Anda di halaman 1dari 6

&

{F
bkkbn n la\.\.6 Tlmur

PERJANJIAN KERJASAiiA
ANTARA
PERWAKILAN BADAN KEPEilDUDUITAN BA,N KELUARGA BERENCANA HASIOHAL
PROVINSI JAWA TIMUR
DENGAT{
DTNAS PENGENDAL1AN PENDUDUK DAH KELUARGA BEREiICANA KABUPATEN PONOROGO

Nomor : t3o6 lHR.A3[J1fi424


Nomsr :4oo.\>.4t / VY / ,5? / AoY.t / A>4
TENTANG
PENCAPAIAN ERJA BERSAiTA PROGRAIII PEMBANGUI{AN KELUARGA,
KI N
KEPENDUDUKAN BAN KELUARGA BERET{CANA
DAN PERCEPATAIII PENURUN^AN STUNTING Dl JAl,ltATl[frUR

pada hari ini Selasa tanggal Tiga Puluh bulan Januari tahun Dua Ribu Dua Puluh Empat, kami yang bertanda tangan
dibawah ini:
l. Dra. Maria Ernawati, MM : Kepala Penrvakilan BKKBN Provinsi Jawa'i-imur bertindak untuk
dail atas nama Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, dan oleh
karenanya benuenang mewakili Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa
Timur, selanjutnya disebut PIHAK KESATU
ll. Henry lndrawardana, SE, M.Si . Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana
Kabupaten Ponorogo bertindak untuk dan atas narna sefta oleh
karenanya berwenang mewakili Dinas Pengendalian Penduduk
Dan Keluarga Berencana Kabupaten Ponorogo selanjutnya
disebut PIHAK KEDUA
pIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA masing-masing menjalankan jabatannya sebagaimana tersebut diatas, yang
selanjutnya di dalam Feryanjian Kerjasama ini secara sendiri-sendiri disebut PIHAK, dan secara bersama-sama disebut
pARA plHAK, telah mer"npeinatikan ketentuan dalarn perundang-undangan dan kebijakan teknis lainnya, sebagai
berikut:
1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan Keuangan Antara Pernerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah;
Z. Undang-Undang Republik lndonesia lrlomor 52 tahun 2009, tentang Perkembangan Kependudukan dan
Pembangunan Keluarga;
3. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014, tentang Pemerintahan Daerah;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 tahun 2005, tentang Dana Perimbangan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007, tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah KabupatenlKota;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2018, tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerja Sama Daerah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2023, tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah;
8. Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2010 tentang Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional;
g. Peraturan Presiden Nornor 12 Tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 201 I
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
10. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting;
11 . Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2023 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belan;a Negara Tahun
Anggaran 2024;
12. PeraluranMenteriDalamNegeriNomorg00.l.l5.5-l3lTTahun2023tentangHasilverifikasidanvalidasi
Pembangunan dan Keuangan Daerah;
pemutahiran Klasiflkasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan
Dalam Rangka
13. peraturan Menteri Keuangan Nomor 210/PMK.05/2022 tentang Tata Cara Pembayaran
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
14. peraturanMenteriKeuanganNomor4gTahun2023,tentangstandarBiayaMasukanTahunAnggaran2024;
15. DlpApenryakilanBKKBNProvinsiJawaTimurTahunAnggaran2024,Nomor;SPDIPA-06s'01'2'01803012024'
tanggal 24 November 2A23',
Perwakilan Badan
16. peraturan Kepala BKKBN Nomor 82lPERlB5lZ011, tentang organisasi dan Tata Kerja
Kependudukan dan Keluarga Berencana ll'lasional Provinsi;
.17. peraturan Kepala BKKBN Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pendayagunaan TenaEa Penyuluh Kependudukan,
Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga;
Tahun Anggaran
.1 g, peraturan
BKKBN Nomor 14 Tahun 2023 tentang Petunjuk-Teknis Penggunaan Dana BOKB
?o24.

pIHAK sepakat untuk membuat dan menandatangani Ferianjian Kerjasama


Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, PARA
dan Keluarga Berencana
tentang pencapaian Kinerja Bersama Frogram Pembangunan Keluarga, Kependudukan
(Bangja Kencana) dan Fercepatan penurunan Stuntingli Jawa Timur, yang selanjutnya disebut "Perjanjian" dengan
ketentuan sebagai berikut.

BAB I

KETENTUAN UMUM
Pasal 1

(1) Perjanjian ini dalam implementasinya untuk mencapai sasaran kinerja bersama
program Bangga Kencana dan
percepatan penurunan Stunting sscara maksimal di Provinsi Jawa Timur sampai dengan akhir tahun 2024 yang
dan Percepatan
berbasis kinerja dan selanjutnyi dituangXan dalam indikator kinerja program Bangga Kencana
penurunan Stunting Provinsi iawa Timur serta digunakan sebagai alat ukur prestasi kinerja;
dalam
(:2) lndikator Kinerja program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting sebagaimana dimaksud
lampiran, merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak
ayat (1), adala'h sebigaimana iJrsenut dalam
terpisahkan dengan Perjanjian ini.

BAB II
TUJUAN
Pasal 2

(1) Tujuan utama perjanjian adalah untuk mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga berkualitas di Jawa
Timur;
(2) Tujuan Khusus Perjanjian:
a. Mengarus-utamakan pembangunan berwawasan kependudukan;
b. Menyelenggarakan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi;
c- Memfasilitasi Pembangunan Keluarga;
d. Mengenrbangkan jejaring kemitraan dalam pengelolaan Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan
Stunting.

BAB III
RUANG LINGKUP
Pasal 3

Ruang lingkup perjanjian ini meliputi pencapaian 23 (dua puluh tiga) lndikator Sasaran Kinerja Program Bangga
Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting sebagaimana tercantum dalam lampiran perjanjian ini.
BAB IV
KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK
Pasal 4

(1) PIHAK KESATU mempunyai kewajiban dan tanggung jawab:


program Blngga Kencana
a. Menyediakan dan mengalokasikan dana untuk mendukung kegiatan operasional
percepatan penurJnan Stunting baik melalui,APBN mlupun mekanisme Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub
dan
bidang KB dan Biaya Operasional Keluarga Berencana (BOKB);
yang memadai di
b. Menyediakan sarana dan prasarana serta jaminan ketersediaan alat dan obat kontrasepsi
kg Orn jejaring pelayanan, serta pendayagunaan fasilitas kesehatan untuk
setiap fasilitas kesehatan
Pelayanan KB;
program Bangga Kencana
Memfasilitasi KlE, advokasi dan konsultasi dalam penyelenggaraan operasional
dan Percepatan Penurunan Stunting ;
Kencana dan
d. Memfasilitasi dalam peningkatan kualitas SDM Pengelola dan pelaksana program Bangga
Percepatan Penurunan stunting, melalui pembinaan orientasi dan pelatihan;
dan Percepatan
e. Melaksanakan pembinaan, nronitoring dan evaluasi pelaksanaan program Bangga Kencana
Penurunan Stunting sampai lini lapangan;
Percepatan
Mengembangkan reward system dalam Kinerja pengelolaan program Bangga Kencana dan
Penurunan Stunting.
(2) PIHAK KEDUA mempunyai kewajiban dan tanggung jawab:
pengendalian
a. Melaksanakan pernaduan dan sinkronisasi kebijalen pemerintah daerah dalam rangka
kuantitas dan peningkatan kualitas penduduk;
Melaksanakan advokasi, komunikasi, lnformasi dan Edukasi (KlE) program Bangga Kencana dan Percepatan
Penurunan Stunting sesuai kearif;an budaya lokal;
prasarana
Memanfuatkan dan mendayagunakan semaksirnal mungkin lMP, Penyuluh KB, fasilitas sarana dan
yang ada di OpD KB dalam filaksanaan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting;

d. Memberdayakan dan meningkatkan peran serta organisasi kemasyarakatan tokoh agama, tokoh masyarakat
dan mitra kefla lainnya dalam pelaksanaan progmm Bangga Kenca*a dan Percepatan Penurunan Stunting;
e. Melaksanakan pembangunan keluarga melalui kelompok kegiatan (Poktan) BKB, BKR, BKL, UPPKS;
f. Melaksanakan DAK Subbidang KB Fisik maupun Non Fisik {BOKB} dan melaporkan melalui Aplikasi
OMSPAN, ALADIN, MORENA BKKBN.

BAB V
PE'UBIAYAAN DAN ANGGARAN
Pasal 5

Dalam mendukung pelaksanaan pencapaian kinerja bersama ini pembiayaan dan anggaran dibiayai dari:
(1) DukunganAPBN
a. DlpA Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Tahun Angga ran 2024, Nomor : SP DIPA - 068.01.2'018030
l2OZ4, tanggal 24 November 2A23, yang pelaksanaannya diatur kemudian melalui kontrak swakelola oleh
pelaksana teknis Yang membidangi;
b. Dukungan sarana dan prasarana serta jaminan ketersediaan alat dan obat kontrasepsi yang memadai di
setiap fasilitas kesehatan KB dan jejaring pelayanan KB;
c. Dukungan peningkatan kualitas SDM Pengelola dan pelaksana program Bangga Kencana dan Percepatan
Penurunan Stunting, melalui pembinaan orientasi, dan pelatihan
(2) Dana transfer ke daerah untuk program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yang disalurkan
melalui:
a. Dana Alokasi Khusus (DAK) Subbidang KB Fisik mengacu pada peraturan yang ierkait;
b. Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik (BOKB) mengacu pada Peraturan BKKBN Nomor 14 Tahun 2023
tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana BOKB Tahun Anggaran 2424.
(3) Dukungan APBD dari Dana Alokasi umum (DAU) sesuai ketentuan yang berlaku.
BAB VI
PENGELoLAADMINISTRASIKEUANGANDANSARANAPR0GRAM
Pasal 6

Ponorogo, PIHAK
Dalam membantu pengelolaan adminisirasi keuangan dan sarana program di wilayah Kabupaten
menunlut< atau menetapkan na*"-nima yang akan ditugaskan sebagai pelaksana pengelolaan
KEDUA dapat
administrasi keuangan, sarana dan prasarana pelayanan KB'

BAB VII
JANGKAWAKTU
Pasal 7

perjanjian inl berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) tahun anggaran 2024, terhitung sejak tanggal ditandatangani oleh
PARA PIHAK dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2424-

BAB VIII
PENYELESAIAN KENDALA DAN PERMASALAHAN
Pasal I

Apabila terjadi kendala dan permasalahan dalam pencapaian kineda bersama program Bangga Kencana dan
percepatan penurunan Stunting dan kegiatan yang dilaksanakan di Kabupaten Ponorogo maka PARA PIHAK sepakat
untuk mengkaji dan menyelesaikan permasalahan secara bersama/musyawarah'

BAB IX
MONITORING DAN EVALUASI
Pasal I

(1) PARA PIHAK melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan Perjaniian ini;
(2) Untuk rnelaksankan monitoring dan evaluasi Perjanjian ini, PARA PIHAK dapat menunjuk wakilnya sesuai dengan
kebutuhan tugas dan fungsi masing-masing;
(3) Hasil monitoring dan evaluasi oleh PARA PIHAK dapat digunakan untuk melakukan perubahan dan penambahan
Perjanjian ini.

BAB X
PERUBAHAN (ADDENDUM)
Pasal't0

Hal-hal yang dianggap perlu dan atau belum diatur dalam Perjanjian ini, akan diaiur kemudian dalam Perjanjian
tambahan (Addendum) yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.

BAB XI
PENUTUP
Pasal 10

Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK dimana rnasing-masing PIHAK mernpunyai kekuasaan
hukum yang sama.

Surabaya, 30 Januari 2024

Nip. 19660211 1Sg2W 2 AA1 209 199302 1 002

A
LAMPIRAN:
Perianjian Kerjasama antara Perwakilan BKKBN
Provinsi Jawa Timur dengan Dinas Pengendalian
Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten
Ponorogo
Tanggal : 30 Januari 2024
Nomor : I 3oc MK.OzlJll2AA
hiomor:

IT{BIKATOR KIHERJA TARGET 2024


NG

,"t"' , , per l&{JS usia '15-4$ Tahun 1.94


1

^*Y"t"a'tr" _
67,60
2 Angka prevalensi kontrasepsi rnodern {Modern Contraceptive Prevelance RatelmCPRi

15,01
3 Persentase kebutuhan ber-KB yanE tidak terpenuhi {Unmet Need)

4 Angka kelahiran remala umur 15-1 9 tahun (Age Specific Fertility RatelASFR 15-19)
10,1 I
q 61,85
lndeks Pembangunan Keluarga (iBangga)

Median Usia Kawin Pertama Perempuan (MUKP) 22,74


b

1Zola
7 Persentase Kehamilan YanE Tidak Diinginkan

U Persentase pelayanan Keluarga Berencana iKB) pascaper$alinan 44ak

b5
o Jumlah Faskes yang nrendapat pemenuhan ketersediaan Alokon

Jurnlah Faskes yang nrendapat fasilitasi dan pembinaan dalam meningkatkan kuatitas 65
10
pelayanan KBKR yang sesr.;ai dengan standar pelayanan
Jumlah faskes yang mendapai tasilitasi intensifikasi pelayanan KB dalam percepatan 65
tl
penurunan stunting
44 ()0Q
11
Jumlah keluarga yang melaksanakan pengasuhan dan pendampinga* pembentukan karakter
qn
1? Junilah PiK Remaja dan BKR yang mendapat pembinaan GenRe

Junrlah Keiornpok BKL'{ang Melaksanakan 7 (Tu.iuh) Dimensi Lansia Tangguh dan 44


14
Pendampingan Perawatan Jangka Panjang Bagi Lansia

tf, Jumiah Keiuarga yang mengakses PPKS ,l56

to Jurnlah Keluarga dengan baduta yang mendapatkan fasilitasi pembinaan 1000 HPK 33.945

lt Jumlah Kelompok BKL yang mendapat fasilitasi pernbinaan Pelayanan Ramah Lansia 44

Jumlah Kelompok UPPKA di kampung KB yang mendapat fasilitasi pembinaan Pernberdayaan 2


to
Ekonomi Keluarga
1q Jumlah Rumah data kependudukan paripurna di kampung KB yang mendapat fasilitasi 10
pembinaan

20 Jumlah Karnpung KB yang melaksanakan penanganan terpadu isu kependudukan

21 Kampung KB yang mendapat fasilitasi penrber"dayaan dalarn rangka penurunan stunting 1,00

22 Jumlah pengelolaan Sistem lnformasi Keluarga (SIGA) 1.00

Z5 Persentase rnasyarakat yang terjangkau ProEram Bangga Kencana 77olo


Dt,KUNGAT{ ATIGGARAH

Dana Transfer ke Daerah (APBD)

Dana Alokasi Khusus (DAK) FISIK Subbidang KB

Bantuan Operasional Keluarga Berencana iBOKB)

lfrydfl
[i [a
\\\i. -t1\
\?
't, fl
Nip. 19660211 199203 2 001 1209 199302 1 002

Anda mungkin juga menyukai