Guru Pengampu :
1
Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap-tiap fungsi yang di
sediakan di dalam program tersebut.
Untuk menghindari kegagalan atau kesalahan,keraguan,duplikasi dan
inefisiensi.
Memperjelas alur,fungsi,wewenang,tanggung jawab dan perogram yang
digunakan.
Jenis aplikasi program pengolah angka
Kspread.
Star office caic.
Open office caic.
Gnome gnumeric.
Xess.
Lons 123.
Microsoft excel.
DATA
Definisi Data
Data adalah catatan atas kumpulan fakta.
Data merupakan bentuk jamak dari Datum,berasal dari bahasa latin
yang berarti “sesuatu yang diberikan”.
Dalam penggunaaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang
diterima secara apa adanya.
Bentuk Data
Data bisa berwujud suatu keadaan,gambar,suara
huruf,angka,matematika,bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa
kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan,obyek,kejadian
atau suatu konsep.
Tipe data dalam aplikasi pengolahan angka :
1. Data Teks
Data teks terdiri dari gabungan atau kombinasi antara huruf,angka dan
tanda baca pada intinya dapat digunakan dalam operasi matematika.
2. Data Angka
2
Data angka terdiri angka 0-9 dan beberapa karakter khusus seperti = +
. , () % / dll.
3. Data Tanggal dan Waktu
Data tanggal dan waktu dalam excel di ketik menggunakan beberapa
format. Berikut bentuk dan contoh format tanggal dan waktu :
Data Tanggal Data Waktu
Format Hasil Format Hasil
D/M 14/3 HH:MM 1:30
DD-MM 14-03 HH:MM:SS 1:30:42
DD-MM-YY 14-03-98 HH:MM:SS 1:30:42 PM
4. Data Rumus/formula operator
Adalah tipe data yang terdiri dari rumus-rumus,seperti
perkalian,pembagian,pembayaran,penjumlahan serta fungsi matematika.
Contoh:
Operator Fungsi Contoh
Aritmatik
+ (Tanda plus) Penjumlahan 3+3=6
_ (Tanda minus) Pengurangan 3-1=2
*(Asterik) perkalian 3*3=9
/(Garis miring) pembagian 6/2=3
%(Tanda persen) persen 20%=0,2
^(Caret) pangkat 3^2=9
5.Operating Pembanding
(0perator Relasi)
0perator pembanding Fungsi Contoh
= Sama dengan A1=B1
3
6.Operator Teks
OperatorTeks Fungsi Contoh
K (dan) Menggabungkan dua buah “ North” dan K “Wind”
teks atau lebih untuk
menghasilkan teks
tanggal menjadi
“Nortwind”
7.Operator Referensi
Operator Referensi Fungsi Contoh
: (titik dua) Sebagai bantaran (range) B5:B15
dan beberapa sel yang
menjadi acuan.
(spasi tunggal) Berpotong antara dua (B5:B15 A7:D7)
buah range yang
bersilangan.
,/; (koma/titik koma) Menghubungkan =SUM(B5:B15 D5:D15)
beberapa range suatu
acuan.
4
=MIN (sel awal:sel akhir)
Untuk mencari nilai terkecil.
=COUNT (sel awal:sel akhir)
Untuk menghitung jumlah data yang mengandung angka pada suatu
range.
Fungsi Logika
Yang dimaksud dengan logika adalah perbandingan dua buah nilai atau
lebih,kedua nilai tersebut akan dibandingkan dengan operator-operator
logika. Suatu logika akan menghasilkan nilai TRUE jika logikanaya
benar,dan akanmenghasilkan FALSE jika logikanya salah.
Fungsi IF
Berfungsi untuk mencari nilai benar dari kondisi yang disyaratkan.
=IF (ekspresi logika : pernyataan TRUE : pernyataan PALSE)
IF Tunggal
Sintaksnya : =IF (ekspresi logika,nilai benar,nilai salah)
Contoh: =IF(C3>=75,”LULUS”,’GAGAL”)
IF Ganda
Sintaksnya: =IF (ekspresi logika,nilai benar,IF (ekspresi logika,nilai
benar,IF(...)) maksimum 5 IF.
Contoh: =IF(C3>=85,”BAIK”,IF,(C3>=75,”CUKUP”.”KURANG”)).
Operator logika/Gerbang logika
1. Operator AND
Befungsi untuk membandingkan 2 buah data/lebih dan proses akan
dilaksanakan jika semua syarat terpenuhi.
=AND (ekspresi logika 1.ekspresi logika 2 ekspresi logika 3....)
maksimum 30 ekspresi logika.
Contoh: AND(A5<10.B5=20)
Apabila semua nilai logika TRUE maka hasilnya TRUE/BENAR. Bila ada
satu/semua bernilai PALSE maka hasilnya juga PALSE/SALAH.
Tabel Kebenaran (AND) Tabek Kebenaran (OR)
X Y X And Y X Y X Dan Y
5
O O O O O O
O 1 O O 1 O
Contoh: =IF(X>=85,”BAIK”,IF,(X>=75,”CUKUP”,”KURANG”
=IF(X>=85,”A”,IF(X>=75,”B”,IF,(X>=65”C”,IF(X>=44”D”,”E”)).
B. Operator OR
Berfungsi untuk membandingkan 2 buah data atau lebih dan proses
akan dilaksanakan jika salah satu syarat terpenuhi.
=OR(ekpresi logika 1,ekspresi logika 2,ekspresi logika 3 ...) maksimum
30 ekspresi logika.
Contoh: =OR(A5<10,B5=20)
Apabila salah satu atau semua dari nilai logika, TRUE maka hasilnya
TRUE/BENAR ,Bila semua salah maka hasilnya juga PALSE/SLAH.
C. Operator Not
Berfungsi untuk mengembalikan nilai sebenarnya yang dianggap benar
jadi salah,dan dianggap salah jadi benar.
=NOT(logika)
Contoh: =NOT(A5<10)
Apabila nilai dari A5<10 TRUE maka hasilnya PALSE atau salah satu bila
bernilai PALSE/SALAH maka hasilnya TRUE ata BENAR.
=IF(Nilai > = 90,”A”,IF(n=Nilai > =80,”B”,IF(Nilai > =70”C”,IF(Nilai >
=60,”D”,”E”))
Jenis dan Fungsi Data Time
Perhitungan dalam aplikasi excel adakalanya melibatkan
sistem penanggalan digunakan untuk misalnya saja untuk
menghitung lama waktu cicilan/tanggal jatuh tempo.
Fungsi Tanggal Kegunaan
= TODAY () Tanggal saat ini diambil dari sistem.
= NOW () Tanggal K jam diambil dari sistem.
= DATE (YEAR,MONTH,DAY) Memasukan format tanggal tertentu.
= DAY (A1) Mengambil data tanggal dari sel A1.
= MONTH (A1) Mengambil data bulan dari sel A1.
= YEAR (A1) Mengambil data tahun dari sel A1.
6
Fungsi date digunakan untuk memasukan format tanggal
tertentu.
D2 = Date (YEAR;MONTH;DAY)
Tahun,bulan dan tanggal diambil dari tanggal kredit yaitu: sel
B2. Hingga formulanya menjadi.
D3 = DATE (YEAR(B2);MONTH(B2);DAY(B2))
Karena lama cicilan adalah sepuluh bulan yang terletak di
C2,maka anda tinggal menambahan MONTH(D2) dengan C2,
dan formula akhirnya adalah:
D2=DATE(YEAR(B2);MONTH(B2)+C2;DAY(B2))
Lama projek dalam satuan bulan untuk menghitungnya maka
hanya dengan mengurangi data pada sel C3 dengan sel B3.
Rumus: D3 =(YEAR(C3)-YEAR(B3))*(MONTH(C3)-
MONTH(B3)).
Fungsi Waktu
Fungsi Waktu Keterangan
=TIME(HOUR;MINUTE;SECOND) Memasukan format waktu.
=HOUR (A1) Mengambil data jam dari sel A1.
=MINUTE (A1) Mengambil data menit dari sel A1.
=SECOND (A1) Mengambil data detik dari sel A1.
Fungsi Tanggal menggunakan 3 satuan utama YEAR;MONTH; Dan DAY.
Fungsi waktu menggunakan 3 satuan utama HOUR;MINUTE;SECOND
Jam : 24
Menit :1440
Detik 86400
(Gambar)
9
8. Surface charts (grafik permukaan)
Grafik permukaan sangat berguna ketika kita ingin mencari
kombinasi yang optimal dari 2 rangkaian data.Seperti dalam peta
topografi,warna dan pola menunjukan daerah yang berada dalam kisaran
nilai yang sama.
8.1 Fungsi surface chatrs (grafik permukaan)
Grafik ini untuk menggambarkan deret data dalam grid dan
mewarnai permukaan antar garis.
9. Radar charts (grafik radar)
Grafik ini menggambarkan nilai deret data menggunakan sumber nilai
yang ditarik dari pusat diagram dan terpisah untuk setiap kategori.
9.1 Fungsi grfaik radar
Fungsi grafik radar membandingkannilai keseluruhan dari sejumlah
rangkaian data.
10. Doughnut charts (grafik donat)
Seperti grafik donat menunjukan hubungan dari suatu bagian
dengan keseluruhan data,tetapi dapat berisi lebih dari satu rangkaian
data.
10.1 Fungsi doughnut charts (grafik donat)
Grafik donat untuk menggambarkan nilai deret data masing-
masing di wakili oleh sebuah segmen berbentuk cincin.pilihan tampilam
grafik donat.
11. Bubble charts (grafik gelembung)
Data diatur dalam kolom sehingga nilai-nilai x (horizontal)
tercantum pada kolom pertama (kiri) dan nilai-nilai y (vertical) yang
sesuai dan nilai-nilai ukuran gelembung dapat diplot dalam grafik
gelembung.
11.1 Fungsi bubble charts (grafik gelembung)
10
Grafik gelembung digunakan untuk menggambarkan deret data
dalam bentuk lingkaran yang menggelembung,yang besarnya sesuai
dengan nilai masing-masing diatum/data.
12
Jika Col_index_num bernilai 1,maka nilai-nilai yang dihasilkan atau
dikembalikan berada pada kolom pertama pada tabel referensi : Jika
Col_index_num bernilai 2,maka nilai-nilai yang dihasilkan atau
dikembalikan berada pada kolom kedua pada tabel referensi : Demikian
seterusnya.
Jika Col_index_num bernilai kurang dari 1,fungsi vlookup akan
mengembalikan nilai kesalahan berupa #VALUE 1,jika Col_index_num
lebih besar dari pada jumlah kolom tabel referensi,maka fungsi vlookup
mengembalikan nilai kesalahan berupa #REF 1.
Penjelasan Rumus dengan contoh
VLOOK UP (C4;$C$12:$D$16;2;TRUE)
Parameter pertama bernilai C4,menyatakan nilai atau sel yang dijadikan
dasar pencairan.
Parameter kedua bernilai $C$12:$D$16 adalah alamat absolute
C12:D16 yang menyatakan lokasi dari tabel referensi.Untuk membuat
alamat absolut anda dapat menekan tombol F4 setelah memblok tabel
refrensi.
Parameter menyatakan nomor kolom tabel referensi yang menampung
nilai-nilai yang dihasilkan oleh fungsi vlook up.
Parameter ke empat diberi nilai TRUE karena kolom pertama dari tabel
referensi merupakan rentang.
Penjelasan Rumus Range Look_up
Range_lookup adalah nilai logika TRUE/FALSE,dimana kita ingin fungsi
vlook_up atau Hlookup mengembalikan nilai dengan metode kira-kira
(TRUE) atau mengembalikan nilai (FALSE).
Range_lookup tidak wajib ditulis.Bila dikosongkan,maka Range_lookup
menggunakan metode kira-kira (TRUE).
Logika TRUE juga bisa ditulis dengan angka 1 dan FALSE ditulis dengan
angka 0 (nol).
Untuk pengguna logika TRUE kolom/baris pertama tabel yang
menyimpan data yang dicari (lookup_value) harus di urutlkkan secara
ascerding (dari nilai terendah ke nilai tertinggi).
13
Fungsi Left
Bentuk penulisan Rumus LEFT :
=LEFT(nama cell,jumlah karakter)
Keterangan Rumus
LEFT adalah untuk menampilkan beberapa karakter angka/huruf yang
berada disebelah kiri.
Nama cell adalah kolom untuk mengambil karakter angka/huruf.
Jumlah karakter adalah jumlah karakter angka atau huruf yang akan
diambil atau ditampilkan dimulai dari sebelah kiri.
Masukan rumus LEFT pada cell B2 bentuk penulisannya adalah
=LEFT (A2,1)
Keterangan gambar :
A2 adalah cell yang akan diambil karakternya.
1 adalah jumlah karakter yang akan diambil dimulai dari sebelah kiri
sebanyak 1 karakter.
Fungsi MID
Bntuk penulisan Rumus MID:
=MID(nama cell,nilai awal,jumlah karakter).
Keterangan Rumus:
MID adalah untuk menampilkan beberapa karakter angka atau huruf
yang berada di tengah.
Nama cell adalah kolom untuk mengambi karakter angka atau huruf.
Nilai awal adalah awal dimulai pengambilan karakter angka atau huruf.
Jumlah karakter adalah jumlah karakter yang akan di ambil atau di
tampilkan di mulai dari nilai awal.
Contoh MID
A B C
1. Kode kriteria Rumus left Rumus MID
2. A-001-SAM A =MID(A2,3,3)
Bentuk penulisan rumus MID pada cell.
Masukan rumus MID pada cell C2 bentuk penulisannya adalah:
=(MID (A2,3,3)
14
Keterangan gambar :
A2 adalah cell yang akan diambil karakternya.
3 adalah nilai awal (perhitungannya dimulai dari sebelah kiri sebanyak 3
karakter jadi nilai awalnya adalah 0)
3 adalah jumlah karakter yang akan di tampilkan di mulai dari nilai awal
sebanyak 3 karakter.
Fungsi Right
Bentuk penulisan rumus right :
=RIGHT (nama cell,jumlah karakter)
Keterangan Rumus :
RIGHT adalah untuk menampilkan beberapa karakter angka/huruf yang
berada di sebelah kanan.
Nama cell adalah kolom untuk mengambil karakter angka/huruf.
Jumlah karakter adalah jumlah karakter angka/huruf yang akan diambil
atau di tampilkan di mulai dari sebelah kanan.
Contoh RIGHT :
A B C D
1. Kode Rumus left Rumus MID Rumus
kriteria RIGHT
2. A-001-SAM A 001 =RIGHT
(A2,3)
Masukan rumus RIGHT pada cell D2 bentuk penulisannya (A2,3)
Keterangan gambar:
A2 adalah cell yang akan diambil karakternya 3 adalah numlah yang
akan diambil di mulai dari sebuah kanan sebanyak 3 karakter.
15