KEPUTUSAN KETUA PELAKSANA TPPS KABUPATEN WAY KANAN
NOMOR : 11/TPPS-WK/2022
TENTANG
TIM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING (TPPS)
KECAMATAN PAKUAN RATU TAHUN 2022-2024
KETUA PELAKSANA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING
KABUPATEN WAY KANAN,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 21 ayat (1) Peraturan
Presiden Nomor 7/2 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting perlu dibentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting Kecamatan; b. bahwa dalam rangka percepatan penurunan stunting di Kecamatan perlu dilakukan langkah strategis dan terpadu yang harus dilaksanakan oleh seluruh pemangku kepentingan baik di tingkat Kecamatan maupun tingkat Desa/Kelurahan. c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, b dan huruf c, perlu menetapkan Keputusan Ketua Pelaksana TPPS Kabupaten Way Kanan tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting Kecamatan Pakuan Ratu Tahun 2022-2024. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Way Kanan, Kabupaten Daerah tingkat II Lampung Timur dan Kotamadya Daerah Tingkat II Metro (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 46, Tambahan Lembar Negara Republik Indonesia Nomor 3825); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perimbangan Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 4. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 227, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5360); 5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 6. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573): 7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5291); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2015 tentang Ketahanan Pangan dan Gizi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5680); 10. Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 136); 11. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 172); 12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2269/Menkes/Per/X1I/2011 tentang Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 755); 13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 65 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 1318); 14. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1223); 15. Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Pangan dan Gizi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 149); 16. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 8 Tahun 2019 tentang Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 272); 17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2021 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 961); 18. Peraturan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting Indonesia Tahun 2021-2024 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 1398); 19. Peraturan Daerah Kabupaten Way Kanan Nomor 2 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026 (Lembaran Daerah Kabupaten Way Kanan Tahun 2021 Nomor 02); 20. Peraturan Bupati Way Kanan Nomor 64 Tahun 2017 tentang Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Way Kanan Tahun 2017 Nomor 64); 21. Surat Keputusan Bupati Way Kanan Nomor B.54/IV.11-WK/HK/2022 tanggal 10 Maret 2022 tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2022-2024; Memperhatikan : 1. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat; 2. Keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor : 10/MPPN/HK/O02/2021 tentang Penetapan Perluasan Kabupaten/Kota Lokasi Fokus Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi Tahun 2022; 3. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 440/1959/SJ tentang Intervensi Penurunan Stunting terintegrasi Tahun 2018.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN KETUA PELAKSANA TPPS KABUPATEN WAY KANAN
TENTANG PEMBENTUKAN TIM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KECAMATAN PAKUAN RATUTAHUN 2022-2024. KESATU : Membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting Kecamatan Pakuan Ratu Tahun 2022-2024 dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak Terpisahkan dari Keputusan ini.
KEDUA : Tim sebagaimana dimaksud Diktum KESATU, mempunyai tugas
membantu koordinasi dan operasionalisasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting dalam rangka mendekatkan pelayanan koordinasi dan konvergensi percepatan penurunan stunting kabupaten kepada esa/kelurahan dan memberikan pendampingan dan pengawasan perencanaan dan pemanfaatan dana desa dan alokasi dana desa untuk percepatan penurunan stunting yang dilaksanakan melalui : a. Penyediaan data penyelenggaraan percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan Pakuan Ratu; b. Menggerakkan dan pendampingan lapangan untuk percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan; c. Pendampingan dan pengawasan perencanaan dan pemanfaatan penyelenggaraan percepatan dana desa dan alokasi dana desa untuk percepatan penurunan stunting; d. Monitoring dan evaluasi Tingkat Kecamatan Pakuan Ratu; e. Mengkoordinasikan peningkatan kerjasama dan kemitraan dengan pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan percepatan penurunan stunting; f. Mengoordinasikan mekanisme penghargaan bagi kader terkait percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan; g. Melaksanakan mini lokakarya di tingkat kecamatan minimal 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan; h. Melaksanakan rembuk stunting di tingkat kecamatan minimal 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun atau sewaktu-waktu apabila diperlukan; i. Melaporkan penyelenggaraan percepatan penurunan stunting kepada tim pengarah 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan atau sewaktu- waktu apabila diperlukan;
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada diktum
KETIGA : KEDUA, tim wajib menyampaikan laporan dan bertanggung jawab kepada Ketua Pelaksana TPPS Kabupaten; Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya keputusan ini KEEMPAT : dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Way Kanan; Keputusan Ketua Pelaksana TPPS Kabupaten Way Kanan ini mula KELIMA : berlaku pada tanggal ditetapkan.
DITETAPKAN DI : BLAMBANGAN UMPU
Pada Tanggal : Maret 2022 KETUA PELAKSANA TPPS KABUPATEN WAY KANAN
Drs. Hi. ALI RAHMAN, MT
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KETUA PELAKSANA TPPS KAB. WAY KANAN NOMOR : 11/TPPS-WK/2022 TANGGAL : MARET 2022 TENTANG : TIM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KECAMATAN PAKUAN RATU TAHUN 2022-2024
SUSUNAN TIM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING
KECAMATAN PAKUAN RATU
NO INSTANSI /LEMBAGA JABATAN RINCIAN TUGAS
DALAM TIM 1 Ketua Pelaksana TPPS Ketua Pengarah 1. Memberikan arahan aan perumusan dan Kabupaten Way pelaksaanaan kebijakan, rencana, program dan 2 Danramil Kecamatan Anggota kegiatan percepatan penurunan stunting di Pakuan Ratu Pengarah tingkat kecamatan; 3 Kapolsek Kecamatan Anggota Pakuan Ratu Pengarah 2. Memberikan pertimbangan, saran dan rekomendasi dalam penyelesaian kendala dan hambatan penyelenggaraan percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan;
3. Melaksanakan rapat dengan pelaksana 2 (dua)
kali dalam 1 (satu) tahun atau sewaktu-waktu apabila diperlukan, dan
4. Melaporkan penyelenggaraan percepatan
penurunan stunting kepada Ketua Pelaksana TPPS Kabupaten 2 (kali) dalam 1 (satu) tahun atau sewaktu- waktu apabila diperlukan;
4 Camat Pakuan Ratu Ketua Pelaksana Mengoordinasikan dan memastikan pelaksanaan
percepatan penurunan stunting untuk mencapai target penurunan — stunting kecamatan melalui :
1. Mengoordinasikan dan mengendalikan
pelaksanaan seluruh kegiatan percepatan penurunan stunting kecamatan dan desa /kelurahan;
2. Mengoptimalkan fungsi dan peran koordintor-
koordinator bidang agar tercapai efisiensi dan efektifitas organisasi;
3. Bertanggung jawab terhadap keputusan rapat
dan pelaksanaan program kerja percepatan penurunan stunting kecamatan dan Desa / kelurahan;
4. Memimpin rapat-rapat, baik rapat khusus atau
rapat umum yang diikuti oleh semua TPPS di tingkat kecamatan; 5. Mewakili TPPS untuk menghadiri agenda pertemuan atau kegiatan lain terkait penurunan percepatan stunting;
6. Mewakili TPPS untuk membuat persetujuan /
kesepakatan dengan pihak lain setelah mendapat kan kesepakatan dalam rapat TPPS di tingkat kecamatan;
7. Memimpin mini Lokakarya, kecamatan 1 (satu)
kali dalam 1 ( satu ) bulan.
8. Memimpin rembuk stunting kecamatan 1
(satu) kali dalam 1 (satu) tahun;
5 Kepala Puskesmas Wakil Ketua 1. Melaksanakan tugas-tugas ketua pelaksana
Pakuan Ratu Pelaksana apabila berhalangan;
2. Membantu ketua pelaksana dalam
merumuskan strategi dan kebijakan dalam 6 Kepala Puskesmas Wakil Ketua pelaksanaan program kerja pelaksanaan Serupa Indah Pelaksana percepatan penurunan stunting kabupaten dalam mencapai target yang telah ditetapkan. 7 Kepala UPT KB Sekretaris 1. Mengoordinasikan penyelenggaraan di bidang Kecamatan Pakuan Ratu Pelaksana administrasi dan tata kerja kelembagaan TPPS kecamatan dan melakukan koordinasi antar bidang dan antar kelembagaan;
2. Merumuskan dan mengusulkan peraturan dan
ketentuan organisasi di bidang administrasi dan tata kerja untuk menjadi kebiyakan organisasi;
3. Membuat dan mengesahkan keputusan dan
kebijakan bersama-sama ketua dalam bidang administrasi dan penyelenggaraan TPPS Kabu paten;
4. Mengoordinasikan penyelenggaraan di bidang
administrasi dan tata kerja kelembagaan TPPS kabupaten dan melakukan koordinasi antar bidang dan antar kelembagaan;
5. Mengawasi seluruh penyelenggaraan aktivitas
TPPS kecamatan di bidang administrasi dan tata kerja, serta menghadiri rapat- rapat;
6. Memfasilitasi kebutuhan jaringan kerja internal
organisasi antar bidang;
7. Membuat laporan periodic kegiatan TPPS
kecamatan;
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
ketua pelaksana sesuai dengan kepentingan dan - perkembangan TPPS kecamatan; BIDANG PELAYANAN DAN INTERVENSI SENSITIF DAN INTERVENSI SPESIFIK 8 Ketua IBI Tingkat Koordinator Memastikan berjalannya pelaksanaan pelayanan, Ranting Kecamatan pencatatan, pelaporan perkembangan, dan Pakuan Ratu penjaminan standar mutu pelayanan bagi kelompok sasaran penurunan stunting di 9 Bidan Koordinator Anggota kecamatan Pakuan Ratu. Puskesmas Pakuan Ratu dan Serupa Indah
10 Tenaga Gizi Puskesmas Anggota
Pakuan Ratu dan Serupa Indah
11 Tenaga Kesehatan Anggota
Lingkungan Puskesmas Pakuan Ratu dan Serupa Indah
12 Kader Posyandu Anggota
Kecamatan Pakuan Ratu dan Serupa Indah
13 Koordinator Pokja IV Anggota
Kecamatan Pakuan Ratu
BIDANG KOORDINATOR DAN PENGGERAK LAPANGAN
14 Ketua TP PKK Koordinator Meningkatkan kesadaran publik dan mendorong Kecamatan Pakuan Ratu perubahan perilaku masyarakat untuk percepatan penurunan stunting di tingkat kabupaten yang 15 Forum Anak Daerah Anggota dilakukan melalui : Kecamatan Pakuan Ratu Mengoordinasikan dan memastikan tim 16 Penyuluh KB Kecamatan Anggota pendamping keluarga dan mitra melaksanakan Pakuan Ratu penyuluhan, promosi perubahan perilaku, pendampingan, komunikasi, informasi, dan 17 Fasilitator Puskesmas Anggota edukasi pada kelompok sasaran penurunan Pakuan Ratu dan Serupa stunting di tingkat kecamatan. Indah
18 Toma/Toga/Todat dan Anggota
pemangku kepentingan Kec. Pakuan Ratu
19 Pokja Bunda PAUD Kec. Anggota
Pakuan Ratu BIDANG KOORDINASI DATA 20 Sekretaris Camat Koordinator Melakukan pengumpulan data dan pemetan kelompok sasaran penurunan stunting dan 21 Koordinator Statistik Anggota melaporkan hasilnya secara berkala ataupun bila Kecamatan Pakuan Ratu diperlukan kepada TPPS kabupaten serta menyampaikan kepada tim pendamping keluarga 22 Petugas Data Anggota di tingkat desa sebagai bahan pendampingan Kecamatan Pakuan Ratu
23 Kepala Seksi Anggota
Kesejahteraan 23 Kecamatan Pakuan Ratu
24 Koordinator Kecamatan Anggota
Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Pakuan Ratu