ASEAN berhasil mendirikan beberapa pabrik untuk kepentingan bersama. Sejumlah pabrik
tersebut beserta lokasinya adalah:
1. Pabrik pupuk ASEAN didirikan di Indonesia
2. Pabrik pupuk urea-amoniak berlokasi di Malaysia
3. Pabrik tembaga ASEAN dibangun di Filipina
4. Pabrik abu soda berdiri di Thailand
5. Pabrik vaksin untuk penyakit Hepatitis B di Singapura
Selain berbentuk pabrik, negara-negara ASEAN juga bekerja sama untuk mendirikan
infrastruktur pada bidang pendidikan, yaitu berbentuk kampus. Saat ini Universitas
ASEAN telah berdiri kokoh di Provinsi Sumatera Utara, tepatnya di Kota
Pematangsiantar.
1. Kerja Sama ASEAN di Sektor Industri Melalui ASEAN Industrial Cooperation (AICO)
Kerja sama yang dilakukan melalui AICO ini diwujudkan dengan membangun sejumlah sentra
industri di beberapa negara—seperti yang telah disebutkan di atas—, yaitu:
ASEAN Vaccine Project , pabrik yang memproduksi vaksin ini berdiri di Singapura
ASEAN Urea Project , pabrik pupuk urea ini telah dibangun di Malaysia
ASEAN Aceh Fertilizer Project , sesuai namanya sentra industri pupuk ini berdiri di
Aceh, Indonesia
ASEAN Copper Fabrication Project , yaitu pabrik industri tembaga yang berdiri di
Filipina
Rock Salt Soda Ash Project , merupakan pabrik yang memproduksi abu soda,
berkedudukan di Thailand.
2. Kerja Sama ASEAN di Sektor Cadangan Pangan
ASEAN memiliki dua lumbung padi utama, yaitu Vietnam dan Thailand. Kedua negara itu pun
terus berkomitmen untuk menjadi penyedia cadangan pangan bagi negara-negara tetangga
mereka, anggota ASEAN yang lain.
Selain kedua lumbung padi itu, negara-negara lainnya, seperti, Singapura, Malaysia, Filipina,
dan Indonesia juga memiliki komitmen untuk menyediakan cadangan pangan dalam kondisi
darurat.
3. Kerja Sama ASEAN Melalui Kawasan Perdagangan Bebas, ASEAN Free Trade Area (AFTA)
Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN atau ASEAN Free Trade Area (AFTA) adalah satu
bentuk kerja sama yang berfungsi membantu produsen dari sektor produksi di tingkat lokal
untuk mendapatkan fasilitas yang bersifat khusus.
Sebagai contoh, mereka berhak untuk mendapatkan Tarif Efektif Bersama—atau Common
Effective Preferential Tariff —hanya sebesar 5%—10% per produk. Ketentuan ini berlaku
baik untuk produk impor maupun ekspor.
AFTA sangat berperan penting dalam proses perdagangan antara negara-negara anggota
ASEAN. Dengan kerja sama ini, sejumlah kendala perdagangan dapat teratasi.
Pada gilirannya, secara tidak langsung kerja sama ini juga dapat membantu memperbaiki
daya saing produk buatan lokal dari negara-negara anggota di pasar ASEAN.
Kerja sama ASEAN dalam bidang perdagangan ini tidak hanya berlaku untuk produk berupa
komoditas atau barang saja. Produk jasa pun diberlakukan pula, dengan varian yang cukup
bervariasi. Sebut saja produk jasa berupa telekomunikasi dan transportasi, keuangan, serta
pariwisata, semuanya dapat diakomodir oleh AFTA.
4. Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi Pariwisata
Besar kemungkinan sektor ini menjadi prioritas utama bagi negara kita. Tak bisa dinafikan
memang bidang pariwisata ini menjadi penyokong ekonomi terbesar, tak hanya bagi
Indonesia tapi juga bagi rata-rata negara anggota ASEAN. Di samping itu, sektor ini juga
menjadi bidang yang strategis untuk membuka lapangan kerja karena mampu menyerap
banyak tenaga kerja.
Kerja sama ASEAN yang dilakukan di sektor ekonomi pariwisata ini dapat menjadi jembatan
untuk memajukan dan melestarikan budaya lokal masing-masing negara anggota ASEAN.
Hal itu menjadi penting, mengingat para wisatawan baik domestik maupun mancanegara
sangat tertarik dengan budaya lokal ini. Karena itulah budaya menjadi salah satu yang terus
dikembangkan dan menjadi daya tarik di sektor pariwisata ini.
Rencana strategis untuk memprioritaskan budaya di sektor pariwisata negara-negara
ASEAN sebenarnya sudah mulai dijalankan pada tahun 2016 lalu dan akan dievaluasi pada
2025 mendatang.
Tak hanya sebatas memperkenalkan, tetapi program ini juga melakukan upaya untuk
mendalami pola pikir dan menyambungkan dialog antarbudaya dari masing-masing anggota
ASEAN.
Selain pariwisata, kompetisi olahraga antarnegara ternyata juga mampu menarik wisatawan.
Karenanya kerja sama pada sektor ini pun tak hanya menarik perhatian, tetapi juga
strategis.
Salah satu gelaran olahraga yang banyak diminati adalah SEA Games atau Southeast Asian
Games, yaitu ajang kompetisi olahraga dua tahunan di antara negara-negara anggota
ASEAN.
5. Dibentuknya Pusat Promosi ASEAN
Kendati telah cukup terkenal di kancah internasional, tetapi eksistensi ASEAN harus tetap
dipromosikan. Beberapa sektor yang strategis untuk dijadikan bahan promosi adalah
pariwisata, perdagangan, dan investasi.
Pusat Promosi ASEAN saat ini telah dibuka di Jepang. Harapannya, negara yang pesat
kemajuannya ini dapat meningkatkan ekspor negara-negara anggota ASEAN ke dalam
negerinya. Di samping itu, promosi di Jepang juga dimaksudkan untuk menarik investor dari
Negeri Sakura itu ke negara-negara ASEAN.
Demikianlah ulasan tentang ASEAN dan kerja sama ASEAN di bidang ekonomi yang perlu
kita ketahui. Bagi Indonesia sendiri banyak manfaat yang didapatkan dengan bergabung dan
aktif di ASEAN. Tak hanya ekonomi, manfaat kerja sama untuk Indonesia juga meliputi
sektor sosial, budaya, politik, dan keamanan. Semuanya itu dapat kita nikmati bersama
sebagai warga negara dan masyarakat ASEAN.
Agar lebih memahami lagi bentuk kerjasama dalam organisasi ASEAN ini, buku Kontrak
Bisnis Di ASEAN oleh Sophar Maru Hutagalung dapat membantu Grameds di bidang bisnis
& ekonomi.