendapatkan layanan
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan
penanganan penyakit menular
HIV-AIDS (ditekan jumlah 60% 70% 80% 90%
virusnya) dan TB Positif
(berhasil sembuh)
Persentase perubahan kualitas
hidup
23% 25% 27% 29%
pecandu/penyalahguna/korba
n penyalahgunaan narkotika
SK 22 Meningkatnya Kualitas Daerah Kepala
Layanan Pemasyarakatan dan 498.502.752 2.810.716.435 2.918.553.640 3.064.481.322 Lapas/Rutan/LPKA
Kapasitas Hunian /Bapas/Rupbasan
Jumlah UPT Pembangunan
Lembaga Pemasyarakatan 19 UPT 13 UPT 14 UPT 14 UPT
(Lapas)
Jumlah UPT Pembangunan
Rumah Tahanan Negara 3 UPT 5 UPT 5 UPT 5 UPT
(Rutan)
Jumlah UPT Pembangunan
Lembaga Pemasyarakatan 2 UPT
Perempuan (LPP)

139
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Jumlah UPT Pembangunan


Lembaga Pembinaan Khusus 2 UPT
Anak (LPKA)
Jumlah UPT Pembangunan
4 UPT
Balai Pemasyarakatan (Bapas)
Jumlah
Pembangunan/Rehabilitasi/Re
novasi Lembaga 1 UPT
Pemasyarakatan Narkotika
(Lapas)
Jumlah UPT
Rehabilitasi/Renovasi
2 UPT
Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rup
basan
SK 21 Meningkatnya Dukungan Daerah Kepala
Layanan Manajemen Satker 3.050.462.642 5.779.733.247 5.941.567.880 6.111.494.243 Lapas/Rutan/LPKA
/Bapas/Rupbasan
Tersusunnya dokumen
rencana kerja, anggaran UPT
Pemasyarakatan dan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
pelaporan yang akuntabel
tepat waktu
Tersusunnya dokumen
pengelolaan BMN dan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
Kerumah tanggaan
Terpenuhinya data dan
peningkatan kompetensi 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
pegawai pemasyarakatan
Tersusunnya Dokumen
Pelaksanaan Anggaran dan
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
laporan keuangan yang
akuntabel dan tepat waktu
Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

140
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Jumlah Perangkat Pengolah


179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit
Data dan Komunikasi
Jumlah Peralatan dan Fasilitas 48698 48698 48698 48698
Perkantoran Unit Unit Unit Unit
Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
SS 4 Memastikan penegakan
hukum yang mampu menjadi
pendorong inovasi dan 820.388.787 861.407.197
244.284.199 781.323.761
kreatifitas dalam
pertumbuhan ekonomi
nasional.
Persentase Klien
Pemasyarakatan yang Ditjen PAS
Produktif, Mandiri, dan 40% 45% 50% 55%
Berdaya Guna
Persentase benda sitaan dan
barang rampasan yang terjaga Ditjen PAS
60% 70% 80% 90%
kuantitas dan kualitasnya
(nilainya)
Persentase menurunnya Ditjen PAS
1% 1% 1% 1%
residivis;
Persentase tahanan
mendapatkan perlindungan 70% 80% 90% 100% Ditjen PAS
dan perawatan
SP2B2 Terwujudnya penyelenggaraan Pusat dan
Pemasyarakatan yang Daerah
profesional dalam mendukung
penegakan hukum berbasis Direktur Jenderal
244.284.199 781.323.761 820.388.787 861.407.197 Pemasyarakatan
HAM terhadap tahanan, benda
sitaan dan barang rampasan
negara, narapidana, anak, dan
klien Pemasyarakatan
Indeks keberhasilan
49 53 56 60
pembinaan narapidana

141
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Indeks Pemenuhan Hak


87,5 90 92,5 95
Narapidana
Indeks keberhasilan program
pembimbingan klien 40 50 60 70
pemasyarakatan
Indeks pembinaan khusus
60 68 74 84
anak
Indeks Pengelolaan Basan
60 70 80 90
Baran
Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90
SK 1 Meningkatnya Kualitas Pusat Direktur
Penyelenggaraan Pelayanan
Pemasyarakatan di Bidang Tahanan dan
Pelayanan Tahanan 759.802 1.011.316 1.061.881 1.114.975 Pengelolaan
Benda Sitaan dan
Barang Rampasan
Negara

Persentase Tahanan yang


memperoleh Layanan 70% 80% 90% 100%
Penyuluhan Hukum
Persentase Tahanan yang
memperoleh Fasilitasi Bantuan 70% 80% 90% 100%
Hukum
SK 2 Meningkatnya Kualitas Pusat Direktur
Penyelenggaraan Pelayanan
Pemasyarakatan di Bidang Tahanan dan
660.509
Pengelolaan Basan Baran 693.534 728.211 764.622 Pengelolaan
Benda Sitaan dan
Barang Rampasan
Negara

Persentase benda sitaan dan 60% 70% 80% 90%


barang rampasan yang terjaga

142
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

kuantitas dan kualitasnya


(nilainya)
Persentase penyelesaian
status/eksekusi basan dan 40% 60% 80% 100%
baran
SK 3 Meningkatnya Kualitas Pusat Direktur
Penyelenggaraan Pembinaan
Pemasyarakatan di Bidang 2.404.492 2.650.953 2.783.501 2.922.676 Narapidana dan
Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja
Latihan Kerja Produksi Produksi

Persentase Narapidana yang


96% 97% 98% 99%
mendapatkan hak remisi
Persentase narapidana yang
mendapatkan layanan
75% 80% 85% 90%
program reintegrasi sosial (PB,
CB, CMB)
Persentase narapidana yang
memperoleh nilai baik dengan
predikat memuaskan pada 60% 65% 70% 75%
instrument penilaian
kepribadian
Jumlah narapidana Terorisme
yang telah sadar dan
50 50 50 50
menyatakan kesetian pada
NKRI
Persentase Narapidana resiko
tinggi yang berubah
13% 15% 17% 19%
perilakunya menjadi Sadar,
Patuh dan Dispilin
Persentase Narapidana yang
25% 28% 31% 34%
terampil dan bersertifikat
Persentase narapaidana yang
40% 45% 50% 55%
bekerja dan produktif

143
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Jumlah Narapidana yang


30 orang 30 orang 30 orang 30 orang
mengikuti pendidikan tinggi
SK 4 Meningkatnya Kualitas Pusat Direktur
Penyelenggaraan Bimbingan
Pemasyarakatan di Bidang 1.852.895 1.945.540 2.042.817 2.144.958 Kemasyarakatan
Pembimbingan dan Pengentasan
Kemasyarakatan Anak

Persentase Penyelesaian
90% 91% 92% 93% - - - -
Litmas
Persentase Klien yang
90% 91% 92% 93%
melaksanakan Bimbingan
Persentase Pelanggaran
Pelaksanaan Pembebasan
1% 0,8 % 0,4 % 0,2 %
Bersyarat
SK 5 Meningkatnya Pemberdayaan Pusat Direktur
Masyarakat untuk Bimbingan
Pelaksanaan Keadilan 1.800.000 2.159.976 2.267.975 2.381.374 Kemasyarakatan
Restoratif (Output PN) dan Pengentasan
Anak

Jumlah Pokmas yang


melaksanakan program 75 105 140 175
pemberdayaan Klien di Pokmas Pokmas Pokmas Pokmas
lingkungan masyarakat
Persentase Klien
Pemasyarakatan yang
mendapatkan program
36% 40% 44% 48%
pemberdayaan dan
reintergrasi dalam rangka
keadilan restoratif
SK 6 Meningkatnya Kualitas Pusat
Penyelenggaraan Direktur
1.668.410 1.751.831 1.839.423 1.931.394 Bimbingan
Pemasyarakatan di Bidang
Pengentasan Anak Kemasyarakatan

144
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

dan Pengentasan
Anak

Persentase Anak yang


60% 65% 70% 75%
Melanjutkan Pendidikan
Persentase Anak yang
Mengikuti kegiatan Pendidikan 70% 75% 80% 85%
Keterampilan dan Bersertifikat
Persentase Anak yang
100% 100% 100% 100%
Memperoleh Hak Integrasi
Persentase Anak yang
100% 100% 100% 100%
Memperoleh Hak Remisi
Persentase Anak yang
70% 80% 90% 100%
memperoleh Hak Pengasuhan
Persentase Anak yang
Mengikuti Pendidikan Formal 70% 80% 90% 100%
dan Non Formal
Terwujudnya Penyelenggaraan Kepala Divisi
SK 13 Pelayanan Pemasyarakatan Daerah 37.731.148 39.617.705 41.598.590 43.678.520 Pemasyarakatan
yang Berkualitas di Wilayah
Indeks Penyelenggaraan
Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Daerah


Tahanan di wilayah sesuai 16.221.619 32.761.575 34.399.654 36.119.636 Kepala Rutan
standar
Persentase menurunnya
70% 80% 90% 100%
tahanan yang overstaying
Persentase Tahanan yang
memperoleh Layanan 70% 80% 90% 100%
Penyuluhan Hukum
Persentase Tahanan yang
memperoleh Fasilitasi Bantuan 70% 80% 90% 100%
Hukum

145
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

SK 16 Meningkatnya Pelayanan Daerah


Pembinaan Kepribadian,
Pelatihan Vokasi, Pendidikan 106.641.854 416.356.524 437.173.187 459.030.817 Kepala Lapas
dan Penanganan Narapidana
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang
memperoleh nilai baik dengan
predikat memuaskan pada 60% 65% 70% 75%
instrument penilaian
kepribadian
persentase narapidana yang
97% 98% 99% 100%
mendapatkan hak remisi
persentase narapidana yang
75% 80% 85% 90%
mendapatkan hak integrasi
persentase narapidana yang
75% 80% 85% 90%
mendapatkan hak Pendidikan
Persentase Narapidana resiko
tinggi yang berubah
13% 15% 17% 19%
perilakunya menjadi Sadar,
Patuh dan Dispilin
Persentase narapidana yang
memperoleh Pendidikan dan 25% 28% 31% 34%
pelatihan vokasi bersertifikasi
Persentase narapidana yang
62% 67% 72% 77%
bekerja dan produktif
Jumlah Narapidana yang
30 orang 30 orang 30 orang 30 orang
mengikuti Pendidikan tinggi
SK 17 Meningkatnya Pelayanan Daerah
Pengelolaan Basan Baran di 10.113.864 10.913.280 11.458.944 12.031.891 Kepala Rupbasan
wilayah sesuai standar
Persentase benda sitaan dan
barang rampasan yang terjaga 60% 70% 80% 90%
kualitas dan kuantitasnya

146
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Persentase benda sitaan dan


barang rampasan yang
dikeluarkan berdasarkan 40% 60% 80% 100%
putusan yang berkuatan
hukum tetap
SK 19 Meningkatnya pelayanan Daerah
pembimbingan klien
pemasyarakatan dan Kepala Bapas
55.488.741 260.600.760 273.630.798 287.312.338
pemenuhan hak pendidikan
klien anak pada luar lembaga
di wilayah sesuai standar
Persentase klien usia produktif 40% 50% 60% 70%
yang memperoleh atau
melanjutkan pekerjaan di luar
lembaga
Persentase Menurunnya Anak
yang mendapatkan putusan 65% 60% 55% 50%
pidana penjara
Persentase klien Anak yang
25% 30% 35% 40%
terpenuhi hak pendidikannya
SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Daerah
Hak Pendidikan Anak di LPKA Kepala LPKA
8.940.865 10.860.767 11.403.806 11.973.996
dan Pengentasan Anak di
wilayah sesuai standar
Persentase Anak yang 70% 75% 80% 85%
mengikuti kegiatan Pendidikan
keterampilan dan bersertifikat
Persentase Anak yang 100% 100% 100% 100%
memperoleh hak integrasi
persentase Anak yang 70% 80% 90% 100%
memperoleh Hak Pengasuhan
sesuai standar

147
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Persentase anak yang


mengikuti pendidikan formal 70% 80% 90% 100%
dan non formal
SS 5 Ikut berperan serta dalam
menjaga stabilitas keamanan 61.004.417 99.290.498 102.801.391 106.487.828
dan kedaulatan NKRI.
Indeks keamanan dan 70 75 80 85
Dirjen
Ketertiban UPT
Pemasyarakatan
Pemasyarakatan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pusat dan
Pemasyarakatan yang Aman Daerah 61.004.417 99.290.498 102.801.391 106.487.828
dan Tertib
Indeks keamanan dan
Ketertiban UPT 70 75 80 85
Pemasyarakatan
SK 8 Meningkatnya Kualitas Pusat
Direktur
Penyelenggaraan
2.456.651 2.579.484 2.708.458 2.843.881 Keamanan dan
Pemasyarakatan di Bidang
Ketertiban
Keamanan dan Ketertiban
Persentase pengaduan yang
75% 80% 85% 90%
diselesaikan
Persentase pencegahan
60% 70% 80% 90%
gangguan kamtib
Persentase kepatuhan dan
Disiplin terhadap tata tertib
oleh 75% 80% 85% 90%
Tahanan/Narapidana/Anak
Pelaku gangguan Kamtib
Persentase pemulihan kondisi
keamanan pasca gangguan 60% 70% 80% 90%
kamtib secara tuntas
Meningkatnya Pengamanan
SK 12 Pelanggar Hukum Resiko Pusat 29.072.639 29.072.639 29.072.639 29.072.639 Sekretaris
Tinggi di Lapas/Rutan Direktorat

148
Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Tahun 2020-2024

Jenderal
Pemasyarakatan
& Direktorat
Keamanan dan
Ketertiban
Jumlah Lapas Supermaksimum
dan Maksimum Security yang
1 UPT 1 UPT 1 UPT 1 UPT
memenuhi standar
pengamanan dan keamanan
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Daerah
Kepala
Keamanan dan Ketertiban di 29.475.127 67.638.375 71.020.294 74.571.308
Lapas/Rutan/LPKA
wilayah sesuai standar
Persentase pengaduan yang
75% 80% 85% 90%
ditindaklanjuti sesuai standar
Persentase gangguan kamtib
60% 70% 80% 90%
yang dapat dicegah
Persentase kepatuhan dan
disiplin terhadap tata tertib
oleh 75% 80% 85% 90%
Tahanan/Narapidana/Anak
pelaku gangguan kamtib
Persentase pemulihan kondisi
keamanan pasca gangguan 60% 70% 80% 90%
kamtib secara tuntas

149
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM DKI JAKARTA
TAHUN 2021 - 2024

(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

01 DKI JAKARTA

404243 BAPAS KELAS I JAKARTA PUSAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 549.850 2.580.245 2.711.468 2.847.042 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan

Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.566.710 5.609.603 5.620.441 5.777.813 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404259 BAPAS KELAS I JAKARTA BARAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 545.002 2.559.602 2.687.560 2.821.938 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.907.585 6.804.299 6.816.027 7.006.876 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404265 BAPAS KELAS I JAKARTA TIMUR/JAKARTA UTARA


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 623.958 2.930.419 3.076.915 3.230.761 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.466.618 7.659.099 7.671.888 7.886.700 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404271 LAPAS KELAS I CIPINANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 2.978.220 11.275.249 11.838.946 12.431.988 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 250.626 576.771 603.027 633.119
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 27.082.288 30.963.455 32.539.844 34.126.564
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 27.286.062 33.371.001 33.435.289 34.371.477 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404296 RUTAN KELAS I PONDOK BAMBU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 173.872 351.152 368.714 387.134 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 68.546 157.293 169.002 177.452
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.168.735 4.765.655 5.011.639 5.256.553
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.975.813 11.220.668 11.701.680 12.029.327 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408692 RUTAN KELAS I JAKARTA PUSAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 245.300 495.801 520.185 546.195 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 271.446 622.887 652.676 685.310
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 26.638.630 30.462.043 32.006.700 33.567.564
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 22.868.849 23.421.283 23.903.503 24.572.801 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408722 DIV PAS DKI JAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 777.006 812.875 853.788 897.869 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418330 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A JAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 530.500 2.071.204 2.174.760 2.281.150 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.366.366 7.827.619 7.962.236 8.185.178 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

419139 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II JAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.495.180 6.968.627 6.979.465 7.174.890 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497645 RUTAN KELAS I CIPINANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rutan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 20.780.416 21.857.937 21.870.785 22.483.167 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497651 LAPAS KELAS II A SALEMBA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 14.186.478 14.889.524 14.987.775 15.407.433 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

559879 BAPAS KELAS I JAKARTA SELATAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.215.321 8.017.610 8.028.925 8.253.735 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

559883 RUPBASAN KELAS I JAKARTA BARAT DI TANGERANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.531.587 4.965.027 4.976.016 5.115.345 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632531 RUPBASAN KELAS I JAKARTA PUSAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.625.672 3.110.256 3.121.094 3.208.484 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632548 RUPBASAN KELAS I JAKARTA UTARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rupbasan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.337.569 2.790.587 2.801.425 2.879.864 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632552 RUPBASAN KELAS I JAKARTA SELATAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.601.092 3.050.935 3.061.773 3.147.502 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632569 RUPBASAN KELAS I JAKARTA TIMUR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.562.542 2.603.704 2.957.877 3.040.697 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652979 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A JAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 19.537.957 20.353.216 20.445.889 21.018.373 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683512 RUMAH SAKIT PENGAYOMAN CIPINANG KELAS D

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 14.215.922 20.638.824 20.651.448 21.229.689 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM JAWA BARAT
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

02 JAWA BARAT

20562 LAPAS KHUSUS KELAS II B SENTUL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 287.340 1.121.846 1.177.937 1.249.829 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 31.910 73.224 76.094 79.899
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 378.850 431.997 456.069 478.139
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.121.614 4.673.218 4.684.056 4.815.209 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109104 LAPAS KELAS II A KARAWANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 882.022 3.443.635 3.615.808 3.792.695 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 25.300 58.056 64.027 67.229
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.907.920 9.039.115 9.502.670 9.964.767
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.497.958 11.397.153 11.409.001 11.728.453 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109105 LAPAS KELAS II A BEKASI


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 208.400 813.645 854.325 896.120 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.684 95.653 101.944 107.041
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 11.458.390 13.103.918 13.768.172 14.438.359
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.298.199 13.062.475 13.073.623 13.439.685 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404316 BAPAS KELAS I BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 954.132 4.481.080 4.705.098 4.940.353 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.656.703 6.987.903 7.183.564 7.384.703 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404322 LAPAS KELAS II A BANCEUY BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 139.600 545.033 572.284 600.280 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 37.934 87.047 93.001 97.651
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.924.420 9.060.008 9.522.931 9.985.557
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.282.322 10.349.420 10.367.152 10.657.432 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404331 LAPAS KELAS II B SUMEDANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 163.280 637.486 669.359 702.104 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 40.055 91.915 95.517 100.293
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.526.845 1.744.114 1.835.564 1.926.813
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.443.315 4.813.611 4.918.368 5.056.082 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404347 LAPAS KELAS II B GARUT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 188.370 735.443 772.213 809.991 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 54.204 124.383 131.799 138.389
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.285.980 7.189.702 7.549.729 7.923.323
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.431.212 7.767.162 7.984.643 8.208.213 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404353 LAPAS KELAS II B CIAMIS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 158.100 617.262 648.123 679.830 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 23.200 53.237 55.324 58.090
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.929.120 2.203.891 2.319.821 2.433.678
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.658.784 7.170.143 7.209.646 7.411.516 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404362 LAPAS KELAS II B TASIKMALAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 146.908 573.565 602.243 631.704 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 42.114 96.639 102.969 108.117
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.742.892 3.132.968 3.295.137 3.459.032
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.685.319 8.244.810 8.285.299 8.517.287 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404378 LAPAS KELAS I SUKAMISKIN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 145.050 566.312 594.626 623.715 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 65.400 150.074 155.955 163.752
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.498.530 4.001.542 4.202.042 4.408.936
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.165.832 9.061.788 10.829.776 11.133.010 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
Jumlah UPT Rehabilitasi/Renovasi Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rupbasan 2 UPT
404393 BAPAS KELAS I CIREBON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 584.007 2.742.789 2.879.905 3.023.900 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.825.366 5.253.201 5.264.039 5.411.432 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404404 LAPAS KELAS I CIREBON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 774.781 3.024.938 3.176.178 3.331.558 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 12.120 27.812 28.902 30.347
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.352.599 6.119.620 6.431.635 6.745.063
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.958.667 10.118.282 10.129.120 10.412.735 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404429 RUTAN KELAS I CIREBON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 66.300 133.900 140.600 147.630 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 15.500 35.569 36.962 38.810
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.706.900 4.238.718 4.456.373 4.671.482
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.455.249 7.026.041 7.036.879 7.233.911 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404435 LAPAS KELAS II A KUNINGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 190.205 742.608 779.735 817.882 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 21.000 48.189 50.078 52.582
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.093.215 2.394.396 2.516.715 2.640.440
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.625.688 7.377.310 7.388.148 7.595.016 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404441 LAPAS KELAS II B MAJALENGKA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 209.600 818.332 859.246 901.280 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.400 46.812 48.646 51.078
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.919.220 2.194.534 2.307.842 2.421.205
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.928.741 8.369.140 8.379.978 8.614.617 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404460 LAPAS KELAS II B INDRAMAYU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 169.540 661.926 695.022 729.022 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 16.925 38.838 40.360 42.378
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.042.435 4.619.228 4.859.066 5.096.457
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.896.976 8.653.626 8.664.464 8.907.069 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404466 BAPAS KELAS II BOGOR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 817.233 3.838.135 4.030.009 4.231.509 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.093.911 4.958.058 4.968.896 5.108.025 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404472 LAPAS KELAS II A BOGOR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 609.775 2.380.714 2.499.743 2.622.033 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 48.394 111.050 117.944 123.841
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.227.145 7.116.130 7.484.102 7.846.991
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.449.897 10.887.457 11.354.215 11.672.133 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404481 LAPAS KELAS II B SUKABUMI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 498.321 1.945.570 2.042.843 2.142.780 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 32.500 74.578 77.501 81.376
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.530.619 4.037.239 4.239.217 4.449.368
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.569.948 6.083.644 6.094.482 6.265.127 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404497 LAPAS KELAS II B CIANJUR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 234.100 913.986 959.682 1.006.630 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 57.800 132.633 137.832 144.724
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.049.600 6.913.231 7.268.313 7.623.284
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.127.306 8.065.706 8.076.544 8.302.687 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404501 LAPAS KELAS II B PURWAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 301.000 1.175.180 1.233.934 1.294.300 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.934 66.395 71.539 75.116
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.579.740 4.096.282 4.297.885 4.511.260
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.939.306 7.065.200 7.076.038 7.274.167 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404517 LAPAS KELAS II A SUBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 521.300 2.035.285 2.137.045 2.241.590 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 70.434 161.626 170.501 179.026
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.755.640 5.435.306 5.716.282 5.992.895
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.441.981 7.951.553 9.035.073 9.288.055 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408731 DIV PAS JAWA BARAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.521.248 1.521.248 1.521.248 1.521.248 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418365 RUTAN PEREMPUAN KELAS II A BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 116.301 234.881 246.629 258.961 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.434 101.963 108.501 113.926
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 794.500 911.046 953.704 1.004.059
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.835.146 4.180.914 4.191.752 4.309.121 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497670 BAPAS KELAS II GARUT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 480.440 2.256.387 2.369.186 2.487.646 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.467.469 3.052.936 3.063.774 3.149.559 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497676 LAPAS KELAS II A CIBINONG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 744.744 2.907.667 3.053.042 3.202.399 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 75.694 173.695 183.045 192.197
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 291.569 332.482 350.314 367.377
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.825.101 10.262.461 10.469.266 10.762.405 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497682 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 473.960 1.850.458 1.942.977 2.038.028 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 56.374 129.361 136.974 143.823
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.114.580 3.560.679 3.744.148 3.926.048
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.289.842 8.038.297 8.293.678 8.525.901 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

526801 RUTAN KELAS I BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 124.149 250.731 263.270 276.434 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 55.934 128.352 135.925 142.721
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.177.150 8.206.853 8.621.300 9.043.997
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 13.850.137 16.483.808 16.508.772 16.971.017 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

626072 RUPBASAN KELAS I BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.926.912 4.195.964 4.370.238 4.492.604 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632025 BAPAS KELAS II BEKASI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 722.516 3.393.297 3.562.932 3.741.078 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.319.463 2.060.935 2.071.773 2.129.782 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632027 BAPAS KELAS II SUBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55%

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 433.681 2.036.782 2.138.605 2.245.535 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.340.327 1.751.476 1.762.314 1.811.658 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

649040 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A CIREBON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 404.600 1.579.661 1.658.639 1.739.780 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 15.000 34.420 35.770 37.559
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.422.780 9.631.961 10.121.716 10.612.963
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.201.898 9.585.068 9.853.450 10.129.346 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652983 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 770.100 3.006.664 3.156.988 3.311.430 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 6.900 15.834 16.454 17.277
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.007.780 1.152.230 1.210.767 1.269.803
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.169.314 8.981.647 8.992.647 9.244.441 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653285 RUPBASAN KELAS I CIREBON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.560.271 1.993.628 2.004.466 2.060.591 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653292 RUPBASAN KELAS II INDRAMAYU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.817.255 2.324.314 2.335.152 2.400.536 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683327 LAPAS KELAS II B WARUNG KIARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 609.240 2.378.625 2.497.551 2.619.732 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 18.000 41.305 42.924 45.070
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.688.880 7.651.162 8.033.256 8.429.526
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.659.285 6.648.982 6.659.820 6.846.295 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683394 RUTAN KELAS II B GARUT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 68.849 139.047 146.002 153.303 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 90.934 208.667 219.387 230.356
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.540.410 1.758.604 1.847.589 1.941.704
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.588.508 3.515.657 3.526.495 3.625.236 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683601 LAPAS KHUSUS KELAS II A GUNUNG SINDUR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 110.700 432.201 453.809 476.010 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.534 95.308 101.585 106.665
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.613.120 7.559.299 7.948.728 8.333.319
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.082.128 7.452.124 7.462.962 7.671.925 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683615 LAPAS KELAS II A CIKARANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 720.950 2.814.770 2.955.499 3.100.085 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 34.084 78.213 83.820 88.011
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 14.564.190 16.652.593 17.495.873 18.351.667
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.480.141 10.830.316 10.841.259 11.144.814 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683622 LAPAS KELAS II B BANJAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 139.030 542.808 569.946 597.829 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 51.800 118.866 123.525 129.702
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.105.030 2.405.866 2.528.315 2.651.815
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.425.994 6.158.453 6.169.291 6.342.031 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683711 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II BANDUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 269.538 327.407 343.788 360.181 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 38.984 89.456 95.505 100.280
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 613.780 699.596 739.784 776.351
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.608.255 6.520.821 6.533.229 6.716.159 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683746 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A GUNUNG SINDUR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan


SK 16 Daerah 67.185 262.307 275.422 288.896 Kepala Lapas
Narapidana Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 18.850 43.255 44.950 47.198
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.044.705 3.482.305 3.656.968 3.837.116
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.607.747 8.997.295 9.008.133 9.260.360 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

684000 RUTAN KELAS I DEPOK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam
SS 4 #REF!
pertumbuhan ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 145.430 293.711 308.399 323.819 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. #REF!

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 96.134 220.598 231.787 243.377
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah #REF!

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 12.889.110 14.740.060 15.485.211 16.241.066
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan #REF!


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.063.298 8.036.844 8.047.682 8.273.017 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM JAWA TENGAH
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

03 JAWA TENGAH

107170 BAPAS KELAS II KLATEN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 364.332 1.711.085 1.796.625 1.886.456 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.158.385 3.003.281 3.014.119 3.098.514 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109106 LAPAS KELAS II A PERMISAN NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 695.160 2.714.080 2.849.776 2.989.188 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 36.400 83.527 86.801 91.141
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.749.970 4.290.869 4.503.712 4.750.479
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.383.814 4.892.887 5.903.428 6.068.724 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109107 LAPAS KELAS I BATU NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 163.400 637.955 669.851 702.620 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 21.035 48.269 50.161 52.669
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 940.465 1.074.932 1.129.032 1.210.503
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.357.513 14.854.688 14.865.683 15.281.922 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109108 LAPAS KELAS II A BESI NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 88.300 344.744 361.983 379.690 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.470 51.563 55.252 58.014
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.085.350 3.525.398 3.707.713 3.913.057
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.464.551 4.810.733 4.883.967 5.020.718 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109109 LAPAS KELAS II A KEMBANG KUNING NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 417.985 1.631.918 1.713.510 1.797.336 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.600 51.860 53.892 56.586
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.410.835 3.897.425 4.098.480 4.323.168
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.630.019 5.211.723 5.222.561 5.368.792 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109110 RUTAN KELAS II A PEKALONGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 143.307 289.423 303.897 319.093 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 87.854 201.599 212.042 222.645
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.501.112 2.856.570 3.003.290 3.176.916
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.208.394 4.297.721 4.696.576 4.828.080 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404636 BAPAS KELAS I SEMARANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 602.473 2.829.515 2.970.966 3.119.514 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.127.111 5.724.092 5.734.930 5.895.508 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404642 LAPAS KELAS I SEMARANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 874.170 3.412.978 3.583.619 3.758.932 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 184.263 422.829 236.461 248.284
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 15.077.890 17.239.135 18.116.376 18.998.708
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.414.722 14.255.669 14.266.507 14.665.969 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404667 RUTAN KELAS II B PURWODADI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 88.000 177.724 186.614 195.945 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 10.200 23.407 24.323 25.539
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.463.380 1.674.559 1.759.421 1.845.175
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.495.724 4.882.387 4.978.446 5.117.842 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404673 RUTAN KELAS II B SALATIGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 76.800 155.105 162.862 171.005 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.694 77.317 82.890 87.034
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.147.380 1.310.419 1.378.731 1.448.464
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.345.007 6.454.931 6.465.769 6.646.810 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404682 LAPAS KELAS II A KENDAL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 303.650 1.185.525 1.244.799 1.305.695 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.974 77.961 83.558 87.736
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.824.550 2.085.347 2.191.454 2.301.699
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.302.931 4.723.281 4.752.157 4.885.217 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404698 RUTAN KELAS II B DEMAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 63.000 127.234 133.598 140.278 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 27.100 62.186 64.623 67.855
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.440.440 1.645.373 1.730.517 1.817.720
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.346.455 3.514.630 3.799.072 3.905.446 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

404702 LAPAS KELAS II A AMBARAWA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 202.530 790.727 830.262 870.880 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 112.134 257.314 269.941 283.438
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.240.690 3.708.770 3.893.691 4.086.035
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.570.283 5.879.473 6.081.106 6.251.377 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404718 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A SEMARANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 281.330 1.098.384 1.153.299 1.209.719 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 15.100 34.650 36.008 37.808
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.416.470 2.762.830 2.903.600 3.046.206
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.661.760 6.363.336 6.374.174 6.552.650 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404724 BAPAS KELAS II PEKALONGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 422.124 1.982.506 2.081.614 2.185.695 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.711.975 4.540.048 4.550.886 4.678.310 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404733 LAPAS KELAS II A PEKALONGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 344.010 1.343.101 1.410.253 1.479.243 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 233.734 536.349 559.914 587.910
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.909.450 2.182.460 2.291.142 2.406.473
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.030.139 8.596.868 8.624.492 8.865.977 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404755 RUTAN KELAS II B PEMALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 115.550 233.365 245.036 257.289 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 12.600 28.914 30.046 31.548
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.402.390 1.601.866 1.684.771 1.767.578
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.554.440 3.925.473 4.006.774 4.118.963 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404761 LAPAS KELAS II B TEGAL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 302.410 1.180.684 1.239.716 1.300.364 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.454 122.661 130.010 136.511
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.992.550 2.281.311 2.394.444 2.511.179
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.020.959 4.488.958 4.499.796 4.625.790 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404780 LAPAS KELAS II B BREBES

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 286.800 1.119.740 1.175.724 1.233.240 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 24.900 57.138 59.378 62.347
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.967.440 2.252.653 2.363.086 2.479.541
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.919.076 4.711.817 4.722.655 4.854.889 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404786 BAPAS KELAS II MAGELANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 413.701 1.942.946 2.040.078 2.142.082 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.478.344 4.085.565 4.096.403 4.211.102 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404792 LAPAS KELAS II A MAGELANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 148.980 581.655 610.736 640.614 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.386 101.852 108.387 113.807
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.434.068 5.068.801 5.330.019 5.587.492
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.336.714 9.714.799 9.980.889 10.260.353 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404806 RUTAN KELAS II B TEMANGGUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 100.501 202.972 213.122 223.778 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 30.650 70.333 74.758 78.496
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.142.610 1.309.911 1.370.191 1.440.255
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.600.908 3.974.489 4.054.466 4.167.991 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404812 RUTAN KELAS II B WONOSOBO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 98.000 197.921 207.819 218.210 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 62.934 144.415 152.617 160.248
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 910.700 1.042.862 1.093.171 1.148.048
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.568.141 4.253.982 4.264.820 4.384.235 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404821 RUTAN KELAS II B PURWOREJO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 108.855 219.844 230.838 242.381 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 51.270 117.649 125.957 132.254
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.291.265 1.477.815 1.551.327 1.627.560
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.372.851 5.936.293 5.947.131 6.113.650 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404837 RUTAN KELAS II B KEBUMEN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 116.021 234.316 246.035 258.337 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 30.734 70.526 75.832 79.624
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.243.039 1.423.694 1.490.699 1.566.795
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.616.473 6.211.892 6.222.730 6.396.966 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404843 BAPAS KELAS II PATI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 414.221 1.945.389 2.042.642 2.144.775 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.986.234 3.492.798 3.503.636 3.601.737 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404852 LAPAS KELAS II B PATI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 80.330 313.628 329.308 345.419 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 19.200 44.059 45.785 48.075
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.817.930 3.220.756 3.388.156 3.551.158
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.861.523 7.159.598 7.170.436 7.371.208 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404868 RUTAN KELAS II B REMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 50.349 101.685 106.770 112.109 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 26.134 59.970 64.862 68.105
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 669.230 766.923 806.293 843.796
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.886.086 3.419.213 3.430.051 3.526.092 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404874 RUTAN KELAS II B JEPARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 60.352 121.887 127.982 134.381 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 78.934 181.130 190.771 200.309
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.453.308 2.805.942 2.950.259 3.091.734
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.144.355 3.599.953 3.610.791 3.711.893 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404883 RUTAN KELAS II B KUDUS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 47.900 96.739 101.576 106.655 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 18.600 42.681 44.355 46.573
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.122.600 1.284.100 1.347.692 1.415.043
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.461.870 3.761.481 3.923.300 4.033.152 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404899 RUTAN KELAS II B BLORA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 31.100 62.810 65.951 69.249 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 23.760 54.523 56.659 59.492
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 885.920 1.010.630 1.066.417 1.116.825
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.024.808 3.485.223 3.496.061 3.593.950 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404903 BAPAS KELAS I SURAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 422.011 1.981.974 2.081.056 2.185.109 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.028.208 6.586.713 6.600.092 6.784.895 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404919 RUTAN KELAS I SURAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 52.560 106.151 111.460 117.033 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.700 47.500 49.362 51.830
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.530.240 5.179.731 5.444.594 5.708.669
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.090.801 13.254.356 13.265.194 13.636.619 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404925 LAPAS KELAS II A SRAGEN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 211.300 824.969 866.213 908.590 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.384 133.974 141.767 148.856
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.391.670 3.878.391 4.075.051 4.274.070
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.941.484 12.545.551 12.556.767 12.908.356 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404931 RUTAN KELAS II B BOYOLALI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 82.575 166.769 175.109 183.864 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 64.484 147.972 156.313 164.129
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.103.055 1.260.733 1.326.845 1.390.414
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.855.000 4.541.682 4.552.520 4.679.990 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404950 LAPAS KELAS II B KLATEN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 367.700 1.435.594 1.507.368 1.581.110 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 27.858 63.926 68.974 72.423
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.192.916 2.505.358 2.633.541 2.763.640
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.951.543 8.408.741 8.569.221 8.809.159 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404956 RUTAN KELAS II B WONOGIRI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 66.665 134.637 141.370 148.439 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 25.550 58.630 60.928 63.974
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.610.084 2.985.147 3.132.976 3.289.272
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.209.632 7.011.219 7.022.057 7.218.674 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404962 BAPAS KELAS II PURWOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 433.354 2.035.247 2.136.993 2.243.844 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.238.762 6.504.174 6.515.012 6.697.432 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404971 LAPAS KELAS II A PURWOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 224.520 876.583 920.410 965.436 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 43.734 100.357 106.832 112.174
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.906.300 5.610.474 5.892.971 6.182.505
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.192.462 10.739.274 10.751.325 11.052.362 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404987 RUTAN KELAS II B BANYUMAS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 89.715 181.189 190.249 199.761 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.606 102.358 108.912 114.357
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.177.873 1.345.258 1.412.509 1.484.686
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.029.003 5.377.459 5.528.028 5.682.812 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404993 RUTAN KELAS II B PURBALINGGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 100.180 202.324 212.443 223.066 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 37.904 86.979 92.929 97.575
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.360.350 1.557.774 1.632.904 1.714.608
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.526.419 4.965.718 5.023.455 5.164.111 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405007 RUTAN KELAS II B BANJARNEGARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 132.160 266.911 280.259 294.272 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 71.834 164.838 173.841 182.533
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 759.000 869.460 909.622 956.907
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.662.200 4.594.885 4.605.723 4.734.683 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

405022 LAPAS KELAS II B CILACAP

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 164.107 640.714 672.749 705.660 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.600 47.271 49.123 51.579
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.066.433 3.503.742 3.682.087 3.864.272
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.576.543 5.038.960 5.049.798 5.191.192 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405038 LAPAS PEMUDA KELAS II B PLANTUNGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 223.725 873.477 917.149 962.018 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 30.460 69.897 72.636 76.268
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 443.915 506.394 532.915 559.898
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.203.536 2.892.932 2.903.770 2.985.075 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408655 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS I KUTOARJO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 429.100 521.228 547.305 573.994 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 11.000 25.242 26.232 27.544
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 400.900 457.210 481.201 505.700
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.336.770 5.746.095 5.756.933 5.918.127 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408744 DIV PAS JAWA TENGAH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.920.260 2.009.552 2.110.016 2.212.605 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

497691 RUTAN KELAS II B BATANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 129.120 260.771 273.813 287.504 Kepala Rutan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 64.514 148.040 156.384 164.203
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.352.400 2.689.596 2.823.490 2.964.590
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.744.230 4.385.717 4.396.555 4.519.658 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497702 LAPAS KELAS II A PASIR PUTIH NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 14.200 55.440 58.213 61.060 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 24.074 55.243 59.950 62.948
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 829.480 946.175 1.000.276 1.045.711
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.942.509 8.303.020 8.313.858 8.546.646 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

497711 LAPAS KELAS II B SLAWI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 195.779 764.371 802.587 856.116 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 17.600 40.386 41.970 44.069
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.622.031 2.999.775 3.152.794 3.304.326
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.777.658 12.463.781 12.475.379 12.824.689 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

626089 RUPBASAN KELAS I SEMARANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.443.696 3.562.648 3.573.486 3.673.543 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632029 BAPAS KELAS II NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 486.763 2.286.083 2.400.368 2.520.386 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.361.180 2.915.977 2.926.815 3.008.765 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632057 LAPAS KHUSUS KELAS II A KARANGANYAR NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 97.800 381.836 400.926 420.540 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 48.734 111.830 118.755 124.693
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.605.615 2.979.200 3.129.627 3.283.641
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.340.791 8.836.216 8.847.054 9.094.771 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632059 LAPAS NARKOTIKA KELAS II B PURWOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 166.260 649.122 681.574 714.918 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 65.524 150.358 158.793 166.732
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 498.030 566.846 597.947 629.395
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.981.659 4.445.403 4.456.241 4.581.015 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652351 RUPBASAN KELAS II WONOGIRI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.454.102 1.833.634 1.844.472 1.896.117 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652902 LAPAS TERBUKA KELAS II B KENDAL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 803.002 3.135.122 3.291.868 3.452.908 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 7.860 18.037 18.744 19.682
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 815.038 929.557 978.317 1.027.514
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.594.458 4.482.313 4.493.151 4.618.959 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652916 LAPAS TERBUKA KELAS II B NUSAKAMBANGAN


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 160.560 626.866 658.208 690.408 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 37.934 87.047 93.001 97.651
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 484.740 553.072 581.997 611.338
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.504.649 4.157.459 4.168.297 4.285.009 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653000 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A NUSAKAMBANGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 80.400 313.901 329.596 345.720 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 24.400 55.991 58.185 61.094
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.995.060 4.564.129 4.801.209 5.034.342
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.254.559 5.342.325 5.353.163 5.503.051 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653307 RUPBASAN KELAS II PURWOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.752.778 2.152.064 2.163.907 2.224.496 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653311 RUPBASAN KELAS I SURAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.189.416 2.856.961 2.867.799 2.948.097 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653328 RUPBASAN KELAS I PEKALONGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.124.866 1.524.887 1.535.725 1.578.725 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653332 RUPBASAN KELAS II SRAGEN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.863.373 2.438.377 2.449.215 2.517.793 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653349 RUPBASAN KELAS II PURBALINGGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.642.770 2.360.834 2.371.672 2.438.078 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653353 RUPBASAN KELAS II CILACAP

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.666.227 2.132.319 2.143.157 2.203.165 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM D.I.YOGYAKARTA
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

04 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

109111 RUTAN KELAS II B BANTUL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 111.700 225.589 236.872 248.716 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.234 64.789 69.870 73.363
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.190.290 1.362.622 1.427.232 1.504.857
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.664.576 7.573.771 7.584.609 7.796.978 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109636 RUTAN KELAS II A YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 128.939 260.405 273.428 287.099 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 39.434 90.490 96.578 101.407
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.382.590 1.584.580 1.664.108 1.747.154
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.678.553 7.414.042 7.425.034 7.632.935 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404585 BAPAS KELAS I YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 408.490 1.918.474 2.014.380 2.115.098 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.097.699 6.771.831 6.782.669 6.972.583 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404591 LAPAS KELAS II A YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 142.590 556.706 584.541 627.404 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 74.734 171.493 180.756 189.794
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.188.740 2.499.387 2.631.748 2.762.903
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 11.439.028 12.239.115 12.252.366 12.595.432 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404611 RUTAN KELAS II B WATES


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 129.215 260.962 274.015 287.715 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 32.973 75.663 78.629 82.561
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 659.703 752.914 790.370 836.316
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.221.164 6.036.626 6.047.464 6.216.793 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

404630 RUTAN KELAS II B WONOSARI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 134.100 270.829 284.373 298.591 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 39.800 91.329 94.909 99.655
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 800.810 917.467 962.771 1.014.112
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.582.382 9.251.391 9.264.180 9.523.576 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

409182 DIV PAS D.I. YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.241.726 1.299.466 1.364.430 1.432.297 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418340 LAPAS PEREMPUAN KELAS II B YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 187.200 730.876 767.418 804.960 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 57.504 131.954 139.668 146.652
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 752.020 862.808 901.184 953.736
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.137.483 7.241.601 7.252.439 7.455.507 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

419140 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 204.850 248.831 261.280 273.499 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 65.434 150.152 158.578 166.507
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 606.150 691.769 727.880 769.591
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan

SK 22 Meningkatnya Kualitas Layanan Pemasyarakatan dan Kapasitas Hunian Daerah 2.934.933 3.915.001 3.925.839 4.035.762

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)

Jumlah UPT Pembangunan Rumah Tahanan Negara (Rutan)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA)

Jumlah UPT Pembangunan Balai Pemasyarakatan (Bapas)

Jumlah Pembangunan/Rehabilitasi/Renovasi Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (Lapas)

Jumlah UPT Rehabilitasi/Renovasi Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rupbasan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

497727 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 212.800 830.825 872.363 915.040 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 21.600 49.566 51.509 54.085
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.507.930 4.012.739 4.215.606 4.426.138
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.306.007 11.037.012 11.047.850 11.357.189 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632590 RUPBASAN KELAS I YOGYAKARTA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.771.275 3.350.953 3.361.791 3.455.921 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652433 RUPBASAN KELAS II WATES

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.833.502 2.393.371 2.404.209 2.471.526 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652852 LAPAS KELAS II B SLEMAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 251.865 983.343 1.032.509 1.083.020 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 49.934 114.584 121.616 127.697
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.889.810 2.158.836 2.266.849 2.387.352
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.228.656 10.372.641 10.383.479 10.674.216 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653133 BAPAS KELAS II WONOSARI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 321.214 1.508.581 1.583.998 1.663.198 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.483.006 3.307.612 3.318.450 3.411.366 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653438 RUPBASAN KELAS II BANTUL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.976.704 2.390.192 2.401.030 2.468.258 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653442 RUPBASAN KELAS II WONOSARI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.101.347 1.715.137 1.725.975 1.774.302 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM JAWA TIMUR
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

05 JAWA TIMUR

109112 RUTAN KELAS I SURABAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 136.200 275.070 288.827 303.268 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 310.934 713.500 744.008 781.208
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 23.065.275 26.371.902 27.709.395 29.062.914
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 11.071.069 14.306.478 14.317.316 14.718.200 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405044 BAPAS KELAS I SURABAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 877.787 4.122.527 4.328.618 4.545.048 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.151.365 5.258.234 5.269.072 5.416.606 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

SK 22 Meningkatnya Kualitas Layanan Pemasyarakatan dan Kapasitas Hunian Daerah

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)

Jumlah UPT Pembangunan Rumah Tahanan Negara (Rutan)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA)

Jumlah UPT Pembangunan Balai Pemasyarakatan (Bapas)

Jumlah Pembangunan/Rehabilitasi/Renovasi Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (Lapas)

Jumlah UPT Rehabilitasi/Renovasi Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rupbasan

405053 LAPAS KELAS I SURABAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 793.841 3.099.355 3.254.313 3.427.783 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 240.834 552.642 576.844 605.686
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 21.225.334 24.264.300 25.499.667 26.744.588
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 14.366.228 14.726.298 15.149.120 15.573.295 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405075 LAPAS KELAS II A SIDOARJO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 177.700 693.786 728.473 764.110 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 134.570 308.798 323.443 339.616
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 10.543.014 12.053.910 12.664.228 13.284.865
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.494.822 11.801.854 11.816.085 12.146.935 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

SK 22 Meningkatnya Kualitas Layanan Pemasyarakatan dan Kapasitas Hunian Daerah

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)

Jumlah UPT Pembangunan Rumah Tahanan Negara (Rutan)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP)

Jumlah UPT Pembangunan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA)

Jumlah UPT Pembangunan Balai Pemasyarakatan (Bapas)

Jumlah Pembangunan/Rehabilitasi/Renovasi Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (Lapas)

Jumlah UPT Rehabilitasi/Renovasi Lapas/Rutan/Bapas/LPKA/Rupbasan

405081 LAPAS KELAS II B MOJOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 325.200 1.269.663 1.333.141 1.398.360 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 55.134 126.516 134.017 140.718
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.014.900 6.874.551 7.229.668 7.579.442
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.053.409 6.802.032 6.813.812 7.004.599 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405101 LAPAS KELAS II B JOMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 230.100 898.368 943.283 989.430 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 38.350 88.002 91.451 96.023
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.201.025 5.946.422 6.249.796 6.553.959
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.435.608 7.387.567 7.399.959 7.607.158 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405102 BAPAS KELAS II BOJONEGORO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 386.354 1.814.512 1.905.221 2.000.483 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.720.479 2.175.153 2.185.991 2.247.198 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405120 LAPAS KELAS II A BOJONEGORO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 429.394 1.676.462 1.760.280 1.846.395 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 34.500 79.168 82.270 86.383
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.398.306 2.741.113 2.878.760 3.022.532
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.321.822 5.831.235 5.842.073 6.005.651 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405126 LAPAS KELAS II B TUBAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 261.430 1.020.688 1.071.720 1.124.149 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 12.000 27.537 28.616 30.047
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.507.820 2.870.464 3.010.259 3.160.520
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.442.375 6.862.377 6.878.844 7.071.451 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405132 LAPAS KELAS II B LAMONGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 168.200 656.694 689.527 723.260 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.050 121.734 130.201 136.711
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.377.300 5.007.083 5.256.850 5.516.065
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.804.845 5.508.642 5.519.480 5.674.025 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405141 BAPAS KELAS II KEDIRI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 489.615 2.299.477 2.414.431 2.535.153 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.219.685 3.864.379 3.875.217 3.983.723 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405157 LAPAS KELAS II A KEDIRI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 549.600 2.145.775 2.253.059 2.363.280 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.780 47.684 49.553 52.031
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.233.345 5.982.357 6.290.211 6.594.681
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.264.463 9.557.114 9.902.254 10.179.517 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405163 LAPAS KELAS II B TULUNGAGUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 569.845 2.224.818 2.336.052 2.450.334 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 62.294 142.946 151.091 158.646
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.184.270 5.928.338 6.226.864 6.532.848
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.733.104 5.416.207 5.427.045 5.579.002 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405172 RUTAN KELAS II B NGANJUK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 59.860 120.893 126.940 133.287 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 10.800 24.783 25.754 27.042
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.358.440 2.696.605 2.835.344 2.972.301
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.184.894 5.740.319 5.751.157 5.912.189 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405188 LAPAS KELAS II B BLITAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 135.928 530.696 557.230 584.490 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.400 76.644 79.647 83.629
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.878.272 4.434.679 4.662.391 4.887.289
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.883.483 7.377.255 7.452.643 7.661.317 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405194 RUTAN KELAS II B TRENGGALEK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 61.600 124.408 130.630 137.161 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.750 65.973 70.227 73.738
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.809.925 2.071.777 2.176.960 2.283.423
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.483.403 5.526.309 5.537.147 5.692.187 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405208 BAPAS KELAS II JEMBER

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 518.737 2.436.249 2.558.040 2.685.942 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.072.539 4.430.382 4.446.915 4.571.428 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405214 LAPAS KELAS II A JEMBER


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 489.180 1.909.880 2.005.371 2.103.475 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.835 47.811 53.380 56.049
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.490.660 6.277.423 6.594.400 6.918.898
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.445.578 7.815.932 8.023.178 8.247.827 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405223 LAPAS KELAS II B BONDOWOSO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 86.600 338.109 355.013 372.380 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 42.334 97.145 103.494 108.669
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.747.600 3.139.310 3.303.947 3.462.643
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.309.312 5.005.584 5.016.422 5.156.881 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405239 LAPAS KELAS II B BANYUWANGI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 513.800 2.006.003 2.106.298 2.209.340 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 43.274 99.301 105.735 111.022
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90% 3.000.000 6.884.000 7.154.000 7.512.000

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90% 14.540.000 33.365.000 34.673.000 36.407.000

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90% 20.859.000 47.865.000 52.283.000 54.897.000
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90% 4.875.000 11.187.000 11.625.000 12.206.000

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.220.360 8.254.358 8.673.516 9.098.321
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.949.440 8.567.611 8.578.449 8.818.645 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405245 RUTAN KELAS II B SITUBONDO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 71.850 145.109 152.365 159.983 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 25.334 58.134 62.954 66.102
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.453.350 1.665.283 1.746.053 1.831.888
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.665.854 4.084.727 4.105.425 4.220.376 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405251 BAPAS KELAS II PAMEKASAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 581.129 2.729.273 2.865.714 3.009.000 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.528.530 4.399.210 4.410.314 4.533.802 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405270 LAPAS KELAS II A PAMEKASAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 170.490 665.635 698.948 733.107 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 15.700 36.027 37.439 39.311
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.526.635 9.748.984 10.241.068 10.744.227
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.410.874 12.950.248 13.156.286 13.524.662 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405282 RUTAN KELAS II B SUMENEP

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 123.500 249.421 261.895 274.990 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 31.934 73.279 78.693 82.627
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.426.975 2.776.979 2.918.888 3.058.655
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.519.733 5.316.627 5.327.465 5.476.634 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405291 RUTAN KELAS II B BANGKALAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 117.400 237.101 248.959 261.407 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 83.334 191.227 201.264 211.327
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.121.050 3.570.223 3.750.384 3.933.190
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.398.899 5.165.524 5.176.362 5.321.300 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405302 LAPAS KELAS III ARJASA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 168.850 659.232 692.193 726.056 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.180 64.665 67.199 70.559
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 519.320 592.549 623.529 680.687
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.415.970 2.282.316 2.293.154 2.357.362 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405311 RUTAN KELAS II B SAMPANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 101.900 205.798 216.089 226.893 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 79.149 181.624 191.284 200.849
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.067.610 3.503.941 3.684.825 3.865.856
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.225.907 3.856.072 3.866.910 3.975.183 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405327 BAPAS KELAS I MALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 880.411 4.134.851 4.341.558 4.558.636 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.887.041 4.179.994 4.358.629 4.480.670 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405333 LAPAS KELAS I MALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 1.120.130 4.373.268 4.591.920 4.816.559 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 65.534 150.382 158.817 166.758
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 26.072.220 29.811.292 31.324.290 32.851.664
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 15.518.824 15.616.980 16.284.953 16.740.931 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405358 LAPAS KELAS II B PROBOLINGGO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 153.927 600.970 631.017 661.886 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.400 46.812 48.647 51.080
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.190.148 4.794.252 5.030.862 5.280.253
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.203.845 3.572.932 3.666.583 3.769.247 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405364 RUTAN KELAS II B KRAKSAAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 79.701 160.964 169.015 177.466 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.800 47.730 49.601 52.081
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.799.850 3.198.998 3.360.696 3.532.878
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.590.604 3.930.187 4.071.072 4.185.062 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405373 LAPAS KELAS II B LUMAJANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 355.680 1.388.663 1.458.092 1.529.424 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 18.600 42.682 44.355 46.573
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.994.820 4.565.791 4.800.788 5.038.540
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.560.281 4.914.411 5.052.015 5.193.471 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

405389 LAPAS KELAS II B PASURUAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 421.650 1.646.228 1.728.535 1.813.095 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 29.300 67.235 71.539 75.116
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.424.700 5.062.189 5.314.741 5.580.189
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.976.929 4.279.515 4.454.940 4.579.678 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405395 RUTAN KELAS II B BANGIL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 92.000 185.803 195.096 204.851 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 68.734 157.725 166.448 174.770
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.282.300 4.899.535 5.147.149 5.400.766
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.151.598 5.179.174 5.190.012 5.335.332 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405409 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A MALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 621.920 2.428.132 2.549.531 2.674.256 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.500 51.631 53.654 56.337
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.794.900 5.484.247 5.764.047 6.045.330
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.886.463 9.039.679 9.050.517 9.303.931 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405415 BAPAS KELAS II MADIUN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 442.460 2.078.014 2.181.896 2.290.990 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.141.590 3.966.724 3.977.562 4.088.933 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405421 LAPAS KELAS I MADIUN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 1.126.400 4.397.748 4.617.623 4.843.520 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 128.034 293.800 307.857 323.250
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 9.777.350 11.179.377 11.747.609 11.321.520
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.936.550 14.769.473 14.785.954 15.199.960 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405446 RUTAN KELAS II B MAGETAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 71.900 145.210 152.472 160.095 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 19.000 43.600 45.308 47.574
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.346.950 1.543.679 1.616.904 1.702.224
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.819.702 4.291.718 4.302.556 4.423.027 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405452 LAPAS KELAS II B NGAWI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 179.200 699.642 734.622 770.560 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 14.000 32.127 33.385 35.055
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.180.025 3.635.590 3.821.368 4.011.898
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.361.898 6.356.884 6.367.722 6.546.018 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405461 RUTAN KELAS II B PONOROGO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 99.300 200.546 210.576 221.105 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 11.900 27.307 28.378 29.797
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.594.150 2.967.025 3.119.627 3.273.697
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.064.952 4.476.583 4.512.429 4.638.777 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405477 RUTAN KELAS II B PACITAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 102.515 207.040 217.394 228.264 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.434 101.963 108.501 113.926
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 672.335 771.583 808.557 852.209
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.810.991 3.802.877 3.813.715 3.920.499 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405483 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS I BLITAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 221.575 269.147 282.613 295.911 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 13.600 31.209 32.431 34.052
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 569.708 654.323 686.979 722.899
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.535.756 4.398.182 5.182.092 5.327.190 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408754 DIV PAS JAWA TIMUR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 2.013.017 2.106.622 2.211.939 2.319.282 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418364 RUTAN PEREMPUAN KELAS II A SURABAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 103.260 208.543 218.974 229.923 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.080 75.909 78.884 82.828
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.009.010 1.151.165 1.212.668 1.272.019
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.647.406 5.069.839 5.080.677 5.222.936 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

567869 RUTAN KELAS II B GRESIK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 88.679 179.096 188.053 197.456 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 105.334 241.710 253.726 266.412
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.036.520 6.901.310 7.252.546 7.606.682
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.576.340 5.560.883 5.571.721 5.727.729 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

626093 RUPBASAN KELAS I SURABAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.305.329 2.200.201 2.211.039 2.272.948 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652386 RUPBASAN KELAS II BLITAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.332.145 2.209.466 2.220.304 2.282.472 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653002 LAPAS PEMUDA KELAS II A MADIUN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 283.345 1.106.249 1.161.560 1.218.384 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 106.734 244.923 257.064 269.917
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.957.380 9.096.721 9.559.647 10.026.966
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.972.744 5.795.695 5.806.533 5.969.116 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653019 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A PAMEKASAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 564.943 2.205.678 2.315.956 2.429.255 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.703 102.580 109.143 114.600
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.377.613 9.580.596 10.065.349 10.556.460
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.153.413 8.627.194 8.638.222 8.880.092 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653370 RUPBASAN KELAS II MOJOKERTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.004.872 1.593.072 1.603.910 1.648.819 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653374 RUPBASAN KELAS II JOMBANG


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 732.853 1.365.303 1.376.141 1.414.673 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653381 RUPBASAN KELAS II PASURUAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 710.561 1.642.663 1.654.817 1.701.152 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

662945 RUPBASAN KELAS II PROBOLINGGO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 922.245 1.285.205 1.321.191 1.358.184 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM ACEH
TAHUN 2021 - 2024

(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

06 KANWIL NANGROE ACEH DARUSSALAM

109113 BAPAS KELAS II ACEH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 1.119.944 5.259.817 5.522.763 5.798.902 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.055.337 5.482.310 5.493.542 5.647.361 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

352604 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II BANDA ACEH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 300.000 364.409 382.642 401.000 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 39.024 89.548 95.600 100.380
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 537.410 613.172 645.237 678.137
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.644.497 4.359.004 4.369.842 4.492.197 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405492 LAPAS KELAS II A BANDA ACEH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 92.779 362.233 380.342 413.217 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 184.899 424.288 443.459 465.632
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.794.666 6.623.996 6.964.358 7.302.280
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.990.635 8.377.705 8.612.281 8.853.424 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405503 RUTAN KELAS II B SABANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 159.065 321.248 337.313 354.179 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 47.219 108.353 115.142 120.899
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 521.150 598.918 625.517 657.651
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.258.005 3.160.795 3.172.646 3.261.480 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405512 RUTAN KELAS II B SIGLI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 90.000 181.764 190.854 200.397 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 52.184 119.747 126.982 133.331
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.667.120 4.195.604 4.404.562 4.621.573
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.586.687 6.221.704 6.233.044 6.407.569 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405528 LAPAS KELAS II A LHOK SEUMAWE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 488.365 1.906.700 2.002.028 2.099.970 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 79.934 183.424 193.156 202.814
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.984.165 5.700.874 5.986.854 6.281.048
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.873.256 5.732.865 5.743.703 5.904.526 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405534 LAPAS KELAS III LHOK NGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 268.700 1.049.072 1.101.523 1.155.410 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 89.864 206.211 216.836 227.678
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 876.070 999.092 1.051.529 1.104.850
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.221.827 3.845.855 3.856.693 3.964.680 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405543 LAPAS KELAS II B LHOKSUKON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 264.284 1.031.830 1.083.420 1.136.422 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 107.914 247.630 259.878 272.872
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.931.506 3.354.795 3.521.378 3.694.698
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.332.360 4.130.908 4.141.746 4.257.714 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405559 LAPAS KELAS II B BIREUN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 227.975 890.071 934.573 980.293 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 100.934 231.614 243.233 255.394
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.537.435 4.044.054 4.247.185 4.458.169
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.665.289 3.282.576 3.293.414 3.385.629 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405565 RUTAN KELAS II B TAKENGON

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 122.436 247.272 259.638 272.620 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 80.160 183.944 193.695 203.379
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.851.098 3.260.746 3.423.502 3.593.385
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.133.197 5.203.833 5.214.671 5.360.681 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405571 LAPAS KELAS II B KOTA BAKTI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 220.300 860.106 903.110 947.290 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 86.434 198.340 208.656 219.089
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.386.170 1.582.079 1.666.776 1.747.576
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.455.160 5.223.729 5.234.567 5.381.134 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405590 LAPAS KELAS II B IDI RAYEUK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 95.870 374.302 393.015 412.241 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 149.854 343.871 359.890 377.884
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.053.610 4.631.846 4.873.006 5.108.550
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.053.522 5.455.975 5.564.535 5.720.342 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405596 LAPAS KELAS II B KUALA SIMPANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 148.180 578.533 607.456 637.174 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 62.054 142.395 150.519 158.045
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.683.400 5.351.657 5.628.964 5.902.085
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.435.554 4.948.680 4.959.518 5.098.384 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405610 LAPAS KELAS II B IDI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 175.800 686.366 720.683 755.940 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 45.334 104.028 110.648 116.180
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.237.690 3.700.431 3.892.242 4.080.491
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.042.395 4.651.514 4.662.352 4.792.897 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405616 LAPAS KELAS II B KUTACANE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 91.600 357.630 375.510 393.880 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 70.134 160.936 169.786 178.276
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.127.290 3.573.188 3.759.858 3.941.387
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.415.946 6.448.994 6.459.832 6.640.707 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405622 LAPAS KELAS II B BLANGKEJEREN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 135.480 352.500 370.125 388.631 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 85.394 195.954 206.176 216.485
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.590.890 1.816.097 1.914.191 2.005.522
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.595.683 2.768.797 2.779.635 2.857.464 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405631 LAPAS KELAS II B MEULABOH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 154.020 601.333 631.398 662.286 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 124.684 286.113 299.868 314.861
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.774.420 4.313.837 4.536.318 4.756.771
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.307.793 4.785.366 4.812.112 4.946.851 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405647 LAPAS KELAS III CALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 212.080 828.013 869.411 911.944 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 50.934 116.878 124.001 130.201
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 852.570 977.717 1.023.362 1.075.239
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.876.511 2.319.992 2.330.830 2.396.093 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405653 RUTAN KELAS II B TAPAKTUAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 124.022 250.475 263.002 276.152 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 49.814 114.308 121.331 127.398
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.283.738 1.468.314 1.539.321 1.618.511
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.306.488 2.739.081 2.757.916 2.835.137 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405662 RUTAN KELAS II B SINGKEL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 87.988 177.700 186.589 195.918 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 94.170 216.092 227.104 238.459
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.300.886 1.484.623 1.562.952 1.640.118
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.526.959 2.074.751 2.085.920 2.144.326 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

405678 LAPAS KELAS III SINABANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 167.457 653.795 686.482 720.065 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 81.834 187.784 197.687 207.571
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 586.123 671.010 700.529 839.516
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.390.371 2.572.399 2.583.237 2.655.567 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

408784 DIV PAS NANGROE ACEH DARUSSALAM

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.326.258 1.387.929 1.457.316 1.529.509 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418376 RUTAN KELAS II B BENER MERIAH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 101.200 204.383 214.605 225.335 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 51.154 117.383 124.525 130.751
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.060.830 2.358.660 2.473.578 2.597.647
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.288.899 4.277.419 4.288.257 4.408.328 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan

539096 RUTAN KELAS II B JANTHO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 105.025 212.109 222.716 233.852 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.474 102.055 108.596 114.026
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.990.915 4.561.290 4.794.704 5.029.554
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.673.940 5.394.813 5.405.651 5.557.009 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632003 BAPAS KELAS II NAGAN RAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 422.548 1.984.498 2.083.705 2.187.890 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.330.107 1.753.803 1.764.641 1.814.051 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632007 BAPAS KELAS II LHOK SEMAWE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 945.949 4.442.649 4.664.744 4.897.981 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.334.297 5.482.292 5.493.524 5.647.342 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632595 RUPBASAN KELAS I BANDA ACEH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.472.795 2.901.837 2.920.615 3.002.392 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

653065 BAPAS KELAS II KUTACANE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 599.818 2.817.046 2.957.873 3.105.767 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.394.052 4.196.187 4.207.025 4.324.821 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683402 RUTAN KELAS II B BANDA ACEH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 65.980 406.868 427.217 448.577 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 48.734 111.830 118.755 124.693
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.917.150 5.619.911 5.906.458 6.196.610
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.580.176 6.583.211 6.594.049 6.778.682 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683657 LAPAS NARKOTIKA KELAS II B LANGSA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 193.860 756.879 794.720 833.598 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 31.200 71.595 74.401 78.121
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.814.350 6.646.831 6.989.018 7.327.082
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.418.101 4.032.918 4.043.756 4.156.981 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683991 LAPAS KELAS II B BLANGPIDIE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 215.307 840.614 882.642 925.820 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 26.901 61.730 64.149 67.356
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.239.512 1.418.873 1.490.887 1.562.785
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.057.386 4.671.952 4.682.790 4.813.908 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683992 LAPAS PEREMPUAN KELAS II B SIGLI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 245.600 958.884 1.006.826 1.056.080 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 14.000 32.127 33.385 35.054
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 707.820 811.228 852.867 892.855
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.521.868 5.025.244 5.036.082 5.177.092 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SUMATERA UTARA
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

07 KANWILSUMATERA UTARA

109114 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 564.350 2.203.363 2.313.526 2.426.705 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 77.325 177.438 186.934 196.281
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.004.854 5.721.809 6.013.176 6.304.433
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.360.043 7.109.601 7.120.439 7.319.811 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109115 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS I MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 240.500 292.136 306.751 320.271 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 19.500 44.747 46.501 48.826
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.155.216 1.323.012 1.385.762 1.455.602
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.958.461 8.317.627 8.577.314 8.817.479 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

109116 RUTAN KELAS I MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 399.168 806.160 846.479 888.803 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 91.934 210.961 221.771 232.860
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 30.260.682 34.600.814 36.358.572 38.129.145
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 14.666.221 15.120.166 15.458.335 15.891.168 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405684 BAPAS KELAS I MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 2.102.374 9.873.799 10.367.405 10.885.776 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.153.948 11.805.632 11.820.113 12.151.076 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405693 LAPAS KELAS I MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 572.090 2.233.582 2.345.257 2.474.255 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 515.934 1.183.914 1.232.859 1.294.502
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 24.272.710 27.749.570 29.159.915 30.584.300
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 15.507.082 16.276.790 16.322.329 16.779.354 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405704 LAPAS KELAS II A PANCUR BATU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 146.850 573.340 602.005 631.455 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 270.139 619.889 646.727 679.064
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.807.670 5.498.864 5.777.379 6.058.349
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.755.055 6.830.716 6.841.744 7.033.313 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405713 LAPAS KELAS II A BINJAI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 591.450 2.309.169 2.424.620 2.543.235 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 158.668 364.096 380.908 399.953
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 15.781.616 18.042.789 18.962.934 18.726.826
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.330.600 9.329.798 9.340.986 9.602.533 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405729 RUTAN KELAS II B TANJUNG PURA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 136.860 276.403 290.226 304.737 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.434 95.079 101.347 106.414
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.546.390 5.196.123 5.463.994 5.729.137
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.157.143 4.837.007 4.847.845 4.983.584 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

405735 LAPAS KELAS II B TANJUNG BALAI ASAHAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 228.351 891.540 936.114 981.910 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 18.600 42.681 44.355 46.573
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 9.731.899 11.130.037 11.695.219 12.262.877
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.123.963 6.666.006 6.676.844 6.863.795 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405741 LAPAS KELAS II A LABUHAN RUKU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 209.100 816.379 857.195 899.130 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 43.934 100.816 107.309 112.675
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 15.599.125 17.833.673 18.740.130 19.655.582
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.070.308 8.406.074 8.416.912 8.652.585 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405760 LAPAS KELAS II A RANTAU PRAPAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 320.720 1.252.170 1.314.776 1.379.096 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 141.584 324.893 340.169 357.177
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 11.725.480 13.409.462 14.084.613 14.774.789
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.915.565 9.331.398 9.342.586 9.604.178 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405766 RUTAN KELAS II B KABANJAHE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 27.400 55.338 58.105 61.010 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 45.684 104.831 111.482 117.056
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.842.450 3.252.913 3.416.257 4.740.868
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.916.510 5.910.106 5.920.944 6.086.730 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405772 LAPAS KELAS III LABUHAN BILIK


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 145.800 569.240 597.699 626.940 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 87.284 200.291 210.683 221.217
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.229.700 1.403.391 1.480.452 1.550.107
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.633.432 3.022.952 3.074.647 3.160.737 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405781 LAPAS KELAS III KOTA PINANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 208.060 812.318 852.932 894.658 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 85.814 196.918 207.177 217.536
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.176.410 2.487.454 2.618.057 2.942.961
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.497.058 1.837.089 1.888.527 1.941.405 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405797 RUTAN KELAS I LABUHAN DELI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 112.000 226.195 237.507 249.383 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 366.734 841.545 877.070 920.924
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 12.040.550 13.766.380 14.466.935 15.171.778
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.215.568 8.570.002 8.768.088 9.013.594 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405801 RUTAN KELAS II B PANGKALAN BRANDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 116.412 235.105 246.864 259.208 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 56.558 129.784 137.412 144.283
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.295.064 3.764.948 3.962.217 4.252.465
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.371.445 3.488.641 3.499.479 3.597.464 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405817 LAPAS KELAS II B TEBING TINGGI DELI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 148.300 579.000 607.949 637.690 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 49.934 114.584 121.617 127.698
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 11.567.050 13.224.348 13.897.913 14.575.168
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.626.756 7.034.174 7.203.223 7.404.913 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405823 LAPAS KELAS II B LUBUK PAKAM

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 234.300 914.765 960.501 1.007.490 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 52.134 119.633 126.863 133.206
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 11.576.350 13.237.021 13.905.977 14.586.886
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.811.470 6.159.093 6.337.260 6.514.703 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405832 RUTAN KELAS II B SIDIKALANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 71.700 144.804 152.047 159.650 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 27.400 62.875 65.339 68.606
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.077.500 3.517.371 3.695.401 3.878.335
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.114.236 4.817.977 4.828.815 4.964.021 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405848 LAPAS KELAS II A PEMATANG SIANTAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 180.400 704.328 739.541 775.720 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 139.184 319.386 334.446 351.169
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 14.567.985 16.654.576 17.505.903 18.356.347
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.246.114 9.630.434 9.900.086 10.177.288 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405854 LAPAS KELAS II A SIBOLGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 445.300 1.738.563 1.825.486 1.914.790 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 121.334 278.425 291.880 306.474
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.777.400 10.032.715 10.546.038 11.060.209
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.724.554 5.145.721 5.208.027 5.353.851 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405863 LAPAS KELAS II B GUNUNG SITOLI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 106.645 416.368 437.185 458.574 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 97.109 222.836 234.112 245.818
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.870.905 2.141.445 2.251.501 2.358.026
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.806.588 5.186.424 5.197.262 5.342.785 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405879 LAPAS KELAS III TELUK DALAM

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 213.960 835.352 877.120 920.029 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 34.420 78.983 82.079 86.183
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 557.345 639.112 667.604 902.940
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.995.902 3.845.313 3.856.363 3.964.341 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405885 LAPAS KELAS II B PADANG SIDEMPUAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 533.060 2.081.201 2.185.255 2.292.158 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 56.782 130.298 137.947 144.845
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.379.342 7.293.126 7.661.092 8.038.656
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.826.686 4.433.642 5.337.022 5.486.459 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405891 LAPAS KELAS III KOTANOPAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 148.200 578.610 607.539 637.260 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 60.050 137.797 143.197 150.357
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 508.100 579.721 610.039 640.890
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.154.132 1.971.412 1.982.250 2.037.753 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405905 RUTAN KELAS II B TARUTUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 67.199 135.715 142.503 149.629 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.934 135.236 143.078 150.232
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.488.775 2.843.453 2.987.281 3.136.542
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.134.808 2.662.607 2.674.140 2.749.016 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405911 LAPAS KELAS III GUNUNG TUA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 190.525 743.858 781.049 819.258 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.200 133.552 138.786 145.726
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.239.500 1.418.755 1.487.804 1.562.455
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.577.056 3.297.617 3.308.455 3.401.091 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405930 LAPAS KELAS II B SIBORONG-BORONG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 622.374 2.429.903 2.551.393 2.676.209 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 45.810 105.121 109.241 114.703
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.184.291 5.927.287 6.229.679 6.532.891
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.292.038 5.300.409 5.313.961 5.462.751 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405936 RUTAN KELAS II B BALIGE

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 102.090 206.181 216.493 227.318 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 101.974 234.000 245.713 257.999
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.760.220 3.152.610 3.315.839 3.478.562
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.840.251 2.927.176 2.938.014 3.020.278 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405942 LAPAS KELAS III PANGURURAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 262.300 1.024.084 1.075.287 1.127.890 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 19.600 44.977 46.739 49.076
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 661.950 755.521 797.467 834.741
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.203.184 1.744.820 1.755.658 1.804.816 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405951 RUTAN KELAS II B SIPIROK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 71.499 144.399 151.621 159.202 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 48.560 111.431 115.799 121.589
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.269.040 1.453.578 1.524.796 1.599.676
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.562.086 2.141.602 2.152.440 2.212.708 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405967 LAPAS KELAS III BARUS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 105.000 409.946 430.443 451.500 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 24.800 56.909 59.140 62.097
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.366.550 1.562.978 1.639.073 1.722.538
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.753.767 3.087.070 3.165.867 3.254.511 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405973 LAPAS KELAS II B PANYABUNGAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 186.100 726.581 762.909 800.230 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.334 94.849 101.109 106.165
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.168.475 4.765.284 5.006.201 5.252.963
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.945.432 4.433.642 4.446.051 4.570.541 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405982 RUTAN KELAS II B SIBUHUAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 75.600 152.681 160.318 168.334 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 32.454 74.472 79.933 83.930
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 873.730 995.522 1.050.356 1.101.585
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.551.809 2.720.631 2.731.469 2.807.950 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

405998 RUTAN KELAS II B NATAL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 69.200 139.756 146.746 154.083 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 34.500 79.168 82.270 86.384
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 521.650 595.214 626.331 657.964
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.316.419 2.920.732 2.931.570 3.013.654 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408763 DIV PAS SUMATERA UTARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.664.080 1.741.460 1.828.520 1.918.004 Kepala Divisi Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418363 RUTAN PEREMPUAN KELAS II A MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 61.840 124.892 131.138 137.694 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.236 64.793 67.332 70.699
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.330.900 2.666.163 2.803.711 2.937.620
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.413.865 4.534.814 4.546.196 4.673.490 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

418366 LAPAS PEMUDA KELAS III LANGKAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 160.777 627.714 659.098 691.341 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 77.700 178.298 185.287 194.552
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.425.373 7.345.758 7.716.432 8.096.655
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.662.690 4.045.960 4.159.247 4.275.705 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

626101 RUPBASAN KELAS I MEDAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.335.237 2.886.320 2.897.158 2.978.278 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652941 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A PEMATANG SIANTAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 553.984 2.162.893 2.271.030 2.382.132 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 71.934 165.067 174.079 182.783
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.987.916 7.987.032 8.398.641 8.805.459
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.280.879 4.703.059 4.780.960 4.914.826 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653072 BAPAS KELAS II SIBOLGA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 846.537 3.975.761 4.174.515 4.383.241 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.648.634 1.960.179 2.018.559 2.075.078 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683661 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A LANGKAT


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 685.900 2.677.926 2.811.815 2.949.370 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 73.179 167.924 177.048 185.900
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 11.927.530 13.636.777 14.330.354 15.029.373
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.541.089 5.874.336 5.885.174 6.049.958 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683725 RUTAN KELAS II B HUMBANG HASUNDUTAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 98.200 198.325 208.244 218.657 Kepala Rutan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 63.134 144.874 153.094 160.749
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.314.200 4.931.823 5.186.895 5.436.577
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.963.282 3.964.805 3.975.643 4.086.961 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SUMATERA BARAT
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

08 KANWILSUMATERA BARAT

406002 LAPAS KELAS II A PADANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 190.775 744.833 782.072 834.600 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 81.634 187.326 197.209 207.069
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.455.600 9.665.670 10.160.014 10.655.187
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 9.952.396 11.969.966 11.038.078 12.882.102 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406018 LAPAS KELAS II B PARIAMAN


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 255.000 995.585 1.045.360 1.096.500 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.034 75.803 81.316 85.382
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.449.125 5.086.012 5.347.303 5.607.028
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.293.301 7.701.574 6.770.345 8.308.512 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406024 RUTAN KELAS II B PAINAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 72.979 147.388 154.759 162.496 Kepala Rutan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 54.558 125.194 132.643 139.275
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 764.872 875.269 921.122 964.870
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.062.733 3.969.789 3.037.901 4.340.019 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406033 LAPAS KELAS III ALAHAN PANJANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 178.298 696.120 730.923 766.681 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.512 95.258 98.991 103.941
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 496.540 566.503 596.142 826.772
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.424.145 3.763.037 2.831.149 3.956.837 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406049 RUTAN KELAS II B MUARA LABUH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 133.878 270.379 283.902 298.098 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 23.333 53.542 59.337 62.304
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 685.964 784.026 827.814 865.446
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.585.991 3.666.639 2.734.751 4.028.381 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406055 LAPAS KELAS II A BUKITTINGGI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 870.118 3.397.157 3.567.008 3.741.507 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 24.900 57.139 59.377 62.346
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.244.332 5.992.798 6.297.432 6.608.989
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.647.966 8.016.593 7.085.236 8.818.581 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406061 LAPAS KELAS III TALU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 148.938 581.491 610.565 640.433 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 63.094 144.782 152.999 160.649
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.202.002 1.378.001 1.441.410 1.515.654
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.554.042 3.307.607 2.390.891 3.504.252 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406080 RUTAN KELAS II B PADANG PANJANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 85.840 173.362 182.033 191.135 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.654 123.120 130.487 137.011
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 866.665 991.603 1.044.733 1.093.129
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.469.884 4.560.205 3.628.317 4.946.966 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406086 RUTAN KELAS II B MANINJAU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 70.617 142.618 149.751 157.238 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 51.584 118.370 125.552 131.829
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 502.082 572.840 602.805 633.755
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.660.436 3.413.432 2.527.734 3.815.567 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406092 RUTAN KELAS II B LUBUK SIKAPING

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 42.400 85.631 89.914 94.409 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 79.634 182.737 192.440 202.062
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.201.000 1.376.856 1.440.206 1.514.392
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.921.172 4.628.776 3.798.276 5.121.684 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

406106 LAPAS KELAS II B PAYAKUMBUH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 332.700 1.298.944 1.363.887 1.430.610 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 76.734 176.082 185.525 194.802
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.311.550 2.644.011 2.777.412 2.913.684
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.351.885 6.105.629 5.258.306 6.754.136 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406112 LAPAS KELAS III SULIKI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 195.600 763.672 801.854 841.080 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 29.684 68.116 73.328 76.995
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 725.625 827.281 872.542 915.418
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.448.284 3.512.223 2.580.335 3.699.000 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406121 RUTAN KELAS II B SAWAHLUNTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4 244.284.199 781.323.761 820.388.787 861.407.197
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien 244.284.199 781.323.761 820.388.787 861.407.197 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 117.635 237.575 249.458 261.932 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI. 61.004.417 99.290.498 102.801.391 106.487.828

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib 61.004.417 99.290.498 102.801.391 106.487.828 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.000 45.894 47.693 50.078
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 739.589 848.453 886.379 933.013
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.752.681 3.821.783 2.889.895 4.187.869 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406137 LAPAS KELAS II B SOLOK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 340.500 1.329.397 1.395.863 1.464.150 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 23.100 53.008 55.085 57.839
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik 6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas 6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.615.500 4.131.224 4.342.619 4.556.661
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.050.622 7.185.189 6.253.301 7.776.991 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406143 LAPAS KELAS II B MUARA SIJUNJUNG


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4 244.284.199 781.323.761 820.388.787 861.407.197
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien 244.284.199 781.323.761 820.388.787 861.407.197 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 144.550 564.360 592.576 621.565 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik 6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas 6.959.523.039 14.882.541.265 15.424.965.119 16.149.037.361 Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.912.425 2.187.900 2.295.678 2.410.786
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.128.622 7.486.792 6.554.904 8.087.039 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406152 RUTAN KELAS II B BATUSANGKAR

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 57.600 116.329 122.146 128.253 Kepala Rutan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 75.914 174.200 183.570 192.749
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 970.145 1.111.960 1.166.025 1.223.514
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.240.862 4.120.907 3.189.019 4.495.368 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408686 BAPAS KELAS I PADANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 1.074.282 5.045.366 5.297.591 5.562.470 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.826.817 5.035.748 5.480.586 6.430.917 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408793 DIV PAS SUMATERA BARAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.175.536 1.230.198 1.291.700 1.356.178 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

418339 LAPAS PEREMPUAN KELAS II B PADANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 269.000 1.050.243 1.102.753 1.156.700 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 63.284 145.218 153.451 161.124
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.272.100 1.458.095 1.526.915 1.603.978
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.078.434 4.956.116 4.024.228 5.485.504 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

524232 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II TANJUNG PATI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 321.010 389.930 409.437 429.154 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.780 52.274 54.323 57.039
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 792.646 907.053 950.247 999.865
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.778.382 5.420.520 4.488.632 5.860.939 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632616 RUPBASAN KELAS I PADANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.021.240 2.819.777 3.264.615 4.402.440 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652831 LAPAS KELAS II B LUBUK BASUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 265.832 1.037.876 1.089.765 1.143.078 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 8.600 19.735 20.509 21.534
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.375.668 2.714.155 2.854.333 2.994.474
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.087.197 5.049.819 4.117.931 5.581.831 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652890 LAPAS TERBUKA KELAS II B PASAMAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 267.200 1.043.216 1.095.373 1.148.960 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 5.800 13.310 13.831 14.523
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 443.350 505.685 532.194 559.752
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.542.771 4.413.651 3.481.763 4.927.850 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653086 BAPAS KELAS II BUKITTINGGI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 685.434 3.219.141 3.380.071 3.549.074 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.907.836 1.762.829 2.771.781 3.646.265 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683993 LAPAS NARKOTIKA KELAS III SAWAHLUNTO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 294.650 1.150.388 1.207.904 1.266.995 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 68.144 156.371 165.040 173.292
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.877.990 3.290.688 3.460.974 3.827.399
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.750.426 7.155.078 6.223.190 7.443.855 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683994 LAPAS KELAS III DHARMASRAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 157.670 615.583 646.361 677.981 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 98.534 226.106 237.510 249.385
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.247.205 1.425.471 1.501.415 1.872.609
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.733.203 4.244.349 3.312.461 4.451.625 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683995 RUTAN KELAS II B PADANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 42.601 86.037 90.340 94.858 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 148.334 340.382 356.265 374.078
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.787.725 6.620.089 6.955.401 7.293.665
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.456.076 7.127.342 6.195.454 7.585.983 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 179 Unit 179 Unit 179 Unit 179 Unit

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit 48698 Unit

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RIAU
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

09 RIAU

406168 BAPAS KELAS II PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 1.037.917 4.874.578 5.118.265 5.374.179 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.920.869 4.921.020 4.931.858 5.069.950 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406174 LAPAS KELAS II A PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 682.570 2.664.923 2.798.163 2.935.051 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 209.109 479.843 501.192 526.252
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 14.027.625 16.034.771 16.851.608 17.676.435
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.942.545 10.865.813 10.876.953 11.181.507 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406183 LAPAS KELAS II A BENGKALIS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 246.550 962.593 1.010.719 1.074.432 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 45.984 105.520 112.197 117.807
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 12.666.600 14.485.550 15.218.040 15.961.542
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.830.854 6.635.986 6.646.824 6.832.935 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406199 RUTAN KELAS II B SIAK SRI INDRAPURA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 60.598 122.384 128.505 134.930 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 21.900 50.255 53.892 56.586
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.648.942 3.025.379 3.185.714 3.339.293
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.788.673 4.577.883 4.588.923 4.717.412 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406203 LAPAS KELAS II A BAGAN SIAPI-API

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 437.277 1.707.240 1.792.597 1.880.291 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.320 64.986 67.533 70.910
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.899.693 7.887.841 8.286.950 8.695.239
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.972.683 5.532.514 5.543.352 5.698.565 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406219 RUTAN KELAS II B RENGAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 79.200 159.952 167.952 176.349 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.034 121.697 129.009 135.459
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.772.280 5.455.423 5.732.547 6.014.699
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.223.023 4.528.994 4.539.832 4.666.947 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406225 LAPAS KELAS II A TEMBILAHAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 210.400 821.455 862.525 904.720 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 26.000 59.662 62.000 65.100
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.753.510 6.579.065 6.914.811 7.251.048
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.864.254 6.247.174 6.396.693 6.575.800 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406231 LAPAS KELAS II B TELUK KUANTAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 196.220 766.091 804.395 843.746 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 16.120 36.990 38.440 40.362
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.154.160 3.609.348 3.793.540 3.975.867
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.854.692 3.320.524 3.331.362 3.424.640 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406250 LAPAS KELAS II B SELAT PANJANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 193.950 757.229 795.089 833.985 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 27.534 63.183 68.200 71.610
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.583.610 2.952.877 3.102.604 3.256.975
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.104.382 2.612.363 2.623.201 2.696.650 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406256 LAPAS KELAS II A BANGKINANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 278.540 1.087.489 1.141.861 1.197.722 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 102.684 235.629 247.406 259.777
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 14.360.810 16.421.836 17.251.282 18.096.247
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.181.061 5.119.846 7.746.978 7.963.893 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406262 LAPAS KELAS II B PASIR PANGARAYAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 132.850 518.680 544.613 571.255 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 50.134 115.042 122.093 128.198
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.680.330 7.640.552 8.022.704 8.418.842
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.803.346 5.775.441 5.786.279 5.948.294 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408454 RUTAN KELAS II B DUMAI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 131.100 264.770 278.011 291.911 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 172.534 395.914 413.974 434.672
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 9.100.580 10.404.386 10.934.768 11.468.358
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.622.375 5.068.066 5.117.225 5.260.507 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408804 DIV PAS RIAU


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.026.214 1.073.933 1.127.622 1.184.458 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

409151 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 282.800 343.518 360.704 377.953 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 36.734 84.294 90.140 94.648
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 732.720 841.260 879.821 924.198
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.596.502 5.293.732 5.304.570 5.453.098 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

418335 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 529.300 2.066.519 2.169.839 2.275.990 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.840 66.179 68.773 72.212
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.135.510 3.587.848 3.768.166 3.951.058
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.329.323 5.345.725 5.356.563 5.506.546 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632055 LAPAS NARKOTIKA KELAS II B RUMBAI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 234.370 915.040 960.788 1.007.791 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 49.334 113.207 120.185 126.194
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.187.300 4.787.090 5.029.563 5.277.624
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.843.414 6.607.655 6.620.258 6.805.625 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632602 RUPBASAN KELAS I PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.312.651 2.965.287 2.976.125 3.059.456 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

650194 RUPBASAN KELAS II BENGKALIS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 842.288 1.316.893 1.327.731 1.364.907 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

650202 RUPBASAN KELAS II RENGAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 727.178 1.150.190 1.161.028 1.193.536 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

650216 RUPBASAN KELAS II BANGKINANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 882.204 1.317.358 1.328.196 1.365.385 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683732 RUTAN KELAS I PEKANBARU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 398.800 805.416 845.698 887.982 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 57.334 131.565 139.263 146.226
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 13.753.420 15.723.183 16.525.012 17.330.936
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.926.871 8.122.277 8.133.491 8.361.228 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683999 LAPAS TERBUKA KELAS III RUMBAI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 270.300 1.055.320 1.108.082 1.162.290 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 16.200 37.174 38.632 40.564
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 448.100 511.055 537.865 1.246.232
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.124.634 3.245.522 3.256.360 3.347.538 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM JAMBI
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

10 KANWIL JAMBI

409161 DIV PAS JAMBI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 994.682 1.040.935 1.092.974 1.148.196 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

109117 BAPAS KELAS II JAMBI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 827.614 3.886.889 4.081.201 4.285.261 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.493.965 4.348.458 4.364.562 4.486.769 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406293 LAPAS KELAS II A JAMBI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 176.532 689.225 723.686 773.355 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 134.962 309.698 324.378 340.597
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.675.040 9.917.937 10.422.236 10.932.916
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.014.919 10.452.419 10.654.622 10.952.951 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406307 LAPAS KELAS II B MUARA BULIAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 181.335 707.978 743.373 779.741 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 6.750 15.490 16.096 16.901
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.966.390 2.251.642 2.364.740 2.480.017
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.800.317 5.373.832 5.384.670 5.535.440 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406313 LAPAS KELAS II B MUARA BUNGO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 306.460 1.196.496 1.256.317 1.317.778 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 14.600 33.503 34.816 36.557
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.239.040 3.700.890 3.894.862 4.083.555
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.170.439 7.847.399 7.858.237 8.078.267 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

406322 LAPAS KELAS II B MUARA TEBO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 357.600 1.396.159 1.465.964 1.537.680 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.894 123.671 131.059 137.612
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.429.040 2.775.180 2.918.499 3.062.956
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.318.310 5.020.301 5.031.139 5.172.010 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406338 LAPAS KELAS II B BANGKO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 190.440 743.525 780.700 818.892 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 26.640 61.131 63.527 66.703
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.099.270 3.543.282 3.727.315 3.907.445
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.194.203 5.387.122 5.397.960 5.549.102 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406344 LAPAS KELAS II B KUALA TUNGKAL

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 362.420 1.414.978 1.485.724 1.558.406 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 50.894 116.787 123.906 130.102
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.727.845 3.121.901 3.274.210 3.439.449
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.613.304 5.195.402 5.206.240 5.352.014 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406353 RUTAN KELAS II B SUNGAI PENUH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 98.750 199.435 209.409 219.880 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 64.334 147.627 155.956 163.754
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.265.575 1.444.382 1.520.548 2.192.989
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.203.966 3.590.467 3.669.812 3.772.566 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

418338 LAPAS PEREMPUAN KELAS II B JAMBI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 501.540 1.958.137 2.056.040 2.156.622 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 32.294 74.105 79.551 83.528
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.689.975 1.932.587 2.028.566 2.131.735
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.139.410 4.602.030 4.612.868 4.742.028 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

626136 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II MUARA BULIAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 215.360 261.598 274.685 287.582 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 32.890 75.473 78.432 82.354
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 603.500 688.801 724.735 762.775
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.122.185 6.571.978 6.582.816 6.767.134 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

649044 RUPBASAN KELAS I JAMBI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.126.626 2.550.814 2.561.652 2.633.378 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

653112 BAPAS KELAS II MUARA BUNGO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 558.024 2.620.760 2.751.775 2.889.363 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.713.013 2.540.878 2.551.716 2.623.164 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683572 LAPAS KELAS II B SAROLANGUN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 409.320 1.598.088 1.677.988 1.760.076 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 86.874 199.350 209.705 220.191
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.632.190 3.009.445 3.160.849 3.318.924
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.769.427 4.872.946 4.883.784 5.020.530 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

683678 LAPAS NARKOTIKA KELAS II B MUARA SABAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 576.000 2.248.847 2.361.284 2.476.800 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 75.134 172.410 181.710 190.796
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.958.350 7.955.391 8.360.522 8.769.885
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.238.939 5.180.578 5.192.384 5.337.770 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SUMATERA SELATAN
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

11 SUMATERA SELATAN

109118 RUTAN KELAS I PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 48.419 97.788 102.678 107.812 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.300 51.172 53.177 55.836
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 10.914.005 12.479.037 13.114.187 13.752.947
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.278.275 10.766.108 10.928.139 11.234.126 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406369 BAPAS KELAS I PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 875.760 4.113.008 4.318.621 4.534.552 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.788.057 6.402.621 6.413.459 6.593.035 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406375 LAPAS KELAS I PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 127.724 498.667 523.598 563.481 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 114.534 262.821 275.664 289.447
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 14.452.301 16.524.689 17.366.625 18.211.200
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 10.293.602 10.629.172 10.976.904 11.284.257 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406381 LAPAS KELAS II A TANJUNG RAJA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 172.100 671.921 705.516 740.030 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 84.334 193.522 203.649 213.831
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.446.350 8.510.550 8.944.719 9.383.702
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.805.924 7.345.050 7.355.888 7.561.852 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406401 LAPAS KELAS II B SEKAYU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 134.950 526.879 553.220 580.285 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 36.374 83.468 89.281 93.746
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.937.710 9.078.430 9.534.634 10.002.816
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.923.490 6.141.858 6.152.696 6.324.971 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

406402 LAPAS KELAS II A LAHAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 300.980 1.175.102 1.233.853 1.294.214 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.921 135.206 143.048 150.201
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.044.758 3.484.037 3.660.139 3.837.697
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.895.706 6.256.243 6.267.081 6.442.559 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406420 LAPAS KELAS II B MUARA ENIM

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 839.064 3.275.915 3.439.703 3.607.975 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 66.639 152.917 161.452 169.525
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.697.056 9.940.989 10.450.017 10.959.592
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.768.233 6.582.732 6.593.570 6.778.190 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406426 LAPAS KELAS II B MUARA DUA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 228.450 891.926 936.520 982.335 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 43.034 98.751 105.162 110.420
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.621.925 1.854.780 1.946.753 2.044.926
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.346.077 3.548.100 3.558.938 3.658.588 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406432 LAPAS KELAS III PAGAR ALAM

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 162.576 634.739 666.473 699.077 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 117.498 269.623 282.733 296.869
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.507.710 1.723.194 1.814.033 1.901.015
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.490.178 2.908.503 2.926.408 3.008.347 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406441 LAPAS KELAS II B EMPAT LAWANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 181.562 708.862 744.306 780.717 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 122.742 281.657 295.237 309.999
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.654.105 1.890.498 1.988.231 2.085.474
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.905.734 3.169.637 3.180.475 3.269.528 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

406457 LAPAS KELAS II A LUBUK LINGGAU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4 299.200 1.168.150 1.226.556 1.286.560
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 67.634 155.200 163.824 172.015
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 6.978.450 7.977.814 8.381.451 8.794.148
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.304.225 5.663.595 5.822.176 5.985.197 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406463 LAPAS KELAS III SAROLANGUN RAWAS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 132.769 518.363 544.280 570.907 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 127.798 293.258 307.294 322.659
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.180.576 2.538.118 2.609.185 2.682.242 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406472 RUTAN KELAS II B BATURAJA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 98.449 198.828 208.772 219.210 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.022 133.143 140.903 147.948
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.498.439 4.002.610 4.201.967 4.409.335
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.399.038 3.748.274 3.853.041 3.960.926 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406488 LAPAS KELAS II B MARTAPURA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 291.228 1.137.027 1.193.876 1.252.281 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 19.350 44.403 46.143 48.450
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.948.897 3.371.373 3.542.266 3.716.911
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.225.823 3.583.217 3.683.547 3.786.686 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406494 RUTAN KELAS II B PRABUMULIH


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 93.465 188.762 198.202 208.113 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 146.734 336.711 352.449 370.072
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.983.460 4.556.906 4.783.933 5.020.461
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.844.569 6.053.654 6.064.492 6.234.297 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

406539 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS I PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 359.122 436.226 458.048 480.223 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 54.014 123.946 131.346 137.914
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.468.504 1.679.552 1.761.647 1.851.615
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.833.419 7.163.801 7.341.451 7.547.011 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

408813 DIV PAS SUMATERA SELATAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 1.151.828 1.205.388 1.265.649 1.328.914 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

497733 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 393.000 1.534.369 1.611.084 1.689.900 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.544 102.216 108.763 114.201
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.888.635 4.450.267 4.672.108 4.898.613
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.253.413 8.571.186 8.582.024 8.822.320 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

626115 RUPBASAN KELAS I PALEMBANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.553.749 3.040.183 3.051.021 3.136.449 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632009 BAPAS KELAS II MUSI RAWAS UTARA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 593.593 2.787.810 2.927.176 3.073.535 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.407.309 2.072.949 2.083.787 2.142.133 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

632013 BAPAS KELAS II OKU INDUK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 448.908 2.108.296 2.213.693 2.324.377 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.371.094 1.876.791 1.887.629 1.940.482 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

652958 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A MUARA BELITI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 816.930 3.189.499 3.348.965 3.512.799 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 22.100 50.713 54.370 57.089
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.769.195 8.878.928 9.333.472 9.790.486
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.437.850 6.779.520 6.997.617 7.193.550 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653108 BAPAS KELAS II LAHAT


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 680.405 3.195.522 3.355.271 3.523.035 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.564.184 2.544.221 2.555.059 2.626.600 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

653271 RUPBASAN KELAS II BATURAJA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.207.263 1.570.493 1.614.467 1.659.672 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683589 LAPAS KELAS II A BANYUASIN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 674.755 2.634.413 2.766.125 2.901.446 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 35.220 80.820 83.987 88.187
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 8.052.400 9.204.278 9.673.668 10.147.325
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.379.272 6.360.033 6.370.871 6.549.255 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683593 LAPAS KELAS II B KAYU AGUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 402.400 1.571.071 1.649.620 1.730.320 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 62.934 144.415 152.617 160.248
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.895.575 9.027.002 9.489.310 9.949.726
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.182.572 5.533.142 5.688.070 5.847.336 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -

683996 LAPAS NARKOTIKA KELAS II B BANYUASIN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 478.700 1.868.965 1.962.407 2.058.410 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 8.554 19.630 20.398 21.418
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 10.752.646 12.291.303 12.921.481 13.549.634
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.070.424 6.838.525 6.849.363 7.041.145 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Kendaraan Bermotor - - - -

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan - - - -
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM LAMPUNG
TAHUN 2021 - 2024
(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

12 KANWIL DKI LAMPUNG

408823 DIV PAS LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 949.080 993.212 1.042.866 1.095.754 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

109137 BAPAS KELAS II BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 596.578 2.801.828 2.941.896 3.088.991 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.201.722 8.356.270 8.381.015 8.615.684 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406282 LAPAS KELAS II A METRO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 740.450 2.890.902 3.035.440 3.198.202 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 20.500 47.042 48.885 51.330
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.581.130 5.237.273 5.504.442 5.773.850
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.738.135 7.946.410 7.957.248 8.180.051 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406545 LAPAS KELAS I BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 117.082 457.119 479.973 503.453 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 86.934 199.488 209.848 220.341
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 7.451.368 8.520.805 8.950.013 9.390.350
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 12.455.043 7.160.219 13.157.714 13.526.130 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406551 LAPAS KELAS II A KOTABUMI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 180.500 704.718 739.951 776.150 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 9.466 21.722 22.573 23.701
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.812.624 3.216.437 3.378.607 3.545.533
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.930.649 5.736.255 5.747.093 5.908.011 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

406570 RUTAN KELAS II B MENGGALA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 81.600 164.799 173.042 181.694 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.334 94.850 101.109 106.165
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.096.910 3.539.569 3.721.017 3.903.732
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.367.812 4.421.125 4.431.963 4.556.058 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406576 RUTAN KELAS II B SUKADANA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 86.829 175.359 184.130 193.336 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 53.654 123.121 130.488 137.013
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.299.030 2.626.760 2.764.557 2.898.404
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.594.859 4.343.950 4.354.788 4.476.722 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406591 RUTAN KELAS II B KRUI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 90.699 183.176 192.336 201.953 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 37.130 85.203 88.542 92.970
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.019.230 1.165.830 1.227.248 1.285.856
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.466.320 3.946.073 3.956.911 4.067.704 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

408530 LAPAS KELAS II B KOTA AGUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 632.100 2.467.876 2.591.263 2.718.030 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.600 65.628 68.201 71.611
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.703.510 3.093.502 3.248.890 3.408.049
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.299.189 5.042.509 5.053.347 5.194.840 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

408536 LAPAS KELAS II A KALIANDA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 420.436 1.641.488 1.723.556 1.807.875 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 43.613 100.079 106.544 111.872
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.675.785 5.348.501 5.618.447 5.893.114
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.759.462 6.574.560 6.585.398 6.769.789 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

497742 RUTAN KELAS II B KOTABUMI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 98.830 199.597 209.579 220.057 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 73.144 167.844 176.964 185.812
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.295.660 2.625.553 2.755.486 2.894.158
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.308.692 5.098.853 5.110.266 5.253.354 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

497758 LAPAS KELAS II B WAYKANAN

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 191.800 748.835 786.275 824.740 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 40.734 93.472 99.678 104.662
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.572.150 2.941.573 3.087.406 3.242.535
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.814.736 5.738.292 5.749.130 5.910.105 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

497764 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 345.276 1.348.044 1.415.443 1.484.686 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 17.200 39.469 41.015 43.066
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.305.064 2.638.178 2.768.422 2.904.696
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.535.505 6.885.536 7.064.339 7.262.140 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632015 BAPAS KELAS II KOTABUMI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 568.593 2.670.397 2.803.894 2.944.088 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.396.344 1.726.189 1.782.263 1.832.166 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632017 BAPAS PRINGSEWU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 382.338 1.795.650 1.885.418 1.979.689 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.373.969 1.969.173 1.980.011 2.035.451 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

632623 RUPBASAN KELAS I LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.281.766 2.922.496 2.933.334 3.015.467 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

652962 LAPAS NARKOTIKA KELAS II A BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 435.600 1.700.691 1.785.721 1.873.080 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 84.934 194.898 205.079 215.333
Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 9.213.820 10.538.685 11.068.502 11.611.039
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 41.500 8.888.020 8.898.858 9.148.026 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

653129 BAPAS KELAS II METRO

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 602.090 2.827.716 2.969.077 3.117.531 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 50% 55% 60% 65%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.734.471 3.158.075 3.168.913 3.257.642 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

653260 RUPBASAN KELAS II METRO


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.597.836 2.258.076 2.268.914 2.332.443 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

653264 RUPBASAN KELAS II KOTABUMI

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 17 Meningkatnya Pelayanan Pengelolaan Basan Baran di wilayah sesuai standar Daerah 158.029 170.513 179.046 188.055 Kepala Rupbasan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kualitas dan kuantitasnya 60% 70% 80% 90%

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang dikeluarkan berdasarkan putusan yang berkuatan
40% 60% 80% 100%
hukum tetap

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.156.835 1.571.719 1.582.557 1.626.868 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

663073 RUTAN KELAS I BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 135.060 272.768 286.409 300.729 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 41.654 95.584 101.872 106.966
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.693.440 6.508.058 6.841.153 7.175.360
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 8.741.491 0 8.943.097 9.193.504 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683313 LAPAS KELAS II B GUNUNG SUGIH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 637.956 2.490.739 2.615.271 2.743.211 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 44.134 101.275 107.786 113.175
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.830.784 6.668.561 7.007.180 7.348.414
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.037.488 7.378.054 7.388.892 7.595.781 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683390 RUTAN KELAS II B KOTA AGUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 81.801 165.205 173.468 182.141 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 25.200 57.827 60.093 63.098
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 2.192.980 2.504.683 2.637.338 2.764.780
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.675.127 3.657.866 3.668.704 3.771.427 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

683704 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II BANDAR LAMPUNG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 365.335 433.772 455.974 488.550 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 23.300 53.467 57.231 60.092
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 644.749 739.615 775.355 814.009
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 6.003.507 7.324.026 7.336.650 7.542.076 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
SATUAN KERJA UNIT DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2021 - 2024

(dalam ribuan rupiah)

TARGET KERANGKA PENDANAAN


PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

13 KANWIL KALIMANTAN BARAT

408722 DIV PAS KALIMANTAN BARAT

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase benda sitaan dan barang rampasan yang terjaga kuantitas dan kualitasnya (nilainya) 60% 70% 80% 90% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

Indeks Pengelolaan Basan Baran 60 70 80 90

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 13 Terwujudnya Penyelenggaraan Pelayanan Pemasyarakatan yang Berkualitas di Wilayah Daerah 963.218 1.008.008 1.058.401 1.112.013 Kepala Divisi Pemasyarakatan

Indeks Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah 80 81 82 83

406602 LAPAS KELAS II A PONTIANAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 1.010.500 3.945.245 4.142.496 4.359.417 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 113.534 260.527 273.279 286.943
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 9.393.530 10.740.021 11.282.303 11.837.849
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 7.233.955 6.880.556 7.770.267 7.987.834 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406611 RUTAN KELAS II B SANGGAU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 57.010 115.138 120.896 126.941 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 77.934 178.835 188.386 197.805
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.678.220 4.203.907 4.421.224 4.636.558
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.363.661 4.929.761 4.940.599 5.078.935 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406627 LAPAS KELAS II B SINGKAWANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 289.600 1.130.671 1.187.201 1.245.280 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.634 77.180 82.747 86.884
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.421.625 3.914.092 4.114.898 4.313.248
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.863.997 6.789.591 6.800.429 6.990.841 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406633 RUTAN KELAS II B MEMPAWAH

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 89.300 180.351 189.369 198.837 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 28.400 65.170 67.724 71.110
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.616.835 4.136.052 4.345.981 4.559.214
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.368.137 3.887.157 3.897.995 4.007.138 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406642 RUTAN KELAS II B SAMBAS

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 112.400 227.002 238.357 250.275 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 58.134 133.401 141.171 148.230
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 3.350.415 3.826.944 4.024.506 4.223.523
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.330.892 3.680.662 3.783.721 3.889.665 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406658 LAPAS KELAS II B SINTANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 504.400 1.969.305 2.067.763 2.168.920 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 46.634 107.012 113.747 119.435
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 4.013.730 4.589.649 4.823.868 5.059.300
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 5.370.644 5.337.568 5.904.271 6.069.590 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406664 LAPAS KELAS II B KETAPANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 184.200 719.163 755.118 792.060 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 52.300 120.014 126.385 132.704
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 5.226.510 5.972.308 6.277.869 6.587.403
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.402.376 6.258.081 6.268.919 6.444.448 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

406673 LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II SUNGAI RAYA

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks pembinaan khusus anak 60 68 74 84

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 20 Meningkatnya Pemenuhan Hak Pendidikan Anak di LPKA dan Pengentasan Anak di wilayah sesuai standar Daerah 116.400 141.391 148.464 155.976 Kepala LPKA

Persentase Anak yang mengikuti kegiatan Pendidikan keterampilan dan bersertifikat 70% 75% 80% 85%

Persentase Anak yang memperoleh hak integrasi 100% 100% 100% 100%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

persentase Anak yang memperoleh Hak Pengasuhan sesuai standar 70% 80% 90% 100%

Persentase anak yang mengikuti pendidikan formal dan non formal 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 106.734 244.923 257.064 269.918
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 671.550 766.486 806.465 848.154
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024
Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 3.815.029 4.214.876 4.258.366 4.377.600 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

409139 BAPAS KELAS II PONTIANAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase Klien Pemasyarakatan yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Guna 40% 45% 50% 55% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan program pembimbingan klien pemasyarakatan 40 50 60 70

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan dan pemenuhan hak pendidikan klien anak
SK 19 Daerah 704.747 3.309.845 3.475.309 3.649.075 Kepala Bapas
pada luar lembaga di wilayah sesuai standar

Persentase klien usia produktif yang memperoleh atau melanjutkan pekerjaan di luar lembaga 40% 50% 60% 70%

Persentase menurunnya Anak yang mendapatkan putusan pidana penjara 65% 60% 55% 50%

Persentase klien Anak yang terpenuhi hak pendidikannya 25% 30% 35% 40%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.232.706 5.556.879 5.567.717 5.723.613 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

418336 LAPAS PEREMPUAN KELAS II A PONTIANAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase menurunnya residivis; 1% 1% 1% 1% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks keberhasilan pembinaan narapidana 49 53 56 60

Indeks Pemenuhan Hak Narapidana 87,5 90 92,5 95

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Pembinaan Kepribadian, Pelatihan Vokasi, Pendidikan dan Penanganan Narapidana
SK 16 Daerah 407.620 1.591.451 1.671.019 1.752.766 Kepala Lapas
Resiko Tinggi
Persentase narapidana yang memperoleh nilai baik dengan predikat memuaskan pada instrument penilaian
60% 65% 70% 75%
kepribadian

persentase narapidana yang mendapatkan hak remisi 97% 98% 99% 100%

persentase narapidana yang mendapatkan hak integrasi 75% 80% 85% 90%

persentase narapidana yang mendapatkan hak Pendidikan 75% 80% 85% 90%

Persentase Narapidana resiko tinggi yang berubah perilakunya menjadi Sadar, Patuh dan Dispilin 13% 15% 17% 19%

Persentase narapidana yang memperoleh Pendidikan dan pelatihan vokasi bersertifikasi 25% 28% 31% 34%

Persentase narapidana yang bekerja dan produktif 62% 67% 72% 77%

Jumlah Narapidana yang mengikuti Pendidikan tinggi

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 54.734 125.598 133.063 139.716
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.884.720 2.152.757 2.264.072 2.375.437
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 4.606.881 5.161.613 5.172.451 5.317.279 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran


TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Jumlah Gedung/Bangunan

497773 RUTAN KELAS II B LANDAK

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 102.000 206.000 216.302 227.117 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 38.400 88.117 91.570 96.149
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.823.135 2.082.566 2.193.120 2.299.151
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 2.246.200 2.843.943 2.854.781 2.934.714 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

497789 RUTAN KELAS II B BENGKAYANG

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 79.871 161.307 169.375 177.844 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 54.494 125.048 132.490 139.115
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks Kepuasan Layanan Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Pelaksanaan Kerjasama Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan IT Pemasyarakatan 75 80 85 90

Indeks Parameter Derajat Kesehatan Narapidana, Anak, dan Tahanan 73 78 83 88

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Meningkatnya Pelayanan Perawatan Narapidana/Tahanan/Anak, Pengendalian Penyakit Menular dan Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 14 Daerah 1.518.300 1.737.595 1.820.769 2.515.060
Peningkatan Kualitas Hidup Narapidana Peserta Rehabilitasi Narkokita di wilayah Pengayoman

Persentase pemenuhan layanan makanan bagi Tahanan /Narapidana/Anak sesuai dengan standar 71% 75% 80% 85%

Persentase Tahanan /Narapidana/Anak mendapatkan layanan kesehatan (preventif) secara berkualitas 92% 93% 94% 95%

Persentase Tahanan dan Narapidana perempuan (ibu hamil dan menyusui) mendapat akses layanan
95% 96% 97% 98%
kesehatan maternal

Persentase Tahanan/Narapidana/Anak yang mengalami gangguan mental dapat tertangani 60% 70% 80% 90%

Persentase tahanan/narapidana lansia yang mendapatkan layanan kesehatan sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase tahanan/narapidana/anak berkebutuhan khusus (Disabilitas) yang mendapatkan layanan


75% 80% 85% 90%
kesehatan sesuai standar
Persentase keberhasilan penanganan penyakit menular HIV-AIDS (ditekan jumlah virusnya) dan TB Positif
60% 70% 80% 90%
(berhasil sembuh)

Persentase perubahan kualitas hidup pecandu/penyalahguna/korban penyalahgunaan narkotika 23% 25% 27% 29%

6231 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Pemasyarakatan


Kepala
SK 21 Meningkatnya Dukungan Layanan Manajemen Satker Daerah 1.988.322 2.626.977 2.637.815 2.711.673 Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasa
n/RS Penyoman
Tersusunnya dokumen rencana kerja, anggaran UPT Pemasyarakatan dan pelaporan yang akuntabel tepat
1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
waktu

Tersusunnya dokumen pengelolaan BMN dan Kerumah tanggaan 1 Layann 1 Layann 1 Layanan 1 Layanan
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

Terpenuhinya data dan peningkatan kompetensi pegawai pemasyarakatan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran dan laporan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Layanan Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan

Jumlah Kendaraan Bermotor

Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Gedung/Bangunan

526822 RUTAN KELAS II B PUTUSSIBAU

Memastikan penegakan hukum yang mampu menjadi pendorong inovasi dan kreatifitas dalam pertumbuhan
SS 4
ekonomi nasional.

Persentase tahanan mendapatkan perlindungan dan perawatan 70% 80% 90% 100% Ditjen Pemasyarakatan

Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang profesional dalam mendukung penegakan hukum


Pusat dan
SP2B2 berbasis HAM terhadap tahanan, benda sitaan dan barang rampasan negara, narapidana, anak, dan klien Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
Pemasyarakatan

Indeks Pelayanan Tahanan 60 70 80 90

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

SK 15 Meningkatnya Pelayanan Tahanan di wilayah sesuai standar Daerah 109.680 221.510 232.588 244.217 Kepala Rutan

Persentase menurunnya tahanan yang overstaying 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Layanan Penyuluhan Hukum 70% 80% 90% 100%

Persentase Tahanan yang memperoleh Fasilitasi Bantuan Hukum 70% 80% 90% 100%

SS 5 Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI.

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B3 Terwujudnya penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Aman dan Tertib Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah

Indeks keamanan dan Ketertiban UPT Pemasyarakatan 70 75 80 85 Ditjen Pemasyarakatan

5252 Penyelenggaraan Pemasyarakatan di Wilayah

Kepala Lapas/Rutan/LPKA/RS
SK 18 Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan Ketertiban di wilayah sesuai standar Daerah 33.113 75.985 78.963 82.911
Pengayoman

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti sesuai standar 75% 80% 85% 90%

Persentase gangguan kamtib yang dapat dicegah 60% 70% 80% 90%

Persentase kepatuhan dan disiplin terhadap tata tertib oleh Tahanan/Narapidana/Anak pelaku gangguan
75% 80% 85% 90%
kamtib

Persentase pemulihan kondisi keamanan pasca gangguan kamtib secara tuntas 60% 70% 80% 90%

SS 3 Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 75 77,5 80 82,5 Ditjen Pemasyarakatan

Pusat dan
SP2B1 Terwujudnya Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang Berkualitas Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Daerah
TARGET KERANGKA PENDANAAN
PENANGGUNG
NO. SASARAN KEGIATAN/INDIKATOR SASARAN KEGIATAN LOKASI
JAWAB
2021 2022 2023 2024 2021 2022 2023 2024

In

Anda mungkin juga menyukai