Anda di halaman 1dari 6

KERJA SAMA ASEAN DALAM BIDANG EKONOMI,

POLITIK, PENDIDIKAN, SOSIAL DAN BUDAYA


A. Contoh dan Bentuk Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi

Hubungan kerja sama antara negara-negara ASEAN kian menguat dari tahun ke tahun.
Beragam inovasi pun dihasilkan dari rangkaian kerja sama tersebut. Dengan kata lain,
manfaat kerjasama ASEAN di bidang ekonomi adalah bisa memperkuat perkenomian di
ASEAN. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah contoh kerja sama ASEAN di bidang
ekonomi yang telah terjalin:
1. Kerja Sama ASEAN di Sektor Industri Melalui ASEAN Industrial Cooperation
(AICO)
Kerja sama yang dilakukan melalui AICO ini diwujudkan dengan membangun sejumlah
sentra industri di beberapa negara—seperti yang telah disebutkan di atas—, yaitu:
 ASEAN Vaccine Project , pabrik yang memproduksi vaksin ini berdiri di Singapura
 ASEAN Urea Project , pabrik pupuk urea ini telah dibangun di Malaysia
 ASEAN Aceh Fertilizer Project , sesuai namanya sentra industri pupuk ini berdiri di
Aceh, Indonesia
 ASEAN Copper Fabrication Project , yaitu pabrik industri tembaga yang berdiri di
Filipina
 Rock Salt Soda Ash Project , merupakan pabrik yang memproduksi abu soda,
berkedudukan di Thailand.
2. Kerja Sama ASEAN di Sektor Cadangan Pangan
ASEAN memiliki dua lumbung padi utama, yaitu Vietnam dan Thailand. Kedua negara itu
pun terus berkomitmen untuk menjadi penyedia cadangan pangan bagi negara-negara
tetangga mereka, anggota ASEAN yang lain.
Selain kedua lumbung padi itu, negara-negara lainnya, seperti, Singapura, Malaysia, Filipina,
dan Indonesia juga memiliki komitmen untuk menyediakan cadangan pangan dalam kondisi
darurat.
3. Kerja Sama ASEAN Melalui Kawasan Perdagangan Bebas, ASEAN Free Trade
Area (AFTA)
Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN atau ASEAN Free Trade Area (AFTA) adalah satu
bentuk kerja sama yang berfungsi membantu produsen dari sektor produksi di tingkat lokal
untuk mendapatkan fasilitas yang bersifat khusus.
Sebagai contoh, mereka berhak untuk mendapatkan Tarif Efektif Bersama—atau Common
Effective Preferential Tariff —hanya sebesar 5%—10% per produk. Ketentuan ini berlaku
baik untuk produk impor maupun ekspor.
AFTA sangat berperan penting dalam proses perdagangan antara negara-negara anggota
ASEAN. Dengan kerja sama ini, sejumlah kendala perdagangan dapat teratasi.
Pada gilirannya, secara tidak langsung kerja sama ini juga dapat membantu memperbaiki
daya saing produk buatan lokal dari negara-negara anggota di pasar ASEAN.
Kerja sama ASEAN dalam bidang perdagangan ini tidak hanya berlaku untuk produk berupa
komoditas atau barang saja. Produk jasa pun diberlakukan pula, dengan varian yang cukup
bervariasi. Sebut saja produk jasa berupa telekomunikasi dan transportasi, keuangan, serta
pariwisata, semuanya dapat diakomodir oleh AFTA.
4. Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi Pariwisata
Besar kemungkinan sektor ini menjadi prioritas utama bagi negara kita. Tak bisa dinafikan
memang bidang pariwisata ini menjadi penyokong ekonomi terbesar, tak hanya bagi
Indonesia tapi juga bagi rata-rata negara anggota ASEAN. Di samping itu, sektor ini juga
menjadi bidang yang strategis untuk membuka lapangan kerja karena mampu menyerap
banyak tenaga kerja.
Kerja sama ASEAN yang dilakukan di sektor ekonomi pariwisata ini dapat menjadi jembatan
untuk memajukan dan melestarikan budaya lokal masing-masing negara anggota ASEAN.
Hal itu menjadi penting, mengingat para wisatawan baik domestik maupun mancanegara
sangat tertarik dengan budaya lokal ini. Karena itulah budaya menjadi salah satu yang terus
dikembangkan dan menjadi daya tarik di sektor pariwisata ini.
Rencana strategis untuk memprioritaskan budaya di sektor pariwisata negara-negara ASEAN
sebenarnya sudah mulai dijalankan pada tahun 2016 lalu dan akan dievaluasi pada 2025
mendatang.
Tak hanya sebatas memperkenalkan, tetapi program ini juga melakukan upaya untuk
mendalami pola pikir dan menyambungkan dialog antarbudaya dari masing-masing anggota
ASEAN.
Selain pariwisata, kompetisi olahraga antarnegara ternyata juga mampu menarik wisatawan.
Karenanya kerja sama pada sektor ini pun tak hanya menarik perhatian, tetapi juga strategis.
Salah satu gelaran olahraga yang banyak diminati adalah SEA Games atau Southeast Asian
Games, yaitu ajang kompetisi olahraga dua tahunan di antara negara-negara anggota ASEAN.
5. Dibentuknya Pusat Promosi ASEAN
Kendati telah cukup terkenal di kancah internasional, tetapi eksistensi ASEAN harus tetap
dipromosikan. Beberapa sektor yang strategis untuk dijadikan bahan promosi adalah
pariwisata, perdagangan, dan investasi.
Pusat Promosi ASEAN saat ini telah dibuka di Jepang. Harapannya, negara yang pesat
kemajuannya ini dapat meningkatkan ekspor negara-negara anggota ASEAN ke dalam
negerinya. Di samping itu, promosi di Jepang juga dimaksudkan untuk menarik investor dari
Negeri Sakura itu ke negara-negara ASEAN.
Demikianlah ulasan tentang ASEAN dan kerja sama ASEAN di bidang ekonomi yang perlu
kita ketahui. Bagi Indonesia sendiri banyak manfaat yang didapatkan dengan bergabung dan
aktif di ASEAN. Tak hanya ekonomi, manfaat kerja sama untuk Indonesia juga meliputi
sektor sosial, budaya, politik, dan keamanan. Semuanya itu dapat kita nikmati bersama
sebagai warga negara dan masyarakat ASEAN.
Agar lebih memahami lagi bentuk kerjasama dalam organisasi ASEAN ini, buku Kontrak
Bisnis Di ASEAN oleh Sophar Maru Hutagalung dapat membantu Grameds di bidang bisnis
& ekonomi.
B. Bentuk Kerja Sama ASEAN di Bidang Politik

Bukan hanya dalam bidang ekonomi saja, kerja sama ASEAN juga dilakukan pada bidang
politik, yaitu:
1. Pengiriman Duta dari Konsulat yang Mewakili Suatu Negara
Kerja sama ASEAN di bidang politik yang pertama adalah pengiriman duta dari konsulat
yang mewakili suatu negara-negara ASEAN. Adanya pengiriman duta ini dapat memudahkan
anggota ASEAN dalam melakukan hubungan internasional. Selain itu, fungsi dari dikirimnya
duta konsulat ini adalah menjaga komunikasi antar anggota ASEAN dan berperan dalam
menjaga stabilitas politik ASEAN.
2. Membentuk Perjanjian Bebas dari Nuklir
Adanya perjanjian bebas dari nuklir ini menandakan bahwa penggunaan senjata nuklir sangat
dilarang. Tidak hanya itu, perjanjian ini juga memberikan larangan terhadap anggota ASEAN
dalam membuat atau merancang senjata nuklir.
3. Adanya Perjanjian Perdamaian, Netral, dan Bebas
Setiap anggota ASEAN pasti ingin sekali adanya perdamaian, kenetralan, dan bebas,
sehingga muncullah bentuk kerja sama ASEAN dalam bidang politil yaitu perjanjian
perdamaian, netral, dan bebas. Jadi, setiap anggota ASEAN harus saling menjaga kawasan
yang telah disepakati dan tidak boleh melanggarnya. Bahkan, tidak boleh melakukan
intervensi terhadap anggota ASEAN lainnya.
4. Adanya Perjanjian Ekstradisi antar Anggota ASEAN
Setiap anggota ASEAN juga melakukan kerja sama dalam memburu tersangka kejahatan
yang telah melarikan diri ke negara ASEAN lainnya. Dengan adanya perjanjian ini, maka
buronan penjahat akan lebih mudah ditangkap dan stabilitas ekonomi akan terjaga dengan
baik.
C. Kerjasama ASEAN di Bidang Pendidikan
Di bawah ini akan dijelaskan lebih lanjut tentang kerjasama ASEAN di bidang pendidikan.
1. Pertukaran Pelajar
Kerja sama ASEAN yang pertama adalah adanya pertukaran pelajar yang membuat para
pelajar menjadi semangat dalam melakukan kegiatan belajat. Pertukaran pelajar ini biasanya
dilakukan dalam ASEAN University Network. Adapun durasi dari pertukaran pelajar
berbeda-beda tergantung dari kesepakatan lembaga pendidikan dari anggota ASEAN.
Contoh, pertukaran pelajar dapat dilakukan dalam waktu 1 semester dan ada juga yang
dilakukan dalam waktu 3 bulan saja.
2. Adanya Beasiswa Pendidikan
Hampir setiap orang pasti akan senang mendapatkan beasiswa, kerja sama ASEAN di bidang
pendidikan selanjutnya adalah adanya beasiswa pendidikan. Pelajar-pelajar ASEAN akan
bisa menempuh pendidikan di luar negeri, sehingga ilmu pengetahuannya akan semakin
bertambah.
Bukan hanya dalam ASEAN saja, tetapi dari luar negara-negara ASEAN juga memberikan
beasiswa untuk pelajar-pelajar negara berkembang.
3. Pertemuan Menteri Pendidikan dari Setiap Anggota ASEAN
Setiap ilmu pengetahuan akan selalu berkembang dan teknologi pada suatu negara tidak
selalu sama. Supaya pelajar-pelajar ASEAN dapat mengembangkan ilmu pengetahuan, maka
dibutuhkan kerja sama ASEAN. Salah satu caranya adalah melakukan pertemuan terhadap
menteri pendidikan dari setiap perwakilan anggota ASEAN. Bahkan, kumpulan menteri
pendidikan tersebut juga memiliki organisasi, yaitu Southeast Asian Ministers of Education
Organization (SEAMEO).
Organisasi tersebut memiliki tujuan berupa meningkatkan kualitas pendidikan Asia Tenggara.
Selain itu, berfungsi juga sebaga kesetaraan pendidikan setiap masyarakat Asia Tenggara.
4. Olimpiade Pendidikan
Dalam hal ini, pelajar-pelajar ASEAN bisa ikut serta dalam olimpiade pendidikan, sehingga
tingkat pendidikan di Asia Tenggara bisa terus mengalami peningkatan. Dengan adanya kerja
sama ASEAN berupa olimpiade pendidikan, maka pelajar-pelajar ASEAN tak menutup
kemungkinan bisa ikut olimpiade ke tingkat yang lebih tinggi lagi.
D. Kerja Sama Asean di Bidang Sosial
Setiap anggota ASEAN juga melakukan kerja sama di bidang sosial dengan tujuan
meningkatkan kesejahteraan masayarakat Asia Tenggara. Bentuk kerja sama ASEAN di
bidang sosial sebagai berikut
1. ASEAN Ministerial Meeting on Rural Development and Poverty Eradication
(AMMRDPE)
Pada bentuk kerja sama ASEAN AMMRDPE merupakan pertemuan tingkat menteri antara
anggota ASEAN yang membahas pembangunan pedesaan dan pengentasan kemiskinan.
2. ASEAN Ministers Meeting on Social Welfare and Development (AMMSDW)
Kerja sama ASEAN di bidang sosial ini sangat mengutamakan kesejahteraan sosial salah satu
bentuk kerja samanya adalah ASEAN Ministers Meeting on Social Welfare and
Development (AMMSDW). Pertemuan ini merupakan pertemuan tingkat menteri.
3. ASEAN Conference on Civil Service Matters (ACCSM)
Bidang ekonomi akan selalu berkaitan dengan pegawai, sehingga untuk menyejahterakan
pegeawai yang ada dalam lingkup ASEAN, maka dibentuklah konferensi ACCSM.
4. ASEAN Agreement on Disaster Management and Emergency Response (AADMER)
Bencana alam memang sulit untuk diprediksi, sehingga dibutuhkan suatu pencegahan. Selain
itu, setelah bencana alam terjadi juga dibutuhkan bantuan agar masyarakat bisa kembali
melakukan aktivitas seperti biasa. Kerja sama ASEAN di bidang sosial ada yang
namanya ASEAN Agreement on Disaster Management and Emergency
Response (AADMER). Dengan kerja sama itu, setiap anggota ASEAN bisa saling membantu
terutama pada saat bencana alam terjadi.
5. Forum ASEAN GO-NGO untuk Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan
Dengan adanya bentuk kerja sama ini, maka kesejahteraan anggota ASEAN bisa terus
diperbaiki. Tidak hanya itu, bentuk kerja sama ASEAN yang satu ini juga membahas tentang
pembangunan.
E. Kerja Sama ASEAN di Bidang Budaya
Anggota ASEAN juga bekerja sama di bidang budaya. Berikut ini contoh kerja sama ASEAN
di bidang budaya.
1. Adanya Pekan Budaya ASEAN (ASEAN Cultural Week)
Dengan adanya pekan budaya ASEAN, maka akan banyak sekali masyarakat ASEAN yang
mengetahui kebudayaan dari setiap negara ASEAN. Kegiatan ini biasanya dilakukan secara
bergantian oleh para anggota ASEAN dan biasanya dilakukan dalam beberapa hari atau
minggu.
2. Pertunjukan Kesenian ASEAN (ASEAN Best Performing Arts)
Pada pertunjukkan kesenian ASEAN ini, kita akan melihat berbagai macam kesenian yang
dimiliki oleh setiap anggota ASEAN. Berkat adanya kegiatan ini, maka bisa dibilang kalau
kesenian dari anggota ASEAN sedang dipromosikan ke masyarakat dunia.
3. Pameran Budaya ASEAN (ASEAN Cultural Show and Exhibition)
Seperti dengan namanya, maka dalam acara ini akan ada banyak sekali kebudayaan ASEAN
yang akan dipamerkan untuk diperkenalkan ke masyarakat dunia.
4. Film dan Penghargaan Festival Internasional ASEAN (ASEAN Internastional
Festival Film and Award)
ASEAN juga memiliki penghargaan untuk film, sehingga film-film dari anggota ASEAN bisa
dikenal oleh masyarakat ASEAN lainnya. Berkat adanya festival ini, maka perfilman pada
negara-negara ASEAN bisa terus mengalami kemajuan.
Kesimpulan
kerja sama negara ASEAN di berbagai bidang memberikan berbagai keuntungan bagi
Indonesia, mulai dari peningkatan akses pasar hingga stimulasi pertumbuhan ekonomi dan
transfer teknologi. Dalam Keketuaan ASEAN 2023 ini, Indonesia memiliki peluang yang
lebih besar untuk mengoptimalkan kerja sama ini guna mendorong pembangunan dan
kesejahteraan masyarakat. Dengan komitmen dan upaya bersama, Indonesia dapat
memanfaatkan sepenuhnya potensi kerja sama ASEAN dan memperkuat peran negara
sebagai motor penggerak pembangunan dan kesejahteraan di kawasan ASEAN.

Anda mungkin juga menyukai