RASIONAL
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga
akhir suatu fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan,
model, strategi, metode, gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu
diarahkan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik
dengan menekankan pada kualitas kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode
pengurutan dari konten paling mudah ke konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman
peserta didik pada fase F.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase F ini, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil evaluasi
pengetahuan yang benar, mengevaluasi dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical fittness
related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills), menunjukkan perilaku dalam memimpin
kelompok kecil untuk melakukan perubahan positif, selain itu juga dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan
aktif.
Permainan Invasi/
Serangan (Invasion
Games) adalah
Permainan tim dimana
skor diperoleh jika
pemain secara beregu
mampu memanipulasi
bola atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke gawang
lawan atau ke daerah
tertentu lebih banyak
dari lawan dan mampu
mempertahankan daerah
gawangnya atau
lapangannya dari
kemasukan oleh lawan.
1.2 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai permainan net 9 – 27 Permainan Net (Net/
(*): Wall Games):
JP
Permainan tim atau
1.2.1 Permainan bola voli: passing Peserta didik dapat menunjukkan
indvidu dimana skor
bawah, passing atas, servis kemampuan mempraktikkan hasil
didapat apabila mampu
bawah, servis atas, smash, rancangan keterampilan gerak
memberikan bola atau
dan block/ bendungan. passing bawah, passing atas, servis
proyektil sejenis jatuh
bawah, servis atas, smash, dan
pada lapangan lawan
block/ bendungan permainan bola
agar tidak bisa
voli dengan baik.
dikembalikan dengan
1.2.2 Permainan bulu tangkis: Peserta didik dapat menunjukkan
jalan melewatkan bola
memegang raket, posisi kemampuan dalam mempraktikkan
berdiri/stance, gerakan hasil rancangan keterampilan gerak melalui net dengan
kaki/footwork, servis memegang raket, posisi berdiri/ tinggi tertentu.
panjang, servis pendek, stance, gerakan kaki/ footwork, Permainan ini
pukulan forehand, pukulan
servis panjang, servis pendek, mensyaratkan untuk
backhand, dan pukulan smes.
pukulan forehand, pukulan memanipulasi bola atau
backhand, dan pukulan smes proyektil sejenis untuk
ditempatkan pada
permainan bulu tangkis dengan baik.
lapangan kosong lawan
1.2.3 Permainan tenis meja: Peserta didik dapat menunjukkan yang menggunakan
memegang bet, posisi kemampuan dalam mempraktikkan kekuatan dan akurasi
berdiri/stance, gerakan kaki/ hasil rancangan keterampilan gerak yang baik disamping
footwork, servis forehand, harus mampu menjaga
memegang bet, posisi berdiri/stance,
servis backhand, pukulan lapangannya sendiri dari
forehand, pukulan backhand, gerakan kaki/ footwork, servis datangnya bola dari
dan smes. forehand, servis backhand, pukulan
lawan.
forehand, pukulan backhand, dan
smes permainan tenis meja dengan
baik.
1.3 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai permainan 9 – 27 Permainan Lapangan
lapangan (*): JP (Striking/Ffielding
1.3.1 Permainan rounders: Peserta didik dapat menunjukkan Games): Permainan tim
melempar/mengoper bola, kemampuan dalam mempraktikkan yang cara mendapatkan
menangkap, memukul bola, hasil rancangan keterampilan gerak skornya dengan cara
memukul sebuah bola
melempar/mengoper bola,
atau proyektil sejenis
menangkap, memukul bola, berlari untuk ditempatkan pada
ke tiang hinggap, dan mematikan tempat tertentu atau
lawan permainan rounders dengan agar tidak tertangkap
baik. oleh pemain jaga,
1.3.2 Permainan sofbol: Peserta didik dapat menunjukkan sehingga si pemukul
melempar/mengoper bola, kemampuan dalam mempraktikkan dapat berlari menuju
menangkap, memukul bola, pada daerah aman atau
hasil rancangan keterampilan gerak
berlari ke base, dan bahkan mampu
melempar/mengoper bola, melewati keliling ke
mematikan lawan.
menangkap, memukul bola, berlari beberapa daerah aman
ke base, dan mematikan lawan dan kembali ke tempat
permainan sofbol dengan baik. semula. Permainan ini
mensyaratkan
1.3.3 Permainan basebol: Peserta didik dapat menunjukkan
kemampuan kecepatan
melempar/mengoper bola, menangkap, kemampuan mempraktikkan hasil reaksi memukul bola
memukul bola, berlari ke base, dan rancangan ketrerampilan gerak yang bergerak dari
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, pelempar untuk dipukul
menangkap, memukul bola, berlari dalam.
dengan baik.
9 – 12
1.4 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga
JP
beladiri (**):
1.4.1 Pencak silat: kuda-kuda, Peserta didik dapat menunjukkan
pola langkah, pukulan, kemampuan mempraktikkan hasil
tendangan, tangkisan, elakan, rancangan keterampilan gerak
dan hindaran.
kudakuda, pola langkah, pukulan,
tendangan, tangkisan, elakan, dan
hindaran pencak silat dengan baik.
1.4.2 Karate: kuda-kuda, pukulan, Peserta didik dapat menunjukkan
tendangan, tangkisan, kihon, kemampuan mempraktikkan hasil
kata, dan komite. rancangan keterampilan gerak
kudakuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, kihon, kata, dan komite
karate dengan baik.
1.4.3 Taekwondo: kuda-kuda, Peserta didik dapat menunjukkan
pukulan, tendangan, kemampuan mempraktikkan hasil
tangkisan, dan sabetan. rancangan keterampilan gerak
kudakuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, dan sabetan taekwondo
dengan baik.
6 – 24
1.5 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga atletik
JP
(*):
1.5. Jalan cepat: start, gerakan Peserta didik dapat menunjukkan
jalan cepat, dan memasuki kemampuan mempraktikkan hasil
garis finis. rancangan keterampilan gerak start,
gerakan jalan cepat, dan memasuki
garis finis jalan cepat dengan baik.
1.5.2 Lari sambung/estafet: start, Peserta didik dapat menunjukkan
gerakan lari jarak pendek, kemampuan mempraktikkan hasil
dan memasuki garis finis. rancangan keterampilan gerak start,
gerakan lari jarak pendek, dan
memasuki garis finis lari
sambung/estafet dengan baik.
1.5.3 Lompat jangkit: awalan, Peserta didik dapat menunjukkan
tolakan/tumpuan, melayang kemampuan mempraktikkan hasil
di udara, dan mendarat. rancangan keterampilan gerak
awalan, tolakan/tumpuan, melayang
di udara, dan mendarat lompat
jangkit dengan baik.
1.5.4 Lempar lembing: memegang Peserta didik dapat menunjukkan
lembing, awalan melempar kemampuan mempraktikkan hasil
lembing, melempar lembing, rancangan keterampilan gerak
melepaskan lembing, dan
memegang lembing, awalan
menjaga keseimbangan.
melempar lembing, melempar
lembing, melepaskan lembing, dan
menjaga keseimbangan lempar
lembing dengan baik.
9 – 12
1.6 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga
JP
tradisional (**):
1.6.1 Permainan sepak takraw: Peserta didik dapat menunjukkan
menyepak/menendang, kemampuan mempraktikkan hasil
mengumpan, menyundul, rancangan keterampilan gerak
melempar bola, dan smes. menyepak/menendang, mengumpan,
menyundul, melempar bola, dan
smes permainan sepak takraw
dengan baik.
1.6.2 Permainan tradisional Peserta didik dapat menunjukkan
anakanak Indonesia: kemampuan mempraktikkan hasil
permainan egrang, balap rancangan keterampilan gerak
karung, mendorong ban,
permainan egrang, balap karung,
bakiak atau sandal raksasa,
dan lain-lain. mendorong ban, bakiak atau sandal
raksasa permainan tradisional
anakanak Indonesia dengan baik.
1.7 Aktivitas Gerak Berirama Peserta didik dapat menunjukkan 6–9
• Mempraktikkan hasil kemampuan mempraktikkan hasil JP
rancangan variasi dan rancangan keterampilan gerak
kombinasi gerak berbentuk
variasi dan kombinasi gerak
rangkaian langkah dan
ayunan lengan mengikuti berbentuk rangkaian langkah dan
irama (ketukan) ayunan lengan mengikuti irama
tanpa/dengan musik sebagai (ketukan) tanpa/ dengan musik
pembentuk gerak pemanasan sebagai pembentuk gerak pemanasan
dalam aktivitas gerak dalam aktivitas gerak berirama
berirama. dengan baik.
1.8 Aktivitas Senam Peserta didik dapat menunjukkan 6–9
• Mempraktikkan hasil kemampuan mempraktikkan hasil JP
rancanganberbagai keterampilan rancangan keterampilan gerak
dasar spesifik senam lantai.
berbagai keterampilan gerak
keseimbangan, guling depan, guling
belakang, dan guling lenting senam
lantai dengan benar.
1.9 Aktivitas Permainan dan Peserta didik dapat menunjukkan 9 – 24
Olahraga Air (Pilihan) kemampuan mempraktikkan hasil JP
• Mempraktikkan keterampilan renang rancangan keterampilan gerak
gaya bebas menempuh jarak 25 keterampilan renang gaya bebas
meter,serta bentukbentuk keselamatan menempuh jarak 25 meter, serta
penyelamatan dan keselamatan di air bentuk-bentuk keselamatan
dengan koordinasi yang baik. penyelamatan dan keselamatan di
air dengan koordinasi yang baik.
ELEMEN PENGETAHUA N GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang prosedur, strategi, dan taktik, terkait dengan aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas perm ainan dan aktivitas olahraga air (kondisional).
SUB ELEMEN PENGETAHUAN GERAK
Menganalisis hasil rancangan permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan
(sederhana, invasi, net, lapangan) dan keterampilan olah raga (beladiri, atletik, tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik konten Profil Pelajar Prakiraa
Alur Tujuan Pembelajaran Glosarium
dan Penjelasan Singkat Pancasila n Jam
2. Permainan dan Olahraga Pilihan Profil Pelajar 9 – 27 Pengetahuan gerak: cara
2.1 Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai permainan invasi (*): Pancasila yang JP untuk mengembangkan
2.1.1 Permainan sepak bola: Peserta didik mampu menganalisis dikembangkan ilmu pengetahuan agar
menendang/mengoper, hasil rancangan terkait dengan dalam dalam bermanfaat bagi semua
menghentikan, menggiring, prosedur, taktik, dan strategi gerak Fase ini adalah makhluk hidup. Selain
menyundul, dan melempar menendang/mengoper, dimensi itu keterampilan ilmu
bola ke dalam. menghentikan, menggiring, dan Mandiri dan pengetahuan tersebut
menyundul bola permainan sepak Gotong berfungi untuk
bola dengan baik. Royong. menyempurnakan atau
2.1.2 Permainan bola basket: Peserta didik mampu menganalisis memperbaiki serta
melempar/mengoper, hasil rancangan terkait dengan mengembangkan ilmu
menangkap, menggiring, prosedur, taktik, dan strategi gerak pengtahuan yang sudah
menembak, rebound, dan melempar/ mengoper, menangkap, diteliti maupun
pivot. ditemukan sebelumnya.
menggiring, menembak, rebound,
dan pivot permainan bola basket
dengan baik.
2.1.3 Permainan bola tangan: Peserta didik mampu menganalisis
melempar/mengoper, hasil rancangan terkait dengan
menangkap, menggiring, prosedur, taktik, dan strategi gerak
menembak, rebound, dan
melempar/ mengoper, menangkap,
pivot.
menggiring, menembak, rebound,
dan pivot permainan bola tangan
dengan baik.
9 – 27
2.2 Menganalisis keterampilan gerak dalam berbagai permainan net (*):
JP
2.2.1 Permainan bola voli: passing Peserta didik mampu menganalisis
bawah, passing atas, servis hasil rancangan terkait dengan
bawah, servis atas, smash, prosedur, taktik, dan strategi gerak
dan block/ bendungan.
passing bawah, passing atas, servis
bawah, servis atas, smash, dan
block/ bendungan permainan bola
voli dengan baik.
2.2.2 Permainan bulu tangkis: Peserta didik mampu menganalisis
memegang raket, posisi hasil rancangan terkait dengan
berdiri/stance, gerakan prosedur, taktik, dan strategi gerak
kaki/footwork, servis
memegang raket, posisi
panjang, servis pendek,
pukulan forehand, pukulan berdiri/stance, gerakan kaki/
backhand, dan pukulan smes. footwork, servis panjang, servis
pendek, pukulan forehand, pukulan
backhand, dan pukulan smes
permainan bulu tangkis dengan baik.
2.2.3 Permainan tenis meja: Peserta didik mampu menganalisis
memegang bet, posisi hasil rancangan terkait dengan
berdiri/stance, gerakan kaki/ prosedur, taktik, dan strategi gerak
footwork, servis forehand,
memegang bet, posisi berdiri/stance,
servis backhand, pukulan
forehand, pukulan backhand, gerakan kaki/ footwork, servis
dan smes. forehand, servis backhand, pukulan
forehand, pukulan back-hand, dan
smes permainan tenis meja dengan
baik.
9 – 27
2.3 Menganalisis keterampilan gerak dalam berbagai permainan
JP
lapangan (*):
2.3.1 Permainan rounders: Peserta didik mampu menganalisis
melempar/mengoper bola, hasil rancangan terkait dengan
menangkap, memukul bola, prosedur, taktik, dan strategi gerak
berlari ke tiang hinggap, dan
melempar/ mengoper bola,
mematikan lawan.
menangkap, memukul bola, berlari
ke tiang hinggap, dan mematikan
lawan permainan rounders dengan
baik.
2.3.2 Permainan sofbol: Peserta didik mampu menganalisis
melempar/mengoper bola, hasil rancangan terkait dengan
menangkap, memukul bola, prosedur, taktik, dan strategi gerak
berlari ke base, dan
melempar/ mengoper bola,
mematikan lawan.
menangkap, memukul bola, berlari
ke base, dan mematikan lawan
permainan sofbol dengan baik.
2.3.3 Permainan basebol: Peserta didik mampu menganalisis
melempar/mengoper bola, menangkap, hasil rancangan terkait dengan fakta,
memukul bola, berlari ke base, dan konsep dan prosedur gerak
mematikan lawan. melempar/mengoper bola,
menangkap, memukul bola, berlari
dengan baik.
9 – 12
2.4 Menganalisis keterampilan gerak dalam berbagai olahraga beladiri
JP
(**):
2.4.1 Pencak silat: kuda-kuda, Peserta didik mampu menganalisis
pola langkah, pukulan, hasil rancangan terkait dengan
tendangan, tangkisan, elakan, prosedur, taktik, dan strategi gerak
dan hindaran.
kuda-kuda, pola langkah, pukulan,
tendangan, tangkisan, elakan, dan
hindaran pencak silat dengan baik.
2.4.2 Karate: kuda-kuda, pukulan, Peserta didik mampu menganalisis
tendangan, tangkisan, kihon, hasil rancangan terkait dengan
kata, dan komite. prosedur, taktik, dan strategi gerak
kuda-kuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, kihon, kata, dan komite
karate dengan baik.
2.4.3 Taekwondo: kuda-kuda, Peserta didik mampu menganalisis
pukulan, tendangan, hasil rancangan terkait dengan
tangkisan, dan sabetan. prosedur, taktik, dan strategi gerak
kuda-kuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, dan sabetan taekwondo
dengan baik.
6 – 24
2.5 Menganalisis keterampilan gerak dalam berbagai olahraga atletik (*):
JP
2.5.1 Jalan cepat: start, gerakan Peserta didik mampu menganalisis
jalan cepat, dan memasuki hasil rancangan terkait dengan
garis finis. prosedur, taktik, dan strategi gerak
start, gerakan jalan cepat, dan
memasuki garis finis jalan cepat
dengan baik.
2.5.2 Lari sambung/estafet: start, Peserta didik mampu menganalisis
gerakan lari sambung/estafet, hasil rancangan terkait dengan
dan memasuki garis finis. prosedur, taktik, dan strategi gerak
start, gerakan lari sambung/ estafet,
dan memasuki garis finis lari
sambung/estafet dengan baik.
2.5.3 Lompat jangkit: awalan, Peserta didik mampu menganalisis
tolakan/tumpuan, melayang hasil rancangan terkait dengan
di udara, dan mendarat. prosedur, taktik, dan strategi gerak
awalan, tolakan/tumpuan, melayang
di udara, dan mendarat lompat
jangkit dengan baik.
2.5.4 Lempar lembing: memegang Peserta didik mampu menganalisis
lembing, awalan melempar hasil rancangan terkait dengan
lembing, melempar lembing, prosedur, taktik, dan strategi gerak
melepaskan lembing, dan
memegang lembing, awalan
menjaga keseimbangan.
melempar lembing, melempar
lembing, melepaskan lembing, dan
menjaga keseimbangan lempar
lembing dengan baik.
9 – 12
2.6 Menganalisis keterampilan gerak dalam berbagai olahraga
JP
tradisional (**):
2.6.1 Permainan sepak takraw: Peserta didik mampu menganalisis
menyepak/menendang, hasil rancangan terkait dengan
mengumpan, menyundul, prosedur, taktik, dan strategi gerak
melempar bola, dan smes. menyepak/menendang, mengumpan,
menyundul, melempar bola, dan
smes permainan sepak takraw
dengan baik.
2.6.2 Permainan tradisional Peserta didik mampu menganalisis
anakanak Indonesia: hasil rancangan terkait dengan
permainan gobak sodor atau prosedur, taktik, dan strategi gerak
galah asin, engklek, lari
gobak sodor atau galah asin,
tempurung, lenggang
rotan/hulahop dan lain-lain. engklek, lari tempurung, lenggang
rotan/hulahop dan lain-lain
permainan tradisional anak-anak
Indonesia dengan baik.
2.7 Aktivitas Gerak Berirama Peserta didik mampu menganalisis 6–9
2.7.1 Menganalisis hasil hasil rancangan terkait dengan JP
rancangan variasi dan prosedur, taktik, dan strategi gerak
kombinasi gerak berbentuk variasi dan kombinasi gerak
rangkaian langkah dan berbentuk rangkaian langkah dan
ayunan lengan mengikuti ayunan lengan mengikuti irama
irama (ketukan) (ketukan) tanpa/dengan musik
tanpa/dengan musik sebagai sebagai pembentuk gerak pemanasan
pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama
dalam aktivitas gerak dengan baik.
berirama.
2.8 Aktivitas Senam Peserta didik mampu menganalisis 6–9
2.8.1 Menganalisis hasil hasil rancangan terkait dengan JP
rancangan berbagai prosedur, taktik, dan strategi
keterampilan dasar spesifik berbagai keterampilan gerak
senam lantai. keseimbangan, guling depan, guling
belakang, dan
guling lenting senam lantai dengan
baik.
2.9 Aktivitas Permainan dan Peserta didik mampu menganalisis 9 – 24
Olahraga Air (Pilihan) hasil rancangan terkait dengan JP
2.9.1 Menganalisis hasil
rancangan keterampilan prosedur, taktik, dan strategi gerak
renang gaya bebas keterampilan renang gaya bebas
menempuh jarak 25 meter, menempuh jarak 25 meter, serta
serta bentuk-bentuk
bentuk-bentuk keselamatan
keselamatan penyelamatan
dan keselamatan di air penyelamatan dan keselamatan di air
dengan koordinasi yang baik. dengan koordinasi yang baik.
Indikator Alur Perkembangan Fase F Di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, usia 17-18 tahun), Pelajar
ELEMEN KOLABORASI
Kerja sama Peserta didik mampu membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai
tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.
Komunikasi untuk Peserta didik dapat aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi,
mencapai tujuan bersama gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan
kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta
menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna
mencapai berbagai tujuan bersama.
Saling ketergantungan Peserta didik mampu menyelaraskan kapasitas kelompok agar para anggota
positif kelompok dapat saling membantu satu sama lain memenuhi kebutuhan mereka baik
secara individual maupun kolektif.
Koordinasi sosial Peserta didik mampu menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan anggota
kelompok agar sesuai antara satu dengan lainnya serta menerima konsekuensi
tindakannya dalam rangka mencapai tujuan bersama.
ELEMEN KEPEDULIAN
Tanggap terhadap Peserta didik dapat tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran
lingkungan sosial sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk
menghasilkan keadaan yang lebih baik.
Persepsi sosial Peserta didik dapat melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai
dengan yang diharapkan dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian
tujuan.
ELEMEN BERBAGI
Peserta didik mampu mengupayakan memberi hal yang dianggap penting dan
berharga kepada orangorang yang membutuhkan di masyarakat yang lebih luas
(negara, dunia).
ELEMEN NILAI-NILAI GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan untuk menjadi individu yang sehat, aktif, menyukai tantangan dan cara
menghadapinya secara positif dalam konteks aktivitas jasmani dengan menunjukkan perilaku menghormati diri sendiri dan orang lain.
SUB ELEMEN INDIKATOR ELEMEN NILAI-NILAI GERAK
Menjelaskan hubungan Peserta didik dapat membandingkan besarnya keuntungan berbagai aktivitas fisik
antara kesehatan dan yang dapat digunakan untuk menjaga kesehatan.
aktivitas fisik.
Menjelaskan bahwa Peserta didik mampu mengukur kemampuan diri terkait dengan kesenangan dan
tantangan dan keriangan tantangan yang harus dihadapi.
akan muncul dari adanya
aktivitas baru.
Memberikan alasan Peserta didik mampu menganalisis bentuk bentuk aktivitas jasmani yang dapat
terhadap aktivitas jasmani dijadikan sebagai media untuk ekspresi diri dan interaksi sosial.
untuk ekspresi diri dan
interaksi sosial.