Anda di halaman 1dari 2

Hukum Coulomb adalah hukum yang menjelaskan hubungan antara dua muatan listrik.

Hukum ini menyatakan bahwa gaya tarik-menarik atau gaya tolak-menolak antara dua
muatan titik berbanding lurus dengan hasil kali muatan-muatan tersebut dan berbanding
terbalik dengan kuadrat jarak antara muatan-muatan tersebut.

Rumus Hukum Coulomb adalah:


F=kr2q1q2
Keterangan:

F = gaya Coulomb (N)


Q1, q2 = muatan setiap partikel ©
R = jarak antara kedua muatan (m)
K = konstanta Coulomb 9 x 10^9 (N / m^2 C^2)

Hukum Coulomb memiliki beberapa aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti halilintar,
mesin fotokopi elektrostatis, dan lain-lain2.
Contoh Soal:
Dua muatan titik masing-masing 2 μC dan -3 μC berjarak 5 cm. Tentukan besar gaya
Coulomb antara kedua muatan tersebut!
Jawab:
Diketahui:

Q1 = 2 μC = 2 x 10^-6 C
Q2 = -3 μC = -3 x 10^-6 C
R = 5 cm = 0.05 m
K = 9 x 10^9 N / m^2 C^2

Ditanya: F = ?
Rumus:
F=kr2q1q2
Substitusi:
F=9×109(0.05)2(2×10−6)(−3×10−6)
F=−2.16×10−2N
Jadi, gaya Coulomb antara kedua muatan tersebut adalah -2.16 x 10^-2 N. Gaya negatif
menunjukkan bahwa gaya tersebut adalah gaya tarik-menarik.
Isu hukum Coulomb adalah isu yang berkaitan dengan penerapan, kebenaran, atau
keterbatasan hukum Coulomb dalam berbagai situasi. Beberapa contoh isu hukum Coulomb
adalah:

Hukum Coulomb hanya berlaku untuk muatan titik, yaitu muatan yang dianggap tidak
memiliki dimensi1. Namun, dalam kenyataannya, muatan listrik selalu terdapat pada benda
yang memiliki ukuran tertentu. Oleh karena itu, hukum Coulomb harus dimodifikasi dengan
menggunakan konsep medan listrik dan potensial listrik untuk menghitung gaya Coulomb
pada benda bermuatan yang berukuran besar.
Hukum Coulomb hanya berlaku dalam ruang hampa udara, yaitu ruang yang tidak memiliki
materi apapun1. Namun, dalam kenyataannya, muatan listrik sering berada dalam medium
yang memiliki materi, seperti udara, air, atau bahan isolator. Oleh karena itu, hukum
Coulomb harus dimodifikasi dengan menggunakan konstanta permitivitas relatif atau
dielektrik untuk menghitung gaya Coulomb pada benda bermuatan yang berada dalam
medium.
Hukum Coulomb hanya berlaku untuk muatan listrik yang diam, yaitu muatan yang tidak
bergerak atau berubah1. Namun, dalam kenyataannya, muatan listrik sering bergerak atau
berubah, seperti pada arus listrik, gelombang elektromagnetik, atau radiasi. Oleh karena itu,
hukum Coulomb harus dimodifikasi dengan menggunakan konsep induksi elektromagnetik,
hukum Faraday, atau persamaan Maxwell untuk menghitung gaya Coulomb pada benda
bermuatan yang bergerak atau berubah.

Anda mungkin juga menyukai