Anda di halaman 1dari 14

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN


FASE D (KELAS VII)

Rasional
Rasional Alur Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode, gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik,
dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan
menekankan pada kualitas kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke konten
paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase D.
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase D ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil analisis pengetahuan yang benar, melakukan latihan
aktivitas jasmani dan kebugaran untuk kesehatan sesuai dengan prinsip latihan, menunjukkan perilaku tanggung jawab personal dan sosial serta memonitornya secara mandiri, selain itu juga dapat
menganalisis nilai-nilai aktivitas jasmani
Elemen Keterampilan Gerak
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan aktivitas keterampilan gerak spesifik dan fungsional permainan dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Sub Elemen Keterampilan Gerak
Mempraktikkan gerak spesifik permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana, invasi, net, lapangan) dan
keterampilan olahraga (beladiri, atletik, tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik konten dan Penjelasan Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran Profil Pelajar Pancasila Glosarium
Singkat Jam
1. Permainan dan Olahraga Pilihan Profil Pelajar Pancasila yang Profil Pelajar Pancasila: Tujuan
1.1 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan invansi (*): dikembangkan dalam dalam 9 – 27
1.1.1 Permainan sepak bola: Pada akhir fase ini peserta didik dapat besar (atau bahkan misi) yang
Fase ini adalah Dimensi JP
menendang/ mengoper, menunjukkan kemampuan dalam ingin diwujudkan melalui sistem
Mandiri dan Gotong Royong.
menghentikan, menggiring, mempraktikkan gerak spesifik pendidikan. Profil lulusan, dalam
menyundul, dan melempar bola ke menendang/mengoper, menghentikan, konteks ini adalah Profil Pelajar
dalam. menggiring, dan menyundul bola permainan Pancasila, merupakan jawaban
sepak bola dengan benar.. dari pertanyaan penting:
1.1.2 Permainan bola basket: Pada akhir fase ini peserta didik dapat “Karakter serta kemampuan
melempar/mengoper, menangkap, menunjukkan kemampuan dalam esensial apa yang perlu dipelajari
menggiring, menembak, rebound, mempraktikkan gerak spesifik dan dikembangkan terus-menerus
dan pivot melempar/mengoper, menangkap, menggiring, oleh setiap individu warga negara
menembak, rebound, dan pivot permainan bola Indonesia, sejak pendidikan anak
basket dengan benar. usia dini hingga mereka
1.1.3 Permainan bola tangan: Pada akhir fase ini peserta didik dapat menamatkan sekolah menengah
melempar/mengoper, menangkap, menunjukkan kemampuan dalam atas?”
menggiring, menembak, rebound, mempraktikkan gerak spesifik
dan pivot. melempar/mengoper, menangkap, menggiring, Keterampilan gerak: Gerakan-
menembak, rebound, dan pivot permainan bola gerakan dasar dalam olahraga
tangan dengan benar. yang dilakukan dengan satu
teknik, kemudian gerakan yang
dilakukan secara efektif dan
efisien untuk dapat menghasilkan
hasil yang maksimal. Untuk
menjadi seorang olahragawan
diperlukan keterampilan gerak
yang baik agar dapat mencapai
prestasi.
Permainan Invasi/Serangan
(Invasion Games) adalah Permainan
tim dimana skor diperoleh jika
pemain secara beregu mampu
memanipulasi bola atau proyektil
sejenis untuk dimasukkan ke
gawang lawan atau ke daerah
tertentu lebih banyak dari lawan dan
mampu mempertahankan daerah
gawangnya atau lapangannya dari
kemasukan oleh lawan.
9 – 27
1.2 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan net (*): Permainan Net (Net/ Wall
JP
Games): Permainan tim atau
1.2.1 Permainan bola voli: passing Pada akhir fase ini peserta didik dapat
indvidu dimana skor didapat
bawah, passing atas, servis menunjukkan kemampuan dalam
apabila mampu memberikan bola
bawah, servis atas, smash, dan mempraktikkan gerak spesifik passing bawah,
atau proyektil sejenis jatuh pada
block/ bendungan. passing atas, servis bawah, servis atas, smash,
lapangan lawan agar tidak bisa
dan block/ bendungan permainan bola voli
dikembalikan dengan jalan
dengan benar.
melewatkan bola melalui net
1.2.2 Permainan bulu tangkis: Pada akhir fase ini peserta didik dapat
dengan tinggi tertentu. Permainan
memegang raket, posisi menunjukkan kemampuan dalam
ini mensyaratkan untuk
berdiri/stance, gerakan mempraktikkan gerak spesifik memegang
memanupulasi bola atau proyektil
kaki/footwork, servis panjang, raket, posisi berdiri/stance, gerakan kaki/
sejenis untuk ditempatkan pada
servis pendek, pukulan forehand, footwork, servis panjang, servis pendek,
lapangan kosong lawan yang
pukulan backhand, dan pukulan pukulan forehand, pukulan backhand, dan
menggunaka kekuatan dan
smes. pukulan smes permainan bulu tangkis dengan
akurasi yang baik disamping
benar.
harus mampu menjaga
1.2.3 Permainan tenis meja: memegang Pada akhir fase ini peserta didik dapat
lapangannya sendiri dari
bet, posisi berdiri/stance, gerakan menunjukkan kemampuan dalam
datangnya bola dari lawan.
kaki/ footwork, servis forehand, mempraktikkan gerak spesifik memegang bet,
servis backhand, pukulan posisi berdiri/stance, gerakan kaki/footwork,
forehand, pukulan backhand, dan servis fore-hand, servis backhand, pukulan
smes. forehand, pukulan backhand, dan smes
permainan tenis meja dengan benar.
9 – 27
1.3 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan lapangan (*): Permainan Lapangan
JP
(Striking/Ffielding Games):
1.3.1 Permainan kasti: melempar/ Pada akhir fase ini peserta didik dapat
Permainan tim yang cara
mengoper bola, menangkap, menunjukkan kemampuan dalam
mendapatkan skornya dengan
memukul bola, berlari ke tiang mempraktikkan gerak spesifik
cara memukul sebuah bola atau
hinggap, dan mematikan lawan. melempar/mengoper bola, menangkap,
proyektil sejenis untuk
memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan
ditempatkan pada tempat tertentu
mematikan lawan permainan kasti dengan
benar. atau agar tidak tertangkap oleh
1.3.2 Permainan rounders: melempar/ Pada akhir fase ini peserta didik dapat pemain jaga, sehingga si pemukul
mengoper bola, menangkap, menunjukkan kemampuan dalam dapat berlari menuju pada daerah
memukul bola, berlari ke tiang mempraktikkan gerak spesifik aman atau bahkan mampu
hinggap, dan mematikan lawan. melempar/mengoper bola, menangkap, melewati keliling ke beberapa
memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan daerah aman dan kembali ke
mematikan lawan permainan rounders dengan tempat semula. Permainan ini
benar. mensyaratkan kemampuan
1.3.3 Permainan bola bakar: Pada akhir fase ini peserta didik dapat kecepatan reaksi memukul bola
melempar/mengoper bola, menunjukkan kemampuan dalam yang bergerak dari pelempar
menangkap, memukul bola, mempraktikkan gerak spesifik untuk dipukul dalam.
berlari ke tiang hinggap, dan melempar/mengoper bola, menangkap,
mematikan lawan. memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan
mematikan lawan permainan bola bakar
dengan benar.
9 – 12
1.4 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai olahraga beladiri (**):
JP
1.4.1 Pencak silat: kuda-kuda, pola Pada akhir fase ini peserta didik dapat
langkah, pukulan, tendangan, menunjukkan kemampuan dalam
tangkisan, elakan, dan hindaran. mempraktikkan gerak spesifik kuda-kuda, pola
langkah, pukulan, tendangan, tangkisan,
elakan, dan hindaran pencak silat dengan
benar.
1.4.2 Karate: kuda-kuda, pukulan, Pada akhir fase ini peserta didik dapat
tendangan, tangkisan, kihon, kata, menunjukkan kemampuan dalam
dan komite. mempraktikkan gerak spesifik kuda-kuda,
pukulan, tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan
komite karate dengan benar.
1.4.3 Taekwondo: kuda-kuda, pukulan, Pada akhir fase ini peserta didik dapat
tendangan, tangkisan, dan menunjukkan kemampuan dalam
sabetan. mempraktikkan gerak spesifik kuda-kuda,
pukulan, tendangan, tangkisan, dan sabetan
taekwondo dengan benar.
6 – 24
1.5 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai olahraga atletik (*):
JP
1.5.1 Jalan cepat: start, gerakan jalan Pada akhir fase ini peserta didik dapat
cepat, dan memasuki garis finis. menunjukkan kemampuan dalam
mempraktikkan gerak spesifik start, gerakan
jalan cepat, dan memasuki garis finis jalan
cepat dengan benar.
1.5.2 Lari jarak pendek: start, gerakan Pada akhir fase ini peserta didik dapat
lari jarak pendek, dan memasuki menunjukkan kemampuan dalam
finish mempraktikkan gerak spesifik start, gerakan
lari jarak pendek, dan memasuki garis finis lari
jarak pendek dengan benar.
1.5.3 Lompat jauh: awalan, Pada akhir fase ini peserta didik dapat
tolakan/tumpuan, melayang di menunjukkan kemampuan dalam
udara, dan mendarat. mempraktikkan gerak spesifik awalan,
tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan
mendarat lompat jauh dengan benar.
1.5.4 Tolak peluru: memegang peluru, Pada akhir fase ini peserta didik dapat
awalan, menolak peluru, dan menunjukkan kemampuan dalam
gerak lanjutan. mempraktikkan gerak spesifik memegang
peluru, awalan, menolak peluru, dan gerak
lanjutan tolak peluru dengan benar.
9 – 12
1.6 Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai olahraga tradisional (**):
JP
1.6.1 Permainan sepak takraw: Pada akhir fase ini peserta didik dapat
menyepak/menendang, menunjukkan kemampuan dalam
mengumpan, menyundul, mempraktikkan gerak spesifik
melempar bola, dan smes. menyepak/menendang, mengumpan,
menyundul, melempar bola, dan smes sepak
takraw dengan benar.
1.6.2 Permainan tradisional anak-anak Pada akhir fase ini peserta didik dapat
Indonesia: permainan egrang, menunjukkan kemampuan dalam permainan
balap karung, mendorong ban, egrang, balap karung, mendorong ban, bakiak
bakiak atau sandal raksasa. atau sandal raksasa dengan benar.
1.7 Aktivitas Gerak Berirama Pada akhir fase ini peserta didik dapat 6–9
• Mempraktikkan variasi dan menunjukkan kemampuan dalam JP
kombinasi gerak berbentuk mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak
rangkaian langkah dan ayunan lengan berbentuk rangkaian langkah dan ayunan
mengikuti irama (ketukan) lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/
tanpa/dengan musik sebagai dengan musik sebagai pembentuk gerak
pembentuk gerak pemanasan dalam pemanasan dalam aktivitas gerak berirama
aktivitas gerak berirama. dengan benar.

1.8 Aktivitas Senam Pada akhir fase ini peserta didik dapat 6–9
• Mempraktikkan berbagai menunjukkan kemampuan dalam JP
keterampilan gerak keseimbangan, mempraktikkan berbagai keterampilan gerak
guling depan, guling belakang, dan keseimbangan, guling depan, guling belakang,
guling lenting. dan guling lenting senam lantai dengan benar.

1.9 Aktivitas Permainan dan Olahraga Pada akhir fase ini peserta didik dapat 9 – 24
Air (Pilihan) menunjukkan kemampuan dalam JP
• Mempraktikkan keterampilan renang mempraktikkan keterampilan renang gaya dada
gaya dada menempuh jarak 25 meter, menempuh jarak 25 meter, serta bentuk-bentuk
serta bentuk-bentuk keselamatan keselamatan penyelamatan dan keselamatan di
penyelamatan dan keselamatan di air air dengan koordinasi yang baik.
dengan koordinasi yang baik.
Elemen Pengetahuan Gerak
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis konsep, prinsip, dan prosedur dalam melakukan keterampilan gerak spesifik dan fugsional permainan dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Sub Elemen Pengetahuan Gerak
Menganalisis fakta, konsep dan prosedur gerak spesifik permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana, invasi,
net, lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik konten dan Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran Profil Pelajar Pancasila Glosarium
Penjelasan Singkat Jam
2. Permainan dan Olahraga Pilihan Profil Pelajar Pancasila Pengetahuan gerak: cara untuk
2.1 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai permainan invasi (*): yang dikembangkan dalam mengembangkan ilmu
2.1.1 Permainan sepak bola: menendang/ Pada akhir fase ini peserta didik memahami dalam Fase ini adalah pengetahuan agar bermanfaat
mengoper, menghentikan dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan Dimensi Mandiri dan bagi semua makhluk hidup.
menggiring, dan menyundul. prosedur gerak spesifik menendang/mengoper, Gotong Royong. 9 – 27 Selain itu keterampilan ilmu
menghentikan, menggiring, dan menyundul JP pengetahuan tersebut berfungi
bola permainan sepak bola dengan benar. untuk menyempurnakan atau
2.1.2 Permainan bola basket: melempar/ Pada akhir fase ini peserta didik memahami memperbaiki serta
mengoper, menangkap, dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan mengembangkan ilmu
menggiring, dan menembak bola. prosedur gerak spesifik melempar/ mengoper, pengetahuan yang sudah diteliti
menangkap, menggiring, dan menembak bola maupun ditemukan sebelumnya.
permainan bola basket dengan benar.
2.1.3 Permainan bola tangan: Pada akhir fase ini peserta didik memahami
melempar/mengoper, menangkap, dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
menggiring, menembak bola. prosedur gerak spesifik dalam berbagai
permainan invasi permainan bola tangan:
melempar/mengoper, menangkap, menggiring,
menembak bola permainan bola basket dengan
benar
9 – 27
2.2 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai permainan net (*):
JP
2.2.1 Permainan bola voli: passing Pada akhir fase ini peserta didik memahami
bawah, passing atas, servis dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
bawah, servis atas, smash, dan prosedur gerak spesifik passing bawah,
block/bendungan. passing atas, servis bawah, servis atas, smash,
dan block/bendungan permainan bola voli
dengan benar.
2.2.2 Permainan bulu tangkis: Pada akhir fase ini peserta didik memahami
memegang raket, posisi dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
berdiri/stance, gerakan prosedur gerak spesifik memegang raket, posisi
kaki/footwork, servis panjang, berdiri/stance, gerakan kaki/footwork, servis
servis pendek, pukulan forehand, panjang, servis pendek, pukulan forehand,
pukulan backhand, dan pukulan pukulan backhand, dan pukulan smes
smes permainan bulu tangkis dengan benar.

2.2.3 Permainan tenis meja memegang Pada akhir fase ini peserta didik memahami
bet, posisi berdiri/stance, gerakan dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
kaki/ footwork, servis forehand, prosedur gerak spesifik memegang bet, posisi
servis backhand, pukulan berdiri/stance, gerakan kaki/ footwork, servis
forehand, pukulan backhand, dan forehand, servis backhand, pukulan forehand,
smes. pukulan backhand, dan smes permainan tenis
meja dengan benar.
9 – 27
2.3 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai permainan lapangan (*):
JP
2.3.1 Permainan kasti: Pada akhir fase ini peserta didik memahami
melempar/mengoper bola, dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
menangkap, memukul bola, prosedur gerak spesifik melempar/mengoper
berlari ke tiang hinggap, dan bola, menangkap, memukul bola, berlari ke
mematikan lawan permainan. tiang hinggap, dan mematikan lawan
permainan kasti dengan benar.
2.3.2 Permainan rounders: Pada akhir fase ini peserta didik memahami
melempar/mengoper bola, dan dapat dan menganalisis fakta, konsep, dan
menangkap, memukul bola, prosedur gerak spesifik melempar/mengoper
berlari ke tiang hinggap, dan bola, menangkap, memukul bola, berlari ke
mematikan lawan. tiang hinggap, dan mematikan lawan
permainan rounders dengan benar.
2.3.3 Permainan bola bakar: Peserta didik dapat dan mampu menganalisis
melempar/mengoper bola, fakta, konsep, dan prosedur gerak spesifik
menangkap, memukul bola, melempar/mengoper bola, menangkap,
berlari ke tiang hinggap, dan memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan
mematikan lawan. mematikan lawan permainan bola bakar dengan
benar.
9 – 12
2.4 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai olahraga beladiri (**):
JP
2.4.1 Pencak silat: kuda-kuda, pola Pada akhir fase ini peserta didik memahami
langkah, pukulan, tendangan, dan dapat dan menganalisis fakta, konsep, dan
tangkisan, elakan, dan hindaran. prosedur gerak spesifik kuda-kuda, pola
langkah, pukulan, tendangan, tangkisan,
elakan, dan hindaran pencak silat dengan benar.
2.4.2 Karate: kuda-kuda, pukulan, Pada akhir fase ini peserta didik memahami
tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
dan komite prosedur gerak spesifik kuda-kuda, pukulan,
tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan komite
karate dengan benar.
2.4.3 Taekwondo kuda-kuda, pukulan Pada akhir fase ini peserta didik memahami
tendangan, tangkisan, dan sabetan. dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
prosedur gerak spesifik kuda-kuda, pukulan,
tendangan, tangkisan, dan sabetan taekwondo
dengan benar.
6 – 24
2.5 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai olahraga atletik (*):
2.5.1 Jalan cepat: start, gerakan jalan Pada akhir fase ini peserta didik memahami JP
cepat, dan memasuki finish. dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
prosedur gerak spesifik start, gerakan jalan
cepat, dan memasuki finish jalan cepat dengan
benar.
2.5.2 Lari jarak pendek start, gerakan Pada akhir fase ini peserta didik memahami
lari jarak pendek, dan memasuki dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
finish. prosedur gerak spesifik start, gerakan lari jarak
pendek, dan memasuki finish lari jarak pendek
dengan benar.
2.5.3 Lompat jauh: awalan, Pada akhir fase ini peserta didik memahami
tolakan/tumpuan, melayang di dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
udara, dan mendarat. prosedur gerak spesifik awalan,
tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan
mendarat lompat jauh dengan benar.
2.5.4 Tolak peluru memegang peluru, Pada akhir fase ini peserta didik memahami
awalan, menolak peluru,dan gerak dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
lanjutan. prosedur gerak spesifik memegang peluru,
awalan, menolak peluru, dan gerak lanjutan
tolak peluru dengan benar.
9 – 12
2.6 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai olahraga tradisional (**):
JP
2.6.1 Permainan sepak takraw Pada akhir fase ini peserta didik memahami
menyepak/menendang, dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
mengumpan, menyundul, prosedur gerak spesifik dalam
melempar bola, dan smes menyepak/menendang, mengumpan,
menyundul, melempar bola, dan smes sepak
takraw dengan benar.
2.6.2 Permainan anak-anak Pada akhir fase ini peserta didik memahami
Indonesia :permainan dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan
egrang,balap karung, mendorong prosedur gerak spesifik permainan egrang,
ban, bakiak atau sandal raksasa balap karung, mendorong ban, bakiak atau
dan lain-lain. sandal raksasa dengan benar.
2.7 Aktivitas Gerak Berirama Pada akhir fase ini peserta didik memahami 6–9
• Menganalis variasi dan kombinasi dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan JP
gerak berbentuk rangkaian langkah prosedur variasi dan kombinasi gerak
dan ayunan lengan mengikuti irama berbentuk rangkaian langkah dan ayunan
(ketukan) tanpa/dengan musik lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/
sebagai pembentuk gerak pemanasan dengan musik sebagai pembentuk gerak
dalam aktivitas gerak berirama. pemanasan dalam aktivitas gerak berirama
dengan benar.

2.8 Aktivitas Senam Pada akhir fase ini peserta didik memahami 6–9
• Menganalis berbagai keterampilan dan dapat menganalis fakta, konsep, dan JP
gerak keseimbangan, guling depan, prosedur berbagai keterampilan gerak
guling belakang, dan guling lenting. keseimbangan, guling depan, guling belakang,
dan guling lenting senam lantai dengan benar.
2.9 Aktivitas Permainan dan Olahraga Air Pada akhir fase ini peserta didik memahami 9 – 24
(Pilihan) dan dapat menganalisis fakta, konsep, dan JP
• Menganalisis keterampilan renang prosedur renang gaya dada menempuh jarak 25
gaya dada menempuh jarak 25 meter, meter, serta bentuk-bentuk keselamatan
serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan
penyelamatan dan keselamatan di air koordinasi yang baik.
dengan koordinasi yang baik.

Elemen Pemanfaatan Gerak


Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep dan prosedur latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills),
berdasarkan prinsip latihan (Frequency, Intensity, Time, Type/FITT) untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam
melakukan pencegahan terhadap “bahaya pergaulan bebas”, dan memahami peran aktivitas jasamani terhadap pencegahan penyakit.
Sub Elemen Pemanfaatan Gerak
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep dan prosedur latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills),
berdasarkan prinsip latihan (Frequency, Intensity, Time, Type/FITT) untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam
melakukan pencegahan terhadap “bahaya pergaulan bebas”, dan keselamatan diri dan orang lain di jalan raya.
Kata frasa Kunci/Topik konten dan Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran Profil Pelajar Pancasila Glosarium
Penjelasan Singkat Jam
3.1 Aktivitas jasmani dan aktivitas kebugaran Pada akhir fase ini peserta didik dapat Profil Pelajar Pancasila 3–6 Hasil yang diperoleh dari
untuk pemeliharaan dan peningkatan mempraktikkan aktivitas jasmani sesuai yang dikembangkan dalam JP aktivitas fisik dan aktivitas
kesehatan: dengan pedoman kebutuhan gerak dalam dalam Fase ini adalah kebugaran secara
• Menganalisis konsep, prinsip, dan
latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani Dimensi Mandiri dan menyeluruh (total fitness) yang
prosedur serta mampu
yang terkait dengan kesehatan (daya tahan, Gotong Royong. memungkinkan seseorang
mempraktikkan aktivitas jasmani
kekuatan, komposisi tubuh, dan kelenturan) mampu untuk menjalankan
sesuai dengan pedoman kebutuhan
serta pengukuran hasilnya, serta kehidupan yang produktif dan
gerak dalam latihan peningkatan
mempromosikannya melalui media yang dapat menyesuaikan diri pada
derajat kebugaran jasmani yang
sesuai. tiap pembebanan fisik yang
terkait dengan kesehatan (daya
wajar.
tahan, kekuatan, komposisi tubuh,
dan kelenturan) serta pengukuran
hasilnya, serta mempromosikannya
melalui media yang sesuai.
3.2 Pola perilaku hidup sehat Pada akhir fase ini peserta didik: 3–6
• Memahami dan mampu menerapkan • Memahami dan mampu menerapkan JP
konsep, prinsip, dan prosedur pola pertumbuhan, perkembangan, faktor-faktor
perilaku hidup sehat. yang mempengaruhi perubahan fisik
sekunder, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi perubahan mental sesuai
dengan pola perilaku hidup sehat.
• Memahami dan mampu menerapkan pola
makan sehat, bergizi dan seimbang serta
pengaruhnya terhadap kesehatan sesuai
dengan pola perilaku hidup sehat.
Elemen Pengembangan Karakter
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menggunakan kemampuan untuk memonitor diri sendiri dalam peningkatan derajat kebugaran jasmani dan kemampuan aktivitas jasmani
lainnya, serta menunjukkan keterampilan bekerja sama dengan merujuk peraturan dan pedoman untuk menyelesaikan perbedaan dan konflik antar individu.
Sub Elemen Personal Responsibility (Tanggung jawab personal) Glosarium

Dimensi Mandiri (Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi dan Regulasi diri) Pengembangan Karakter: unsur
pokok dalam diri manusia yang
Indikator Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi dengannya membentuk karakter
Mengenali kualitas dan minat diri serta tantangan yang dihadapi (Membuat penilaian yang realistis terhadap kemampuan dan minat, serta psikologi seseorang dan
prioritas pengembangan diri berdasarkan pengalaman belajar dan aktivitas lain yang dilakukannya) membuatnya berperilaku sesuai
Mengembangkan refleksi diri (Memonitor kemajuan belajar yang dicapai serta memprediksi tantangan pribadi dan akademik yang akan muncul dengan dirinya dan nilai-nilai
yang yang cocok dengan dirinya
berlandaskan pada pengalamannya untuk mempertimbangkan strategi belajar yang sesuai).
dalam kondisi yang berbeda-beda.
Indikator Regulasi diri
Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri (Mengkritisi efektivitas dirinya dalam bekerja secara mandiri dengan mengidentifikasi hal-
hal yang menunjang maupun menghambat dalam mencapai tujuan).
Mengembangkan disiplin diri (Berkomitmen dan menjaga konsistensi pencapaian tujuan yang telah direncanakannya untuk mencapai tujuan
belajar dan pengembangan diri yang diharapkannya).
Sub Elemen Sosial Responsibility (Tanggung jawab Sosial)

Dimensi Gotong Royong (Kolaborasi dan Kepedulian)

Indikator KolaborasiKolaborasi
Kerjasama (Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang lain untuk bekerja efektif membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai
tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan dan mencapai tujuan bersama).
Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama (Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang diungkapkan oleh
orang lain menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas hubungan
interpersonal guna mencapai tujuan bersama.
Indikator Kepedulian
Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Persepsi sosial (Menggunakan pengetahuan tentang sebab dan alasan orang lain menampilkan reaksi tertentu untuk menentukan tindakan yang
tepat agar orang lain menampilkan respon yang diharapkan).

Elemen Nilai-Nilai Gerak


Pada akhir ini peserta didik dapat Menganalisis hubungan antara aktivitas jasmani dan kesehatan, untuk dapat memilih aktivitas yang berperan sebagai media menumbuh-
kembangkan unsur kegembiraan, tantangan, percaya diri, serta dapat mengekspresikan diri dalam berinteraksi di lingkungan sosial.
Indikator Nilai-Nilai Gerak Glosarium
Menjelaskan hubungan antara Kesehatan dan aktivitas fisik (Membandingkan besarnya keuntungan berbagai aktivitas fisik yang dapat Nilai Gerak: keindahan yang
digunakan untuk menjaga Kesehatan). ditampilkan seorang dalam gerak
Menjelaskan bahwa tantangan dan keriangan akan muncul dari adanya aktivitas baru. (Mengukur kemampuan diri terkait dengan kesenangan berolahraga, nilai estetis ini bisa
dan tantangan yang harus dihadapi). dilihat dari seseorang gerak yaitu:
Memberikan alasan terhadap aktivitas jasmani untuk ekspresi diri dan interaksi sosial.(Menganalisis bentuk bentuk aktivitas jasmani yang dapat kelincahannya, keluwesannya, dan
dijadikan sebagai media untuk ekspresi diri dan interaksi sosial). kelentikannya.

Mengetahui Nguling, 17 Juli 2023


Kepala SMPN 1 Nguling Guru Mata Pelajaran

Wakhid Akhmadi,S.Pd Hilan Segara Mustika,S.Pd


NIP. 197112261998021003 NIP. 199005192020121013

Anda mungkin juga menyukai